RENCANA STRATEGI DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN TEBO TAHUN

(1)

RENCANA STRATEGI

DINAS KOMUNIKASI DAN

INFORMATIKA KABUPATEN TEBO

TAHUN 2017 – 2022

PEMERINTAH KABUPATEN

TEBO

(2)

i

Rencana Strategis Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, maka Tim penulis telah menyelesaikan Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo Tahun 2017 - 2022.

Penyusunan Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo Tahun 2017 – 2022 ini, mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Tebo yang merupakan penjabaran Visi dan Misi Bupati Tebo dan Wakil Bupati Tebo terpilih periode 2017 – 2022.

Dokumen ini dibuat sebagai pedoman dalam penyusunan program dan kegiatan

pembangunan dibidang Komunikasi dan Informatika, sekaligus sebagai langkah awal untuk melakukan pengukuran kinerja Dinas Kominfo Kabupaten Tebo guna meningkatkan efisiensi dan efektifitas program, agar mampu bersaing dalam persaingan yang semakin ketat.

Harapan kami semoga dokumen ini dapat menjadi sarana dalam membangun kebersamaan, sinergitas serta komitmen bersama yang dilandasi sikap kekeluargaan, kejujuran, dan ketulusan untuk berbuat yang terbaik, khususnya di jajaran Dinas Kominfo Kabupaten Tebo. Keberhasilan penyusunan Renstra akan terlihat pada upaya mengimplementasikan Renstra itu sendiri dalam tindakan yang nyata.

Demikian, semoga bermanfaat bagi kita semua.

Jambi, Desember 2017 Kepala Dinas

Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo

HARUN SE, M.Si Pembina Utama Muda NIP. 19670222 198512 1 001

(3)

Rencana Strategis Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo ii D A F T A R I S I KATA PENGANTAR ... i DAFTAR ISI ... ii I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1 1.1.1. Pengertian Renstra...2

1.1.2. Proses Penyusunan Renstra OPD... 2

1.1.3. Keterkaitan Antara Renstra OPD dengan Dokumen Perencanaan Lainnya...5

1.2 Landasan Hukum ... 6

1.3 Maksud dan Tujuan ... 8

1.3.1. Maksud...8

1.3.2. Tujuan...9

1.4 Sistematika Penulisan ... 9

II. GAMBARAN PELAYANAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN TEBO 2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi OPD ... 11

2.1.1. Tugas dan Fungsi OPD...11

2.1.2. Struktur Organisasi OPD ...26

2.2 Susunan Kepegawaian dan Aset Yang Dikelola ... 29

2.2.1. Susunan Kepegawaian ... 29

2.2.2.Aset Yang Dikelola ... 31

(4)

iii

2.3.1.Jenis Pelayanan ... 31

2.3.2. Kelompok Sasaran ... 32

2.3.3. Sarana dan Prasarana Pendukung...32

2.3.3. Sumber Pembiayaan...32

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan OPD...33

2.4.1. Analisis Renstra Kementerian/Lembaga (K/L) dan Renstra OPD ...33

2.4.2. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah...34

2.4.3. Analisis terhadap Dokumen Hasil Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) sesuai dengan pelayanan OPD ... 36

2.5. Analisis Gambaran Pelayanan OPD...37

III. ISU – ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI 3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi SKPD...38

3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil kepala Daerah Terpilih...40

3.3. Telaahan Renstra Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Renstra Diskominfo Provinsi...43

3.4. Telaah Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis....45

3.5. Penentuan Isu-Isu Strategis...47

IV. TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1. Tujuan ... 48

4.2. Sasaran...48

4.3. Strategi ...49

(5)

iv

V. RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

5.1 Rencana Program ... 54 5.2 Rencana Kegiatan ...55

VI. INDIKATOR KINERJA OPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

RPJMD ... 58 VII. PENUTUP ... 61

(6)

Dinas Komunikasi dan InformatikaKabupaten Tebo

11

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Dinas Komunikasi dan Informatika sebagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) membidangi Pengelolaan Komunikasi dan Informasi Publik, Penyelenggaraan data statistik dan e-Government, serta sandi Daerah. Dengan pelayanan tersebut, upaya pemerataan informasi dan pemenuhan hak publik akan informasi dapat dilakukan. Dalam hal ini,

diharapkan masyarakat lebih berdaya dalam memperoleh dan

memanfaatkan informasi, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kesejahteraanya, sedangkan bagi jajaran pemerintah terwujudnya implementasi e – government secara utuh menjadi tujuan yang diharapkan. Dengan kepentingan itulah, maka Pemerintah Kabupaten Tebo membentuk Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo melalui Peraturan Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Tebo, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah, dan Peraturan Bupati Tebo Nomor 54 Tahun 2016 tentang

Kedudukan Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta tata Kerja Dinas

Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo. Ini merupakan Tindak

lanjut dari pemberlakuan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Noor 5887) dan Peraturan Bupati Tebo Nomor 88 Tahun 2019 tentang Kedudukan Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta tata Kerja Dinas Komunikasi

dan Informatika Kabupaten Tebo.

Memperhatikan hal tersebut, kiranya berbagai media informasi perlu lebih di berdayakan dan didayagunakan dalam upaya penyebarluasan dan pemerataan informasi kepada masyarakat, di samping dengan tetap mendorong peran strategis potensi lembaga komunikasi masyarakat untuk

(7)

12 dapat menjadi penyebar informasi sekaligus sebagai public relation di daerahnya.

1.1.1. Pengertian Renstra

Pemerintah Daerah dalam menetapkan kebijakan dan

melaksanakan pemerintahan dan pembangunan tentu memerlukan informasi yang tepat, mudah dan cepat diakses, serta akurat. Untuk mengantisipasi kebutuhan tersebut perlu dikembangkan sinergi antara

managemen pemerintahan dan pemanfaatan Teknologi Informasi yang

didukung keterhubungan jaringan informasi yang mencakup seluruh institusi pemerintah. Hal ini secara Teknis TIK mudah dilaksanakan, tetapi pada implementasinya faktor non teknis menjadi kendala.

Renstra DISKOMINFO Kabupaten Tebo Tahun 2017-2022 adalah dokumen perencanaan komprehensif lima Tahunan yang selanjutnya digunakan sebagai acuan dalam penyusunan Rencana kerja, dan sebagai acuan bagi seluruh stakeholder DISKOMINFO Kabupaten Tebo dalam melaksanakan kegiatan pembangunan selama kurun waktu 2017-2022.

1.1.2. Proses Penyusunan Renstra OPD

Dalam rangka melaksanakan tugas pokok dinas, agar dapat mencapai hasil yang optimal, maka perlu disusun Rencana Strategis yang mencakup Tujuan, Sasaran, Strategi dan Arah Kebijakan, rencana Program dan kegiatan serta Pendanaan, Kinerja penyelenggaraan Bidang Urusan. indikator dan tolak ukur kinerja kegiatan serta rencana tingkat capaian program kegiatan (target kinerja) untuk suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu satu sampai lima Tahun dengan memperhitungkan potensi, peluang dan kendala yang ada atau yang mungkin timbul.

Renstra selain mengandung Tujuan, Sasaran, Program dan Kegiatan yang realistis dan mengantisipasi masa depan yang diinginkan dan dapat dicapai, juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan kegiatan mendasar untuk diimplementasikan dalam rangka pencapaian tujuan organisasi. Oleh karena itu Dinas Komunikasi dan Informatika

(8)

13 Kabupaten Tebo berkewajiban menyusun Renstra untuk Tahun 2017-2022.

Dalam penyusunan Renstra yang efisien dan efektif untuk mencapai tujuan, telah dilakukan proses yang berkelanjutan mulai dari perencanaan hingga diperoleh rumusan untuk mendukung Visi dan Misi Kepala Daerah. Tahapan pertama dalam penyusunan Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika 2017-2022 adalah Tahapan persiapan penyusunan Renstra OPD.

Untuk penyamaan persepsi dan memberikan pemahaman terhadap berbagai peraturan perUndang-undangan berkaitan dengan Perencanaan Pembangunan Nasional dan Daerah, keterkaitannya dengan dokumen

perencanaan lainnya, teknis penyusunan dokumen Renstra

DISKOMINFO, dan menganalisis serta menginterpretasikan data dan informasi perencanaan pembangunan daerah yang diperlukan dalam menyusun Renstra, diperlukan orientasi mengenai Renstra DISKOMINFO kepada seluruh anggota tim. Bahan orientasi mengenai Renstra mencakup: 1. Peraturan perundang-undangan, antara lain: tentang Keuangan Negara, Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Pemerintahan Daerah, Pengelolaan Keuangan Daerah, Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan

Daerah Kabupaten/Kota, Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan

Pemerintahan Daerah (EPPD), Tahapan Tata cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan rencana Penyelenggaraan Daerah, dan Tata cara Pelaksanaan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.

2. Panduan atau Pedoman teknis terkait penyusunan Renstra OPD dan Penyusunan anggaran.

3. Buku-buku literatur tentang Perencanaan dan Penganggaran.

Dalam penyusunan Renstra DISKOMINFO, telah dikumpulkan data dan informasi Perencanaan Pembangunan Daerah yang akurat dan relevan serta dapat dipertanggungjawabkan. Data dan informasi

(9)

14 merupakan unsur penting dalam perumusan rencana yang akan menentukan kualitas dokumen perencanaan.

Data dan informasi perencanaan pembangunan daerah yang dianalisis dalam perumusan rancangan Renstra Dinas yakni yang sesuai dengan tugas dan fungsinya, mencakup:

1. Regulasi yang menjadi asas legal bagi DISKOMINFO dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya serta struktur organisasi, tata laksana, dan kepegawaian;

2. Renja Tahun berjalan untuk menginformasikan kondisi terkini isu-isu pelayanan dan perkiraan tingkat capaian target Renstra sampai dengan akhir Tahun berjalan;

3. Hasil evaluasi pelaksanaan Renstra periode sebelumnya sampai dengan pelaksanaan Renja Tahun lalu;

4. Data perkembangan Pengelolaan Keuangan dan Aset paling kurang 5 (lima) Tahun terakhir;

5. Standar Pelayanan Minimal/SPM untuk Urusan wajib dan/atau Indikator Kinerja Pelayanan OPD dan/atau indikator lainnya;

6. Renstra sebelumnya; 7. Renstra Provinsi; 8. RTRW

9. Peraturan perundang-undangan terkait pelayanan DISKOMINFO; dan 10. Informasi lain yang terkait pelayanan DISKOMINFO.

Perumusan isi dan substansi rancangan Renstra DISKOMINFO sangat menentukan kualitas dokumen Renstra. Salah satu dokumen rujukan awal dalam menyusun rancangan Renstra DISKOMINFO adalah Rancangan Awal RPJMD Pemerintah Kabupaten Tebo yang menunjukkan program dan target indikator kinerja yang harus dicapai oleh OPD selama lima Tahun untuk mendukung Visi/Misi Kepala Daerah.

Melalui tahap pengolahan data dan informasi dapat dirumuskan Visi hingga kegiatan yang akan diampu oleh Dinas, yang tertuang pada Rancangan Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika Tahun 2017-2022. Proses penyempurnaan Renstra harus berjalan terus menerus, yakni

(10)

15 dengan menganalisis data dan kebijakan mengacu pada Rancangan Akhir RPJMD sampai Rancangan Renstra disempurnakan dengan mengacu pada Rancangan Akhir RPJMD untuk kemudian disahkan sebagai Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika 2017-2022.

Proses penyempurnaan Renstra Ini dilakukan berdasar kepada: a. Pendekatan kinerja, kerangka pengeluaran jangka menengah

serta perencanaan dan penganggaran terpadu; b. Kerangka pendanaan dan pagu indikatif;

c. Urusan wajib yang mengacu pada SPM sesuai dengan kondisi nyata daerah dan kebutuhan masyarakat, atau urusan pilihan yang menjadi tanggung jawab OPD.

1.1.3. Keterkaitan Antara Renstra OPD dengan Dokumen Perencanaan Lainnya

Pada proses penyusunan rancangan Renstra DISKOMINFO, berpatokan pada rancangan awal RPJMD Pemerintah Kabupaten Tebo serta memperhatikan Peraturan perundang-undangan yang terkait, Kebijakan pemerintah yang terkait, Dokumen-dokumen, RPJMD provinsi, RTRW provinsi, RPJMD Kabupaten Tebo, RTRW Kabupaten Tebo, dan Hasil evaluasi Renstra OPD periode lalu; keterkaitan dengan RPJMD Pemerintah Propinsi. Renstra Dinas Kominfo 2017-2022 juga mengacu pada Renstra Kementrian Komunikasi dan Informatika. Saling keterkaitan ini diwujudkan dalam rangka pengupayaan terlaksananya Sasaran Pembangunan Nasional secara berkesinambungan, mulai dari Pemerintah Pusat hingga ke pelosok melingkupi:

1. Terwujudnya ketersediaan dan meningkatnya kualitas layanan komunikasi dan informatika untuk mendukung fokus pembangunan pemerintah sebagai wujud kehadiran negara dalam menyatakan kedaulatan dan pemerataan pembangunan.

2. Tersedianya akses pita lebar nasional, internet dan penyiaran digital yang merata dan terjangkau untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, pendidikan, sosial, budaya, pertahanan, dan keamanan.

(11)

16 3. Terselenggaranya tata kelola Komunikasi dan Informatika yang

efisien, berdaya saing, dan aman.

4. Terciptanya budaya pelayanan, revolusi mental, reformasi birokrasi dan tata kelola Kementerian Komunikasi dan Informatika yang berintegritas, bersih, efektif, dan efisien.

1.2. Landasan Hukum

Landasan Hukum (Normatif) Penyusunan Rencana Strategis Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo Tahun 2017 – 2022 didasarkan kepada :

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 Tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);

3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005 – 2025 (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 33 Tambahan Lembaran Negara Nomor 4700);

5. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik;

6. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

7. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014, tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan

(12)

17 kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 Tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 Tambahan Lembaran Negara Nomor 4578)

9. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 19 Tambahan Lembaran Negara Nomor 4815); 10. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata

Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 21 Tambahan Lembaran Negara Nomor 4817);

11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 Tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Rencana Kerja Pembangunan Daerah;

13. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015 – 2019.

14. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 22 Tahun 2015 tentang Rencana Strategis Kementerian Komunikasi dan Informatika Tahun 2015 – 2019;

(13)

18 15. Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Tebo, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah.

16. Peraturan Bupati Nomor 54 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo.

17. Peraturan Bupati Nomor 72 Tahun 2018 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo

18. Peraturan Bupati Nomor 88 Tahun 2019 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo

1.3. Maksud dan Tujuan 1.3.1. Maksud

Maksud dari penyusunan Rencana Strategis Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo Tahun 2017 – 2022 sebagai maksud :

1. Memberikan arah dan pedoman bagi seluruh aparatur Dinas

Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo dalam

melaksanakan tugas pokok dan fungsinya terkait perumusan kebijakan (sesuai Tupoksi), sebagai pedoman dalam menyusun sasaran, program dan kegiatan pembangunan daerah bidang Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian.

2. Memberikan informasi kepada pemangku kepentingan tentang rencana program dan rencana kerja Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo dalam rangka melaksanakan koordinasi dan memadukan pembangunan di daerah.

3. Mempermudah pengendalian kegiatan serta pelaksanaan

koordinasi dengan OPD lingkup Pemerintah Kabupaten Tebo berkaitan dengan perencanaan, pelaksanaan dan monitoring

(14)

19

pelaksanaan program kegiatan dan evaluasi dan pelaporan hasil pelaksanaan program kegiatan.

4. Menjadi kerangka dasar dalam rangka peningkatan kualitas perencanaan pembangunan daerah guna menunjang pencapaian target kinerja pembangunan daerah terutama pada penyusunan Rencana Kerja (Renja) yang bersifat Tahunan.

1.3.2. Tujuan

Adapun tujuan disusunnya Rencana Srategis Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo Tahun 2017 – 2022 adalah sebagai berikut : 1. Meningkatkan kualitas perencanaan dan pelayanan masyarakat serta

untuk lebih memantapkan pelaksanaan Akuntabilitas kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo sebagai wujud pertanggungjawaban dalam mencapai Visi, Misi, dan tujuan pembangunan daerah.

2. Mengembangkan kerangka pemikiran kreatif dengan sikap dan tindakan proaktif yang berorientasi pada keberhasilan secara sistemik di masa depan.

3. Meningkatkan komunikasi antara pemangku kepentingan/stake holder/ pihak terkait dengan perencanaan pembangunan daerah.

1.4. Sistematika Penulisan

Secara ringkas Sistematika Penulisan Rencana Strategis, ini adalah sebagai berikut :

BAB I. PENDAHULUAN

1.1. Latar belakang 1.2. Landasan Hukum 1.3. Maksud dan Tujuan : 1.4. Sistematika Penulisan

BAB II. GAMBARAN PELAYANAN OPD

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi

(15)

20 2.3. Kinerja Pelayanan OPD

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan OPD

2.5. Analisis Gambaran Pelayanan OPD

BAB III. ISU – ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUPOKSI

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi OPD

3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih

3.3. Telaahan Renstra Kementerian Komunikasi dan

Informatika dan Renstra Diskominfo Provinsi

3.4. Telaah Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis

3.5. Penentuan Isu-isu strategis

BAB IV. TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1. Tujuan 4.2. Sasaran 4.3. Strategi 4.4. Kebijakan.

BAB V. RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR

KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

5.1. Rencana Program 5.2. Rencana Kegiatan

BAB VI. INDIKATOR KINERJA OPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

(16)

21

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN

DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN TEBO

2.6. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi 2.6.1. Tugas dan Fungsi OPD

Dalam upaya memenuhi amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014, maka diterbitkan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah. Peraturan Pemerintah tersebut memuat hal – hal pokok tentang Organisasi Perangkat Daerah. Dengan diterbitkannnya Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016, terjadi Perubahan Struktur Organisasi pada Pemerintah Kabupaten Tebo.

Pembentukan OPD Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo sebagaimana diatur dalam Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Tebo, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah. Menindaklanjuti hal tersebut, maka Sesuai dengan Peraturan Bupati Tebo Nomor 54 Tahun 2016, Dinas Komunikasi dan Informatika mempunyai tugas pokok membantu Bupati dalam penyelenggaraan, perumusan, pembinaan, pengawasan dan pengendalian dalam bidang komunikasi dan informasi, persandian dan statistik.

(17)

22 Untuk melaksanakan tugas pokok di atas, Dinas Komunikasi dan Informatika mempunyai fungsi sebagai berikut :

1. Pengoordinasian penyusunan kebijakan Daerah di bidang komunikasi, informatika dan persandian;

2. Pengoordinsian pelaksanaan tugas Dinas Komunikasi dan

Informatika;

3. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan Daerah di bidang komunikasi, informatika dan persandian;

4. Pelayanan administratif dan pembinaan aparatur sipil negara pada Dinas Komunikasi dan Informatika;

5. Pengoordinasian pengaturan, pendistribusian dan pengendalian tugas bawahan;

6. Pengoordinasian perumusan rencana strategi dan program kerja dinas yang sesuai dengan visi dan misi Kabupaten Tebo;

7. Pengoordinasian perumusan kebijakan pembangunan daerah di bidang komunikasi informasi dan persandian;

8. Pengoordinasian pelaksanaan perumusan kebijakan teknis bidang pengembangan informatika, aplikasi, telematika, pendayagunaan komunikasi dan informatika serta pemberdayaan kelembagaan informasi;

9. Pengoordinasian penyusunan rencana dan program di bidang pengembangan informatika, aplikasi, telematika, pendayagunaan komunikasi dan informatika serta pemberdayaan kelembagaan;

10. Pengoordinasian pelaksanaan pengelolaan website pemerintah Kabupaten Tebo;

11. Pengoordinasian perumusan rencana pengembangan e-government Kabupaten Tebo;

12. Pengoordinasian perumusan dan pengembangan sistem manajemen komunikasi dan informatika Pemerintah Daerah sesuai dengan kebutuhan;

13. Pengoordinasian pemberian izin terhadap Instalatur Kabel

Rumah/Gedung (IKR/G);

(18)

23 15. Pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga/instansi lain di

bidang komunikasi dan informatika; dan

16. Pelaksanaan fungsilainyangdiberikanolehBupatisesuai dengan tugas dan fungsinya.

Adapun Tugas dan Fungsi Organisasi dari masing-masing organisasi yang ada pada Dinas Komunikasi dan Informatika berdasarkan Peraturan Bupati No. 54 tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja pada Dinas Komunikasi dan Informatika adalah sebagai berikut :

(1) Kepala Dinas mempunyai tugas membantu Bupati dalam penyelenggaraan,

perumusan, pembinaan, pengawasan dan pengendalian dalam bidang komunikasi, informasi, persandian dan statistik.

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Dinas

menyelenggarakan fungsi:

a. pengoordinasian penyusunan kebijakan Daerah di bidang komunikasi, informatika dan persandian;

b. pengoordinsian pelaksanaan tugas Dinas Komunikasi dan Informatika; c. pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan Daerah di bidang

komunikasi, informatika dan persandian;

d. pelayanan administratif dan pembinaan aparatur sipil negara pada Dinas Komunikasi dan Informatika;

e. pengoordinasian pengaturan, pendistribusian dan pengendalian tugas bawahan;

f. pengoordinasian perumusan rencana strategi dan program kerja dinas yang sesuai dengan visi dan misi Kabupaten Tebo;

g. pengoordinasian perumusan kebijakan pembangunan daerah di bidang komunikasi informasi dan persandian;

h. pengoordinasian pelaksanaan perumusan kebijakan teknis bidang pengembangan informatika, aplikasi, telematika, pendayagunaan komunikasi dan informatika serta pemberdayaan kelembagaan informasi;

(19)

24 i. pengoordinasian penyusunan rencana dan program di bidang pengembangan informatika, aplikasi, telematika, pendayagunaan komunikasi dan informatika serta pemberdayaan kelembagaan;

j. pengoordinasian pelaksanaan pengelolaan website pemerintah

Kabupaten Tebo;

k. pengoordinasian perumusan rencana pengembangan e-government Kabupaten Tebo;

l. pengoordinasian perumusan dan pengembangan sistem manajemen komunikasi dan informatika Pemerintah Daerah sesuai dengan kebutuhan;

m. pengoordinasian pemberian izin terhadap Instalatur Kabel

Rumah/Gedung (IKR/G);

n. pengoordinasian kegiatan persandian daerah di Kabupaten Tebo

o. pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga/instansi lain di bidang komunikasi dan informatika; dan

p. pelaksanaan fungsilainyangdiberikanolehBupatisesuai dengan tugas dan fungsinya.

Sekretariat

(1) Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris yang merupakan unsur staf

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.

(2) Sekretariat sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempunyai tugas

membantu kepala dinas dalam memberikan pelayanan administrasi dan kepada semua unsur satuan organisasi dilingkunganDinas.

(3) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Sekretariat

a. pengoordinasian penyusunan rencana, program dan anggaran pada Dinas Komunikasi dan Informatika;

b. pembinaan dan pemberian dukungan administrasi yang meliputi

ketatausahaan, kepegawaian, keuangan, kerumah tanggaan,

kerjasama, hubungan masyarakat, arsip, dan dokumentasi; c. pembinaan dan penataan organisasi dan tata laksana;

(20)

25 e. pengelolaan barang milik daerah/kekayaan negara; dan

f. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas

dan fungsinya.

SubbagianPerencanaandanEvaluasi

(1) Subbagian Perencanaan dan Evaluasi dipimpin oleh seorang kepala

Subbagian yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Sekretaris.

(2) Subbagian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempunyai tugas

melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana, program, dan anggaran serta pemantauan, keuangandanpengelolaan barang milik daerah/kekayaan negara, evaluasi, dan pelaporanpelaksanaankegiatandi bidang komunikasi dan informatika.

(3) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Subbagian

Perencanaan dan Evaluasi menyelenggarakan fungsi: a. melakukan penyusunan rencana, program dan kegiatan;

b. melakukan penyiapan bahan dalam rangka perumusan kebijakan program dan pelaporan;

c. melakukan penyusunan anggaran;

d. melakukan monitoring dan evaluasi serta laporan kegiatan; e. melakukan pelaksanaan urusan keuangan;

f. melakukan urusan akutansi dan verifikasi keuangan;

g. melakukan urusan perbendaharaan, pengelolaan penerimaan negara bukan pajak dan pelaporan keuangan;

h. melakukan pengelolaan dan penatausahaan barang milik

daerah/kekayaan negara;

i. melakukan penyusunan laporan keuangan;

j. menyiapkan bahan dan melaksanakan evaluasi realisasi anggaran;

k. melakukan penyelesaian tindak lanjut hasil pemeriksaan;

l. melakukan pengelolaan data dan kerja sama; dan

m. melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(21)

26

(1) Subbagian Administrasi Umum dipimpin oleh seorang Kepala Subbagian

yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Sekretaris.

(2) Subbagian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempunyai tugas

melaksanakan evaluasi dan penyusunan organisasi, tata laksana, dan reformasi birokrasi, urusan kepegawaian, penyusunan rancangan peraturan perundang-undangan, danpelaksanaan hubunganmasyarakatdaninformasi publik, serta urusan tata usaha.

(3) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Subbagian

Administrasi Umum menyelenggarakan fungsi:

a. melakukan penyusunan rencana, program dan kegiatan; b. melakukan urusan rumah tangga dan perlengkapan;

c. melakukan evaluasi dan penyusunan organisasi serta ketatalaksanaan; d. melakukan urusan kepegawaian;

e. melakukan urusan hukum dan perundang-undangan;

f. melakukan urusan ketatausahaan, kearsipan, kehumasan dan

pengelolaan informasi publik;

g. mengoordinasikan penyusunan analisis jabatan, analisis beban kerja dan standar operasional prosedur di lingkup Dinas Komunikasi dan Informatika;

h. melakukanpenyimpanan,pemilahan,pemindahandan penjadwalan

retensi serta pemusnahan arsip; dan

i. melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan

tugas dan fungsinya.

BidangPengelolaanKomunikasidanInformasiPublik

(1) Bidang Pengelolaan Komunikasi dan Informasi Publik dipimpin oleh

seorang Kepala Bidang yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.

(2) Bidang sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempunyai tugas

melaksanakan penyusunan program, pelaksanaan kebijakan teknis,

pelaksanaan program, kegiatan, pembinaan, pengkoordinasian,

pengendalian dan pengawasan pengkomunikasian dan penyebarluasan informasi publik daerah.

(22)

27

(3) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Bidang

Pengelolaan Komunikasi dan Informasi Publik menyelenggarakan fungsi: a. pembuatan program kerja bidang berdasarkan rencana kerja seksi

layanan pengelolaan informasi publik dan Seksi Layanan Pengelolaan Komunikasi Publik;

b. pengaturan, pendistribusian dan mengoordinasikan tugas bawahan; c. pemberian petunjuk, bimbingan teknis dan pengawasan bawahan; d. pemeriksaan hasil kerja bawahan;

e. penyiapan perumusan kebijakan di bidang komunikasi dan informatika;

f. pelaksanaan pengkajian pembangunan daerah bidang komunikasi dan

informasi;

g. penyiapan bahan bimbingan dan memfasilitasi penyelenggaraan pertemuan dengan masyarakat, organisasi kemasyarakatan secara berkala;

h. perumusan kebijakan teknis pendayagunaan media komunikasi dan pelayanan informasi pemerintah kepada masyarakat;

i. perumusan dan melaksanakan kebijakan teknis pelayanan komunikasi

dan informatika pemerintah kepada masyarakat melalui pemanfaatan teknologi media komunikasi dan informasi;

j. pengkajian penyebarluasan informasi atau sosialisasi kebijakan dan

program pembangunan daerah;

k. pemfasilitasian dan pengkomunikasian kegiatan program kerja Pemerintah Daerah melalui berbagai media komunikasi yang dilaksanakan lembaga/badan dan organisasi mayarakat;

l. pemfasilitasian dan pengoordinasian kegiatan Pos dan Telekomunikasi;

m. pembuatan laporan hasil pelaksanaan tugas dan memberi saran dan pertimbangan kepada pimpinan sesuai tugas pokok dan fungsi; dan n. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas

dan fungsinya.

(23)

28

(1) Seksi Layanan Pengelolaan Informasi Publik dipimpin oleh seorang Kepala

Seksi yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang Pengelola Komunikasi dan Informasi Publik.

(2) Seksi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempunyai tugas pokok

melaksanakan pengkajian kebijakan dan penyiapan penyusunan rencana, pelaksanaan, pembinaan, pengkoordinasian, pengendalian dan pengawasan program dan kegiatan bidang layanan pengelolaan informasi publik.

(3) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Seksi

Pengelolaan Informasi Publik menyelenggarakan fungsi:

a. membantu kepala bidang dalam menyelenggarakan tugas di bidang layanan pengelolaan informasi publik;

b. menyiapkan rencana kegiatan seksi sebagai bahan penyusunan program bidang;

c. mengatur, mendistribusikan dan mengoordinasikan pelaksanaan tugas bawahan;

d. memberikan petunjuk, bimbingan teknis serta pengawasan kepada bawahan;

e. mengelola aplikasi Website Daerah dan website Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo guna menyebarluaskan informasi kepada masyarakat;

f. memberikan rekomendasi penyiaran media informasi;

g. mengelola Informasi dalam mendukung Kebijakan Nasional dan Provinsi;

h. melaksanakan kegiatan penyebarluasan informasi dan publikasi guna menunjang kebijakan pembangunan daerah;

i. membuat laporan hasil pelaksanaan tugas dan memberi saran dan

pertimbangan kepada pimpinan sesuai tugas pokok dan fungsi; dan

j. melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan

(24)

29

(1) Seksi Layanan Pengelolaan Komunikasi Publik dipimpin oleh seorang

Kepala Seksi yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang Pengelola Komunikasi dan Informasi Publik.

(2) Seksi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempunyai tugas melaksanakan

pengkajian kebijakan dan penyiapan bahan pemberdayaan kelembagaan media komunikasi serta melakukan pembinaan terhadap kelompok komunikasi sosial masyarakat.

Layanan Pengelolaan Komunikasi Publik menyelenggarakan fungsi:

a. membantu kepala bidang dalam menyelenggarakan tugas di bidang Pengelolaan komunikasi Publik;

d. memberikan petunjuk, bimbingan teknis serta pengawasan kepada bawahan;

e. melakukan pembinaan terhadap media atau lembaga pertunjukan rakyat;

f. menyiapkan bahan bimbingan dan memfasilitasi penyelenggaraan

pertemuan dengan masyarakat dan organisasi kemasyarakatan secara berkala;

g. mempersiapkan materi informasi dan menyebarluaskan melalui media/lembaga pertunjukan rakyat;

h. melakukan pembinaan terhadap kelompok komunikasi sosial dan komunikasi pemerintah yang ada dalam masyarakat;

i. meningkatkan kemitraan kelembagaan komunikasi sosial dan

kelembagaan komunikasi pemerintah serta profesi;

j. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis pembinaan,

pemberdayaan dan pengawasan kelembagaan informasi dan komunikasi di bidang kelembagaan komunikasi dan informasi;

k. menyiapkan bahan pembinaan terhadap lembaga sosial masyarakat yang bergerak bidang informasi dan komunikasi sebagai mitra kerja;

(25)

30

l. melakukan pengelolaan opini dan aspirasi publik terkait dengan

Undang-Undang Informasi dan Transakasi Elektronik (ITE) dan Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik (KIP);

m. mendayagunakan pelayanan komunikasi dan kegiatan masyarakat; n. melaksanakan pembinaan dan pemberdayaan terhadap Kelompok

Informasi Masyarakat (KIM);

o. membuat laporan hasil pelaksanaan tugas dan memberi saran dan pertimbangan kepada pimpinan sesuai tugas pokok dan fungsi; dan p. melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan

Bidang Penyelenggaraan Data Statistik dan e-Government

(1) Bidang Penyelenggaraan Data Statistik dan e-Government dipimpin oleh

seorang Kepala Bidang yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.

(2) Bidang sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempunyai tugas pokok

melaksanakan pengelolaan, pengolahan dan penyusunan kebijakan teknis di bidang penyelenggaraan data statistik serta pengembangan tata kelola e-Government.

Penyelenggaraan Data Statistik dan e-Government menyelenggarakan fungsi:

a. pembuatan program kerja bidang berdasarkan rencana kerja seksi infrastruktur dan teknologi dan seksi Pengelolaan Data Statistik;

b. pengaturan, pendistribusian dan pengoordinasian tugas bawahan; c. pemberian petunjuk , bimbingan teknis dan pengawasan bawahan; d. perumusan kebijakan teknis di bidang pengelolaan data statistik; e. perumusan kebijakan di bidang pengembangan e-government;

f. pelaksanaan fungsi sebagai bank data Pemerintah Daerah;

g. penyusunan rencana dan program kerja di bidang pembangunan dan pengembangan sistem komunikasi dan informatika;

(26)

31 h. penyiapan standard prosedur pembangunan dan pengembangan sistim komunikasi dan informatika Pemerintah Daerah yang mencakup perangkat keras, perangkat lunak dan sumber daya manusia;

i. penyiapan data base pembangunan dan pengembangan sistim

komunikasi dan informatika Pemerintah Daerah;

j. pelaksanaan pengembangan jaringan dan manajemen sistem

komunikasi dan informatika Pemerintah Daerah yang terintegrasi; k. pemberian bimbingan teknis di bidang teknologi informasi serta

pembangunan, pengembangan dan pengendalian sistem komunikasi dan informatika di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tebo;

l. pelaksanaan kerja sama di bidang teknologi komunikasi dan

informatika dalam rangka pembangunan dan pengembangan serta pemanfaatan sistem komunikasi dan informatika Pemerintah Daerah; m. pelaksanaan koordinasi dan pengembangan antara lembaga informasi

komunikasi guna meningkatkan efesiensi, efektivitas, transfortasi dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintah implementasi e-Government kedepan;

n. pembuatan laporan hasil pelaksanaan tugas dan memberi saran dan pertimbangan kepada pimpinan sesuai tugas pokok dan fungsi; dan o. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas

dan fungsinya.

Seksi Infrastruktur dan Teknologi

(1) Seksi Infrastruktur dan Teknologi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang

berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang Penyelenggaraan Data Statistik dan e-Government.

(2) Seksi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempunyai tugas melaksanakan

kegiatan di bidang pengembangan infrastruktur dalam menunjang teknologi informasi e-government.

Infrastruktur dan Teknologi menyelenggarakan fungsi:

a. membantu kepala bidang dalam menyelenggarakan tugas di bidang pengembangan jaringan infrastruktur aplikasi ;

(27)

32 b. menyiapkan rencana kegiatan seksi sebagai bahan penyusunan program

bidang;

c. menyusun rencana program kerja dan petunjuk teknis di pengembangan jaringan infrastruktur aplikasi;

d. melaksanakan program dan petunjuk teknis di bidang pengembangan jaringan infrastruktur aplikasi;

e. melaksanakan pengawasan, pembinaan dan pengendalian di bidang pengembangan jaringan infrastruktur aplikasi;

f. merumuskan perancangan dan melaksanakan penerapan e-government;

g. mengelola dan mengembangkan infrastruktur dan manajemen aplikasi sistem informasi Pemerintah Daerah;

h. menyiapkan standard, prosedur, pembangunan dan pengembangan perangkat keras dan jaringan komunikasi data dan informatika;

i. melaksanakan bimbingan teknis pembinaan, pembangunan dan

pengembangan sistem komunikasi data informasi dan informatika;

j. melaksanakan bimbingan teknis dan peningkatan kapasitas staf di

bidang teknologi komunikasi dan informatika;

k. mengendalikan dan memanfaatkan sistem komunikasi telematika

l. melaksanakan dan mengoordinasikan pengintegrasian berbagai sistem

komunikasi data dan informatika;

m. menyusun standarisasi spesifikasi perangkat keras, lunak, dokumentasi, sistem dan pengkodean data master.

n. mengoordinasikan pembangunan dan pengembangan sistem informasi manajemen Pemerintah Daerah;

o. melaksanakan pemeliharaan terhadap sarana dan prasarana komputer; p. menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga/instansi

lain di bidang pengembangan aplikasi teknologi, komunikasi dan informasi (Keamanan Sistem Komunikasi Elektronik);

q. melaksanakan Pengelolaan Jaringan pada Layanan Pengadaan Barang secara Elektronik (LPSE) Daerah.

r. membuat laporan hasil pelaksanaan tugas, memberi saran dan

(28)

33 s. melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan

Seksi Pengelolaan Data Statistik

(1) Seksi Pengelolaan Data Statistik dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang

berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang Penyelenggaraan Data Statistik dan e-Government.

melaksanakan pengumpulan dan pengolahan serta layanan data Statistik.

Pengelolaan Data Statistik menyelenggarakan fungsi:

a. membantu kepala bidang dalam menyelenggarakan tugas di bidang pengolahan data Statistik;

d. menyusun dan merencanakan program/kegiatan dan menyiapkan petunjuk teknis di bidang pengumpulan, pengolahan data statistik; e. melakukan pengumpulan, perekaman, verifikasi dan analisis serta

pengendalian data Statistik;

f. melaksanakan pengembangan sistem informasi manajemen daerah yang

dapat diakses secara cepat dan akurat;

g. melakukan pelayanan data serta melaksanakan kerjasama teknis dengan lembaga dan instansi lain;

h. membuat laporan data daerah;

i. menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

j. membuat laporan hasil pelaksanaan tugas dan memberi saran dan

pertimbangan kepada pimpinan sesuai tugas pokok dan fungsi; dan k. melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan

(29)

34

(1) Bidang Sandi Daerah dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada di

bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.

(2) Bidang sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempunyai tugas pokok

melaksanakan pengawasan, penyusunan kebijakan teknis, penyelenggaraan program dan kegiatan, pembinaan, pengkoordinasian, pengendalian, pengawasan program dan kegiatan serta pembinaan terhadap kegiatan persandian daerah.

Sandi Daerah menyelenggarakan fungsi:

a. pembuatan program kerja bidang berdasarkan rencana kerja seksi Administrasi Persandian dan Seksi Pembinaan Sumber daya manusia dan Perangkat Persandian;

b. pengaturan, pendistribusian dan pengoordinasian tugas bawahan; c. pemberian petunjuk, bimbingan teknis dan pengawasan bawahan; d. pemeriksaan hasil kerja bawahan;

e. penyiapan petunjuk teknis di bidang persandian daerah;

f. pelaksanaan pembinaan dan pengendalian di bidang persandian daerah;

g. pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga/instansi lain di bidang persandian daerah;

h. penetapan kebijakan teknis di bidang persandian daerah;

i. pengokordiniran fasilitas perangkat serta pembinaan sumber daya

manusia dalam menunjang kegiatan persandian daerah;

j. pengkajian di bidang persandian daerah; dan

k. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Seksi Administrasi Persandian

(1) Seksi Administrasi Persandian dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang

berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang Sandi Daerah.

membantu kepala bidang dalam melaksanakan kegiatan di bidang adminstrasi persandian.

(30)

35

Administrasi Persandian menyelenggarakan fungsi:

a. menyiapkan rencana kegiatan seksi sebagai bahan penyusunan program bidang adminsitrasi persandian;

b. menyusun rencana program kegiatan dan petunjuk teknis di bidang adminstrasi persandian;

c. melaksanakan program kegiatan dan petunjuk teknis di bidang adminsitrasi persandian;

d. melakukan urusan penerimaan dan pengiriman sandi, membina dan memelihara alat-alat sandi serta pengamanan terhadap sandi;

e. menyusun dan memelihara arsip/surat-surat yang berhubungan dengan kegiatan di bidang adminsitrasi persandian;

f. memelihara, menyimpan, menjaga kerahasiaan dan mengamankan

dokumen dan alat-alat sandi;

g. melakukan usaha-usaha dalam rangka menyusun dan merencanakan kelancaran hubungan sandi;

h. menyelenggarakan administrasi kantor berita baik pusat, provinsi dan kabupaten, instansi penghubung (instansi kurir) dalam kota untuk menyampaikan berita Radiogram;

i. membuat laporan hasil pelaksanaan tugas dan memberi saran dan

pertimbangan kepada pimpinan sesuai tugas pokok dan fungsi; dan

j. melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan

Seksi Pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) dan Perangkat Persandian

(1) Seksi Pembinaan Sumber Daya Manusia dan Perangkat Persandian

dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang Sandi Daerah.

membantu kepala bidang dalam melaksanakan kegiatan di bidang peningkatan mutu sumber daya manusia serta perangkat kerja persandian.

(31)

36

Pembinaan Sumber Daya Manusia dan Perangkat Persandian

a. menyiapkan rencana kegiatan seksi sebagai bahan penyusunan program di bidang pembinaan Sumber Daya Manusia dan perangkat persandian; b. menyusun rencana program kegiatan dan petunjuk teknis di bidang

pembinaan Sumber Daya Manusia dan perangkat persandian;

c. mempersiapkan bahan-bahan dalam rangka menyusun dan

merencanakan langkah kegiatan pengamanan informasi personal dan materil;

d. melaksanakan program kegiatan dan petunjuk teknis di bidang pembinaan Sumber Daya Manusia dan perangkat persandian;

e. menyusun dan menyimpan data personil, materil serta inventarisasi data lainnya dan seluruh jaringan sandi Pemerintahan Kabupaten;

f. membantu usaha-usaha pembinaan dan peningkatan kemampuan

personil sandi;

g. mengurus ketertiban dan keamanan ruangan kerja serta peralatan yang ada dilingkungannya;

h. melakukan pembinaan sumber daya manusia di bidang persandian baik itu di tingkat Desa / kelurahan , Kecamatan dan Kabupaten;

i. memfasilitasi kegiatan pembinaan personil persandian daerah untuk

melakukan pelatihan di Tingkat Nasional;

j. mengatur penyelenggaraan teknis operasional sarana komunikasi di

bidang persandian;

k. membuat laporan hasil pelaksanaan tugas dan memberi saran dan pertimbangan kepada pimpinan sesuai tugas pokok dan fungsi; dan

l. melaksanakan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan

I. Kelompok Jabatan Fungsional

(1) Kelompok Jabatan Fungsional berkedudukan sebagai unsur pembantu Kepala Dinas dalam menyelenggarakan tugas dan fungsinya;

(32)

37 (2) Kelompok Jabatan Fungsional dikoordinir oleh seorang tenaga fungsional senior selaku ketua kelompok yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas;

(3) Tenaga Senior sebagaimana dimaksud berdasarkan kepangkatan;

(4) Jumlah tenaga fungsional ditentukan berdasarkan kebutuhan, beban kerja dan kemampuan keuangan daerah;

(5) Tenaga Fungsional dalam menyelenggarakan tugasnya diatur dengan Peraturan Bupati;

2.1.2 Struktur Organisasi OPD

Sesuai dengan Peraturan Bupati Peraturan Bupati No. 54 tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo dan dan Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 14 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan perangkat Daerah, Struktur Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo seperti pada gambar II.1 dipimpin oleh seorang Kepala Dinas, yang membawahi :

1. Sekretariat, yang terdiri atas : Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan, Sub Bagian Umum dan Kepegawaian serta Sub Bagian Keuangan;

2. Bidang Informasi dan Komunikasi Publik, yang terdiri atas : Seksi Pengelolaan Opini Publik, Seksi Pengelolaan Informasi Publik serta Seksi Pengelolaan Komunikasi Publik;

3. Bidang Aplikasi Informatika, yang terdiri atas : Seksi Infrastruktur dan Teknologi, Seksi Pengembangan Aplikasi serta Seksi Pengelolaan Data dan Integrasi Sistem Informasi;

4. Bidang Tata Kelola Teknologi Informasi Komunikasi dan Statistik, yang terdiri atas : Seksi Tata Kelola

e-Goverment, Seksi Pengelolaan Sumber Daya Teknologi Informasi Komunikasi, serta Seksi Statistik

Sektoral;

5. Bidang Persandian dan Keamanan Informasi, yang terdiri atas : Seksi Tata Kelola Persandian dan Keamanan Informasi, Seksi Operasional Pengamanan Informasi dan Persandian serta Seksi Pengawasan dan Evaluasi Penyelenggaraan Persandian dan Kemananan Informasi. Statistik Sektoral;

(33)

Rencana Strategis Dinas Komunikasi dan Informatikan Kabupaten Tebo

28

Struktur Organisasi Dinas Komunikasi dan Informatika Berdasarkan Perda Nomor 14 Tahun 2016

SEKRETARIAT KAMAL ANWAR, S.Pd.I,MM NIP.19680101 198903 1 009

SUB BAGIANPERENCANAAN DAN PELAPORAN

BUDIMAN,SH

SEKSI LAYANAN PENGELOLAAN INFORMASI PUBLIK

LINDA PERAWATI SIREGAR, S.Kom KELOMPOK

JABATAN FUNGSIONAL

SUB BAGIAN UMUM KEPEGAWAIAN

BIDANG PENYELENGGARAAN DATA STATISTIS DAN E-GOVERMNT

JONHELFIS, S.Kom

BIDANG PERSANDIAN DAERAH Drs. PARYADI

SEKSI LAYANAN PENGELOLAAN KOMUNIKASI PUBLIK

NASRUL, S.Kom

SEKSI INFRANSTRUKTUR DAN TEKNOLOGI

EDI ISHAK, S.Kom

SEKSI ADMINISTRASI PERSANDIAN

M.NOVRI JAMHAR, S.Sos

SEKSI PEMBINAAN SUMBER DAYA MANUSIA DAN PERANGKAT

PERSANDIAN __________________________ SEKSI PENGELOLAAN DATA STASTISTIK

____________________________

KEPALA DINAS HARUN, SE,M.Si NIP.19600325 199003 1 002

BIDANGPENGELOLAAN KOMUNIKASI DAN INFORMASI PUBLIK

(34)

29

2.7. Susunan Kepegawaian dan Aset yang dikelola

2.7.1. Susunan Kepegawaian

Pembangunan Sumber daya manusia aparatur pemerintah diarahkan pada Peningkatan kualitas dan efektifitas dalam penyelenggaraan manajemen Dinas Komunikasi dan InformatikaKabupaten Tebo termasuk peningkatan pelayanan, kemampuan, pengabdian, loyalitas, keteladanan dan kesejahteraan aparatur sehingga secara keseluruhan semakin mampu melakukan roda pemerintahan dan pembangunan secara baik dan bertanggung jawab.

Disamping itu juga dilakukan Pembinaan dan Pendayagunaan aparatur Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebobaik kelembagaan, ketatalaksanaan maupun kepegawaian perlu secara terus menerus dilanjutkan dan ditingkatkan.

Dilihat dari aspek latar belakang pendidikan, sebagai instansi teknis, kondisi yang ada menunjukan bahwa jumlah pegawai dengan latar belakang pendidikan teknis lebih sedikit diabandingkan dengan jumlah pegawai yang berlatar belakang non teknis.

Adapun aparatur sumber daya manusia pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo terdiri atas :

a. Pegawai Negeri Sipil (PNS) b. Pegawai Tenaga Kerja Kontrak

Berdasarkan Status Kepegawaian Aparatur Pegawai Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo, dapat dilihat pada Tabel 2.1. sebagai berikut :

Tabel 2.1.Status Kepegawaian Pegawai Negeri Sipil Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten TeboTahun 2017.

No. Status Kepegawaian

Jenis Kelamin

Jumlah Ket.

Laki-Laki Perempuan

1 2 3 4 5 6

1 Pegawai Negeri Sipil 16 3 19

2 Pegawai Tenaga Kerja

Kontrak 4 3 7

Jumlah 26

(35)

30 Jika dilihat berdasarkan distribusi pangkat/golongan ruang Aparatur

Pegawai Negeri Sipil Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo dapat dilihat pada Tabel 2.2. sebagai berikut :

Tabel 2.2.Distribusi Pangkat/Golongan Ruang ASN Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten TeboTahun 2017

No . Pangkat/Gol. Ruang Jenis Kelamin Jumlah Laki-laki Perempuan 1 IV c 1 - 1 2 IV a 3 - 3 3 III d 2 - 2 4 III c 3 - 3 5 III b - 1 1 6 III a 6 6 7 II d - 2 2 8 II c 1 - 1 Jumlah 19

Sumber : Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo, Maret Tahun 2017.

Untuk mengetahui Tingkat Pendidikan Aparatur Pegawai Negeri Sipil Dinas Komunikasi dan InformatikaKabupaten Tebo dapat dilihat pada Tabel 2.3. di bawah ini :

Tabel 2.3.Tingkat Pendidikan Aparatur Pegawai Negeri Sipil Dinas Komunikasi dan Informatika Jambi Tahun 2017

No Tingkat Pendidikan Jenis Kelamin Jumlah Laki-laki Perempuan 1 2 3 4 5 1 Strata 2 2 - 2 2 Strata 1 10 1 11 3 Diploma 1 1 2 4 SLTA Sederajat 3 1 4 5 SLTP Sederajat - - - 6 SD Sederajat - - - Jumlah 19

(36)

31 Berdasarkan Eselonering Aparatur Pegawai Negeri Sipil Dinas Komunikasi dan

Informatika dapat dilihat pada Tabel 2.4. di bawah ini :

Tabel 2.4.Pegawai Negeri Sipil Berdasarkan Eselonering pada Dinas Komunikasi dan InformatikaKabupaten Tebo Tahun 2017

No Eselonering Jenis Kelamin Jumlah Laki-laki Perempuan 1 2 3 4 5 1 II b 1 - 1 2 III a 1 - 1 3 III b 3 - 3 4 IV a 4 1 5 5 IV b - - - Jumlah 10

Sumber : Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo, Maret Tahun 2017.

2.7.2. Aset yang dikelola

Untuk Sarana dan Prasarana serta fasilitas penunjang atau aset yang dikelola Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo, dapat dilihat pada Tabel 2.5.

2.8. Kinerja Pelayanan OPD

2.8.1. Jenis Pelayanan

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 14 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan perangkat Daerah, Dinas Kominfo

Kabupaten Tebo merupakan Organisasi Perangkat Daerah yang

bertanggungjawab dalam pelaksanaan e-government di Kabupaten Tebo. Pada Era keterbukaan yang lebih mengedepankan aspek transparansi, efisiensi, efektifitas dan akuntabilitas, Good Government tata pemerintahan yang baik, merupakan isue pokok yang menjadi pusat perhatian semua institusi untuk berupaya menjadikannya sebagai sasaran capaian dalam meningkatkan kinerja organisasi. Di samping itu semakin ketatnya persaingan global, menuntut setiap institusi untuk dapat menerapkan prinsip Good

(37)

32 kompetitor yang tidak hanya dalam lingkup lokal, tetapi sampai dalam

lingkup global.

Teknologi Informasi dan Komunikasi yang sudah memberikan bukti mampu menciptakan media yang tidak dibatasi oleh ruang dan waktu dalam mentransformasikan informasi dari dan ke berbagai penjuru dunia, sangat menjanjikan bagi institusi sebagai salah satu solusi dalam mewujudkan good

governance.

Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo melakukan upaya untuk memfasilitasi terwujudnya good governance melalui electronic

government (e–government), pengurangan terjadinya kesenjangan informasi,

penyebarluasan informasi. Beberapa jenis pelayanan yang difasilitasi oleh Dinas Kominfo Kabupaten Tebo, antara lain :

1. Memfasilitasi koneksi jaringan intranet dan intranet bagi OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tebo.

2. Melaksanakan Diseminasi Informasi.

3. Memberikan informasi pembangunan dan kegiatan pemerintah Kabupaten Tebo melalui website.

2.8.2. Kelompok Sasaran

Kelompok Sasaran yang menjadi target pelayanan sesuai dengn tugas dan fungsinya adalah :

a. Kelompok Organisasi : PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tebo b. Kelompok Masyarakat: Masyarakat umum dan masyarakat dunia usaha. 2.8.3. Sarana dan Prasarana Pendukung

Untuk memperlancar tugas pokok yang terfokus pada pelayanan publik di bidang komunikasi dan informatika Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo didukung oleh sarana dan prasarana pendukung sebagai berikut:

2.8.4. Sumber Pembiayaan

Untuk mendukung kelancaran pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Komunikasi dan Informatika, pembiayaanya didukung oleh APBD Kabupaten Tebo.

(38)

33

2.9. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan OPD

Dalam melaksanakan tugasnya untuk lima tahun ke depan Dinas Komunikasi dan Informatika akan menghadapi baik tantangan maupun peluang sebagai berikut:

Tantangan:

1. Distribusi Sistem aplikasi dalam menerapkan e-government 2. Pengelolaan website Pemerintah secara terintegrasi Peluang

1. Regulasi/peraturan yang mengatur pengembangan TIK.

2. Media informasi dan komunikasi yang digunakan oleh masyarakat 3. Penyelenggaraan statistik sektoral.

4. Sarana dan prasarana Komunikasi penunjang operasional pemerintah 5. Penyelenggaraan persandian untuk pengamanan informasi

6. Selain itu, untuk pengembangan pelayanan OPD, juga perlu dilakukan sejumlah analisis/telaahan terhadap dokumen lain yang akan mempengaruhi tugas pokok dan fungsi Dinas Komunikasi dan Informatika kedepannya.

2.9.1. Analisis Renstra Kementerian/Lembaga (K/L) dan Renstra OPD

Hubungan secara substansi yang ada dalam Renstra Kemenkominfo, Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika Propinsi Jambi dan Renstra Diskominfo Kabupaten Tebo terdapat benang merah yang saling terkait, sebagaimana dalam Tabel berikut :

Tabel. 2.4.1.Komparasi Capaian Sasaran Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo terhadap Sasaran Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jambi dan Renstra Kemenkominfo Republik Indonesia

No Indikator Kinerja Capaian Sasaran Renstra Diskominfo Sasaran pada Renstra Diskominfo Provinsi Sasaran pada Renstra Kemenkominfo

(39)

Dinas Komunikasi dan InformatikaKabupaten Tebo 34 Kabupaten Tebo Jambi (1) (2) (3) (4) (5) 1 Persentase cakupan jangkauan TIK Meningkatnya kualitas tata kelola pemerintahan, pelayanan publik, penyebarluasan Informasi dan keamanan Komunikasi dan informasi Meningkatnya Diseminasi Informasi dan Keterbukaan Informasi Publik 1. e-Government 2. Keterbukaan informasi publik 2 Persentase diseminasi informasi publik ke masyarakat kabupaten Tebo 3 Persentase Pengamanan Informasi daerah

2.4.2 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah

Proses penelaahan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Tebo telah dilaksanakan pada tahap penyusunan RPJMD untuk diacu dalam penyusunan Renstra OPD. Sesuai yang tertuang pada RPJMD Kabupaten Tebo, Dinas Komunikasi dan Informatika, dalam RTRW berperan pada Strategi pengembangan sistem jaringan telekomunikasi , yakni:

Strategi peningkatan kualitas dan jangkauan pelayanan sarana dan prasarana

pemerintahKabupatenTebo yang dapat mendorong perkembangan kegiatan dan perbaikan lingkungan secara komprehensif.

1. Mendistribusikan sarana lingkungan disetiap pusat kegiatan sesuai fungsi kawasan dan hirarki pelayanan,

2. Mengembangkan sistem prasarana telekomunikasi,

Tabel. 2.4.2. Hasil Telaahan Struktur Ruang Wilayah Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tebo

No

Rencana Struktur Ruang

Struktur Ruang Saat ini

Indikasi Program Pemanfaata n Ruang pada Periode Perencanaan Berkenaan Pengaruh Rencana Struktur Ruang terhadap Kebutuhan Pelayanan OPD Arahan Lokasi Pengembang an OPD (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1 Pengembangan Jaringan Kabel Belum terintegrasi dan tertata dengan Pengembang an pelayanan jaringan Kewenangan dalam menangani Kabupaten Tebo

(40)

35

baik telepon kabel TIK,

informatika (telematika), jasa pos dan telekomunika si 2 Pengembangan Jaringan Nirkabel Belum terintegrasi dan tertata dengan baik Pengembang an penggunaan menara telekomunika si bersama Legalitas Penyelenggar aan Jasa Pos dan Telekomunik asi Kabupaten Tebo Pengawasan dan pengaturan pembanguna n BTS Distribusi Sarana pebelajaran TIK bagi masyarakat Kabupaten Tebo 3 Pengembangan sistem telekomunikasi untuk publik

Telah ada sistem komunikasi publik, namun tingkat partisipasi masyarakat belum optimal Pengembang an sarana dan prasarana pendukung sistem teknologi Telekomunka si yang dapat diakses publik dengan mudah Kabupaten Tebo

2.9.2. Analisis terhadap Dokumen Hasil Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) sesuai dengan pelayanan OPD

Program KabupatenTebo yang diturunkan menjadi program OPD dalam Renstra OPD telah dianalisis dalam Dokumen Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) pada tahap Rancangan Awal RPJMD. Alternatif dan rekomendasi yang diberikan oleh dokumen KLHS telah ditindaklanjuti dalam dokumen RPJMD Kabupaten Tebo 2017-2022 yang telah disahkan menjadi Perda. Dinas Komunikasi dan Informatika, memiliki tugas untuk menindaklanjuti salah satu rekomendasi KLHS, yakni pengembangan sistem informasi untuk monitoring dan pembatasan akses terhadap informasi berbahaya dengan arah kebijakan pengendalian keamanan data dan informasi layanan (Aplikasi, data, jaringan, perangkat keras) yang dilaksanakan

(41)

36 melalui program Pengembangan dan pemanfaatan Teknologi Informasi dan

Komunikasi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dalam tabel berikut.

Tabel 2.4.3. Hasil Analisis terhadap Dokumen KLHS Kabupaten Tebo Dinas Komunikasi dan InformatikaKabupaten Tebo

No Aspek Kajian Ringkasan

KLHS Implikasi terhadap Pelayanan OPD Catatan bagi Perumusan Program dan Kegiatan OPD (1) (2) (3) (4) (5) 1

Kapasitas daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup untuk pembangunan Ruangan Kerja Kurang Mendukung Kinerja Dinas Terhambatnya pelaksanaan pelayanan Perlu pembangun an gedung baru 2 Perkiraan mengenai dampak dan risiko lingkungan hidup Kurangnya kenyamanan dalam bekerja Pelayanan kurang maksmimal Penambahan ruangan disesuaikan dengan kebutuhan

3 Kinerja layanan /jasa

ekosistem Pengembang an sistem informasi untuk monitoring dan pembatasan terhadap informasi berbahaya Dinas Kominfo memiliki kewajiban untuk turut serta melakukan monitoring dan pembatasan akses terhadap informasi berbahaya Selama ini pengawasa n dan monitoring telah dilaks, namun masih terkendala dalam kewenanga n 4 Efisiensi pemanfaatan

sumber daya alam

- - -

5 Tingkat kerentanan dan

kapasitas adaptasi terhadap perubahan iklim

- - -

6 Tingkat ketahanan dan

potensi keanekaragaman hayati

- - -

(42)

37 Dalam penyelenggaraan pelayanan, Dinas Komunikasi dan Informatika

berupaya untuk memfasilitasi terwujudnya good governance melalui electronic government (e–government), pengurangan terjadinya kesenjangan informasi, penyebarluasan informasi. Namun demikian Dinas Komunikasi dan Informatika baru terbentuk sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Tebo, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah.