• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II LANDASAN TEORI. Istilah internet berasal dari bahasa latin inter, yang berarti antara. Secara kata

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "BAB II LANDASAN TEORI. Istilah internet berasal dari bahasa latin inter, yang berarti antara. Secara kata"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

6 2.1 Internet

2.1.1 Pengertian Internet

Istilah internet berasal dari bahasa latin inter, yang berarti “antara”. Secara kata per kata internet berarti jaringan antara atau penghubung. Memang itulah fungsinya, internet menghubungkan berbagai jaringan yang tidak saling bergantung pada satu sama lain sedemikian rupa, sehingga mereka dapat berkomunikasi. Internet adalah kumpulan dari beberapa jenis jaringan yang berbeda LAN, WAN, atau keduanya mencakup seluruh dunia yang saling terkoneksi [Dede Sopandi, 2008].

Pada jaringan lokal biasanya terdiri atas komputer sejenis (misalnya DOS atau UNIX), internet mengatasi perbedaan berbagai sistem operasi dengan menggunakan

“bahasa” yang sama oleh semua jaringan dalam pengiriman data. Pada dasarnya inilah yang menyebabkan besarnya dimensi internet.

Dengan demikian, definisi internet merupakan hubungan antar berbagai jenis komputer dan jaringan di dunia yang berbeda sistem operasi maupun aplikasinya di mana hubungan tersebut memanfaatkan kemajuan media komunikasi yang menggunakan protokol standar dalam berkomunikasi yaitu protokol TCP/IP.

2.1.2 Sejarah Internet

Pada tahun 1969 ARPA (Advanced Research Project Agency), sebuah bagian dalam kementerian Pertahana Amerika Serikat memulai sebuah proyek, yang di satu sisi menciptakan jalur komunikasi yang tak dapat dihancurkan dan disisi lain memudahkan

(2)

kerjasama antar badan riset diseluruh negeri, seperti juga industri senjata. Maka terbentuklah ARPANet.

Bila pada awalnya komputer sejenis yang melakukan pertukaran data, bertambahnya komputer dengan berbagai sistem operasi lain menuntut solusi baru komunikasi yang tak terbatas antar semua badan yang tergabung dalam jaringan. Untuk itu dibuat Internetting Project, yang mengembangkan lebih lanjut hasil yang telah dicapai dalam ARPANet, agar media komunikasi baru ini juga dapat dimanfaatkan oleh berbagai sistem komputer yang tergabung. Kemudian vendor-vendor komputer meramaikan lalu lintas jaringa tersebut untuk berbagai kebutuhan sehingga terciptalah Internet.

2.1.3 Protokol Internet

Seperti telah disebutkan di atas, internet terbentuk dari jaringan komputer yang tersebar di seluruh dunia. Masing-masing jaringan komputer terdiri dari tipe-tipe komputer yang berbeda dengan jaringan yang lainnya. Maka diperlukan sebuah protokol yang mampu mengintegrasikan seluruh jaringan komputer tersebut.

Solusinya adalah sebuah protokol pengiriman data yang tak bergantung pada jenis komputer dan digunakan oleh semua komputer untuk saling bertukar data. Agar data tidak hanya dapat dikirim dan diterima, melainkan juga dapat dimanfaatkan oleh setiap komputer, diperlukan program standar yang mengolah data tersebut pada sistem yang berkaitan.

Protokol pengiriman merupakan sebuah konvensi (kesepakatan) yang menetapkan dengan cara apa data dikirimkan dan bagaimana kesalahan yang terjadi dikenali serta dipecahkan. Secara sederhana proses pengiriman data terdiri atas dua langkah.

(3)

Pertama, data yang akan dikrimkan (misalnya sebuah file teks) dibagi ke dalam paket data berukuran sama (paket), kemudian dikirimkan satu per satu. Di internet, protokol ini disebut IP (Internet Protocol).

Kedua, harus dijamin setiap paket data sampai ke alamat yang benar dan semuanya benar diterima. Untuk itu diperlukan protokol lainnya, yaitu Transmission Control Protocol (TCP) mengaitkan sebuah blok data pada paket data IP, yang antara lain mengandung informasi mengenai alamat, jumlah total paket data dan urutan setiap paket yang membentuk paket tersebut. Hanya secara bersamaan kedua protokol membentuk kesatuan yang berfungsi, karena itu biasanya disebut TCP/IP. TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah sekelompok protokolyang mengatur komunikasi data komputer di internet [Onno W. Purbo, 1998].

Dengan adanya TCP/IP ini, internet memiliki 3 keuntungan :

1. Memberi kesempatan internet menggunakan jalur komunikasi yang sama untuk pemakai yang berbeda pada saat yang sama. Karena paket-paket data tidak perlu dikirimkan bersama-sama, jalur komunikasi dapat membawa segala tipe paket data sementara mereka dikirimkan dari tempat yang satu ke tempat yang lain. Sebagai contoh, bayangkan sebuah jalan raya di mana mobil bergerak sepanjang jalan yang sama walaupun mereka menuju ke tempat-tempat yang berbeda-beda.

2. Memberi internet fleksibilitas. Sementara paket-paket data bergerak, mereka bergerak dari satu host ke host lain sampai mencapai tujuan akhir. Jika sebuah jalur komunikasi tidak berfungsi, sistem yang mengontrol aliran data dapat menggunakan jalur alternatif. Maka, paket-paket data dapat bergerak melalui jalur- jalur yang berbeda-beda.

(4)

3. Meningkatkan kecepatan transmisi data. Sebagai contoh, jika terjadi kesalahan, TCP meminta host asal mengirm kembali hanya paket-paket data yang mengandung kesalahan, bukan semua paket data. Ini berarti meningkatkan kecepatan transmisi data.

2.2 WWW (World Wide Web)

WWW atau yang sering disebut dengan Word Wide Web (jaringan dunia luas) adalah sebuah bagian dari internet yang sangat dikenal dalam dunia internet, dengan adanya WWW seorang pengguna dapat menampilkan sebuah halaman virtual yang disebut dengan Website. WWW ini bekerja menggunakan teknologi yang dikenal sebagai hypertext, yang kemudian dikembangkan menjadi suatu protokol aplikasi yang disebut Hyper Text Transfer Protocol (HTTP) yang digunakan untuk mengakses suatu informasi yang disimpan pada situs web, dengan teknologi Hypertext akan menggabungkan beberapa jenis representasi dan metode pengaksesan informasi dan menyajikan dalam bentuk seperti teks, grafik, suara, animasi, video, dan sebagainya.

WWW sering disebut sebagai Web atau W3. Secara teoritis, web tidak membatasi diri untuk data teks, tetapi juga menyertakan data grafik dan sebagainya secara bersamaan.

Sebagai contoh, misalnya kita membaca artikel hypertext tentang pepohonan dan kita berpindah ke artikel tentang sebuah pohon, maka kita mungkin menemukan gambar untuk pohon tersebut, atau video klip untuk pohon tersebut, atau suara gemersik daun-daun pohon tersebut. Artikel hypertext yang menyertakan data grafik disebut sebagai artikel hypermedia.

Selain itu web tidak membatasi diri untuk hubungan ke file, tetapi juga menyertakan hubungan ke segala tipe sumber daya internet, salah satu contoh adalah

(5)

Terminal Emulation (Telnet) yaitu suatu aplikasi program komunikasi interaktif dua arah berbasiskan protokol TCP/IP yang digunakan untuk Telnet ke remote komputer dari komputer lokal atau terminal server, serta menikmati fungsi yang sama dengan terminal yang dihubungkan langsung ke komputer tersebut.

Sekarang kita dapat menyimpulkan bahwa web adalah fasilitas hyperteks yang mengorganisir semua informasi dalam internet. Web memberi kesempatan kita mengakses semua sumber daya internet secara cepat dan mudah.

2.3 Website (Situs Web)

2.3.1 Pengertian Website atau Situs Web

Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar diam atau gerak, animasi, suara, dan atau gabungan dari semuanya itu baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman. Website merupakan tempat penyimpanan data informasi dengan berdasarkan topik tertentu. Dapat diumpamakan website ini adalah buku yang memiliki tema tertentu.

2.3.2 Unsur-unsur Website

Untuk menyediakan keberadaan sebuah website, maka harus tersedia unsur-unsur penunjangnya, adalah sebagai berikut:

1. Nama domain (Domain name/URL - Uniform Resource Locator)

Pengertian nama domain atau biasa disebut dengan Domain Name atau URL adalah alamat unik di dunia internet yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah website, atau

(6)

dengan kata lain domain name adalah alamat yang digunakan untuk menemukan sebuah website pada dunia internet. Nama domain diperjual belikan secara bebas di internet, nama domain sendiri mempunyai identifikasi ekstensi/akhiran sesuai dengan kepentingan dan lokasi keberadaan website tersebut. Contoh nama domain ber-ekstensi internasional adalah com, net, org, info, biz, name, ws. Contoh nama domain ber-ekstensi lokasi Negara Indonesia adalah co.id (untuk nama domain website perusahaan), ac.id (nama domain website pendidikan), go.id (nama domain website instansi pemerintah), org.id (nama domain website organisasi).

2. Rumah tempat website (Web hosting)

Pengertian Web Hosting dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat dalam harddisk tempat menyimpan berbagai data, file-file, gambar dan lain sebagainya yang akan ditampilkan di website. Besarnya data yang bisa dimasukkan tergantung dari besarnya web hosting yang disewa/dipunyai, semakin besar web hosting semakin besar pula data yang dapat dimasukkan dan ditampilkan dalam website. Web hosting juga diperoleh dengan menyewa. Besarnya hosting ditentukan ruangan harddisk dengan ukuran MB(Mega Byte) atau GB(Giga Byte). Lama penyewaan web hosting rata-rata dihitung per tahun.

Penyewaan hosting dilakukan dari perusahaan-perusahaan penyewa web hosting yang banyak dijumpai baik di Indonesia maupun luar negeri.

3. Desain website

Setelah melakukan penyewaan domain name dan web hosting serta penguasaan bahasa program (scripts program), unsur website yang penting dan utama adalah desain.

Desain website menentukan kualitas dan keindahan sebuah website. Desain sangat

(7)

berpengaruh kepada penilaian pengunjung akan bagus tidaknya sebuah website. Untuk membuat website biasanya dapat dilakukan sendiri atau menyewa jasa web designer.

Perlu diketahui bahwa kualitas situs sangat ditentukan oleh kualitas designer.

Semakin banyak penguasaan web designer tentang beragam program/software pendukung pembuatan situs maka akan dihasilkan situs yang semakin berkualitas, demikian pula sebaliknya. Jasa web designer ini yang umumnya memerlukan biaya yang tertinggi dari seluruh biaya pembangunan situs dan semuanya itu tergantung kualitas designer.

4. Publikasi website

Keberadaan situs tidak ada gunanya dibangun tanpa dikunjungi atau dikenal oleh masyarakat atau pengunjung internet. Karena efektif tidaknya situs sangat tergantung dari besarnya pengunjung dan komentar yang masuk. Untuk mengenalkan situs kepada masyarakat memerlukan apa yang disebut publikasi atau promosi. Publikasi situs di masyarakat dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti dengan pamlet-pamlet, selebaran, baliho dan lain sebagainya tapi cara ini bisa dikatakan masih kurang efektif dan sangat terbatas. Cara yang biasanya dilakukan dan paling efektif dengan tak terbatas ruang atau waktu adalah publikasi langsung di internet melalui search engine-search engine(mesin pencari, spt : Yahoo, Google, Search Indonesia, dsb).

2.3.3 Pemeliharaan Website

Untuk mendukung kelanjutan dari situs diperlukan pemeliharaan setiap waktu sesuai yang diinginkan seperti penambahan informasi, berita, artikel, link, gambar atau lain sebagainya. Tanpa pemeliharaan yang baik situs akan terkesan membosankan atau monoton juga akan segera ditinggal pengunjung.

(8)

Pemeliharaan situs dapat dilakukan per periode tertentu seperti tiap hari, tiap minggu atau tiap bulan sekali secara rutin atau secara periodik saja tergantung kebutuhan.

Pemeliharaan rutin biasanya dipakai oleh situs-situs berita, penyedia artikel, organisasi atau lembaga pemerintah. Sedangkan pemeliharaan periodik bisanya untuk situs-situs pribadi, penjualan/e-commerce, dan lain sebagainya.

2.4 PHP

Menurut dokumen resmi PHP, PHP merupakan singkatan dari PHP hypertext Prepocessor. PHP merupakan bahasa script yang ditampatkan dalam server dan diproses d server. Hasilnyalah yang dikirimkan ke client, tempat pemakai menggunkan browser [Abdul Kadir, 2008].

Secara khusus, PHP dirancang untuk membentuk aplikasi web dinamis. Artinya, ia dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaaan terkini. Mislanya, kita bisa menampilkan isi database ke dalam halaman web. Pada saat ini PHP cukup populer sebagai piranti pemograman web, terutama lingkugan Linux. Walaupun demikian, PHP sebenarnya juga dapat berfungsi pada sever-server berbasis UNIX, Windows, Macintohs dan sistem operasi yang lain.

Adapun kelebihan-kelebihan dari PHP yaitu : 1. PHP mudah dibuat dan kecepatan akses tinggi.

2. Dapat berjalan dalam web server yang berbeda dan dalam system operasi yang berbeda pula.

3. Kompabilitasnya dengan berbagai macam jenis database.

4. PHP termasuk bahasa yang embedded (bias diletakkan dalam tag HTML).

(9)

2.5 Basis Data

Secara umum, basis data (database) berarti koleksi data yang saling terkait. Secara praktis, basis data dapat dianggap sebagai suatu penyusunan data yang terstruktur yang disimpan dalam media penyimpanan yang tujuannya adalah agar data tersebut dapat diakses dengan mudah dan cepat [Abdul Kadir, 2008].

Basis data dapat dibayangkan sebagai sebuah lemari arsip yang ditempatkan secara berurutan untuk memudahkan dalam pengambilan kembali data tersebut. Penerapan basis data dalam sistem informasi disebut sebagai sistem basis data (database system). Basis data terdiri dari kata basis dan data. Basis diartikan sebagai gudang atau tempat bersarang dan data yang berarti representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia, hewan, peristiwa, konsep dan sebagainya yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi atau kombinasinya.

Jadi dapat disimpulkan bahwa Basis Data merupakan kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redudancy) yang tidak perlu, sehingga memudahkan dalam pengelolaannya.

2.6 MySQL

MySQL adalah perangkat lunak Relational Database Management System (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Dimana setiap orang bebas untuk menggunakannya, tapi tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat Closed Source atau komersial.

MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam database sejak lama, yaitu SQL. SQL adalah kependekan dari Structured Query Language. Dalam bahasa Inggris, SQL biasa dibaca sebagai SEQUEL atau ES-KYU-EL. Bahasa ini

(10)

merupakan standar yang digunakan untuk mengakses database relasional [Abdul Kadir, 2008]. SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis.

Kehandalan suatu sistem database (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja Optimizer-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL, yang dibuat oleh user maupun program-program aplikasinya. Sebagai database server, MySQL dapat dikatakan lebih unggul dibanding database server lainnya dalam query data.

Sebagai database server yang memiliki konsep database modern, MySQL memiliki banyak keistimewaan. Berikut ini beberapa keistimewaan yang dimiliki oleh MySQL.

1. Portability

MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai system operasi seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac OS X Server, dan lain-lain.

2. Open Source

MySQL didistribusikan secara Open Source, sehingga dapat digunakan secara bebas.

3. Multi-user

MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang bersamaan tanpa mengalami masalah. Hal ini memungkinkan sebuah database server MySQL dapat diakses client secara bersamaan.

4. Performance Tuning

MySQL memiliki kecepatan yang tinggi dalam menangani query, dengan kata lain dapat memproses lebih banyak SQL per satuan waktu.

(11)

5. Column Types

MySQL memiliki tipe kolom yang sangat kompleks, seperti signed/unsigned integer, float, double, char, varchar, text, blob, date, time, timestamp, year, set dan enum.

6. Command dan Function

MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah SELECT dan WHERE dalam query.

7. Security

MySQL memiliki lapisan lapisan sekuritas seperti level subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan sistem perizinan yang mendetail serta password terenkripsi.

8. Scalability dan Limits

MySQL mampu menangani database dengan skala besar, dengan jumlah records lebih dari 50 juta dan 60 juta table serta 5 miliar baris.

9. Connectivity

MySQL dapat melakukan koneksi dengan client menggunakan protocol TCP/IP.

10. Localization

Deteksi pesan kesalahan pada client dengan menggunakan lebih dari 20 bahasa.

11. Interface

Interface terhadap berbagai aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Application Programming Interface)

12. Client dan Tools

Dilengkapi dengan berbagai Tool yang dapat digunakan untuk administrasi database, dan pada setiap tool yang ada disertakan petunjuk online.

(12)

2.7 Unified Modelling Language

UML (Unified Modeling Language) adalah metode pemodelan secara visual sebagai sarana untuk merancang software berorientasi objek. Karena UML ini merupakan bahasa visual untuk pemodelan bahasa berorientasi objek, maka semua elemen dan diagram berbasiskan pada paradigma object oriented.

Gambar 2.1 Unsur-unsur pembentuk UML

Gambar diatas adalah unsur-unsur yang membentuk UML. Dengan UML, metode Booch, OMT dan OOSE digabungkan dengan membuang elemen-elemen yang tidak praktis ditambah dengan elemen-elemen dari metode lain yang lebih efektif dan elemen- elemen baru yang belum ada pada metode terdahulu sehingga UML lebih ekspresif dan seragam daripada model lainnya.

Use Case Diagram

Use case adalah deskripsi fungsi dari sebuah sistem dari perspektif/sudut pandang para pengguna. Use case mendefinisikan “apa” yang dilakukan oleh sistem dan elemen- elemennya, bukan “bagaimana” sistem & elemen-elemennya saling berinteraksi. Use case bekerja dengan menggunakan “scenario”, yaitu deskripsi urutan-urutan langkah yang menerangkan apa yang dilakukan pengguna terhadap sistem.

(13)

Komponen simbol dasar yang dipunyai oleh use-case diagram adalah aktor, use- case, dan association seperti terlihat pada Tabel 2.1 dibawah ini.

Tabel 2.1 Simbol pada use case diagram

Simbol Nama Keterangan

Actor Actor adalah pengguna sistem. Actor tidak terbatas hanya manusia saja, jika sebuah sistem berkomunikasi dengan aplikasi lain dan membutuhkan input atau memberikan output, maka aplikasi tersebut juga bisa dianggap sebagai actor.

Use Case Use case digambarkan sebagai lingkaran elips dengan nama use case dituliskan didalam elips tersebut.

Association Asosiasi digunakan untuk menghubungkan actor dengan use case. Asosiasi digambarkan dengan sebuah garis yang menghubungkan antara Actor dengan Use Case.

Class Diagram

Class Diagram adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah obyek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi obyek.

Class menggambarkan keadaan (atribut/properti) suatu sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut (metoda/fungsi). Class diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package dan object beserta hubungan satu sama lain seperti containment, pewarisan, asosiasi, dan lain-lain.

(14)

Sebuah Class memiliki tiga area pokok : 1. Nama, merupakan nama dari sebuah kelas

2. Atribut, merupakan peroperti dari sebuah kelas. Atribut melambangkan batas nilai yang mungkin ada pada obyek dari class

3. Operasi, adalah sesuatu yang bisa dilakukan oleh sebuah class atau yang dapat dilakukan oleh class lain terhadap sebuah class.

Berikut adalah sombol-simbol yang ada pada class diagram seperti terlihat pada Tabel 2.2 dibawah ini.

Tabel 2.2 Simbol pada class diagram

Simbol Nama Keterangan

Class Sebuah class digambarkan sebagai sebuah kotak yang terbagi atas 3 bagian. Bagian atas adalah bagian nama dari class. Bagian tengah mendefinisikan property / atribut class. Bagian akhir mendefinisikan method dari sebuah class.

Association Sebuah asosiasi merupakan sebuah relationship paling umum antara 2 class, dan dilambangkan oleh sebuah garis yang menghubungkan antara 2 class. Garis ini bisa melambangkan tipe-tipe relationship dan juga dapat menampilkan hukum-hukum multiplisitas pada sebuah relationship:

Composition Jika sebuah class tidak bisa berdiri sendiri dan harus merupakan bagian dari class yang lain, maka class tersebut memiliki relasi Composition terhadap class tempat dia bergantung tersebut.

Dependency Umumnya penggunaan dependency

(15)

digunakan untuk menunjukkan operasi pada suatu class yang menggunakan class yang lain.

Aggregation Aggregation mengindikasikan keseluruhan bagian relationship dan biasanya disebut sebagai relasi “mempunyai sebuah” atau

“bagian dari”.

Generalization Sebuah relasi generalization sepadan dengan sebuah relasi inheritance pada konsep berorientasi obyek.

Statechart Diagram

Diagram statechart memungkinkan untuk memodelkan bermacam-macam state yang mungkin dialami oelh objek tunggal. Jika pada diagram kelas menunjukkan gambaran statis kelas-kelas dan relasinya, diagram statechart digunakan untuk menggambarkan perilaku dinamik sebuah objek tunggal.

Berikut adalah simbol-simbol yang ada pada diagram statechart seperti terlihat pada Tabel 2.3 dibawah ini.

Tabel 2.3 Simbol statechart diagram

Simbol Nama Keterangan

Start (Initial State) Start atau initial state adalah state atau keadaan awal pada saat sistem mulai hidup

End (Final State) End atau final state adalah state keadaan akhir dari daur hidup suatu sistem.

Event Event adalah kegiatan yang

menyebabkan berubahnya status mesin.

(16)

State State atau status adalah keadaan sistem pada waktu tertentu. State dapat berubah jika ada event tertentu yang memicu perubahan tersebut.

Activity Diagram

Activity diagram digunakan untuk mendokumentasikan alur kerja pada sebuah sistem. Pada dasarnya, activity diagram merupakan variasi dari statechart diagram.

Activity diagram mempunyai peran seperti halnya flowchart.

Berikut adalah simbol activity diagram seperti terlihat pada Tabel 2.4 dibawah ini.

Tabel 2.4 Simbol pada activity diagram

Simbol Nama Deskripsi

Swimline Memisahkan pelaku yang bertanggung jawab terhadap aktivitas yang terjadi.

Titik Awal Status awal aktivitas sistem, sebuah diagram aktivitas memiliki status awal Titik Akhir Status akhir yang dilakukan sistem,

sebuah diagram aktivitas memiliki sebuah status akhir.

State State atau status adalah keadaan sistem pada waktu tertentu. State dapat berubah jika ada event tertentu yang memicu perubahan tersebut.

Activity Aktivitas yang dilakukan sistem, aktivitas biasanya diawali dengan kata kerja

Percabangan Asosiasi percabangan dimana jika ada pilihan aktivitas lebih dari satu yang

State

(17)

terjadi

Fork Digunakan untuk menunjukkan kegiatan yang dilakukan secara parallel atau untuk menggabungkan dua kegiatan parallel menjadi satu.

Teknik Pengujian

Pentingnya pengujian perangkat lunak mengacu pada kualitas perangkat lunak yang melibatkan sederetan aktivitas produksi di mana peluang terjadinya kesalahan manusia sangat besar dan karena ketidak mampuan manusia dalam melakukan komunikasi dengan sempurna terhadap kebutuhan yang diinginkan user maka pengembangan perangkat lunak harus diiringi dengan aktivitas jaminan kualitas dengan melakukan pengujian terhadap perangkat lunak tersebut. Pada dasarnya, pengujian merupakan satu langkah dalam proses rekayasa perangkat lunak unuk mencari kesalahan yang terdapat pada perangkat lunak sebelum perangakat lunak tersebut digunakan.

Sejumlah aturan yang berfungsi sebagai sasaran pengujian pada perangkat lunak adalah [Roger S Pressman, 2002]:

1. Pengujian adalah proses eksekusi suatu program dengan maksud menemukan kesalahan.

2. Test case yang baik adalah test case yang memiliki probabilitas tinggi untuk menemukan kesalahan yang belum pernah ditemukan sebelumnya.

3. Pengujian yang sukses adalah pengujian yang mengungkap semua kesalahan yang belum pernah ditemukan sebelumnya.

(18)

Untuk mendapatkan kesalahan pada perangkat lunak, digunakan beberapa teknik pengujian diantaranya :

Pengujian White-Box

Pengujian white-box adalah metode disain test case yang meggunakan struktur kontrol disain prosedural untuk memperoleh test case. Dengan menggunakan metode pengujian white-box, perekayasa dapat melakukan test case yang :

1. Memberikan jaminan bahwa semua jalur independen pada suatu modul telah digunakan paling tidak satu kali.

2. Mengguanakan semua keputusan logis pada sisi true dan false.

3. Mengeksekusi semua loop pada batasan mereka dan pada batas operasional meraka.

4. Menggunkan struktur data internal untuk menjamin validasinya.

Pengujian Black-Box

Pengujian black-box memungkinkan perekayasa perangkat lunak mendapatkan serangakaian kondisi input yang sepenuhnya menggunakan semua persyaratan fungsional untuk suatu program. Pengujian black-box berusaha menemukan kesalahan dalam kategori sebagai berikut :

1. Fungsi-fungsi yang tidak benar atau hilang.

2. Kesalahan interface.

3. Kesalahan dalam struktur data atau akses database.

4. Kesalahan kinerja.

5. Inisaialisasi dan kesalahan terminasi.

Gambar

Gambar 2.1 Unsur-unsur pembentuk UML
Tabel 2.1 Simbol pada use case diagram
Tabel 2.2 Simbol pada class diagram
Diagram  statechart  memungkinkan  untuk  memodelkan  bermacam-macam  state  yang  mungkin  dialami  oelh  objek  tunggal
+2

Referensi

Dokumen terkait

Kemampuan kain agar tahan ter- hadap pengikisan telah diuji dengan menggunakan mesin untuk menggesek kain lain dengan tenaga yang kuat.. Kain yang kuat saat digesek sebanyak

Informasi tepi adalah sesuatu yang memiliki makna atau manfaat yang berada pada tepi foto udara. Adapun informasi pada photo udara yang perlu diidentifikasi sebagai

Pada penelitian ini perancangan alat terdiri dari sistem elektronik dan sistem mekanik, dimana sistem elektronik terdiri dari dua sensor yaitu sensor fotodioda yang

Secara umum dari model dapat dijelaskan bahwa latihan fisik dapat menurunkan kadar glukosa basal sementara setelah latihan, namun lama-kelamaan akan naik kembali ke

1) SK Menkes No. 262/Menkes/Per/VII/1979, tentang perhitungan kebutuhan tenaga berdasarkan perbandingan antara jumlah tempat tidur yang tersedia di kelas rumah sakit tertentu

Tavip Tria Candra,

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah soal subjektif tes hasil belajar Konsep Mol dan Metacognitive Awareness Inventory (MCI). Hasil penelitian

Pada Gambar 8 terlihat ada tiga variasi pengukuran kecepatan linier solution shaker yaitu pengukuran kecepatan ketika tanpa beban, pengukuran kecepatan dengan beban 50 g dan