PENGARUH MODAL INTELEKTUAL TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA YAHOO!INC : Studi Kasus Pada Laporan Keuangan Yahoo!Inc Periode 1996-2011.

(1)

112/UN40.FPEB.1.PL/2013

PENGARUH MODAL INTELEKTUAL TERHADAP NILAI

PERUSAHAAN PADA YAHOO! INC.

(Studi Kasus Pada Laporan Keuangan Yahoo! Inc Periode 1996-2011)

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Menempuh Ujian Sidang Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Manajemen Bisnis

Oleh

RENNY HAFFIYANI

(0807059)

FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

(2)

Renny Haffiyani, 2013

Pengaruh Modal Intelektual Terhadap Nilai Perusahaan Pada Yahoo!Inc (Studi Kasus Pada Laporan Keuangan Yahoo!Inc Periode 1996-2011)

PENGARUH MODAL INTELEKTUAL TERHADAP NILAI PERUSAHAAN

PADA YAHOO! INC.

(Studi Kasus Pada Laporan Keuangan Yahoo! Inc Periode 1996-2011)

Oleh

Renny Haffiyani

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana

pada Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

Universitas Pendidikan Indonesia

Maret 2013

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian,

(3)

112/UN40.FPEB.1.PL/2013

LEMBAR PENGESAHAN

PENGARUH MODAL INTELEKTUAL TERHADAP NILAI PERUSAHAAN

PADA YAHOO! INC.

(

Studi Kasus Pada Laporan Keuangan Yahoo! Inc Periode 1996-2011)

Skripsi ini disetujui dan disahkan oleh:

Mengetahui,

Pembimbing I Pembimbing II

Ketua Program Studi

Pendidikan Manajemen Bisnis

Tanggung Jawab Yuridis

Ada Pada Penulis Dekan Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

(4)

ABSTRAK

Renny Haffiyani (0807059), “Pengaruh Modal Intelektual Terhadap Nilai Perusahaan Pada Yahoo!Inc (Studi Kasus Pada Laporan Keuangan Yahoo!Inc Periode 1996-2011)”, dibawah bimbingan Dr. H. Nugraha, S.E., A.K., M.Si., dan Mayasari, SE., MM.

Nilai Perusahaan merupakan nilai yang bersedia dibeli oleh investor apabila perusahaan di jual. Nilai perusahaan dapat mencerminkan seberapa besar kekayaan perusahaan, dimana nilai perusahaan itu salahsatunya ditentukan oleh modal intelektual. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh modal intelektual yang diukur dengan menggunakan pendekatan Value Added

Intellectual Coefficient (VAIC) dalam mempengaruhi nilai perusahaan yang

diukur dengan Price to Book Value (PBV) pada perusahaan Yahoo!Inc. Penelitian ini agar dapat berguna untuk menyokong teori yang diungkapkan oleh Goh dan Lim (209:305) bahwa Informasi mengenai modal intelektual adalah salah satu informasi yang dibutuhkan oleh investor, hal ini dikarenakan informasi mengenai modal intelektual dapat memberikan nilai lebih untuk suatu perusahaan.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif verifikatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Metode penentuan data yang digunakan adalah explanatory

research dengan desain penelitian time series design. Periode pengamatan untuk

VAIC dan PBV dimulai sejak tahun 1996–2011. Alat statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis penelitian adalah teknik analisis regresi sederhana.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal intelektual Yahoo!Inc yang diukur menggunakan VAIC memiliki pengaruh terhadap PBV Yahoo!Inc dengan persamaan regresi yaitu Y = -2,394 + 2,296X. Artinya bahwa setiap kenaikan VAIC sebesar 1% maka akan menaikan PBV sebesar 2,296 kali atau PBV akan naik sebesar 2,296 kali jika ada kenaikan VAIC sebesar 1%.

(5)

ABSTRACT

Renny Haffiyani (0807059), “The Influence of Intellectual Capital Towards Firm Value of Yahoo!Inc. (Case Study on the Yahoo!Inc Financial Report Period 1996-2011)”, guided by Dr. H. Nugraha, SE., AK., M.Si., and Mayasari, SE., MM.

Firm value is the value that investor are willing to buy if the company is sold. Firm value represents the value which can reflect the wealth of the cooperation, where the value is determined by the company's intellectual capital. This study aims to find out the significant influence of intellectual capital measured using the approach of Value Added Intellectual Coefficient (VAIC) in affecting the company's firm value measured using the approach of price to book value (PBV) on Yahoo!Inc.This study is to be useful to support the theory expressed by Goh and Lim (2009:305), that information about intellectual capital is one of the information required by investors, this is because the information about intellectual capital can provide more value to an enterprise.

The method that used in this study is a quantitative method which the type of research method is descriptive verificative. The data used is secondary data. Method of data explanatory research with a time series design. Observation period for VAIC and PBV were beguns in 1996-2011. The statistical instruments used to test the research hypothesis is the technique of linear regression analysis.

The results show that Yahoo!Inc intellectual capital as measured by using VAIC has an influence on PBV. The regression equation is Y = -2,394 +2,296 . This means that if there is a 1% increase in VAIC it will raise PBV of 2,296 or PBV will rise 2,296 if there is a 1% increase in VAIC.

(6)

Pengaruh Modal Intelektual Terhadap Nilai Perusahaan Pada Yahoo!Inc (Studi Kasus Pada Laporan Keuangan Yahoo!Inc Periode 1996-2011) 1.1.Latar Belakang Penelitian ……….. 1

1.2. Identifikasi Masalah ……….. 10

1.3. Rumusan masalah ……….. 11

1.4. Tujuan penelitian ………... 11

1.5. Kegunaan Penelitian ……….. 12

(7)

2.1.3 Keterkaitan Modal Intelektual Terhadap Nilai Perusahaan…. 32

2.1.4 Orisinalitas Penelitian ……….. 34

2.2 Kerangka Pemikiran ……….. 38

2.3 Hipotesis………. 42

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian ……… 42

3.2 Metode Penelitian ………. 42

3.2.1 Jenis Penelitian dan Metode yang Digunakan ………. 42

3.2.2 Operasionalisasi Variabel ………. 45

3.2.3 Jenis dan sumber data ……….. 46

3.2.4 Populasi dan Sampel ………. 46

3.2.4.1 Populasi ………. 46

3.2.4.2 Sampel ……… 47

3.2.5 Teknik Pengumpulan Data ………. 48

3.3 Rancangan Analisis Data Dan Pengujian Hipotesis ……….. 48

3.3.1 Pengolahan Data dan Analisis Data……….. 48

3.3.2 Rancangan Analisis Data ………... 49

3.3.3 Pengujian Hipotesis ………... 49

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Objek Penelitian ……… 53

4.2 Gambaran Modal Intelektual Pada Yahoo! Inc ……….. 54

4.3 Gambaran Nilai Perusahaan Pada Yahoo! Inc ………... 66

4.4 Keterkaitan Antara Modal Intelektual dan Nilai Perusahaan …………. 69

4.4.1 Uji Hipotesis ……….. 69

4.4.1.1 Uji F……….………... 71

4.4.1.2 Uji t ………... 72

4.4.1.3 Koefisien Determinasi ……….. 73

4.5 Temuan Hasil Penelitian ………. 74

(8)

4.5.2 Temuan Hasil Penelitian Bersifat Empiris ……… 75 4.6 Implikasi Hasil Penelitian Terhadap Pengembangan Pendidikan

Manajemen Bisnis ………..………... 77

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

5.1 Kesimpulan ……… 80

5.2 Rekomendasi ……….. 81

(9)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian

Krisis moneter yang terjadi di Amerika Serikat pada tahun 2008 menimbulkan

dampak luar biasa secara global. Krisis ini cukup mempengaruhi pada berbagai sektor

terutama pada sektor perekonomian. Banyak sektor perekonomian yang terkena

dampak termasuk harga saham yang terus menurun. Sejak awal 2008, bursa saham

China anjlok 57%, India 52%, Indonesia 41%, dan zona Eropa 37%. Sementara pasar

surat utang terpuruk, mata uang negara berkembang melemah dan harga komoditas

turut anjlok.

Menurut hasil riset yang dilakukan oleh World Economic Forum, anjloknya perdagangan saham pada berbagai bursa ini terjadi pula pada saham yang ada di Negara asal krisis yaitu Amerika Serikat. Seperti yang dapat terlihat pada Tabel 1.1 berikut.

TABEL 1.1

STOCK EXCHANGE IN UNITED STATES, EUROPE

Sumber : www.capitalmart-ifa.com (25 Maret 2012)

Stock

Euronext 5023.16 5020.15 5016.32 5018.50 5032.20 NASDAQ

OMX 2578.15 2576.10 2459.15 2464.12 2476.99

Indeks S&P

(10)

2

Berdasarkan Tabel 1.1, dapat terlihat bahwa terjadi penurunan score pada setiap jenis index saham yang ada di Amerika pada Tahun 2008 dan 2009. Penurunan terbesar yaitu terjadi pada index saham DJIA yang pada 2008 turun 88.66 poin (0.7%) dan ditutup pada posisi 12969.54 poin. Sementara itu NASDAQ mengalami penurunan sebesar 12.87 poin (0.5%) dan berakhir pada posisi 2464.12 poin.

Penurunan index saham tentunya akan berdampak pada seluruh perusahaan dan industri yang untuk mendapatkan keuntungan dengan menjual sebagian atau seluruh sahamnya untuk diperdagangkan di pasar modal. Pasar modal adalah tempat perusahaan mencari dana untuk meningkatkan kegiatan bisnis sehingga dapat menghasilkan lebih banyak keuntungan. Dana yang ada di pasar modal berasal dari masyarakat yang disebut juga sebagai investor.

Pada pasar modal pelakunya dapat berupa perseorangan maupun organisasi / perusahaan. Bentuk yang paling umum dalam investasi pasar modal adalah saham dan obligasi. Saham dan obligasi dapat berubah-ubah nilainya karena dipengaruhi oleh banyak faktor. Saham adalah suatu sekuritas yang memiliki klaim terhadap pendapatan dan aset sebuah perusahaan. Sekuritas sendiri dapat diartikan sebagai klaim atas pendapatan masa depan seorang peminjam yang dijual oleh peminjam kepada yang meminjamkan, sering juga disebut instrumen keuangan. (Mishkin,2006:4).

(11)

3

industri ini. Akan tetapi sebagai dampak dari krisis global beberapa perusahaan IT dunia mengalami penurunan nilai saham yang juga berdampak pada penurunan nilai perusahaan di mata investor. Salah satu perusahaan yang mengalami penurunan nilai perusahaan cukup signifikan adalah Yahoo!Inc.

Yahoo! Inc. merupakan salah satu perusahaan IT yang telah memberikan layanan internet pada masyarakat hampir di seluruh dunia. Yahoo!Inc adalah perusahaan publik Amerika dengan kantor pusat di Sunnyvale, California, yang menyediakan layanan internet secara global, meliputi seluruh dunia. Didirikan pada tahun 1994 oleh David Filo dan Jerry Yang, lulusan PhD Stanford University. Pada 12 April 1996, Yahoo IPO di NASDAQ, memperoleh dana USD 33,8 juta dengan menjual 2,6 juta lembar saham dengan harga USD 13 per lembar .(www.yahoo.com,26 Maret 2012).

Kurangnya masyarakat yang menggunakan fasilitas-fasilitas yang dimiliki oleh Yahoo! menyebabkan kurangnya pendapatan yang diraih oleh perusahaan dan banyaknya sumber daya manusia yang kurang bekerja secara efektif. Seperti yang diberitakan pada VisiJobs.com (diakses 2 Juni 2011) bahwa “Raksasa internet

Yahoo!, mengatakan, mengurangi sekitar 600 pekerja, atau sekitar empat persen dari angkatan kerja global, dalam pemutusan hubungan kerja gelombang ketiga di perusahaan itu sejak akhir 2008.” Hal ini dapat menjadi salah satu faktor menurunnya

(12)

4

perusahaan dan hal tersebut dapat mengurangi nilai perusahaan hingga bisa saja perusahaan mengalami kebangkrutan.

Setiap perusahaan agar tetap mendapat kepercayaan dari para investor tentunya harus memiliki strategi salah satunya dengan memaksimalkan nilai perusahaan. Samuel (2006) dalam Nurlela dan Islahudin (2008;46) menjelaskan bahwa “Enterprise value (EV) atau dikenal juga sebagai firm value (nilai perusahaan)

merupakan konsep penting bagi investor, karena merupakan indikator bagi pasar menilai perusahaan secara keseluruhan.”

“Nilai perusahaan adalah sangat penting karena dengan nilai perusahaan yang

tinggi akan diikuti oleh tingginya kemakmuran pemegang saham” (Bringham Gapensi, 2006:120). Semakin tinggi harga saham semakin tinggi nilai perusahaan. Kekayaan pemegang saham dan perusahaan dipresentasikan oleh harga pasar dari saham yang merupakan cerminan dari keputusan investasi, pendanaan (financing), dan manajemen asset. Menurut Fama (2005:35) dalam Untung wahyudi et.al (2008:23), “nilai perusahaan akan tercermin dari nilai sahamnya.”

Price to Book Value (P/BV) merupakan rasio untuk menunjukkan nilai sebuah

perusahaan yang diperoleh dengan membandingkan nilai pasar perusahaan (market

value- MV) dengan nilai bukunya (book value- BV). Gambar 1.2 di bawah ini

(13)

5

Sumber : annual report publikasi Yahoo! Inc. (diakses 9 Okt 2012) GAMBAR 1.1

PERKEMBANGAN P/BV (PRICE TO BOOK VALUE) YAHOO! INC. TAHUN 2007-2011

Berdasarkan data pada Gambar 1.2 dapat dilihat bahwa P/BV pada Yahoo! Inc. mengalami fluktuasi yang berbeda-beda sejak perusahaan Yahoo! Inc listing di Nasdaq pada tahun 2007 hingga tahun 2011. Pada gambar tersebut dapat dilihat bahwa dalam kurun waktu 5 tahun terakhir PBV Yahoo! Inc cenderung fluktuatif seperti pada tahun 2007 Yahoo! Inc memiliki nilai PBV sebesar 2.61 kemudian turun drastis hingga hanya memiliki PBV 1.13 pada tahun 2008. Pada tahun 2009 dan tahun 2010 sedikit mengalami peningkatan menjadi 1.38 dan 1.42 akan tetapi kembali mengalami penurunan pada tahun 2011 nilai PBV Yahoo!Inc hanya 1.31 dari nilai bukunya.

Rendahnya nilai perusahaan Yahoo! Inc ini dapat dikatakan menjadi masalah karena jika hal ini terus terjadi bisa saja akan hilangnya kepercayaan dari investor untuk menanamkan modalnya di perusahaan. Para investor melakukan berbagai teknik analisis dalam menentukan investasi di mana semakin tinggi kemungkinan

2007 2008 2009 2010 2011

PBV 2,61 1,13 1,38 1,42 1,31

0 0,5 1 1,5 2 2,5 3

(14)

6

suatu perusahaan menghasilkan laba dan semakin kecil resiko yang dihadapi maka semakin tinggi pula permintaan investor untuk menanamkan modalnya di perusahaan tersebut.

Beberapa faktor yang menentukan besar kecilnya nilai perusahaan dipengaruhi oleh beberapa hal. Seperti yang diungkapkan Weston dan Brigham (1993) dalam David Sukardi (2010), nilai perusahaan dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal. Faktor-faktor internal yang mempengaruhi nilai perusahaan adalah kebijakan deviden, struktur permodalan, risiko, perubahan laba dan pengelolaan aktiva. Saat ini, untuk perusahaan yang telah go public salah satu yang sering digunakan adalah pengelolaan aktiva yang terdiri atas aktiva berwujud dan aktiva tidak berwujud yang dimiliki perusahaan. Seperti yang dikemukakan oleh Firer dan Williams (2007:125) bahwa “Nilai suatu perusahaan dapat tercermin dari harga yang dibayar investor atas sahamnya di pasar. Maka investor akan memberikan nilai yang tinggi terhadap perusahaan yang memiliki aktiva tidak berwujud yang lebih besar.”

(15)

7

Aktiva tidak berwujud merupakan aktiva yang dimiliki oleh setiap perusahaan, walaupun ketiadaan eksistensi fisik akan tetapi aktiva tidak berwujud memiliki nilai. Berikut ini merupakan perkembangan aktiva tidak berwujud pada Yahoo Inc.

TABEL 1.2

PERKEMBANGAN AKTIVA TIDAK BERWUJUD YAHOO! INC. TAHUN 2007-2011

Sumber : Data annual report Publikasi Yahoo! Inc. 2011

Berdasarkan data Tabel 1.2, dapat dilihat bahwa nilai aktiva tidak berwujud pada Yahoo! Inc tidak mengalami perkembangan yang terlalu besar, bahkan pada tahun 2008, 2009, dan tahun 2011 besarnya aktiva tidak berwujud yang dimiliki mengalami penurunan. Terutama penurunan aktiva tidak berwujud pada Tahun 2008 merupakan tingkat penurunan terbesar yaitu hingga mencapai 90% dari tahun sebelumnya. Hal ini cukup sesuai dengan keadaan yang terjadi, ketika turun, ternyata nilai perusahaannya pun turun. Maka kemungkinan apabila nilai aktiva tidak berwujud tersebut dapat terus naik maka berdampak baik pula untuk nilai perusahaan.

Dikutip dari bukunya Ihyatul Ulum (2010:2), bahwa:

Sejak Tahun 1990-an, perhatian terhadap praktik pengelolaan aset tidak berwujud telah meningkat secara dramatis. Salah satu pendekatan yang digunakan dalam penilaian dan pengukuran adalah modal intelektual yang telah menjadi fokus perhatian dalam berbagai bidang, baik manajemen, teknologi informasi, sosiologi, maupun akuntansi.

(16)

8

Menurut Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD, 1999) ”Modal intelektual dijelaskan termasuk dalam nilai ekonomi dari tiga kategori aktiva tidak berwujud, yaitu human capital, structural capital, dan relational

capital.”

Human capital meliputi pengetahuan, keahlian, kompetansi dan motivasi yang

dimiliki karyawan. Structural capital mencakup budaya perusahaan, komputer

software, dan teknologi informasi. Sedangkan relational capital meliputi loyalitas

konsumen, pelayanan jasa terhadap konsumen, dan hubungan baik dengan pemasok. Metode Value Added Intellectual Coefficient (VAIC) ini dikembangkan oleh Pulic pada tahun 2000 yang didesain untuk menyajikan informasi tentang value creation

efficiency dari aset berwujud dan aset tidak berwujud yang dimiliki perusahaan.

VAIC merupakan metode untuk mengukur kinerja modal intelektual perusahaan. Pendekatan ini relatif mudah dan memungkinkan untuk dilakukan karena menggunakan akun-akun dalam laporan keuangan perusahaan. Tabel 1.3 berikut ini merupakan data perkembangan modal intelektual yang dimiliki oleh Yahoo! Inc pada 5 tahun terakhir.

(17)

9

Berdasarkan data Tabel 1.3 di atas, dapat dilihat bahwa nilai modal intelektual yang dimiliki Yahoo! Inc juga mengalami fluktuasi sejak tahun 2007 hingga 2011. Walaupun modal intelektual naik pada tahun 2010 akan tetapi kembali turun pada tahun 2011 dengan nilai 1.58. Seperti yang diungkapkan oleh Organisation for

Economic Cooperation and Development (OECD,2009) menyatakan bahwa “Modal intelektual sangat penting untuk meningkatkan penciptaan nilai korporat proses dari semua jenis organisasi.”

Penelitian mengenai modal intelektual dan nilai perusahaan ini telah dilakukan pula oleh beberapa peneliti sebelumya akan tetapi menunjukkan hasil penelitian yang berbeda-beda. Seperti penelitian yang dilakukan Ni Made Adi Erawati dan I putu Sudana (2010) bahwa modal intelektual berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. Adapula penelitian yang dilakukan oleh Beni Kuryanto (2009), kemudian Yossi Metta Pramelasari (2010), serta Budi artinah dan Ahmad muslih (2011) berdasarkan hasil penelitian didapat bahwa tidak terdapat pengaruh antara modal intelektual dan nilai perusahaan.

(18)

10

1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, salah satu faktor yang dapat menentukan keberlangsungan suatu perusahaan adalah masih adanya minat investor untuk berinvestasi pada perusahaan. Nilai perusahaan dapat menjadi pertimbangan para investor apakah akan menanamkan modalnya atau tidak pada suatu perusahaan. Apabila perusahaan memiliki nilai perusahaan yang bagus maka nilai jual di mata investor juga tinggi begitu pula sebaliknya. Ukuran yang sering digunakan oleh para investor untuk menilai suatu perusahaan adalah dengan price book value (PBV).

Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi nilai perusahaan adalah terdiri dari faktor internal dan faktor eksternal. Faktor-faktor internal yang mempengaruhi nilai perusahaan adalah kebijakan deviden, struktur permodalan, risiko, perubahan laba dan pengelolaan aktiva. Saat ini, untuk perusahaan yang telah go public salah satu yang sering digunakan adalah pengelolaan aktiva yang terdiri atas aktiva berwujud dan aktiva tidak berwujud yang dimiliki perusahaan.

Modal intelektual merupakan salahsatu faktor yang mempengaruhi nilai perusahaan dengan ukuran yang sering digunakan adalah Value added Intellectual

Coefficient (VAIC).

Dalam penelitian ini dapat dirumuskan tema sentralnya adalah

(19)

11

hubungan kerja pada karyawan karena tugasnya sudah tidak efektif. Untuk mengatasi hal tersebut maka perusahaan harus dapat mengembalikan kepercayaan pemegang saham agar mau berinvestasi pada perusahaan dengan meningkatkan nilai perusahaan (dengan indikator Price Book Value) dan juga pengelolaan aset yang baik yang dapat cukup diandalkan adalah modal intelektual (dengan indikator VAIC)

1.3Rumusan Masalah

Berdasarkan Latar belakang dan identifikasi masalah, maka dapat dirumuskan masalah-masalah yang akan diteliti sebagai berikut:

1. Bagaimana gambaran perkembangan modal intelektual pada Yahoo! Inc. 2. Bagaimana gambaran perkembangan nilai perusahaan pada Yahoo! Inc. 3. Bagaimana pengaruh modal intelektual terhadap nilai perusahaan pada

Yahoo! Inc.

1.4 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah, maka tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh temuan mengenai:

1. Gambaran perkembangan modal intelektual pada Yahoo! Inc. 2. Gambaran perkembangan nilai perusahaan pada Yahoo! Inc.

(20)

12

1.5Kegunaan Penelitian 1. Kegunaan Teoritis

Penulis berharap hasil penelitian ini diharapkan dapat memperluas kajian ilmu ekonomi dan manajemen, khususnya mengenai Manajemen Keuangan dan akuntansi mengenai nilai perusahaan dan juga modal intelektual. Sehingga penelitian ini diharapkan dapat menyokong teori yang ada hingga dapat mengetahui korelasi antara modal intelektual dan nilai perusahaan. 2. Kegunaan Empiris

(21)

BAB III

OBJEK DAN METODE PENELITIAN

3.1Objek Penelitian

Penelitian ini menggunakan pendekatan manajemen keuangan khususnya analisis laporan keuangan yaitu menganalisis besarnya modal intelektual dan pengaruhnya terhadap nilai perusahaan Yahoo! Inc. Adapun yang menjadi variabel bebas (independent variable) adalah modal intelektual dan Variabel terikat (dependent variable) adalah nilai perusahaan. Penelitian dilakukan dengan menganalisis pada Laporan Keuangan dan juga harga saham yang dipublikasikan oleh Yahoo! Inc. pada periode 1996-2011.

Berdasarkan objek penelitian tersebut, maka akan dibahas mengenai pengaruh modal intelektual terhadap nilai perusahaan Yahoo! Inc pada periode 1996-2011.

3.2Metode Penelitian

3.2.1 Jenis Penelitian dan Metode yang digunakan

Berdasarkan varibel-variabel yang diteliti maka jenis penelitian ini adalah

penelitian deskriptif verifikatif. Sugiyono (2008:11) menjelaskan pengertian

penelitian deskriptif sebagai berikut :

(22)

44

Implementasi dari jenis penelitian deskriptif maka dapat diperoleh gambaran mengenai besarnya modal intelektual yang dimiliki perusahaan terhadap besarnya nilai perusahaan Yahoo! Inc. Sedangkan penelitian verifikatif menurut Iqbal Hasan (2008:11) bahwa “Metode verifikatif yaitu menguji kebenaran sesuatu (pengetahuan)

dalam bidang yang telah ada dan digunakan untuk menguji hipotesis yang menggunakan perhitungan statistik”. Dalam hal ini penelitian verifikatif bertujuan

untuk mengetahui pengaruh modal intelektual terhadap nilai perusahaan.

Berdasarkan pernyataan di atas, maka penulis menggunakan penelitian deskriptif verifikatif yaitu untuk membuat gambaran mengenai situasi atau kejadian yang ada kemudian diuji kebenarannya melalui hipotesis dan menggunakan metode

explanatory research karena penulis ingin melihat, mengamati dan menganalisis

permasalahan antara modal intelektual yang dimiliki dan besarnya nilai perusahaan, serta besarnya hubungan/pengaruh diantara keduanya. Hal ini sesuai dengan pernyataan Masri Singarimbun dan Sofian Effendi (2006:5) yang mengemukakan bahwa “Expalanatory research merupakan penelitian yang menjelaskan hubungan

kausal antara variabel-variabel melalui pengujian hipotesis.”

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yaitu menganalisis pengaruh modal intelektual terhadap nilai perusahaan, maka desain penelitian yang digunakan adalah time series design. Menurut Sugiyono (2009:78) menyatakan bahwa, “Time series design adalah desain penelitian yang bermaksud untuk mengetahui kestabilan

(23)

45

added intellectual coefficient (VAIC) yang mempengaruhi nilai perusahaan yang

dicerminkan dalam PBV pada Yahoo! Inc Periode 1996-2011

3.2.2 Operasionalisasi Variabel

Operasionalisasi variabel diperlukan untuk menentukan jenis, indikator, serta skala dari variabel-variabel yang terkait dalam penelitian, sehingga pengujian hipotesis dengan alat bantu statistik dapat dilakukan secara benar sesuai dengan judul penelitian. Menurut Hatch&Farhady (2006, 20) bahwa “Variables can be defined as an attribute of a person or object that has a variation from one person to another or

one object with another object.” Apabila diartikan yaitu Variabel dapat didefinisikan sebagai atribut dari seseorang atau objek yang memiliki variasi antara satu orang dengan orang lain atau satu objek dengan objek lain.

Dalam penelitian ini terdapat dua variable yang akan diteliti,yaitu 1. Variabel bebas/ Independent (Variabel X)

Variabel independent atau variabel bebas menurut Sugiyono (2009:39) yaitu: “Variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau

timbul variabel dependent (terikat)”. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah modal intelektual.

2. Variabel tidak bebas/dependent (Variabel Y)

(24)

46

Secara lengkap Operasionalisasi Variabel dalam penelitian ini dapat dilihat dalam Tabel 3.1 Berikut ini.

TABEL 3.1

OPERASIONALISASI VARIABEL Variabel/

sub variabel Konsep Indikator Ukuran Skala

Modal

(25)

47

Penelitian ini yang menjadi sumber data sekunder adalah data Laporan Keuangan dan nilai saham yang dipublikasikan Yahoo! Inc. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dalam Tabel 3.2 berikut.

TABEL 3.2

JENIS DAN SUMBER DATA PENELITIAN

No. Data Jenis Data Sumber Data

1. Value added intellectual coefficient Yahoo! Inc.

Sekunder Diolah kembali dari

annual report

perusahaan tahun 1996-2001

2. Harga saham Yahoo! Inc. Sekunder Yahoofinance tahun 1996-2011

3. Price book value Yahoo! Inc. Sekunder Diolah kembali dari

annual report

perusahaan tahun 1996-2011

3.2.4 Populasi dan Sampel 3.2.4.1 Populasi

Menurut Sugiyono (2009: 78) menyatakan bahwa, “Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang diterapkan oleh peneliti untuk dipelajari kemudian ditarik kesimpulan”.

Dan menurut Suharsimi Arikunto (2009:108), menyatakan bahwa “Populasi adalah keseluruhan atau himpunan objek dengan ciri yang sama”. Berdasarkan pengertian

(26)

48

3.2.4.2Sampel

Menurut Sugiyono (2008:73) adalah: ”Bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi” dan menurut Suharsimi Arikunto (2009: 131) menyatakan bahwa, ”Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti”.

Dari populasi yang telah ditentukan di atas, maka dalam rangka mempermudah melakukan penelitian diperlukan suatu sampel penelitian yang berguna ketika populasi yang diteliti berjumlah besar dalam artian sampel tersebut harus representatif atau mewakili dari populasi tersebut. Untuk pengambilan sampel dari populasi agar diperoleh sampel yang representatif atau mewakili, maka diupayakan setiap subjek dalam populasi mempunyai peluang yang sama untuk menjadi sampel.

Berdasarkan pengertian sampel di atas, maka yang menjadi sampel penelitian ini adalah Laporan Keuangan dan Nilai Saham Yahoo! Inc. Pada tahun 1996-2011.

3.2.5 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang merupakan suatu proses pengadaan data untuk kepentingan penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis adalah dengan studi literatur.

Studi Literatur merupakan proses pengumpulan informasi yang berhubungan dengan teori-teori yang ada kaitannya dengan masalah dan variabel yang diteliti, yaitu studi literatur mengenai modal intelektual dan nilai perusahaan.

Studi literatur tersebut didapat dari berbagai sumber sebagai berikut : 1. Skripsi

(27)

49

3. Jurnal Manajemen Keuangan Internasional

4. Media cetak (Koran, majalah) dan Media elektronik (internet)

3.3 Rancangan Analisis Data Dan Pengujian Hipotesis 3.3.1 Pengolahan Data dan Analisis Data

Setelah seluruh data yang dibutuhkan dalam pelaksanaan penelitian terkumpul, maka kemudian dibuat rancangan analisis data. Pengolahan data dan analisis data yang dilakukan adalah untuk memperoleh data-data yang akurat dan mempermudah dalam proses selanjutnya. Langkah-langkah analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi beberapa hal, yaitu:

1. Menyusun kembali data yang diperoleh ke dalam bentuk tabel maupun grafik. 2. Analisis deskriptif terhadap modal intelektual dengan melakukan perhitungan

value added intellectual coefficient (VAIC).

3. Analisis deskriptif terhadap nilai perusahaan dengan melihat price to book

value.

Menguji data untuk mengetahui pengaruh modal intelektual dengan indikator

Human Capital Coefficient (VAHU), Structural Capital Coefficient (STVA), Value

Added Capital Coefficient (VACA) terhadap nilai perusahaan dengan indikator nilai

(28)

50

3.3.2 Rancangan Analisis data

Analisis data merupakan salah satu tahap kegiatan penelitian berupa proses penyusunan dan pengolahan data guna menafsirkan data yang telah diperoleh. Tujuan analisis data adalah menyederhanakan data ke dalam bentuk yang lebih sederhana.

Teknik analisis data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Menghitung besarnya modal intelektual

(Pulic, 2006:55)

2. Menghitung Nilai Perusahaan dengan melihat nilai price to book value (P/BV)

(Bringham& Houston, 2009:120) 3.3.3 Pengujian Hipotesis

Setelah diperoleh data mengenai modal intelektual dan nilai perusahaan maka langkah selanjutnya adalah pengujian hipotesis, pengujian ini dilakukan untuk mencari jawaban dari inti penelitian. Teknik analisis yang digunakan untuk menguji data dengan skala rasio dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier (regretion

analysis), untuk memperoleh suatu persamaan sederhana yang menunjukkan

hubungan fungsional ataupun kausal antara variabel yang satu dengan variabel yang lain. Dengan melakukan analisis regresi dapat dipelajari hubungan antara variabel-variabel yang ada, sehingga dari hubungan tersebut dapat diprediksi berubahnya nilai variabel tertentu bila variabel lain berubah.

VAIC = VAHU+STVA+VACA

(29)

51

Dalam penelitian ini, analisis regresi dilakukan untuk mengetahui hubungan antara variabel X (value added intellectual coefficient) dan variabel Y (Price to Book

value). Analisis regresi akan memberikan gambaran seberapa besar nilai P/BV jika

modal intelektual berubah (mengalami kenaikan atau penurunan). Karena yang dicari adalah hubungan antara satu variabel independent dan satu variabel dependent, maka analisis regresi yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier sederhana. 1. Analisis Regresi Sederhana

Menurut Sugiyono (2009:270), menyatakan bahwa “Analisis regresi linier

sederhana dipergunakan untuk mengetahui hubungan kausial antara variabel independen dengan variabel independen”. Analisis ini digunakan untuk mengetahui

hubungan antara modal intelektual sebagai variabel X terhadap nilai perusahaan sebagai variabel Y. Adapun persamaan umum regresi linier sederhana adalah :

Y = a + bX

(∑ ) ∑ ∑ ∑

(∑ ) ∑

∑ ∑ ∑ (∑ ) ∑

Dimana :

Y = nilai variable dependen. X = nilai variable independen a = konstanta (nilai Y pada saat 0) b = koefisien regresi

n = banyak sampel

(30)

52

2. Uji F

Hipotesis yang akan dibuktikan dalam penelitian ini berkaitan dengan ada tidaknya pengaruh antara variabel independent (VAIC) terhadap variabel dependent (PBV) secara secara simultan. Untuk menguji keberartian koefisien korelasi antar variabel X dan Y secara simultan dilakukan menggunakan uji F atau uji ANOVA dengan membandingkan Fhitung dan Ftabel, yaitu dengan uji signifikansi dengan rumus :

(Sudjana, 2003:91)

Keterangan :

JK (Reg) = b1∑x1 y + b2∑x2 y +……+ b3∑x3 y

JK (S) = ∑y2 _–

JK (Reg)

Fhitung ini dibandingkan dengan Ftabel yang diperoleh dengan menggunakan

tingkat resiko atau significance 0,05. Kriteria penerimaan dan penolakan sebagai berikut :

Jika Fhitung≤ Ftabel, maka Ho diterima dan Ha ditolak.

Jika Fhitung≥ Ftabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima.

3. Uji t

Selain uji F perlu juga dilakukan uji t guna mengetahui keberartian koefisien regresi.

(31)

53

(Sudjana, 2003:31)

Selanjutnya harus digunakan distribusi student t dengan dk = (n-2), berdasarkan kriteria, Kriteria uji t: Jika thitung≤ ttabel, maka Ho diterima

(32)

BAB V

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan analisis data dan pembahasan serta dari hipotesis yang telah disusun dan telah diuji pada bagian sebelumnya, maka dapat disimpulkan pengaruh modal intelektual yang diukur oleh VAIC terhadap nilai perusahaan yang diukur dengan PBV adalah sebagai berikut :

1. Gambaran modal intelektual yang diukur dengan VAIC pada Yahoo! Inc periode 1996-2011 cenderung mengalami penurunan, dengan rata-rata nilai VAIC pertahun sebesar 2.60%. Dengan nilai VAIC terbesar pada tahun 2009 yaitu 3.33% dan VAIC terkecil pada tahun 2001 yaitu dengan nilai VAIC sebesar 1.52%. Nilai VAIC yang rendah mengindikasikan ketidakmampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan dari aktiva tidak berwujud terutama sumber daya manusia yang dimiliki.

(33)

81

3. Pengaruh modal intelektual yang diukur dengan nilai VAIC berpengaruh secara signifikan terhadap nilai perusahaan yang diukur dengan PBV , hal ini terbukti dengan menurunnya nilai perusahaan pada saat modal intelektual turun. Berdasarkan perhitungan dengan regresi linier sederhana didapat hasil persamaan Y= -2,394+ 2,296X , yang berarti apabila tidak ada modal intelektual maka nilai perusahaannya -2.394 dan apbila setiap kenaikan 1% modal intelektual maka akan menaikkan 2,296 nilai perusahaan.Modal intelektual terbukti berpengaruh pada perubahan nilai perusahaan.

5.2. Rekomendasi

Dari kesimpulan hasil penelitian yang telah diuraikan di atas, maka rekomendasi yang diajukan penulis dari penelitian yang telah dilakukan tersebut antara lain adalah sebagai berikut :

(34)

82

2. Untuk para investor disarankan untuk meninjau indikator modal intelekual khususnya VAIC karena pada periode tahun yang diteliti dapat diihat bahwa informasi mengenai VAIC memiliki pengaruh dalam perubahan PBV. Hal ini cukup berpengaruh terhadap kenaikan dan penurunan PBV di masa yang akan datang. Dengan begitu diharapkan para investor mampu memilih saham yang dapat menghasilkan keuntungan maksimal dari dana yang telah diinvestasikan dan terhindar dari risiko kerugian.