• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH AKTIFITAS JALAN KAKI TERHADAP KUALITAS HIDUP LANJUT USIA TIDAK TERLATIH DI DESA Pengaruh Aktifitas Jalan Kaki Terhadap Kualitas Hidup Lanjut Usia Tidak Terlatih di Desa Jururejo Ngawi.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH AKTIFITAS JALAN KAKI TERHADAP KUALITAS HIDUP LANJUT USIA TIDAK TERLATIH DI DESA Pengaruh Aktifitas Jalan Kaki Terhadap Kualitas Hidup Lanjut Usia Tidak Terlatih di Desa Jururejo Ngawi."

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH AKTIFITAS JALAN KAKI TERHADAP KUALITAS HIDUP LANJUT USIA TIDAK TERLATIH DI DESA

JURUREJO NGAWI

SKRIPSI

Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Dalam Mendapatkan Gelar Sarjana Fisioterapi

Oleh :

PUTRI GITA PUSPITA J120120011

PROGRAM STUDI S1 FISIOTERAPI FAKULTAS ILMU KESEHATAN

(2)
(3)
(4)

iv DEKLARASI

Saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “Pengaruh Aktifitas Jalan

Kaki Terhadap Kualitas Hidup Lanjut Usia Tidak Terlatih Di Desa Jururejo Ngawi” adalah hasil dan pekerjaan saya sendiri dan sepanjang pengetahuan saya tidak berisi materi yang dipublikasikan orang lain atau telah dipergunakan dan diterima sebagai persyaratan penyelesaian studi pada universitas lain, kecuali pada bagian tertentu yang telah dinyatakan dalam teks.

Apabila skripsi ini merupakan jiplakan dari orang lain maka saya siap menerima sanksi akademik maupun hukum.

Surakarta, 24 Oktober 2016

(5)

v

Motto

“wa man jaahada fa-innamaa yujaahidu linafsihi”

“Barangsiapa bersungguh-sungguh, sesungguhnya kesungguhannya itu adalah untuk dirinya sendiri.” (QS Al-Ankabut [29]: 6)

“Wa man yatawakkal ‘alallaaha fahuwa hasbuh, inallaaha baalighu amrih..” “Barangsiapa bertawakkal pada Allah, maka Allah akan memberikan kecukupan

padanya, sesungguhnya Allah lah yang akan melaksanakan urusan (yang dikehendaki)-Nya.” (QS. Ath-Thalaq: 3).

“Wa man yattaqilaaha yaj’al lahuu makhrojaa wa yarzuqhu min haisu laa yahtasib.. wa man yattaqillaaha yaj’al lahu min amrihi yusroo.. wa man

yattaqillaaha yukaffir ‘anhu sayyi-aatihii wa yu’dhim lahuu ajroo..” “Barangsiapa bertakwa pada Allah, maka Allah memberikan jalan keluar

kepadanya dan memberi rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka.. Barangsiapa yang bertaqwa pada Allah, maka Allah jadikan urusannya menjadi

mudah.. barangsiapa yang bertaqwa pada Allah akan dihapuskan dosa2nya dan mendapatkan pahala yang agung” (QS. Ath-Thalaq: 2, 3, 4).

"Orang-orang yang sukses telah belajar membuat diri mereka melakukan hal yang

harus dikerjakan ketika hal itu memang harus dikerjakan, entah mereka

menyukainya atau tidak." (Aldus Huxley)

"Rahmat sering datang kepada kita dalam bentuk kesakitan, kehilangan dan

kekecewaan; tetapi kalau kita sabar, kita segera akan melihat bentuk aslinya."

(Joseph Addison)

Berangkat dengan penuh keyakinan. Berjalan dengan penuh keikhlasan. Istiqomah

(6)

vi

HALAMAN PERSEMBAHAN

-ALLAH SWT-

Yang senantiasa memberikan kesehatan, kemudahan, serta kelancaran kepada saya, sehingga saya dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

-Ibuk dan Bapak Tercinta-

Terima kasih atas semangat, motivasi, kasih sayang dan doa yang sangat tulus. Sungguh diri ini tidak ada apa-apanya tanpa kalian. Terimakasih berkat doa di

malam-malam ibu dan bapak, aku bisa sampai dititik ini sekarang.

-Teman-temanku-

Untuk teman-temanku terimakasih atas semangat dan juga bantuan kalian selama ini, hingga skripsi ini dapat terselesaikan.

-Untuk responden-

Yang telah membantu dalam terlaksananya penelitian ini

-Untuk pembimbingku-

Yang dengan sabar dan teliti dalam membimbing saya, hingga saya mampu menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

-Almamater-

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Alhamdulillahirobbil’alamin, segala puji syukur bagi Allah SWT yang

selalu dipanjatkan atas segala nikmat, taufik, dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Aktifitas Jalan Kaki Terhadap Kualitas Hidup Lanjut Usia Tidak Terlatih Di Desa Jururejo Ngawi”.

Skripsi ini disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana Fisioterapi Universitas Muhammadiyah Surakarta. Penulis menyadari bahwa selesainya penyusunan skripsi ini tidak lepas dari dukungan, bimbingan, dan bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu dengan segala kerendahan hati, penulis mengucapkan terimakasih kepada yang terhormat :

1. Bapak Prof. Dr. Bambang Setiaji, SE.,MM.,Msc,. Selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta.

2. Bapak Dr. Suwadji M.Kes., selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta.

3. Ibu Isnaini Herawati, S.Fis.,M.Sc, selaku Kepala Program Studi Fisioterapi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

(8)

viii

5. Bapak / ibu dosen Fisioterapi Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah berkenan memberikan ilmunya kepada penulis.

6. Bapak, ibu, dan keluargaku terima kasih atas doa, semangat dan kasih sayang tulus yang selalu menyertai langkahku.

7. Teman–teman seperjuangan angkatan 2012 program studi Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta, terima kasih atas supportnya selama ini.

8. Semua pihak yang telah banyak menyumbangkan pikiran dan tenaganya dalam penyusunan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua. Amin

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Surakarta, 24 Oktober 2016 Penulis

(9)

ix DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

DEKLARASI ... iv

MOTTO ... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Rumusan Masalah ... 4

C. Tujuan ... 4

D. Manfaat ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 6

A. Kerangka Teori ... 6

1. Lanjut Usia ... 6

2. Aktifitas Jalan Kaki ... 13

3. Kualitas Hidup Lansia ... 17

4. Alat Ukur Kualitas HIdup ... 20

5. Mekanisme Aktifitas Jalan Kaki Dapat Meningkatkan Kualitas Hidup ... 21

B. Kerangka Pikir ... 25

C. Kerangka Konsep ... 26

(10)

x

BAB III METODE PENELITIAN... 27

A. Jenis Penelitian ... 27

B. Tempat dan Waktu Penelitian ... 26

C. Populasi dan Sampel Penelitian ... 26

D. Variabel Penelitian ... 29

E. Definisi Konseptual ... 29

F. Definisi Operasional ... 30

G. Pengumpulan Data ... 31

H. Langkah Penelitian ... 32

I. Teknik Analisa Data ... 33

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian ... 35

1. Gambaran umum ... 35

2. Karakteristik Responden... 36

3. Deskripsi Data ... 37

4. Hasil Analisis Data ... 39

B. Pembahasan ... 41

1. Karakteristik Responden... 41

2. Kualitas hidup responden sebelum diberi latihan aktifitas jalan kaki ... 43

3. Pengaruh aktifitas jalan kaki terhadap kualitas hidup ... 44

C. Keterbatasan Penelitian ... 53

BAB VKESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 54

B. Saran ... 54 DAFTAR PUSTAKA

(11)

xi

DAFTAR GAMBAR

Halaman

(12)

xii

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 2.1. Contoh Dari Aktifitas Aerobik Dan Penguatan Otot Untuk

Lansia ... 15

Tabel 2.2. Dimensi Kualitas Hidup menurut WHO ... 19

Tabel 2.3 Kisi-kisi kuesioner favorable unvorable ... 21

Tabel 3.1. Rancangan Penelitian ... 27

Tabel 4.1. Distribusi responden menurut jenis kelamin pada lanjut usia... 36

Tabel 4.2. Distribusi responden menurut usia ... 37

Tabel 4.3. Distribusi responden menurut pekerjaan lansia ... 37

Tabel 4.4. Karakteristik responden berdasarkan tingkat kualitas hidup ... 38

Tabel 4.5. Kualitas hidup responden rata-rata ... 39

Tabel 4.6. Hasil uji pengaruh aktifitas jalan kaki terhadap kualitas hidup lansia . ... 40

(13)

xiii ABSTRAK

PROGRAM STUDI SARJANA FISIOTERAPI FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA PUTRI GITA PUSPITA

“PENGARUH AKTIFITAS JALAN KAKI TERHADAP KUALITAS HIDUP LANJUT USIA TIDAK TERLATIH DI DESA JURUREJO NGAWI”

54 halaman, V Bab, 10 Tabel, 2 Gambar, 10 Lampiran) (Pembimbing: Yulisna Mutia Sari. Sst. FT., M. Sc (GRS))

Latar belakang : Orang yang memasuki lanjut usia akan mengalami berbagai permasalahan berkaitan dengan kesehatan. Penurunan kesehatan dapat berpengaruh pada kualitas hidup lanjut usia. Aktifitas jalan kaki merupakan salah satu terapi untuk dapat meningkatkan kesehatan fisik dan juga berpengaruh meningkatkan kualias hidup lanjut usia.

Tujuan : untuk mengetahui pengaruh aktifitas jalan kaki terhadap kualitas hidup lanjut usia tidak terlatih di Desa Jururejo Ngawi.

Metode : Rancangam penelitian menggunakan Quasi Eksperimen dengan menggunakan metode pre testpost test with control design. Sampel sebanyak 40 lansia anggota yang terbagi atas 20 lansia sebagai kelompok perlakuan dan 20 sebagai kelompok kontrol. Teknik sampling menggunakan purposive sa mpling. Instrumen penelitian dalam menilai kualitas hidup menggunakan kuesioner WHOQOL-BREF dan Tabel laporan jalan kaki.Analisis data menggunakan uji

wilcoxon dan Mann Whitney.

Hasil : hasil penelitian menunjukkan kelompok perlakuan pada pre test 11 responden dengan kulitas hidup baik, dan 9 responden dengan kualitas hidup kategori buruk. Post test diketahui 14 responden dengan kualitas hidup ketegori baikdan 6 responden dengan kategori buruk. Kelompok kontrol baik pre test maupun post 10 responden dengan kualitas hidup baik dan 10 responden masuk kategori buruk. Hasil analisis wilcoxon kelompok perlakuan diperoleh p = 0,000, kelompok kontrol dengan p= 0,405. Hasil uji Mann Whitney diperoleh nilai p = 0,000.

Kesimpulan: ada pengaruh pengaruh aktifitas jalan kaki terhadap kualitas hidup lanjut usia tidak terlatih di Desa Jururejo Ngawi.

.

(14)

xiv ABSTRACT

GRADUATE STUDIES PROGRAM PHYSIOTHERAPY FACULTY OF HEALTH SCIENCES MUHAMMADIYAH UNIVERSITY OF SURAKARTA PUTRI GITA PUSPITA

“THE EFFECT OF WALKING ACTIVITY TO QUALITY OF LIFE OF

PASSIVE ELDERLY IN JURUREJO VILLAGE OF NGAWI

54 pages, V chapter, 10 tables, 2 images, 10 enclosures (Supervisor: Yulisna Mutia Sari. Sst. FT., M. Sc (GRS))

Background : Someone to be an elderly will have health problems. Reduced health problem can influence to health quality to elderly. Walking activity was one of therapy to increase physical healthily and influence to health quality of elderly.

Objective : to know the effect of Walking activity to health quality of passive elderly in Jururejo village of Ngawi

Methods : Design study was using quasy experiment and pre test post test with control design. The sample were 40 elderly with 20 as treatment group and 20 elderly as control group. Taking sample used purposive sampling. Instrument study used WHOQOL-BREF questioner and sheet of walking activity. Data analysis use Wilcoxon and Mann Whitney.

Result : The research results show from treatment group, in pre test health quality that 11 respondents with worse category and 9 respondents with good category. Control group that pre test and post test health quality, 10 respondents with good category and 10 respondents with worse category. Result of wIlcoxon test of treatment group with p = 0,000, Result of Wilcoxon test of control group with p = 0,405, and Mann Whitney test with p = 0,000

Conclusion : there were an effect of walking activity to health quality of passive elderly in Jururejo Village of Ngawi

Referensi

Dokumen terkait

plasenta, baik dari jenis yang disertai perdarahan maupun tersembunyi. 5) Tinggi fundus uterus lebih besar dari usia kehamilan. 6) Bagian-bagian janin sulit di raba. 7) Uterus

Rekomendasi untuk guru BK atau konselor sekolah dalam melakukan teknik restrukturisasi kognitif yang perlu diperhatikan adalah proses dinamika perubahan yang dialami

Redahnya likuiditas ini tidak dapat melunasi semua hutang jangka pendek yang dimiliki oleh PT BUMI sekaligus menghambat kebijakan perusahaan dalam membagikan dividen kepada

The splice you need to disable "soft power" on an ATX power supply This document was created by an unregistered ChmMagic, please go to http://www.bisenter.com to register

melewati proses yang baik, maka dari itu dalam masalah pendidikan maka. alangkah lebih baiknya kita membenahi dulu proses yang berlangsung

Padanaan yang tepat untuk kata delegitimasi dalam kalimat tersebut adalah….. Seminggu yang lalu

GAMBARAN DUKUNGAN KELUARGA PADA PASIEN STROKE DI PUSKESMAS PADASUKA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu.. GAMBARAN DUKUNGAN KELUARGA

Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 23 huruf (b) Undang- undang Nomor 1 Tahun 1974, SEORANG WANITA sebagai isteri sah ketika itu adalah merupakan pihak yang paling