ABSTRAK
Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui tingkat burnout yang dialami oleh perawat akibat pekerjaan yang dilakukan. Burnout merupakan manifestasi yang sindrom emotional exhaustion, depersonalisasi, personal accomplishment akibat dari stress kerja yang berkepanjangan. Burnout merupakan fenomena yang pertama kali diidentifikasikan pada profesi pelayanan pada pekerja sosial dan perawat. Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. Subyek dalam penelitian ini adalah para perawat di ruang intensif yang dinilai memiliki tugas yang kompleks dalam menangani pasien. Penelitian ini menggunakan teknik total sampel, yaitu berjumlah 104 subyek. Berdasarkan data yang diperoleh ditemukan hasil 61 (58,6%) perawat memiliki sindrom burnout pada kategori ringan, 37 (36,6%) perawat berada pada kategori sedang, dan sisanya sebanyak 5,7 % atau sekitar 6 perawat mengalami burnout pada kategori tinggi. Dari hasil penelitian ini disarankan kepada pihak Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung untuk membuat kebijakan yang dapat memperkecil kemungkinan terjadinya burnout pada perawat.
ABSTRACK
The purpose of this study is to determine the level of burnout that experienced by the nurses due to their work. Burnout is a manifestation of emotional exhaustion, depersonalisasi, and personal accomplishment syndrome as a result of prolonged labor stress. Burnout is a phenomenon that identified at the begining of professional services social worker and nurse. This research was conducted at Hasan Sadikin General Hospital Bandung. The subjects of this study were the nurses in intensive care that has complex task in dealing with patients. This study used total sample technique, which amounted to 104 subjects. Based on the data, we found a result that 61 (58,6%) nurses have a mild category of burnout syndrome, 37 nurses (36,6%) have moderate category of burnout, and the rest of the nurses 5.7 % or about 6 nurses has severe category of burnout. Base on the results of this study we suggested to Hasan Sadikin General Hospital Bandung to make policies that can minimize burnout syndrom possibility in nurses.