Analisis Perilaku Keuangan pada Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha.

(1)

v Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Uang merupakan benda yang sangat berguna dalam kehidupan modern. Dapat dikatakan bahwa setiap orang membutuhkan uang untuk keberlangsungan hidupnya. Laki-laki dan perempuan dapat memiliki sikap terhadap penggunaan uang yang berlainan maupun sama. Sehingga tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perilaku penggunaan uang ( kekuasaan, waktu, ketidakpercayaan, kegelisahan ) pada mahasiswa. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan secara online. Sampel yang diambil adalah mahasiswa Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen Universitas Kristen Maranatha. Kuesioner yang disebarkan sebanyak 60, dengan tingkat pengembalian 100%. Dari rumusan masalah yang diajukan dalam penelitian ini, aspek yang paling mempengaruhi perilaku penggunaan uang pada mahasiswa laki-laki adalah terpengaruh kekayaan, terpengaruh kekuasaan, mengawasi keuangan, bisa lebih murah dan gugup saat tidak punya uang. Pada mahasiswa perempuan yang paling memperngaruhi perilaku penggunaan uang adalah mempengaruhi orang, menyisihkan uang, aspek mengambil keuntungan, cemas keuangan tidak aman. Implikasi yang dapat diajukan berdasarkan hasil penelitian adalah menciptakan mahasiswa yang lebih sadar dalam menggunakan uang.

(2)

vi Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT

Money is an object that is very useful in modern life. It can be said that everyone needs money for survival. Men and women can have a different and the same attitudes toward the use of money. So the purpose of this study was to determine the behavior of the use of money (power, time, distrust, anxiety) to students. Data were collected through questionnaires distributed online. The sample taken is a student of Management Faculty of Economics Department of Management Maranatha Christian University. Questionnaires were distributed as many as 60, with a return rate of 100%. From the formulation of the problem posed in this study, the aspects most affect the behavior of the use of money on male students are affected by wealth, affected ny power, financial controls, can be cheaper and nervous when have no money. In the female students who most affect the behavior of the use of money is affecting the people, setting aside the money, aspect of taking advantage, financial anxious insecure. The implications that can be submitted based on the results of the study is to create students who are more aware of the use of money.

(3)

vii Universitas Kristen Maranatha

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 6

2.1 Kajian Putaka ... 6

2.2 Riset Empiris Tingkat Literasi, Money Attitudes, Financial Behaviour, dan Efikasi Keuangan ... 15

2.3 Rerangka Teori ... 23

2.4 Rerangka Pemikiran ... 24

BAB III METODE PENELITIAN ... 25

3.1Jenis Penelitian ... 25

3.2Populasi dan Sampel ... 27

3.3 DOV ( Definisi Opeasional Variabel ) ... 28

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 33

3.5 Teknik Analisis Data ... 34

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 40

4.1 Hasil Penelitian ... 40

4.2 Pembahasan ... 47

BAB V PENUTUP 5.1 Simpulan ... 54

(4)

viii Universitas Kristen Maranatha

5.3 Implikasi Penelitian ... 57

5.4 Saran ... 57

DAFTAR PUSTAKA ... 59

LAMPIRAN ... 60

(5)

ix Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 3.1 Model Diagram Jalur Gabungan ... 38 Gambar 4.1 Perbadingan Model Pengukuran Perilaku Penggunaan

Uang Kelompok Perempuan dan Laki Laki ... 46 Gambar 4.2 Perbandingan Nilai Loading Faktor ... 50 Gambar 4.3 Perbandingan Model Perempuan dan Laki-laki

(6)

x Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel ... 29 Tabel 4.1 Hasil jawaban responden perempuan ... 41 Tabel 4.2 Hasil jawaban responden laki-laki ... 41 Tabel 4.3 Model Pengukuran Perilaku Penggunaan Uang Kelompok

Perempuan ... 42 Tabel 4.4 Model Pengukuran Perilaku Penggunaan Uang Kelompok

Laki-Laki ... 44 Tabel 4.5 Model Pengukuran Perilaku Penggunaan Uang Kelompok

Perempuan ... 47 Tabel 4.6 Model Pengukuran Perilaku Penggunaan Uang Kelompok

(7)

xi Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian ... 61

Lampiran 2 Jawaban Responden Perempuan ... 66

Lampiran 3 Jawaban Responden Laki-laki ... 67

(8)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Uang merupakan benda yang sangat berguna dalam kehidupan modern. Dapat dikatakan bahwa setiap orang membutuhkan uang untuk keberlangsungan hidupnya. Setidaknya ada tiga (3) fungsi utama dari sebuah uang, yaitu sebagai unit penyimpan nilai atau store of value, sebagai unit hitung atau unit of account dan sebagai media pertukaran atau medium of exchange (Mankiw, 2007). Sebagai alat penyimpan nilai atau store of value, uang dapat digunakan oleh setiap individu untuk mengubah daya beli dari masa kini ke masa yang akan datang atau masa depan atau dengan kata lain mengubahnya menjadi sebuah aset. Dengan adanya uang seseorang dapat mengambil sebuah keputusan apakah akan membelanjakan uang tersebut pada saat itu juga ketika ia memegang uang tersebut atau akan menyimpannya terlebih dahulu dan akan menggunakannya di masa yang akan datang. Ketika seorang individu lebih tertarik untuk menyimpan uang atau dana yang dimilikinya terlebih dahulu dan menggunakannya di masa yang akan datang maka dapat dikatakan dia sedang melakukan sebuah investasi. Jones (2004) mendefinisikan investasi sebagai komitmen menanamkan sejumlah dana.

(9)

waktunya, yang bisa disebabkan oleh kebutuhan tidak terduga, ataupun disebabkan pengelolaan keuangan pribadi yang salah (tidak adanya penganggaran), serta gaya hidup dan pola konsumsi boros. Krishna et.al (2010) melakukan survey pada mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia, dengan metode penelitian descriptive survey dan explanatory survey. Hasil penelitian menunjukkan tingkat literasi finansial mahasiswa sebesar 63% dan dapat dikategorikan rendah. Dahlia, Rabitah, dan Zuraidah (2009) meneliti mengenai literasi keuangan atas mahasiswa Malaysia, berdasarkan jenis kelamin, jurusan, dan angkatan. Hasil penelitian menyatakan terdapat perbedaan signikan ditemukan dalam tingkatan sikap keuangan antara perempuan dan laki-laki.

(10)

mereka miliki dibanding dengan laki-laki. Namun hasil yang berbeda dapat ditunjukkan manakala perempuanjuga sama – sama bekerja seperti laki-laki.

Lim dan Teo (1997) melakukan penelitian pada sampel mahasiswa sarjana di Singapura, dan menemukan bahwa siswa yang mengalami kesulitan keuangan lebih cenderung menggunakan uang sebagai bentuk evaluasi, lebih murah hati kepada mereka yang kurang beruntung, dan memiliki tingkat kecemasan keuangan yang lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang tidak mengalami kesulitan keuangan (Lim dan Teo, 1997). Selain itu, temuan Lim dan Teo (1997) menunjukkan beberapa perbedaan gender, yaitu laki-laki sering menggunakan uang sebagai alat evaluasi dibandingkan perempuan. Selanjutnya, Lim et al., (2003), menyusul tinjauan literatur (Prince, 1993), menunjukkan bahwa perempuan lebih mungkin melihat uang sebagai alat untuk mencapai kepuasan, dengan yang mungkin mereka gunakan untuk memperoleh harta berharga. Dia menyebutkan, bahwa perempuan cenderung meremehkan pengetahuan mereka dalam hal keuangan dibandingkan laki-laki (Goldsmith dan Goldsmith, 1997), dan mereka mungkin lebih cemas tentang keuangan mereka dan hal-hal yang berhubungan dengan keuangan lainnya (Lim, et al., 2003).

(11)

Adapun peneliti melakukan penelitian dengan topik perilaku penggunaan uang adalah karena masih sedikitnya topik mengenai penelitian ini. Hal ini menjadi keterbatasan penelitian juga karena sumber yang bisa dijadikan sebagai acuan tidak begitu banyak. Serta masih adanya perbedaan hasil yang didapatkan dari beberapa penelitian – penelitian sebelumnya. Ini ditunjukkan dari penelitian yang dilakukan oleh Lina dan Rosyid (1997) dan Imawati et al (2013) mengatakan mahasiswa perempuancenderung lebih berperilaku konsumtif daripada mahasiswa laki-laki dikernakan mahasiswa perempuangemar berbelanja. Sebaliknya, Attri (2012) mengatakan bahwa laki-laki memiliki perilaku konsumtif lebih tinggi dibandingkan perempuan Selanjutnya, terdapat juga penelitian yang mengataka bahwa laki-laki dan perempuan tidak memiliki perbedaan yang signifikan. Loix et al (2005) dan Septiani dan Rita (2013) menemukan kesimpulan yang sama.

Penelitian ini akan dilakukan pada mahasiswa yang berada dalam Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen Universitas Kristen Maranatha. Penelitian ini mengindikasikan diperlukan pemahaman lebih lanjut mengenai perilaku kaum muda khususnya mahasiswa terhadap uang. Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas, maka penulis mengambil topik penelitian dengan judul “Analsis Perilaku keuangan Pada Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi

Universitas Kristen Maranatha “.

1.2Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya, maka dirumuskan masalah penelitian sebagai berikut :

(12)

1.3Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui perilaku penggunaan uang pada mahasiswa Laki-laki. 2. Untuk mengetahui perilaku penggunaan uang pada mahasiswa Perempuan

1.4Manfaat Penelitian

1. Akademisi

Untuk memberikan suatu pandangan atau pendapat yang berbeda, atau dukungan terhadap hal yang berkaitan dengan yang topik yang di teliti dengan tujuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan untuk penelitian di masa yang akan datang.

2. Praktisi

(13)

BAB V

PENUTUP

5.1 Simpulan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis kelamin terhadap perilaku penggunaan uang pada mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha, Bandung. Berdasarkan hasil analisis, maka kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Pada dimensi kekuasaan, aspek yang paling mempengaruhi mahasiswa laki-laki adalah aspek terpengaruh kekayaan, dimana mahasiswa laki-laki lebih banyak menilai kesuksesan seseorang melalui uang yang orang lain miliki daripada sikap orang tersebut. Hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan yaitu nilai loading factor sebesar 0.813. Sementara pada mahasiswa perempuan yang paling berpengaruh untuk dimensi kekuasaan adalah aspek menekankan kekuasaan, dimana mahasiswa perempuan sering atau terlalu menekankan kesuksesan orang lain melalui kekayaan yang orang lain miliki. Hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan yaitu nilai loading factor sebesar 0.846.

(14)

dimensi waktu adalah aspek menyisihkan uang, dimana mahasiswa lebih banyak menabung untuk menyiapkan pendanaan untuk masa tua mereka nantinya. Hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan yaitu nilai loading

factor sebesar 0.837.

3. Pada dimensi ketidakpercayaan aspek yang paling mempengaruhi mahasiswa laki-laki adalah aspek bisa lebih murah, dimana mahasiswa laki-laki setelah membeli suatu barang sering merasa bahwa mereka bisa mendapatkan barang tersebut dengan harga yang lebih murah di tempat lain. Hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan yaitu nilai loading factor sebesar 0.726. Sementara pada mahasiswa perempuan yang paling berpengaruh untuk dimensi ketidakpercayaan adalah aspek mengambil keuntungan, dimana mahasiswa perempuan merasa bahwa pihak penjual mengambil keuntungan yang besar jika mahasiswa perempuan melakukan pembelian dalam kuantitas yang banyak atau besar. Hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan yaitu nilai loading factor sebesar 0.855.

4. Pada dimensi kegelisahan aspek yang paling mempengaruhi mahasiswa laki adalah aspek gugup tidak punya uang, dimana mahasiswa laki-laki merasa gugup atau tidak percaya diri ataupun gelisah ketika mereka tidak memiliki uang. Hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan yaitu nilai

loading factor sebesar 0.775. Sementara pada mahasiswa perempuan yang

(15)

aman. Hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan yaitu nilai loading factor sebesar 0.838.

5. Dari keseluruhan dimensi, aspek yang paling mempengaruhi perilaku penggunaan uang pada mahasiswa laki-laki adalah terpengaruh kekayaan dimana mahasiswa laki-laki pada umumnya menilai kesuksesan seseorang melalui uang yang orang miliki daripada menilai dari sikap atau perilaku orang tersebut, hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan yaitu nilai

loading factor terbesar yaitu sebesar 0.813. Sementara pada mahasiswa

perempuan aspek yang paling mempengaruhi adalah aspek mengambil keuntungan, dimana mahasiswa perempuan sering merasa bahwa pihak penjual mengambil keuntungan yang besar saat mahasiswa perempuan melakukan pembelian dalam kuantitas yang banyak atau besar, hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan yaitu nilai loading factor terbesar yaitu sebesar 0.855.

(16)

uang, hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan yaitu nilai loading factor terbesar yaitu sebesar 0.324.

5.2 Keterbatasan Penelitian

Penelitian ini telah dilaksanakan sesuai dengan prosedur ilmiah, namun demikian masih memiliki keterbatasan yaitu:

1. Adanya keterbatasan penelitian dengan menggunakan kuesioner yaitu terkadang jawaban yang diberikan oleh sampel tidak menunjukkan keadaan sesungguhnya.

2. Jumlah sampel yang masih sedikit.

3. Penelitian hanya dilakukan di Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha

5.3 Implikasi Peneltian

(17)

5.4 Saran

1. Memperbesar jumlah sampel agar mendapatkan hasil yang lebih signifikan dan juga menambah jumlah pertanyaan keusioner agar mendapatkan hasil perilaku penggunaan uang yang lebih terperinci.

2. Memperbaiki terlebih dahulu kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini atau menggunakan kuesioner yang tingkat validitas dan reliabilitasnya lebih tinggi.

(18)

ANALISIS PERILAKU KEUANGAN PADA MAHASISWA

MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS KRISTEN

MARANATHA

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh

Sidang Sarjana Strata 1 (S-1)

Oleh

DYLEGEL FANG JAYA

1352075

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BANDUNG

(19)

i

FINANCIAL BEHAVIOUR ANALYSIS ON MANAGEMENT

STUDENT FACULTY OF ECONOMICS MARANATHA

CRHISTIAN UNIVERSITY

of THESIS

In Partial Fulfillment of The Requirements for The Degree oof

Bachelor of Science in Management

By

DYLEGEL FANG JAYA

1352075

MANAGEMENT DEPARTMENT

FACULTY OF ECONOMICS

MARANATHA CRHISTIAN UNIVERSITY

BANDUNG

(20)

iv

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan izin dan kekuatan kepada penulis, untuk dapat menyelesaikan Tugas akhir yang berjudul “Analsis Perilaku Keuangan Pada Mahasiswa Manajemen universitas Kristen Maranatha” ini tepat pada waktunya.

Tugas Akhir ini adalah salah satu mata kuliah wajib yang harus diambil oleh mahasiswa tingkat akhir Fakultas Ekonomi Program Studi Manajemen yang mengambil konsentrasi pada bidang keuangan.

Dalam penyusunan laporan ini tidak terlepas dari dukungan dan bantuan baik berupa moril maupun spritual dari berbagai pihak, oleh karena itu penulis ingin mengucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada:

1. Ibu Dr. Jacinta Winarto,S.E,M.T. selaku dosen pembimbing penulis yang telah membimbing penulis selama menyusun Tugas Akhir dan telah meluangkan waktunya untuk mengarahkan dan memberikan bimbingan selama penulisan hingga terselesaikannya Tugas Akhir ini.

2. Ibu Ariesya Aprillia, S.E., M.Si. selaku dosen wali penulis yang telah membimbing selama ini dalam setiap semester dalam perwalian.

3. Kedua orang tua yang selalu memberikan dukungan, cinta, keceriaan, kehangatan dan kasih sayang.

4. Teman-teman terbaik terutama rekan-rekan dari Maranatha Kungfu Club yang telah membantu pengerjaan Tugas Akhir ini, terima kasih untuk persahabatan kita selama awal masuk ke Universitas Kristen Maranatha Bandung sampai sekarang.

5. Seluruh pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang langsung maupun tidak langsung telah membantu dan memberikan inspirasi kepada penulis selama ini.

Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dari penelitian ini, baik dari materi maupun teknik penyajiannya, mengingat kurangnya pengetahuan dan pengalaman penulis. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan.

Akhir kata, semoga Tuhan selalu melimpahkan kasih dan berkatnya kepada semua pihak atas semua kebaikan an bantuan yang telah diberikan. Semoga tugas akhir ini dapat berguna dan memberikan nilai tambah serta wacana baru bagi semua pihak yang membacanya

Bandung, Desember 2016

(21)

DAFTAR PUSTAKA

Sina, Garlans P. (2013). FINANCIAL EFFICACY DAN FINANCIAL SATISFACTION: DITINJAU DARI PERBEDAAN GENDER. Jurnal Manajemen, Vol.12, No.2, Mei 2013.

Lim, V., & Teo, T. (1997). Sex, money and financial hardship: An empirical study

of attitudes towards money among undergraduates in Singapore. Journal

of Economic Psychology, 18, 369-386.

Falahati, L. (2011). A comparative study in Money Attitude among University

Students: A Gendered View. Journal of American Science

2011;7(6):1144-1148]. Management Vol II, Issue No. 2, August – October 2014.

Margaretha, F. (2015). TINGKAT LITERASI KEUANGAN PADA MAHASISWA S-1 FAKULTAS EKONOMI. JMK, VOL. 17, NO. 1, MARET 2015, 76–85.

Sabri, Mohamad F.(2006). Attitudes, Values and Belief Towards Money: Gender and

Working Sector Comparison. Pertanika J. Soc. Sci. & Hum. 14(2): 121-130

(2006).

Falahati, L. (2011). A comparative study in Money Attitude among University

Students: A Gendered View. Journal of American Science 2011;7(6).

Nidar, S. R., & Bestari, S. (2012). Personal literacy among university students (case

study at Padjajaran University students, Bandung, Indo-nesia. World

Journal of Social Sciences, 2(4), 162–171.

Baker, P., and Hagedorn R., 2008. Attitudes to money in a random sample of

adults:

Factor analysis of the MAS and MBBS scales, and correlations with demographic variables. Journal of Socio-Economics, 37(5), 1803-1814.

Hartono, J. (2013). METODOLOGI PENELITIAN BISNIS. Yogyakarta : BPFE. Sampel dan Populasi diakses pada 25 Oktober 2010 dari

(22)

Mendai, Anastasia S. (2013). TINGKAT LITERASI KEUANGAN