Desain dan Prototiping Output

(1)

Desain dan Prototiping Output

Distribusi dan Audiens Output

Penggolongan output dengan melihat distribusi output apakah ke dalam atau keluar perusahaan, dan orang-orang yang membaca dan menggunakan output.

Internal Output

Digunakan untuk para pemilik dan pengguna sistem dalam sebuah perusahaan.

Output internal mendukung operasi bisnis sehari-hari atau pengawasan manajemen dan pengambilan keputusan.

3 Jenis Output internal Detailed report

Menyajikan informasi dengan sedikit atau tanpa dilakukan penyaringan atau pembatasan.

Contoh : daftar seluruh order pembelian pada tanggal tertentu.

Summary Report

Berisi informasi bagi manajer yang tidak perlu melihat keseluruhan laporan secara detail. (Mengelompokkan berbagai informasi bagi manajer). Dapat menggunakan grafik.

Contoh : Ringkasan total penjualan dalam hitungan bulan dan tahun berdasarkan tipe dan kategori produk

Exception Report

Menyaring data untuk menunjukkan informasi yang berisi perkecualian-perkecualian atau standar tertentu.

Contoh:

Laporan untuk menunjukkan barang yang hampir habis persediaannya.

(2)

PT MANDIRI KARYA

TRANSAKSI PEMBELIAN

TANGGAL : 20 Desember 2000

NO NOTA : N0001 JAM TRANSAKSI : 09:20:00

KODE BARANG NAMA BARANG HARGA JUMLAH TOTAL SPT001 SEPATU A 120000 1 120000 JKT001 JAKET 100000 1 100000 TOTAL 220000

KODE BARANG NAMA BARANG HARGA JUMLAH TOTAL

SPT002 SEPATU B 150000 1 150000

TOTAL 250000

KODE BARANG NAMA BARANG HARGA JUMLAH TOTAL

TPP001 TOPI 50000 1

50000

TOTAL 50000

(3)

PT MANDIRI KARYA

PENJUALAN SEPATU MERK A TAHUN 2000

JAN FEB MA

R APR MEI JUN JUL AGS SEP OKT NOV DES

100 120 90 110 80 100 150 90 80 90 100 100 JANUARI : FEBRUARI : MARET : APRIL : MEI : JUNI : JULI : AGUSTUS : SEPTEMBER : OKTOBER : NOVEMBER : DESEMBER :

(4)

PT MANDIRI KARYA

DAFTAR STOK BARANG YANG HAMPIR HABIS TANGGAL : 5 JANUARI 2001

KODEBARANG NAMABARANG STOK

GUDANG

SPT0001 SEPATU A 10

JKT0020 JAKET B 5

SPT0009 SEPATU C 8

(5)

External Output

Ditujukan kepada konsumen, pemasok, mitra bisnis, dan badan pemerintahan.

Output ekseternal menyimpulkan dan melaporkan transaksi bisnis.

Contoh :

Faktur, nota, jadwal kursus, tagihan telepon

Turnaround Output

Output external yang akhirnya masuk kembali ke dalam sistem sebagai input.

Contoh : Form Pajak, form absensi PT MANDIRI KARYA

NO NOTA : N0010

TANGGAL : 20 Desember 2000

Kode Barang NamaBarang Harga Jumlah Total SPT001 Sepatu A 120000 1

120000

TOTAL : 120000

(6)

METODE IMPLEMENTASI UNTUK OUTPUT PRINTED OUTPUT

Media yang sering digunakan untuk output komputer adalah kertas printed output.

Internal output biasa dicetak pada kertas kosong (stock paper).

External output dan dokumen turnaround dicetak pada

preprinted form (belum tercetak). Format printed output :

Tabular output

Memberikan informasi dalam bentuk kolom berupa huruf dan angka.

Zoned output

Meletakkan teks dan angka pada daerah atau kotak yang sudah ditentukan pada form atau layar.

SCREEN OUTPUT

Media output berupa display online.

Berguna untuk laporan tabular (dalam format grafik) terutama untuk summary report.

POINT OF SCALE TERMINAL

Register POS cash menampilkan harga dan total pengerjaan. Mesin ATM (Automated Teller Machine) menampilkan account balances dan mencetak transaksi yang terjadi.

(7)

MULTIMEDIA

Suatu istilah yang dibuat untuk mendeskripsikan seluruh informasi yang ditunjukkan bukan dalam angka tradisional, kode, dan kata-kata, namun dalam suatu format tertentu. Misal : dengan menggunakan grafik, suara, gambar dan animasi.

EMAIL

Sistem transaksi bersifat web-enabled. Saat pemesanan produk lewat web, akan diterima output email otomatis untuk mengkonfirmasi pesanan.

HYPERLINKS

Penggunaan web untuk melihat laporan terbaru dari suatu perusahaan kepada pelanggan.

(8)

Petunjuk Desain Output

1. Output dari komputer harus mudah dibaca dan diinterpretasikan :

setiap output harus memiliki judul

 setiap output harus diperbaharui dan diberi keterangan waktu (tgl,bulan,tahun)

 laporan dan layar harus memiliki bab dan subbab

pada masing-masing segmen infomasinya

 pada output berbasis form, semua bagian harus diberi label/nama yang jelas

 pada output berbasis tabel, semua kolom yang digunakan juga harus diberi nama/label

 hanya informasi yang dibutuhkan saja yang ditampilkan atau dicetak

 penggunaan margin dan spasi, laporan jangan terlalu penuh agar lebih mudah dibaca

2. Informasi output harus menjangkau penerima pada waktu yang tepat

3. Distribusi atau akses ke output komputer harus mencukupi

(9)

Proses Desain Output

1. Mengidentifikasi output sistem dan meninjau persyaratan logika

Field mana yang diulang, field yang memiliki nilai optional dsb.

Dilihat pada DFD Kamus Data

2. Menentukan Persyaratan Output Fisik

 Tipe dan Tujuan Output (internal atau external)

 Penentuan metode implementasi

3. Mendesain Semua Preprinted Form

Dokumen eksternal dan turnaround dipisahkan untuk pertimbangan tertentu karena berisi informasi yang dinilai konstan dan belum tercetak (preprinted) yang harus didesain terlebih dahulu sebelum mendesain output final. 4. Mendesain, Memvalidasi, dan Menguji Output

(10)

Prinsip Desain Laporan Berbentuk Tabel

Masalah Desain Petunjuk Desain

Ukuran Halaman Pemilihan ukuran kertas.

Ukuran kertas yg umum : Standar (8 1/2” x 11”) Legal (8 1/2” x 14)

Orientasi Halaman Lebar dan panjang kertas

saat diputar. Portrait

Landscape

Heading Halaman Kepala surat pada halaman

Berupa judul laporan, tanggal dan waktu, nomor halaman

Legend pada Laporan Legend adalah penjelasan

singkat dari singkatan, warna, atau kode yang digunakan pada laporan. Pada laporan tercetak, legend dapat dicetak hanya pada halaman pertama.

Masalah Desain Petunjuk Desain

Heading Kolom Heading kolom harus singkat

dan deskriptif.

Jika memungkinkan jangan menggunakan singkatan.

Jika menggunakan singkatan sertakan juga legend-nya

Alignment Heading Mengatur perataan antara

kolom judul dan kolom data sehingga mudah dibaca

Spasi Kolom Jika terlalu dekat akan

menyulitkan pembacaan

kolom satu dengan lainnya. Jika terlalu jauh akan

(11)

Sebuah aturan baku menyatakan penggunaan spasi 3-5 antara tiap kolom

Heading Baris Judul untuk penjelasan

bagaimana data diurutkan / ditampilkan

Format Format tampilan sesuai

bentuk data.

Mis : no telepon, currency

Control Break Control break merupakan

transisi dari sebuah kelompok ke kelompok yang lain.

Mis : subtotal

Akhir Laporan Untuk meyakinkan pengguna

bahwa semua halaman telah dilihat.

Mis:

(12)

Prinsip Desain Screen Output Pertimbanga

n Desain Screen

Petunjuk Desain

Ukuran Pengaturan ukuran resolusi jendela yang

paling banyak digunakan pada output sistem.

640x480, 800x600, 1024x768

Scrolling Output online memiliki keuntungan dimana tidak ada pembatasan panjang halaman secara fisik.

Tampilan dapat digulung.

Letakkan heading pada bagian atas (jangan ikut tergulung)

Navigation Window :

Output yang muncul pada window disebut form.

Sebuah form dapat menampilkan satu atau beberapa dokumen.

Tombol disediakan untuk bergerak maju atau mundur dan untuk keluar dokumen

Internet :

Output yang muncul pada window disebut pages.

Sebuah halaman dapat menampilkan satu atau beberapa dokumen.

Tombol atau hyperlink dapat digunakan untuk mengatur dokumen dalam record.

Partitioning Window:

Zones adalah form yang ada di dalam form. Tiap form terpisah dari form yang lain, namun dapat dihubungkan juga.

Contoh : Microsoft Outlook

Internet:

Frame adalah halaman di dalam sebuah halaman.

(13)

halaman-Pertimbangan Desain Screen

Petunjuk Desain

Highlighting Highlighting dapat digunakan untuk

menarik perhatian pengguna terhadap data yang salah.

Perubahan warna

Perubahan ukuran font

Printing Pilihan untuk pengguna untuk mencetak

laporan secara permanen. Penggunaan file pdf