• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengembangan Modul Pembelajaran Berbasis Inkuiri Terbimbing Untuk Penurunan Miskonsepsi Siswa SMA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengembangan Modul Pembelajaran Berbasis Inkuiri Terbimbing Untuk Penurunan Miskonsepsi Siswa SMA."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

xii

Enik Setianingsih, 2016. Pengembangan Modul Pembelajaran Dinamika Gerak Berbasis inkuiri terbimbing Siswa Kelas X SMA/MA. TESIS. Pembimbing I: Prof.Dr.H.Widha Sunarno. M.Pd., Pembimbing II: Sukarmin,S.Pd, M.Si., Ph.d. Program Studi Magister Pendidikan Sains, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

ABSTRAK

Pada saat memasuki belajar konsep fisika yang baru, siswa tidak datang dengan pikiran kosong tanpa memiliki pengetahuan awal, siswa biasanya telah memiliki wawasan dari pengalaman sehari-hari dan informasi sekitar. Kadang-kadang konsep awal yang telah di bangun siswa tidak sesuai dengan dengan konsep ilmu yang sudah di sepakati oleh para ahli. Keadaan demikian disebut dengan miskonsepsi.

Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk mengetahui:(1)karakteristik modul pembelajaran berbasis inkuiri terbimbing untuk penurunan miskonsepsi pada materi dinamika gerak untuk siswa SMA kelas X, (2) kelayakan modul pembelajaran berbasis inkuiri untuk menurunkan miskonsepsi pada materai mekanika newton tentang gerak untuk siswa SMA kelas X, (3) Ada penurunan miskonsepsi fisika setelah di beri modul pembelajaran berbasis inkuiri terbimbing pada materi dinamika gerak untuk siswa SMA kelas X.

Penelitian menggunakan metode pengembangan (R&D) yang mengacu pada model yang dikemukakan oleh Thiagarajan, yang dilaksanakan dari bulan Juli 2015 hingga Mei 2016. Kelayakan media divalidasi oleh ahli materi dan ahli media, validasi guru, dan validasi teman . Subjek uji coba penelitian ini adalah siswa kelas X SMAN 2 Jombang tahun akademik 2015/2016 sebanyak 34 siswa dengan rincian 10 siswa sebagai subjek uji coba terbatas dan 30 siswa sebagai subjek uji coba pemakaian. Modul disebarkan pada guru-guru fisika SMA. Data hasil penelitian berupa nilai validasi modul oleh ahli, guru dan teman sejawat, respon keterbacaan siswa, dan hasil penurunan miskonsepsi dengan menggunakan uji t-test paired two sample for mean menggunakan software SPSS 18. Penelitian pengembangan yang telah dilaksanakan memberikan kesimpulan : (1) langkah-langkah prosedur pengembangan yang dilakukan untuk mengembangkan modul fisika berbasis inkuiri terbimbing materi dinamika gerak menggunakan model 4-D yang diawali tahap 1 define yaitu melakukan studi literatur yang meliputi analisis siswa, kurikulum dan materi, tahap 2 design yaitu pemilihan format modul, tahap 3 develop yaitu desain awal modul, validasi produk, uji coba terbatas, perbaikan, uji coba luas, dan tahap 4 disseminate yaitu penyebaran modul pada guru fisika SMA. Pengembangan yang dilakukan mengacu pada langkah yang dinyatakan oleh Thiangarajan dan telah tervalidasi; (2) modul fisika berbasis inkuiri terbimbing materi dinamika gerak untuk siswa kelas X SMA yang dikembangkan dinyatakan layak dengan kategori sangat baik; (3) Ada penurunan miskonsepsi fisika setelah diberi modul berbasis inkuiri terbimbing pada materi dinamika gerak

(2)

xiii

Enik Setianingsih, 2016. The Developmen Learning Module of Motion Dynamics based on guided inquiry to ward class X SMA. A THESIS. advisor I : Prof. Dr.H. Widha Sunarno, M.Pd advisor II Sukarmin, S.Pd, M.Si., Ph.d, Master of Science Education, Guidance and Counseling Faculty, Sebelas Maret University of Surakarta

ABSTRACT

Upon starting the new learning about physics concepts, students do not come with an empty mind without having any prior knowledge. Students typically have had insights from daily experiences and information around. Sometimes the original concept that has been built by student does not comply with the concept of science that has been agreed by the experts. Such circum stances referred to misconceptions.

This developing research aims to determine: (1) the characteristics of guided-inquiry-based learning modules to decrease misconceptions on the material of motion dynamics for high school students of class X, (2) the feasibility of inquiry based learning modules to reduce misconceptions on Motion Dynamics material about motion for high school students Grades X, (3) there was a decrease of physics misconceptions after being given a guided inquiry-based learning module on the motion dynamics for Grade X SMA. .

A Research usingdeveloping method (R & D), which refers to the model proposed by Thiagarajan, conducted from July 2015 to May 2016. Media Eligibility is validated by subject matter experts and media specialists, teachers’ validation and peer validation. The Subjects forthis trial were students of Class X SMAN 2 Jombang 2015/2016 academic year as many as 34 students with details of 10 students as a limited trial subjects and 30 students as test subjects usage. Module is deployed in high school physics teachers. The data was in the form of value module validation by experts, teachers and peers, students legibility response, and the result of decrease misconceptions by using t-test paired two sample for mean using SPSS 18 software.

Research and development that have been implemented have given the conclusion: (1) step-by-step development procedure undertaken to develop guided-inquiry-based physicsmodules about motion dynamics material using 4-D model which start with stage 1 define that is conductinglliteraturestudies which includes the analysis of students, curriculum and materials ; phase 2 design is the choice of module format, stage 3 develop that is the module prior design, validation of product, limited testing, repair, testing area, and stage 4 disseminatethat is disseminating modules to high school physics teachers. The development done is referring to the steps stated by Thiagarajan and has been validated; (2) guided-inquiry-based physics modules about motion dynamics for class X SMA which is being developed is stated to be feasible with very good categories; (3) there was a decrease of physics misconceptions after being given a guided-inquiry-based physics modules about motion dynamics.

Referensi

Dokumen terkait

1 Penelitian studi kasus adalah studi yang mengeksplorasi suatu masalah dengan batasan terperinci, memiliki pengambilan data.. yang mendalam, dan menyertakan

Suasana penceriteraan banyak gelak tertawa, terutama pada waktu menceriterakan bagaimana tingkah laku mereka berempat waktu ada jurig (mahluk halus). Di samping itu

[r]

Beberapa permasalahan pupuk nasional di Indonesia yang ada pada poin II Pembahasan dapat disimpulkan beberapa poin yaitu kelangkaan pupuk disebabkan pasokan untuk

Dihararapkan penelitian ini dapat digunakan sebagai sumber informasi dan memberikan pengetahuan sebagai pengembangan ilmu khususnya mengenai hubungan antara Banking Ratio

Penelitian mengenai model regresi nonparametrik yang berkembang saat ini terfokus pada pendekatan model respon tunggal untuk data longitudinal, ataupun pendekatan model multi

Jika bentuk tertulis perikatan hukum yang dipilih untuk pengadaan barang ini adalah Surat Perintah Kerja (SPK) maka Syarat-syarat Khusus Kontrak (SSKK) tidak berlaku

Mata kuliah Fisika Instrumentasi menjelaskan tentang definisi Fisika Instrumentasi, ruang lingkup kajian dan aplikasinya dalam berbagai bidang.. Secara