• Tidak ada hasil yang ditemukan

S GEO 0901142 Chapter3

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S GEO 0901142 Chapter3"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

40

Fauzia Rohmah, 2016

PERSEPSI SISWA SMA TERHADAP KETERAMPILAN MENJELASKAN MAHASISWA PPL DEPARTEMEN PENDIDIKAN GEOGRAFI UPI SEMSETER GENAP TAHUN 2015/2016

Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode penelitian

Metode penelitian adalah suatu cara ataupun teknik yang digunakan sebagai sebagai alat bantu untuk mengumpulkan data, serta menganalisisnya agar diperoleh suatu kesimpulan guna mencapai tujuan penelitian.

Penelitian ini merupakan penilitian deskriptif dengan metode survei. Penelitian deskriptif dipilih karena penulis bermaksud ingin menyajikan data secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta dan pemaknaan fenomena yang ada dilapangan. Sugiyono (2001 : 29) mengemukakan penelitian deskriptif adalah penelitian yang mendiskripsikan atau memberi gambaran terhadap objek yang diteliti dari sampel atau populasi yang diambil sebagaimana adanya. sedangkan menurut Silalahi (2009:27) penelitian deskriptif merupakan penelitian yang menyajikan suatu gambar yang terperinci tentang suatu keadaan khusus, setting sosial, atau suatu hubungan.

Metode survei menurut Daniel (2003: 44) merupakan penelitian dengan pengamatan atau penyelidikan yang kritis untuk mendapatkan keterangan yang baik terhadap suatu persoalan tertentu di dalam daerah atau lokasi tertentu, atausuatu studi ekstensif yang dipolakan untuk memperoleh informasi-informasi yang dibutuhkan.

B. Variabel Penelitian

(2)

Fauzia Rohmah, 2016

PERSEPSI SISWA SMA TERHADAP KETERAMPILAN MENJELASKAN MAHASISWA PPL DEPARTEMEN PENDIDIKAN GEOGRAFI UPI SEMSETER GENAP TAHUN 2015/2016

Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Penelitian ini terdiri atas dua variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 3.1.

Tabel 3.1 Variabel dan indikator persepsi siswa terhadap keterampilan

menjelaskan mahasiswa PPL

Berdasarkan tabel variabel penelitian 3.1, pada penelitian ini variabel bebas dari persepsi siswa terhadap keterampilan menjelaskan mahasiswa PPL departemen pendidikan Geografi terdiri atas keterampilan merencenakan, keterampilan penyajian penjelasan yang meliputi kejelasan, penggunaan contoh dan ilustrasi, pemberian tekanan, penggunaan balikan, sedangkan variabel terikat persepsi siswa terhadap keterampilan mengajar mahasiswa PPL departemen pendidikan Geografi terdiri atas pandangan, tanggapan dan perasaan.

C. Lokasi penelitian

Penelitian ini dilakukan di Sekolah Menengah Atas yang menjadi mitra dalam pelaksanaan PPL yaitu SMA PGII 1 Bandung dan SMA Kartika 3 Bandung.

D. Populasi dan Sampel Penelitian

1. Populasi

Populasi merupakan keseluruhan objek penelitian. Arikunto (2010:108) mengemukakan bahwa populsi adalah keseluruhan objek

Variabel Bebas

b. Penggunaan contoh dan ilustrasi

(3)

Fauzia Rohmah, 2016

PERSEPSI SISWA SMA TERHADAP KETERAMPILAN MENJELASKAN MAHASISWA PPL DEPARTEMEN PENDIDIKAN GEOGRAFI UPI SEMSETER GENAP TAHUN 2015/2016

Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

penelitian atau totalitas kelompok subjek, baik manusia, gejala, nillai, benda-benda atau peristiwa yang menjadi sumber penelitian. Sedangkan menurut silalahi (2009:253) populasi adalah jumlah total dari seluruh unit atau elemen yang dapat berupa organisasi, orang atau sekelompok orang, masyarakat, organisasi, benda, objek, peristiswa, atau laporan yang semuanya memiliki ciri dan harus didefinisikan secara spesifik.

Berdasarkan deifinisi diatas, maka populasi merupakan keseluruhan dari objek yang akan diteliti. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa yang diajar oleh mahasiswa praktikan dari Departemen Pendidikan Geografi UPI di SMA PGII 1 Bandung dan SMA XIX Kartika 3 dengan jumlah 215 siswa.

2. Sampel

Menurut Arikunto (2010, hlm 117), sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. aSilalahi mengemukakan sampel adalah suatu subset atau tiap bagian dari populasi berdasarkan apakah itu representatif atau tidak. Sedangkan menurut Sugiyono (2001, hlm 56) mengemukakan bahwa sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populsai tersebut.

Dalam penelitian ini teknik penentuan sampel yang di gunakan yaitu dengan teknik Simple Random Sampling, yaitu proses pemilihan sampel dalam cara tertentu yang didalamnya semua elemen dalam populasi didefinisikan mempunyai kesempatan yang sama, bebas, dan seimbang dipilih menjadi sampel (Silalahi, 2009). Dalam menentukan jumlah sampel siswa, dilakukan melalui perhitungan dengan menggunakan rumus Slovin dengan batas toleransi sebesar 90%, sebagai berikut :

(4)

Fauzia Rohmah, 2016

PERSEPSI SISWA SMA TERHADAP KETERAMPILAN MENJELASKAN MAHASISWA PPL DEPARTEMEN PENDIDIKAN GEOGRAFI UPI SEMSETER GENAP TAHUN 2015/2016

Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu N = Jumlah Populasi

e = Batas toleransi kesalahan (0,1)

Setelah melalui perhitungan tersebut, didapat jumlah sampel sebanyak 68,25 orang atau dibulatkan menjadi 68 orang

E. Definisi Operasional

Untuk menghindari adanya salah penafsiran dalam penelitian ini, maka di bawah ini adalah penjelasan operasional dari penelitian yang meliputi persepsi, keterampilan menjelaskan, mahasiswa, dan Program Pengalaman Pembelajaran.

a. Persepsi

Persepsi adalah proses yang mana seseorang mengorganisasikan dan menginterprestasikan kesan-kesan sensorinya dalam usahanya memberikan sesuatu makna tertentu kepada lingkungannya. Menurut menurut Wahyono dalam Isra (2014) indikator persepsi ada 3 yaitu: pandangan, tanggapan, dan perasaan.

b. Keterampilan Menjelaskan

Keterampilan menjelaskan berarti menyajikan informasi lisan yang diorganisasikan secara sistematis dengan tujuan menunjukkan hubungan. Dengan indikator seperti yang dikemukakan oleh Usman yaitu penyajian penjelasan yang meliputi kejelasan, penggunaan contoh dan ilustrasi, Pemberian tekanan, dan penggunaan balikan.

c. Mahasiswa

Sebutan bagi orang yang mengenyam pendidikan di perguruan tinggi.

(5)

Fauzia Rohmah, 2016

PERSEPSI SISWA SMA TERHADAP KETERAMPILAN MENJELASKAN MAHASISWA PPL DEPARTEMEN PENDIDIKAN GEOGRAFI UPI SEMSETER GENAP TAHUN 2015/2016

Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Program pengalaman lapangan (PPL) merupakan bagian intergral dari proses pendidikan jenjang S1 kependidikan yang dimaksudkan untuk menyediakan pengalaman belajar kepada mahasiswa dalam situasi nyata dilapangan dalam upaya mencapai kompetensi secara utuh yang telah ditetapkan oleh masing masik program studi di lingkungan Universitas Pendidikan Indonesia.

F. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan observasi, wawancara, dan angket.

1. Observasi

Observasi dilakukan untuk mengetahui lebih jauh kondisi di lapangan. 2. Angket

Menurut Waluya (2007:95) Angket digunakan dengan mengedarkan formulir yang berisi beberapa pertanyaan kepada beberapa subjek (responden) untuk mendapat tanggapan secara tertulis. Sebelum angket disusun harus terlebih dahulu melalui prosedur sebagai berikut:

a) Merumuskan tujuan yang akan dicapai dengan angket. b) Mengidentifikasi variabel sasaran angket.

c) Menjabarkan variabel menjadi subvariabel menjadi spesifik dan tunggal.

d) Menentukan jenis data, sekaligus menentukan teknik analisisnya. Angket memberikan gambaran dari jawaban yang diberikan responden, baik yang anonim maupun yang bernama. Angket anonim memiliki kebaikan karena responden bebas mengeluarkan pendapat. 3. Studi Literatur

Peneliti mengumpulkan data-data yang terkait dengan kajian yang diteliti yang berasal dari peneliti. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan masukan berupa konsep-konsep, prinsip, teori dan peraturan pemerintah yang berhubungan dengan penelitian yang dilaksanakan.

(6)

Fauzia Rohmah, 2016

PERSEPSI SISWA SMA TERHADAP KETERAMPILAN MENJELASKAN MAHASISWA PPL DEPARTEMEN PENDIDIKAN GEOGRAFI UPI SEMSETER GENAP TAHUN 2015/2016

Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Studi dokumentasi adalah teknik pengumpulan data dari berbagai sumber data seperti peta, majalah, dokumentasi atau data-data dari instansi pemerintah. Penggunaan teknik ini bertujuan untuk mendapatkan dan melengkapi data dalam rangka analisis masalah yang sedang diteliti.

G. Instrumen Penelitian

Pada penelitian ini instrumen yang dipakai adalah kuesioner (angket). Adapun langkah-langkah dalam membuat instrumen penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Membuat kisi-kisi.

2. Menyusun soal berdasarkan kisi-kisi yang telah dibuat.

3. Merumuskan item pertanyaan dan alternatif jawaban berdasarkan kisi-kisi. 4. Menetapkan kriteria pemberian skor untuk setiap item pertanyaan.

Tabel 3.2 Kisi-kisi Instrumen

Variabel Indikator Aspek No item 3. Perasaan terhadap

(7)

Fauzia Rohmah, 2016

PERSEPSI SISWA SMA TERHADAP KETERAMPILAN MENJELASKAN MAHASISWA PPL DEPARTEMEN PENDIDIKAN GEOGRAFI UPI SEMSETER GENAP TAHUN 2015/2016

Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

11. Pandangan terhadap penggunaan balikan

12. Perasaan terhadap penggunaan balika

21, 22 23, 24

H. Teknik Analisis Data

1. Uji Validitas dan Reliabilitas

a. Uji Validitas

Validitas menurut Morissan (2012: 103) adalah seberapa jauh suatu ukuran empiris cukup menggambarkan arti sebenarnya dari konsep yang tengah diteliti. Dengan kata lain, suatu istrumen pengukuran yang valid mengukur apa yang seharusnya diukur, atau mengukur apa yang hendak diukur.

Sugiyono (2001:97) mengatakan instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data itu valid. Untuk mengetahui instrumen penelitian dapat digunakan diperlukan uji validitas yang pengujiannya menggunakan rumus korelasi Product Moment sebagai berikut

Rxy=

Keterangan:

Rxy = koefisien korelasi

∑X = jumlah skor item

∑Y = jumlah skor total

∑XY = jumlah perkalian antara skor item dengan skor total

∑X² = jumlah kuadrat skor item

∑y² = jumlah kuadrat skor total N = jumlah subyek/responden

(8)

Fauzia Rohmah, 2016

PERSEPSI SISWA SMA TERHADAP KETERAMPILAN MENJELASKAN MAHASISWA PPL DEPARTEMEN PENDIDIKAN GEOGRAFI UPI SEMSETER GENAP TAHUN 2015/2016

Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

pasti butir manakah yang tidak memenuhi syarat ditinjau validitasnya. Pada instrumen penelitian ini koefisien korelasi yang didapat kemudian dibandingkan dengan r tabel pada jumlah responden uji coba sebanyak 30

orang dengan taraf signifikansi 95% yaitu 0,3610. Apabila r hitung r tabel maka butir soal tersebut dinyatakan valid, sebaliknya bila r hitung r

tabel maka butir soal tersebut dinyatakan tidak valid.

Berdasarkan hasil uji validitas instrumen, terdapat 1 butir soal yang tidak valid yaitu soal nomor 4. Soal tersebut kemudian diganti agar dapat digunaakn untuk penelitian.

b. Uji Reliabilitas

Arikunto (2010: 221) menjelaskan bahwa “Suatu instrumen yang dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik. senada dengan Silalahi (2009:238) bahwa suatu alat ukur atau istrumen memiliki realibilitas atau keandalan atau dapat dipercaya jika hasil pengukuran dari alat ukur tersebut stabil atau konsisten. Untuk mengukur Reliabilitas pada instrumen ini menggunakan rumus Alpha Cronbach dengan perhitungan melalui software SPSS versi 21.

Tabel 3.3 Perhitungan Alpha Cronbach

Cronbach's Alpha

Cronbach's Alpha Based

on Standardized

Items

N of Items

,978 ,978 24

(9)

Fauzia Rohmah, 2016

PERSEPSI SISWA SMA TERHADAP KETERAMPILAN MENJELASKAN MAHASISWA PPL DEPARTEMEN PENDIDIKAN GEOGRAFI UPI SEMSETER GENAP TAHUN 2015/2016

Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

(10)

Fauzia Rohmah, 2016

PERSEPSI SISWA SMA TERHADAP KETERAMPILAN MENJELASKAN MAHASISWA PPL DEPARTEMEN PENDIDIKAN GEOGRAFI UPI SEMSETER GENAP TAHUN 2015/2016

Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

I. Analisis Data

Teknik analisis data untuk mengukur persepsi yaitu dengan menggunakan skala pengukuran. Skala pengukuran yang digunakan yaitu menggunakan Skala Likert. Menurut Sugiono (2011:93) “Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau

sekelompok orang tentang fenomena sosial”. Sedangkan menurut silalahi (2009:229) skala likert merupakan teknik penskalaan yang digunakan dalam mengukur sikap, pendapat, persepsi seseorang tentang dirinya atau kelompoknya, atau sekelompok orang yang berhubungan dengan suatu hal.

Pada Skala Likert, variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator variabel. Kemudian indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-item instrumen yang dapat berupa pertanyaan atau pernyataan yang kemudian dijawab oleh responden. Jawaban setiap item instrumen yang menggunakan skala likert mempunyai gradasi dari sangat positif sampai sangat negatif yaitu sangat setuju, setuju, netral, tidak setuju, dan sangat tidak setuju.

Tabel 3.4. Skor item skala Likert

Sumber: Silalahi (2009)

Berdasarkan jawaban responden selanjutnya akan diperoleh satu kecenderungan atas jawaban responden tersebut. angket/kuesioner yang telah dibagikan kemudian diolah dengan menggunakan Skala Likert dengan perhitungan skor atas jawaban sebagai berikut:

Skor indeks = ((F1 x 1) + (F2 x 2) + (F3 x 3) + (F4 x 4) + (F5 x 5))

Keterangan:

No Simbol Keterangan Skor Item

1 SS Sangat Setuju 5

2 S Setuju 4

3 N Netral 3

4 TS Tidak Setuju 2

(11)

Fauzia Rohmah, 2016

PERSEPSI SISWA SMA TERHADAP KETERAMPILAN MENJELASKAN MAHASISWA PPL DEPARTEMEN PENDIDIKAN GEOGRAFI UPI SEMSETER GENAP TAHUN 2015/2016

Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

F1 = Frekuensi responden yang menjawab 1 (sangat tidak setuju) F2 = Frekuensi responden yang menjawab 2 (tidak setuju) F3 = Frekuensi responden yang menjawab 3 (ragu)

F4 = Frekuensi responden yang menjawab 4 (setuju)

F5 = Frekuensi responden yang menjawab 5 (sangat setuju)

Setelah melakukan perhitungan tersebut, dilakukan perhitungan prosentase untuk melihat persepsi siswa secara keseluruhan. Rumus yang digunakan adalah:

Prosentase Skor :

) X 100

Setelah mendapatkan nilai prosentase skor, kemudian dilakukan penyesuaian dengan kriteria interpretasi skor menurut Riduwan (2004 : 89) sebagai berikut:

Tabel 3.5. Kriteria interpretasi skor

Skor Persentase Kriteria

Angka 0% - 20% Sangat lemah

Angka 21% - 40% Lemah

Angka 41% - 60% Cukup

Angka 61% - 80% Kuat

Angka 81% - 100% Sangat kuat

(12)

Fauzia Rohmah, 2016

PERSEPSI SISWA SMA TERHADAP KETERAMPILAN MENJELASKAN MAHASISWA PPL DEPARTEMEN PENDIDIKAN GEOGRAFI UPI SEMSETER GENAP TAHUN 2015/2016

Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

J. Bagan Alur Penelitian

Studi literatur

Identifikasi masalah

Pengumpulan data (angket)

Pengolahan data (Metode Penelitian : Uji Validitas, Uji Reliabilitas, Analisis skala likert)

Gambar

Tabel 3.1 Variabel dan indikator persepsi siswa terhadap keterampilan
Tabel 3.2 Kisi-kisi Instrumen
Tabel 3.3 Perhitungan Alpha
Tabel 3.4. Skor item skala Likert

Referensi

Dokumen terkait

Hasil pengujian menunjukkan bahwa jumlah citra wajah yang dikenali “Benar” untuk pengujian 9 citra masukan dan 1 citra training tiap subjek adalah 260 citra dari 360

Berbeda dengan nilai koefisien antara curah hujan dengan erosi, nilai koefisien korelasi antara curah hujan dengan erosi (Lampiran 5b) pada perlakuan konvensional (r = 0.59**)

Erosion will try to when the aim of this pore system as reduced, cara meminta foto copy minuta ke notaris kenal sekarang juga menganggap gagasan itu berupa ruangan di bursa

say {Dewi Sukma}{Hai Nyai Emas Padmawati, beritahukanlah pada rajamu.} say {Dewi Sukma}{Utuslah seseorang untuk mengambil pusaka Lalayang Salaka Domas di Jabaning Langit}. say

 Drive device : berupa alat yang digunakan untuk menekan simbol dalam bentuk yang hanya dapat dibaca oleh mesin pada media seperti mislanya disk magnetik atau tape magnetik,

Hasil penelitian menunjukkan Untuk dapat berkompetensi dalam berkomunikasi lintas budaya di kalangan generasi muda sebagai bentuk kesiapan menghadapi Pemberlakuan

Bahwa berdasarkan Laporan Mediator Kepada Majelis Hakim Pemeriksa Perkara tentang Hasil Mediasi dalam Perkara Nomor 10/Pdt.G/2021/PN.Cjr melaporkan bahwa upaya

Kepada staf dan seluruh dosen Fakultas Ilmu Kesehatan terkhusus Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah Malang yang telah mengajarkan dan membimbing saya