STUDI ISLAM DI BERBAGAI DUNIA MUSLIM, BARAT, ASIA
TENGGARA
NAMA : YUDI PRATAMA HASIBUAN RUDI KHOIRUDDIN
JURUSAN/SEMESTER : SPI-A/III (3)
MATA KULIAH : METODOLOGI STUDI ISLAM DOSEN PEMBIMBING : DR. MUHAMMAD RAJALI, MA
JURUSAN SEJARAH PERADABAN ISLAM FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA
MEDAN 2017
Dengan Menyebut Nama allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang , kami ucapkan Puja-Puji Syukur atas Kehadiran-Nya, yang telah Melimpahkan Rahmat Hidayah dan Inayah-Nya Kepada Kami, Sehingga Makalah Kami yang berjudul, studi islam di berbagai dunia ,muslim, barat dan asia tenggara dapat tersusun hingga selesai.
PEMBAHASAN 1. STUDI ISLAM DI NEGARA MUSLIM
Studi islam sekarang ini berkembang hampir di seluruh negara di dunia,baik dunia islam maupun bukan dunia islam.di Indonesia, studi islam ( pendidikan islam tinggi ) dilaksanakan 14 institut agama islam negri (UIN) dan 39 sekolah tinggi agama isla (STAI) perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan islam tinggi sebagai salah satu bagian studinya ,seperti fakultas agama di universitas Muhammadiyah Jakarta, universitas bandung (UNISBA).
2. PUSAT- PUSAT STUDI ISLAM
Pusat-pusat yang tersebar di wilayah-wilayah sebagai berikut :
1.) Di kota mekkah dan madinah (HIJAZ) 2.) DI kota basrah dan kufah ( IRAK)
3.) Di kota damsik dan palestina (SYAM) 4.) DI KOTA FISTAT (MESIR)
Dalam pusat-pusat pendidikan tersebutlah para sahabat ,memberikan pelajaran tentang pengajaran agama islam pada para penduduk setempat maupun para penduduk yang mau datang dari daerah lain.Pada masa pertumbuhan islam terdapat beberapa madrasah yang terkenal yaitu: (1)
1) Madrasah mekkah
Guru yang pertama mengajar di madarasah ini adalah MU’AD BIN JABBAL yang mengajarkan Al-qur’an, hukum halal dan haram dalam islam .pada masa khalifah Abdul malik bin Marwan (65-68 H) , Abdullah bin Abbas turut mengajar ilmu tafsir ,hadits, fiqih, dan sastra sehingga Abdullah bin abbas lah yang membangun madrasah ini menjadi termansyur keseluruh negeri islam.
2) Madrasah madinah
1 Rasihon Anwar, Badruzzaman M, Yunus dan Saehuddin , pengantar studi islam, pustaka setia, ,
Madrasah ini lebih termanshyur dari madrasah mekkah, karena Madrasah madinah adalah tempat tinggal sahabat rasululloh termasuk Abu Bakar, Umar dan Usman. Di antara sahabat yang mengajar di madarasah ini adalah Ali bin Abi tholib, zaid bin khattab, mereka adalah adalah sahabat nabi yang mahir dalam bidang Qiro’at dan fiqih, sehingga beliaulah yang mendapatkan tugas untuk penulisan kembali Al-Qur’an.
3) Madrasah Basrah
Ulama sahabat yang terkenal di basrah antara lain , abu musa Al Asy’ari yang terkenal sebagai ahli fiqih, hadist daan ilmu Al-qur’an dan anas bin malik yang termansyhur dalam ilmu hadist
4) Madarasah kufah
Ulama sahabat yang terkenal adalah ali bin abai tholib yang mengurusi masalah politik dan pemerintahan dan Abdullah bin Mas’ud sebagai guru agama yang di utus langsung oleh khalifah umar.
5) Madrasah Damsyik
Setelah negeri damsyik menjadi bagian dari negri islam, maka khalifaah umar bin khatab mengirimkan tiga guru agama byang di tempatkan pada tempat yang berbeda, yaitu Muadz bin jabal di palestina, abu Dardak di damsyik juga ubada di hims. Madrasah damsyik juga mampu melahirkan imam penduduk syam Abdurrahman Al- auza’i yang ilmunya sama dengan imam malik dan abu Hanifah
6) Madrasah fistat ( MESIR )
Madrasah ini di dirikan oleh Abdullah bin Amr Al-As yang merupakan seeorang yang ahli dalam ilmu hadist.
3. STUDI ISLAM DI NEGARA BARAT
Studi keislamman di barat sudah ada sejak abad ke -19, ketika sarjana barat mulai tertarik dengan dunia timur khususnya dunia islam. Kajian-kajian keislamman di barat lebih terfokus, terutama pada bidang filsafat dan ilmu pengetahuan.
Perbedaan mendasar tradisi kajian islam didunia timur dan barat terletak pada pendekatan yang digunakan. Di timur pendekatan lebih berorientasi pada penguasa subtansi materi dan penguasa atas khazanah keislamman klasik, sedangkan di barat , kajianya lebih beriontasi pada islam sebagai realitass atau fenomena social, yakni islam yang telah menyejarah,meruang,dan mewaktu.
Studi islam di negara-negara barat barat di selenggarakan di beberapa negara, seperti : 1. Kanada
Kajian islam di kanada pertama kali dilakukan di McGill University dengan tokoh utamanya willfred Cantwell smith. McGill university lebih memperbanyak hasil-hasil penelitian tentang islam .
2. Amerika serikat
Di amerika , studi-studi islam memang menekankan pada sejarah studi islam, bahasa islam selain bahasa arab, sastra dan ilmu-ilmusocial,yang berada di pusat studi timur tengah atau timur dekat.kajian islam yang pertama kali di selenggarakan di Chicago University. Secara organisatori, studi islam berada dibawah pusat studi timur tengah dan jurusan bahasa dan kebudayaan timur dekat, di lembaga ini , kajian islam lebih mengutamakan kajian tentang pemikiran islam ,bahasa arab, naskah-naskah klasik dan bahasa-bahasa islam non arab.(2)
3. Jerman
Di jerman, studi islam di fokuskan pada kajian-kajian tentang bahasa, budaya dan agama, yang lebih dikenal dengan seminar orientallis. Sebagaimana studi ketimuran pada umunya sstudi islam berdiri sendiri terlepas dari teologi . Tokoh yang berpengaruh dalam kajian islam pada generasi pertama di jerman yaitu, theodore noldeke ( 1836-1930) julius wellhausen (i1884-1918)dan ignazgoldziher (1850-1921) yang masing-masing dikenal karena penelitian mereka tentang Al-qur’an , awal sejarah islam dan perkembangan internal agama budaya islam.
5. STUDI ISLAM DI ASIA TENGGARA
Islam di asia tenggara merupakan suaatu komunitas muslim penting.bukan karna jumlah penduduk muslim yang hampir separuh penduduk dunia muslim dengan Indonesia yang mencapai 200 juta tetapi juga karena perkembangan islam di asia tenggara termassuk paling mengesankan.
Alasan mengapa islam mendapat perhatian dari seluruh dunia yaitu :
1. Perkembangan islam di asia tenggara mengesankan, terutama jika di kaitkan dengan wacana global dunia.
2. Corak pendidiknya pada intelektualmuslim di asia tenggara yang lebih menerimaide ide ilmu social yang berkembang di barat, seperti Nurcholish madjid.
Ada beberapa kajian yang dapat di kembangkan untuk mengetahui lebih lanjut tentang islam di asia tenggara yaitu:
1. Kajian tentang pertemuan budaya , local dan islam yang sekian lama berproses.
2. Beragamnya corak suku etnis dan bahasa yang ada di asia tenggara dapat di jadikan contoh sebagai untuk mengetahui corak local, atau lahirnya islam local di asia tenggara.
3. Sebagaimana marshal hodson dalam bukunya the ventore of islam yang begitu banyak dikutif terutama keritik tajam dia terhadap Clifford geertz, mengusulkan suatu kajian islam lintas wilayah dan budaya.
Islam di Indonesia dapat dijadikan model dalam menghadaapidua hal:
1. Model untuk menjembatani antara budaya local dan islam, mengingat Indonesia terdiri dari beberapa etnis budaya.
2. Islam Local di Indonesia mungkin bisa dijadikan model untuk melihat hubungan antara islam dan dunia modern.
DAFTAR PUSTAKA
Rasihon anwar, badruzzaman m. yunus dan saehuddin,pengantar studi islam, pustaka setia, bandung, 2009