• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. 4.0., muncul suatu istilah yang disebut sebagai Financial Technology atau dikenal dengan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "BAB II KAJIAN PUSTAKA. 4.0., muncul suatu istilah yang disebut sebagai Financial Technology atau dikenal dengan"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Financial Technology (Fintech)

Teknologi selalu memulai revolusi dalam sistem operasi di bidang keuangan, seperti halnya transfer secara digital atau penggunaan mesin ATM. Pada era revolusi industri 4.0., muncul suatu istilah yang disebut sebagai Financial Technology atau dikenal dengan istilah Fintech dimana merupakan inovasi di bidang keuangan yang memanfaatkan teknologi dan menghasilkan model bisnis baru. Menurut Goldstein, poin utama yang ditekankan dalam fintech adalah kecepatan dan kemudahan dari adanya penggunaan teknologi (Goldstein, et al., 2019).

Secara lanjut, istilah Fintech sendiri merepresentasikan suatu revolusi dan transformasi dalam bidang keuangan yang disebabkan oleh teknologi informasi (Puschmann, 2017). Revolusi dalam bidang keuangan ini tidak hanya melibatkan proses otomasi dari jasa keuangan yang memberikan nilai tambah tetapi juga produk layanan, reorganisasi secara fundamental, penciptaan bisnis model baru dan faktor baru yang memasuki pasar. Pemahaman yang lebih komprehensif dapat dilihat dari adanya dimensi dan ruang lingkup inovasi yang diciptakan.

2. Dompet Digital

Berbagai inovasi dari fintech menghasilkan beberapa produk layanan jasa keuangan.

Salah satunya yaitu produk “Dompet Digital” yang akan dibahas lebih lanjut dalam tulisan ini. Dompet digital tersedia dalam bentuk aplikasi yang dapat diakses melalui

(2)

telefon genggam atau perangkat komputer lainnya dimana uang didapatkan dari rekening bank dan dapat digunakan untuk pembayaran maupun transfer ke rekening atau akun lainnya (Bagla dan Sancheti, 2018). Penciptaan produk dompet digital ini sangat relevan dengan kondisi saat ini dimana konsumen saat ini banyak menekankan pada aspek kemudahan, kecepatan, dan kenyaman dalam melakukan transaksi keuangan. Secara umum, pemanfaatan teknologi ini juga membuat masyarakat lebih mudah mengakses layanan jasa keuangan.

Secara umum, dompet digital dapat mempermudah pengguna dalam menggunakan kartu debet/kredit mereka untuk berbagai transaksi seperti pembayaran tagihan, belanja offline atau online, pemesanan tiket film, transpotasi, pengiriman dana, dll. Selain itu, penyedia layanan dompet digital juga memberikan berbagai fasilitas seperti loyalty benefits, suku bunga minimum, opsi penjualan dan pembelian, riwayat pembelian, dan

pengelolaan struk pembelian secara otomatis dengan mempertimbangkan kenyamanan dan kemudahan pengguna. Hal ini menginspirasi konsumen untuk lebih memilih dompet digital dari sebagian besar transaksi perbankan mereka (Singh, N. et al., 2017).

Produk dompet digital pada prinsipnya melibatkan beberapa pemangku kepentingan yang saling berkaitan untuk menciptakan kondisi yang kondusif bagi konsumen. Menurut Kang, pengguna jasa layanan dompet digital atau konsumen harus saling bertukar informasi dengan perbankan (institusi keuangan) dan perusahaan penyedia layanan dompet digital untuk melakukan transaksi yang saling terintegrasi (Kang, 2018).

Guna memenuhi kepuasan konsumen dan menciptakan transaksi keuangan yang optimal maka penyedia layanan dompet digital perlu memenuhi beberapa persyaratan.

Pemenuhan syarat-syarat tersebut juga sebagai faktor yang mempengaruhi pertumbuhan

(3)

dan keberlanjutan produk layanan jasa keuangan (Bagla dan Sancheti, 2018). Beberapa syarat diuraikan berikut ini:

a. Kepercayaan dalam FinTech

Salah satu persyaratan yang penting dalam penggunaan suatu teknologi terutama FinTech adalah tingkat kepercayaan. Kepercayaan berperan penting untuk meningkatkan mitigasi resiko dan menentukan pula tingkat loyalitas pelanggan dikarenakan adanya risiko dan ketidakpastian yang tinggi dalam penggunaan FinTech (Bagla dan Sancheti, 2018). Selain itu, tingkat kepercayaan sendiri juga menjadi faktor yang baik untuk menilai keberhasilan hubungan antara pelanggan dengan penyedia produk (Madan dan Yadav, 2016).

Komponen penting yang dapat membentuk kepercayaan konsumen terhadap dompet digital atau produk fintech yaitu keyakinan bahwa produk yang mereka gunakan tersebut aman. Produk dompet digital berkaitan langsung dengan aset yang dimiliki oleh konsumen, oleh karena itu maka keamanan harus dijaga untuk menciptakan kepercayaan.

Keamanan tersebut merujuk pada keamanan informasi yang bersifat rahasia, akuntabilitas, tersedia, privasi, dan memiliki otoritas penuh yang akan membentuk kepercayaan konsumen (Stewar dan Jürjens, 2018). Selain itu, pemerintah juga dapat ikut serta dalam membangun ekspektasi masyarakat sehingga menciptakan kepercayaan konsumen dikarenakan kepercayaan ini sendiri yang mendorong konsumen untuk menggunakan suatu produk (Kumar, et al. 2018).

b. Biaya

Faktor lain yang juga penting untuk menciptakan pertumbuhan dan keberlanjutan dalam penggunaan dompet digital yaitu biaya yang rendah atau keterjangkauan biaya.

Biaya menjadi komponen penentu bagi minat konsumen untuk menggunakan layanan

(4)

dompet digital (Bagla dan Sancheti, 2018). Biaya dalam konteks inovasi fintech dapat ditekan seminimal mungkin karena pada dasarnya produk ini memiliki model bisnis yang menyederhanakan proses, organisasi, dan efisiensi waktu sehingga berdampak pula pada biaya yang harus dikeluarkan oleh konsumen.

Pada saat ini biaya yang dikeluarkan oleh konsumen banyak ditekan dengan adanya promosi dari produk-produk dompet digital. Promosi yang dilakukan oleh penyedia dompet digital berupa cash back maupun free charge memungkinkan konsumen untuk mengurai biaya atas transaksi yang dilakukan melalui dompet digital. Selain itu, biaya yang dimaksud juga meliputi biaya pemeliharaan sistem dan operasional sehari-hari oleh penyedia layanan dompet digital sehingga menciptakan efisiensi komponen biaya yang dibebankan pada konsumen (Iman, 2018).

c. Mobilitas

Layanan dompet digital yang terdapat pada perangkat smartphone berguna untuk mendukung mobilitas konsumen. Konsumen dengan perangkat smartphone-nya selalu bergerak menyesuaikan dengan kebutuhan mereka sehari-hari, sehingga layanan dompet digital yang berbasis pada jaringan dapat menciptakan mobilitas (Rakhi dan Mala, 2014).

Pengguna dompet digital juga tidak memerlukan adanya penggunaan perangkat tambahan atau perangkat eksternal. Hal ini berarti bahwa penggunaan dompet digital terlepas oleh keterikatan tempat dan waktu (Smolarczyk, 2018).

Pengguna dalam melakukan pembayaran dengan menggunakan digital wallets juga memerlukan jaminan bahwa jaringan dapat tersedia dimana saja dan kapan saja. Misalnya pengguna mungkin ingin menggunakan layanan dompet digital saat bepergian atau liburan, dan berbelanja di tempat lain. Hal ini dapat memunculkan tantangan yaitu jika terjadi jaringan yang buruk sehingga kesiapan infrastruktur jaringan disini juga

(5)

dibutuhkan untuk mendukung mobilitas konsumen dan pada akhirnya hal ini juga akan menarik minat untuk mengadopsi atau menggunakan layanan produk inovasi teknologi ini. Oleh karena itu, pada prinsipnya pengguna menginginkan solusi yang memungkinkan mereka dapat membayar dimana saja, kapan saja, dan kepada siapa saja (Shetty, et al.

2014).

d. Kemudahan Penggunaan dalam Dompet Digital

Transaksi keuangan FinTech pada prinsipnya harus lebih mudah jika dibandingkan dengan transaksi keuangan secara tradisional. Layanan berbasis Fintech akan mengutamakan kemudahan bagi pengguna dengan tampilan antarmuka atau User Interface (UI) terbaik yang telah diciptakannya. Namun, beberapa prosedur tetap

bergantung pada lembaga keuangan untuk memenuhi kebutuhan konsumen (Zhou, 2014).

Sehingga, pengembangan tampilan antarmuka juga tetap perlu mengikuti kaidah yang berlaku di setiap wilayah.

Kemudahan yang disajikan dalam suatu teknologi akan meningkatkan niat dan upaya seseorang untuk mengadopsi atau menggunakan teknologi baru (Rathore, 2016). Hal ini berlaku pula pada produk dompet digital dimana diterapkan pula adanya fitur-fitur yang menarik pada aplikasi dan bertujuan untuk memudahkan konsumen dalam proses transaksi. Selain itu, persepsi konsumen dibentuk berdasarkan kemudahan penggunaan dompet digital yang memicu adanya penggunaan secara berkala sehingga hal ini menciptakan kepuasan konsumen terhadap layanan dompet digital (Singh, N. et al., 2017). Seiring dengan perkembangan teknologi, penyedia layanan akan selalu berusaha menyederhanakan proses supaya dapat menciptakan kemudahan.

(6)

B. Penelitian Terdahulu

Tabel Error! No text of specified style in document..1 Penelitian Terdahulu

No Judul Pengarang Metode Hasil

1

Data Security and Consumer Trust in FinTech Innovation in Germany

Stewart dan Jurjens (2017)

Kuantitatif

Kepercayaan

pelanggan, keamanan data dan desain antarmuka untuk pengguna

mempengaruhi tingkat penggunaan FinTech.

2

Gaps in Customer Satisfaction with Digital Wallets:

Challenge for Sustainability

Bagla dan Sancheti (2018)

Kuantitatif

Tawaran potongan harga dan hadiah, kemudahan

penggunaan, transfer uang instan, keamanan transaksi yang relatif

lebih tinggi

dibandingkan dengan kartu kredit/debit, dan tidak adanya biaya transaksi adalah faktor yang menyebabkan meningkatnya

penggunaan dompet digital.

3

Consumer

Preference and Satisfaction of M- Wallet: A Study on North Indian Consumers

Singh, Srivastava, dan Sinha (2017)

Kuantitatif

Ada hubungan yang kuat antara persepsi pelanggan, preferensi dan kepuasan pengguna dompet ponsel.

4

E-Wallets: Diffusion and Adoption in Indian Economy

Lonare, Anukrit dan Sindhu (2018)

Kuantitatif

Satu-satunya variabel signifikan untuk adopsi

e-wallet yang

ditunjukkan adalah

"Kesederhanaan", yang menyiratkan

kemudahan penggunaan

(7)

sistem pembayaran dompet.

5

Trends in Mobile Payments Research:

A Literature Review

Dennehy dan Sammon (2015)

Kuantiatif

Terjadi pergeseran fokus oleh para peneliti yang meneliti fenomena pembayaran-m.

6

Review on Influence of Trust on Mobile Wallet Adoption and Its Effect on Users’

Satisfaction

P. Sarika dan Dr. S.

Vasantha (2018)

Kuantitatif

Keamanan dan privasi adalah komponen kepercayaan yang merupakan faktor penting utama yang menentukan adopsi dompet ponsel dan kepuasan pengguna.

7

An Exploration of The Factors Affecting Users’

Satisfaction with Mobile Payments

Chen dan

Wu (2017) Kuantitatif

Persepsi kegunaan dan persepsi kemudahan penggunaan

berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan pengguna dompet digital di Taiwan.

8

Consumer Adoption of E-Wallets: A Study of Millennials at the Institute of Foreign Languages, Cambodia

Cheng, Khim dan Thai

(2018)

Kuantitatif

Pengalaman

sebelumnya dengan e- wallet, konsumen milenial jatuh ke dalam tiga kelompok diskrit yaitu "The Unknown",

"The Aware", dan "The Experienced"; proporsi mereka yang telah mengadopsi e-wallet adalah yang tertinggi.

(8)

9

Customer

Satisfaction with Mobile Payments

Smolarczy

k (2018) Kuantitatif

Faktor utama kepuasan yang ditemukan adalah kenyamanan,

pemecahan masalah, kemanjuran, dan keamanan.

10

Factors Affecting Consumers’

Perception of Electronic Payment:

An Empirical Analysis

Teoh, et al.

(2013) Kuantitatif

Manfaat, self-efficacy, dan kemudahan penggunaan

memberikan pengaruh signifikan pada persepsi konsumen terhadap pembayaran elektronik.

Namun, hasil tidak signifikan yang diperoleh untuk kepercayaan dan keamanan memerlukan penyelidikan lebih lanjut.

(9)

C. Kerangka Pemikiran

Gambar Error! No text of specified style in document..1 Diagram Kerangka Pemikiran

Tingkat kepuasan konsumen dompet digital Gopay dalam studi ini berperan sebagai suatu variabel dependen. Mencoba melihat pengaruh apa saja yang dapat mempengaruhi tingkat kepuasan penggunaan Gopay, maka studi ini akan melihat besaran pengaruh antara variabel- variabel independen seperti kepercayaan, biaya, mobilitas penggunaan dan kemudahan penggunaan. Variabel-variabel independen tersebut akan dianalisis satu persatu dalam melihat pengaruhnya terhadap tingkat kepuasan penggunaan dompet digital Gopay.

Baik variabel dependen maupun independen menggunakan suatu data yang digunakan untuk memberikan gambaran atas variabel tersebut. Data dari variabel-variabel tersebut akan diketahui dengan melakukan survei kepada para pengguna dompet digital Gopay. Pengguna dompet digital Gopay yang menjadi sampel dari studi ini adalah kelompok mahasiswa.

Kepercayaan akan berpengaruh terhadap kepuasan melalui tingkat keamanan dalam bertransaksi dan data diri pengguna yang digunakan untuk mendaftar pada dompet digital, lalu

(10)

mobilitas akan berpengaruh terhadap kepuasan apabila pengguna dompet digital dapat menggunakan layanan selama 24 jam dan dimanapun pengguna berada.

Variabel biaya mempengaruhi kepuasan melalui keterjangkauan biaya dalam bertransaksi atau menggunakan layanan, sementara kemudahan penggunaan berpengaruh terhadap kepuasan karena teknologi baru akan dirasakan kepuasaannya dalam menggunakan apabila pengguna mudah dalam menggunakannya.

D. Hipotesis

Berdasarkan landasan teoritis dan juga studi-studi empiris yang pernah dilakukan terkait tingkat kepuasan pengguna dompet digital, maka tersusun hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Berdasarkan penelitian Stewart dan Jurjens variabel kepercayaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat kepuasan pengguna dompet digital (Stewart dan Jurjens, 2017).

Berdasarkan penelitian Bagla dan Sancheti variabel kepercayaan tidak berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap tingkat kepuasan pengguna dompet digital (Bagla dan Sancheti, 2018).

2. Berdasarkan penelitian Bagla dan Sancheti variabel biaya berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat kepuasan pengguna dompet digital (Bagla dan Sancheti, 2018).

Berdasarkan penelitian Lonare, Anukrit, dan Sindhu variabel biaya tidak berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap tingkat kepuasan pengguna dompet digital (Lonare, Anukrit, dan Sindhu, 2018).

(11)

3. Berdasarkan penelitian Bagla dan Sancheti variabel mobilitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat kepuasan pengguna dompet digital (Bagla dan Sancheti, 2018).

Berdasarkan penelitian Shetty, et al. variabel mobilitas tidak berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap tingkat kepuasan pengguna dompet digital (Shetty, et al. 2014).

4. Berdasarkan penelitian Teoh, et al. variabel kemudahan penggunaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat kepuasan pengguna dompet digital (Teoh, et al., 2013).

Berdasarkan penelitian Anjelina variabel kemudahan penggunaan berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap tingkat kepuasan pengguna dompet digital (Anjelina, 2018).

Referensi

Dokumen terkait

Hal ini dikarenakan pada perlakuan P4 dengan konsentrasi kappa karagenan 1,5% dihasilkan kadar air terendah dan total bakteri terendah pada penyimpanan 6 jam di

dalam hati Aevo ada ketakutan, hal yang selalu datang dalam hatinya setiap akan mendaki sebuah gunung.. seperti biasa pula, Aevo berusaha menenangkan

Untuk preparasi dengan metode DC-Sput- tering ternyata diperlukan tegangan yang jauh lebih besar daripada metode RF. Bahkan kandungan Fe dalam thin film jauh lebih

Ethylene Glycol Plant (from Ethylene Oxide and water by using catalytic hydration) will be built on Cilegon industrial area, Banten on 2017 with 160,000 tons/year capacity..

Metode yang digunakan yaitu spektrofotometri serapan atom (SSA) karena lebih selektif dalam menentukan kadar logam sampel. Sedangkan cemaran mikroba meliputi uji

Indonesia memiliki komitmen yang serius untuk menurunkan emisi GRK di tingkat nasional, dengan sendirinya isu kehutanan, secara langsung maupun tidak langsung, menjadi isu

"Otuz yıla yakın bir zamandan beri üslûpta bir ge­ leneğin çemberini kırmak; geçmiş yüzyıllara bağlı kül­ tür kaynaklarından yeni nesillere geçecek"

Untuk produksi yang kecil (sedikit), biasanya cukup dipasang satu unit crusher saja, namun untuk produksi yang cukup besar (banyak) misalnya 60 ton per jam atau lebih, maka perlu