• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN TUNAI TOKO MERGIN KLATEN NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Rita Sanjaya Dwi Riyani

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN TUNAI TOKO MERGIN KLATEN NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Rita Sanjaya Dwi Riyani"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN TUNAI

TOKO MERGIN KLATEN

NASKAH PUBLIKASI

diajukan oleh

Rita Sanjaya 12.02.8323

Dwi Riyani

12.02.8324

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM YOGYAKARTA

YOGYAKARTA

2015

(2)
(3)

1

SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN TUNAI

TOKO MERGIN KLATEN

Rita Sanjaya1),Dwi Riyani2) ,Windha Mega PD3)

1), 2), 3)

Manajemen Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283

Email : 1)rita.s@students.amikom.ac.id, 2)dwi.riyani@students.amikom.ac.id

Abstract - Mergin store is one of the Grocery Stores that sell a variety of household needs . Currently selling on Shop Mergin system already uses a computerized system , but the weakness of existing systems ie too many menus , difficult to access by new people and take a long time if you want to input the incoming goods . This hampers the efficient time available .

Given these problems , it is a way to increase business at Mergin shop is by way of a system update good information , effective and efficient in processing the data items , the data Transaction , Employee of data , sales data and reports Sales Transactions . In the process of system development and Cash Sales at shop this Mergin , using research methods of data collection , among others, by directly observing the work processes carried out in essence to obtain a clear picture of the object ditelit . This computerized system is expected to assist users in managing data more quickly and accurately for the betterment of the business Mergin Store and provide the best service for consumers .

In making the Cash Shop Sales Information Systems Mergin using Microsoft Visual Basic 6.0 with Database systems using Microsoft SQL 2000 .

Keywords - Information System , Purchasing, Computerization , Mergin Store .

1. Pendahuluan

1.1 Latar Belakang Masalah

Pengolahan sistem pada Toko Mergin saat ini sudah menggunakan Sistem yang terkomputerisasi, akan tetapi menurut pemiliknya Bapak Madiasto,Beliau belum sepenuhnya puas akan sistem yang dipakai. Selain itu juga memberikan pembelajaran kepada anak Beliau tentang wirausaha. Jadi Kami di minta untuk membangun aplikasi penjualan yang sesuai dengan kehendak Beliau.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas rumusan masalah yang dapat dijadikan dalam penelitian ini adalah “Bagaimana membuat Perancangan Sistem Informasi Pembayaran Tunai

pada Toko Mergin Klaten dengan menggunakan Software Visual Basic dan SQL Server 2000 ?”. 1.3 Batasan Masalah

Pembuatan sistem terkait meliputi input data, ubah data, pencarian data , hapus data dan Pembuatan laporan-laporan. Software yang digunakan adalah Microsoft Visual Basic 6.0 dan SQL Server 2000

1.4 Tujuan Penelitian

Membangun kembali aplikasi untuk Toko Mergin Klaten agar proses pengolahan data lebih optimal dan mempermudah dalam hal transaksi dan penyimpanan data.

1.5 Manfaat Penelitian

Manfaat yang diharapkan dari proses penelitian ini adalah :

1. Agar pemilik mendapatkan aplikasi Sistem Informasi yang dibutuhkan atau diinginkan. 2. Mengurangi resiko kesalahan dalam proses

penginputan data dan laporan harian. 3. Pengolahan data yang akurat dan relevan. 1.6 Metode Pengumpulan Data

Metode yang akan digunakan dalam proses penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Metode Pengamatan (Observation)

Metode ini dilakukan dengan melakukan pengamatan dan penelitian secara langsung terhadap seluruh kegiatan yang dilakukan di Toko Mergin Klaten dengan dibantu secara langsung oleh pemilik.

2. Metode Wawancara (Interview)

Metode ini dilakukan dengan mengadakan tanya jawab secara langsung dengan pemilik Toko Mergin Klaten supaya mendapatkan informasi yang akurat.

(4)

2

3. Metode Kepustakaan (Library)

Metode ini dilakukan dengan mempelajari teori-teori yang diperoleh dari buku-buku, laporan-laporan maupun modul kuliah serta makalah-makalah yang telah ada.

2. Landasan Teori

2.1 Konsep Dasar Sistem

Kata Sistem berasal dari bahasa Latin (Systema) dan bahasa Yunani (Sustema) adalah satu kesatuan yang terdiri dari komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi. Suatu Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.

Menurut Hanif Al Fatta, Sistem adalah sekumpulan objek-objek yang saling berelasi dan berinteraksi serta hubungan antar objek bisa dilihat sebagai satu kesatuan yang dirancang untuk mencapai suatu tujuan. Sebagai contoh adalah Sistem Komputer yang terdiri dari software, hardware dan brainware. Jadi, dapat diartikan bahwa secara sederhana Sistem adalah kumpulan dari unsur-unsur yang saling terorganisasi, saling berinteraksi dan saling bergantung satu sama lain.

2.2 Konsep Pemodelan Sistem

2.2.1 Flowchart

Flowchart merupakan bentuk grafis atau visual dari algoritma sebuah program atau system. 2.2.2 DFD (Data Flow Diagram)

Data flow diagram (DFD) merupakan alat yang digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir ataupun lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan.

2.2.3 ERD (Entity Relationship Diagram) Entity Relationship Diagram adalah gambar atau diagram yang menunjukkan informasi yang dibuat, disimpan,digunakan dalam sistem bisnis. Entitas biasanya menggunakan jenis informasi yang sama. Dalam entitas digunakan untuk menghubungkan antar entitas yang sekaligus menunjukkan hubungan antar data. 2.3 Konsep Dasar Basis Data

Basis data (database) adalah kumpulan dari berbagai data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Basis data tersimpan di

hardware, serta dimanipulasi dengan menggunakan software. Pendefinisian basis data meliputi spesifikasi dari tipe data, struktur dan batasan dari data atau informasi yang akan disimpan.

Penyusunan basis data meliputi proses memasukkan data kedalam media penyimpanan data dan diatur dengan menggunakan perangkat Sistem Manajemen Basis Data (Database

Mangement System DBMS). Manipulasi basis data

meliputi pembuatan pernyataan (query) untuk mendapatkan informasi tertentu, melakukan pembaharuan atau penggantian update data serta pembuatan report data. Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem informasi, karena merupakan basis dalam menyediakan informasi pada para pengguna. 3. Pembahasan

3.1 Flowchart yang diusulkan

Berikut adalah flowchart yang diusulkan.

Gambar 4.1 Flowchart yang Diusulkan

Input Pengguna Input Barang Input Diskon Input Jenis Input Kategori Input Pemasok Input Pembelian

Olah Data Pengguna Olah Data Barang Olah Data Diskon Olah Data Jenis Olah Data Kategori Olah Data Pemasok Olah Data Detail Pembelian P engguna Bara ng D is kon Jenis K at e gori Pem a sok D et ail _Pe m be lia n P em be li an P enj ua la n

Proses cetak laporan barang Proses Cetak Laporan pemasok Proses Cetak Laporan pembelian Proses Cetak Laporan penjualan

Laporan Barang Laporan Pemasok Laporan Pembelian Laporan Penjualan Input Penjualan

Olah Data Detail Penjualan D et ail _P en jua la n

Proses Cetak Laporan retur

Laporan Retur Retur

Olah Data Retur

Re

tur

Olah Data Pembelian Olah Data Penjualan Data

Pengguna Data Barang Data Diskon Data Jenis Data Kategori Data Pemasok Data Data Retur Penjualan Data

Pembelian

3.2 Data Flow Diagram (DFD)

Gambar berikut adlah konteks diagram dari Sistem Informasi Pembayaran Tunai Toko Mergin : Pengguna/Kasir Admin / Pemilik Toko Mergin Klaten Data Pembelian Data Penjualan Data Retur

Laporan Data Pengguna Laporan Data Barang Laporan Data Diskon Laporan Data Jenis Laporan Data Kategori Laporan Data Pemasok Laporan Data Pembelian Laporan Data Penjualan Laporan Data Retur 0

Sistem Informasi Pembayaran Tunai Toko

Mergin Klaten Data Pengguna Data Barang Data Diskon Data Jenis Data Kategori Data Pemasok Data Pembelian Data Penjualan Data Retur

(5)

3

3.2.1 Data Flow Diagram Level 1

1 Olah Data Pengguna Pemilik/Admin Pengguna / Kasir 2 Olah Data Barang 3 Olah Data Diskon 4 Olah Data Jenis 5 Olah Data Kategori 6 Olah Data Pemasok 7 Olah Data Pembelian 8 Olah Data Penjualan 9 Olah Data Retur

Pengguna Barang Diskon Jenis Kategori Pemasok Pembelian Penjualan Retur

Detail Pembelian Detail Penjualan

10 Pengolahan Data Laporan Proses Data Pengguna Proses Data Barang Proses Data Diskon Proses Data Jenis Proses Data Kategori Proses Data Pemasok Proses Data Pembelian Proses Data Penjualan Proses Data Retur Proses Data Pembelian Proses Data Penjualan Proses Data Penjualan Data Pengguna Data Barang Data Diskon Data Jenis Data Kategori Data Pemasok Data Pembelian Data Detail Pembelian Data Detail Penjualan Data Penjualan Data Retur Laporan Keseluruhan Gambar 4.3 DFD Level 1

3.2.2 Data Flow Diagram Level 2 Proses 10

10.1 Pembuatan Laporan Data Pengguna 10.2 Pembuatan Laporan Data Barang 10.8 Pembuatan Laporan Data Penjualan 10.3 Pembuatan Laporan Data Diskon 10.9 Pembuatan Laporan Data Retur 10.4 Pembuatan Laporan Data Jenis 10.5 Pembuatan Laporan Data Kategori 10.6 Pembuatan Laporan Data Pemasok 10.7 Pembuatan Laporan Data Pembelian Pengguna/Kasir Barang Diskon Jenis Kategori Pemasok Pembelian Detail Pembelian Penjualan Detail Penjualan Retur Pemilik/Admin

Laporan Data Barang

Laporan Data Pemasok

Laporan Data Pembelian

Laporan Data Penjualan

Laporan Data Retur Pengolahan Data Pengguna

Pengolahan Data Barang

Pengolahan Data Diskon

Pengolahan Data Jenis

Pengolahan Data Kategori

Pengolahan Data Pemasok

Pengolahan Data Pembelian dan Detail Pembelian

Pengolahan Data Penjualan dan Detail Penjualan

Pengolahan Data Retur

Gambar 4.12 DFD Level 2 Proses 10 Pengolahan Data Laporan

Data Detail Penjualan Data Barang

Data Barang Pengolahan Data Jenis

Pengolahan Data Kategori

3.3 Entity Relational Diagram (ERD)

Perancangan ERD yang diusulkan adalah sebagai berikut :

Brg_Kategori memiliki Brg_Jenis mencatat Diskon

Brg_Barang Pengguna/Kasir Penjualan Pembelian Pemasok Retur mencatat mencatat memiliki mencatat melakukan Kode_Kategori Nama_Kategori Kode_Jenis Nama_Jenis Tgl Kode_Diskon Potongan(Rp) 1 n 1 1 n 1 m 1 n 1 n Kode_Barang Nama_Barang Harga_Jual Stok Satuan Kode_Jenis Nama UserID Password Tgl_Masuk No_NotaBeli No_Pembelian Catatan Status Alamat Kode_Pemasok Nama_Pemasok Telepon Jml_kembali No_retur No_Nota Total Tgl_Nota mencatat 1` n n m n

Gambar 4.13 Entity Relation Diagram

3.4 Hubungan Antar Tabel

Gambar 4.14 Relasi Antar Tabel

3.5 Rancangan Struktur Tabel

Rancangan tabel merupakan garis besar dari seluruh proses komputerisasi pengolahan data yang akan dilakukan, tanpa tabel sistem pengolahan data, komputerisasi tidak akan berjalan.

(6)

4 2. Tabel Kategori 3. Tabel Jenis 4. Tabel Barang 5. Tabel Pemasok 6. Tabel Pembelian

7. Table Detail Pembelian

8. Tabel Penjualan

9. Tabel Detail Penjualan

10. Tabel Diskon

11. Tabel Retur

3.6 Manual Program

Dengan perencanaan manual program seperti ini diharapkan pengolahan data akan lebih sempurna. Adapun bentuk manual program dan alur proses pengolahan data adalah sebagai berikut:

1. Form Menu Utama

(7)

5

3. Laporan Penjualan

4. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan hingga penyelesaian pembuatan Sistem Informasi Pembayaran Tunai Toko Mergin Klaten, penulis mengambil beberapa kesimpulan :

1. Langkah-langkah membuat Sistem Informasi Pembayaran Tunai Toko Mergin Klaten yaitu datang observasi tempat, wawancara, menemukan permasalahan dan mencari solusi. 2. Adapun proses perancangannya yaitu dengan

melakukan pengumpulan data terlebih dahulu, membuat alur konsep DFD dan ERD, merancang table database, membuat interface, membangun program, dan uji coba program. 3. System informasi ini mampu mengolah data

beserta laporan-laporannya.

4. System informasi ini dapat membantu Toko Mergin mengelola proses transaksi dan penyimpanan data yang lebih akurat.

Daftar Pustaka

[1] Jerry Fitz Gerald, Ardia F. Faz Gerald, Warren D. Stallings, Jr.1981.Fundamentalis Of Systems Analysis. New York: John Willey & Sons.

[2] Hanif Al Fatta. 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi Untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern. Yogyakarta : Penerbit Andi.

[3] Jogiyanto. 1989. Analisis & Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur. Yogyakarta : Andi Offset.

[4] Andi Sunyoto. 2007. Pemrograman Database dengan Visual Basic dan Microsoft SQL. Yogyakarta : Andi Offset.

[5] M Rudiyanto Arief. 2005. Pemrograman Basis Data Menggunakan Transact SQL dengan Microsoft SQL 2000. Yogyakarta : Andi Offset.

Biodata Penulis

Rita Sanjaya, memperoleh gelar Ahli Madya (Amd), Jurusan Manajemen Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2015.

Dwi Riyani, memperoleh gelar Ahli Madya (Amd), Jurusan Manajemen Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2015.

Windha Mega Pradnya,memperoleh gelar Sastra 2 (S2),Jurusan Magister Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2011.

Gambar

Gambar 4.1 Flowchart yang DiusulkanInput PenggunaInput BarangInput DiskonInput JenisInput KategoriInput Pemasok Input Pembelian
Gambar 4.12 DFD Level 2 Proses 10 Pengolahan Data LaporanData Detail Penjualan

Referensi

Dokumen terkait

Dengan berlandaskan salafiyah Pondok Pesantren Darussalam mencetak santri muslim sejati yang berjiwa salaf agar santri menjadi ulama yang intelektual dan intelektual yang

Bagi anak yang melakukan tindak pencabulan kepada anak berdasarkan Undang- Undang Sistem Peradilan Pidana Anak di Indonesia apabila pelaku berusia 14 tahun tetapi belum

Sistem akan menampilkan hasil diagnosis berupa biodata anak dan nilai CF (Certainty Factor) OK Administr ator Memasukka n username dan password Memilih menu login

Pada setiap inspirasi sejumlah zat anestesika akan masuk ke dalam paru-paru (alveolus). Dalam alveolus akan dicapai suatu tekanan parsial tertentu. Kemudian zat anestesika

Pertanyaan dan kategori jawaban telah dirumuskan terlebih dahulu. Jawaban telah tersedia dan narasumber hanya memilih salah satu jawaban tersebut. Kelebihannya adalah

- Ukiran corak ini biasanya terdapat dalam bentuk papan tebuk tidak silat. Awan Bentuk Huruf, Larik

Hasil studi pendahuluan di ruang rawat inap RSUD Pariaman yang dilakukan pada saat residensi melalui observasi dengan lima ruangan rawat inap, kegiatan timbang terima

Protokol routing adalah standarisasi yang melakukan kontrol bagaimana sebuah node dapat meneruskan paket diantara perangkat komputasi dalam jaringan mobile ad hoc