• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi."

Copied!
55
0
0

Teks penuh

(1)

KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI DI PT.

GARUDA MAS SEMESTA CIMAHI

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Pada Program Studi Manajemen

Universitas Pendidikan Indonesia

Oleh:

Menik Sri Wulandari

1001243

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

BANDUNG

(2)

Oleh

Menik Sri Wulandari

1001243

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

© Menik Sri Wulandari

Universitas Pendidikan Indonesia

Oktober 2014

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian,

(3)

KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI DI PT. GARUDA MAS SEMESTA CIMAHI

MENIK SRI WULANDARI 1001243

Disetujui dan disahkan oleh:

Pembimbing

Rofi Rofaida, SP, M.Si NIP. 19730205 200501 2 003

Ketua Program Studi

(4)

vii Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRACT ... Error! Bookmark not defined.

KATA PENGANTAR ... Error! Bookmark not defined.

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... Error! Bookmark not defined.

DAFTAR GAMBAR ... Error! Bookmark not defined.

DAFTAR LAMPIRAN ... Error! Bookmark not defined.

BAB I PENDAHULUAN ... Error! Bookmark not defined.

1.1 Latar Belakang Penelitian ... Error! Bookmark not defined.

1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah ... Error! Bookmark not defined.

1.2.1 Identifikasi Masalah ... Error! Bookmark not defined.

1.2.2 Rumusan Masalah ... Error! Bookmark not defined.

1.3 Tujuan Penelitian ... Error! Bookmark not defined.

1.4 Kegunaan Penelitian ... Error! Bookmark not defined.

1.4.1 Kegunaan Teoritis ... Error! Bookmark not defined.

1.4.2 Kegunaan Praktis ... Error! Bookmark not defined.

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS ... Error! Bookmark not defined.

2.1 Kajian Pustaka ... Error! Bookmark not defined.

2.1.1 Konsep Rekrutmen dan Seleksi dalam Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia ... Error! Bookmark not defined.

2.1.2 Rekrutmen ... Error! Bookmark not defined.

2.1.2.1 Pengertian Rekrutmen ... Error! Bookmark not defined.

2.1.2.2 Sumber rekrutmen ... Error! Bookmark not defined.

2.1.2.3 Penentuan Dasar Rekrutmen ... Error! Bookmark not defined.

2.1.1.4 Metode-metode penarikan ... Error! Bookmark not defined.

(5)

viii Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2.1.3.2 Dasar dan Tujuan Seleksi ... Error! Bookmark not defined.

2.1.3.2.1 Dasar Seleksi ... Error! Bookmark not defined.

2.1.3.2.2 Tujuan seleksi penerimaan karyawan ... Error! Bookmark not

defined.

2.1.3.3 Cara Seleksi ... Error! Bookmark not defined.

2.1.3.4 Kualifikasi Seleksi ... Error! Bookmark not defined.

2.1.3.5 Sistem dan Prosedur Seleksi ... Error! Bookmark not defined.

2.1.2.5 Langkah-langkah seleksi ... Error! Bookmark not defined.

2.1.3.6 Faktor-faktor yang mempengaruhi seleksi .... Error! Bookmark not

defined.

2.1.3.7 Karakterisik Tes yang digunakan dalam seleksi .. Error! Bookmark

not defined.

2.1.3.8 Sasaran Seleksi ... Error! Bookmark not defined.

2.1.4 Kinerja ... Error! Bookmark not defined.

2.1.4.1 Pengertian Kinerja ... Error! Bookmark not defined.

2.1.4.2 Pengertian Evaluasi/Penilaian Kinerja ... Error! Bookmark not

defined.

2.1.4.3 Tujuan Penilaian/Evaluasi Kinerja .. Error! Bookmark not defined.

2.1.4.4 Faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja ... Error! Bookmark not

defined.

2.1.4.5 Indikator Kinerja Pegawai... Error! Bookmark not defined.

2.1.4.5 Manajemen Kinerja SDM ... Error! Bookmark not defined.

2.1.3.6 Tujuan pelaksanaan Manajemen Kinerja ... Error! Bookmark not

defined.

2.1.4.7 Langkah-langkah Peningkatan Kinerja ... Error! Bookmark not

defined.

2.1.5 Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan ... Error!

Bookmark not defined.

2.1.6 Penelitian Terdahulu ... Error! Bookmark not defined.

2.2 Kerangka Pemikiran ... Error! Bookmark not defined.

(6)

ix Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.2.2 Desain Penelitian ... Error! Bookmark not defined.

3.3 Operasionalisasi Variabel ... Error! Bookmark not defined.

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... Error! Bookmark not defined.

3.5 Sampel dan Teknik Sampling ... Error! Bookmark not defined.

3.6 Uji Validitas dan Reliabilitas ... Error! Bookmark not defined.

3.6.1 Uji Validitas ... Error! Bookmark not defined.

3.6.2 Uji Reliabilitas ... Error! Bookmark not defined.

3.7 Rancangan Analisis Data dan Uji Hipotesis . Error! Bookmark not defined.

3.7.1 Rancangan Analisis Data ... Error! Bookmark not defined.

3.7.2 Uji Hipotesis ... Error! Bookmark not defined.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... Error! Bookmark not

defined.

4.1 Hasil Penelitian ... Error! Bookmark not defined.

4.1.1 Profil PT. Garuda Mas Semesta ... Error! Bookmark not defined.

4.1.2 Gambaran Umum Karakteristik Responden ... Error! Bookmark not

defined.

4.1.2.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... Error!

Bookmark not defined.

4.1.2.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia .. Error! Bookmark not

defined.

4.1.2.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan .... Error!

Bookmark not defined.

4.1.2.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Masa kerja ... Error!

Bookmark not defined.

4.1.3 Gambaran Umum Variabel Penelitian ... Error! Bookmark not defined.

4.1.3.1 Gambaran Variabel Rekrutmen (X1) ... Error! Bookmark not

defined.

4.1.3.2 Rekapitulasi Hasil Penelitian Variabel Rekrutmen (X1) ... Error!

(7)

x Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Bookmark not defined.

4.1.3.6 Pengukuran Variabel Seleksi (X2) .. Error! Bookmark not defined.

4.1.3.7 Gambaran Variabel Kinerja (Y) ... Error! Bookmark not defined.

4.1.3.8 Rekapitulasi Hasil Penelitian Variabel Kinerja (Y) ... Error!

Bookmark not defined.

4.1.3.9 Pengukuran Variabel Kinerja (Y) ... Error! Bookmark not defined.

4.1.4 Hasil Pengujian Statistik ... Error! Bookmark not defined.

4.1.4.1 Uji Normalitas ... Error! Bookmark not defined.

4.1.4.2 Analisis Korelasi ... Error! Bookmark not defined.

4.1.4.3 Analisis Regresi Linier Berganda ... Error! Bookmark not defined.

4.1.4.4 Uji Hipotesis (Uji F dan Uji t) ... Error! Bookmark not defined.

4.2 Pembahasan ... Error! Bookmark not defined.

4.2.1 Pembahasan Rekrutmen pada PT. Garuda Mas Semesta ... Error!

Bookmark not defined.

4.2.2 Pembahasan Seleksi pada PT. Garuda Mas Semesta .. Error! Bookmark

not defined.

4.2.3 Pembahasan Kinerja pada PT. Garuda Mas Semesta . Error! Bookmark

not defined.

4.2.4 Pembahasan Pengaruh Rekrutmen dan Seleksi terhadap Kinerja . Error!

Bookmark not defined.

4.2.5 Pembahasan Pengaruh Rekrutmen terhadap Kinerja .. Error! Bookmark

not defined.

4.2.6 Pembahasan Pengaruh Seleksi terhadap Kinerja . Error! Bookmark not

defined.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... Error! Bookmark not defined.

5.1 Kesimpulan ... Error! Bookmark not defined.

5.2 Saran ... Error! Bookmark not defined.

(8)

i Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ABSTRAK

Menik Sri Wulandari (1001243), “Pengaruh Rekrutmen dan Seleksi

Terhadap Kinerja Karyawan Bagian Produksi di PT. Garuda Mas Semesta Cimahi”. Di bawah bimbingan Rofi Rofaida, SP. M.Si.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran mengenai rekrutmen,

seleksi, kinerja serta bagaimana pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan pada PT. Garuda Mas Semesta.

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan verifikatif. Populasi berjumlah 476 orang. Teknik analisis yang digunakan adalah koefisien korelasi pearson product moment dan analisis regresi berganda. Pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t-test untuk melihat pengaruh parsial.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa rekrutmen, seleksi, dan kinerja berada pada kategori sedang. Dari hasil perhitungan korelasi menunujukkan hubungan yang rendah antara rekrutmen terhadap kinerja yaitu sebesar 0,372. Kemudian antara seleksi dan kinerja menunjukkan hubungan yang sedang yaitu sebesar 0,510.

Hasil perhitungan analisis regresi berganda menunjukkan bahwa rekrutmen dan seleksi memberikan pengaruh sebesar 27%, sedangkan sisanya sebesar 73% dipengaruhi oleh faktor yang tidak diteliti.

(9)

ii Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRACT

Menik Sri Wulandari (1001243), “The Influence of Recruitment and Selection towards Production Employees Performance in PT. Garuda Mas Semesta Cimahi”. Under the guidence of Rofi Rofaida, SP. M.Si.

This research aims to describe recruitment, selection, employees performance and influence of recruitment and selection towards produciton employees performance in PT. Garuda Mas Semesta Cimahi.

This research uses descriptive and verification methods. Population of 476 respondents. The analysis technique used is the pearson product moment correlation coefficient and multiple regression analysis. Hypothesis testing using t-test to see the effect of partially.

The result of the study shows that recruitment, selection, and employees performance are in the middle category. Calculation result of correlation between recruitment and employees performance is low relationship is about 0,371. Then between selection and employees performance is a middle relationship is about 0,510

Multiple regression analysis of the calculation result obtains the influence of recruitment and selection on employees performance is 27% while the remaining 73% is influenced factor unexamined.

Key word: Recruitment, Selection, Employees Performance

(10)

1 Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian

PT. Garuda Mas Semesta atau yang lebih dikenal dengan nama GAMATEX

merupakan perusahaan yang bergerak di bidang tekstil dengan hasil produksinya

adalah kain denim. PT. Garuda Mas Semesta beralamat di Jl. Industri II No. 2

Leuwigajah Cimahi Selatan. Dalam menjalankan usahanya PT. Garuda Mas

Semesta menjual produk denimnya ke sejumlah sentra perdagangan kain di

kota-kota besar di Indonesia bahkan merambah ke luar negeri.

Untuk menghadapi persaingan bisnis yang semakin ketat, perusahaan

dituntut untuk dapat meningkatkan kinerja karyawannya. Namun pada

kenyataannya pada saat peneliti melakukan wawancara dengan Kepala HRD PT.

Garuda Mas Semesta, beliau mengatakan bahwa kinerja karyawan dari tahun ke

tahun mengalami penurunan dikarenakan adanya beberapa faktor.

Fenomena kurang optimalnya kinerja karyawan ditandai dengan hal-hal

sebagai berikut :

1. Kecerobohan dalam bekerja oleh karyawan yang menyebabkan alat-alat rusak,

kurang teliti dan lalai dalam mengerjakan tugas, tidak menuruti peraturan

perusahaan, terlambat masuk kerja, serta tidak masuk kerja tanpa alasan. Jika

ditinjau lebih dalam, apabila karyawan melakukan hal-hal tersebut dapat

dikatakan bahwa kinerja karyawan mengalami penurunan. Hal ini diperkuat

(11)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tabel 1.1

Personal Track Record Tahun 2009-2012

No Jenis Pelanggaran Persentase Pelanggaran per Tahun

2009 2010 2011 2012 Sumber: PT. Garuda Mas Semesta

Gambar 1.1 Grafik Personal Track Rcord

Tahun 2009-2012

Dilihat dari tabel dan grafik diatas, tingkat pelanggaran karyawan PT.

Garuda Mas Semesta cukup tinggi yakni diatas 13% per tahunnya. Hal ini

menunjukkan bahwa tidak sedikit karyawan yang melakukan pelanggaran baik

dalam hal kecerobohan yang mengakibatkan alat rusak, kurang teliti dan lalai

2009 2010 2011 2012

Kecerobohan 3,34 2,97 3,14 3,48

Kurang teliti dan lalai 7,72 5,72 4,93 8,18

Tidak taat atruran 2,51 1,83 2,24 2,86

(12)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dalam melaksanakan pekerjaan, tidak menuruti aturan pekerjaaan, dan terlambat

masuk kerja. Persentase pelanggaran pada tahun 2009 sebesar 16.28%, tentu hal

ini merupakan angka yang sangat besar apabila terus dibiarkan seperti ini maka

perusahaan sendiri yang menanggung kerugiannya. Pada tahun 2010 dan 2011,

persentasenya mengalami penurunan, yaitu hanya sebesar 13.04% dan 13%.

Walaupun mengalami penurunan dari tahun sebelumnya tentu perusahaan

menginginkan agar pelanggaran yang dilakukan karyawan dapat diminimalisir

bahkan tidak ada pelanggaran satu pun yang dilakukan karyawan. Namun pada

tahun 2012, persentase nya melonjak tajam yaitu sebesar 17.79%, hal ini

menunjukkan rendahnya disiplin dan tanggung jawab karyawan yang

mengakibatkan tingginya tingkat pelanggaran pada setiap tahunnya.

2. Tingginya tingkat absensi karyawan, dapat dilihat dari tabel berikut:

Tabel 1.2

Persentase Absensi Kehadiran Karyawan Tanpa Alasan

(13)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Sumber: PT. Garuda Mas Semesta

Gambar 1.2

Grafik Ketidakhadiran Karyawan Tahun 2010-2012

Sumber: PT. Garuda Mas Semesta

Terlihat dari tabel dan grafik diatas, data ketidakhadiran karyawan tanpa

alasan mengalami kenaikan setiap tahunnya, persentase ketidakhadiran karyawan

tertinggi pada tahun 2012 mencapai 11 %. Meningkatnya absensi karyawan dapat

mempengaruhi kinerja karyawan yang pada akhirnya berakibat pada produktivitas

perusahaan itu sendiri, karena apabila banyak karyawan yang tidak masuk tentu

banyak pekerjaan yang terbengkalai sehingga banyak target produksi perusahaan

yang tidak dapat tercapai.

3. Adanya beberapa target pencapaian produksi yang tidak tercapai secara

maksimal, terutama pada tahun 2011 hingga tahun 2012 terjadi penurunan.

Data target produksi dapat terlihat dari tabel berikut ini: 0

2 4 6 8 10 12

2010 Persentase

2011 Persentase

(14)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Gambar 1.3

Grafik Target Produksi Kain Denim PT. Garuda Mas Semesta Tahun 2009-2012

Sumber: PT. Garuda Mas Semesta

Terlihat dari data diatas bahwa pada tahun 2009 dan 2010 target perusahaan

dapat terlampaui namun pada tahun 2011 dan 2012 realisasinya menurun dengan

signifikan. Pada tahun 2009, persentase realisasinya sebesar 102%, tahun 2010

sebesar 103%, namun pada tahun 2011 dan 2012 mengalami penurunan yang

signigikan. Pada tahun 2011 target realisasinya hanya sebesar 95% dan tahun

2012 jauh lebih menurun lagi hanya sebesar 84%. Hal ini dikarenakan masih

banyak karyawan yang kurang tanggung jawab akan pekerjaannya. Banyak

karyawan yang melanggar jam istirahat sehingga pekerjaan mereka menjadi

terbengkalai dan tidak selesai tepat waktu. Apabila hal ini dibiarkan secara

terus-2009 2010 2011 2012

Target Perusahaan 11000000 11000000 10000000 10000000

Realisasi 11204961 11290140 9526700 8416011 0

2000000 4000000 6000000 8000000 10000000 12000000

Ju

m

la

h

(15)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

menerus tentu hal ini dapat berdampak buruk terhadap perusahaan dan perusahaan

akan mengalami kerugian.

Gambar 1.4

Grafik Target Produksi Kain Denim PT. Garuda Mas Semesta Periode (Januari-Desember 2012)

Sumber: PT. Garuda Mas Semesta

Grafik diatas menujukkan grafik target produksi kain denim PT. Garuda

Mas Semesta periode Januari-Desember 2012. Terlihat dari dari gambar diatas

menunjukkan bahwa dalam setahun hanya beberapa bulan saja target mereka

dapat tercapai. Selebihnya realisasi nya jauh dari target yang telah ditetapkan

perusahaan.

Pada bulan Januari, perusahaan menargetkan prduksi kain denim sebanyak

830.000 yard namun realisasinya hanya 628.103 yard dengan persentase realisasi

hanya sebesar 76%, pada bulan Februari realisasi produksinya pun tidak sesuai 0

200000 400000 600000 800000 1000000 1200000

(16)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

target hanya sebanyak 698.426 yard, dengan persentase realisasi sebesar 84%,

pada bulan Maret target yang ditetapkan dapat tercapai, yakni mereka

memproduksi kain denim sebanyak 977.482 yard dengan persentase realisasi

sebesar 118%. Pada bulan April, perusahaan menaikkan target produksi kain

denim sebanyak 850.000 yard dan realisasinya dapat melebihi target yang telah

ditetapkan yakni sebesar 861.659 dengan persentase realisasi sebesar 101%. Pada

bulan Mei sampai dengan Oktober realisasi produksi kain denim jauh dengan

target yang telah ditetapkan perusahaan. Perusahaan telah menargetkan produksi

kain denim sebanyak 830.00 yard pada bulan Mei, namun realisasinya hanya

sebanyak 784.852 dengan persentase realisasi sebesar 95%, pada bulan Juni

realisasi target produksi menurun menjadi 639.175,50 dengan persentase realisasi

sebesar 77%, pada bulan Juli realisasi target kembali menurun sebesar 584.575

dengan persentase realisasi sebesar 70%, bulan Agustus realisasi target jauh lebih

menurun dan paling buruk dibandingkan bulan sebelumnya hanya sebanyak

393.859 dengan persentase realisasi hanya mencapai 47%, bahkan tidak mencapai

50% dari target yang telah ditentukan perusahaan. Pada bulan September,

realisasi produksi kain denim sebesar 431.459 dengan persentase realisasi sebesar

52%, pada bulan Oktober realisasi target mengalami peningkatan dari bulan

sebelumnya yakni sebesar 593.534 dengan persentase realisasi sebesar 72%, dan

pada bulan November dan Desember target yang telah ditetapkan dapat

terlampaui yaitu pada bulan November realisasi produksi kain denim sebanyak

879.032,50 dengan persentase realisasi sebesar 106% dan pada bulan Desember

(17)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dapat tercapai dengan memproduksi kain denim sebanyak 943.854,50 dengan

persentase realisasi sebesar 111%.

Dari data-data di atas maka dapat disimpulkan bahwa kinerja karyawan

bagian produksi PT. Garuda Mas Semesta mengalami penurunan setiap tahunnya.

Data di lapangan tersebut diperkuat dengan adanya keterangan dari Kepala HRD

PT. Garuda Mas Semesta yang menyatakan bahwa kinerja karyawan dari tahun-ke

tahunnya mengalami penurunan yang disebabkan oleh banyak faktor.

Ada banyak faktor untuk meningkatkan kinerja, salah satunya adalah

rekrutmen dan seleksi. Menurut Castetter dalam Sedarmayanti (2001:53)

menyatakan beberapa organisasi untuk mengetahui tingkat kinerja (personil yang

tidak efektif) dan sumber utama kinerja yang tidak efektif adalah dengan

memperhatikan/ menilai beberapa faktor diantaranya seperti terlihat pada tabel

berikut:

Tabel 1.3 Faktor Untuk Mengetahui Tingkat Kinerja (Pegawai yang Tidak Efektif)

Faktor Organisasi Faktor Individu Faktor Sosial A. Selama Bekerja

– Peningkatan tanggung jawab kepengawasan

(18)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

– Rekruitment

– Seleksi dan penempatan – Kekurangan biaya – Perombakan rencana/jadwal – Kompensasi sebenarnya

Hasil gagal diperoleh sesuai dengan standar

Menurut pendapat Castetter dalam Agus (2010:126) yang mengemukakan

bahwa pelaksanaan rekrutmen yang tidak sesuai dengan rencana yang telah

ditetapkan, akan menimbulkan masalah yang menuntut biaya tinggi, seperti

ketidakcocokan antara penempatan personel dengan jabatan yang dipercayakan,

kinerja rendah, ketidakhadiran pegawai tinggi, sering terlambat, perilaku anti

organisasi, dan masa kerja jabatan yang tidak pasti. Dengan rekrutmen yang baik,

maka karyawan yang akan diperoleh lebih berkualitas sehingga kinerja mereka

pun akan lebih baik.

Menurut Veitzhal Rivai (2010:148), rekrutmen pada hakikatnya merupakan

proses menentukan dan menarik pelamar yang mampu untuk bekerja dalam suatu

perusahaan. Dengan melakukan rekrutmen yang baik tentunya dapat

meningkatkan kinerja karyawan. Hal ini sesuai dengan pendapat Navdeep Kumar

dan Pankaj Garg dalam Asian Journal Of Management Research (2010:327)

Recruitment, as a human resource management function, is one of the activities

that impact most critically on the performance of an organization. (Perekrutan,

sebagai fungsi manajemen sumber daya manusia, adalah salah satu kegiatan yang

berdampak paling kritis pada kinerja organisasi)

Rekrutmen yang dilakukan oleh PT. Garuda Mas Semesta yaitu dimulai

(19)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dianalisis dari masalah yang ada, berapa jumlah karyawan yang dibutuhkan di

setiap divisinya. Setelah dianalisis, maka perusahaan menspesifikasikan

syarat-syarat apa saja yang diperlukan guna mengisi kekosongan jabatan tersebut.

Setelah itu, perusahaan mempublikasikan lowongan kerja tersebut ke masyarakat.

Metode rekrutmennya pun terbuka bagi seluruh khalayak luas. Biasanya PT.

Garuda Mas Semesta memasang iklan rekrutmen melalui media online karena hal

itu cukup lebih efektif dan informasinya bisa lebih meluas menjangkau ke

masyarakat, namun sesekali mereka juga memasang iklan rekrutmen melalui

media cetak. Surat lamaran biasanya dikirim via email apabila iklannya melalui

media online dan via pos apabila iklannya melalui media cetak. Lamaran yang

masuk pun diseleksi kembali oleh HRD agar pelamar nantinya ditempatkan sesuai

kebutuhan perusahaan. Pak Syarif selaku HRD Garuda Mas Semesta pun

menambahkan bahwa setiap hari selalu saja ada surat lamaran masuk yang

ditujukan ke Garuda Mas Semesta.

Selain proses rekrutmen, PT. Garuda Mas Semesta pun melakukan seleksi

karyawan sebagai salah satu strategi yang dilakukan perusahaan. Menurut

pendapat dari Mathis dan Jackson (2000:278), “Selection is much more than just

choosing the best available person. Selecting the appropriate set of knowledge,

skills, and abilities (KSAs)—which come packaged in a human being—is an

attempt to get a “fit” between what the applicant can and wants to do, and what

the organization need. (seleksi lebih dari sekedar memilih orang terbaik dari yang

tersedia. Seleksi biasanya berfokus pada pengetahuan, keterampilan, dan

(20)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

apa yang pelamar inginkan dengan apa yang organisasi butuhkan). Tanpa adanya

kecocokan yang baik antara pengetahuan, ketrampilan, kemampuan orang-orang

dan tuntutan pekerjaan kemungkinan kinerja karyawan akan lebih rendah,

perputaran dan ketidakhadiran lebih tinggi, serta masalah-masalah sumber daya

manusia lain meningkat.

Setelah tahap rekrutmen, maka tahap selanjutnya adalah tahap seleksi.

Prosedur seleksi yang dilaksanakan oleh Garuda Mas Semesta yaitu terdiri dari

beberapa tahap yaitu setelah lamaran terkumpul maka akan diseleksi dari surat

lamaran yang ada mana yang paling sesuai dengan kebutuhan perusahaan,

kemudian pelamar akan dihubungi untuk melakukan berbagai tes seperti tes awal

yaitu tes ketelitian, hitung-hitungan matematik, dan sebagainya. Setelah itu

diadakan tes lebih lanjut seperti psikotes, tes pengetahuan materi tentang Garuda

Mas Semesta. Pelamar yang dapat menyelesaikan tahap ini maka akan langsung

diwawancara dan menunggu keputusan apakah pelamar diterima atau tidak.

Dalam hal ini yang syarat yang paling diutamakan bagi pelamar adalah tinggi

badan, pendidikan, usia, fisik, dan pengalaman.

Seleksi yang dilakukan Garuda Mas Semesta memang cukup ketat namun

Pak Syarif selaku HRD Garuda Mas Semesta menambahkan bahwa di bagian

operator/produksi seleksi yang dilakukan tidak terlalu ketat lain halnya di divisi

lain seperti divisi lab.

Hubungan rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja dapat diketahui dengan

memeperhatikan pendapat Harris Michel dalam Tesis Agus Hidayat (2010:12)

(21)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ketergantungan dengan kinerja. Artinya baik tidaknya kinerja sangat bergantung

pada fungsi rekrutmen dan seleksi.

Dalam hal ini, PT. Garuda Mas Semesta belum menerapkan sistem

rekrutmen dan seleksi dengan baik karena masih banyak karyawan yang

melanggar aturan perusahaan, mereka belum memahami tugas dan tanggung

jawab mereka dalam bekerja. Apabila hal ini dibiarkan, tentu dapat merugikan

perusahaan itu sendiri. Apabila pihak perusahaan lebih cermat dan teliti dalam

merekrut dan menyeleksi karyawan, tentu mereka akan mendapatkan karyawan

yang qualified.

Berdasarkan uraian diatas, maka penulis tertarik melakukan penelitian

dengan judul “ Pengaruh Rekrutmen dan Seleksi terhadap Kinerja Karyawan

Bagian Produksi di PT. Garuda Mas Semesta Cimahi ”.

1.2Identifikasi dan Rumusan Masalah

1.2.1 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, dapat diketahui yang dibahas dalam

penelitian ini adalah menurunnya kinerja karyawan PT. Garuda Mas Semesta. Hal

tersebut ditandai dengan masih banyaknya karyawan yang melanggar aturan

perusahaan, target produksi perusahaan yang tidak tercapai, dan tingginya tingkat

absensi karyawan. Apabila hal ini dibiarkan tentu saja dapat merugikan

perusahaan itu sendiri.

Dalam hal ini, menurunnya kinerja karyawan PT. Garuda Mas Semesta

(22)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

efektif. Proses rekrutmen dan seleksi yang diterapkan hanya bertutujuan untuk

sekedar mengisi jabatan yang kosong, tanpa memperhatikan kualitas sumber daya

manusia itu sendiri.

1.2.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah yang telah diuraikan

sebelumnya, maka rumusan masalahnya adalah:

1. Bagaimana gambaran mengenai rekrutmen di PT. Garuda Mas Semesta

Cimahi?

2. Bagaimana gambaran mengenai seleksi di PT. Garuda Mas Semesta Cimahi?

3. Bagaimana gambaran mengenai kinerja karyawan bagian produksi di

PT. Garuda Mas Semesta Cimahi?

4. Bagaimana pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian

produksi di PT. Garuda Mas Semesta Cimahi?

1.3Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui:

1. Gambaran mengenai rekrutmen di PT. Garuda Mas Semesta Cimahi.

2. Gambaran mengenai seleksi di PT. Garuda Mas Semesta Cimahi.

3. Gambaran mengenai kinerja karyawan di PT. Garuda Mas Semesta

Cimahi.

4. Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan di PT. Garuda

(23)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 1.4Kegunaan Penelitian

1.4.1 Kegunaan Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat dan memberikan masukan

pada pengembangan ilmu manajemen. Khususnya manajemen sumber daya

manusia mengenai rekrutmen dan seleksi dalam rangka meningkatkan kinerja

karyawan.

1.4.2 Kegunaan Praktis

Peneliti berharap penelitian ini berguna bagi berbagai pihak, diantaranya :

 Bagi peneliti, untuk menambah ilmu pengetahuan dan pengalaman khususnya

bidang manajemen sumber daya manusia, agar dapat membedakan antara apa

yang terjadi di lapangan dengan ilmu dan teori yang peneliti dapatkan selama

di bangku perkuliahan.

 Bagi perusahaan, hasil penelitian ini dapat digunakan oleh organisasi sebagai

salah satu referensi yang dapat dijadikan pertimbangan atau masukan untuk

meningkatkan kinerja karyawan kerja karyawan terutama yang berkaitan

(24)

77

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Objek Penelitian

Objek yang diteliti dalam penelitian ini terdiri dari variabel bebas

(independent variable) dan variabel terikat (dependent variable). Yang menjadi

variabel bebas adalah rekrutmen (X1) dan seleksi (X2) sedangkan variabel

terikatnya adalah kinerja (Y)

Penelitian ini dilakukan di PT. Garuda Mas Semesta yang beralamat di Jl.

Industri II No. 2 Leuwigajah Cimahi Selatan . Adapun yang menjadi subjek dari

penelitian ini adalah sampel dari seluruh karyawan bagian produksi PT. Garuda

Mas Semesta.

Berdasarkan objek dan subjek penelitian tersebut, maka akan diteliti

mengenai pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan PT. Garuda

Mas Semesta.

3.2 Metode dan Desain Penelitian

3.2.1 Metode Penelitian

Metode penelitian merupakan salah satu cara untuk memperoleh pemecahan

terhadap berbagai masalah penelitian yang akan diteliti. Metode diperlukan agar

tujuan penelitian dapat tercapai sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan dan

untuk memperoleh hasil yang baik, oleh karena itu pada setiap masalah yang

(25)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Berdasarkan variabel-variabel yang diteliti, maka penulis menggunakan

jenis penelitian deskriptif dan verifikatif. Alasannya dengan melalui penelitian

deskriptif dapat diperoleh gambaran mengenai pengaruh rekrutmen dan seleksi

terhadap kinerja karyawan bagian produksi di PT. Garuda Mas Semesta Cimahi.

Sedangkan penelitian verifikatif merupakan penelitian yang bertujuan untuk

menguji hipotesis dengan menggunakan analis statistik. Maka secara verifikatif,

penelitian ini menguji kebenaran dari hipotesis yang didasarkan pada data

penelitian di lapangan dimana penelitian ini akan diuji. Adapun permasalahan

yang akan diuji adalah apakah rekrutmen dan seleksi mempengaruhi kinerja

karyawan bagian produksi di PT. Garuda Mas Semesta Cimahi.

3.2.2 Desain Penelitian

Dalam melakukan penelitian sangat diperlukan perencanaan dan

pelaksanaan penelitian, agar penelitian yang dilakukan dapat berjalan dengan baik

dan sistematis. Iqbal Hasan (2006:22-23) mengemukakan bahwa terdapat tiga

jenis desain dalam penelitian yaitu :

1. Desain eksplanatori. Desain ini berusaha mencari ide-ide atau

hubungan-hubungan baru, sehingga dapat dikatakan bahwa desain ini bertitik tolak pada

variabel, bukan dari fakta.

2. Desain desktiptif. Desain ini bertujuan untuk menguraikan sifat atau

karakteristik dari suatu fenomena tertentu.

3. Desain kausalitas. Desain ini berguna untuk menganalisis hubungan antara

satu variabel dengan variabel lainnya atau bagaimana suatu variabel dapat

(26)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa desain

penelitian yang digunakan adalah desain kausalitas karena sesuai dengan tujuan

penelitian yaitu mengetahui seberapa besar pengaruh rekrutmen dan seleksi

terhadap kinerja karyawan.

3.3 Operasionalisasi Variabel

Menurut Sugiyono (2007:58), “ variabel penelitian pada dasarnya adalah

segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk

dipelajari sehingga diperoleh informasi tetang hal tersebut, kemudian ditarik

kesimpulannya”.

Operasionalisasi variabel dimaksudkan untuk memperjelas variabel-variabel

yang diteliti beserta pengukuran-pengukurannya. Adapun penjabaran

variabel-variabel tersebut ke dalam operasionalisasi variabel-variabel dapat dilihat pada tabel

berikut ini :

Tabel 3.1

Operasionalisasi Variabel Rekrutmen

Variabel Sub Variabel Indikator Ukuran Skala

(27)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu (Mathis&Jackson,

 Tingkat kejelasan prosedur pada saat rekrutmen

Odinal

Tabel 3.2

Operasionalisasi Variabel Seleksi

Variabel Sub Variabel Indikator Ukuran Skala

Seleksi (X2) Selection is the process of choosing from a group of

(28)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

applicants those

alat seleksi terhadap semua calon karyawan

Objectivity  Objektifitas penyeleksi

Reliability  Konsistensi alat seleksi

 Tingkat keandalan alat seleksi yang diberikan kepada calon

karyawan

Validity  Efektifitas tes

pengetahuan

 Tingkat efektifitas tes pengetahuan akademik untuk mengetahui pengetahuan calon karyawan

(29)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tabel 3.3

Operasionalisasi Variabel Kinerja

Variabel Sub Variabel Indikator Ukuran Skala

Kinerja (Y)

Quality  Ketelitian

dalam

Quantity  Jumlah hasil

kerja sesuai

Timeliness  Menyelesaikan

pekerjaan lebih dari waktu yang telah ditetapkan

(30)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu bekerja

 Tingkat atasan sebagai decision making dalam

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data yang diperlukan, maka pengumpulan data

dilakukan dengan bebagai teknik sebagai berikut:

1. Dokumentasi

Cara ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data sekunder dari berbagai

sumber, baik secara pribadi maupun kelembagaan. Dalam hal ini data yang

diperoleh yaitu mengenai kinerja karyawan bagian produksi PT. Garuda Mas

(31)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Wawancara

Wawancara merupakan teknik pengumpulan data yang menggunakan

pertanyaan secara lisan kepada subjek penelitian. Dalam hal ini wawancara

langsung dilakukan dengan Kepala HRD PT. Garuda Mas Semesta

3. Observasi

Observasi dilakukan dengan cara mengamati langsung objek yang diteliti

khususnya mengenai proses rekrutmen dan seleksi serta kinerja karyawan di

PT. Garuda Mas Semesta

4. Studi kepustakaan

Yaitu pengumpulan data dengan cara mempelajari, buku, jurnal, makalah dan

alat penunjang lainnya.

5. Kuesioner

Sebagai teknik utama dalam penggumpulan data yaitu dengan cara membuat

sebuah daftar berupa pertanyaan yang akan diberikan kepada responden

sebagai wujud memperoleh data khususnya tentang kinerja karyawan

Adapun skala pengukuran yang digunakan adalah dengan menggunakan

skala likert. Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi

seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Dalam penelitian,

fenomena sosial ini telah ditetapkan secara spesifik oleh peneliti, yang selanjutnya

disebut sebagai variabel penelitian. Dengan skala likert, maka variabel yang akan

(32)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-item instrument yang dapat

berupa pernyataan atau pertanyaan. (Sugiyono, 2007:132-133)

Gradasi dari sangat positif sampai sangat negatif. Untuk keperluan analisis

kuantitatif, maka jawaban diberi skor (Sugiyono, 2007:133), misalnya :

1. Sangat setuju/selalu/sangat positif diberi skor 5

2. Setuju/sering/positif diberi skor 4

3. Ragu-ragu/jarang/netral diberi skor 3

4. Tidak setuju/kadang-kadang/negatif diberi skor 2

5. Sangat tidak setuju/tidak pernah/sangat negatif diberi skor 1

3.5 Sampel dan Teknik Sampling

Populasi adalah keseluruhan objek penelitian, dimana subjek penelitian

tersebut berfungsi sebagai sumber data. Dalam suatu penelitian, populasi juga

merupakan sekelompok objek yang dapat dijadikan sumber penelitian yang dapat

berupa benda-benda, manusia ataupun peristiwa yang terjadi sebagai objek atau

sasaran penelitian.

Anwar Sanusi (2011:87), mengungkapkan populasi adalah kumpulan

elemen yang menunjukkan ciri-ciri tertentu yang dapat digunakan untuk membuat

kesimpulan. Jadi, kumpulan elemen itu menunjukkan jumlah, sedangkan ciri-ciri

tertentu menunjukkan karakteristik dari kumpulan itu. Dalam penelitian ini yang

menjadi populasi adalah karyawan bagian produksi PT. Garuda Mas Semesta

(33)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

memungkinkan untuk meneliti semua objek satu persatu, maka diambillah sampel

yang merupakan bagian dari populasi tersebut.

Teknik sampling merupakan teknik pengambilan sampel. Terdapat berbagai

teknik sampling untuk menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian,

teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik simple

random sampling (sampel acak sederhana), yaitu proses memilih satuan sampling

sedemikian rupa sehingga setiap satuan sampling dalam populasi mempunyai

peluang yang sama untuk terpilih ke dalam sampel (Anwar Sanusi, 2011:89)

Untuk menentukan besarnya sampel dari populasi yang ada digunakan

rumus Slovin menurut Anwar Sanusi (2011:101) yaitu:

Keterangan :

n = ukuran sampel

N = ukuran populasi

= tingkat kesalahan dalam memilih anggota sampel yang ditolerir (tingkat

kesalahan yang diambil dalam sampling ini adalah sebesar 10% )

Berdasarkan rumus diatas, maka dapat dihitung besarnya sampel yaitu:

Jadi jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 83 karyawan PT. Garuda

(34)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 3.6Uji Validitas dan Reliabilitas

3.6.1 Uji Validitas

Suatu instrument dikatakan valid jika instrument ini dapat mengukur apa

saja yang akan diukur. Menurut Sugiyono (2007:267) uji validitas dapat

menunjukan sejauh mana alat ukur (kuesioner) yang digunakan dapat mengukur

apa yang akan diukur.

Uji validitas akan dihitung dengan menggunakan korelasi Pearson

Product Moment dengan rumus sebagai berikut:

√[{ ∑ ∑ ∑ ∑ }{ ∑ }] (Suharsimi Arikunto, 2006:170)

Keterangan:

: Korelasi Product Moment

N : Jumlah Populasi

∑ : Jumlah skor butir (x)

∑ : Jumlah skor variabel (y)

∑ : Jumlah skor butir kuadrat (x)

∑ : Jumlah skor butir variabel (y)

∑ : Jumlah perkalian butir (x) dan skor variabel (y)

Keputusan pengujian validitas responden menggunakan taraf signifikansi

sebagai berikut:

1. Item pertanyaan-pertanyaan responden penelitian dikatakan valid jika rhitung

(35)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Item pertanyaan-pertanyaan responden penelitian dikatakan tidak valid jika

rhitung lebih kecil atau sama dengan dengan rtabel(rhitung≤rtabel)

Secara teknis pengujian instrumen dengan rumus-rumus diatas

menggunakan fasilitas software SPSS 18.0 for windows, dengan hasil yang

tercantum pada tabel dibawah ini:

Tabel 3.4

Hasil Pengujian Validitas Variabel X1 (Rekrutmen)

No. Bulir rhitung rtabel Keterangan

1 0,473 0,361 Valid

2 0,599 0,361 Valid

3 0,653 0,361 Valid

4 0,599 0,361 Valid

5 0,653 0,361 Valid

6 0,806 0,361 Valid

7 0,806 0,361 Valid

8 0,430 0,361 Valid

9 0,653 0,361 Valid

10 0,806 0,361 Valid

Sumber : Hasil Pengolahan Data 2014 dengan SPSS 18.0 for Window

Tabel 3.5

Hasil Pengujian Validitas Variabel X2 (Seleksi)

No. Bulir rhitung rtabel Keterangan

1 0,542 0,361 Valid

2 0,479 0,361 Valid

3 0,410 0,361 Valid

4 0,665 0,361 Valid

5 0,408 0,361 Valid

6 0,446 0,361 Valid

7 0,584 0,361 Valid

8 0,372 0,361 Valid

9 0,528 0,361 Valid

10 0,457 0,361 Valid

(36)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tabel 3.6

Hasil Pengujian Validitas Variabel Y (Kinerja)

No. Bulir rhitung rtabel Keterangan

1 0,373 0,361 Valid

2 0,505 0,361 Valid

3 0,667 0,361 Valid

4 0,457 0,361 Valid

5 0,666 0,361 Valid

6 0,445 0,361 Valid

7 0,607 0,361 Valid

8 0,386 0,361 Valid

9 0,404 0,361 Valid

10 0,378 0,361 Valid

11 0.400 0.361 Valid

12 0.448 0.361 Valid

13 0.470 0.361 Valid

14 0.838 0.361 Valid

15 0.416 0.361 Valid

16 0.513 0.361 Valid

17 0.656 0.361 Valid

Sumber : Hasil Pengolahan Data 2014 dengan SPSS 18.0 for Window

Pengujian validitas instrumen dalam penelitian ini dilakukan terhadap 30

responden dengan tingkat signifikansi 5% dan derajat kebebasan (df) n-2 yaitu 30

– 2 = 28, sehingga diperoleh nilai rtabel sebesar 0,361. Dengan demikian setiap

item pertanyaan dalam kuesioner dapat dikatakan valid, karena setiap item

pertanyaan memiliki rhitung lebih besar daripada rtabel (ri(x-i) > rtabel). Artinya

pertanyaan-pertanyaan dalam kuesioner dapat dijadikan alat ukur apa yang hendak

diukur.

3.6.2 Uji Reliabilitas

Reliabilitas berkenaan dengan derajat konsistensi dan stabilitas data atau

temuan. Dalam pandangan positivistik (kuantitatif), suatu data dinyatakan reliabel

(37)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

sama, atau peneliti yang sama dalam waktu yang berbeda menghasilkan data

yang sama, atau sekelompok data bila dipecah menjadi dua menunjukan data yang

tidak berbeda Sugiyono (2012:267).

Jika suatu instrumen dapat dipercaya maka data yang dihasilkan oleh

instrumen tersebut dapat dipercaya. Pengujian reliabilitas kuesioner penelitian

dilakukan dengan rumus alpha. Rumus alpha digunakan untuk mencari reliabilitas

instrumen yang skornya bukan 1 dan 0, misalnya angket atau soal bentuk uraian

(Suarsimi Arikunto, 2006:196)

Koefisien Alpha Cronback (C ) merupakan statistik yang sering dipakai

untuk menguji reliabilitas suatu instrumen penelitian. Suatu instrumen penelitian

diindikasikan memiliki tingkat reliabilitas memadai ika koefisien Alpha Cronbach

lebi besar tau sama dengan 0,70. Rumus untuk mengukur reliabilitas yaitu:

( )

Keterangan:

C = Reliabilitas instrumen

K = Banyaknya butir pertanyaan atau soal

∑ = Jumlah varians butir soal

= Varians total

Sedangkan rumus variansnya adalah:

(38)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Keterangan:

= Varians

∑ = Jumlah kuadrat skor total

∑ = Jumlah kuadrat dari jumlah skor total

N = Jumlah responden

Keputusan uji reliabilitas ditentukan dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Jika rhitung>rtabel berarti item pertanyaan dikatakan reliabel

2. Jika rhitung<rtabel berarti item pertanyaan dikatakan tidak reliabel:

Secara teknis pengujian instrumen dengan rumus-rumus diatas

menggunakan fasilitas software SPSS 18.0 for windows, dengan hasil yang

tercantum pada tabel dibawah ini:

Tabel 3.7 Hasil Uji Reliabilitas

Variabel Nilai rhitung Nilai rtabel Keterangan

Rekrutmen 0,889 0,361 Reliabel

Seleksi 0,813 0,361 Reliabel

Kinerja 0,877 0,361 Reliabel

Sumber : Hasil Pengolahan Data 2014 dengan SPSS 18.0 for Window

Pengujian validitas instrumen dalam penelitian ini

dilakukan terhadap 30 responden dengan tingkat signifikansi 5% dan derajat

kebebasan (df) n-2 yaitu 30 – 2 = 28, sehingga diperoleh nilai rtabel sebesar

0,361.Hasil uji reliabilitas variabel X1, variabel X2 dan variabel Y dengan

(39)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

menunjukkan bahwa skor rhitung lebih besar dibandingkan rtabel, sehingga ketiga

variabel tersebut dinyatakan reliabel.

3.7Rancangan Analisis Data dan Uji Hipotesis

3.7.1 Rancangan Analisis Data

Teknik analisis data merupakan suatu cara untuk mengukur, mengolah, dan

menganalisis data tersebut. Tujuan pengolahan data adalah untuk memberikan

keterangan yang berguna, serta untuk menguji hipotesis yang telah dirumuskan

dalam penelitian ini. Dengan demikian dalam penelitian ini menggunakan

analisis regresi linear ganda. Hal tersebut mengingat tujuan ini untuk mengetahui

pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di

PT. Garuda Mas Semesta Cimahi.

Setelah data terkumpul, langkah selanjutnya adalah mengolah data. Secara

garis besar langkah-langkah mengolah data adalah sebagai berikut:

1. Editing, yaitu pemeriksaan angket yang telah terkumpul setelah diisi oleh

responden seperti memeriksa kelengkapan pengisian angket dan

pemeriksaan jumlah lembaran.

2. Coding, yaitu pembobotan dari setiap instrumen berdasarkan pada

pembobotan untuk jawaban positif rangking pertama dimulai dari skor

terbesar sampai dengan yang terkecil dan untuk jawaban negatif rangking

pertama dimulai dari skor terkecil sampai dengan yang terbesar. Nilai atau

bobot untuk setiap jawaban pada penelitian ini adalah pada jawaban positif

diberi nilai 5-4-3-2-1, dan untuk jawaban negatif diberi nilai 1-2-3-4-5.

(40)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dengan menggunakan skala likert. Kuesioner yang disebarkan dan dibuat

dengan sistem tertutup.

3. Tabulating, yaitu menghitung hasil scoring, yang dituangkan ke dalam

tabel rekapitulasi secara lengkap untuk seluruh item setiap variabel.

Adapun tabel rekapitulasi terlihat pada tabel 3.8 berikut ini :

Tabel 3.8

Tabel Rekapitulasi Pengolahan Data Responden Skor Item

1 2 3 4 n

1

2 3 4 N

4. Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini akan diarahkan untuk menjawab

permasalahan sebagaimana diungkapkan pada rumusan masalah. Untuk itu

penulis menggunakan dua macam analisis, yaitu

A. Analisis Deskriptif, yaitu mengolah data dari angket dengan

menggunakan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Menentukan jumlah skor kriterium (SK) dengan menggunakan rumus:

SK= ST x JB x JR

Keterangan:

ST = Skor Tertinggi

(41)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

JR = Jumlah Responden

2. Membandingkan jumlah skor hasil angket dengan jumlah skor

kriterium, untuk mencari jumlah skor hasil angket dengan

menggunakan rumus :

Keterangan :

: Jumlah skor hasil angket variabel x

: Jumlah skor angket masing-masing responden

3. Membuat daerah kategori kontinum

Untuk melihat bagaimana gambaran variabel secara keseluruhan yang

diharapkan responden, maka penulis menggunakan daerah kategori

sebagai berikut:

Tinggi = ST x JB x JR

Sedang = SD x JB x JR

Rendah = SR x JB x JR

Keterangan :

ST : Skor Tertinggi

JB : Jumlah Bulir

JR : Jumlah Responden

4. Menenetukan garis kontinum dan menentukan daerah letak skor untuk

(42)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Rendah Sedang Tinggi

Gambar 3.1

Garis Kontinum Variabel X dan Y

B. Analisis verifikatif, analisis ini digunakan untuk menjawab permasalahan

tentang pengaruh variabel X terhadap variabel Y dengan prosedur sebagai

berikut :

a. Mengubah data ordinal ke interval (MSI)

Mengingat skala pengukuran dalam menjaring data penelitian ini

seluruhnya diukur dalam skala ordinal, yaitu skala yang berjenjang dimana

sesuatu ”lebih” atau ”kurang” dari yang lain. Maka skala ordinal tersebut

harus dirubah kedalam bentuk skala interval, karena merupakan syarat

pengolahan data dengan penerapan statistic parametricmenggunakan

Methode Successive Interval (MSI) dengan langkah-langkah berikut:

 Perhatikan setiap butir

 Untuk setiap butir tersebut tentukan berapa orang yang menjawab

skor 1,2,3,4,5.

 Setiap frekuensi dibagi dengan banyaknya responden dan hasilnya

disebut proposisi, dengan menggunakan rumus :

 Tentukan proporsi kumulatif.

 Dengan menggunakan tabel distribusi normal, hitung nilai z untuk

(43)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu  Tentukan nilai dentitas untuk setiap nilai z yang diperoleh.

TentukanSkala Value (SV) dengan rumus :

Dimana :

Scala Value : Nilai Skala

Density at Lower Limit : Densitas batas bawah

Density at Upper Limit : Densitas batas atas

Area Below Upper Limit : Daerah dibawah batas atas

Area Below Lower Limit : Daerah dibawah batas bawah

 Tentukan nilai transformasi dengan menggunakan rumus :

Y = NS + k K = [1 +

│NSmin │]

Langkah-langkah diatas apabila dijabarkan dalam bentuk tabel akan

terlihat sebagai berikut:

Tabel 3.9

Pengubahan Data Ordinal ke Interval

Kriteria 1 2 3 4 5

Frekuensi

Proporsi

Proporsi Kumulatif

Nilai

Skala Value

Catatan : Skala terkecil dibuat sebesar 1, maka SV terkecil adalah +

(44)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Dalam penelitian ini, teknik analisis data yang digunakan adalah dengan

menggunakan uji persyaratan regresi. Adapun syaratnya adalah uji normalitas

data.

c. Analisis Korelasi

Setelah data terkumpul, maka langkah selanjutnya adalah menghitungnya

dengan menggunakan analisis koefisien korelasi yang bertujuan mencari

hubungan antara variabel yang diteliti. Penggunaan korelasi product moment

digunakan untuk menguji hubungan antara variabel X1 dan Y, serta variabel X2

dan Y. Sementara Pengunaan koefisien korelasi ganda digunakan untuk menguji

hubungan kedua variabel bebasX1 dan X2 terhadap Y.

Teknik korelasi product moment digunakan untuk mencari hubungan dan

membuktikan hipotesis hubungan dua variabel bila data kedua variabel berbentuk

interval atau rasio. Rumus koefisien korelasi Product Moment :

)

Koefisien korelasi ganda merupakan hubungan secara bersama-sama

antaraX1 dan X2 . Pada penelitian ini korelasi ganda yang dimaksud merupakan

hubungan antara variabel rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja. Rumus korelasi

ganda dua variabel ditunjukan dengan rumus berikut:

(45)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Sugiyono, (2012:191)

dimana :

= Korelasi antara variabel dengan variabel secara bersama-sama

dengan variabel Y

= Korelasi product moment antara dengan Y

= Korelasi product moment antara dengan Y

= Korelasi product moment antara dan

Terdapat dua jenis hubungan variabel yaitu hubungan positif dan negatif.

Hubungan X dan Y dikatakan positif apabila kenaikan (penurunan) X pada

umumnya diikuti kenaikan (penurunan) Y. Ukuran yang dipakai untuk

mengetahui kuat atau tidaknya hubungan antara X dan Y disebut Koefisien

korelasi (r). Nilai r harus paling sedikit -1 dan paling besar 1, artinya:

 Jika nilai r = +1 atau mendekati +1, maka korelasi antara kedua variabel

sangat kuat dan positif.

 Jika nilai r = -1 atau mendekati -1, maka korelasi antara kedua variabel

sangat kuat dan negatif.

 Jika nilai r = 0 atau mendekati 0, maka korelasi antara kedua variabel yang

diteliti tidak ada sama sekali atau sangat lemah.

Tabel 3.10

Pedoman untuk Memberikan Interpretasi Koefisien Korelasi

Interval Koefisien Tingkat Hubungan

0,00 – 0,199 Sangat rendah

0,20 – 0,399 Rendah

0,40 – 0,599 Sedang

0,60 – 0,799 Kuat

(46)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Sumber: Sugiyono, (2012:184) d. Analisis Analisis Regresi Berganda

Regresi linear ganda adalah suatu perluasan dari teknik regresi apabila

terdapat lebih dari satu variabel bebas untuk mengadakan prediksi terhadap

variabel terikat. Analisis regresi berganda ini adalah analisis tentang hubungan

antara satu variabel dependen dengan dua atau lebih variabel independen

(Suharsimi Arikanto, 2010:339). Penelitian ini menggunakan regresi linear ganda

karena terdiri dari dua variabel bebas yaitu rekrutmen dan seleksi dan satu

variabel terikat yaitu kinerja karyawan. Persamaan untuk analisis regresi ganda

adalah :

Sugiyono, (2012:192)

dimana :

Y = Kinerja

X1 = Rekrutmen

X2 = Seleksi

a = harga Y apabila X=0 (harga konstan)

b1b2 = koefisien regresi yang menunjukkan peningkatan atau penurunan

variabel dependen yang didasarkan pada variabel independen. Bila b

(+) maka naik, bila b (-) maka terjadi penurunan.

e. Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi adalah alat statistik untuk mengetahui besarnya

presentase pengaruh variabel X terhadap variabel Y, maka dari itu digunakan

koefisien determinasi sebagai berikut:

(47)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Keterangan :

KD : Koefisien Determinasi

r : Koefisien Korelasi

Nilai koefisien penentu berada diantara 0-100%. Jika nilai koefisien penentu

makin mendekati 100% berarti semakin kuat pengaruh variabel independent

terhadap variabel dependent.

3.7.2 Uji Hipotesis

Sebelum membuat kesimpulan, terlebih dahulu melakukan pengujian atas

tingkta keberartian korelasi hasil perhitungan tersebut. Tingkat keberartian ini

diuji dengan uji hipotesis. Rumus yang digunakan adalah uji signifikan dengan

korelasi (uji t student), yaitu :

(Sugiyono, 2012:184)

Keterangan:

t : distibusi student

: koefisien korelasi dari uji independent (kekuatan korelasi)

N : banyaknya sampel

dengan kriteria sebagai berikut :

 taraf signifikansi 0.05 dengan derajat kebebasan (dk) = N-2

 apabila thitung>ttabel maka H1diterima dan H0 ditolak

(48)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Sedangkan pengujian signifikansi terhadap koefisien korelasi ganda yang

dimaksudkan untuk menguji hipotesis penelitian utama dapat menggunakan

rumus pengujian untuk uji F sebagai berikut :

(Sugiyono, 2012:192)

dimana:

R = koefisien korelasi ganda

k = jumlah variabel independen

n = jumlah anggota sampel

Bila Fh lebih besar dari Ft maka koefisisen korelasi ganda yang diuji adalah

signifikan yaitu dapat diberlakukan untuk seluruh populasi. Kriteria penolakan

hipotesisnya adalah:

 taraf signifikansi 0.05 dengan derajat kebebasan (dk) = N-2

 apabila Fhitung>Ftabel maka H1diterima dan H0 ditolak

 apabila Fhitung<Ftabel maka H0 diterima dan H1 ditolak

Secara statistik, hipotesis yang akan diuji dalam rangka pengambilan

keputusan penerimaan atau penolakan hipotesis dapat ditulis sebagai berikut :

1. Hipotesis Pertama

 Ho : = 0, artinya tidak terdapat pengaruh antara rekrutmen terhadap kinerja

karyawan

 H1 : 0, artinya terdapat pengaruh antara rekrutmen terhadap kinerja

karyawan

(49)

Menik Sri Wulandari, 2014

Pengaruh rekrutmen dan seleksi terhadap kinerja karyawan bagian produksi di pt. Garuda mas semesta cimahi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

 Ho : = 0, artinya tidak terdapat pengaruh antara seleksi terhadap kinerja

karyawan

 H1 : 0, artinya terdapat pengaruh antara seleksi terhadap kinerja karyawan

3. Hipoesis Ketiga

 Ho : = 0, artinya tidak terdapat pengaruh antara rekrutmen dan seleksi

terhadap kinerja karyawan

 H1 : 0, artinya terdapat pengaruh antara rekrtutmen dan seleksi terhadap

Gambar

Gambar 1.1 Grafik Personal Track Rcord  Tahun 2009-2012
Tabel 1.2  Persentase Absensi Kehadiran Karyawan  Tanpa Alasan
Grafik Ketidakhadiran Karyawan  Gambar 1.2  Tahun 2010-2012
Grafik Target Produksi Kain Denim PT. Garuda Mas Semesta  Tahun 2009-2012
+7

Referensi

Dokumen terkait

[r]

This research is about the case study of the teaching learning model based on the cognitive moral on Indonesia Language subject in 4th grade in Pasirtamiang 2 Elementary school in a

Charoen Pokphand Indonesia – Food Division Medan menerima bahan baku tepung untuk pembuatan sosis dari 4 supplier utama yaitu dari Thailand, Vietnam, Malaysia dan

[r]

Charoen Pokphand Indonesia - Food Division mengeluarkan kebijakan mutu perusahaan yaitu senantiasa menghasilkan produk yang bermutu tinggi, halal dan aman untuk

Yang menjadi permasalahan dalam skripsi ini adalah mengenai bagaimana pengaturan hukum terhadap tindak pidana malpraktek dalam hukum positif di Indonesia , bagaimana

Sebuah Tesis yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Magister Pendidikan (M.Pd.) pada Program Studi Pendidikan Matematika. Sekolah

Dalam rumusannya straafbaarfeit itu adalah “tindakan melanggar hukum yang telah dilakukan dengan sengaja ataupun tidak dengan sengaja oleh seseorang yang dapat