PERANAN ORANG TUA DALAM MENGATASI
PENYALAHGUNAAN NARKOBA DI KELURAHAN
MARTUBUNG KECAMATAN MEDAN LABUHAN
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh:
BISMARK SITOMPUL NIM. 05310957
JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI
FAKULTAS ILMU SOSIAL
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Bismark.S NIM : 05310957
Jurusan : Pendidikan Geografi Fakultas : Fakultas Ilmu Sosial
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa sekripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan hasil karya sendiri atau bukan merupakan pengambilahlian tulisan atau pikiran orang lain yang saya akui sebagai hasil tulisan atau hasil pikiran sendiri.Apabila kemudian hari terbukti atau dapat di buktikan hasil ciplakan/plagiasi,maka saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut.
Medan, Agustus 2012
ABSTRAK
Bismark Sitompul .NIM 05310957. Peranan Orang Tua Dalam Mengatasi Penyalahgunaan Narkoba Di Kelurhan Martubung
Kecamatan Medan Labuhan.Skripsi Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu
Sosial UNIMED 2012
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peranan orang tua dalam
mengatasi penyalahgunaan narkoba di mana faktor –
faktor apa saja yang menyebabkan kaum remaja melakukan penyalahgunaan
narkoba,bagaimana peranaan orang tua dalam mengatasi
penyalahgunaan narkoba serta bagaimana usaha-usaha pemerintah dalam
mengatasi penyalahgunaan narkoba.
Populasi dalam penelitian berjumlah 2600 kk serta terdiri dari 13
lingkungan.Namun popolasi Diclusteran hanya menjadi lingkungan
1,2,3. Pengclusteran ini adalah penyempitian populasi penelitian menjadi unit
populasi,agar penelitian ini dapat dilakukan dan
memperoleh data yang valid.Maka jumlah data KK yang mempunyai anak remaja
pada ketiga lingkungan tersebut adalah 150 KK sebagai
sampel penelitian penulis mengambil sampel sebanyak 20% dari jumlah 150 KK
maka jumlah sampel adalah 30 KK.
Hasil penelitian menunjukan bahwa;
1. Dari 30 responden yang menasehati penyalahgunaan narkoba sebanyak 15
orang(50%) dan yang menjawab memerahi sebanyak 10 0rang(33,33%)
dan yang menjawab biasa-biasa saja sebanyak 5 orang (16,67%).
2. Pemakaian narkoba lingkungan sekitar dari jumlah responden 30 oran
yang menjawab ya sebanyak 13 orang (43,33%) dan yang menjawab
ragu-ragu sebanyak 7 orang (23,33%) yang menjawab tidak sebanyak 8 orang
KATA PENGANTAR
Tiada kata terindah selain Puji dan Syukur Penulis ucapkan kehadirat
Allah SWT, karena berkat Rahmat dan KaruniaNya yang begitu besar penulis
masih diberi kesehatan dan kesempatan sehingga penulisan skripsi ini dapat
terlaksana dengan baik dan tak lupa pula saya sampaikan kepada junjungan kita
Nabi Besar Muhammad SAW yang telah menjadi suri tauladan sehingga Penulis
dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Peranan Orang Tua dalam Mengatasi
penyalahgunaan Narkoba Di Kelurahan Martubung Kecamatan Medan Labuhan”
ini dengan baik.
Penulisan skripsi ini merupakan suatu kewajiban dalam rangka memenuhi
syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Jurusan Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan (UNIMED).
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Hal ini
disebabkan oleh keterbatasan kemampuan, pengalaman dan pengetahuan Penulis.
Oleh karena itu, untuk kesempurnaan tulisan ini, maka penulis mengharapkan
kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak yang menaruh simpati
dalam penyusunan dan penulisan skripsi ini.
Penulis juga banyak menerima bantuan moril maupun materil yang tidak
ternilai harganya dari semua pihak. Untuk itu Penulis ucapkan terima kasih yang
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas
Negeri Medan beserta stafnya.
2. Bapak Drs. Restu, M.S selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial Universitas
Negeri Medan.
3. Bapak Dra. Nurmala Berutu, M.Pd selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu
Sosial Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Drs. W. Lumbantoruan, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan
Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.
5. Ibu Dra. Asnidar, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.
6. Bapak Drs. Mbina Pinem selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah
banyak membantu dan membimbing Penulis sejak awal penulisan proposal
sampai akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan.
7. Bapak Drs. Nahor simanungkalit, M.Si selaku Dosen Pembimbing
Akademik Penulis sekaligus Dosen Pembanding Utama yang telah banyak
memberikan bimbingan kepada Penulis di dalam menyelesaikan bangku
perkuliahan.
8. Bapak/Ibu Dosen Jurusan Pendidikan Geografi terutama Bapak Drs. Ali
Nurman, M.Si dan Dra. Asnidar, M.Si, sebagai Dosen Penguji yang telah
banyak memberikan bimbingan dan saran pada skripsi ini.
9. Bapak Drs. Citra Effendi Capah, M.SP selaku Camat di Kecamatan Lubuk
Pakam Kabupaten Deli Serdang.
10.Buat Ayahanda tercinta Purn. Pelda Karsun dan Ibunda tersayang
keadaan serta senantiasa mendengarkan keluhan-keluhan selama di bangku
perkuliahan.
11.Buat seluruh keluarga terutama kakak dan adik-adikku tersayang yang
selalu mendukung dan mengisi hari-hari kehidupan penulis dan terima
kasih juga buat keponakanku yang lucu-lucu ( Nazwa Azizah dan M. Dwi
Erlangga).
12.Buat teman-teman di Geografi stambuk 2007 kelas A-Eks (wahyu,
sulastriana, leny, sudarman sitorus), B-Eks ( Veronika) dan untuk teman
sekelas IMAREG ( A-Reguler 07) maris, nurfadilah hafni, feny, tya,
rahmat, novi, ramos, sylvia S.Pd terkhusus untuk sahabat-sahabatku
tersayang dwi (miss lemot), jesika (si Pabos), ibrani yang selalu
menemaniku saat susah dan senang terutama Andi Armanta Ginting
sebagai motivatorku yang selalu cerewet memberikan nasehat-nasehatnya
selama di bangku perkuliahan sampai sekarang.
13.Buat teman-teman PPLT SMA Negeri 7 Binjai (binar S.Pd, clara S.Pd, vera
S.Pd, Kak Juli, Jennita S.Pd, Jemmy, Ayu S.Pd, Rio, Tikson S.Pd) terima
kasih telah memberi kesan yang baik selama PPLT.
Hanya ucapan Terima Kasih dan doa yang dapat Penulis ucapkan.
Kiranya Allah SWT melimpahkan Rahmat dan KaruniaNya kepada kita
semua. Akhir kata penulis ucapkan terima kasih. Semoga Skripsi ini besar
manfaatnya kepada kita semua. Amin.
Medan, Juni 2012 Penulis
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN UJIAN……..………i
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN………...ii
DAFTAR ISI……….iii A. Latar Belakang Masalah.………..1
B. Identifikasi Masalah.………5 A. Kondisi Fisik Medan Labuhan…….……….29
B. Keadaan Pengumpulan data………..29
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Penelitian………..………...39
DAFTAR TABEL
No. Uraian
1. Komposisi Penduduk Menurut Umur.……….31
2. Komposisi Penduduk Menurut Agama………32
3. Komposisi Penduduk Menurut Mata Pencarian………...33
4. Sarana dan prasarana pendidikan……….34
5. Sarana dan prasarana Kelurahan Martubung………...35
6. Usia orang tua………...39
7. Pengetahuan obat terlarang.………...40
8. Pekerjaan orang tua………...41
9. Pendapat orang tua tentang narkoba...……….42
10 .Pengenalan obat terlarang.………...43
11. Perasaan orang tua jika anak memakai narkoba.……….44
12. Fungsi orang tua mengenai penyalahgunaan narkoba..………...45
13. Sikap orang tua jika anak tertangkap razia polisi………...46
14. Jumlah anak……….…………...47
16. keamanan di lingkungan...………...48
17. Jenjang pendidikan..……….49
18. Hubungan keluarga.……….50
19. Keluarga termasuk yang taat beribadah………...51
20. korban narkoba……….52
21. Dampak negative penyalahgunaan narkoba……….53
22. Keadaan lingkungan……….54
23. Merasa betah atau kerasaan tinggal di rumah sendiri.……….55
24. pemakai narkoba di lingkungan………...56
25. hukuman yang di berikan orang tua pabila memakai narkoba….………57
26. Tertangkap razia narkoba……….……...58
DAFTAR LAMPIRAN
No. Uraian Hal.
1. Angket………. 64
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada hakekatnya, setiap warga masyarakat berusaha agar hidupnya aman dan bahagia.
Untuk mencapai hidup yang aman dan tentram itu diperlukan adanya peraturan, hukum dan
norma.
Dalam pembangunan bangsa dan negara yang telah diwujudkan dalam tujuan
pembangunan nasional, negara menemukan hambatan dan rintangan yang timbul antara lain,
berupa pelanggaran hukum yang terjadi di tengah-tengah masyarakat, seperti halnya
penylahgunaan narkotika dan obat-obat terlarang yang pada saat ini merupakan bahagian
pergaulan hidup masyarakat.
Tujuan pembangunan nasional identik dengan cita-cita dan tujuan nasional, sebagaimana
diamanatkan dalam setiap undang-undang sebuah negara yaitu: melindungi segenap bangsa dan
seluruh tumpah darah. memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa serta
melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan perdamaian abdi dan keadilan sosial
Didalam penggunaan narkoba merupakan suatu gejala atau persoalan dalam kehidupan
masyarakat yang diakibatkan dari mengkonsumsi barang-barang yang dilarang, sehingga
menimbulkan kejahatan dan meresahkan mayarakat yang ada di sekitarnya, kejahatan narkoba
Berdasarkan penjelasan tersebut terlihat bahwa kejahatan narkoba merupakan tindak
kejahatan yang tidak di kehendaki oleh masyarakat tetapi sebaliknya kejahatan ini justru banyak
dilakukan masyarakat dan para generasi muda.
Adapun pentingnya bimbingan dan pembinaan berfungsi untuk membangun pribadi,
kecakapan dan keterampilan, sebagai bekal hidup dimasa yang akan datang.
Menurut Arikunto (2002), sasaran dan yang umumnya mejadi korban narkoba adalah
para anak-anak, siswa sekolah, remaja dan pemuda serta mahasiswa. Melihat fakta itu, kalangan
pendidik melihat adanya konfigurasi besar-besaran untuk merusak generasi mendatang dengan
dua tujuan besar yakni:
1. Dengan peredaran narkoba yang sangat besar-besaran akan diraup keuntungan materi
yang sangat besar pula.
2. Untuk ‘membunuh’, ‘melumpuhkan’, dan merusak generasi bangsa.
Jadi jelaslah bahwa sasaran dan tujuannya adalah menjadikan generasi yang akan datang
kedepan menjadi generasi yang bodoh dan lumpuh, baik akal, dan rohani, idiot, serta merusak
mental spiritual. Generasi bangsa ini akan menjadi hilang (the lost genration). Jika ini terjadi
bangsa ini akan kehilangan pemimpin, sumber manusia yang handal dan energik, pintar, mampu
dan potensial.
Begitu halnya keadaan penyalahgunaan narkoba di Kelurahan Medan Martubung baik
yang dilakukan perorangan maupun kelompok, menimbulkan berbagai akibat yang merugikan
pribadi, masyarakat, keluarga dan negara. Diantaranya rusaknya hubungan kekerabatan dalam
keluarga, merosotnya kemampuan belajar pada diri anak, terjadinya perubahan tingkah laku
menjadi anti sosial, merosotnya kemampuan produktifitas kerja, terjadinya berbagai gangguan
kesehatan, mempertinggi tingkat kecelakaan dijalan raya, serta mempertinggi terjadinya tindak
kejahatan dan kekerasan. Kasus kriminal akibat dari penyalahgunaan narkoba akhir-akhir ini
banyak terjadi di Kecamatan Medan Labuhan, sebagai contoh kasus di Kecamatan Medan
Labuhan seorang bandar sabu-sabu diamankan Polda Sumut di Jalan KL Yos Sudarso Gg. Melur
Medan Labuhan. Selain bandar sabu-sabu dengan inisial Abdul Rahman alias maman (38) polisi
juga menangkap tiga rekan maman lainnya saat pesta sabu di rumah maman. Sebelumnya Abdul
Rahman sudah tiga kali ditangkap pihak kepolisian dengan kasus yang sama. Barang bukti yang
diamankan berupa 4 paket sabu-sabu 22 gram, uang kontan Rp. 20 juta, 2 unit laptop, 2 unit
sepeda motor dan 20 unit handphone. Warga sekitar sangat bersyukur atas ditangkapnya Abdul
Haris, soalnya perbuatannya telah membuat wargaresah (Arsip Harian Sumut Pos 16 Oktober
2010).
Peredaran narkoba di Kecamatan Medan Labuhan menjadi bukti maraknya
penyalahgunaan narkoba di Kecamatan Medan Labuhan. Sebenarnya masalah penggunaan
narkoba bukan barang baru bagi umat manusia. Sejak jaman dahulu manusia selalu berusaha
mencari berbagai obat untuk menyembuhkan penyakit yang diderita fisiknya. Zat yang
terkandung di dalam obat tersebut ternyata banyak pengaruhnya kepada manusia, dan sering kali
dapat menyebabkan seolah-olah dapat berpindah ke alam lain, yang menyebabkan manusia dapat
melupakan rasa sakit maupun beratnya tekanan hidup. Sifat khas obat inilah yang acap kali
membuat manusia menyalahgunakannya untuk mencari kenikmatan sementara.
Untuk mengantisipasi segala hal negatif dan mematikan dari narkoba perlu pengetahuan
bukan hanya masalah aparat penegak hukum, atau masalah negara yang menyangkut
penyelundupan dan pengedaran, tetapi juga masalah sosial, keluarga yang dapat dilihat sebagai
pembeli dan pengguna.
Dalam keluarga yang kondisi kehidupan sehari-harinya tidak harmonis, seperti terjadinya
diskomunikasi antara orang tua dengan anak-anak, merupakan faktor utama anak terjatuh dalam
penyalahgunaan narkoba, dan ini menjadi penyebab pertumbuhan dan perkembangan jiwa anak
tidak berlangsung secara wajar, bahkan menimbulkan perilaku yang menyimpang, melawan dan
memberontak.
Karena itu perlu setiap keluarga menciptakan hubungan keluarga yang harmonis antara
anggota keluarga, menciptakan komunikasi yang mesra, sehingga tercipta kasih sayang dan
saling menghormati d tengah keluarga. Masing-masing keluarga meras terikat dalam ikatan dan
rasa tangugungjawab akan keharmonisan keluarganya, sebagai suatu ikatan kelompok yang kuat
dan tidak mudah digoyahkan.
Kalaupun terjadi berbagai permasalahan dalam keluarga, karena dimodali sikap saling
menghormati dan menghargai, masalah tersebut dapat diselesaikan secara positif, bukan dengan
pemberontakan dan perpecahan diantara keluarga. Bagi umat beragama khususnya jalan itu
terbuka lebar, yakni dengan jalan menciptakan suasana kehidupan beragama ditengah-tengah
keluarga. Dimana diantara anggota keluarga sering terjadi komunikasi yang positif, seperti
melaksanakan Ibadah pada waktu-waktu tertentu atau mengadakan makan bersama-sama dalam
suasana yang akrab.
Dikalangan keluarga termasuk orang tua korban sering membicarakan masalah
misalnya jenis apa yang digunakan, bagaimana betuknya, warna dan akibatnya. Tetapi tidak
banyak orang tua yang menanyakan aspek kepribadiannya karenanya si korban mengalami
kendala dalam penanganan dan penyembuhannya.
Usaha untuk mengenal diri si pemakai dan megeahui kondisi-kondisi yang mendahului
merupakan suatu hal yang sangat penting diketahui oleh orang tua dan cara yang paling baik
dilakukan dalam upaya pembinaan serta penyembuhan bagi yang mengkonsumsi narkoba.
B. Identifikasi Masalah
Dalam suatu penelitian harus dilaksanakan suatu identifikasi masalah dalam penelitian
ini, yaitu: Peranan orang tua dalam mengatasi peyalahgunaan narkoba, Usaha-usaha yang
dilakukan orang tua dalam mengatasi penyalahgunaan narkoba, jenis-jenis perbuatan apa saja
yang dianggap sebagai penyalahgunaan narkoba dan Faktor-faktor yang menyebabkan kaum
remaja melakukan penyalahgunaan narkoba di Kelurahan Martubung Kecamatan Medan
Martubung.
C. Pembatasan Masalah
Untuk menghindari pembahasan yang terlalu luas, maka penulis membatasi masalah
penelitian ini, yaitu: 1) Peranan orang tua dalam mengatasi penyalahgunaan Narkoba di
Kelurahan Martubung Kecamatan Medan Labuhan. 2) Usaha – usaha yang dilakukan orang tua
untuk mengatasi penyalahgunaan Narkoba di Kelurahan Martubung Kecamatan Medan Marelan.
3) Upaya Pemerintah dalam mengatasi penyalahgunaan Narkoba di Kelurahan Martubung
Kecamatan Medan Labuhan.
Perumusan masalah pada penelitian ini adalah:
1. Apakah faktor-faktor yang menyebabkan kaum remaja melakuakan penyalahgunaan
narkoba
2. Bagaimana peranan orangtua dalam mengatasi penyalahgunaan narkoba di Kelurahan
Martubung kecamatan Medan labuhan
3. Bagaimana usaha-usaha Pemerintah dalam menangulanggi penyalahgunaan narkoba di
Kelurahan Martubung Kecamatan Medan labuhan
E. Tujuan Penelitian
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui:
1. Faktor-faktor yang menyebabkan kaum remaja melakuakan penyalahgunaan narkoba
2. Peranan orangtua dalam mengatasi penyalahgunaan narkoba di Kelurahan Martubung
kecamatan Medan labuhan
3. Usaha-usaha Pemerintah dalam menangulanggi penyalahgunaan narkoba di Kelurahan
Martubung Kecamatan Medan labuhan
F. Manfaat Penelitian
Adapun manfaaat penelitian ini adalah:
1. Bagi ilmu pengetahuan, penelitian ini diharapkan dapat menambah khasanahilmu
pengetahuan pembaca, khususnya terhadap ilmu-ilmu sosial di Universitas Negeri
2. Bagi masyarakat, penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang
Bagaimana Peranan orang tua dalam mengatasi peyalahgunaan narkoba di Kelurahan
Martubung Kecamatan Medan Labuhan
3. Bagi bangsa dan negara, penelitian ini diharapkan dapat memberkan sumbangan
pemikiran atau masukan tentang Peranan orang tua dalam mengatasi peyalahgunaan
narkoba di Kelurahan Martubung Kecamatan Medan Labuhan
4. Bagi penulis, peneltian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan wawasan
berpikir penulis, khususnya tentang Peranan orang tua dalam mengatasi peyalahgunaan
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan, maka yang dapat disimpulkan adalah
sebagai berikut :
1. Perubahan bentuk penggunaan lahan pertanian sawah di Kecamatan Lubuk
Pakam dari Tahun 1995-2010 yang paling dominan berada di Kelurahan
Tanjung Garbus I berkurang sebesar 46,38 Ha diiringi dengan bertambahnya
luas permukiman di kelurahan ini sebesar 46,33 Ha. Perubahan penggunaan
lahan pertanian sawah yang paling dominan berubah menjadi permukiman
dan sarana prasarana.perubahan penggunaan lahan pertanian sawah secara
keseluruhan di Kecamatan Lubuk Pakam dari tahun 1995-2010 sebesar
171,39 Ha.
2. Kesesuaian penggunaan lahan berdasarkan RTRW PERDA Kabupaten Deli
Serdang Nomor 11 Tahun 2001 tidak sesuai dengan perubahan penggunaan
lahan pertanian di Kecamatan Lubuk Pakam.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian di Kecamatan Lubuk Pakam maka dapat dirumuskan
beberapa saran bagi pemerintah daerah sebagai perencana dan menyusun beberapa
kebijakan pemerintah serta kepada masyarakat untuk mewujudkan daerah dalam
pembangunan, adapun saran yang dikemukakan oleh penulis sebagai berikut:
1. Perubahan penggunaan lahan pertanian sawah di Kecamatan Lubuk Pakam
hendaknya diantisipasi secara serius dari sekarang sebab implikasinya alih
fungsi lahan pertanian sawah dapat mengancam kapasitas penyediaan
pangan dan jangka panjang dapat menimbulkan kerugian sosial mengingat
Kecamatan Lubuk Pakam merupakan salah satu penghasil padi di Kabupaten Deli
Serdang.
2. Perubahan penggunaan lahan pertanian secara umum harus
mempertimbangkan kesesuain fisik lahan seperti geologinya, tanah, air
DAFTAR PUSTAKA
Abimayu, Soli dan M. Thayeb Manrihu. 1984. Bimbingan dan Penyuluhan Di Sekolah. Jakarta : CV. Rajawali.
Arsip Harian Sumut Pos. www.hariansumutpos.com/arsip/. Diakses tgl 3 Maret 2012.
Budianto. 1989. Narkoba dan Pengaruhnya, Ganeca Exact : Bandung.
As-Sadlan, Shalih bin Ghanim. Bahaya Narkoba Mengancam Umat. Jakarta: Darul Haq Cipta, 2000.
Surahman, R.M. dan Hamzah, Andi. Kejahatan Narkotia dan Psikotropika. Sinar Grafika.
Moelong, Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya, 1999.