• Tidak ada hasil yang ditemukan

BUPATI SIDENRENG RAPPANG PROVINSISULAWESISELATAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BUPATI SIDENRENG RAPPANG PROVINSISULAWESISELATAN"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

BUPATI SIDENRENG RAPPANG

PROVINSISULAWESISELATAN

PERATURAN BUPATI SIDENRENG RAPPANG

NOMOR 49 TAHON 2016 TENT ANG

SUSUNAN ORGANISASI, KEDUDUKAN, TUGASPOKOK,FUNGSI, URAIAN TUGAS DAN TATA KERJA DINAS PERDAGANGAN

KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI SIDENRENG RAPPANG,

Menimbang

Mengingat

: bahwa untuk rnelaksanakan ketentuan Pasal 7 Peraturan

DaerahKabupaten Sidenreng Rappang Nomor 15 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Sidenreng Rappang maka perlu membentuk Peraturan Bupati tentang Susunan

Organisasi, Kedudukan, 'I'ugas clan Fungsi, Uraian Tugas dan Tata Kerja Dinas Perdagangan Kabupaten Sidenreng

Rappang.

: 1. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 1959 tentang Pernbentukan Daerah-daerah Tingkat 11 di Sulawesi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1959 Nomor 74, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1822);

2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang

Pernbentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234);

3. Undang-Undang Nornor 5 Tahun 2014 Ten tang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494);

4. Urrdarig-Urrdarig Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah [Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)

sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir

dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang

Perubahan Kedua alas Undang-Undang Nomor 23

Tahun 2014 tentang

Pemerintahan

Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

(2)

Tahun 2014 tentang (Lembaran Negara 2004 Nornor 292, Republik Indonesia 5. Undang-Undang Nomor 30 Administrasi Pemerintahan

Republik Indonesia Tahun Tambahan Lembaran Negara

Nomor 5601};

6. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang

Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan

Lernbaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887);

7. Peraturan Daerah Kabupaten Sidenreng Rappang

Nomor 15. Tahun 2016 tentang Pembentukan dan

Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Sidenreng Rappang (Lembaran Daerah Kabupaten Sidenreng

Rappang

Tahun

2016 Nomor 15);

MEM,UTUSKAN

Memperhatikan : PERATURAN BUPATl SIDENRENG RAPPANG TENTANG SUSUNAN ORGANISASI, KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA DINAS PERDAGANGAN l<ABUPATEN SlDENRENG RAPPANG.

BABI

KETENTUAN UMUM Pasal 1

Dalam Peraturan'Bupati ini yang dimaksud dengan: 1. Daerah adalah Kabupaten Sidenreng Rappang

2. Bupati adalah Bupati Sidenreng Rappang.

3. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah

Kabupaten Sidenreng Rappang.

4. Peraturan Bupati adalah Peraturan Bupati Sidenreng Rappang.

5. Dinas adalah Dinas PerdaganganKabupaten Sidenreng Rappang.

6. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Sidenreng Rappang.

7. Tugas pokok "adalah ikhtisar dari keseluruhan tugas jabatan. .

8. Fungsi adalah pekerjaan yang merupakan penjabaran

dari tugas pokok.

9. Uraian tugas adalah paparan atau bentangan atas

semua

tugas.

jabatan yang merupakan upaya pokok yang dilakukan pemegangjabatan .

(3)

..

BAB II

SUSUNAN ORGANISASI

Pasal 2 (1) Susunan Organisasi Dinas, tcrdiri atas :

a. Kepala Dinas;

b. Sekretariat;

1. Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan 2. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

c. Bidang perdagangan;

1. Seksi Pendaftaran Perusahaan dan Perlindungan Konsumen; 2. SeksiSarana Distribusi Perdagangan dan Stabilitas Harga; d. Bidang Perindustrian;

l. Seksi Perencanaan Pengembangan lndustri;

2. Scksi Perizinarr; e. BidangPengelolaan Pasar; , 1. SeksiPengelolaan Retribusi; 2. SeksiPengembangan Saspra; f. Jabatan Fungsional; g. UP'T'D Dinas;

(2) Bagan Struktur Organisasi Dinas Perdagangan sebagaimana dimaksud

pada ayat (1) tercantum pada lampiran yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini.

' .

BABm

KEDUDUKAN Pasal 3

Dinas Perdagangan berkedudukan sebagai unsur palaksana otonomi daerah yang dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.

BAB IV

TUGAS POKOK, FUNGSI, DAN URAJAN TUGAS

Bagian Kesatu Kepala Dinas

Pasal 4

I •

(1) Kepala Dines mempunyai tugas pokok membantu Bupati dalarn menyelenggarakan Urusan Pernerintahan dibidang perdagangan, perindustrian dan pengelolaan pasar yang menjadi kewenangan daerah

(4)

(2) Kepala Dinas dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menyelenggarakan fungsi :

a. perumusan kcbijakan dibidang Perdagangan, pendaftaran

perusahaan, perlindungan konsumen, sarana distribusi perdagangan, stabilitas "harga, perindustrian, perencanaan pembangunan industri, perizinan,

pengelolaan

pasar, pengelolaan retrubusi, pengembangan dan pembinaan saspra;

b. pelaksanaan kebijakan dibidangPerdagangan, pendaftaran perueahaan, perlindungan konsumen, sarana distribusi perdagangan, stabilitas harga, perindustrian, perencanaan

pembangunan industri, perizinan, pengelolaan pa sar, pengelolaan

retr u bu si , pengembangan dan pernbinaan saspra;

c.

pelaksanaanevaluasidan pelaporan dibidangPerdagangan, pendaftaran perueahaan, perlindungan konsumen, sarana distribusi perdagangan, stabilitas +iarga, perindustrian, perencanaan pembangunan industri, perizinan, pengelolaan pasar, pengelolaan retrubusi, pengembangan dan pembinaan saspra;

d. pelaksanaan administrasidibidangPerdagangan, pendaftaran perusahaan, perlindungan konsurnen, sarana distribusi perdagangan, stabilitas ,harga, perindustrian, perencanaan pembangunan industri, perizinan, pengelolaan pasar, pengelolaan retrubusi, pengembangan dan pembinaan saspra;

e. pelaksanaan administrasi Dinas; dan

f. pelaksanaan fungsi lain

yang

diberikan oleh Bupati terkait tugas dan fungsinya.

(3) Tugas pokok dan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) clan ayat (2) diuraikan sebagai berikut :

a. merumuskan program kerja Dinas Perdagangan berdasarkan hasil evaluasi kegiatan tahun sebelumnya dan sesuai peraturan perundang-undangan sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

b. merumuskan Rencana Anggaran Satuan Kerja Dinas Perdagangan; c. memantau, membina, clan mengawasi serta mengevaluasi

pelaksanaan tugas dalarn lingkup dinas;

d. mengarahkan bawahan dalam melaksanakan pekerjaan berdasarkan tugas pokok dan fungsi agar pekerjaan dapat berjalan lancar;

e. mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan Dinas kepada setiap SKPD yang terkait untuk mendapatkan masukan, informasi agar diperoleh

hasil kerja yang optimal;

f.

melakukan penilaian terhadap hasil dan prestasi

kerja bawahan

sesuai Sasaran Kerja Pegawai (SKP);

g. mengoreksi, rnemaraf dan/atau menandatangani naskah dinas

sesuai dengan peraturan tata naskah dinas yang berlaku;

h. mengikuti rapat-rapat sesuai dengan bidang tugasnya;

i. merumuskan kebijakari teknis penyelenggaraan pengembangan

pengelolaan administrasi umum, ketatalaksanaan,

kepegawaian,

perencanaan, keuangan, perlengkapan dan peralatan;

J. menerbitkan izin pengelolaan pasar rakyat, pusat perbelanjaan dan

izin usaha toko swalayan;

k. menerbitkan tanda daftar gudang, dan surat

keterangan

(5)

1. menerbitkan surat tanda ,pendaftaran waralaba ( STPWJ untuk peneri.maan waralaba dari. dalam negeri, penerima waralaba lanjutan dari waralaba dalam negeri, dan penerima waralaba lanjutan dari waralaba luar negeri; :

m. menerbitkan surat izin usaha perdagangan minimum beralkohol

golongan B dan C untuk pengecer dan penjual langsung rninum

ditempat;

n. melakukan perneriksaan Iasilitas penyimpanan bahan berbahaya dan pengawasan distribusi, pengemasan dan pelabelan bahan berba.haya ditingkat Kabupaten Sidenreng Rappang;

o. menerbitkan rekornendasi penerbitan PK.APT dan pelaporan rekapitulasi perdagangan kayu atau pulau;

p. menerbitkan surat keterangan asal;

q. merurnuskan pernbangunan dan pengelolaan sarana distribusi perdagangan;

r. melakukan pembinaan terhadap pengelola sarana distribusi perdagangan masyarakat diwilayah kerjanya;

s. rnenjamin ketersediaan barang kebutuhan pokok dan barang penting ditingkat Kabupaten Sidenreng Rappang;

t. melakukan pemantauan harga clan stok barang kebutuhan pokok dan barang pen ting ditingkat' pasar Ka bu paten Sidenrcng Rappang;

u. melakukan operasi pasar dalam rangka stabilitas harga pangan

pokok yang dampaknya dalam daerah Kabupaten Sidenreng

Rappang; '1

v . mengawasi pupuk dan pestisida tingkat daerah Kabupaten Sidenreng Rappang dalam melakukan pelaksanaan pengadaan, penyaluran dan penggunaan pupuk bersubsidl diwilayah kerjanya;

w. menyelenggarakan promosi ·. dagang melalui pa.meran <lagang

nasional, parneran dagang local dan misi dagang bagi produk ekspor

unggulan yang terdapat pada 1 (satu) daerah Kabupaten Sidenreng Rappang;

x, menyelenggarakan kampanye pencitraan produk ekspor skala darah

provinsi (lintas daerah kabupaten);

y. mclaksanakan rnetrology legal berupa tera, tera ulang dan pengawasan;

z, menetapkan rencana pembangunan industry Kabupaten Sidenreng

Rappang;

aa. rnenerbitkan Izin u saha industry (JUI) kecil dan IUI menengah; bb. menerbitkan IPUI bagi industry kecil dan menengah;

cc. menerbitkan IUKI dan IPKl yang lokasinya di daerah Kabupaten

Sidenreng Rappang;

dd. menyarnpaikan laporan informasi industry untuk lUI kecil dan izin perluasanya, IUI menengah dan perluasannya, dan IUI dan IPKI yang

lokasinya

di daerah Kabupaten Sidenreng Rappang;

ee. :menila.i ha.sil kcrja pegawai aparatur sipil negara dalam lingkungan Dinas;

ff. menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas Kepala Dinas dan mcmberikan saran perti.mbangan keparla atasan sebagai bahan perumuean kebijakan; dan

gg. rnenyelenggarakan tugas kcdinasan lain yang diperintahkan atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

(6)

Baglan Kedua

Sekretaris Pasal 5

(1) Sekretariat dipimpin oleh Sekretaris yang mempunyai tugas pokok melaksanakan koordinasi kegiatan penyusunan program dan pelaporan serta rnemberikan pelayanan administrasi umum,

kepegawaian, hukum,

keuangan dalam lingkungan Dinas.

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1),

Sekretaris menyelenggarakan fungsi:

a. pengoordinasian pelaksanaan tugas dalam li.ngkungan Dinas;

b. pengoordinasian penyusunan program dan pelaporan; c. pengoordinasian pengelolaan administrasi keuangan;

d. pengoordinasian urusan umu::n, kepegawaian, dan hukum; dan

e. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh atasan scsuai dengan

bidang tugasnya,

(3) Togas pokok dan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat ( 1) dan ayat (2) diuraikan sebagai berikut :

a. menyusun rencana kegiaran Sekretariat sebagai pedornan dalarn

pelaksanaan tugas;

b. rnendistribusikan dan memberi petunjuk pelaksanaan tugas

sehingga berjalan Iancar;

c. memantau, mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan tugas dalam

lingkungan Sekretariat untuk mengetahui perkembangan

pelaksanaan tugas;

d. melakukan penilaian terhadap hasil dan prestasi kcrja bawahan sesuai Sasaran Kcrja Pegawai (SKP);

e. rnenyusun

rancangan,

mengoreksi, memaraf dan/atau menandatangani naskah dinas;

f. mengikuti rapat-rapat sesuai dengan bidang tugasnya:

g. mengoordinasikan pelaksanaan kegiatan dalam lingkungan Dinas

sehingga terwujud koordinasi, sinkronisasi dan integrasi pelaksanaan kegiatan;

h. mengoordinasikan dan melaksanakan penyusunan perencanaan,

pengendalian, dan evaluasi serta pelaporan kinerja dan pelaporan

keuangan

Dinas; '

i. mengoordinasikan penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP)

Administrasi Pemerintahan dilingkup Dinas;

j. melaksanakan dan mengoordinasikan perencanaan pengadaan barang Dinas;

k. melaksanakan pengelolaan administrasi pengadaan, pemeliharaan

dan penghapusan barang;

I. mengoordinasikan dan melaksanakan pelayanan

administrasi

umurn, kepegawaian dan hukum;

m. mengoordinasikan dan melaksanakan pelayanan kctatausahaan;

n. mengoordlnasikan d.an melaksanakan urusan rumah tangga Dinae; o. melaksanakan dan mengoordinasikan pelayarian administrasi

keuangan;

p. mengoordinasikan dan memfasilitasi kcgiatan ketatalaksanaan;

(7)

r. mengoordinasikan dan rnelaksanakan kegiatan kehurnasan dan keprotokolan;

s. mengoordinasikan dan melaksanakan pengumpulan, pengolahan, penyajian data dan inforrnasi serta fasilitasi pelayanan informasi;

t.. menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas Sekretariar dan mernberikan saran pertirnbangan kepada atasan sebagai bahan perurnusan kebijakan; dan

u. melaksana.kan tugas kedinasan lain yang diperintahkan arasan sesuai dengan bidang tugas1;ya.

Pasal 6

(1) Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan dipimpin oleh Kepala Sub

Bagian yang mernpunyai tugas pokok mengumpulkan bahan dan melakukan penyusunan program, penyajian data dan informasi, pengelolaan administrasi dan pelaporan keuangan serta pengelolaan

admirustrasi pengadaan, perneliliaraan dan penghapusan barang.

(2) Tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diuraikan sebagai

berikut:

a. menyusun rencana kegiatan Sub Bagian Perencanaan dan keuarigan

sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas;

b. mcndistribusikan dan memberi petunjuk pelaksariaan tugas sehingga berjalan lancar;

c. rnemantau, mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan tugas dalam

lingkungan Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan untuk mengetahui perkernbangan pelaksanaan tugas;

d. melakukan penilaian terhadap basil dan prestasi kerja bawahan

sesuai Sasaran Kerja Pegawai (SKP);

e. menyusun

rancangan, · mengoreksi, memaraf dan /

a tau

menandatangani naskah dinas;

f. mengikuti rapat-rapat sesuai dengan bidang tugasnya;

g. mengoordinasikan, menyiapkan bahan dan mela.kukan penyusunan perencanaan program, kegiatan, dan anggaran Dinas;

h. menghimpun dan menyajikan data dan informasi program dan kegiatan Dinas;

1. menyiapkan bahan dan melakukan pernantauan dan evaluasi kinerja;

J. mengumpulkan bahan dan menyusun laporan kinerja Dinas:

k. mengumpulkan bahan dan menyusun Standar Operasional Prosedur (SOP) administrasi

pemerintahan

di lingkup Dinas;

1. mengumpulkan bahan, rnengoordinasikan , dan menyusun rencana

kebutuhan barang unit, rencana kcbutuhan gaji pegawai, dan

rencana proyeksi pendapatan sebagai bahan penyusunan anggaran

Din as;

m.

mengumpulkan bahan, menyusun, dan

mengelola adrninistrasi

keuangan

Dinas;

n. melakukan verifikasi kelengkapan adrninistrasi penatausahaan

keuangan Dinas;

o. mengoordinasikan

pelaksanaan

akuntansi

pengeluaran

dan

penerimaan keuanga»,

p. rocnyiapkan bahan dan menyusun laporan keuangan; q. menyusun realisasi perhitungan anggaran,

(8)

s. mengumpulkan bahan, mengoordinasikan dan menindaklanjuti

laporan hasil pemeriksaan keuangan;

t. menyiapkan bahan dan menyusun rencana kebutuhan, pemeliharaan dan penghapusan barang;

u. menyiapkan bahan dan rnenyusun administrasi pengadaan, pendistribusian, pemeliharaan, inventarisasi dan penghapusan barang;

v, menyiapkan bahan dan menyusun daftar inventarisasi barang serta menyusun laporan barang inventaris;

w. menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan, dan memberikan saran pertimbangan

kepada atasan sebagai bahan perumusan kebijakan; dan

x. mel.akukan tugas kedinasan lain yang di.perintahkan oleh atasan

sesuai dengan bidang tugasnya.

P�sal 7

(1) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian dipimpin oleh Kepala Sub-Bagian yang mempunyai tugas pokok mengumpulkan bahan dan rnelakukan

urusan ketatausahaan dan urusan rumah tangga serta mengelola

administrasi kepegawaian.

(2) Tugas pokok sebagairnana dimaksud pada ayat (l) diuraikan · sebagai berikut:

a. menyusun rencana kegiatan Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas;

b. mendistribusikan dan memberi petunjuk pelaksariaan tugas sehingga berjalan lancar;

c. memantau, rnengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan tugas dalam lingkungan Sub Bagian Umum dan Kcpegawaian untuk mengetahui perkembangan pelaksanaan tugas;

d. melakukan penilaian terhadap hasil dan prestasi kerja bawahan

sesuai Sasaran Kerja Pegawai.(SKP);

e. menyusun rancangan, mengoreksi, rnemaraf dan/atau

menandatangani naskah dinas;

f. rnengikuti rapat-rapat sesuai dengan bidang tugasnya; g. melakukan pengklasifikasian surat menu rut jenisnya;

h. melakukan administrasi dan pendistribusian naskah dinas masuk dan keluar;

i. melakukan pengelolaan arsip .naskah dinas;

j. melakukan, menyiapkan, dan -mengoordinasikan pengelolaan urusan

rumah tangga Dinas;

k. mempersiapkan dan mengoordinasikan pelaksaanaan rapat badan.

upacara bendera, kehumasan, dan keprotokolan;

I. menyiapkan bahan, menghimpun dan mengelola data kehadiran pegawai;

m. mengoordinasikan dan memfasilitasi adrninistrasi surat rugas dan perjalanan dinas pegawai;

n. rnenyiapkan bahan, mengoordinasikan dan mernfasilitasi kegintan ketatalaksanaan;

o, menyiapkan bahan dan mengelola adrniruetraei kepegawaian;

p. menyusun rencana kebutuhan pengembangan sumber daya manusia

dilingkungan Dinas;

q. menyiapkan bahan per-urnu sa'o kebijakari pernbmaan, peningkatan kompetensi, disiplin dan kesejahteraan pegawai negeri sipil;

(9)

r. menyiapkan bahan, menghimpun dan mengelola sistem inforrnasi

kepegawaian; .

s. menyiapkan ba han dan mengoordmasikan administraei penyusunan produk hukum di lingkungan Dinas;

t. mengumpulkan bahan, mengoordinasikan dan menindaklanjuti laporan basil pemeriksaan kepegawaian;

u. menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, serta memberikan saran pertimbangan kepada atasan sebagai bahan perumusan kebijakan; dan

v. melakukan tugas kedinasan lain yang diperintahkan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

Bagian Ketiga Bidang Perdagangan

Pasal 8

(1) Bidang Perdagangan dipimpin oleh Kepala Bidang yang mempunyai

tugas pokok melaksariakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan

operasional di bidang perdagangan, pendaftaran perusahaan,

perlindungan konsumen, sarana

distribusi perdagangan

dan

stabilitas

harga.

.

'

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dirnaksud pada ayat (1), Kepala

Bidang Perdagangan mempunyai fungsi:

a. penyiapan perumusan kebijakan operasional dibidang perdagangan, pendaftaran perusahaan, perlindungan konsumen, sarana distribusi perdagangan, atabilitas harga;

b. penyiapan pelaksanaan kebijakan operasional clibidang perdagangan,

pendaftaran perusahaan, perlindungan konsurnen, sarana distribusi perdagangan, stabilitas harga;

c. penyiapan bimbingan teknis dan supervisi dibidang perdagangan, pendaftaran perusahaan, perlindungan konsumen, sarana distribusi

perdagangan, stabilitas harga;

d. pemantauan, evaluasi dan pelaporan dibidang perdagangan, pendaftaran perusahaan, perlindungan konsumen, sarana distribusi

perdagangan, stabilitas harga; dan

e_ pelaksanaan fungsi kediriasan lain yang diperintahkan atasan sesuai

dengan bidang t.ugas dan fungsinya .

.

(3) Togas pokok dan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat ( 1) dan ayat (2) diuraikan sebagai berikut :

a. menyusun rencana kegiatan Bidang Perdagangan scbagai pedoman

dalam pelaksanaan tugas;

b. mendistribusikan clan mernberi petunjuk pelaksanaan tugas kepada

Seksi

sehingga

berjalan Iancar;

c. memantau, mengawasi dan rnengevaluasi

pclaksanaan

tugas

dalam

lingkungan Bidang Perdagangan untuk rnengetahui pcrkernbangan

pelaksanaan tugas;

d. roelakukan penilaian terhadap hasil dan prestasi kcrja bawahan sesuaiSasaran Kerja Pegawai (SKP);

e.

menyusun rancangan, mengoreksi, memaraf dan/atau menandatangani naskah dinas;

(10)

g. memeriksa dokumen izin pengelolaan pasar rakyat, pu sat

perbelanjaan dan izin usaha toko swalayan;

h. menyusun standar operasional prosedur bagi pencrbitan izin pengelolaan pasar rakyat, pusat perbelanjaan dan izin usaha toko swalayan;

i. merencanakan sosialisasi NSPK terkait penerbitan izin pengelolan pasar rakyat, pusat perbelanjaan dan izin usaha toko swalayan;

j. merencanakan sosialisasi SOP penerbitan izin pengelolaan pasar rakyat, pusat perbelanjaan dan izin usaha toko swalayan;

k. merencanakan pengumpulari, pengelolaan data dunia usaha serta

penyusun program bimbingan teknis pembinaan dan pengembangan ·

usaha perdagangan serta pendaftaran perusahaan;

I. merencanakan bimbingan teknis kelembangaan usaha perdagangan; m. merencanakan pembinaan, :pcngawasan, monitoring dan evaluasi

kegiatan peningkatan penggunaan produksi dalam negeri;

n. merencanakan pembinaan dan pengawasan pelaksanaan izin perdagangan/pendaftaran jasa bisnis dan jasa distribusi;

o. merencanakan pembinaan, pengawasan, monitoring dan evaluasi sarana perdagangan (pasar / toko modern dan gudang) dan saran a penunjang perdagangan (jasa parneran.konvensi dan semeniar dagang};

p. memeriksa penerbitan tanda daftar gudang dan surat keterangan penyimpanan barang (SKPB);

q. menyusun staridar operasional prosedur tanda daftar gudang dan

surat keterangan penyimpanan barang {SKPB);

r. merencanakan sosialisai SOP terkait tanda daftar gudang clan surat keterangan penyirnpanan barang (SKPB);

s. merneriksa surat penerbitan tanda pendaftran waralaba (S'I'PW)

untuk menerima waralaba dari waralaba dalam negeri, penerima waralaba lanjutan dari waralaba dalam negeri dan penerima

waralaba lanjutan dari luar negeri;

t. menyusun standar operational prosedur bagi layanan penerbitan surat tanda pendaftaran waralaba (STPW) untuk penerima waralaba dari waralaba dalam negeri, penerima waralaba lanjutan dari waralaba dalarn negeri dan waralaba lanjutan;

u.

merencanakan pelaksanaan Sosialfsasi SOP terkait layanan penerbitan surat tanda pendaftaran waralaba (STPW) untuk; 1).

Penerima waralaba dalam negeri, 2). Penerima waralaba lanjutan dari waralaba dalarn negeri, dan 3). Penerirna waralaba lain;

v. memeriksa penertiban surat izin usaha perdagangan minuman beralkohol golongan B dan C untuk pengecer dan penjual langsung minum ditempat;

w. menyusun standar operasional prosedur bagi penerbitan surat i.zin usaha perdagangan rninuman beralkohol golongan B dan C untuk

pcngecer dan penjua.l langsung rnirrurn ditempat;

x. merencanakan Sosialisasi NSPK terkait penerbitan surat izin usaha

perdagangan. minuman beralkohol golongan B dan C untuk pengecer

dan

penjual langsung

minum

diternpat,

y. merencana ki:m pcmcriksaan fasilitae penyimpanan yang rnernen u hi syarat keamanan,keselamatan, kesehatan dan lingkungan hidup; z. merericariakarr pengawasari distribust, pengemasan dan pelabelan

bahan berbahaya;

aa. membuat konsep rekomendasi dan/penerbitan PKAPT pelaporan

rekapitulasi perdagangan kayu antar pulau:

·,

(11)

I

•,

bb. membuat konsep rekomendasi dan/penertiban surat keterangan asal (bagi)

daerah

kabupaten

kota

yang telah ditetapkan sebagai instansi

penerbit SKA;

cc. membuat konsep rekomendasi dan/penertiban surat keterangan asal bagi daerah kabupaten/kota yang telah ditetapkan sebagai instansi penerbit SKA;

dd. melaksanakan

perencanaan

pembangunan

sarana

distribusi perdagangan;

ee. membuat konsep/draft kebijakan perencanaan pembangunan sarana

distribuei perdagangan;

ff.

menyusun

bahan kcbijakan perencanaan pembangunan sara.na

distribusi perdagangan;

gg. merencanakan pengumpulan, pengolahan, dan analisis data pem.binaan pembangunan sarana distribusi perdagangan;

h h. merencanakan monitoring pembangunan sarana distribusi perdagangan;

11. merencanakan dan menyusun jadwal pelaksanaan monitoring pembangunan sarana distribusi perdagangan;

ii.

mengembangkan pengelolaan distribusi perdagangan;

kk.

merencanakan

pembinaan kepada para pengelola sarana distribusi

perdagangan;

11. merencanakan pelatihan bagi para pengelola sarana distribusi perdagangan;

mm.

menganalisis

hasil pernbinaan dan pelatihan para pengelola sarana

distribusi perdagangan;

nn. merencanakan pengawasan. terhadap para pengelola sarana distribusi perdagangan; ·

oo. menyusun jadwal pengawasan terhadap

para

pengelola sarana distribusi perdagangan;

pp.

merencanakan

pengumpulan, pengolahan data pengawasan terhadap

para pengelola sarana distribusi perdagangan;

qq. menganalisis dan

menyusun

hasil pengawasan terhadap para pengelola sarana distribusi perdagangan;

rr. merencariakan koordinasi dengan pihak terkait untuk menjamin ketersediaan barang kebutuhan pokok dan barang

penting

di tingkat daerah kabupaten;

ss. menganalisis masalah ketersediaan barang kebutuhan pokok dan barang pokok dan

barang

penting ditingkat daerah kabupatcn:

tt. mengkoordinasikan pemantauan harga terhadap barang kebutuhan

· pokok dan

barang penting ditingkat pasar kabupaten;

uu. pemberian layanan informasi harga terhadap bara.ng kebutuhan pokok dan barang penting ditingkat daerah propinsi rnelalui system

aplikasi; .

vv. membuat konsep informasi ketersediaan stok barang kebutuhan

pokok dan barang pen ting ditingkat l<abupaten;

ww. merencanakan

operasi

pasar dalam

rangka

stabilitasi

harga pangan

pokok;

·,

xx.

merancang

pengawasan

pupuk

dan pestisida tingkat daerah kabupaten dalam melakukan pelaksanaan pengadaan, pcnyaluran dan penggunaan pupuk bersubsidi di wilayah kerjanya;

yy. merancang parneran dagang intcrnasional bagi produk ekspor

unggulan yang terdapat pada 1 (satu J daerah kabupaten;

zz. merancang pameran dagang ·nasional bagi produk ekspor unggulan

(12)

aaa. menganalisis informasi rencana penyelenggaraan pameran dagang dan persyaratan untuk mengikuti pameran melalui media internet atau media lain;

bbb. rnerancang pameran dagang nasional bagi produk ekspor unggulan · yang terdapat pada daerah kabupaten/kota;

ccc. merencanakan pelatihan bagi para calon eksportir:

ddd.

merancang

pameran dagang lokal bagi produk ekspor unggulan yang terdapat

pada daerah kabupaten;

eee. rnerancang misi dagang bagi prod uk ekspor unggulan yang terdapat

pada daerah kabupaten;

fff. merancang kampanye pencitraan produk ekspor skala provinsi (lintas daerah kabupaten];

ggg. rnembuat konsep pendampingan kepada eksportir untuk produk unggulan yabg akan di ekspor dalam skala daerah provinsi (lintas

daerah kabupaten) serta Negara tujuan ekspor;

hhh.rnelaksanaan kegiatan tera.tera ulang alat ukur,takar timbang dan perlengkapannya (UTTP);

iii. mengurnpulkan bahan koordinasi pelaksanaan kegiatan pengawasan

kemetrologian;

Ill- merencanakan kegiatan tera.tera ulang dan pengawasan;

kkk. membuat konsep, rnerencanakan, menentukan, menganalisis/kaji

ulang dan mengembangkan kegiatan tera dan tera ulang alat ukur,

takar, timbang, dan perlengkapannya(UTTP);

111.

membuat

konsep.merencanakan,

menentukan,

menganalisis/kaji

ulang dan mengembangkan kegiatan pengawasan kernetrologian;

mmm. rnenyusun, merancang dan membuat konsep, menentukan,

menganalisis / kaji ulang, mengembangkan bahan promosi kegiatan

tera, tera u lang(UTIP);

nnn.rnenyusun, merancang dan membuat korisep, menentukan, menganalisis/kaji ulang, . mcngcrnbangkan bahan prornosi

. pengawasan kemetrologian;

ooo. menyusun bahan verifikasi kebijakan pelaksanaan tera, tera ulang

UTTP

ppp. rnenyusun bahan verifikasi k�bijakan pengawasan kemetrologian; qqq. merencanakan, merancang, menyusun, menganalisis,

mengembangkan, bahan evaluasi kegiatan tera, tera ulang UTTP; rrr. merencanakan, merancang, menyusun, menganalisis,

mengembangkan bahan · evaluasi kegiatan pengawasan

kemetrologian;

sss. merencanakan perlindurigan konsumen dan bimbingan terhadap pelaku usaha, pelayanan pengaduan dan fasilitas kelembagaan perlindungan konsumen;

ttt.merencanakan

koordinasi

dan kerja

sama

dengan instansi terkait dalam menyelenggarakan perlindungan konsumen serta pendaftaran

pengernbangar1 Iern bsrgu Perlin.dungan Korreu.meri Swadaya

Masyarakat (LPK-SM);

uuu.merencanakan pelayanan inforrnasi terkait perlindungan HKI (Hak Ketaatan Intelektual] dan informasi tentang SNT [Standar Nasional

Indonesia);

vvv. menyusun bahan kebijakan dibidang pembinaan dan pelaksanaan

pengawasan bararihg beredar dan ja sa;

www. merencanakan bimbingan teknis [pembinaan.penyuluhan) dan pelaksanaan pengawasan barang beredar dan jasa;

xxx, merencanakan koordinasi dan kerjasama dibidarig pengawasan

(13)

.-13 �

yyy. menyusun bahan pclaporan dan rekornendasi atas pendaftaran petunjuk penggunaan (manual) dan kartu jaminan/garansi dalam bahasa Indonesia bagi produk teknologi informasi dan elektronika serta kebijakan pedoman petunjuk pelaksanaan teknis pengawasan barang;

zzz, menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas Kepala Bidang Perdagangan dan memberikan saran pertimbangan kepada atasan sebagai bahan perurnusan kebijakan; dan

a, melaksanakan tugas kedinasan lain yang diperintahkan atasan

sesuai dengan bidang tugasnya, Pasal 9

(1) Seksi Pendaftaran Perusahaan .dan Perlindungan Konsumen dipimpin oleh Kepala Seksi yang mempunyai tugas pokok rnenyiapkan bahan perumusan kebijakan dan melaksanakan operasional, bimbingan teknis dan auverfiai, serta pcrnarita uan , evaluasi dan laporan di . bidang Pendaftaran Perusahaan dan Perlindungan Konsumen.

(2) Tugas pokok sebagaimana dirnaksud pada ayat (1) diatas diuraikan sebagai berikut :

a. menyusun rencana kegiatan sesuai Rencana Kerja (Renja) tahunan Seksi Pendaftaran Perusahaan dan Perlindungan Konsumen sebagai pedoman dalarn pelaksanaan tugas;

b., mendistribusikan dan memberi petunjuk pelaksanaan tugas kepada bawahan sehingga berjalan lancar;

c. membimbing bawahan dalam melaksanakan tugas agar dapat diselesaikan dengan cepat dan benar;

d.

memantau, mengawasi dan

mengevaluasi pelaksanaan tugas dalam

lingkungan Seksi Pendaftaran Perusahaan dan Perlindungan Konsumcnuntuk rnengetahui perkembangan pelaksanaan tugas;

e. melakukan penilaian terhadap hasil dan prestasi kerja bawah an sesuaiSasaran Kerja Pegawai (SKP};

f. menyusun rancangan, rnengoreksi, memaraf <lan/atau menandatangani naskah dinas;

g. mengikuti rapat-rapat sesuai dengan bidang tugasnya;

h. menyiapkan bah.an penyusunan standar operasional prosedur bagi penerbitan izin pengelolaa.n pasar rakyat, pusat perbelanjaan dan

izin usaha toko swalayan;

i. menyiapkan sosialisasi NSPK terkait penerbitan izin pengelolaan

pasar rakyat, pusat perbelaniaan dan izin usaha toko swalayan;

J· menyiapkan sosialisasi SOP layanan penerbitan izin pengelolaan pasar rakyat, pusat perbelanjaan dan izin usaha toko swalayan;

k. menerima dan memeriksa bahan dan data/informasi dunia usaha sesuai proscdur sebagai bahan kajian dalaru rangka penyusunan bahan bimbingan teknis pembinaan dan pengembangan usaha

perdagangan serta pendaftaran perusahaan;

1. mengurnpulkan dan mcnginventarisasi data usaha perdagangan (pasar/toko modem dan gudang) serta pendaftaran perusahaan; rn. menyusun konsep pcnyusunan bahan pembinaan, pengawasan,

monitoring dan evaluasi perdagangan barang katcgori dalarn pengawasan, serta pengembangan usaha perdagangan serta

· pendaftaran

perusahaan,

(14)

I

n. membantu pemb:i.naan, pengawasan monitoring dan evaluasi kegiatan peningkatan penggunaan produksi dalam negeri dan izin perdagangan/pendafLaranjasa bisnis dan jasa distribusi;

o. mendokumentasikan penerbitan tanda daftar gudang, surat keterangan penyimpanan barang;

p. menyiapkan bahan penyusurian standar operasional prosedur randa

daftar gudang, dan surat keterangan penyimpanan barang (SKPB);

q. rnenyiapkan sosialisasi SOP terkait tanda daftar gudang dan surat keterangan penyirnpanan barang (SK.BP);

r. menyiapkan penerbitan surat tanda pendaftaran waralaba [STPWj

untuk menerima waralaba dari warala ha dalam negeri dart menerima waralaba lanjutan dari luar negeri;

s. mcnyiapkan bahan penyuaunan standar operasional prosedur bagi layanan perier bitan surat tanda pendaltaran waralaba (STPW) untuk menerirna waralaba dari waralaba dala m negeri dan menerima waralaba lanjutan dari luar negeri;

t. menyiapkan penerbitan surat izin u saha perdagangan miniman beralkohol golongan B dan C untuk pengecer dan penjual langsung minum ditempat; . ,

u. menyiapkan bahan penyusunan standar operasional prosedur bagi penerbitan surat izin usaha perdagangan minuman beralkohol golongan B dan C untuk pengecer dan penju.al langsung rninurn

diternpat;

v. menyiapkan bahan konsep rekomendasi dan penerbitan PKAPT dan pclaporan rekapitulasi perdagangan kayu antar pulau;

w. rnenyiapkan bahan rekomendasi dan penerbitan swat keterangan asal bagi daerah kabupaten kota yang telah ditetapkan sebagai

instansi penerbiat SKA;

x. mengumpulkan bahan koordinasi pelaksanaan kegiatan tera, Lera

ulang alat ukur, takar timbang dan perangkaparmya (UTIP);

y. mcnyusun konsep penyusunan bahan pernbinaan dan pengawasan pcnggunaan ukuran, takaran, timbang dan pcrangkapannya (UITP)

serat barang keadaan tertutup (BDKT);

z. mengklasifikasikan dan mengarsipkan bahan koordinasi

pelaksanaan kegiatan pengawasan kemetrologi.an;

aa. rnengolah data dan rnengidentifikasi kegiatan tera, tera ulang dan

pengawasan;

bb. melaksanakan kegiatan tern dan ulang UITP;

cc. melaksanakan pengamatan UITP, barang dalam keadaan terbungkus (BDKT) clan satuan ukuran;

dd. melakukan pengawasan clan penyidikan tindak pidana dibidang

kemetrologian;

ee.

mengumpulkan

bahan

promosi kegiatan tera,

tera ulang UITP;

ff. mempelajari dan rnengkaji karakteristik, spesifikasi dan hal-hal yang

ter-kart takurari, urnbangan da.n pcrlengkapannya (UTTP) s.erta. barang

dalam keadaan tertutup (BDKT) sesuai prosed ur dalarn rangka

pcnyusunan bahan pernbinaan dan pengawasan

dibidang

kemetrolcgian;

gg. mengurnpulkan dan menginfentarisasi data pengaduan konsumen; hh. membantu memfasilitasi terh.ad.ap pelaku u sa'ha dengan konsumen

bila ada persengketaan;

11. rnenyusun konscp penyusunan bahan pembinaan dan birnbingan

teknis terhadap pelaku 'usaha yang berpotensi menimbulkan gangguan dan pencemaran;

(15)

� 1s�·

JJ· merencanakan koordirrasi dan kerja sama dengan instansi terkait dalam menyelenggarakan perlind ungan konsumen serta pendaftaran

pengembangan lembaga · perlindu ngan konsumen swadaya rnasyarakat (LPK-SM);

kk. membantu memfasilitasi pcngurusan hak kekayaan intelektual (HAKI) hak cipta, hak rnerk dan hak paten serta desain industry;

11. merencanakan koordinasi clan kerjasama dibidang pengawasan . barang beredar dan jasa;

mm. menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas Pendaftaran Peruse haan : dan Pcrlindurigan

memberikan saran pertirnbangan kepada atasan perumusan kebijakan;

nn. melakukan tugas kedinasan lain yang diperintahkan atasan sesuai

dengan bidang tugasnya.

Pasal 10

(1) Seksi Sarana Distribusi Perdagangan dan Stabilitas Harga dipimpin oleh Kepala Seksi yang mempunyai tugas pokok menyiapkan bahan perumusan kebijakan dan melakeanakan operasional, bimbingan tekrris clan suverfisi, serta pcrnantauan, evaluasi dan laporan di bidang sar'aria

distribusi perdagangan dan stabilitas harga.

I

(2) Tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat ( l) diatas diuraikan

sebagai berikut :

a. menyusun rencana kegiatan sesuai Rencana Kerja (Renja) tahunan

Seksi Sarana DistribusiPerdagangan dan Stabilitas harga sebagai

pedoman dalam pelaksanaan tugas;

b. rnendistribusikan dan memberi petunjuk pelaksanaan tugas kepada

bawahan sehingga berjalan lancar;

c. membirnbing bawahan dalarn melaksanakan t.ugas agar dapat

diselesaikan dengan ccpat dan benar;

d. memantau, mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan tugas dalam lingkungan Sekai Sarana . .DistribusiPerdagangan dan Stabilitas hargauntuk mengetahui perkembangan pelaksanaan tugas;

e. melakukan penilaian terhadap hasil dan prestasi kerja bawahan

sesuaiSasaran Ketja Pegawai (SKP);

f. menyusun rancangan, mengoreksi, mernaraf dan ratau menandatangani naskah dinas;

g. mengikuti rapat-rapat sesuai dengan bidang tugasnya;

h. menyiapkan bahan perencanaan pernbangunan sararia distribusi perdagangan;

i. mernverifikasi data pedagang pasar sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku;

j. merrerirna. .mencetak d a n mengentri data pcrrnohoriari SITU u rit u lc

pasar rakyat, pasr

grosir atau

pertokoan;

k. mendistribusikan SKRD (surat keputu san daerah);

I. menyiapkan pelaksariaan monitoring pernbangunan sarana distribusi perdagangan;

m. melaporkan pcngclolaan sarana industrt perdagangan;

n. menyiapkan pernbinaan pernbinaan kepada para pengelola sarana

distribusi perdagangan;

o. menyiapkan pelaksariaan pengawasan terhadap para pengelola

sarana distribusi perdagangan;

Kepala Scksi Konsumendan sebagai bahan

(16)

'" 16=

p. mcnyiapkan bahan koordinasi derigan pihak terkait untuk rnenjamin ketersediaan barang kebutuhan pokok clan barang penting ditingkat daerah kabupalen/kota;

q. mengklarifikasi masalah ketersediaan barang kebutuhan pokok dan

barang penting ditingkat daerah kabupatcn;

r. merencanakan pemantauan harga terhadap barang kebutuhan

pokok dan barang penting ditingkat pasar kabupaten;

s. menyusun bahan informasi ketersediaan stok barang kebutuhan

pokok clan barang penting ditingkat kabupaten:

t. mendokumentasikan operasi pasar dalarn rangka stabilitas harga

<

pangan pokok;

u. mendokumcntasikan pengawsan pupuk dan pestisida tingkat daerah kabupaten kota dalarn melakukan pelaksanaan pengadaaan, penyaluran dan penggunaa.n pupuk bersubsidi diwilayah kerjanya;

v .

menyiapkan pameran clagang nasional bagin

produk

ekspor

unggulan yang terdapat pada daerah kabupaten;

w. menyiapkan pelatihan bagi para calon eksportir;

x. menyiapkan kampanye pencitraan produk ekspor skala Provinsi (lintas daerah kabupaten kota);

y. menyuaun laporan hasil pelaksanaan tugas Kepala Seksi Sarana

DistribusiPerdagangan dan 'Stabilitas hargadan rnernberikan saran pertimbangan kepada atasan sebagai bahan perumusan kebijakan;

dan ·

z. rnelakukan tugas kedinasari lain yang diperintahkan atasan sesuai

dengan bidang tugasnya.

Baglan Keempat Bidang Perindustrian

Pasal 11

(1) Bidang Perindustrian di.pimpin oleh Kepala Bidang yang rnempunyai

tugas pokok melaksanakan perumusan clan

pelaksanaan kebijakan

operasiorial di bidang perindustrian, perencanaan pembangunan industri

dan pcrizirian induatri:

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Bidang Perindustrian mempunyai fungsi :

a. penyiapan perumusa.n kebijakan operasional dibidang perindustrian, perencanaan pembangunan industri dan perizinan;

b. Penyiapan pelaksanaan kebijakan operasional dibidang perindustrian, perertcarraan .pernbangunan indu stri dan perizinan;

c. Penyiapan birnbingan teknis dan supervisi dibidang perindustrian,

perencariaan pembangunan irrdu stri dari perizine.n:

d. Pernantauan,

evaluasi dan pelaporan dibidang perindustrian,

perencanaan pem ba ngu nan -industri dan perizinan;

e. pelaksanaanfungsi lain yang diberikan oleh atasan terkait kedinasan

(17)

',v 17 �

(3) Tugas pokok dan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) da.n ayat

(2) diuraikan sebagai berikut :

a. menyusun rencana kegiatan Bidang Pengendalian Penanaman Modal dan Sistem Informasi sebagai pedornan dalam pelaksanaan tugas; b. mendistribusikan dan memberi petunjuk pelaksanaan tugas di

Iingkungan Bidang Pengendalian Penanaman Modal dan Sistem

Informasi sehingga berjalan lancar:

c. mernantau, mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan tugas dalam lingkungan Bidang Pengendalian Penanaman Modal dan Sistem

Informaei

untuk rnengetahui perkembangan

pelaksanaan

tugas;

cl. rnelakukan penilaian tcrhadap hasil dan prestasi kerja bawahan sesuai Sasaran Kerja Pegawai (SKP); ··

e. menyusun rancangan, · rnengoreksi, memaraf dan/atau

menandatangani naskah dinas;

f. mengikuti rapat-rapat sesuai dengan bidang tugasnya;

g. melaksanakan pengendalian pernanfaatan secara rnaksimal _SPIPISE

LKPM On-line t.erkait pengernbangan realisasi investasi oleh investor dan Aparatur;

h. melaksanakan kunjungan ke lokasi proyek penanaman modal;

i. menyusun realisasi investasiper tahun;

j. rnelaksanakan pengendalianyang harus menyatu clengan f'TSl'

k. meningkatkan pengetahuan dan keterampilan tentang ketentuan

pelaksanaan penanaman modal;

I. meningkatkan koordinasi dengan instansi teknis terkait daerah dalam rangka rnemfasilitasi penyelesaian permasalahan penanaman modal;

m. meningkatkan pengetahuari clan keterampilan tentang ketentuan pengendalian pelaksanaan penanaman modal;

n. melakukan koordinasi dengan instansi teknis terkait Daerah dalam

rangka pengawasan ketentuan penanarnan modal dan penggunaan fasilitasi penanaman modal;

o. melakukan fasilitator dan/alau penyelesaian masalah dalarn rangka

pelaksanaan penanaman modal (PMDN dan/atau PMA);

p. melaksanakan pemberian penghargaan tatakelola pemerintahan bagi Daerah;

q. mengendalikan fasilitasi pengelolaan data informasi perizinan dan nonperizinan;

r. menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas Kepala Bidang Pengendalian Penanarnan Modal dan Sistem Inforrnasi dan memberikan saran pertimbangan kepada atasan sebagai bahan

perumusan kebijakan; dan

s. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diperintahkan atasan

sesuai dengan bidang tugasnya. Pasal 12

(1) Seksi Perencanaan Pembangunan Industri dipimpin oleh Kepala Seksi

yang rnempunyai tugas pokok menyiapkan bahan perumusan kebijakan dan rnelaksariakan operasional, bimbingan teknis dan supeviei, serta pemantauan, evaluasi dan pelaporan di

bidang perencanaan

pembangunan induatri;

(18)

(2) Tugas pokok sebagaimana dirnaksud pada ayat ( 1) d iatas diuraikan sebagai berikut:

a. menyusun rencana kegiatari sesuai Rencana Kerja [Renja) tah unan Seksi Perencanaan Pembangunan Industri sebagai pedornan dalam pelaksanaan tugas;

b. mendistribusikan clan mernbcri petunjuk pelaksanaan tugas kepada bawahan sehingga bcrjalan lancar;

c. membimbing bawahari dalam melaksanakan tugas agar dapat dieelesaikan dengan cepat dan benar;

d. rnemantau, mengawasi clan mengevaluasi pelaksanaan tugas dalam

lingkungan Seksi Pcrcncanaan Pembangunan Industriuntuk

mengetahui perkembangan pelaksanaan tugas;

e. melakuka.n penilaian terhadap hasil dan prestasi kerja bawahan sesuaifsasaran Kerja Pegawai (SKP);

f. menyusun rancangan, rnengoreksi, memaraf dan/ atau menandatangani naskah dinas;

g. mengikuti rapat-rapat sesuai dengan bidang tugasnya;

h. mengumpulkan bahan penyusunan rancangan /riaskah akadernik; i. mengurnpulkan dan mcnyiapkan bahan penyusunan rancangan

peraturan daerah tcntang rencana pembangunan industri kabupaten/kota;

J. menyiapkan bahan uji publik .rancangan peraturan daerah;

k. rnengklarifikasi pe tunjuk; bimbingan teknis, pedoman pembi.naan kegiatan usaha di bidang industri;

I. menyiapkan bimbingan teknis pembinaan dan pengembangan sarana usaha dan produksi di bidang industri;

m. menyiapkan bimbingan teknis peningkatan rnutu hasil produksi, penerapan standar pengawasan mut.u, dtsersifikasi produk dan inovasi teknologi; . .

n. mengklarifikasi pembinaan dan evaluasi kegiatan dibidang industri; o. mengidentifikasi analisis iklim usaha dan peningka tan kerjasama

dengan dunia usaha dibidang industri;

p. rnengklarifikasi pengawasan dan evaluasi pelaksanaan dibidang '

industri;

q. menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas Kepala Seksi Perencanaan Pernbangunan Industridan memberikan saran pertimbangan kepada atasan sebagai bahan perumusan kebijakan; dan

r. melakukan tugas kedinasan lain yang diperintahkan atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

Pasal 13

(1) Seksi Perizin an dipimpin oleh Kepala Seksi yang mernpunyai tugas pokok

menyiapkan

bahan

pcrumusan

kebijakan dan

melaksanakan

operasional, bimbingan teknis dan supevisi, serta pemantauan, evaluasi clan pelaporan di bidang perizinan industri;

(2) Tugas pokok sebagairnana dirnaksud pada ayat (1) diatas diuraikari sebagai berikut:

a. menyusun rencana kegi.atan sesuai Rencana Kerja (Renja} tahunnn

Seksi Perizinan sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas;

b. mendistribusikan dan mernberi petunjuk pelaksariaan tugas sehingga berjalan lancar;

(19)

c. membimbing bawahan dalam rnelaksanakan tugas agar dapat diselesaikan dengan cepat dan benar;

d. mernantau, mengawasi dan 'mengevaluasi pelaksanaan tugas dalam lingkungan Seksi Perizinan untuk mengetahui perkernbangan .

pelaksanaan tugas;

e. melakukan penilaian terhadap hasil dan prestasi kerja bawahan

sesuai'Sasaran Kerja Pcgawai (SKPJ;

f. rnenyusun rancangan, mengoreksi, rnemaraf dan/atau

menandatangani nasknh dinas;

g. mengikuti rapat-rapat sesuai dengan bidang tugasnya;

h. menghimpun dan rnernilah dokurnen usulan penerbitan TUI kecil dan IUl mcnengah;

1. menyiapkan bahan dalarn rangka penyusunan rancangan peraturan

daerah ten tang tata cara penerbitan lUl kecil dan !VI menengah; j. menghimpun dan mernilah dokurnen usulan penerbitan TUKI clan

TPKI yang lokasinya di daerah kabupaten;

k. menyiapkan bahan dalam rangka penyusunan konsep rancangan

peraturan daerah tentang tara cara penerbitan fUKJ dan fPKI yang

Iokast di daerah kabupaten:

l. mengolah dan menyusun konsep laporan informasi industri untuk TUI kecil dan izin perluasannya, JUI menengah dan izin perluasannya dan IUKI dan IPKI yang Iokasinya di daerah kabupatcn/kota bcrbasis

sltem on line kc dinaa provinsi;

m. rnelaksanakan pernbinaan dan pengembangan usaha industri Pengelolahan (Agro Industri ), Industri Manufacture, lndust.ri Jasa

dan Industri Kerajinan;

n. melaksanakan dan mengkoordinasi mediasi dan fasilitas program pola keterkaitan Mitra Usaha lndustri Kccil dan Mcnengah dengan

bapak angkat dalarn rangka mengatasi permasalahan permodalan dan pemasaran produk usaha industri;

o. melaksanakan Birnbingan Tekrris dan konsultasi serta Pengclola/ penerbitan Tanda Daftar Industri (TDI) dan Izin Usaha Industri (IUI); p. menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas Kepala Seksi Pcrizinan

dan memberikan saran pertimbangan kcpada atasan sebagai bahan pcrumusan kebijakan; dan

a. melakukan tugas kedinasan lain yang diperintahkan atasan sesuai dengan bidang tugasnya. '

Bagian Kelima

Bidang Pengelolaan Pasar Pasal 14

(1) Bidang Pengelolaan Pasar dipimpin oleh Kepala Bidang yang mempunyai

tugas pokol< tuelak sanulcan perumusandan pelaksanaan l�ebijo.kun

operasional dibidang pengelolaan

pasar; pengelolaan retribusi,

pengembangan dan bimbingan sarana clan prasarana pasar;

(2) Untuk melaksariakan tugas sebagaimana dirnaksud pada ayar (l), Kepala

Bidang Pengelolaan Pasar mernpu nyai fungsi:

a. pcnyiapa.n perumusan kebijakan operasional dibidang pengelolaan

pasar, pengelolaan retribusi, pengembangan dan pembinaan sarana dan prasarana pasar; . ,

b. penyiapan pelak.sanazm kebijakari opcrasional dibidang pengelolaari

pasar, pengelolaan retribusi, pengernbangan dan pembinaan sarana

(20)

c. penyiapan bimbingan teknis dan supervisi dibidang pengelolaan

pasar, pengelolaan retribusi, pengembangan dan pembinaan sarana

dan prasarana pasar; ·

d. pemantauan, evaluasi dan pelaporan dibida..ng pengelolaan pasar, pengelolaan retribusi, pcngembangan dan pembinaan sarana dan

prasarana pasar;

e. pelaksanaan fungsi Jain yang diberikan oleh atasan terkait kedinasan lain sesuai bidang tugasnya;

f. melaksanakan fungsi kedinasan lain yang diperintahkan atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

(3) Tugas pokok dan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat ( 1) dan ayai

(2) diuraikan sebagai berikut :

a. menyusun rencana kegiatan Bidang Pengelolaan Pasarscbagai pedoman dalam pelaksanaan tugas;

b. mendietribusikan clan memberi petunjuk pelaksanaan tugas kepada Seksi sehingga berjalan lancar;

c. memantau, mengawasi clan "rnengevaluasi pelaksanaan tugas dalam lingkungan Bidang Pcngelolaan Pasaruntuk mengetahui perkembangan pelaksariaan ·tugas;

d. melakukan penilaian terhadap hasil clan prestasi kerja bawahan sesuaiSasaran Kerja Pegawai (SKP);

e. menyusun rancangan, . rnengoreksi, mernaraf dan/alau menandatangani naskah dinas;

f. mengikuti rapat-rapat sesuai dengan bidang tugasnya;

g. mcnyelenggarakan penatausahaan sistem dan mekanlsrne pengelolaan penerimaan retribusi pasar;

h. menyelenggarakan perencanaa:n pengelolaan retribusi pasar clenga:n tahapan-tahapan yang dimulai dari pendaftaran dan pendataan pedagang, penetapan wajib retribusi, penagihan dan penatausahaan retribusi pasar;

1. menyelenggarakan perencanaan pemeliharaan sarana dan prasarana

pasar, keamanan dan ketertiban pasar' sert.a kebersihan area fasilitas pasar;

J- menyelenggarakan perencanaan pengembangan dan pernbinaan pedagang/komunit.as pedagang, pernanfaatan lahan serta penanganan keluhan pedagang;

k. menyusun laporan hasil pelaksanaan t.ugas Kepala Bidang Pengelolaan Pasardan memberikan saran pertimbangan kepada atasan sebagai bahan perurnusan kebijakan; dan

1. melaksanakan tugas kediriasan lain yang diperintahkan atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

Pasal 15

( 1 J Seksi Pengelolaan Distribusi dipirnpin olch Kepala Seksi yang

rnempuriyai tugas pokok menyiapkan bahan perumusan kebijakan dan melaksanakan operasional, bimbingan teknis dan supervise, serta pemantauan, evaluasi dan pelaporan dibidang pengelolaan retribusi pasar;

(2) Togas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatas diuraikan se bagai beriku t :

a. menyusun rencana kegiatan eesuai Rencana Kerja (Renja) tahunan Seksi Pengelolaan Distribusi sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas;

(21)

b. mendistribusikan dan mernberi petunju k pelaksariaan tugas kepada bawahan sehingga berjalan lancar;

c. membirnbing bawahan dalam melaksanakan tugas agar dapat diselesaikan dengan cepat dan benar;

d. memantau, mengawasi dun mengevaluasi pelaksanaan tugas dalam lingkungan Seksi Pengelolaan Distribusiuntuk mcngetahui

perkembangan pelaksanaan.tugas;

e. melakukan penilaian terhadap hasil dan prestasi kerja bawahan sesuaiSasaran Kerja Pegawai (SKP);

f. meriyu euri rarioangan , ' mengoreksi, rnernaraf dan/atau menandatangani naskah dinas;

g. mengikuti rapat-rapar sesuai clengan bidarig tugasnya;

h. mengumpulkan, mengolah . data dan informasi, menginverrtarisasi permasalahan serta rnelaksanakan pernecahan masalah yang berkaitan dengan Pengelolaan Pendapatan / Retribusi Pasar;

1. merencanakan, melaksanakan, mengendalikan, mengevaluasi dan

rnelaporkan kegiatan seksi; ..

j. melaksanakan Pendaftaran dan Pendataan Pedagang / Wajib Retribusi Pasar;

k. melaksanakan penerbitan dan distribusi Surat Ketetapan Rctribusi Daerah (SKRD), Surat Tagihan Retribu si Daerah (STRD} darrTanda Bukti Pembayaran:

1. menyapkan bahan kebijakan, bimbingan dan pembinaan serta petunjuk teknis pengelolaari retribusi paear:

m. melaksanakan perhitungan dan penetapan Retribusi Pasar:

n. melaksariakan perhitungan besaran tarif pengguna fasilitas pasar; o. melaksanakan perhitungan 'bersaran denda dari Retribusi Pclayanan

Pasar yang tehutang atau kurang dibayar;

p. menatausahakan Pengelolaan Retrihusi Pasar dan penggunaan benda berharga pernungutan Retribusi Pasar;

q. melaksanakan kegiatan perigihan clan pernbukuan penerimaan

retribusi pasar;

r. melaksanakan rekapitulasi, evaluasi, pengawasan dan pclaporan relisisasi pendapatan, dan data tunggakan;

s. melaksanakan analisis dan pengembangan kinerja seksi;

t. melaksanakan pcndataan , pengolahan dan arialisis data trarisaksi jual beli dan omzet penjualan pedagang pasar;

u. menyusun laporan hasil pclaksanaan tugas Kepala Seksi Pengelolaan

Distribusidan rnernberikan saran pertimbangan kepada atasan

sebagai bahan perurnusan kebijakan; dan

v. melakukan tugas kedinaean lain yang diperintahkan atasan sesuai

dengan bidang tugasnya.

Pasal 16

(1) Seksi Pengembangan dan Pembinaan Sarana dan Prasarana· dipimpin

oleh Kepala Seksi yang mempunyai tugas pokok menyiapkan bahan

perumusan kebija.kan dan melaksanakan operasional, bimbingan teknis

dan supervise, serta pernantauan, cvaluasi dan pelaporan dibidang Pengembangan dan Pembinaan sarana dan prasarana pasar;

(2) Tugas pokok sebagairnana climaksud pada ayat (1) diatas diuraikan sebagai berikut :

a. mcnyusun rencana kegiatan sesuai Rencana Kerja (Renja) tahunan Seksi Pengembangan clan Pembinaan Sarana dan Prasarana sebagai

(22)

b. mendietribusikan dan rnemberi petunjuk pelaksanaan iugas kepada bawahan schingga berjalan Iancar;

c. rnernbirnbing bawahan dalam rnelaksanakan tugas agar dapat

diselesaikan dengan cepat dan benar;

d. rnernantau, rnengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan tugas dalam lingkungan Seksi Pengernbangan dan Pembinaan Sarana dan Prasaranauntuk mengctahui perkembangan pelaksanaan tugas;

e. melakukan penilaian terhadap hasil dan prestasi kerja bawahan sesuaiSasaran Kerja Pegawai (SKP);

f. menyusun rancangan, . mengoreksi, memaraf dan/atau rnenandatangani naskah dinas;

g. mengikuti rapat-rapat sesuai dengan bidang tugasnya;

h. mengumpulkan, mengolah , .data dan informasi, menginvatirisasi perrnasalahan serta melaksanakan pemccahan perrnaaala h yang

berkaitan dengan pemeliharaan sarana dan prasarana pasar dan ·

lingkungannya;

1. merencanakan, rnelaksanakau, rnengendalikan, rnengevaluasi dan

melaporkan kegiatan seksi; ·

J. menyiapkan bahan kebijakan, birnbingan dan pembinaan sorta

petunjuk teknis petunjuk teknis pemeliharaan sarana prasarana dan Iingkungannya;

k. menyiapkan bahan perencanaan perncliharaan clan pengadaan

sarana dan prasarana pasar_;

1. melakukan perencanaan pengadaan dan sarana dan prasarana pasar;

m. mclaksanakan pcmellh araa n sarana clan pra.sa.ra pasar, clan

pengadaan/pembangunan' pasar baru;

n. rnenyelenggarakan kebcrsihan sarana dan prasarana pasar;

o. melakukan pernbinaan dan pengawasan kepada petugas kebersihan pasar;

p. pernantauan dan monitoring pelaksanaan keamanan dan kebersihan

pasar;

q. menyelenggarakan kearnanan dan ketertiban pasar;

r. rnelakukan pembinaan dan pengawasan kepada pctugas keamanan pasar;

s. melaksanakan analisis dan Pengemhangan kinerja seksi;

t. mengumpulkan, rncngolah data dau informasi, mcnginventarisasi permasalahan serta melaksanakan pernccahan perrnasalahan yang

berkaitan dengan pernbinaan pedangang dan kornunitas

pasar;

u. rnelaksanakan pengembangan dan pembinaan pedagang dan komunitas pasar:

v. menyiapkan bahan percncanaan pernanfaatan dan pengcmbangan

la.han pasar;

w . melaksanakan pelayanan penggunaan lahan pasar;

x. melakaanakan adrniriietre ei penetapan pcdarigarig;

y.

melaksanakan

administrasi

dan

Penerbitan Surat Pcrjanjian Kotrak Pengguna Fasilitas Pasar, Kartu Identitas Pcdagang (KlP);

z. melaksanakan admiriistra.si Perjanjian Kotrak dan Perpanjangan

Kotrak pengguna Iasilitas pasar;

aa. melaksanakan pelayanan administrasi penerbitan sertifikat Surat Izin Penggunaan Fasilitas Pasar;

bb. melaksanakan pelayarian pengalihan hak penggunaan fasilitas pasar; cc. melaksanakan pelayanan ad miniatrasi Surat lzin Peruba.ha:n llcntuk

Fasilitas Pasar dan Jcnis Dagangan;

dd. melaksanakan pcnataan pedagang dan lahan pasar.; ee. melaksanakan penanganan keluhan pedagang:

(23)

.. 23- :.,

ff. melaksanakan pengkajian dan analisis pendirian, pembangunan .. kernbali, penghapusan, pemindahan dan penggabungan pasar;

gg. melaksariakan pengumpulan, pengolahan, analisis, dan penyajian data harga barang clan jasa di pasar;

hh. melaksanakan pengelolaan Sistem Informasi dan Manajernen Pasar (S1MPAS);

n. rnelaksanakan promosi pasar melalui media cetak dan media

elektronik.;

.ll- melaksanakan prornosi pasar melalui kegiatan pameran, lomba, pertunjukan, festival. pekan belanja, belanja berhadiah dan event. lainnya di pasar maupun di luar pasar:

kk. melaksanakan pernasaran lahan pasar, kios, lods, lapak dan fasilitas pasar lairmya;

11. menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas Kepala Seksi Pengembangan dan Pernbinaundan rnernberikan saran pertimbangan kepada atasan sebagai bahan perurnusan kebijakan; dan

mm. melakukan tugas kediriasan lain yang diperintahkan atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

Bagian Keenam

Kelompok Jabatan Fungsional Pasal 17

Kelompok .Iabatan Fungsional mernpunyai tugas melaksanakan sebagaian

tugas Dinas Perdagangan sesuai dengan keahlian dan kebutuhan.

BAB IV TA,:A KERJA

Pasal 18

(1) Kepala Dinas, Sekretaris dan Kepala Bidang diangkat dan dibcrhentikan oleh Bupati.

(2) Kepala Sub Bagian dan Kepala Seksi diangkat dan diherhentikan olch Sekretaris Daerah atas pelimpahan wewenang dad Bupati. -

Pasal 19

(1) Kepala Dinas rnelaksanakan tugasnya bcrdasarkan kebijaksanaan

umurn yang dit.etapkan oleh Bupati sesuai Peraturan Perundang-

undangan yang berlaku.

(2) Dalam ha! Kepala Dinas memandang perlu untuk rnengadakan

perubahan kebijaksanaan, maka hal tersebut diajukan kepada Bupati

untuk mendapatkan persetujuan.

Pasal 20

DaJam melaksanakan tugas Kepala'binas, Sekretaris, Kepala Bidang, Kepala Sub Bagian, Kepala Seksi dan Kclompok .Jabatan Fungsional Dinas wajib menerapkan prinsip koordinasi, integrasi dan sinkronisasi balk dalam lingkup masing-masing maupun antar satuan Kerja Perangkat Daerah serta dengan Instansi lain di luar Pernerintah Daerah sesuai dengan

.

.

tugas masmg-masmg.

(24)

Pasal 21

(1} Kepala Dinas wajib rnengawasi Sekretaris dan setiap Kepala Bidang

.

.

dalarn melaksanakan tugas dan fungsinya masing-masing, dan bila

terjadi penyimpangan dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan sesuai dengan peraturan,

(2) Sekretaris, para Kepala Bidang wajib mengawasi pelaksariaan tugas setiap Kepala Sub Bagian dan Kepala Seksi masing-masing, dan bila

terjadi penyimpangan dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan sesuai dengan peraturan.

(3) Setiap Kepala Sub Bagian dan Kepala Seksi wajib mengawasi pelaksanaan tugas setiap Staf masing-rnasing, dan bila terjadi

penyimpangan dapat mengarnbil langkah-langkah yang diperlukan sesuai dengan peraturan

Pasal 22

(1) Kepala Dinas bertanggung jawab , memimpin dan mengkoordinasikan Sekretaris, para Kepala Bidang dan rnemberi bimbingan serta petunjuk

dalam pelaksanaan tugas Sekretaris dan Kepala Bidang.

(2) Sekretaris. para Kepala Bidang bertariggung jawab rnemimpin, mengkoordinasikan setiap Kepala Sub Bagian, Kepala Seksi, clan

rnemberikan bimbingan serta petunjuk dalam pelaksanaan tugasnya masing-masing.

(3) Setiap Kepala Sub Bagian, Kepala Seksi bertanggung jawab mernimpin, mengkoordinasikan setiap Staf masing-masing dan rnemberikan

bimbingan serta petunjuk dalam pelaksariaan tugasnya.

Pasal 23

(1) Kepala Dinas bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekrctaris

Daerah dan berkewajiban rnenyampaikan laporan secara berkala tepat

waktu.

.

'

(2) Sekretaris, para Kepala Bidang hert.anggung jawab kepada Kepala Dinas dan berkewajiban menyampaikan laporan secara berkala tepat wakt.u . (3) Setiap Kepala Sub Bagian bertanggung jawab kepada Sekretaris dan

setiap Kepala Seksi bertanggung jawab kcpada Kepala Bidang masing- masing, baik Kepala Sub Bagian maupun Kepala Seksi berkewajiban menyampaikan Iaporuu secara berkala tepat waktu.

BABV

KETENTUAN LAIN-LAIN Pasal 24

Rincian tugas dan atau hal lain yang belum cukup diatur dalam Peraturan Bupati ini, ditetapkan dengan Keputusan Kepala Dinas, setelah terlebih

(25)

"25 -

BAB VI

KETENTUANPENUTUP

.

Pasal 25

Dengan berlakunya Peraturan Bupati ini, makal'eraturan Bupati

Nornor

42 Tahun 2010 tentang Togas Pokok, Fungsi, Uraian Togas dan Tata Kerja Dinas Koperasi, UMh.'1v1, Perindustrian dan Perdagangan [Berita Daerah

Kabupaten Sidenreng Rappang Tahun 7-010 Nomor 42) dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 26

Peraturan Bupati ini mulai berlakupada tanggal diundangkan

Agar setiap orang rnengetah uinya, memerintahkan pengundangan Peraturan

Bupati ini derigan penernpatanya dalam Serita Daerab Kabupaten Sidenreng

Rappang.

Ditetapkan di Pangkajenc Sidcnrcng

pada tanggal , 30

:iesember 2016

PA

.., ... .:a.---

Diundangkan di Pangkajene Sidenreng pada tanggal , 30 iteserober 2016

BE�TA DAERAH KABUPATEN SIDENRENG RAPPA.NG TAHUN 20l.6

(26)

z <( z !Si er w c, � w t? z w ::!c ::::, ({) z � z � z ::::, 0 z :.i oc uJ CL �

I

<1 :::, er w a.

i

� �

m

Q. ii: t,

5

?;

I

:l! w (!) z w a. z

!

w oc w a. z <( (!) z � n:: w a. o 11--'--,-�������L..JI! in ! !

.

!

.

: !

.

!

.

i

!

.

!

.

� ! !

i

.

!

.

I ! • ..I i ,<{ : �

j �

i :, : u. . z L .. i5 � � !II! 0 D.

g

UJ

"

Referensi

Dokumen terkait

Mengimplementasikan TIK dalam belajar bisa dilihat dari domain kognitif maupun psikomotor.D bawah ini terdapat sejumlah batasan pada setiap level berpikir yang akan mendasari

Sa mga estudyanteng nasa Unang Taon ng Computer Science, sila ay mababahala sa kanilang sarili at matutong maglaan lamang ng sapat na oras ng paggamit sa makabagong teknolohiya

Terima kasih kepada Ayahanda, Khamid Masykuri dan Ibunda, Masriyatun serta adik-adikku Ilham Akbar, Taufiq Akbar, Rifqi Akbar, Halisa Asri, Hastaning Asri yang

Adalah modul aplikasi sistem sebagai sarana forum komunikasi interaktif antar petani dengan peternak dan antar Dinas Pertanian &amp; Peternakan dengan petani

Misalnya jika pihak swalayan kehabisan stok barang A, dan pihak swalayan telah melakukan pengadaan barang dengan menggunakan aplikasi pengadaan barang, sistem

Dalam Pengelolaan/penerapan Tata Kelola Perusahaan PT BPR Bank Rembang (Perseroda) baik Direksi, Dewan Komisaris, dan Pejabat Eksekutif menghindarkan diri dari

Maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Bagaimana dampak kehadiran minimarket terhadap pasar tradisional Ngaliayan (2) Bagaimana strategi yang dilakukan

Masalah yang menjadi fokus penelitian ini adalah penerapan metode peta transek dalam meningkatkan partisipasi masyarakat pada Kelompok Model Desa Konservasi (MDK). Metode