vi ABSTRAK
Ephraim Gunawan:
Tugas Akhir
Perbandingan Implementasi Basis Data Terdistribusi pada SQL Server 2000 dan Oracle 9i untuk Aplikasi Penjualan
Ada beberapa masalah yang seringkali menghambat pemenuhan kebutuhan informasi perusahaan diantaranya adalah jarak kantor pusat dengan cabang, kemungkinan server yang gagal, dan karakteristik sales dengan mobilitas tinggi. Sistem basis data terdistribusi hadir untuk mengatasi permasalahan tersebut. Sedangkan vendor yang paling terkenal di pasar Indonesia saat ini adalah Microsoft SQL Server dan Oracle Server. Karena itu perbandingan perencanaan, penerapan, kemampuan dan teknologi sistem basis data terdistribusi pada database engine kedua vendor tersebut (SQL Server 2000 dan Oracle 9i) akan sangat membantu perusahaan untuk memilih sistem yang mampu meningkatkan performance basis data, meminimumkan traffic network dan menjamin ketersediaan data dengan respond time cepat.
Perbandingan dilakukan dengan membuat sistem basis data terdistribusi menggunakan teknologi replikasi dan fragmentasi yang disediakan oleh SQL Server 2000 dan Oracle 9i berbasiskan Windows 2000 Server, pada aplikasi penjualan (sales force automation) dengan sistem lebih dari satu server yang selalu online dan saling bersinkronisasi. Akan dibandingkan pula metode replikasi, penanganan konflik dan sinkronisasi pada SQL Server 2000 dan Oracle 9i.
Pada akhirnya dapat diambil kesimpulan bahwa kedua database engine SQL Server 2000 dan Oracle 9i sama-sama dapat membangun sistem basis data terdistribusi melalui teknologi replikasi dan fragmentasi dengan keunggulannya masing-masing. SQL Server 2000 diantaranya unggul dalam instalasi dan penggunaan yang lebih mudah, sedangkan Oracle 9i diantaranya unggul dalam support berbagai macam platform. Keduanya juga sama-sama dapat mengatasi konflik. Dalam hal waktu sinkronisasi SQL Server 2000 lebih efisien namun dalam hal sinkronisasi yang diperluas dengan menjalankan trigger Oracle 9i lebih efisien.
Kata kunci:
Sistem basis data terdistribusi, SQL Server 2000, Oracle 9i, Replikasi, Fragmentasi, Aplikasi penjualan, Sinkronisasi, Konflik
ABSTRACT
Ephraim Gunawan:
Final Project
A Comparison of Distributed Database Implementation between SQL Server 2000 and Oracle 9i for the Sale Application
There are some problems that often obstruct the company’s need for gathering information, e.g. the distance between the head office and the branches, a failed server and the high mobility of the sales. The distributed database system exists to overcome such problems. The top vendors in the Indonesian market are Microsoft SQL Server and Oracle Server. That is why the comparison of planning, implementation, ability and distributed database system technology on database engine of both vendors (SQL Server 2000 and Oracle 9i) will be a great help for the company to choose a system that can improve database performance, minimize traffic network and ensure data availability in a fast respond time.
The comparison is conducted by making the distributed database system use the replication and fragmentation technology provided by SQL Server 2000 and Oracle 9i based on Windows 2000 Server on the sale application with more than one server that is always online and synchronized. There will also be a comparison on replication method, conflict resolution and synchronization of SQL Server 2000 and Oracle 9i.
Finnaly it is concluded that both SQL Server 2000 and Oracle 9i database engine can build distributed database system through replication and fragmentation technology with their own advantages. One advantage of SQL Server 2000 is generally accepted as easier to install, use and manage, while one advantage of Oracle 9i is that it supports all known platforms. Both are also able to resolve conflicts. In case of synchronized time SQL Server 2000 is more efficient but in case of synchronization with running trigger Oracle 9i is more efficient.
Keywords:
Distributed Database System, SQL Server 2000, Oracle 9i, Replication, Fragmentation, Sale Application, Synchronozation, Conflict
viii DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.. ... i
LEMBAR PENGESAHAN ... ii
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
ABSTRAK ... vi
DAFTAR ISI ...viii
DAFTAR LAMPIRAN... xii
DAFTAR TABEL ...xiii
DAFTAR GAMBAR... xv
1. PENDAHULUAN ... 1
1.1. Latar Belakang Masalah…. ... 1
1.2. Tujuan Tugas Akhir... 2
1.3. Perumusan Masalah… ... 2
1.4. Metodologi… ... 5
1.5. Sistematika Penulisan… ... 6
2. TEORI PENUNJANG ... 8
2.1. Prinsip Basis Data Terdistribusi ... 8
2.2. Harapan dari DDBS ... 10
2.2.1. Manajemen yang Transparan dari Data yang Terdistribusi dan Tereplikasi ... 10
2.2.2. Peningkatan Reliability Melalui Transaksi Yang Terdistribusi ... 12
2.2.3. Peningkatan Performance ... 12
2.2.4. Kemudahan dalam Memperluas Sistem... 13
2.3. Mekanisme Distribusi Data ... 13
2.3.1. Fragmentasi ... 13
2.3.2. Replikasi... 16
2.4. Basis Data Terdistribusi pada SQL Server 2000 ... 21
2.4.1. Model Replikasi pada SQL Server 2000 ... 21
2.4.2. Tipe Replikasi pada SQL Server 2000 ... 23
2.4.2.1. Replikasi Snapshot... 24
2.4.2.2. Replikasi Transactional ... 25
2.4.2.3. Replikasi Merge... 27
2.4.3. Konflik Replikasi pada SQL Server 2000... 29
2.4.3.1. Deteksi dan Resolusi Konflik Replikasi pada Replikasi Merge ... 29
2.4.3.2. Deteksi dan Resolusi Konflik Replikasi pada Queued
Updating ... 31
2.5. Basis Data Terdistribusi pada Oracle 9I... 32
2.5.1. Komponen Dasar Replikasi pada Oracle 9I ... 34
2.5.2. Tipe Replikasi pada Oracle 9I ... 35
2.5.2.1. Replikasi Multimaster ... 35
2.5.2.2. Replikasi Materialized View ... 37
2.5.2.3. Gabungan Replikasi Multimaster dan Materialized view... 40
2.5.3. Konflik Replikasi pada Oracle 9I ... 41
2.5.3.1. Deteksi Konflik pada Oracle 9I... 42
2.5.3.2. Resolusi Konflik pada Oracle 9I ... 42
2.6. Remote Access Server ... 43
3. PERENCANAAN SISTEM... 45
3.1. Perencanaan Sistem Basis Data Terdistribusi pada Aplikasi Penjualan... 45
3.1.1. Perencanaan Struktur Komputer beserta Jaringannya ... 47
3.1.2. Perencanaan Sistem Basis Data Penjualan... 50
3.1.2.1. Perencanaan Data Flow Diagram (DFD) Penjualan ... 50
3.1.2.2. Perencanaan Entity Relationship Diagram (ERD) Penjualan. 53 3.1.2.3. Rancangan Struktur Tabel Basis Data Penjualan ... 55
3.1.2.4. Rancangan Trigger Basis Data Penjualan... 63
3.1.2.5. Rancangan Stored Procedure Basis Data Penjualan ... 64
3.1.3. Perencanaan Sistem Basis Data Terdistribusi ... 65
3.1.3.1. Desain Sistem Basis Data Terdistribusi pada Server Pusat ... 66
3.1.3.2. Desain Sistem Basis Data Terdistribusi pada Server Warehouse... 68
3.1.3.3. Desain Sistem Basis Data Terdistribusi pada Server Cabang ... 69
3.1.3.4. Desain Sistem Basis Data Terdistribusi pada Mobile Computing ... 72
3.1.3.5. Desain Konflik Sistem Basis Data Terdistribusi ... 75
3.1.4. Desain Alur Sinkronisasi Sistem Basis Data Terdistribusi... 76
3.2. Perencanaan Sistem Basis Data Terdistribusi pada SQL server 2000... 76
3.2.1. Desain Replikasi dari Basis Data Pusat Menuju Basis Data Warehouse ... 78
3.2.2. Desain Replikasi Basis Data Pusat Menuju dan dari Basis Data Cabang ... 80
3.3.3. Desain Replikasi Basis Data Cabang Menuju dan dari Basis Data Mobile Computing... 83
3.3. Perencanaan Sistem Basis Data Terdistribusi pada Oracle 9i... 86
3.3.1. Desain Replikasi dari Basis Data Pusat Menuju Basis Data Warehouse ... 88
3.3.2. Desain Replikasi Basis Data Pusat Menuju dan dari Basis Data Cabang ... 92
3.3.3. Desain Replikasi Basis Data Cabang Menuju dan dari Basis Data Mobile Computing... 99
x
4. IMPLEMENTASI SISTEM...105
4.1. Implementasi Komputer ...105
4.2. Implementasi Sistem Basis Data Terdistribusi pada SQL Server 2000 ...107
4.2.1. Persiapan Awal dalam Membangun Lingkungan Replikasi pada SQL Server...107
4.2.2. Konfigurasi replikasi pada server basis data di pusat ...109
4.2.3. Pembuatan Replikasi Transactional antar Server Basis Data di Pusat Menuju Server Basis Data di Warehouse ...117
4.2.4. Pembuatan Replikasi Merge antar Server Basis Data di Pusat Menuju dan dari Server Basis Data di Cabang ...128
4.2.5. Konfigurasi replikasi pada server basis data di cabang ...146
4.2.6. Pembuatan Replikasi Merge antar Server Basis Data di Cabang Menuju dan dari Basis Data di Mobile Computing ...147
4.3. Implementasi Sistem Basis Data Terdistribusi pada Oracle 9I...148
4.3.1. Inisialisasi Parameter ...148
4.3.2. Pembuatan Site Replikasi ...149
4.3.2.1. Pembuatan Site Master ...150
4.3.2.2. Pembuatan Site Materialized View ...153
4.3.3. Pembuatan Replikasi Master ...158
4.3.4. Pembuatan Replikasi Materialized View...162
4.3.4.1. Pembuatan Replikasi Materialized View pada Basis Data di Cabang...163
4.3.4.2. Pembuatan Replikasi Materialized View pada Basis Data di Mobile Computing ...166
4.4. Implementasi Perangkat Lunak Penjualan ...169
4.4.1. Menu Master...174
4.4.1.1. Manajemen Data Department ...175
4.4.1.2. Manajemen Data User...176
4.4.1.3. Manajemen Data Barang ...176
4.4.1.4. Manajemen Data Pegawai ...177
4.4.1.5. Manajemen Data Customer ...178
4.4.1.6. Manajemen Data Sales Force Automation ...180
4.4.2. Menu Penjualan ...181
4.4.2.1. Manajemen Data Sales Order...181
4.4.2.2. Manajemen Data Delivery Order...184
4.4.3. Menu Inventory...186
4.4.3.1. Manajemen Data Penerimaan Barang ...187
4.4.3.2. Laporan Stok Barang...189
4.4.4. Menu Analysis ...190
5. PENGUJIAN SISTEM ...192
5.1. Pengujian Waktu Sinkronisasi ...193
5.1.1. Pengujian Waktu Sinkronisasi dari Basis Data Cabang menuju Basis Data Pusat ...194
5.1.2. Pengujian Waktu Sinkronisasi dari Basis Data Mobile Computing menuju Basis Data Cabang ...196
5.2. Pengujian Konflik ...201
5.3. Pengujian Pemutusan Proses Sinkronisasi Data ...202
5.4. Perbandingan Replikasi SQL Server 2000 dan Oracle 9i ...205
5.5. Pengujian Implementasi Replikasi pada Aplikasi Penjualan...208
6. KESIMPULAN DAN SARAN ...210
6.1. Kesimpulan...210
6.2. Saran...211
DAFTAR REFERENSI ...212
LAMPIRAN ...213
xii
DAFTAR LAMPIRAN
1. Script Pendaftaran Obyek yang Direplikasi pada Basis Data di Pusat ...213 2. Script Generate Replication Support untuk Obyek Yang Direplikasi pada
Basis Data di Pusat ...217 3. Script Pembuatan Materialized View Log pada Basis Data di Pusat...219 4. Script Pembuatan Read-Only Materialized View pada Basis Data di Cabang..220 5. Script Pembuatan Updatable Materialized View pada Basis Data di Cabang ..221 6. Script Pendaftaran Materialized View pada Basis Data di Cabang ...222 7. Script Pendaftaran Obyek Trigger, Stored Procedure dan Index pada Basis Data di Cabang ...224 8. Script Pendaftaran Obyek Replikasi menuju Grup Refresh pada Basis Data di Cabang ...226 9. Script Pembuatan Materialized View Log pada Basis Data di Cabang ...227 10. Script Pembuatan Read-Only Materialized View pada Basis Data di Mobile
Computing ...228 11. Script Pembuatan Updatable Materialized View pada Basis Data di Mobile
Computing ...229 12. Script Pendaftaran Materialized View pada Basis Data di Mobile
Computing ...230 13. Script Pendaftaran Obyek Trigger dan Stored Procedure pada Basis Data di
Mobile Computing ...231 14. Script Pendaftaran Obyek Replikasi menuju Grup Refresh pada Basis Data
di Mobile Computing ...232
DAFTAR TABEL
3.1. Struktur Tabel Tb_dept ... 56
3.2. Struktur Tabel Tb_cust... 56
3.3. Struktur Tabel Tb_peg ... 57
3.4. Struktur Tabel Tb_sfa ... 57
3.5. Struktur Tabel Tb_brg... 58
3.6. Struktur Tabel Tb_user ... 58
3.7. Struktur Tabel Tb_m_so ... 59
3.8. Struktur Tabel Tb_d_so... 60
3.9. Struktur Tabel Tb_m_do ... 60
3.10. Struktur Tabel Tb_d_do ... 61
3.11. Struktur Tabel Tb_m_pb ... 62
3.12. Struktur Tabel Tb_d_pb ... 63
3.13. Struktur Tabel Tb_stok ... 63
3.14. Desain Tabel Basis Data Pusat ... 66
3.15. Desain Trigger Basis Data Pusat ... 67
3.16. Desain Stored Procedure Basis Data Pusat... 67
3.17. Desain Tabel Basis Data Warehouse ... 68
3.18. Desain Trigger Basis Data Warehouse ... 69
3.19. Desain Stored Procedure Basis Data Warehouse... 69
3.20. Desain Tabel Basis Data Cabang... 70
3.21. Desain Trigger Basis Data Cabang ... 71
3.22. Desain Stored Procedure Basis Data Cabang ... 72
3.23. Desain Tabel Basis Data Mobile Computing... 72
xiv
3.24. Desain Trigger Basis Data Mobile Computing... 73
3.25. Desain Stored Procedure Basis Data Mobile Computing ... 74
4.1. Akses Menu Utama dan Submenu Perangkat Lunak Penjualan...169
4.2. Komponen ActiveX untuk Sinkronisasi SQL Server 2000...174
5.1. Spesifikasi Komputer ...192
5.2. Spesifikasi Mobile Computing ...192
5.3. Spesifikasi Software Server...193
5.4. Spesifikasi Software Client ...193
5.5. Hasil Pengujian Waktu Sinkronisasi antar Basis Data Cabang dengan Basis Data Pusat ...196
5.6. Hasil Pengujian Waktu Sinkronisasi antar Basis Data Mobile Computing dengan Basis Data Cabang pada Jaringan LAN ...198
5.7. Hasil Pengujian Waktu Sinkronisasi antar Basis Data Mobile Computing dengan Basis Data Cabang pada Jaringan Modem...199
5.8. Skenario Konflik ...202
5.9. Perbandingan Data Hasil Pemutusan Sinkronisasi pada SQL Server 2000 ..204
5.10. Perbandingan Data Hasil Pemutusan Sinkronisasi pada Oracle 9i ...205
5.11. Perbandingan SQL Server 2000 dan Oracle 9i ...206
DAFTAR GAMBAR
1.1. Contoh Kasus Sistem Basis Data Terdistribusi ... 3
2.1. Sistem Basis Data Terpusat dalam Network... 8
2.2. Lingkungan DDBS dalam Network ... 9
2.3. Aplikasi yang Terdistribusi ... 11
2.4. Fragmentasi Horisontal ... 14
2.5. Fragmentasi Vertikal... 15
2.6. Fragmentasi Horisontal dan Vertikal ... 15
2.7. Aplikasi Replikasi... 16
2.8. Synchronous Replication (eager) ... 18
2.9. Asynchronous Replication... 18
2.10. Primary Copy Replication... 19
2.11. Update Everywhere Replication ... 19
2.12. Model Replikasi pada SQL Server 2000... 23
2.13. Replikasi Snapshot... 25
2.14. Replikasi Transactional ... 26
2.15. Replikasi Merge ... 28
2.16. Sistem Basis Data Terdistribusi pada Oracle ... 33
2.17. Replikasi Multimaster ... 36
2.18. Read-Only Materialized view ... 38
2.19. Updatable Materialized view ... 39
2.20. Gabungan Replikasi Multimaster Dan Materialized view ... 40
2.21. Remote Access Server sebagai Dial-Up Networking Server ... 44
3.1. Struktur Komputer dan Jaringan Sistem ... 49
xvi
3.2. Data Flow Diagram Level 0 (Context Diagram) Sistem Penjualan ... 51
3.3. Data Flow Diagram Level 1 Sistem Penjualan... 52
3.4. Data Flow Diagram Level 2 Sistem Penjualan... 53
3.5. Diagram Konseptual Entity Relationship Diagram ... 54
3.6. Diagram Fisik Entity Relationship Diagram... 55
3.7. Sistem Basis Data Terdistribusi pada SQL server 2000 ... 77
3.8. Desain Sistem Basis Data Terdistribusi Pada Oracle 9I ... 87
4.1. Konfigurasi Komputer ...106
4.2. Register SQL Server pada Enterprise Manager...108
4.3. Form Remote Server Properties ...109
4.4. Tampilan Grup SQL Server ...109
4.5. Menu Konfigurasi Replikasi ...110
4.6. Form Penentuan Distributor ...111
4.7. Form Konfigurasi SQL Server Agent ...111
4.8. Form Penentuan Folder Snapshot ...112
4.9. Form Customize Konfigurasi Replikasi ...113
4.10. Form Penentuan Basis Data pada Distributor...113
4.11. Form Penentuan Publisher ...114
4.12. Form Publisher Properties...114
4.13. Form Penentuan Basis Data Publication ...115
4.14. Form Penentuan Subscriber ...116
4.15. Form ‘Finish’ Konfigurasi Publishing dan Distribution ...116
4.16. Form Informasi Penyelesaian Konfigurasi...117
4.17. Form Informasi Replication Monitor...117
4.18. Menu Pembuatan Publication ...118
4.19. Form Penentuan Basis Data Publication ...119
4.20. Form Penentuan Tipe Replikasi ...119
4.21. Form Penentuan Tipe Subscriber ...120
4.22. Form Penentuan Article pada Replikasi Transactional ...120
4.23. Form Article Issues pada Replikasi Transactional...121
4.24. Form Penentuan Nama Publication pada Replikasi Transactional...121
4.25.Form Customize Publication pada Replikasi Transactional...122
4.26. Form ‘Finish’ Pembuatan Publication Transactional ...122
4.27. Form Penyelesaian Pembuatan Publication...123
4.28. Menu ‘Push New Subscription’ ...123
4.29. Form Penentuan Subscriber ...124
4.30. Form Penentuan Basis Data Subscriber untuk Replikasi Transactional ...124
4.31. Form Penentuan Proses Distribution Agent ...125
4.32. Form Penentuan Periodik Sinkronisasi pada Replikasi Transactional...125
4.33. Form Inisialisasi Subscription pada Replikasi Transactional...126
4.34. Form Informasi Service yang Dibutuhkan pada Replikasi Transactional. ..126
4.35. Form ‘Finish’ Pembuatan Push Subcription ...127
4.36. Form ‘Finish’ Penyelesaian Pembuatan Push Subscription ...127
4.37. Form New Publication Wizard ...129
4.38. Form Penentuan Penggunaan Template...130
4.39. Form Penentuan Article pada Replikasi Merge...131
4.40. Form Properties dari Article ...132
4.41. Form Penentuan Pemecahan Konflik ...132
xviii
4.42. Form Article Issues pada Replikasi Merge ...133
4.43. Form Penentuan Nama Publication pada Replikasi Merge ...133
4.44. Form Customize Publication pada Replikasi Merge ...134
4.45. Form Penentuan Tipe Fragmentasi...134
4.46. Form Penentuan Dynamic Filter...135
4.47. Form Penentuan Filtering Secara Otomatis ...135
4.48. Form Filtering...136
4.49. Form Penentuan Filtering Masing-Masing Article ...137
4.50. Form Penentuan Join antar Article ...137
4.51. Form Penentuan Optimasi Sinkronisasi...138
4.52. Form Penentuan Anonymous Subscription...138
4.53. Form Penentuan Jadwal Snapshot Agent ...139
4.54. Form ‘Finish’ Pembuatan Publication Merge...139
4.55. Menu ‘New Pull Subscription’ ...140
4.56. Form Penentuan Letak Publication ...141
4.57. Form Penentuan Publication Yang Akan Ditarik ...141
4.58. Form Penentuan Login Synchronization Agent ...142
4.59. Form Penentuan Basis Data Subscriber untuk Replikasi Merge ...142
4.60. Form Inisialisasi Subscription ...143
4.61. Form Penentuan Snapshot Folder. ...143
4.62. Form Penentuan Jadwal Sinkronisasi Replikasi Merge...144
4.63. Form Penentuan Prioritas Subscription pada Replikasi Merge...145
4.64. Form Informasi Service yang Harus Dijalankan pada Replikasi Merge...145
4.65. Form ‘Finish’ Pembuatan Pull Subscription...146
4.66. Form ‘Finish’ Penyelesaian Pembuatan Pull Subscription...146
4.67. Site-Site Replikasi pada Oracle...149
4.68. Form Menu Utama untuk SQL Server...170
4.69. Form Login...170
4.70. Contoh Tampilan Form Manajeman Data ...171
4.71. Contoh Tampilan Form Isian Data ...172
4.72. Contoh Tampilan Form Browse dari Fungsi Tombol ‘Elipsis’...172
4.73. Form Sinkronisasi untuk SQL Server ...173
4.74. Form Sinkronisasi untuk Oracle ...174
4.75. Menu Master...175
4.76. Form Isian Data Departemen ...176
4.77 . Form Data User ...176
4.78. Form Isian Data Barang ...177
4.79. Form Isian Data Pegawai ...178
4.80. Form Generate Data Customer ...179
4.81. Form Isian Data Customer ...180
4.82. Form Isian Data Sales Force Automation ...181
4.83. Menu Penjualan ...181
4.84. Form Generate Data Sales Order ...183
4.85. Form Isian Data Sales Order ...184
4.86. Form Isian Data Delivery Order...185
4.87. Menu Inventory...187
4.88. Form Generate Data Penerimaan Barang ...188
4.89. Form Isian Data Penerimaan Barang ...188
xx
4.90. Form Laporan Stok Barang. ...190 4.91. Form Decision Cube Berdasarkan Jumlah Barang ...191 4.92. Form Decision Cube Berdasarkan Cash Penjualan...191 5.1. Form Error Proses Sinkronisasi pada Aplikasi Penjualan dengan
SQL Server 2000 ...203 5.2. Form Error Proses Sinkronisasi pada Aplikasi Penjualan dengan
Oracle 9i ...204
