• Tidak ada hasil yang ditemukan

TINDAK TUTUR DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMK BHINA KARYA KARANGANYAR.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TINDAK TUTUR DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMK BHINA KARYA KARANGANYAR."

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

TINDAK TUTUR DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMK BHINA KARYA KARANGANYAR

TESIS

Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia

Oleh:

Rumi Prasetyaningrum S841302031

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(2)
(3)
(4)

PERNYATAAN ORISINILITAS DAN PUBLIKASI ISI TESIS

Saya menyatakan dengan sebenarnya bahwa:

1. Tesis berjudul “Tindak Tutur dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMK Bhina Karya”ini adalah karya penelitian saya sendiri dan bebas plagiat, serta tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memeroleh gelar akademik dan tidak terdapat karya atau pandapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis digunakan sebagai acuan dalam naskah ini serta disebutkan dalam sumber acuan dan daftar pustaka. Jika di kemudian waktu terbukti terdapat plagiat dalam karya ilmiah ini, saya bersedia menerima sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan (Permendiknas Nomor 17, tahun 2010).

2. Publikasi sebagian keseluruhan isi tesis pada jurnal atau forum ilmiah lain harus seizin dan menyertakan tim pembimbing sesuai author dan Program Pascasarjana (PPs) Universitas Sebelas Maret (UNS) sebagai institusinya. Jika saya tidak melakukan publikasi dari sebagian atau keseluruhan tesis ini dalam waktu sekurang-kurangnya satu semester (enam bulan sejak pengesahan tesis), Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia (Prodi PBI) PPs UNS berhak memublikasikan pada jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Prodi PBI PPs UNS. Jika saya melakukan pelanggaran dari ketentuan publikasi ini, saya bersedia mendapat sanksi akademik yang berlaku.

Surakarta, Januari 2015 Mahasiswa,

Rumi Prasetyaningrum, S.Pd. S841302031

(5)

MOTTO

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu:

“Berlapang-lapanglah dalam majlis.” maka lapangkanlah, niscaya

Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan:

“Berdirilah kamu.” maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan

orang-orang yang beriman di antaramu, dan orang-orang yang diberi

ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa

yang kamu kerjakan.”

(Q.S. Al-Mujadilah: 11).

(6)

PERSEMBAHAN

Yaa Rabb..

Perjuangan kini telah sampai pada titiknya

Niat yang kuat disertai doa dan usaha menjadikan jalan terasa indah

Yaa Rabb..

Denganizin-Mu hambamendapatkanilmu yang bermanfaat

Denganizin-Mu hambamendapatkangelarini

Denganizin-Mu hambamelewatisemuaujianini

Maha Besar Engkau dengan segala kuasa-Mu

UntukAlmarhumahIbu Sri Supenidan Bapaktercinta

Mardiyatmoko(orang tua penulis) yang memberikankasih sayang, doa, dan

motivasi

Untuk sahabat hati dalam sepanjang perjalanan hidup, Didik Ayunika yang

selalu sabar memberikan dukungan tanpa lelah

Untuk SMK

BhinaKaryaKaranganyartempatsalingbertukarpikirandanmemberikanwarna-warnikehidupan yang indah

Untuk teman-temanangkatan 2013 Magister PendidikanBahasa Indonesia

UniversitasSebelasMaretyang

telahberpartisipasimemberikanmasukandandukungan

Untuk almamater

(7)

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat, karunia, nikmat dan kasih sayang-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan tesis yang berjudul “Tindak Tutur dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMK Bhina Karya Karanganyar.”Salawat dan salam semoga tetap terlimpahkan kepada junjungan kita, Rasulullah Muhammad Saw. yang telah menuntun kepada jalan kebenaran serta telah memberikan suri teladan yang baik.

Penyusunan tesis ini dimaksudkan untuk melengkapi tugas akhir dan memenuhi syarat untuk menyelesaikan studi program S-2Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret.

Dalam penyusunan tesis ini penulis mendapat banyak bantuan, petunjuk, dan saran dari berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung. Untuk itu pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S. selaku Rektor Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menempuh pendidikan pada program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta dan menggunakan fasilitas yang ada di lingkungan kampus,

2. Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, M.S. selaku Direktur Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti studi lanjut Magister Pendidikan Bahasa Indonesia,

(8)

3. Prof. Dr. Furqon Hidayatullah, M.Pd., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan persetujuan pengesahan tesis ini,

4. Prof. Dr. Sarwiji Suwandi, M.Pd. dan Prof. Dr. Andayani, M.Pd. selaku Ketua dan Sekertaris Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia yang senantiasa memberikan semangat dan motivasi sehingga tesis ini dapat diselesaikan,

5. Dr. Kundharu Saddhono, M. Hum. selaku Pembimbing I yang dengan sabar dan baik hati telah memberikan bimbingan, nasihat, dan saran-saran yang sangat penting sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan tesis ini,

6. Dr. Muhammad Rohmadi, M.Hum. selakuPembimbing II yang telahsabarmeluangkanpemikirandanwaktunyauntukmemberikanarahan,

petunjuk, danbimbingandalam proses penyusunantesisini.

Kepada mereka semua, hanya ungkapan terima kasih dan doa yang dapat penulis persembahkan.

Surakarta, Januari 2015

Rumi Prasetyaningrum

(9)

DAFTAR ISI

Halaman

PENGESAHAN PEMBIMBING... ii

PENGESAHAN PENGUJI ... iii

PERNYATAAN ORSINILITAS DAN PUBLIKASI TESIS ... iv

MOTTO ... v

BAB II KAJIAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, DAN KERANGKA BERPIKIR ... 10

A. Kajian Pustaka ... 10

B. Landasan Teori ... 14

1. Pragmatik ... 14

2. Aspek-aspek Situasi Tutur ... 17

3. Tindak Tutur ... 19

4. Tindak Tutur Langsung, Tidak Langsung, Literal, dan Tidak Literal ... 26

5. Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah ... 33

(10)

BAB III METODE PENELITIAN ... 43

A. Jenis Penelitian ... 43

B. Tempat dan Waktu Penelitian... 43

C. Metode Penelitian ... 44

D. Data dan Sumber Data ... 44

E. Teknik Pengumpulan Data ... 44

F. Objek Penelitian ... 45

G. Teknik Validitas Data ... 45

H. Teknik Analisis Data ... 46

I. Prosedur Penelitian ... 48

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 48

A. Hasil Penelitian ... 48

1. Bentuk Tindak Tutur dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMK Bhina Karya Karanganyar ... 51

a. Asertif ... 51

b. Direktif ... 61

c. Ekspresif ... 68

d. Komisif ... 73

e. Deklaratif ... 75

2. Strategi Penciptaan Tindak Tutur dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMK Bhina Karya Karanganyar ... 80

a. Tindak Tutur Langsung Literal ... 81

b. Tindak Tutur Tidak Langsung Literal ... 90

c. Tindak Tutur Langsung Tidak Literal ... 96

d. Tindak Tutur Tidak Langsung Tidak Literal ... 105

3. Kekhasan Tindak Tutur dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMK Bhina Karya Karanganyar ... 110

a. Campur Kode dan Alih Kode dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMK Bhina Karya Karanganyar ... 110

b. Tindak Tutur Direktifdalam Pembelajaran BahasaIndonesia di SMK Bhina Karya Karanganyar ... 115

(11)

c. Identitas Penutur dan Tindak Tutur Langsung Literal dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMK

Bhina Karya Karanganyar ... 117

B. Pembahasan ... 118

BAB V PENUTUP ... 127

A. Simpulan ... 127

B. Implikasi ... 129

C. Saran ... 129

DAFTAR PUSTAKA ... 135 LAMPIRAN

(12)

DAFTAR TABEL

Halaman

1. Tuturan Langsung ... 27

2. Tuturan Langsung dan Tidak Langsung ... 32

3. Contoh Tindak Tutur ... 37

4. Waktu Penelitian ... 40

5. Jenis Tuturan yang Ditemukan dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia ... 118

(13)

Rumi Prasetyaningrum. S841302031. 2014. Tindak Tutur dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMK Bhina Karya Karanganyar.Tesis. Pembimbing I: Dr. Kundharu Saddhono, M. Hum, II: Dr. Muhammad Rohmadi, M. Hum. Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia. Program Pascasarjana, Universitas Sebelas Maret.

ABSTRAK

Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan dan menjelaskan bentuk tindak tutur dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di SMK Bhina Karya Karanganyar (2) mendeskripsikan dan menjelaskan strategi penciptaan tindak tutur dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di SMK Bhina Karya Karanganyar (3) mendeskripsikan dan menjelaskan kekhasan tindak tutur dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di SMK Bhina Karya Karanganyar.

Jenis penelitian ini adalah kualitatif studi kasus dengan bentuk deskriptif. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif yaitu strategi tindak tutur yang digunakan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Dalam penelitian ini sumber data yang digunakan adalah rekaman video. Penulis mentranskripsi data dari rekaman video tersebut. Objek penelitian adalah siswa SMK Bhina Karya Karanganyar yaitu kelas XI Rekayasa Perangkat Lunak (RPL), XI Otomotif C (OC), dan XI Permesinan A (PA). Setiap kelas mewakili setiap jurusan di sekolah tersebut. Teknik sampling yang digunakan yaitu purposive sampling. Penulis menggunakan metode observasi dengan perekaman video untuk mengambil data. Validitas data memakai trianggulasi teori. Metode analisis data yang digunakan adalah metode interaktif.

Hasil penelitian ini antara lain: pertama, ditemukan lima tindak tutur yaitu asertif, direktif, komisif, ekspresif, dan deklaratif. Tindak tutur yang dominan adalah direktif. Kemudian, penulis menemukan empat strategi tindak tutur yaitu strategi tindak tutur langsung literal, strategi tindak tutur langsung tidak literal, strategi tindak tutur tidak langsung literal, dan strategi tindak tutur tidak langsung tidak literal. Strategi tindak tutur yang dominan adalah tindak tutur langsung literal. Terakhir, penulis menemukan kekhasan tindak tutur yaitu campur kode dan alih kode di SMK Bhina Karya Karanganyar. Campur kode dan alih kode tersebut yaitu antara bahasa Indonesia dan bahasa Jawa. Kekhasan yang lain adalah penggunaan tindak tutur langsung literal karena seluruh siswa beridentitas laki-laki. Kekhasan terakhir adalah penggunaan tindak tutur direktif karena siswa SMK Bhina Karya Karanganyar akan melakukan sesuatu jika disuruh, bukan berdasarkan inisiatif sendiri.

Kata kunci: tindak tutur, strategi, direktif, pragmatik.

(14)

Rumi Prasetyaningrum. S841302031. 2014. Speech Acts of The Learning Indonesian Language in SMK Bhina Karya Karanganyar.Thesis. 1st Instructor: Dr. Kundharu Saddhono, M. Hum, 2nd instructor: Dr. Muhammad Rohmadi, H. Hum, The Graduate Program in Indonesian Language Education, Sebelas Maret University, Surakarta.

ABSTRACT

The research objectives are (1) describing and explaining about the form of speech acts of learning Indonesian Language in SMK Bhina Karya Karanganyar (2) describing and explaining to create speech acts of learning Indonesian Language in SMK Bhina Karya Karanganyar (3) describing and explaining the specific of speech acts of learning Indonesian Language in SMK Bhina Karya Karanganyar.

The research is a qualitative case study research in the form of descriptive one. The research approach used is pragmatic approach that is speech acts strategy which is used in the learning of Indonesian Language. In this research, the data source uses written with video’s record. The writer transcript the video’s speech acts. The writer take place XI Sets of Equipment Engineering (RPL), XI Automotive C (OC), and XI Engineering A (PA) in SMK Bhina Karya Karanganyar as the object of the research. It is all vocational representative of it. The sampling technique used is purposive sampling. The writer uses observation with video record in the teaching learning process to collect of the data. The data validity is theory and the source of triangulation. The method of analysis used is interactive method.

The conclutions in this thesis there are: first, founded five speech acts consist of assertive, directive, commisive, exspresive, and declarative. The dominant of speech acts is directive. Then, the writer founded four strategy of speech acts consisf of strategy of speech acts are direct literal, strategy of speech acts direct unliteral, strategy of undirect literal, and strategy of speech acts undirect unliteral, the dominant strategy of speech acts are direct literal utterance. The last, the writer founded the code mixingand code shifting as the specifically of speech acts in SMK Bhina Karya Karanganyar. It is mixing and shiftingbetween Indonesian and Javanese language. The other characteristic can influence by the gender used. In fact, direct literal of speech act use of student’s man. And the last of characteristic the use of directive speech act. This research founded that student’s of SMK Bhina Karya Karanganyar will doing something if they got a message and they did not action anymore based on initiatif by them. Keywords: speech acts, strategy, directive, pragmatic.

Referensi

Dokumen terkait

Skripsi yang penulis angkat berjudul”Status Pencemaran Air Sungai Dengan Gastropoda Sebagai Bioindikator Di Aliran Sungai Sumur Putri Teluk Betung”, merupakan tugas

(2) Kendala – kendala yang dialami oleh guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan dalam memanfaatkan teknologi informasi pada pembelajaran Pendidikan Pancasila

Rumusan dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh integritas, objektivitas dan dukungan manajemen senior terhadap efektifitas audit internal dengan keberanian

Namun, dalam penelitian ini ditemukan bahwa jalur peripheral tidak hanya terjadi pada informan yang tidak memiliki motivasi dan/atau kemampuan seperti yang

11 Bahwa benar berdasarkan keterangan Terdakwa dengan diperkuat oleh keterangan Saksi-1 dan Saksi-2 dipersidangan setiap anggota Denmako Koarmatim yang akan tidak

Ide adalah proses awal mula dari pembuatan sebuah film, pengertian ide adalah gagasan sebuah cerita yang nantinya akan dituangkan menjadi sebuah cerita dalam

Berdasarkan hasil analisis simultan variabel x1 (Likuiditas), x2 (Solvabilitas), x3 (Profitabilitas), x4 (Pesaing) berpengaruh secara signifikan terhadap variabel Y (SHU)

Pada saat suatu bagian lurus bertemu dengan bagian melengkung, jarak longitudinal antara lampu taxiway edge harus dikurangi secara progresif, sesuai dengan butir 9.23.3.5 dan