Materi :
POLA PEMBORAN DAN
POLA PELEDAKAN
OLEH :
ARIF NURWASKITO
Prolog…
Pemboran merupakan
serangkaian kegiatan yang
fungsinya dibedakan atas dua bagian yaitu Pemboran
Eksplorasi dan Pemboran Eksploitasi.
Pemboran Eksplorasi
bertujuan untuk pengambilan sampel dan lain-lain,
sedangkan Pemboran Eksploitasi untuk
Contoh Alat Bor Peledakan
POLA PEMBORAN PELEDAKAN (pada Tamka)
merupakan pengaturan jarak
antara lubang-lubang bor yang sejajar bidang bebas atau jarak antara lubang-lubang bor dengan bidang bebas.
Hampir pada semua tambang
Burden vs Spacing (Spasi)
Burden adalah jarak tegak lurus dari
lubang peledakan kebidang bebas (free face) yang terdekat sedangkan
Spacing/Spasi adalah jarak antara titik
bor, atau, jarak antara lubang tembak
dalam baris (Row) yang sama, tegak lurus antara burden.
3 m
3 m
Free Face
Burden
Pola pemboran pada tambang terbuka (Hangan 1983)
1.
Square drill pattern
2.
Staggered squared drill
patterent
3.
Rectangular drill pattern
4.Staggered Rectangular
1. Square drill patteren adalah pola pemboran dimana jarak antara burden dan spacing sama (B = S).
2. Staggered squared drill patternt yaitu pola pemboran zig-zag bujursangkar dimana jarak antara burden dan spacing sama (B = S).
3. Rectangular drill pattern adalah pola pemboran persegi panjang dimana jarak
4. Staggered Rectangulardrill pattern adalah
a. Pola BS b. Pola PP c. Pola ZZ-BS d. Pola ZZ-PP
3 m
3 m
Bidang bebas
3 m 2,5 m
Bidang bebas
3 m
3 m
Bidang bebas
3 m 2,5 m
Bidang bebas
(a) (b)
(c) (d)
4 POLA PEMBORAN PELEDAKAN (pada Tamka)
POLA PELEDAKAN
Pola peledakan diperlukan
dengan tujuan untuk mendapat ukuran fragment dan arah
lemparan batuan yang diinginkan.
Pola peledakan yang umum
digunakan ada tiga yaitu: 1. Pola V-cut
2. Pola row by row (baris demi baris)
1. Pola V-cut
umumnya dg rectangular pattern
Ketika peledakan berlangsung, material hasil
2. Pola row by row (baris demi baris) umumnya dg staggered patern
3. Pola menyudut
umumnya menggunakan pola dari rectangular
dengan arah peledakan menyudut
1
SESUDAH PELEDAKAN
SEBELUM
PELEDAKAN 1,15B 1,15B 1,15B 1,15B
Arah lemparan batuan
BEBERAPA CONTOH MODEL:
Peledakan serentak antar baris, S/B berpola bujursangkar
1 2
3 4
SETELAH PELEDAKAN
SEBELUM PELEDAKAN
1.4B
B
2B
Peledakan serentak antar baris, S/B berpola staggered
1
2
3
SETELAH PELEDAKAN
SEBELUM PELEDAKAN
Bidang bebas yang memanjang, pola V-cut bujur sangkar
SETELAH PELEDAKAN SEBELUM
PELEDAKAN Arah lemparan batuan
•WAKTU TUNDA
CLOSE INTERVAL
•INISIASI
MATERI BERIKUTNYA….
Geometri Peledakan
Menurut R.L.Ash
B
Lubang Tembak Vertikal
Burden Ratio (Kb) Burden (B)
Spacing (S) Stemming (T) Subdrilling (J)
Kedalaman Lubang Bor
(H)
Geometri Peledakan .. (2)
B
L T
P C
J H
Lubang Tembak Miring
α
Diameter lubang ledak ( )
Burden ( B )
Spasi ( S )
Stemming ( T )
Tinggi jenjang ( H )
Kedalaman lubang ledak ( L )
Subdrilling / Subdrill / Sub
grade ( J )
Isian utama / primary charge
( PC)
Sudut kemiringan lubang
ledak ( ) KETERANGAN :
H