• Tidak ada hasil yang ditemukan

Think Different Sistem Basis Data: Tugas Senin

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Think Different Sistem Basis Data: Tugas Senin"

Copied!
36
0
0

Teks penuh

(1)

03 | Entity Relationship

Diagram (ER- Diagram)

Sistem Basis Data

(2)

Model Entity Relationship

• Model Entity Relationship

– suatu penyajian data dengan

menggunakan

Entity

dan

Relationship

• Mengapa Model E-R ???

– Mudah dimengerti oleh pemakai

– Mudah disajikan oleh perancang

(3)

Konsep Dasar

• Diagram ER merupakan model

konseptual untuk menggambarkan

(4)

Entity

• Simbol

Entity

– obyek yang dapat dibedakan dalam dunia nyata

Entity set

– kumpulan dari

entity

yang sejenis

Entity set

dapat berupa :

– Obyek secara fisik : Rumah, Kendaraan, Peralatan – Obyek secara konsep : Pekerjaan , Perusahaan,

(5)

Relationship

• Simbol

Relationship

– hubungan yang terjadi antara satu atau

lebih

entity

Relationship set

– kumpulan

relationship

yang sejenis.

(6)

Atribut

• Simbol

• Atribut

– karakteristik dari entity atau relationship, yang

menyediakan penjelasan detail tentang entity atau relationship tersebut

• Nilai Atribut

– suatu data aktual atau informasi yang disimpan pada suatu atribut di dalam suatu entity atau relationship

• Domain (

Value Set

)

(7)

Jenis-Jenis Atribut

• Atribut Key

– Atribut yang digunakan untuk menentukan suatu entity secara unik

• Atribut Simple

– Atribut sederhana yang tidak dapat dibagi dalam beberapa bagian

• Atribut Komposit

– Atribut yang dapat dibagi lagi dalam beberapa bagian

(8)

Jenis-Jenis Atribut

(lanj.)

• Atribut Single-valued

– Atribut yang memiliki paling banyak satu nilai untuk setiap baris data

• Atribut Multi-valued

– Atribut yang dapat diisi dengan lebih satu nilai tetapi jenisnya sama

– Contoh : Nomor Telp, Alamat, Gelar

• Atribut Turunan (

Derived

)

– Atribut yang diperoleh dari pengolahan dari atribut lain yang berhubungan

(9)

Atribut Key

MAHASIS WA

(10)

Atribut Komposit

MAHASIS WA ALAMAT

(11)

Atribut

Multi-Value

MAHASIS WA

(12)

Atribut Turunan

MAHASIS WA NIM

TGL_LAHI

(13)

Diagram ER dengan Atribut

Composite, Multivalued, &

(14)

Key

• Penggunaan

key

merupakan cara untuk

membedakan suatu entitas didalam himpunan entitas dengan entitas lain

• Secara konsep, masing-masing entitas (nilainya) berbeda, perbedaannya terlihat pada isi dari

masing-masing atributnya.

• Oleh karena itu, dibutuhkan suatu atribut yang memiliki nilai yang menjadi pembeda dengan entitas lain

Key

(15)

Derajat Himpunan Relasi

• Derajat Relasi

– Menunjukan banyaknya himpunan entitas yang saling berelasi

Unary Degree

(Derajat Satu)

– Melibatkan sebuah entitas yang berelasi dengan dirinya sendiri

Binary Degree

(Derajat Dua)

– Himpunan relasi melibatkan dua himpunan entitas

– Secara umum himpunan relasi dalam sistem basis data adalah binary

Ternary Degree

(Derajat Tiga)

(16)

Unary Degree

PEGAWAI

(17)

Binary Degree

(18)

Ternary Degree

PEGAWAI KERJA PROYEK

(19)

Pemetaan Kardinalitas

Relasi

• Menggambarkan banyaknya jumlah

maksimum entitas dapat berelasi dengan

entitas pada himpunan entitas yang lain

• Untuk Himpunan relasi biner pemetaan

kardinalitasnya dapat merupakan salah

satu dari tipe-tipe berikut :

– Satu ke Satu (

One to one

)

– Satu ke Banyak (

One to many

)

– Banyak ke Satu (

Many to one

)

(20)

One to One

• Setiap

record

dari tabel A berhubungan dengan paling banyak satu

record

dari tabel B, dan begitu juga sebaliknya setiap

record

dari tabel B

berhubungan dengan paling banyak satu

record

dari tabel A

• Relasi ini tidak umum karena data dalam bentuk

relasi seperti ini dapat digabung dalam sebuah tabel • Relasi

One to One

dapat digunakan jika ingin

membagi sebuah tabel yang memiliki banyak field • Contoh:

(21)

One to One

(lanj.)

(22)

One to Many

• Setiap

record

dari tabel A dapat

berhubungan dengan banyak

record

pada tabel B, tetapi tidak sebaliknya,

dimana setiap

record

dari tabel B

berhubungan dengan paling banyak

satu

record

pada tabel A

• Contoh :

(23)

One to Many

(lanj.)

(24)

Many to One

• Setiap

record

dari tabel A dapat

[image:24.720.31.686.49.477.2]

berhubungan dengan paling banyak

satu

record

pada tabel B, tetapi tidak

sebaliknya, dimana setiap

record

dari

tabel B berhubungan dengan banyak

record

pada tabel A

• Contoh :

(25)

Many to One

(lanj.)

(26)

Many to Many

• Setiap

record

dari tabel A dapat

berhubungan dengan banyak

record

pada tabel B, dan demikian juga

[image:26.720.37.695.50.467.2]

sebaliknya, dimana setiap

record

dari

tabel B dapat berhubungan dengan

banyak

record

pada tabel A

• Contoh:

(27)

Many to Many

(lanj.)

MAHASIS WA

MEMPELAJA RI

MATA_KUL IAH

(28)

Latihan

• Termasuk tipe kardinalitas yang

manakah entitas berikut ini jika

direlasikan dengan entitas lainnya?

– Jurusan

– Dosen

(29)

Simbol Kardinalitas Lainnya

One-to-One

One-to-Many

Many-to-Many

Partly optional

Fully optional

Mutually inclusive

(30)

Simbol Kardinalitas Lainnya

(lanj.)

Setiap A terhubung dengan satu B

Setiap A terhubung dengan satu atau lebih B

Satu atau lebih A terhubung dengan satu atau lebih B

Setiap A terhubung dengan kosong atau satu B

Setiap A terhubung dengan kosong atau lebih B

Setiap A terhubung dengan satu B dan satu C

(31)

Dampak Pemetaan

Kardinalitas pada Desain ER

• Dalam mendesain

Entity Relasionship

(32)

Peran (

Role

)

• Relasi Himpunan entitas tidak harus dalam bentuk yang berbeda

• Label “manager” dan “worker” disebut Roles (peran), yang menspesifikasi bagaimana entitas EMPLOYEE berinteraksi melalui relasi WORKS_FOR

• Peran dalam ER diagram diindikasikan dengan memberikan label (nama) pada garis yang menghubungkan relasi

dengan entitas

(33)

Weak Entity

Weak Entity

– suatu entitas yang keberadaannya tergantung dari keberadaan entitas lain

• Entitas yang merupakan induknya disebut

Identifying Owner

dan

relationship

-nya disebut

Identifying Relationship

Weak Entity

selalu mempunyai

Total Participation

Constraint

dengan

Identifying Owner

(34)

Weak Entity

(lanj.)

KARYAWA

N MEMILIKI

TANGGUNG AN

NIP ...

(35)
(36)

Tugas

• Membuat contoh ERD, mulai dari

perencaan hingga pembuatan ERD

• Semakin kompleks ERD maka semakin

bagus

Gambar

tabel B berhubungan dengan banyak
tabel B dapat berhubungan dengan

Referensi

Dokumen terkait

Pada aplikasi Aplikasi Sistem Informasi Geografis Penyebaran Raskin (Baras Miskin) Pemerintah Daerah Kota Karawang dengan Menggunakan ArcView ini struktur navigasi yang digunakan

LP2M UIN Maulana Malik IbrahimMalang sebagai lembaga yang memiliki tugas dan fungsi dalam memfasilitasi proses penelitian dan pengabdian masyarakat, pada tahun 2015 ini

(3) Tambahan Penghasilan Pegawai berdasarkan pertimbangan objektif lainnya berupa uang penunjang pengelola keuangan/barang SKPD/Unit Kerja yang diterima oleh PNSD dan/atau

a. Penargetan nilai tukar dalam kondisi ketika perekonomian suatu negara sangat terbuka dan mobilitas dana luar negeri sangat tinggi akan menghilangkan independensi

Pada pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat ini, metode yang digunakan sama seperti pada metode pembelajaran pada umumnya, dengan memaparkan materi tentang

(Kuba, Uni Soviet saat itu, Nikaragua, Irak, dan Serbia) untuk menunjukkan kepada warga negara- negara tersebut bahwa tidak semua warga AS setuju dengan sikap

Penelitian dilakukan di desa jabon kabupaten Kediri. Alasan memilih lokasi ini karena masyarakat khususnya komunitas murtitomo waskito tunggal yang sering melaksanakan

Proses Dehumidifikasi, yang merupakan proses pengurangan kadar air dalam gas, sama dengan proses humidifikasi mempunyai dua cara proses, yaitu dengan  pemanasan dan tanpa