• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS KESTABILAN MODEL PENYEBARAN PENYAKIT TUBERCULOSIS - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS KESTABILAN MODEL PENYEBARAN PENYAKIT TUBERCULOSIS - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

xiii

ABSTRAK

Model penyebaran penyakit tuberculosis(TB) disusun menggunakan pendekatan

compartmental dan menghasilkan persamaan model yang menggambarkan

penyebaran penyakit TB pada kelas susceptible, latent infectious dan active

infectious. Model penyebaran penyakit TB dapat diselesaikan secara numerik dan

disimulasikan menggunakan laju kecepatan penyebaran penyakit TB yang berbeda pada kondisi awal penyakit TB mulai menyebar. Kesetimbangan untuk kondisi

desease free adalah stabil, kesetimbangan endemik dapat menjadi stabil, tidak stabil

atau sadel bergantung kombinasi nilai parameter yang digunakan.

Referensi

Dokumen terkait

Pada sub bab ini akan disimulasikan secara numerik model penyebaran penyakit campak di Kabupaten Sleman Provinsi DIY tahun 2015 dengan memanfaatkan software Maple

Kemudian melakukan analisis di titik kesetimbangan dengan teorema mengenai status penyakit kolera, juga diperoleh model penyebaran penyakit kolera dengan vaksinasi yang

Berdasarkan hasil analisis ini, maka strategi pengendalian penyebaran virus Chikungunya dapat dilakukan dengan memusnahkan semua nyamuk yang terinfeksi atau dengan

Dalam Tugas Akhir ini, model matematika penyebaran virus chikungunya yang dibuat oleh penulis merupakan pengembangan dari model matematika SIR penyebaran virus

Penyakit Pertussis atau batuk rejan merupakan penyakit yang disebabkan oleh suatu kuman yang sangat kecil, yaitu Bordetella Perussis yang ditularkan melalui sekresi

Pada masing-masing titik kesetimbangan dianalisis kestabilannya yang kemudian diperoleh bahwa berapapun peningkatan ataupun penurunan laju pertumbuhannya, jumlah

Dari data simulasi yang digunakan diperoleh bahwa pada titik kesetimbangan pertama tidak stabil yang berarti bahwa jumlah penderita diabetes dengan komplikasi dan jumlah

Dari hasil analisa kestabilan diketahui titik kesetimbangan bebas penyakit tidak stabil sedangkan titik kesetimbangan endemik stabil.. Untuk mengilustrasikan