user-generated
content (ugc)
& Pengaruhnya terhadaP trafik
trafficsales
revenue profit
Diperkenankan untuk mendistribusikan seluruh
materi tanpa izin dari Dewaweb. Namun, tidak diperkenankan untuk melakukan
modifikasi, mengambil sebagian
atau seluruh e-book ini untuk
daftar
isi
1
-
User-Generated
Content
2
-Optimasi UGC
3
-Kekuatan Media
Sosial
4
-Analytics Tools
K
ami yakin Anda sudah cukup familiar dengan istilah user-generated content (UGC) dan sudah terbiasa membuatkonten-konten seperti ini. Secara sederhana, UGC adalah konten
yang dibuat oleh para pengguna atau user. Jika konten biasa
--katakanlah konten yang dibuat oleh sebuah perusahaan atau
media massa, arus informasi hanya bersifat satu arah, UGC justru
sebaliknya. Konten UGC bukan hanya bersifat dinamis, tapi juga terjadi interaksi langsung antara penulis dengan pembaca.
Tipe UGC bermacam-macam, ada yang dimiliki dan diisi oleh
single-user seperti blog, ada pula yang difasilitasi oleh sebuah perusahaan tapi bisa digunakan oleh beberapa user seperti media
citizen journalism (Kompasiana, Forum Liputan6, Forum Detik, dll.),
Internet forum, Wikipedia, dan lain sebagainya.
Ada pula yang disebut dengan micro UGC dengan konten yang cenderung lebih pendek dan interaksi yang lebih dinamis. Media sosial seperti Facebook (akun personal, pages, grup) dan Twitter
adalah contoh micro UGC.
Bagian i
Tahun 2005, konsep UGC mulai diadaptasi oleh media massa
dan terus berkembang hingga sekarang. Konsep yang sama juga digunakan oleh berbagai perusahaan untuk membangun interaksi dengan pembaca.
konten interaktif
Konten UGC bisa berupa apa saja, visual, audio, audio visual,
atau gabungan ketiganya. Lalu konten seperti apakah yang bisa membangun interaksi dengan audiens dan meningkatkan trafik? Tentu saja konten yang berkualitas.
Tapi, konten berkualitas adalah satu hal. Konten berkualitas yang mampu memikat dan membangun interaksi dengan pembaca adalah hal lain. Ada jutaan artikel yang di-publish di Internet setiap
harinya. Pertanyaannya adalah, mengapa pembaca harus membaca artikel yang kita buat?
Konten (Media) Komentar (Feedback) User (Komunikator) Pembaca (Komunikan)
seo
Sebetulnya, ini sebuah tantangan bagi para pemilik situs web,
blogger, content writer, dan siapapun yang beraktivitas di Internet. Sebab tidak dapat dipungkiri bahwa feedback dari pembaca
merupakan salah satu sumber acuan untuk meningkatkan kualitas
konten itu sendiri.
Satu hal lagi, jika relasi antara pemilik situs, konten, pembaca,
dan search engine, dipetakan ke dalam proses komunikasi, maka
masing-masing elemen memegang peranan yang cukup penting.
ugc & seo
Dalam proses komunikasi di dunia digital, konten dikomunikasikan ke dua arah: pembaca dan mesin pencari. Sebagai media untuk menyampaikan pesan sekaligus media untuk memancing
tanggapan, sebuah konten haruslah bisa dipahami oleh manusia dan oleh mesin. Itu sebabnya mengapa pengetahuan seorang
content creator di bidang penulisan sebaiknya diimbangi juga dengan pengetahuan tentang SEO.
Kategori Konten berdasarKan seo
Dalam SEO, ada dua macam UGC. Keduanya mengirimkan sinyal yang sama kepada mesin pencari.
1. Konten yang
dibuat oleh
pengguna.
2. Komentar yang
ada di laman atau konten tersebut.
kelebihan ugc
Jika dibandingkan dengan konten statis yang arus informasinya
hanya bersifat satu arah, UGC memiliki beberapa kelebihan: 1. Trafik
Karena UGC dibuat, dibaca, ditanggapi, dan dibagikan oleh sesama pengguna, maka akan terjadi semacam interaksi. Interaksi inilah yang kemudian meningkatkan trafik.
2. dinamis
UGC lebih dinamis, mudah dimodifikasi, dan dioptimasi.
Blogpost misalnya, kita bisa mengatur kata kunci apa saja yang ingin kita optimasi. Di situs web dengan multiple user, iklimnya
lebih dinamis lagi karena setiap user tentu memiliki keunikan tersendiri ketika membuat konten.
3. Feedback
Feedback dari pembaca merupakan “harta karun” yang tidak bisa kita abaikan begitu saja. Feedback dari pembaca bisa
dijadikan parameter apakah konten yang kita buat dipahami dan
bermanfaat atau tidak. Feedback juga bisa dijadikan bahan acuan untuk peningkatan kualitas konten ke depannya.
4. Interaktif
Konten yang memungkinkan pembaca berinteraksi dengan
content creator akan serta merta membangun kedekatan atau
S
itus-situs besar dan berbagai perusahaan sudah lama menggunakan konsep UGC untuk memaksimalkan bisnismereka. Well, konsep UGC sebetulnya bisa dipergunakan untuk
situs mana saja, personal maupun nonpersonal.
Jika Anda memiliki sebuah situs web, sebaiknya mulai
memanfaatkan user-generated content agar jangkauan konten yang
Anda buat semakin luas.
Bagian 2
optimasi ugc
Psikologi Pembaca
Yang paling menarik dari optimasi UGC untuk meningkatkan trafik adalah bahwa kita tidak hanya berhubungan dengan mesin pencari, melainkan juga dengan psikologi para pengguna dan pembaca. Sebelum mengoptimasi UGC, sebaiknya Anda mengetahui demografi pembaca terlebih dahulu. Tools yang bisa digunakan untuk mengetahui demografi pembaca salah satunya adalah Google Analytics.
cara optimasi ug
1. Kolom Komentar
Menyediakan kolom komentar di situs web atau laman
yang Anda miliki akan mengundang pembaca untuk
memberikan feedback. Ini juga jelas akan meningkatkan trafik. Secara psikologis, pembaca lebih senang
berkunjung ke situs web yang memungkinkan mereka
untuk berkomentar karena menambah faktor kedekatan.
Pembaca akan merasa sedang berinteraksi dengan manusia, bukan dengan mesin.
tip: Usahakan untuk membalas setiap komentar,
terutama komentar yang berupa pertanyaan.
2. Kolom testimoni
Seberapa hebat pun produk yang Anda jual, pembeli atau pelanggan tetap butuh untuk diyakinkan. Sehebat apa pun teknik marketing yang Anda lakukan, pada akhirnya keputusan tetap ada di tangan mereka.
Adanya kolom testimoni memungkinkan pembaca, dalam hal ini pelanggan Anda, untuk memberikan pendapat tentang produk yang mereka beli. Bentuk testimoni ini
bermacam-macam, bisa berupa ulasan komprehensif atau hanya sekilas.
Yang jelas, ulasan seperti ini akan membantu para calon
pelanggan untuk memutuskan apakah mereka akan membeli
produk Anda atau tidak.
tip: Lengkapi dengan fitur rating atau tanda bintang sebagai
3. soCial login
Yang kerap menjadi masalah ketika akan memberikan komentar atau testimoni di berbagai situs web
adalah harus login terlebih dahulu. Jika Anda
memiliki pembaca yang cukup loyal, hal ini tidak akan berpengaruh banyak. Tapi, bagaimana jika pembaca yang datang adalah mereka yang tidak mau repot-repot membuat akun di situs web Anda? Untuk itulah
social login diperlukan.
Social login memungkinkan pembaca untuk
mengkoneksikan kolom komentar atau testimoni dengan berbagai media sosial yang mereka miliki.
Contoh social login: Facebook, Twitter, G+, Open ID, dan lain-lain.
tip: Buatlah antarmuka yang mudah digunakan.
4. blog
Cara lain untuk membuat UGC dalam situs web statis
yang Anda miliki adalah dengan menambahkan blog. Anda bisa memisahkan antara situs utama dari blog dengan cara menambahkan sub-domain atau
subfolder.
Selain lebih interaktif, blog juga lebih mudah dikelola. Konten blog tidak harus berisi produk yang Anda jual atau jasa yang Anda tawarkan, konten blog bisa saja berisi pengetahuan yang berguna bagi pembaca namun tetap relevan dengan topik utama bisnis Anda.
5. Forum
Berbeda dengan blog yang hanya diisi oleh Anda sebagai pemilik
situs web utama, konten diisi oleh para user. Memang, Anda tidak memiliki kontrol penuh terhadap topik atau konten yang dibuat
oleh para user, oleh sebab itu perlu dibuat semacam peraturan
agar topik yang dibahas tidak melenceng dari topik utama situs
web Anda.
Karena tidak semua user paham dan (lebih tepatnya) peduli
terhadap SEO, penulisan, atau struktur dasar sebuah konten, sebaiknya Anda mengatur tampilan agar mudah digunakan. Untuk optimasi SEO, lengkapi dashboard dengan fitur-fitur atau pengaturan default.
UGC dengan multiple user memang agak menantang untuk
dikelola. Salah satu tantangannya adalah batasan link ke luar situs
web. Ada beberapa forum yang melarang keras para penggunanya
untuk membuat link atau tautan ke luar forum kecuali ke situs
utama, ada pula yang mengizinkan namun dengan syarat dan
ketentuan berlaku.
Jika forum yang Anda buat memperbolehkan tautan ke luar forum atau situs utama, pastikan Anda membuat peraturan yang jelas agar tautan-tautan itu tidak berpengaruh buruk terhadap SEO.
Misalnya, tautan ke luar forum diperbolehkan asal tetap memakai rel=no-follow. Tidak diperbolehkan membuat tautan ke situs
berkonten terlarang seperti judi, situs porno, atau situs kompetitor.
tip: Selain membuat peraturan yang jelas, edukasi juga para user
M
edia sosial adalah cara atau tempat orang-orang berinteraksidan berkomunikasi di media online. Hingga bulan Juni 2016, Indonesia menduduki peringkat ke-4 negara pengguna Internet terbanyak di Asia. Menurut statista.com, ada 104.2 juta pengguna Internet di Indonesia, 89%-nya adalah pengguna media sosial.
Angka ini tentu akan terus bertambah dari tahun ke tahun. Sampai tahun 2021, diperkirakan pengguna media sosial akan meningkat hingga 43.66% dari populasi.
Dari sisi mana pun, bisnis maupun personal, ini jelas jumlah yang fantastis. Sangat disayangkan jika kita mengabaikan peluang besar ini. Jika dilihat dari sisi kita sebagai situs web, angka di atas artinya peluang untuk lebih meningkatkan trafik.
Memang, masih ada spekulasi tentang apakah social signals akan
memengaruhi peringkat situs web di mesin pencari atau tidak.
Yang jelas, mengoptimasi social signals, atau trafik yang berasal dari berbagai media sosial, adalah salah satu teknik off-site SEO yang
dipercaya efektif.
Bagian 3
2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Pengguna internet di indonesia
tahun 2014 - 2021
(dalam jutaan) 0 50 100 150 200 89 96.5 104.2 112.1 120.1 128.1 136.2 144.2 sumber: statistica.comNamun, memanfaatkan peluang dan mengoptimasi media sosial tetap saja membutuhkan strategi, salah satunya adalah dengan mengetahui karakteristik media sosial itu sendiri.
Selain berbagi hal-hal pribadi dan berinteraksi, secara naluriah, para pengguna media sosial senang membicarakan dan berbagi topik-topik yang sedang hangat, berkualitas, atau relevan dengan diri mereka sendiri. Itu sebabnya mengapa konten atau berita dari
situs-situs hardnews lebih cepat menjadi viral jika dibandingkan dengan konten kasual. Tapi, ini bukan berarti Anda harus menulis tentang hal-hal ter-update setiap kalinya jika situs yang Anda miliki memang bukan situs berita.
akun Media sosial
Pada mulanya, barangkali Anda ingin memastikan bahwa Anda memiliki akun di semua media sosial yang ada. Kami menyarankan Anda untuk membuat dan mengklaim semua media sosial yang bisa Anda temukan. Meski, Anda tidak perlu menggunakan seluruhnya, tapi ini penting agar Anda memilikinya. Barangkali, suatu hari Anda akan menemukan fungsinya. Dan tentu tidak akan menyenangkan jika ternyata nama akun yang Anda inginkan sudah diambil oleh orang lain.
Akan sedikit membingungkan bagi audiens Anda jika URL yang
Anda miliki tampak seperti ini:
• twitter.com/abcflowers • facebook.com/abcflowerco
• pinterest.com/abcflowerschicago • instagram.com/abc_flowers
Akan lebih mudah bagi Anda dan audiens jika URL tampak
seperti ini:
• twitter.com/abcflowers • facebook.com/abcflowers • pinterest.com/abcflowers • instagram.com/abcflowers
Coba bayangkan ketika Anda akan mencetak kartu nama atau windows wraps dan yang perlu Anda katakan hanya: Follow us: / abcflowers.
Media sosial: ya dan tidak
Media sosial dapat dipergunakan untuk membagikan konten Anda kepada publik. Tapi, bukan itu saja yang dapat Anda lakukan di media sosial. Hal terakhir yang ingin Anda lakukan adalah membuat audiens bosan dengan selalu memposting sesuatu yang hanya berhubungan dengan diri Anda. Harap diingat bahwa orang-orang memerlukan informasi, edukasi, dan hiburan. Tidak lebih dan tidak kurang.
Di sini, Anda sedang mengelola dan membangun reputasi. Apakah Anda ingin orang-orang berpikir bahwa Anda hanya sedang
berusaha menjual sesuatu kepada mereka? Mereka akan mulai merasa lelah dan akan begitu saja berhenti mengikuti Anda. Anda harus cerdas. Jadilah diri Anda sendiri. Tidak ada seorang pun yang
suka sebuah brand berbicara KEPADA mereka. Mereka ingin Anda secara pribadi berbicara dengan mereka.
Barangkali, Anda tertantang untuk menambah jumlah follower.
Sebarkanlah ajakan agar para pelanggan mengikuti Anda di
Facebook dan Twitter. Katakan kepada mereka bahwa sesekali Anda memberikan kupon diskon khusus di media sosial tersebut.
Bagikanlah informasi bermanfaat yang berguna bagi kehidupan
mereka sehari-hari.
Jika Anda memikirkan tentang bagaimana Anda bisa bermanfaat bagi audiens, maka mereka akan lebih bisa menerima ketika Anda memposting sesuatu yang berhubungan dengan bisnis Anda.
Dalam rangka membuat orang-orang merasa terlibat dengan media sosial yang Anda miliki, buatlah konten yang menarik. Tempatkan
diri Anda di posisi mereka setiap kalinya. Jika Anda mereka,
akankah Anda membagikan sebuah video kepada teman atau keluarga? Biasanya, jawabannya adalah tidak.
Tapi, jika Anda membuat sebuah video bermanfaat tentang
mereka akan begitu saja membagikannya. Atau jika Anda
memposting kupon atau penawaran, Anda bisa saja mendapatkan
respons dari audiens Anda.
Media sosial adalah alat yang sangat bermanfaat jika dipergunakan dengan benar. Atau bisa saja ini hanya membuang-buang waktu jika Anda hanya berpikir tentang Anda dan bisnis Anda. Anda harus selalu berpikir tentang audiens dan bagaimana Anda bisa melayani mereka. Tidak ada yang ingin sepanjang waktu hanya mendengar seberapa pesat perkembangan bisnis Anda atau sehebat apakah
produk Anda.
tip Menggunakan Media sosial
1. Jangan mengganggu.
2. Ajukan banyak pertanyaan. 3. Tetapkan tujuan.
4. Jangan terlalu banyak membagikan sesuatu.
5. Kutipan atau quotes sudah ketinggalan zaman.
6. Gambar dan videolah yang kekinian.
7. Jadilah trendsetter.
8. Berwibawa.
9. Jangan lakukan setiap hal yang orang lain lakukan. Jadilah pusat perhatian di tengah kerumunan.
10. Biarkan orang-orang menantikan apa yang akan Anda posting
berikutnya.
11. Beri perhatian kepada apa yang dikatakan oleh audiens.
12. Berkomunikasi dengan audiens. Jangan biarkan mereka berbicara tanpa Anda tanggapi.
13. Perhatikan perbedaan waktu. Ketahui waktu yang tepat kapan audiens akan membaca postingan Anda.
14. Selalu mengembangkan jaringan.
S
telah melakukan optimasi UGC dan media sosial, Anda tentuingin mengetahui keberhasilan dari optimasi yang Anda lakukan. Selain itu, Anda juga bisa menganalisis demografi pembaca untuk meningkatkan trafik ke depannya.
Bagian 4
Berikut beberapa tools yang bisa Anda gunakan:
1. google analytiCs
Google Analytics dilengkapi dengan fitur All Traffic Channel. Anda bisa melihat dari mana trafik berasal. Apakah itu dari organic
2. FaCebooK Pages
Facebook pages difasilitasi dengan Insight yang memungkinkan Anda mendapatkan berbagai macam data yang kita butuhkan. Misalnya, demografi follower, keterjangkauan postingan, bahkan
3. twitter analytiCs
Twitter Analytics berfungsi untuk mengukur impresi, engagement,
dan data lainnya. Anda juga bisa melihat jumlah link yang diklik oleh
follower, retweets, likes, dan balasan twit.
Topik yang diminati oleh follower juga bisa Anda dapatkan sehingga
Dewaweb akan selalu memberikan yang terbaik kepada Sahabat Dewaweb* dengan
cara menyediakan sumber daya berupa artikel,
video, dan ebook yang berkualitas agar bisnis Sahabat Dewaweb semakin sukses. Kami juga memberikan pelayanan berupa Ninja Support yang selalu siap membantu Sahabat Dewaweb selama 24/7.
*Kami menyebut klien kami sebagai Sahabat karena kami tidak hanya berorientasi profit namun juga membantu
klien kami sukses layaknya seorang Sahabat