• Tidak ada hasil yang ditemukan

01 Shokyu Bunpo I.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "01 Shokyu Bunpo I."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1

Silabus Matakuliah:

SHOKYUU BUNPOU I

Jurusan/Prodi Pendidikan Bahasa Jepang

A. Identitas Mata Kuliah

Mata Kuliah/Kode : Shokyu Bunpo I/ JP.

Bobok : 2 SKS

Semester : 1 Jenjang : S-1

Dosen Pengampu : Drs. Dedi Sutedi, M.A., M.Ed. ______________________________

:______________________________

B. Deskripsi Mata Kuliah

Mata kuliah Shokyu Bunpo I membahas tentang materi tata bahasa Jepang yang penekanannya pada pola kalimat (bunkei) dan ungkapan (hyougen) serta penggunaan kosakata bahasa Jepang tingkat dasar I (mendekati level 4 (N-5) Nihongo Nouryoku Shiken). Materi yang disajikan dalam bentuk diktat (modul) perkuliahan yang memuat pola-pola kalimat, beserta penggunaan partikel yang terkait, perubahan bentuk kata (yougen), serta sejumlah kosakata yang relevan untuk diaplikasikan pada mata kuliah keterampilan berbahasa yang lainnya, terutama pada mata kuliah

Kaiwa, Dokkai, dan Choukai. Juntuk mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa diwajibkan sudah lancar membaca dan menulis huruf Kana (Hiragana dan Katakana).

C. Pengalaman Belajar

Bentuk perkuliahan berupa tatap muka di kelas, wajib diikuti minimal 80% dari total perkuliahan, mahasiswa juga harus mengerjakan tugas-tugas baik berupa tugas harian maupun berupa tugas akhir, serta wajib mengikuti UTS dan UAS.

D. Evaluasi

Bahan penilaian terdiri dari tugas harian, tugas akhir, tes harian, UTS, dan UAS. Pendekatan penelaian yang digunakannya adalah Pendekatan Acuan Patokan (PAP) dengan skala 5 (A, B, C, D, dan E) dengan batas lulus minimal memperoleh nilai C.

1. Bobot penilaian UTS : 25% 2. Bobot penilaian Tugas : 25% 3. Bobot penilaian UAS : 50%

E. Uraian Materi dan Tujuan Perkuliahan

No. Pert

.

Tujuan Perkuliahan:

mahasiswa memahami dan menguasai:

Pokok Bahasan dan Sub-Pokok Bahasan Sumber

1 1. Struktur kalimat nominal dengan pola: ~ ~ dengan berbagai variasinya ke dalam kalimat menyangkal dan kalimat tanya.

2. Partikel yang digunakan dalam kalimat nominal seperti dan . 3. Kata tunjuk そ あ

~ そ ~ あ dan

1. わ ウ

2. わ ほ あ

3. あ い

4. ユ い

5. え

6. そ え

7. ほ ー

8. ー ペン わ

(2)

2

kata ~ ~ ~ .

2 1. Kata ganti penunjuk tempat:

そ あそ dan .

2. Pola kalimat yang menyatakan keberadaan sesuatu nomina bernyawa dan tidak bernyawa dengan menggunakan verba い dan あ dan variasinya ke dalam kalimat tanya dan menyangkal.

3. Partikel yang digunakan untuk menyatakan tempat keberadaan sesuatu, partikel

yang menyatakan topik.

1. う

3 1. Bilangang bahasa Jepang dari 1~100.

2. Bilangan yang digunakan untuk menyatakan waktu dalam jam dengan menggunakan kata ~時. 3. Kata bantu bilangan ~分

yang menyatakan menit dengan berbagai variasinya. 4. Kata bantu bilangan untuk

menyatakan tanggal dengan menggunakan kata ~日. 5. Kalimat verbal intransitif

yang menggunakan pola ~

行 / 来 / 帰 dengan variasinya ke dalam bentuk negatif dan lampau.

6. Partikel yang digunakan untuk menyatakan waktu terjadinya sesuatu.

2. Kalimat transitif dengan pola: SUBJEK OBJEK

V-dengan berbagai variasinya ke dalam bentuk lampau dan menyangkal. 3. Partikel yang digunakan

untuk menyatakan alat. 4. Partikel yang digunakan

sebagai permarkan penyerta.

1. わ うい い yang menyatakan alat. 2. Penggunaan partikel

(3)

3 yang menyatakan

ajakan halus.

4. Penggunaan kata dan

う.

5. Penempatan bilangan setelah objek.

5. 三 い

6 1. Kalimat adjektival yang menggunakan predikat 形

容 詞 dan 形 容 詞 beserta variasinya ke dalam bentuk menyangkal.

2. Penggunaan adjektiva sebagai pemodifikator.

3. Penggunaan partikel dalam kalimat majemuk bertingkat.

7 Menyesaikan latihan-latihan dari pelajaran 1 sampai dengan 6.

復習 9 1. Pola kalimat adjektival dalam

bentuk lampau dengan variasinya ke dalam bentuk menyangkal.

2. Pola kalimat nominal dalam bentuk lampau beserta variasinya ke dalam bentuk untuk menyatakan alasan. 2. Kalimat perbandingan

dengan menggunakan

ほ ほう い ば .

3. Partikel yang digunakan untuk menyatakan lingkup waktu.

4. Kata bantu bilangan yang menyatakan frekwensi melakukan sesuatu dengan menggunakan kata 回. keinginan dengan menggunakan adjektiva 欲

いdan V~ い.

(4)

4 3. Penggunaan lata い

dalam meminta sesuatu. 12 1. Kalimat potensial dengan

menggunakan kata dan berbagai variasinya. 2. Penggunaan kata

mengikuti verba bentuk kamus.

3. Penggunaan verba bentuk kamus diikuti kata 前 . 4. Penggunaan verba .

1. わ 日

2. 学生

3. わ えい

4. え

5.

Diktat Pel 11

13 1. Perubahan verba bentuk kamus ke dalam bentuk TE. 2. Penggunaan verba bentuk ~

+ い.

3. Penggunaan verba bentuk ~

+い .

1. V ⇒V

2. い

3. い 手 い い

Diktat Pel 12

14 1. Kalimat yang menyatakan ijin, larangan, keharusan. 2. Penggunaan verba ~ + い

yang menyatakan keadaan.

3. Penggunaan verba bentuk ~

4. Penggunaan verba bentuk ~

5. Pola kalimat ~ ~ ~い

1. いい

2. 川 い い

3. 山 先生 い

4. あ い 食

大学 い

5. う 帰 食

6. 山田 あ い い

7. ば 大 う

Diktat Pel 13

15 Siswa dapat menyelesaikan soal-soal latihan

復習 Bahan

latihan Pel 14

16 UAS 期 試験 Bank

soal

F. Sumber

1. 初級文法I

2. Tata Bahasa Jepang Tingkat Dasar

3. 初級日 語

G. Kontak Dosen Melalui

Referensi

Dokumen terkait

yang diperoleh, (2) bentuk lingual yang terdapat pada tabloid yaitu kata, frase, dan kalimat, (3) pola kata yang ditemukan dalam data yaitu komposisi dan

Disajikan dialog yang belum lengkap tentang ةيسردملا تاودلا peserta didik dapat menentukan kelengkapan kalimat tersebut dengan kata

Disajikan kalimat perintah yang belum lengkap, siswa dapat melengkapinya dengan kata yang tepat.. Disajikan kalimat berita yang belum lengkap, siswa dapat melengkapinya dengan

(3) Mampu menuliskan kembali isi teks yang bacanya dengan menggunakan pola kalimat dan kosa kata atau ungkapan yang baik dan benar.. Kegiatan

Kalimat tentang hobi Disajikan 5 buah kalimat tentang hobi, peserta didik dapat menentukan 3 kalimat yang mengandung bentuk kata mashdar dengan tepat.. Menemukan makna dan

Kalimat tentang hobi Disajikan 5 buah kalimat tentang hobi, peserta didik dapat menentukan 3 kalimat yang mengandung bentuk kata mashdar dengan tepat.. Menemukan makna dan

Biasanya untuk mengenal tenses , kalimat dibuat dengan melihat pada bentuk pola suatu tenses kemudian menyesuaikan tiap-tiap kata yang akan digunakan agar

Informasi dapat disajikan secara verbal, yaitu dengan kata kalimat dan wacana. Disamp[ing itu tidak jarang indormasi disajikan dalam bentuk nonverbal atau bentuk-bentuk