• Tidak ada hasil yang ditemukan

AKTMTAS KOMUNIKASI DAN PENGETAHUAN TENTANG AGROFORESTRY DAN PERLADANGAN BERPINDAH : KAJIAN MASYARAKAT DESA HUTAN DI KECAMATAN KURUN, KABUPATEN KAPUAS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "AKTMTAS KOMUNIKASI DAN PENGETAHUAN TENTANG AGROFORESTRY DAN PERLADANGAN BERPINDAH : KAJIAN MASYARAKAT DESA HUTAN DI KECAMATAN KURUN, KABUPATEN KAPUAS"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

AKTMTAS KOMUNIKASI

DAN

PENGETAHUAN TENTANG

AGROFORESTRY

DAN

PERLADANGAN BERPINDAH

:

KAJIAN MASYARAKAT DESA HUTAN

DI KECAMATAN KURUN,

KABUPATEN KAPUAS

OLEH

:

MARLON

SIAHAAN

PROGRAM PASCASARJANA

INSTITUT PERTANULN BOGOR

(2)

ABSTRAK

MARLON SIAHAAN. Aktivitas Komunikasi dan Pengetahuan Tentang Agroforestry dan Perladangan Berpindah : Kajian Masyarakat Desa

Hutan di Kecamatan Kurun, Kabupaten Kapuas. Dibimbing oleh DEDI

FARDIAZ, GARDJITO dan FARIDA ROHAJI.

Permasalahan dalam penyebaran informasi teknologi pertanian adalah belum dimanfaatkan dan tidak sampainya informasi kepada petani, serta terbatasnya materi informasi yang tersedia. Aktivitas komunikasi sebagai proses komunjkasi belum berjalan secara efektif

dalam transfer informasi untuk peningkatan pengetahuan masyarakat desa hutan tentang konsep agroforestry dan perladangan berpindah.

Penelitian ini bertujuan : 1) mengidentifikasi masalah dan karakterisasi penduduk dan wilayah, 2) meneliti aktivitas komunilrasi masyarakat, 3) meneliti tingkat pengetahuan tentang agroforestry dan

perladangan berpindah, 4) menganalisis hubungan karakteristik masyarakat desa hutan dan aktivitas komunikasi dengan tingkat pengetahuan. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan lokasi

ditentukan secara purposive. Penentuan sampel dilakukan secara

stratified random sampling yang terdiri dari 50 responden pada strata usahatani sistem agroforestry dan 50 responden pada strata sistem perladangan berpindah.

Hasil penelitian menunjukkan : usia responden antara 28

-

65 tahun termasuk usia produktif dengan pengalaman usahatani kurang dari 12 tahun hingga 22 tahun. Pendapatan responden antara Rp. 400.000 hingga diatas Rp. 1.000.000/bulan.

Lahan

usahatani yang dimiliki antara 2 ha hingga lebih dari 3 ha. 73 responden tergolong rendah dalarn penerapan teknologi yang bersumber dari generasi sebelumnya dan bersifat tradisional. Aktivitas komunikasi responden :

keterdedahan pada media cetak rendah, keterdedahan terhadap siaran radio <4

-

5 jam/hari, keterdedahan terhadap siaran televisi 2

-

4

jam/ hari, kontak personal rendah kecuali partisipasi sosial. Tingkat pengetahuan responden cukup bagus tentang sistem agroforestry dan sistem perladangan berpindah.

Hasil analisis menunjukkan : 1) Terdapat hubungan antara

unsur karakteristik personal (umur

dan

penerapan teknologi) dengan tingkat pengetahuan tentang agroforestry. Seluruh unsur karakteristik tidak berhubungan dengan tingkat pengetahuan tentang perladangan

berpindah. 2). Tidak terdapat hubungan antara unsur aktivitas komunikasi (keterdedahan media elektronik dan partisipasi sosial)

dengan tingkat pengetahuan. Sedangkan antara unsur aktivitas

komunikasi (keterdedahan pada media cetak) berhubungan dengan tingkat pengetahuan. 3). Terdapat hubungan antara unsur karakteristik personal (luas lahan dan penerapan teknologi) dengan keterdedahan pada media cetak. Seluruh unsur karakteristik tidak berhubungan dengan keterdedahan media elektronik dan dengan kontak personal, kecuali unsur karakteristik (penerapan teknologi) berhubungan dengan unsur kontak personal (partisipasi sosial).

(3)

SURATPERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa tesis saya yang berjudul :

Aktivitas Komunikasi d m Pengetahuan Tentang Agroforestry

dan

Perladangan Berpindah : Kajian Masyarakat Desa Hutan di Kecamatan

Kurun, Kabupaten Kapuas, adalah benar-benar merupakan gagasan

atau hasil karya saya sendiri yang belum pernah dipublikasiban.

Setelah pemekaran wilayah, Kecamatan Kurun sejak September

2002 bukan menjadi bagian Kabupaten Kapuas tetapi menjadi bagian

Kabupaten Gunung Mas, Propinsi Kaknantan Tengah dengan seorang

careteker bupati.

Semua data dan informasi yang digunakan telah dinyataJsan

secara jelas dan dapat diperiksa kebenarannya.

Bogor, 20 November 2002

n

Nama : Marlon Siahaan

(4)

AKTMTASKOMUNIKASIDANPENGETAHUANTENTANG

AGROFORESTRY DAN PERLADANGAN BERPINDAH

:

KAJIAN MASYARAKAT DESA HUTAN

DI KECAMATAN KURUN, KABUPATEN

KAPUAS

OLEH

:

MARLON

SlAHAAN

PROGRAM PASCASARJANA

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(5)

Nama

NRP

Program Studi

: Aktivitas Komunikasi dan Pengetahuan Tentang Agroforestry dan Perladangan Berpindah : Kajian Masyarakat Desa Hutan Di Kecamatan Kurun, Kabupaten Kapuas

: Marlon Siahaan

: Komunikasi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan

Menyetujui :

1. Komisi Pembimbing,

Dr. Ir. Dedi Fardiaz, M,Sc. Ketua

1k

Gardiito. M.Sc Anggota

Dra. ~ a r i c b Rohaii, MS

Mengetahui : 2. Ketua Program Studi

Komunikasi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan

(6)

Penulis dilahirkan di Palangkaraya, Propinsi Kalimantan Tengah,

pada tanggal 11 Agustus 1966 dari ayah bernama Richard Siahaan dan ibu

Ambon Usup. Penulis merupakan anak pertama dari lima bersaudara.

Menikah dengan Repeliaty pada tahun 1996 dan dikaruniai seorang putra

bernama Timothy Uriel Pelmar Siahaan.

Tahun 1991 menyelesaikan pendidikan @aria (Sl) pada Fakultas

Perikanan, Jurusan Pengolahan Hasil Perikanan, Universitas Lambung

Mangkurat. Pada tahun 2000, penulis melanjutkan pendidikan pada

Program Studi Komunikasi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan, Program

Pascawam Institut pertanian Bogor.

Penulis bekerja sebagai Penyuluh Pertanian di Balai Pengkajian

(7)

PRAKATA

Puji dan syukur kepada Tuhan, karena atas kemurahan-Nya,

penulis dimampukan untuk merampungkan penulisan Tesis

ini

Terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya penulis

sampaikan kepada Prof. Dr. Ir. Dedi Fardiaz, M.Sc selaku ketua komisi pembimbing dan kepada anggota komisi pembimbing: Ir. Gardjito, M.Sc dan Dra. Farida Rohaji, MS yang dengan sabar telah memberi bimbingan,

perhatian, dorongan serta saran selama penulis menyiapkan dan

melaksanakan penelitian hingga penyelesaian Tesis ini.

Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Dr. Ir. Aida Vitayala

S. Hubeis, Ketua Program Studi Komunikasi Pembangunan Pertaniaa dan

Pedesaan (KMP), Program Pascasajana Institut Perkmian Bogor beserta seluruh dosen staf pengajar pada program studi KMP, atas segala didikan dan saran yang membantu kelancaran pendidikan penulis.

Ucapan terima kasih juga disarnpaikan kepada Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Departemen Pertanian yang telah memberikan

beasiswa PAATP. Bantuan ini sangat bermakna sehingga memungkinkan

penulis melanjutkan pendidikan hingga menyelesaikannya dengan baik.

Terima kasih penulis ucapkan kepada :

-

Pimpinan beserta seluruh karyawan Balai Pengkajian Teknologi

Pertanian Palangkaraya.

-

Bapak Camat Kurun, Kabupaten Gunung Mas

-

Bapak Mantan, saudara Kema clan Saudara Ami Hewu yang sangat

(8)

-

Rekan-rekan mahasiswa Komunikasi Pembangunan Pertanian clan

Pedesaan angkatan 2000, atas ke jasarna, diskusi

dan saran-saran

yang

men&

dan berharga. Kebahagiaan angkatan 2000 adalah

kebahagiaan penulis juga. Serta kepada semua pihak yang yang tidak

sempat disebutkan satu persatu.

Kepada papa Richard Siahaan dan mama Ambon Usup, bapak

mertua Asmail Ucil Rentak dan ibu mertua Unie

dan

seluruh keluarga yang

penulis honnati dan kasihi, yang penuh perhatian, setia serta memberikan

semangat, dorongan dan bantuan yang tidak kmilai Penulis hanya

mampu menyampaikan terima kasih.

Secara khusus penulis sangat berterima kasih dan penghargaan

yang tulus dan penuh kasih kepada isteriku Repeliaty atas segala

pengorbanan, pengertian, kesetiaan dan dorongan yang memampukan penulis menyelesaikan tulisan ini. Kepada putraku Timothy Uriel Pelmar

Siahaan, yang sangat kukasihi, kucintai d m terabaikan oleh papa selama

papa menyelesaikan pendidikan yang dengan kerinduan menanti

kedatangan papa he rumah, papa sangat berterima kasih.

Biarhh Tuhan yang penuh karya dan kebaikan akan membalas

semua kebaikan, bantuan, dan semangat yang telah Bapak, Ibu, Saudara berikan kepada penulis. Kiranya Tesis ini bermakna bagi kehidupan.

Bogor, 20 November 2002 Marlon Siahaan

(9)

ABSTRAK

...

ii

...

SURAT PERNYATAAN iii

FUWAYAT HIDUP

...

vi

...

PRAKATA vii DAFTAR IS1

...

ix

...

DAFTAR TABEL xi

...

DAFTAR LAMPIRAN xiii

PENDAHULUAN

...

1

...

Latar Belakang 1

...

Rumusan Masalah 3

...

Tujuan Penelitian 4

...

Kegunaan Penelitian 4 TINJAUANPUSTAKA

...

5 Karakteristik Masyarakat Desa Hutan

...

5

...

Aktivitas Komunikasi 6

...

Pengetahuan 10

...

Agroforestry 12

...

Perladangan Berpindah dan Pengaruhnya 17

...

METODOLOGI PENELITIAN

...

DesaLn Penelitian

...

Lokasi dan Waktu Penelitian

Populasi

...

...

Sampel

...

Pengumpulan Data

...

Instrumentasi Validitas

...

...

Reliabilitas Amilia Data

...

...

Definisi Operasional

GAMBARAN UMUM KECAMATAN KURUN

...

34

...

Letak dan Luas Wilayah 34

...

Topografi. Kelerengan. Iklim dan Jenis Tanah 34

Jumlah Penduduk dan Kepemilikan

Lahan

...

37

SosialEkonomi

...

38

...

Sarana dan Prasarana 40

...

(10)

HASIL DAN PEMBAHASAN

...

Karakteristik Personal

...

Aktivitas Komunikasi Responden

...

Tingkat Pengetahuan Responden

...

Hubungan Karakteristik Personal dengan Tingkat Pengetahuan

....

Hubungan

Antara

Karakteristik Personal dengan

Tingkat Pengetahuan Tentang Agroforestry

...

Hubungan Antara Karakteristik Personal dengan

Tingkat Pengetahuan Tentang Perladangan Berpindah

...

Hubungan Aktivitas Komunikasi dengan Tingkat Pengetahuan

....

Hubungan Antara Aktivitas Komunikasi dengan

Tingkat Pengetahuan Tentang Agroforestry

...

Hubungan Antara Aktivitas Komunikasi dengan

Tingkat Pengetahuan Tentang Perladangan Berpindah

...

Hubungan Karakteristik Personal dengan Aktivitas Komunikasi

...

Hubungan Antara Karakteristik Personal dengan

...

Keterdedahan Pada Media Cetak

Hubungan Antara Karakteristik Personal dengan

...

Keterdedahan Pada Media Elektronik (Radio dan Televisi) Hubungan Antara Karakteristik Personal dengan

...

Kontak Personal

....

Dampak Aktivitas Komunikasi Terhadap Tingkat Pengetahuan

KESIMPULAN DAN SARAN

...

...

Kesimpulan

Saran

...

(11)

Peruntukan usahatani berdasarkan kemiringan lahan

...

35

Jumlah

Penduduk Kecamatan Kurun berdasarkan usia dan jenis kelamin. tahun 2001

...

37

Jumlah Penduduk Kecamatan

Kurun

berdasarkan Tingkat pendidikan. tahun 200 1

...

37

Jumlah sarana dan prasarana perekonornian di Kecamatan Kurun. tahun 200 1

...

40

Jumlah sarana pelayanan masyarakat di Kecamatan Kurun. tahun 200 1

...

41

Pola alokasi tenaga kerja pertanian di Kecamatan Kurun

...

43

Distribusi responden berdasarkan umur

...

46

Distribusi responden berdasarkan pengalaman

...

47

Distribusi responden berdasarkan pendapatan

...

48

...

Distribusi responden berdasarkan luas lahan 49

...

Distribusi responden berdasarkan penerapan teknologi 50 Distribusi responden berdasarkan keterdedahan pada media cetak

...

51

Distribusi responden berdasarkan lama mendengarkan siaran radio

...

51

Distribusi responden berdasarkan waktu mendengarkan siaran radio

...

52

Distribusi responden berdasarkan lama menonton siaran televisi

...

53

Distribusi responden berdasarkan waktu menonton siaran televisi

...

53

Distribusi responden berdasarkan waktu menggunakan vcd

...

54

Distribusi responden berdasarkan kontak dengan

...

(12)

.

19. Distribusi responden berdasarkan kontak dengan institusi.. 56

20. Distribusi responden berdasarkan kontak dengan

...

tokoh masyarakat. 56

2 1. Distribusi responden berdasarkan kontak dengan

...

anggota masyarakat. 57

...

22. Distribusi responden berdasarkan partisipasi sosial 58

23. Distri'busi responden berdasarkan

...

tingkat pengetahuan tentang agroforestry 60

24. Distribusi responden berdasarkan

tingkat pengetahuan tentang pertanian tidak menetap..

...

61 25.

Hubungan

karakteristik personal dengan

...

tingkat pengetahuan.. 6 2

26. Hubungan aktivitas komunikasi responden dengan

tingkat pengetahuan..

...

65 27. Hubungan karakteristik personal dengan

...

(13)

1. Kuisioner dan Test Formatif

Aktivitas Komunikasi dan Pengetahuan tentang Agroforestxy dan Perhdangan Berpindah : Kajian Masyarakat Desa

Hutan di Kecamatan Kurun, Kabupaten Kapuas

...

97

Referensi

Dokumen terkait

Hasil uji aktivitas xilanase (Gambar 3) menunjukkan bahwa isolat ESW-D4 mempunyai nilai aktivitas xilanase tertinggi (2.66 U/ml) pada media jerami padi dengan

Pada kelompok malnutrisi, ketebalan tunika mukosa yang paling tipis adalah pada tikus yang diperlakukan selama 14 hari.. Namun setelah 21 hari perlakuan malnutrisi,

位までの医薬品を対象とした。

Hal ini menunjukkan bawah camat di Kabupaten Bulungan termasuk Camat Tanjung Selor dan Kecamatan Tanjung Palas hanya menjalankan tugastugas umum pemerintahan,

Perubahan model pemasaran pariwisata Banyuwangi menjadi hal yang menarik untuk ditelisik lebih jauh sebab dengan penggunaan teknologi, jumlah kunjungan wisatawan

Daftar pertanyaan yang diajukan berikut bertujuan untuk mengumpulkan informasi serta mendapatkan gambaran dan data tentang pengaruh kompensasi finansial dan kompensasi

Ada hubungan antara gaya kepemimpinan demokratis dengan kinerja perawat penatalaksanaan standar praktik professional di ruang mawar merah kelas II RSUD Asembagus

Hasil penelitian yang didapatkan bahwa siswa dengan gaya belajar visual memiliki kemampuan proses berpikir konseptual, siswa mampu memahami masalah, merencanakan