Inkud salurkan pupuk bersubsidi
Written by Artikel
Tuesday, 10 August 2010 09:37 -
JAKARTA Induk Koperasi Unit Desa (Inkud) di- beri kesempatan ikut menyalurkan pupuk "bersubsidi dengan masa uji coba selama 3 bulan.
Bambang Eko, Direktur Utama Inkud, menjelaskan, kepercayaan ini bisa menjadi langkah awal untuk mengembalikan kembali era kejayaannya dalam sektor ekonomi kerakyatan. "Sedangkan penyaluran dilakukan melalui koperasi unit desa [KUD)," katanya akhir pekan lalu.
Belum banyak KUD yang menjadi distributor, karena selama 3 bulan ini masih bersifat uji coba. Namun, kepercayaan ini merupakan kebanggaan bagi kami untuk bisa menunjukkan kinerja kepada pemerintah."
Menurut Eko pendistribusian pupuk ini sebenarnya bukan menjadi bidang usaha utama Inkud karena yang menggunakannya adalah anggota sendiri. Yang pasti, tidak ada keuntungan dari transaksi tersebut.
Akan tetapi, kepercayaan pemerintah untuk mendistribusikan pupuk bersubsidi kepada Inkud, akan mengurangi kesulitan petani yang selama ini kerap kesulitan.
Setidaknya, salah satu tugas Inkud pada era reformasi, mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap organisasi, sudah bisa dilakukan. "Kepercayaan ini juga bisa mengembalikan keper-cayaan investor."
Meski demikian, Eko belum bisa memerinci berapa besar kapasitas pupuk bersubsidi yang sudah ditangani sendiri oleh anggotanya.
Izin distribusi
Target utama adalah menyelesaikan kinerja secara optimal dalam 3 bulan, agar izin distribusi pupuk bersubsidi terus dilanjutkan pemerintah.
Dalam masa uji coba tersebut, sekitar 1.300 KUD sudah melakukan tugas dan fungsinya untuk menyalurkan pupuk bersubsidi kepada petani yang tercatat sebagai anggota Inkud.
Muzni H.A. Djalil, Deputi Bidang Produksi Kementerian Koperasi dan UKM, yang membawahi kinerja Inkud mengemukakan, pihaknya mendukung organisasi koperasi tersebut secara optimal untuk tugas distribusi.
"Yang penting bagi Inkud saat ini, sudah ada kepastian dan harapan ke depan yang lebih jelas dan terukur. Kondisi akan membawa sikap lebih optimistis bagi Inkud untuk mengembalikan era kejayaannya."
Menurut Muzni, bisa dipahami mengapa Inkud sangat berkeinginan untuk memperkuat jaringannya di seluruh desa.
Inkud salurkan pupuk bersubsidi
Written by Artikel
Tuesday, 10 August 2010 09:37 -
"Sebab, basisnya memang berada di desa-desa serta sudah mengakar sejak masa orde baru. Karena itu, sarana yang dimiliki Inkud harus bisa dioptimalkan oleh pemerintah."
Sumber : Bisnis Indonesia