• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERENCANAAN PEMBELAJARAN IPS DAN PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS LIFE SKILL

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERENCANAAN PEMBELAJARAN IPS DAN PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS LIFE SKILL"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

PERENCANAAN PEMBELAJARAN IPS

DAN PENGEMBANGAN BAHAN AJAR

BERBASIS LIFE SKILL

Disusun Untuk Memenuhi Tugas

Mata Kuliah Perencanaan Pembelajaran IPS

Pada Program Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Melalui Jalur Pendidikan Profesi Angkatan II

Tahun 2008-2009

Disusun Oleh:

HARI BUDIYANTO

PENDIDIKAN PROFESI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

Jl. A. Yani Tromol Pos 1 Pabelan Kartasura Telp. 0271-717417, 719483

Fax. 715448 Surakarta 57102

(2)

Kata Pengantar

Puji syukur senantiasa kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha

Esa, yang telah melimpahkan rahmat-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan

RPP dan Pengembangan Bahan Ajar berdasarkan Life Skill/Kecakapan Hidup.

Ucapan terima kasih atas selesainya tugas ini dan semoga bermanfaat bagi

penulis sendiri dan bagi perkembangan ilmu pengetahuan terutama pedagogi

transformasi di UMS dan penulis pada khususnya. Ucapan terima kasih kami

haturkan kepada Bapak Drs. Mulyadi SK, M.Pd selaku dosen pengampu mata

kuliah Perencanaan Pembelajaran IPS UMS yang telah membimbing

penyusunan malakah dan RPP ini.

Akhirnya dengan mengucap alhamdulullahhirobil ’alamin semoga makalah ini

bermanfaat bagi orang lain. Terima kasih.

(3)

Daftar Isi

Kata Pengantar

Daftar Isi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

A

Peta Indikator dan Kegiatan Belajar

4

B

Tujuan Pembelajaran

7

C

Materi Pembelajaran

8

D

Metode Pembelajaran

9

E

Desain Pembelajaran

9

F

Sumber/Media Pembelajaran

1

3

G

Penilaian dan Kriteria Penilaian

1

4

H

Pengembangan Bahan Ajar

1

(4)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DAN

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS LIFE SKILL

Sekolah : SMP Negeri 1 Mojokerto

Mata Pelajaran : IPS Kelas / Semester : VII / 2

Pokok Bahasan : Perkembangan Masyarakat Masa Hindu-Budha sampai masa Kolonial Eropa

Standar Kompetensi : 5. Memahami perkembangan masyarakat sejak masa Budha sampai masa kolonial Eropa

Kompetensi Dasar : 5.1.Mendeskripsikan perkembangan masyarakat,

kebudayaan, dan pemerintahan pada masa Hindu-Budha, serta peninggalan -peninggalannya

Alokasi Waktu

: 6 x 40 (3 kali pertemuan)

A. Peta Indikator dan Kegiatan Belajar

Indikator Kegiatan Belajar Analisis Indikator

Rincian SA TS CS CS

Mendeskripsikan proses masuk dan berkembangnya pengaruh India di Indonesia

Membaca teks pengaruh India untuk menceritakan kembali proses masuk dan berkembangnya pengaruh India di Indonesia.

Komunikasi

melalui lisan v

Menjelaskan teori brahmana tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia

Membaca teks teori

brahmana tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia

Kecakapan

berfikir v

Menjelaskan teori ksatria tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia

Membaca teks teori ksatria tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia

Kecakapan berfikir

v

Menjelaskan teori waisya tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia

Membaca teks teori ksatria tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia

Kecakapan

berfikir v

Mengkaji teori arus balik tentang proses masuk dan berkembangnya pengaruh India di Indonesia

Membaca teks teori arus balik tentang proses masuk dan berkembangnya pengaruh India di Indonesia

Menghadapi masalah yang harus dipecahkan

v

Menunjukkan pada peta kerajaan-kerajaan Hindu Indonesia

Mengamati peta sejarah Indonesia dan mampu menunjukkan letak kerajaan-kerajaan Hindu di Indonesia

Kecakapan mengolah informasi

v

Menunjukkan pada peta kerajaan-kerajaan Budha di Indonesia

Mengamati peta sejarah Indonesia dan mampu menunjukkan letak kerajaan-kerajaan Budha di Indonesia

Kecakapan mengolah informasi

v

Mendiskusikan pengaruh India terhadap kehidupan politik masyarakat di Indonesia

Diskusi kelompok untuk dipresentasikan hasil diskusi tentang pengaruh India terhadap kehidupan politik di Indonesia Menghadapi masalah yang harus dipecahkan v Mendiskusikan pengaruh India terhadap kehidupan sosial masyarakat di Indonesia

Diskusi kelompok untuk dipresentasikan hasil diskusi tentang pengaruh India terhadap kehidupan sosial di

Menghadapi masalah yang harus dipecahkan

(5)

Indonesia Mendiskusikan pengaruh

India terhadap kehidupan agama bagi masyarakat di Indonesia

Diskusi kelompok untuk dipresentasikan hasil diskusi tentang pengaruh India terhadap kehidupan agama di Indonesia Menghadapi masalah yang harus dipecahkan v Mendiskusikan pengaruh India terhadap seni bangun bagi masyarakat Indonesia

Diskusi kelompok untuk dipresentasikan hasil diskusi tentang pengaruh India terhadap kehidupan seni bangun di Indonesia Menghadapi masalah yang harus dipecahkan v Mendiskusikan pengaruh India terhadap karya sastra bagi masyarakat Indonesia

Diskusi kelompok untuk dipresentasikan hasil diskusi tentang pengaruh India terhadap kehidupan karya sastra di Indonesia Menghadapi masalah yang harus dipecahkan v Mendiskusikan pengaruh India terhadap bahasa bagi masyarakat Indonesia

Diskusi kelompok untuk dipresentasikan hasil diskusi tentang pengaruh India terhadap bahasa bagi masyarakat Indonesia Menghadapi masalah yang harus dipecahkan v Menyusun kronologi perkembangan kerajaan Hindu di Indonesia

Membaca teks untuk

membuat peta konsep urutan perkembangan kerajaan Hindu di Indonesia Memperhatikan kesulitan yg dihadapi siswa v Menyusun kronologi perkembangan kerajaan Budha di Indonesia

Membaca teks untuk

membuat peta konsep urutan perkembangan kerajaan Budha di Indonesia Memperhatikan kesulitan yg dihadapi siswa v Mengidentifikasi karya sastra peninggalan kerajaan Hindu-Budha di Indonesia

Membuat tabel klasifikasi hasil karya sastra

peninggalan Hindu Budha di Indonesia Menuangkan gagasan melalui tulisan v Mengidentifikasi ciri-ciri candi Hindu dan Budha

Mengamati candi Hindu dan Budha untuk membuat tabel ciri-ciri candi Hindu dan candi Budha

Melakukan

observasi v

Mengidentifikasi ciri-ciri ikonografi Hindu dan Budha di Indonesia

Mengamati patung-patung peninggalan Hindu dan Budha untuk membuat tabel ciri-ciri ikonografi Hindu dan Budha di Indonesia

Melakukan

observasi v

Menjelaskan bukti tertulis kerajaan Kutai

Membaca buku teks tentang bukti tertulis kerajaan Kutai

Menyampaikan

gagasan v

Mendeskripsikan peranan I Tsing musafir Cina sebagai sumber sejarah Sriwijaya

Membaca teks untuk

menjelaskan peranan I Tsing musafir Cina sebagai sumber sejarah Sriwijaya

Menyampaikan

gagasan v

Mendeskripsikan peranan Sriwijaya sebagai kerajaan maritime terbesar di nusantara.

Membaca teks tentang kerajaan Sriwijaya untuk menceritakan kembali peranan Sriwijaya sebagai kerajaan maritim terbesar di nusantara.

Komunikasi melalui lisan

(6)

Menafsirkan pengaruh Sriwijaya sebagai Negara nasional pertama

Mengamati peta wilayah kekuasaan Sriwijaya untuk membuat kesimpulan bahwa Sriwijaya sebagai negara nasional pertama Kemampuan meyakinkan orang lain v Mendeskripsikan kronologi raja-raja Sriwijaya

Membaca teks untuk membuat silsilah raja-raja Sriwijaya Memperhatikan kesulitan yg dihadapi siswa v Mendeskripsikan kaitan antara kerajaan Singosari dengan kerajaan Mojopahit.

Menyimpulkan kaitan antara kerajaan Singosari dengan kerajaan Mojopahit melalui buku teks

Mengambil

keputusan v

Mendeskripsikan prasasti Mantyasih sebagai sumber sejarah Kerajaan mataram Hindu (Dinasti Sanjaya)

Membaca isi prasasti Mantyasih untuk membuat silsilah raja-raja Mataram Hindu (Dinasti Sanjaya)

Komunikasi melalui tulisan

v

Mendeskripsikan prasasti Kalasan sebagai sumber sejarah Mataram Budha (Dinasti Syailendra)

Membaca isi prasasti Kalasan untuk membuat silsilah raja-raja Mataram budha (Dinasti Syailenda)

Komunikasi

melalui tulisan v

Menyebutkan candi-candi peninggalan Dinasti Sanjaya di Jawa Tengah

Mengamati gambar candi-candi untuk

mengelompokkan candi-candi peninggalan dinasti Sanjaya di Jawa Tengah

Kecakapan mengolah informasi v Menyebutkan candi-candi peninggalan Dinasti Syailendra di Jawa Tengah

Mengamati gambar candi-candi untuk

mengelompokkan candi peninggalan dinasti Syailendra di Jawa Tengah

Kecakapan mengolah informasi v Mendeskripsikan sebab perpindahan kerajaan Mataram dari Jawa Tengah ke Jawa Timur

Membaca teks untuk menjelaskan sebab perpindahan kerajaan Mataram dari Jawa Tengah ke Jawa Timur

Kecakapan

berfikir v

Membuat kronologi raja-raja Medang kamulan di Jawa Timur

Membaca isi prasasti Dinoyo untuk membuat silsilah raja-raja Medang kamulan di Jawa Timur

Komunikasi

melalui tulisan v

Membuat kronologi raja-raja Kahuripan

Membaca prasasti Pananggungan untuk membuat silsilah raja-raja Kahuripan Komunikasi melalui tulisan v Menyebutkan hasil peninggalan kerajaan Kahuripan

Mengamati gambar candi dan patung untuk

menyebutkan hasil peninggalan kerajaan Kahuripan Kecakapan mengolah informasi v

Membuat kronologi raja-raja

Singosari Membaca isi pokok Pararaton untuk membuat silsilah raja-raja Singosari

Kecakapan mengolah informasi

v

Menyebutkan hasil karya sastra peninggalan kerajaan Kediri

Membaca teks untuk membuat tabel karya sastra kerajaan Kediri

Kecakapan mengolah informasi

(7)

Mendeskripsikan peyebab perang antara kerajaan Singosari dan Kediri

Membaca isi prasasti Ganter untuk menjelaskan penyebab perang antara Singosari dan Kediri Kecakapan mengolah informasi v Mendeskripsikan tentang upaya penyatuan nusantara oleh Gajah Mada

Membaca teks amukti palapa untuk menjelaskan upaya penyatuan nusantara oleh Gajah Mada

Kecakapan mengolah informasi

v

Menyusun kronologi raja-raja Majapahit

Membaca isi pokok kitab Negarakertagama untuk membuat silsilah raja-raja Majapahit Kecakapan mengolah informasi v Menafsirkan toleransi beragama di Majapahit

Membaca isi pokok kitab Sutasoma tentang Bhinneka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrwa untuk menyimpulkan toleransi beragama di Majapahit Kecakapan mengolah informasi v

Menyebutkan karya sastra peninggalan kerajaan Majapahit

Membaca teks untuk membuat tabel karya sastra peninggalan Majapahit Kecakapan mengolah informasi v Menyebutkan candi-candi peninggalan Majapahit di Jawa Timur

Mengamati gambar candi untuk menyebutkan candi-candi peninggalan Majapahit di Jawa Timur

Kecakapan

berfikir v

Menafsirkan Majapahit sebagai kerajaan nasional kedua setelah Sriwijaya

Mengamati peta sejarah tentang wilayah kekuasaan Majapahit untuk

menyimpulkan bahwa Majapahit adalah kerajaan nasional kedua setelah Sriwijaya

Kecakapan berfikir

v

Menghargai hasil peninggalan Hindu dan Budha sebagai hasil karya luhur nenek moyang bangsa Indonesia

Melestarikan hasil budaya Hindu dan Budha dengan tidak mengotori/mencoret-coret candi Hindu dan Budha pada saat melakukan

observasi lapangan Kesadaran diri sebagai makhluk lingkungan v Menghargai perbedaan agama sebagai wujud penghambaan diri kepada Tuhan YME

Toleransi terhadap sesama teman dengan tidak melakukan diskriminasi terhadap siswa yang berlainan agama dalam kehidupan sehari-hari Kesadaran diri sebagai hamba Tuhan v B. Tujuan Pembelajaran : Siswa dapat:

1. Mendeskripsikan proses masuk dan berkembangnya pengaruh India di Indonesia 2. Menjelaskan teori brahmana tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia 3. Menjelaskan teori ksatria tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia 4. Menjelaskan teori waisya tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia

5. Mengkaji teori arus balik tentang proses masuk dan berkembangnya pengaruh India di Indonesia

(8)

7. Menunjukkan pada peta kerajaan-kerajaan Budha di Indonesia

8. Mendiskusikan pengaruh India terhadap kehidupan politik masyarakat di Indonesia 9. Mendiskusikan pengaruh India terhadap kehidupan sosial masyarakat di Indonesia 10. Mendiskusikan pengaruh India terhadap kehidupan agama bagi masyarakat di Indonesia 11. Mendiskusikan pengaruh India terhadap seni bangun bagi masyarakat Indonesia

12. Mendiskusikan pengaruh India terhadap karya sastra bagi masyarakat Indonesia 13. Mendiskusikan pengaruh India terhadap bahasa bagi masyarakat Indonesia 14. Menyusun kronologi perkembangan kerajaan Hindu di Indonesia

15. Menyusun kronologi perkembangan kerajaan Budha di Indonesia

16. Mengidentifikasi karya sastra peninggalan kerajaan Hindu-Budha di Indonesia 17. Mengidentifikasi ciri-ciri candi Hindu dan Budha

18. Mengidentifikasi ciri-ciri ikonografi Hindu dan Budha di Indonesia 19. Menjelaskan bukti tertulis kerajaan Kutai

20. Mendeskripsikan peranan I Tsing musafir Cina sebagai sumber sejarah Sriwijaya 21. Mendeskripsikan peranan Sriwijaya sebagai kerajaan maritime terbesar di nusantara. 22. Menafsirkan pengaruh Sriwijaya sebagai Negara nasional pertama

23. Mendeskripsikan kronologi raja-raja Sriwijaya

24. Mendeskripsikan kaitan antara kerajaan Singosari dengan kerajaan Mojopahit.

25. Mendeskripsikan prasasti Mantyasih sebagai sumber sejarah Kerajaan mataram Hindu (Dinasti Sanjaya)

26. Mendeskripsikan prasasti Kalasan sebagai sumber sejarah Mataram Budha (Dinasti Syailendra)

27. Menyebutkan candi-candi peninggalan Dinasti Sanjaya di Jawa Tengah 28. Menyebutkan candi-candi peninggalan Dinasti Syailendra di Jawa Tengah

29. Mendeskripsikan sebab perpindahan kerajaan Mataram dari Jawa Tengah ke Jawa Timur 30. Membuat kronologi raja-raja Medang kamulan di Jawa Timur

31. Membuat kronologi raja-raja Kahuripan

32. Menyebutkan hasil peninggalan kerajaan Kahuripan 33. Membuat kronologi raja-raja Singosari

34. Menyebutkan hasil karya sastra peninggalan kerajaan Kediri

35. Mendeskripsikan peyebab perang antara kerajaan Singosari dan Kediri 36. Mendeskripsikan tentang upaya penyatuan nusantara oleh Gajah Mada 37. Menyusun kronologi raja-raja Majapahit

38. Menafsirkan toleransi beragama di Majapahit

39. Menyebutkan karya sastra peninggalan kerajaan Majapahit 40. Menyebutkan candi-candi peninggalan Majapahit di Jawa Timur

41. Menafsirkan Majapahit sebagai kerajaan nasional kedua setelah Sriwijaya

42. Menghargai hasil peninggalan Hindu dan Budha sebagai hasil karya luhur nenek moyang bangsa Indonesia

43. Menghargai perbedaan agama sebagai wujud penghambaan diri kepada Tuhan YME C. Materi Pembelajaran:

1. Proses masuk dan berkembangnya pengaruh India di Indonesia 2. Teori brahmana tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia 3. Teori ksatria tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia 4. Teori waisya tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia

5. Teori arus balik tentang proses masuk dan berkembangnya pengaruh India di Indonesia 6. Peta kerajaan-kerajaan Hindu Indonesia

7. Peta kerajaan-kerajaan Budha di Indonesia

8. Pengaruh India terhadap kehidupan politik masyarakat di Indonesia 9. Pengaruh India terhadap kehidupan sosial masyarakat di Indonesia 10. Pengaruh India terhadap kehidupan agama bagi masyarakat di Indonesia 11. Pengaruh India terhadap seni bangun bagi masyarakat Indonesia

(9)

12. Pengaruh India terhadap karya sastra bagi masyarakat Indonesia 13. Pengaruh India terhadap bahasa bagi masyarakat Indonesia 14. Kronologi perkembangan kerajaan Hindu di Indonesia 15. Kronologi perkembangan kerajaan Budha di Indonesia 16. Karya sastra peninggalan kerajaan Hindu-Budha di Indonesia 17. Ciri-ciri candi Hindu dan Budha

18. Ciri-ciri ikonografi Hindu dan Budha di Indonesia 19. Bukti tertulis kerajaan Kutai

20. Peranan I Tsing musafir Cina sebagai sumber sejarah Sriwijaya 21. Peranan Sriwijaya sebagai kerajaan maritime terbesar di nusantara. 22. Pengaruh Sriwijaya sebagai Negara nasional pertama

23. Kronologi raja-raja Sriwijaya

24. Kaitan antara kerajaan Singosari dengan kerajaan Mojopahit.

25. Prasasti Mantyasih sebagai sumber sejarah Kerajaan mataram Hindu (Dinasti Sanjaya) 26. Prasasti Kalasan sebagai sumber sejarah Mataram Budha (Dinasti Syailendra)

27. Candi-candi peninggalan Dinasti Sanjaya di Jawa Tengah 28. Candi-candi peninggalan Dinasti Syailendra di Jawa Tengah

29. Sebab perpindahan kerajaan Mataram dari Jawa Tengah ke Jawa Timur 30. Kronologi raja-raja Medang kamulan di Jawa Timur

31. Kronologi raja-raja Kahuripan

32. Hasil peninggalan kerajaan Kahuripan 33. Kronologi raja-raja Singosari

34. Hasil karya sastra peninggalan kerajaan Kediri 35. Peyebab perang antara kerajaan Singosari dan Kediri 36. Upaya penyatuan nusantara oleh Gajah Mada 37. Kronologi raja-raja Majapahit

38. Toleransi beragama di Majapahit

39. Karya sastra peninggalan kerajaan Majapahit 40. Candi-candi peninggalan Majapahit di Jawa Timur

41. Majapahit sebagai kerajaan nasional kedua setelah Sriwijaya

42. Hasil peninggalan Hindu dan Budha sebagai hasil karya luhur nenek moyang bangsa Indonesia

43. Perbedaan agama sebagai wujud penghambaan diri kepada Tuhan YME D. Metode Pembelajaran:

a. Pengamatan

b. Diskusi

c. Inquiri

d. Ceramah bervariasi

E. Desain Pembelajaran Pertemuan 1:

Sintaks Model Pembelajaran Kooperatif:

Fase-fase Perilaku Siswa Guru Fase 1 Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan Siswa

Siswa mendengarkan informasi guru tentang SK dan KD, latar belakang pelajaran, pentingnya pelajaran, mempersiapkan bahan ajar, menjawab pertanyyan pre tes, dan menjawab pertanyaan tentang Hindu Budha

Guru memberikan penjelaskan SK dan KD, informasi latar belakang pelajaran, pentingnya pelajaran, mempersiapkan siswa untuk belajar, apersepsi, pre tes tentang apa yang diketahui siswa

(10)

Fase 2

Mendemonstrasikan pengetahuan atau keterampilan

Membaca teks pengaruh India untuk menceritakan kembali proses masuk dan

berkembangnya Hindu Budha di Indonesia.

Informasi dan tanya jawab tentang pengaruh India untuk

menceritakan kembali proses masuk dan berkembangnya Hindu Budha di Indonesia.

Membaca teks teori brahmana tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia

Informasi dan Tanya jawab tentang teori brahmana tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia

Membaca teks teori ksatria tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia

Informasi dan Tanya jawab tentang teori ksatria tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia

Fase 3

Membimbing pelatihan

Mengamati peta sejarah Indonesia dan mampu menunjukkan letak kerajaan-kerajaan Hindu di Indonesia

Menyajikan dan menunjukkan peta sejarah Indonesia dan mampu menunjukkan letak kerajaan-kerajaan Hindu di Indonesia Mengamati peta sejarah Indonesia

dan mampu menunjukkan letak kerajaan-kerajaan Budha di Indonesia

Menyajikan dan menunjukkan peta sejarah Indonesia dan mampu menunjukkan letak kerajaan-kerajaan Budha di Indonesia Mengamati gambar candi-candi

untuk mengelompokkan candi-candi peninggalan dinasti Sanjaya di Jawa Tengah

Menyajikan dan menunjukkan gambar candi-candi untuk mengelompokkan candi-candi peninggalan dinasti Sanjaya di Jawa Tengah

Membaca teks untuk membuat peta konsep urutan perkembangan kerajaan Hindu di Indonesia

Melatih siswa untuk membuat peta konsep urutan perkembangan kerajaan Hindu di Indonesia Membaca teks untuk membuat

peta konsep urutan perkembangan kerajaan Budha di Indonesia

Melatih siswa untuk membuat peta konsep urutan perkembangan kerajaan Budha di Indonesia Membuat tabel klasifikasi hasil

karya sastra peninggalan Hindu Budha di Indonesia

Melatih siswa untuk membuat tabel klasifikasi hasil karya sastra peninggalan Hindu Budha di Indonesia Fase 4 Mengecek pemahaman dan memberikan umpan balik

Mengamati peta sejarah tentang wilayah kekuasaan Majapahit untuk menyimpulkan bahwa Majapahit adalah kerajaan nasional kedua setelah Sriwijaya

Menyajikan peta sejarah tentang wilayah kekuasaan Majapahit untuk menyimpulkan bahwa Majapahit adalah kerajaan nasional kedua setelah Sriwijaya Membaca isi pokok kitab

Sutasoma tentang Bhinneka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrwa untuk menyimpulkan toleransi beragama di Majapahit

Tanya jawab tentang isi pokok kitab Sutasoma tentang Bhinneka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrwa untuk menyimpulkan toleransi beragama di Majapahit Mengamati gambar candi dan

patung untuk menyebutkan hasil peninggalan kerajaan Kahuripan

Menyajikan gambar dan patung untuk Tanya jawab tentang peninggalan kerajaan Kahuripan Membaca isi pokok Pararaton

untuk membuat silsilah raja-raja Singosari

Tanya jawab tentang isi pokok Pararaton dan membuat silsilah raja-raja Singosari

(11)

Fase 5 Memberikan kesempatan untuk pelatihan lanjutan dan penerapan

Menghargai hasil peninggalan Hindu dan Budha sebagai hasil karya luhur nenek moyang bangsa Indonesia

Refleksi tentang perlunya Menghargai hasil peninggalan Hindu dan Budha sebagai hasil karya luhur nenek moyang bangsa Indonesia

Pertemuan 2:

Sintaks Model Pembelajaran Kooperatif:

Fase-fase Perilaku Siswa Guru Fase 1 Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan Siswa

Siswa mendengarkan informasi guru tentang SK dan KD, latar belakang pelajaran, pentingnya pelajaran, mempersiapkan bahan ajar, menjawab pertanyyan pre tes, dan menjawab pertanyaan tentang hasil-hasil peninggalan Hindu Budha di Indonesia

Guru memberikan penjelaskan SK dan KD, informasi latar belakang pelajaran, pentingnya pelajaran, mempersiapkan siswa untuk belajar, apersepsi, pre tes tentang apa yang diketahui siswa

mengenai hasil peninggalan Hindu-Budha di Indonesia Fase 2

Mendemonstrasikan pengetahuan atau keterampilan

Membaca teks teori ksatria tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia

Informasi dan Tanya jawab tentang teori ksatria tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia

Membaca teks teori arus balik tentang proses masuk dan

berkembangnya pengaruh India di Indonesia

Informasi dan Tanya jawab tentang teori arus balik tentang proses masuk dan berkembangnya pengaruh India di Indonesia Fase 3

Membimbing pelatihan

Mengamati gambar candi-candi untuk mengelompokkan candi peninggalan dinasti Syailendra di Jawa Tengah

Menyajikan dan menunjukkan gambar candi-candi untuk mengelompokkan candi

peninggalan dinasti Syailendra di Jawa Tengah

Mengamati gambar candi dan patung untuk menyebutkan hasil peninggalan kerajaan Kahuripan

Menyajikan dan menunjukkan gambar candi dan patung untuk menyebutkan hasil peninggalan kerajaan Kahuripan

Mengamati gambar candi untuk menyebutkan candi-candi peninggalan Majapahit di Jawa Timur

Menyajikan dan menunjukkan gambar candi untuk menyebutkan candi-candi peninggalan

Majapahit di Jawa Timur Membaca teks untuk membuat

tabel karya sastra kerajaan Kediri

Melatih siswa untuk membuat table karya sastra kerajaan Kediri Membaca teks untuk membuat

tabel karya sastra peninggalan Majapahit

Melatih siswa untuk membuat table karya sastra peninggalan Majapahit

Membaca isi pokok kitab Sutasoma tentang Bhinneka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrwa untuk menyimpulkan toleransi beragama di Majapahit

Melatih siswa untuk membuat kesimpulan tentang isi pokok kitab Sutasoma tentang Bhinneka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrwa sebagai wujud toleransi beragama di Majapahit

(12)

Fase 4 Mengecek pemahaman dan memberikan umpan balik

Membaca isi prasasti Ganter untuk menjelaskan penyebab perang antara Singosari dan Kediri

Tanya jawab tentang sebab perang antara Singosari dan Kediri Membaca teks amukti palapa

untuk menjelaskan upaya penyatuan nusantara oleh Gajah Mada

Tanya jawab tentang upaya penyatuan nusantara leh gajah Mada

Membaca isi pokok kitab

Negarakertagama untuk membuat silsilah raja-raja Majapahit

Tanya jawab tentang silsilah raja-raja Majapahit

Membaca isi prasasti Ganter untuk menjelaskan penyebab perang antara Singosari dan Kediri

Tanya jawab tentang penyebab perang Singasari dan Kediri Fase 5

Memberikan kesempatan untuk pelatihan lanjutan dan penerapan

Menghargai perbedaan agama sebagai wujud penghambaan diri kepada Tuhan YME

Refleksi tentang perlunya Menghargai perbedaan agama sebagai wujud penghambaan diri kepada Tuhan YME

Pertemuan 3:

Sintaks Model Pembelajaran Problem Based Learning/PBL

Fase-fase Perilaku

Siswa Guru

Fase 1

Menyampaikan tujuan dan motivasi

Siswa menerima informasi dari guru tentang bahan bacaan tentang naskah-naskah kuno, misalnya Negarakertagama, Pararaton, Sutasoma seagai contoh karya sata masa lampau

Menyajikan informasi kepada siswa dg jalan demonstrasi atau lewat bahan bacaan tentang naskah-naskah kuno, misalnya Negarakertagama, Pararaton, Sutasoma seagai contoh karya sata masa lampau

Fase 2 Menyajikan informasi

Siswa menerima informasi dari guru tentang SK, KD, semua tujuan pembelajaran yang ingin dicapai selama pembelajaran dan memotivasi siswa belajar dengan cara menjawab soal-soal pre tes tentang silsilah raja-raja Majapahit dan Sriwijaya

Menyampaikan SK, KD, semua tujuan pembelajaran yang ingin dicapai selama pembelajaran dan memotivasi siswa belajar dengan cara pre tes tentang silsilah raja-raja Majapahit dan Sriwijaya Fase 3

Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok-kelompok belajar

Siswa berhitung 1 s.d 6 Membagi siswa ke dalam 6 kelompok masing-masing kelompok beranggotakan 6-7 orang siswa dengan cara berhitung Siswa berkumpul menurut

hitungan angka yang ia ucapkan, 1 untuk kelompok 1, 2 untuk

kelompok 2 , dst

Guru meminta siswa berkumpul sesuai dengan urutan angka yang ia ucapkan

Siswa menerima LKS dan menjawab pertanyaan sesuai dengan topik yang harus dikerjakan kelompok

Guru membagi LKS yang berisi pertanyaan dan topik yang harus dikerjakan siswa

(13)

Fase 4

Membimbing kelompok bekerja dan belajar

Siswa menerima informasi tentang kriteria penialaian hasil diskusi

Guru menyampaikan kriteria penilaian hasil diskusi Diskusi kelompok 1 untuk

membahas tentang pengaruh India terhadap kehidupan politik di Indonesia

Guru membimbing kelompok belajar pada saat mereka mengerjakan tugasmereka, mengamati kerja kelompok dan melakukan penilaian proses Diskusi kelompok 2 untuk

membahas tentang pengaruh India terhadap kehidupan sosial di Indonesia

Guru membimbing kelompok belajar pada saat mereka mengerjakan tugasmereka, mengamati kerja kelompok dan melakukan penilaian proses Diskusi kelompok 3 untuk

membahas tentang pengaruh India terhadap kehidupan agama di Indonesia

Guru membimbing kelompok belajar pada saat mereka mengerjakan tugasmereka, mengamati kerja kelompok dan melakukan penilaian proses Diskusi kelompok 4 untuk

membahas tentang pengaruh India terhadap kehidupan seni bangun di Indonesia

Guru membimbing kelompok belajar pada saat mereka mengerjakan tugasmereka, mengamati kerja kelompok dan melakukan penilaian proses Diskusi kelompok 5 untuk

membahas tentang pengaruh India terhadap kehidupan karya sastra di Indonesia

Guru membimbing kelompok belajar pada saat mereka mengerjakan tugasmereka, mengamati kerja kelompok dan melakukan penilaian proses Diskusi kelompok 6 untuk

membahas tentang pengaruh India terhadap bahasa di Indonesia

Guru membimbing kelompok belajar pada saat mereka mengerjakan tugasmereka, mengamati kerja kelompok dan melakukan penilaian proses Siswa menerima informasi tentang

tata cara presentasi hasil diskusi

Guru memberikan penjelasan tentang tata cara presentasi hasil diskusi

Siswa secara kerkelompok mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok lainnya menanggapi

Guru menunjuk salah satu kelompok secara acak untuk presentasi, kelompok lainnya menanggapi

Fase 5 Evaluasi

Siswa menyerahkan hasil diskusi untuk dievaluasi guru, meliputi evaluasi proses penyusunan hasil diskusi, presentasi dan hasil kerja kelompok diskusi

Mengevaluasi hasil belajar tentang materi yang telah

dipelajari/meminta kelompok presentasi hassl kerja

Fase 6 Memberikan penghargaan

Siswa memberikan aplous dan menghargai pendapak kelompok lain serta menarik kesimpulan hasil diskusi bersama dengan guru

Menghargai baik upaya maupun hasil belajar individu dan kelompok dengan memberikan aplous kepada setiap kelompok yang selesai presentasi dan diakhiri dengan membuat kesimpulan hasil diskusi

(14)

1. Buku IPS terpadu dan konsektual penerbit Mediatama tahun 2007

2. Buku Wawasan IPS Kelas VII, BSE, Ditjen PSMP, Pusat Perbukuan Depdiknas

3. Buku IPS Terpadu Kelas VII, BSE, Ditjen PSNP, Pusat Perbuuan Depdiknas

4. Gambar-gambar Candi di Indonesia

5. Peta Sejarah di Indonesia

6. Silsilah Raja-raja Kerajaan Hindu dan Budha

7. Gambar Perkembangan huruf Pallawa

8. Silsilah Raja-raja Kerajaan hindu dan Budha

9. Gambar Patung Hindu dan Budha

10. Gambar Relief Borobudur

G. Penilaian dan Kriteria Penilaian

1. Teknik penilaian

a. Tertulis

b. Laporan hasil diskusi

2. Alat/instrumen Penilaian:

No Pertanyaan Jawaban

1 Jelaskan proses masuk dan berkembangnya pengaruh India di Indonesia

Melalui perdagangan, pendeta Hindu yang datang langsung dan melalui invasi

2 Jelaskan teori brahmana tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia

Pembawa pengaruh hundu adalah kaum Brahmana

3 Jelaskan Teori ksatria tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia

Pembawa pengaruh Hindu adalah bangsawan India melalui invasi

4 Jelaskan Teori waisya tentang masuknya pengaruh India ke Indonesia

Pembawa pengaruh India adalah kaum waisya memalui perdagangan

5 Jelaskan Teori arus balik tentang proses masuk dan berkembangnya pengaruh India di Indonesia

Pembawa pengaruh India adalah orang Indonesia sendiri yang belajar Hindu ke India

6 Sebutkan Peta kerajaan-kerajaan Hindu Indonesia

Kutai, Tarumanegara, Sriwijaya, Mataram, Kahuripan, Majapahit, Jenggala, Panjalu 7 Peta kerajaan-kerajaan Budha di Indonesia Sriwijaya, Holing, Majapahit, Suwarnabhumi 8 Jelaskan Pengaruh India terhadap

kehidupan politik masyarakat di Indonesia

Munculnya system kerajaan di Indonesia 9 Jelaskan Pengaruh India terhadap

kehidupan sosial masyarakat di Indonesia

Munculnya system kasta di Indonesia 10 Jelaskan Pengaruh India terhadap

kehidupan agama bagi masyarakat di Indonesia

Munculnya agama Hindu dan Budha 11 Jelaskan Pengaruh India terhadap seni

bangun bagi masyarakat Indonesia

Munculnya candi-candi Hindu dan Budha di Indonesia

12 Jelaskan Pengaruh India terhadap karya sastra bagi masyarakat Indonesia

Munculnya karya sastra Hindu dan Budha di Indonesia

13 Jelaskan Pengaruh India terhadap bahasa bagi masyarakat Indonesia

Munculnya bahasa Sansekerta, huruf Pallawa dan Pranagari

14 Sebutkan kronologi perkembangan kerajaan Hindu di Indonesia

Diawali munculnya kerajaan Kutai dan diakhiri kerajaan Majapahit

15 Sebutkan kronologi perkembangan kerajaan Budha di Indonesia

Diawali munculnya kerajaan Sriwijaya, Holing dan Majapahit

16 Sebutkan karya sastra peninggalan kerajaan Hindu-Budha di Indonesia

Negarakertagama, Pararaton, Sang Hyang Kamahayanikam, Smaradhahana

17 Sebutkan ciri-ciri candi Hindu dan Budha Terdapat Patung dewa atau dewi, relief cerita Mahabarata

(15)

Budha di Indonesia

19 Sebutkan bukti tertulis kerajaan Kutai Ditemukannya 7 buah Yupa 20 Jelaskan peranan I Tsing musafir Cina

sebagai sumber sejarah Sriwijaya

Informasi bahwa Sriwijaya kerajaan terbesar di Asia Tenggara

21 Jelaskan peranan Sriwijaya sebagai kerajaan maritime terbesar di nusantara.

Pusat persebaran Budha terbesar di Asia Tenggara dan di Selat Malaka

22 Jelaskan pengaruh Sriwijaya sebagai Negara nasional pertama

Wilayah kekuasaannya meliputi Sumatra, Malaka, Kalimantan dan Jawa

23 Sebutkan kronologi raja-raja Sriwijaya Diawali oleh Sang Hyang, Dharmasetu, Diakhiri oleh Balaputradewa

24 Jelaskan kaitan antara kerajaan Singosari dengan kerajaan Mojopahit.

Pendiri Majapahit adalah keturunan Singosari

25 Jelaskan prasasti Mantyasih sebagai sumber sejarah Kerajaan mataram Hindu (Dinasti Sanjaya)

Berisi silsilah raja-raja Sanjaya, diawali oleh Sannaha diakhiri oleh Balitung

26 Jelaskan prasasti Kalasan sebagai sumber sejarah Mataram Budha (Dinasti

Syailendra)

Berisi pendirian candi Kalasan oleh Rakai Pikatan dan Pramodhawardani

27 Sebutkan candi-candi peninggalan Dinasti Sanjaya di Jawa Tengah

Dieng, Bima, Kuntodewo, Prambanan, 28 Sebutkan candi-candi peninggalan Dinasti

Syailendra di Jawa Tengah

Borobudur, Mendut, Sambisari, Gedong songo

29 Jelaskan sebab perpindahan kerajaan Mataram dari Jawa Tengah ke Jawa Timur

Bencana alam, serangan Sriwijaya 30 Sebutkan kronologi raja-raja Medang

kamulan di Jawa Timur

Mpu Sindong, Dharmawangsa Teguh, Airlangga

31 Sebutkan kronologi raja-raja Kahuripan Airlangga, Kilisuci 32 Sebutkan hasil peninggalan kerajaan

Kahuripan Candi Belahan, Kompleks Candi Penanggungan

33 Sebutkan kronologi raja-raja Singosari Ken Arok, Tohjono, Anusapati, Ranggawuni, Kertajaya

34 Sebutkan hasil karya sastra peninggalan kerajaan Kediri

Bharatayudha, Smaradhanana, Bubuksa Gagang Aking, Kujarakarna

35 Jelaskan peyebab perang antara kerajaan Singosari dan Kediri

Serangan Jayakatwang terhadap Kertajaya 36 Jelaskan tentang upaya penyatuan

nusantara oleh Gajah Mada

Menaklukkan kerajaan di Sumatra,

Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi bahkan ke Madagaskar

37 Sebutkan kronologi raja-raja Majapahit Raden Wijaya, Jayanegara, Tribuwana Tunggadewi, Hayam Wuruk

38 Jelaskan toleransi beragama di Majapahit Adanya jabatan mentri agama Budha dan Hindu (Dharmadyaksa ring Kasogatan dan kasaiwan

39 Sebutkan karya sastra peninggalan kerajaan Majapahit

Sotasoma, Arjunawiwaha, Arjunawijaya, Negarakertagama

40 Sebutkan candi-candi peninggalan Majapahit di Jawa Timur

Panataran, Bajangratu, Rimbi, Tegawangi, Tikus, Brahu, Wringin Lawang

41 Jelaskan Majapahit sebagai kerajaan nasional kedua setelah Sriwijaya

Wilayah kekuasaannya meliputi seluruh nusantara, Malaka dan Madagaskar 42 Jelaskan penghargaan hasil peninggalan

Hindu dan Budha sebagai hasil karya luhur nenek moyang bangsa Indonesia

Memelihara dan menjaga kelestariannya, tidak merusak hasil peninggalan sejarah.

(16)

43 Jelaskan perbedaan agama sebagai wujud penghambaan diri kepada Tuhan YME

Sebagai homo relegius manusia fitrahnya sebagai makhluk yang menghambakan diri pada Tuhan Yang Maha Esa

Kriteria penilaian;

Rumus:

Jumlah jawaban benar di bagi jumlah soal dikalikan 100

Jawaban

benar Skor Jawaban Benar Skor Jawaan Benar Skor

1 2.3 16 37.2 31 72.1 2 4.7 17 39.5 32 74.4 3 7.0 18 41.9 33 76.7 4 9.3 19 44.2 34 79.1 5 11.6 20 46.5 35 81.4 6 14.0 21 48.8 36 83.7 7 16.3 22 51.2 37 86.0 8 18.6 23 53.5 38 88.4 9 20.9 24 55.8 39 90.7 10 23.3 25 58.1 40 93.0 11 25.6 26 60.5 41 95.3 12 27.9 27 62.8 42 97.7 13 30.2 28 65.1 43 100.0 14 32.6 29 67.4 15 34.9 30 69.8

(17)

H. Pengembangan Bahan Ajar:

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Stupa Candi Budha di Borobudur

Salah satu ciri candi Budha adalah terdapat stupa yang melambangkan perjalanan Sidharta

Gautama menjadi Budha, misalnya di Candi

Borobudur. Stupa merupakan gambaran tongkat, sorban dan mangkok yang selalu dibawa Sidaharta gautama dalam menyebarkan Budha ke seluruh negeri, dan bunga teratai sebagai bunga surga yang

dianggap suci.

(Sumber: Foto Koleksi pribadi)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Perbandin gan Candi Hindu dan Budha

Peninggalan siapakah kedua candi tersebut? Apakah ciri-ciri candi yang bersifat Hindu dan apakah ciri-ciri stupa yang bersifat Budha? Perhatikanlah di candi Prambanan terdapat arca kendaraan Trimurti Jadi Prambanan merupakan candi Hindu. Sedangkan di Borobudur banyak stupa yang menjulang tinggi yang berupakan lambang agama Budha, maka dapat dikatakan bahwa Stupa Borobudur merupakan peninggalan agama Budha. Di Indonesia banyak sekali peninggalan sejarah yang ditinggalkan oleh kerajaan Hindu Budha di masa lalu . Di Indonesia semua peninggalan baik yang berupa candi ataupun stupa sama-sama disebut sebagai candi

Sumber:Bahan Pembelajaran kontekstual (CTL Mata Pelajaran IPS Kelas 7 hal: 278)

(18)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Persebaran Pengaruh India di Asia

Peta hubungan antara Indonesia, India dan Cina dapat dilihat pada peta di bawah ini :

Hubungan dagang antara berbagai kerajaan di Indonesia dengan Cina pada umumnya disimpulkan dari kedatangan utusan-utusan mereka. Jadi dapat dijelaskan hubungan antara Indonesia, Cina dan India dilakukan melalui jalan darat dan jalan laut. Hubungan ini pada mulanya bersifat hubungan dagang, namun dalam perkembangannya terjadilah pertukaran kebudayaan. Jadi lewat jalur perdagangan tersebut, agama dan kebudayaan Hindu Budha masuk ke Indonesia.

Terdapat banyak persamaan antara kebudayaan India (Hindu) dengan kebudayaan asli Indonesia, sehingga pengaruh kebudayaan Hindu lebih kuat, dibanding pengaruh kebudayaan Cina. (Sumber:Bahan Pembelajaran kontekstual (CTL Mata Pelajaran IPS Kelas 7 hal: 265)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Patung Dewa Trimurti

Dewa-dewa utama yang dipuja dalam agama Hindu adalah Trimurti (kesatuan dari tiga dewa) . Tiga berbadan satu atau satu berbadan tiga yaitu: 1. Dewa Brahma, tugas menciptakan

alam semesta dan mengatur segala peristiwa di dunia, istrinya bernama Saraswati (Dewi Kesenian dan kecantikan), memiliki kendaraan berupa angsa.

2. Dewa Wisnu, dewa pemeliharaan alam semesta, istrinya bernama Dewi Cri atau Laksmi (Dewi Kemakmuran). Kendaraan Wisnu yaitu seekor burung Garuda.

3. Dewa Syiwa, dewa yang menguasai kematian atau pelebur. Istrinya bernama Dewi Durga sebagai Dewi Kematian. Kendaraannya seekor lembu yang disebut Nandi.

(Sumber:Bahan Pembelajaran kontekstual (CTL Mata Pelajaran IPS Kelas 7 hal: 261)

(19)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Bukti

Pengaruh

India di

Indonesia

di bidang

seni ukir

Bukti-bukti adanya pengaruh Hindu-Budha di Indonesia tampak dalam relief Borobudur.

Dalam proses pertemuan dua budaya, Indonesia bersifat selektif. Unsur-unsur budaya India diambil intinya dalam upaya penyuburan atau memperkaya budaya Indonesia. Pengaruh budaya India terhadap penyuburan budaya Indonesia berkembang pesat terutama di Jawa. Pengaruh ini memberikan corak tersendiri pada beberapa aspek budaya di Indonesia. Misalnya : hasil-hasil kesenian, disebut kesenian Hindu-Jawa. Bukti-bukti akulturasi antara kebudayaan Hindu-Budha dengan kebudayaan Indonesia asli sebagai berikut :Pengaruh India membawa perkembangan dalam bidang seni rupa dan seni ukir atau pahat. Hal ini disebabkan adanya akulturasi. Misalnya relief yang dipahatkan pada dinding candi Borobudur yang merupakan relief tentang riwayat Sang Budha. (Sumber:Bahan Pembelajaran kontekstual (CTL Mata Pelajaran IPS Kelas 7 hal: 279)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Prasasti Canggal

Pengaruh agama Hindu-Budha.

Dengan membaca prasasti, kitab-kitab keagamaan, karya sastra, bangunan candi dan arca, juga dari berita Cina. Terbukti adanya pengaruh India pada prasasti yang ditemukan di Kutai, Kalimantan Timur. Pada masa pemerintahan Mulawarman agama Hindu berkembang. Prasastinya berhuruf Pallawa dan berbahasa Sanskerta. Contoh huruf pallawa amatilah: Gambar Prasasti Canggal

(Sumber:Bahan Pembelajaran kontekstual (CTL Mata Pelajaran IPS Kelas 7 hal: 280)

(20)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Seni

Bangun

Seni bangunan atau arsitektur merupakan perpaduan karya seni dan pengetahuan tentang Ilmu Bangunan. Bangunan yang megah, patung-patung perwujudan dewa atau Budha, serta bagian-bagian candi dan stupa adalah unsur-unsur dari India. Bentuk candi-candi di Indonesia pada hakekatnya adalah punden berundak yang merupakan unsur asli Indonesia. Contoh dari akulturasi ini terlihat pada bangunan candi. Bentuk bangunan lain sebagai bukti

akulturasi, yaitu : Yupa dari Kutai. Yupa yang ditulisi huruf Pallawa, sebagai prasasti peninggalan Kutai berujud tugu batu dan berfungsi sebagai tiang untuk menambatkan binatang kerbau. Lukisan tentang raja kerajaan, bahasa, huruf merupakan unsur India, tetapi yupa (= tugu batu) sebenarnya adalah menhir yang merupakan budaya asli Indonesia jaman Megalithikum.

Lihat gambar lingga dan yoni di samping ini :

(Sumber:Bahan Pembelajaran kontekstual (CTL Mata Pelajaran IPS Kelas 7 hal: 280)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Airlangga diwujudkan sebagai Dewa Wisnu

Raja Kerajaan Medang pengganti Dharmawangsa adalah Airlangga yang berhasil

membangun kembali kerajaan Medang di Jawa Timur

Airlangga terkenal sebagai raja yang bijaksana, digambarkan sebagai dewa Wisnu. Hasil sastra yang terkenal adalah Buku Arjunawiwaha karangan Mpu Kanwa.

Pada akhir pemerintahannya Airlangga membagi dua

kerajaannya yaitu menjadi Jenggala dan Kediri. Dua kerajaan ini yang bertahan untuk tetap hidup adalah kerajaan Kediri. Airlangga wafat pada tahun 1049 M.

(Sumber:Bahan Pembelajaran kontekstual (CTL Mata Pelajaran IPS Kelas 7 hal: 273)

(21)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Ikonografi Budha

Arca Budha dalam berbagai macam sikap/mudra merupakan bentuk ikonografi Budha yang menyertai candi-candi Budha di Indonesia, salah satunya di dalamCandi Mendut di Jawa Tengah disamping stupa sebagai ciri khas seni bangun/arsitektur candi Budha di Indonesia dan relief perjalanan Sidharta Gautama menjadi Sang Budha.

(Sumber: Bahan

Pembelajaran kontekstual (CTL Mata Pelajaran IPS Kelas 7 hal: 272)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Ikonografi Hindu

Arca

Ganeshamerupakan bentuk ikonografi Hindu yang menyertai candi-candi Hindu di

Indonesiadisamping arca dewa/dewi sebagai ciri khas seni

bangun/arsitektur candi Hindu di Indonesia dan relief cerita pewayangan, misalnya ramayana, Kunjarakarna, Krenayana dan Mahabarata.

(Sumber: Bahan

Pembelajaran kontekstual (CTL Mata Pelajaran IPS Kelas 7 hal: 261)

(22)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Peninggalan Kerajaan Singosari, Makam Raja Kertanegara

Kertanegara terkenal dengan gagasannya untuk menyatukan seluruh kerajaan-kerajaan di Nusantara di bawah payung kekuasaan Singasari. Cita-cita ini dikenal sebagai Wawasan Nusantara I. Untuk melaksanakan cita-citanya Kertanegara melakukan :

1. Perluasan daerah dan hubungan dengan luar

negeri. Pengiriman expedisi ke Sumatra yang terkenal dengan ekspedisi Pamalayu 1275 M. Kertanegara mengadakan kerjasama dengan Campa untuk bersama-sama menghadapi Ku Bilai Khan dari Cina, yang dianggap sebagai ancaman oleh Kertanegara. Cina pernah tiga kali mengirim utusan ke Singasari agar tunduk atau mengakui kekuasaan Cina, namun ditolak oleh Kertanegara. Baru setelah datang utusan Cina pada tahun 1289 M yang dipimpin Meng-Ki, Kertanegara sudah siap menghadapi Cina. Meng-Ki disakiti dan disuruh pulang. Kejadian ini membuat Ku Bilai Khan marah dan nanti akan menyerang Kertanegara.

2. Struktur Pemerintahan Singasari sudah lengkap, yaitu pada pemerintahan Kertanegara raja sebagai penguasa tertinggi. Kemudian didampingi dewan penasehat. Di bawahnya masih terdapat pegawai-pegawai yang mengawasi berbagai bidang. Bidang agama, pertahanan dan sebagainya. 3. Kehidupan Agama, Singasari masa pemerintahan raja Kertanegara, agama Hindu dan Budha sama-sama berkembang. Kertanegara sendiri memeluk Ciwa-Budha, terjadi sinkretisme antara agama Hindu-Budha. Kertanegara menganut aliran Tantrayana..

(Sumber: Bahan Pembelajaran kontekstual (CTL Mata Pelajaran IPS Kelas 7 hal: 275)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Candi Dieng

Candi Dieng merupakan salah satu peninggalan kerajaan Mataram Hindu Dinasti Syailendra. Di Kompleks candi Dieng terdapat banyak candi yang mengambil nama-nama tokoh pewayangan, antara lain Candi Puntodewo, Bima, Arjuna

(Sumber: Wawasan Sosial Kelas VII, hal: 176, BSE, Pusat Perbukuan Nasional)

(23)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Candi-candi Peninggalan Majapahit

Sumber: Wawasan Sosial Kelas

VII, hal: 176, BSE, Pusat Perbukuan Nasional)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Naskah Kuno

Sumber: Wawasan Sosial Kelas

VII, hal: 173, BSE, Pusat Perbukuan Nasional)

(24)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Silsilah

Raja-raja Majapahit

Sumber: Wawasan Sosial Kelas

VII, hal: 167, BSE, Pusat Perbukuan Nasional)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Wilayah Kekuasaan Majapahit

Wilayah kekuasaan Majapahit meliputi seluruh wilayah nusantara, Siam, Malaka bahkan sampai ke Madagaskar. Wilayah yang sangat luas tersebut mengakibatkan Majapahit dijuluki sebagai kerajaan nasional kedia setelah Sriwijaya.

Sumber: Wawasan Sosial Kelas VII, hal: 167, BSE, Pusat Perbukuan Nasional)

(25)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Silsilah

raja-raja Singasari

Kerajaan Singosari merupakan kerajaan baru menggantikan kerajaan Tumapel. Pendirinya adalah Ken Arok yang bergelarSri Rajasanagara Sang Amurwabhumi dan dialah pendiri wangsa Rajasa. Kisah perjalanan Ken Arok Mendirikan Kerajaan Singosari dituangkan dalam Kitab Pararaton. Gambar Disamping adalah silsilah kerajaan Singosari

Sumber: Wawasan Sosial Kelas

VII, hal: 165, BSE, Pusat Perbukuan Nasional)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Silsilah raja-raja Mataram di Jawa Timur (Kerajaan Medang Kamulan) Kerajaan Medang Kamulan merupakan perpindahan Kerajaan Mataram dari Jawa Tengah Ke Jawa Timur. Pendiri Dinastinya adalah Mpu Sindok dan berakhir pada masa pemerintahan Airlangga yang mendirikan Kerajaan Kahuripan di Surabaya.

Sumber: Wawasan Sosial Kelas

VII, hal: 163, BSE, Pusat Perbukuan Nasional)

(26)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Wilayah Kekuasaan Kerajaan Sriwijaya Kerajaan Sriwijaya merupakan kerajaan Budha terbesar di Asia Tenggara menurut berita Cina dari Musafir I Tsing.Wilayah

kekuasaannya meliputi Siam, Sememanjung Malaya, Jawa dan Sebagian Kalimantan. Sriwijaya dikenal sebagai kerajaan nasional pertama.

Sumber: IPS Kelas VII, hal: 148, BSE, Pusat Perbukuan Nasional)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Kerajaan

Kutai

Kerajaan Kutai merupakan kerajaan pertama diIndonesia yang berdiri sekitar abad ke V Masehi. Ditemukannya 7 buah Yupa dari kerajaan Kutai membawa perubahan besar dalam sejarah Indonesia, karena mengakhiri zaman pra-aksara di Indonesia. Kerajaan ini didirikan oleh Kudungga dan mengalami masa keemasan pada masa pemerintahan raja Mulawarman.

Sumber: Wawasan Sosial Kelas

VII, hal: 156, BSE, Pusat Perbukuan Nasional)

(27)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Pengaruh India di Bidang Bahasa dan Tulisan

Pengaruh India di bidang tulisan dan bahasa, antara lain huruf Pallawa dan Pranagari yang merupakan cikal bakal huruf jawa, huruf Bali di Indonesia. Bahasa Sansekerta merupakan cikal bakal bahasa Kawi atau Jawa Kuno. Ilustrasi gambar disamping merupakan perkembangan huruf di Jawa pada khususnya.

Sumber: Wawasan Sosial Kelas

VII, hal: 154, BSE, Pusat Perbukuan Nasional)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Persebaran Kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di Indonesia Kerajaan-kerajaan Hindu Budha di Indonesia diawali dengan lahirnya Kerajaan Kutai,

Tarumanegara, Kaling, Sriwijaya, Mataram, Kanjuruhan, Bali, Majapahit .

Sumber: IPS Kelas VII, hal:

143, BSE, Pusat Perbukuan Nasional)

(28)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Kerajaan Kahuripan

Kerajaan Kahuripan didirikan oleh Airlangga sebagai ganti kerajaan Medang Kamulan yang didirikan oleh Mpu Sindok. Airlangga adalah menantu Dharmwangsa Teguh yang kalah pertempuran dengan kerajaan Wurwari. Setelah lengser kerajaan Kahuripan dibagi menjadi dua, yaitu Jenggala dan Panjalu. Gambar disamping adalah perwujudan Airlangga sebagai Dewa Wisnu.

Sumber: IPS Kelas VII, hal: 149, BSE, Pusat Perbukuan Nasional)

Pokok

Bahasan

Ilustrasi

Deskripsi

Arca Dewa/Dewi peninggalan Majapahit

Sumber: IPS Kelas VII, hal: 152, BSE, Pusat Perbukuan Nasional)

Gambar

tabel karya sastra kerajaan Kediri
Gambar disamping adalah  perwujudan Airlangga sebagai  Dewa Wisnu.

Referensi

Dokumen terkait

Il s’agit de plusieurs sites surlesquels les joueurs et les utilisateurs peuvent jouer aux jeux de casinos tels le Bingo, Black Jack, Baccarat, Poker et bien d’autres encore,

Penalaran yang dilakukan sudah mengarah dengan tepat dan dari empat indikator penalaran sudah hampir semuanya terpenuhi, (3) Siswa kelas X-A di MA Darul Huda dengan gaya

Unit utilitas pendukung proses meliputi penyediaan air yang diperoleh dari air sungai yakni sungai Ciujung, penyediaan untuk steam sebesar 1.176,57 kg/jam, kebutuhan air

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku prososial yang dilakukan oleh relawan di organisasi Kelompok Bakti Sosial Pengusaha (KBSP) Bandung ditinjau dari

Jual beli yang dikenal dengan berbagai macam-macam cara yaitu menggunakan alat tukar dan juga sering digunakan pembayaran dengan barang (barter). Masyarakat adat

Dimana dalam kepercayaan agama Shinto diyakini objek pemujaan agama Shinto adalah segala sesuatu yang dianggap sakral yang dijumpai manusia dalam alam sekitarnya yang dapat

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa peranan kepemimpinan kepala puskesmas terhadap motivasi kerja pegawai dalam aspek memotivasi dan memberikan

[r]