• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMBINGKAIAN PERISTIWA PENYEGELAN GEREJA DI ACEH SINGKIL PADA TAYANGAN INSIDE DI METRO TV.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PEMBINGKAIAN PERISTIWA PENYEGELAN GEREJA DI ACEH SINGKIL PADA TAYANGAN INSIDE DI METRO TV."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

!

!

!

"#! ABSTRAK

Dimas Ferdiandhika, 210110080232, 2013. Skripsi ini berjudul “Pembingkaian

Peristiwa Penyegelan Gereja di Aceh Singkil Pada Tayangan Inside di Metro TV”.

Pembimbing utama penelitian ini adalah Drs. Aceng Abdullah., M.Si, dan

pembimbing pendamping Dr. Herlina Agustin., MT. Jurusan Jurnalistik, Fakultas

Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran, Jatinangor.

Skripsi ini menggunakan metodologi penelitian kualitatif dengan analisis

framing model Robert N. Entmant. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk

Mengetahui Bagaimana Metro TV membingkai peristiwa penyegelan gereja di

Aceh Singkil dalam program berita investigasi Inside, berjudul ‘Menanti Solusi

Damai untuk Minoritas’, Kamis, 19 Juli 2012.

Dari penelitian ini, peneliti menyimpulkan bahwa Metro TV, khususnya

Program Inside belum memenuhi standar Jurnalisme Damai dalam meliput

konflik penyegelan gereja yang terjadi di Aceh Singkil. Hal ini terlihat dari seleksi

isu dan penonjolan aspek tertentu yang dilakukan Metro TV lebih berfokus hanya

kepada korban atau warga non-muslim sebagai sumber utama. Sehingga, setelah

diteliti, tayangan terkesan menyudutkan salah satu pihak yaitu pemerintah.

Setelah melakukan penelitian ini, peneliti menyarankan pada Metro TV

khususnya Program Investigasi Inside untuk mengubah cara peliputannya dan

pembingkaiannya agar berimbang ketika berhadapan dengan isu yang sangat sarat

akan unsur SARA. Peneliti juga menyarankan agar Metro TV khususnya Program

Investigasi Inside menggunakan Jurnalisme Damai dan memperhatikan elemen

jurnalisme agar tercapai tujuan jurnalisme sendiri yaitu untuk membangun

(2)

!

!

!

"##! ABSTRACT

Dimas Ferdiandhika, 210110080232, 2013.This research titled:Framing of Aceh

Singkil's Church Sealing covered by INSIDE, as Investigative Program on Metro

TV. This research was mentored by Drs. Aceng Abdullah., M.Si, and Dr. Herlina

Agustin., MT. as supervision companion mentor from Departemen of Journalism,

Faculty of Communication Science, Padjadjaran University, Jatinangor.

This research used qualitative methodology with the framing analysis model

by Robert N. Entmant. The purpose of this researchwas to analyzeabout how

Metro TVframed Aceh Singkil's church sealing at news programINSIDE, titled

'Waiting for Peaceful Solutions for Minorities' aired on Thursday, July 19, 2012

as a show.

From this study, researcher concluded that Metro TV, especially

INSIDE,didn’t meet the standards of Peace Journalism when covered the conflict

in Aceh Singkil about church sealing. It was seen from the selection of issues and

prominence of certain aspects by Metro TV, whichwas too focused on to the

victim or non-Muslims as a main source. Therefore, the mainimpression thatwas

seen from the show was only as pressure to the goverment.

Researcher suggested in particular way that the Metro TV especially

INSIDE as Investigative Program to meet the standard whenever reporting issues

that widely related to racial issues for the sake of equal coverage. Researcher

also recomended that Metro TV especially INSIDE as Investigative Program

should use peace journalism elements and give much attention to elements of

journalism in order to achieve the purpose of journalism itself, whichcould

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian secara deskriptif membuktikan bahwa budaya organisasi sekolah dipersepsikan berada pada kriteria cukup kuat, kompensasi dipersepsikan berada pada

itulah yang menjadi indikator bahwa anak tidak memahami konsep atas menyebutkan lambang huruf. Hal tersebut diakibatkan oleh persepsi anak terhadap bentuk huruf

Sel darah merah dapat hilang melalui perdarahan atau hemplisis (destruksi), hal ini dapat akibat defek sel darah merah yang tidak sesuai dengan ketahanan sel darah merah yang

Pendidikan yang rendah pola pemikiran mereka mudah dipengaruhi oleh keadaan sosial sehingga pergaulan dalam lingkunganya mudah mengekspresikan tingkah laku yang

Hasil analisis menunjukkan bahwa dari aspek fisika maupun termohidrolika serta keselamatan, teras kompak TK-2 and TK-4 dapat diterapkan sebagai teras kompak alternatif RSG-GAS..

Hasil identifikasi molekuler menunjukkan bahwa 6 sikuen DNA yang dirunut asal tanaman bergejala layu di Pulau Derawan disebabkan oleh 2 kelompok fitoplasma yang berbeda,

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil/keragaan agroindustri minyak atsiri kenanga, mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang dapat mempengaruhi