• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMANFAAATAN BEASISWA DALAM KERANGKA KERJA SAMA TEKNIK LUAR NEGERI DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN DALAM NEGERI DAN PEMERINTAH DAERAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEMANFAAATAN BEASISWA DALAM KERANGKA KERJA SAMA TEKNIK LUAR NEGERI DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN DALAM NEGERI DAN PEMERINTAH DAERAH"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

PUSAT FASILITASI KERJA SAMA

SEKRETARIAT JENDERAL

KEMENTERIAN DALAM NEGERI

Bali, 12 April 2018

PEMANFAAATAN BEASISWA DALAM KERANGKA KERJA

SAMA TEKNIK LUAR NEGERI DI LINGKUNGAN

(2)
(3)

MENGENAL PUSAT FASILITASI KERJA SAMA

3

PERMENDAGR 41 TAHUN 2010 PUSAT ADMINISTRASI KERJA

SAMA LUAR NEGERI

PERMENDAGR 41 TAHUN 2010 PUSAT ADMINISTRASI KERJA

SAMA LUAR NEGERI

Perumusan, penetapan kebijakan dan fasilitasi

pelaksanaan serta penatausahaan

kerjasama pemerintah dan pemerintah daerah

dengan luar negeri Perumusan, penetapan

kebijakan dan fasilitasi pelaksanaan serta

penatausahaan

kerjasama pemerintah dan pemerintah daerah

dengan luar negeri

PERMENDAGRI 43 TAHUN 2015 PUSAT FASILITASI KERJA SAMA PERMENDAGRI 43 TAHUN 2015 PUSAT FASILITASI KERJA SAMA

Menyelenggarakan dukungan yang bersifat substantif kepada seluruh unsur organisasi di

lingkungan kementerian di bidang fasilitasi pelaksanaan serta

penatausahaan kerja sama kementerian dan pemerintah daerah dengan luar negeri

Menyelenggarakan dukungan yang bersifat substantif kepada seluruh unsur organisasi di

lingkungan kementerian di bidang fasilitasi pelaksanaan serta

penatausahaan kerja sama kementerian dan pemerintah daerah dengan luar negeri

(4)

4

STRUKTUR PUSAT FASILITASI KERJA

SAMA

 PROGRAM & UMUM

Perencanaan Kerja sama Informasi & Dokumentasi

Layanan Administrasi & Umum

 KERJA SAMA ANTAR

NEGARA

Kerja Sama Teknik Kerja Sama Sister

 KERJA SAMA

ORGANISASI INT’L & LEMBAGA ASING

Kerja Sama Organisasi Int’l Kerja Sama LSMA & BSA Kerja Sama Lembaga

Keuangan Int’l

 KERJA SAMA DALAM

NEGERI

Kerja Sama Non Pemerintah Kerja Sama Hubungan Antar Lembaga

(5)

Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah

Izin Belajar: Rekomendasi dari pejabat kepada PNS untuk melanjutkan studi atas biaya sendiri dengan meninggalkan tugas sehari-hari sebagai PNS.

Tugas Belajar: Rekomendasi dari pejabat kepada PNS

untuk melanjutkan studi di dalam/luar negeri bukan dengan biaya sendiri dengan meninggalkan tugas sehari-hari

sebagai PNS.

Keterangan Belajar: Keterangan yang diberikan Pejabat kepada CPNS/PNS yang pada saat diangkat menjadi

CPNS sedang menempuh pendidikan lebih tinggi atau

setara & pendidikan tersebut untuk memenuhi kompetensi pendidikan dalam melaksanakan tupoksi.

(6)

Beasiswa luar negeri

Program pelatihan/seminar/lokakarya dalam jangka waktu pendek , dan

Program pendidikan Sarjana/Pasca Sarjana/Doktoral dalam jangka

waktu relatif panjang.

(7)

Dasar hukum

 UU Nomor 43 tahun 1999 tentang pokok-pokok kepegawaian, skrng UU 5 tahun 2014

 UU Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

 Peraturan Peresiden Nomor 12 tahun 1961 tentang pemberian tugas belajar

 Peraturan Presiden RI Nomor 3 tahun 2013 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Kementerian

 Keputusan menteri pertama nomor 224/mp/1961 tentang peraturan pelaksanaan tentang pemberian tugas belajar di dalam dan di luar negeri

 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 11 tahun 2011 tentang Pedoman Perjalanan ke Luar Negeri

 Permenpan Nomor 4 tahun 2013 tentang Pemberian Tugas Belajar dan Izin Belajar Bagi PNS

(8)

Jenis Beasiswa

BEASISWA PENUH

adalah seluruh biaya selama

mengikuti pendidikan ditanggung oleh pihak donor

BEASISWA SEBAGIAN

adalah biaya pendidikan

ditanggung oleh pihak donor dan biaya perjalanan

atau biaya hidup oleh peserta/instansi pengirim

BEASISWA SANDWICH

adalah biaya ditanggung

oleh pihak donor tetapi penyelenggaraan pendidikan

atau pelatihan dilaksanakan sebagian di negara donor

dan sebagian di negara peserta program (Indonesia).

(9)

Prosedur beasiswa

PENAWARAN

PENCALONAN

PENERIMAAN/PEMBERANGKATAN

EVALUASI

9

(10)

INFORMASI BEASISWA LUAR NEGERI

DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH

10 PNS DAERAH

PUSAT FASKER,

KEMENDAGRI

PROGRAM BEASISWA

LUAR NEGERI OLEH SPONSOR/

UNIVERSITAS PROGRAM BEASISWA

LUAR NEGERI OLEH APBD/APBN MELALUI

K/L

PROGRAM BEASISWA LUAR NEGERI OLEH

SPONSOR

MELALUI PUSAT FASILITASI KERJA

(11)

PORTAL INFORMASI BEASISWA LN PADA PUSAT

FASILITASI KERJA SAMA

11

(12)

ALUR PENCALONAN BEASISWA • Berkas Tidak Lengkap 12 • OPD/SEKDA KAB/KOTA • OPD/SEKDA PROVINSI

(melampirkan surat pengantar dari OPD/SEKDA) KEMENTERIAN DALAM NEGERI Melalui PUSAT FASILITASI KERJASAMA KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA 1 2 Usulan 3 MITRA PEMBANGUNAN/DONOR

(13)

Kelengkapan umum berkas pencalonan

:

• Surat Pengusulan calon dari OPD/Sekretaris Daerah

Provinsi, Kab/Kota.

• Formulir Aplikasi

Curriculum Vitae

(Pasfoto ditempelkan).

English Score Sheet

(TOEFL/IELTS)

(masa berlaku 2 th)

• Surat Keterangan Sehat

(RSUD/ Dokter Pemerintah)

• Dokumen lain yang telah disyaratkan lembaga/negara

donor.

(14)

MEKANISME PENGAJUAN REKOMENDASI IJIN PERJALANAN DINAS LUAR NEGERI UNTUK PESERTA PENERIMA BEASISWA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH

14 Usulan Berkas Lengkap Berkas Tidak Lengkap/ditolak • KDH/SEKDA KAB/KOTA • OPD PROVINSI GUBERNUR/SEKDA PROV KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA KEMENTERIAN LUAR NEGERI 1 Surat rekomendasi pembuatan paspor dinas, exit permit & rekomendasi visa Surat persetujuan PDLN 4 5 6 DONOR DONOR PESERTA PENERIMA BEASISWA PESERTA PENERIMA BEASISWA Letter of award 2 3

(15)

Registrasi Layanan Administrasi

Kemendagri

(16)

Alur Pelayanan PDLN di ULA Kemendagri

16 PESERTA MEMBUAT AKUN LAYANAN PDLN AKUN DIVERIFIKASI OLEH ADMIN PESERTA MENGISI DATA MENDAPATKAN NO REGISTRASI (notifikasi lewat Email) SURAT REKOMENDASI PERMOHONAN PDLN DIKIRIM KE EMAIL PESERTA/DIAMBIL

LANGSUNG DI ULA DENGAN MEMBAWA SURAT GUBERNUR

YANG ASLI DITERUSKAN KE DITJEN OTONOMI DAERAH UNTUK DIPROSES LEBIH LANJUT

(17)

Kelengkapan berkas

 Surat keterangan penerimaan di perguruan tinggi luar negeri

 Surat keterangan pendanaan/pembiayaan dari lembaga/negara donor

 Daftar Riwayat Hidup untuk tugas ke luar negeri

 Surat pernyataan biaya sendiri dengan materai Rp. 6.000,- bagi yang belajar atas sponsor/biaya sendiri

 Surat pernyataan kembali bertugas di unit kerja masing-masing bagi penerima beasiswa jangka panjang (S2/S3) dengan materai Rp. 6.000,- yang ditanda tangani oleh yang bersangkutan dan pimpinan instansi

 Surat keterangan penerimaan di perguruan tinggi luar negeri

 Surat keterangan pendanaan/pembiayaan dari lembaga/negara donor

 Daftar Riwayat Hidup untuk tugas ke luar negeri

 Surat pernyataan biaya sendiri dengan materai Rp. 6.000,- bagi yang belajar atas sponsor/biaya sendiri

 Surat pernyataan kembali bertugas di unit kerja masing-masing bagi penerima beasiswa jangka panjang (S2/S3) dengan materai Rp. 6.000,- yang ditanda tangani oleh yang bersangkutan dan pimpinan instansi

(18)

evaluasi

• Peserta yang telah mengikuti program beasiswa baik pendidikan maupun pelatihan di luar negeri harus menyampaikan laporan kepada pimpinan unit dan Kemendagri.

• Selanjutnya peserta mempresentasikan laporan tersebut dihadapan pimpinan unit kerjanya dan akan dipilih oleh Pusat Fasker sebagai best practice dalam kegiatan evaluasi Aparatur Pasca Beasiswa di luar negeri.

• Tujuan Presentasi tersebut : menyampaikan Informasi materi program, dan action plan dari program khususnya pelatihan yang di ikuti dengan harapan, program tersebut diharapkan dapat menunjang kinerja di lingkungan unit kerja yang bersangkutan dan dapat dimanfaatkan juga oleh daerah lain

(transfer knowledge)

(19)

1. Pemerintah Jepang (JICA, Monbukagakusho)

2. Pemerintah Australia (AAI)

3. Pemerintah India (ITEC)

4. Pemerintah New Zealand

5. Pemerintah Singapura (SCPP)

6. Pemerintah Korea (KOICA)

7. Pemerintah RRT

19

PEMERINTAH LUAR NEGERI YANG MENAWARKAN PROGRAM

(20)

JUMLAH PELATIHAN/BEASISWA DI PROSES Tahun 2015 BERDASARKAN PROVINSI NO Provinsi Jumlah Pendaftar 1 DKI Jakarta 17 2 Riau 16 3 Jawa Timur 11 4 Jawa Barat 11 5 Sulawesi Utara 9 6 Kalimantan Tengah 9 7 Sumatera Selatan 8 20 NO Provinsi Jumlah Pendaftar 8 Kalimantan Timur 4 9 Bali 4 10 Banten 2 11 Gorontalo 2 12 Papua 2 13 Sulawesi Selatan 1 14 Sulawesi Tengah 1

(21)

JUMLAH PELATIHAN/BEASISWA DI PROSES Tahun 2017 s.d Maret 2018 BERDASARKAN PROVINSI

NO Provinsi Jumlah Pendaftar

1. DKI Jakarta 26 2. Jawa Barat 18 3. Sulawesi Tenggara 14 4. Sulawesi Selatan 9 5. Sulawesi Barat 5 6. Sulawesi Utara 1 7. Kalimantan Barat 5 8. Sumatera Selatan 5 9. Kalimantan Tengah 5

10. Nusa Tenggara Barat 4

11. Aceh 4

12. Jawa Timur 4

13. Bangka Belitung 3

NO Provinsi Jumlah Pendaftar

14. Banten 3 15. Jawa Tengah 3 16. D.I Yogyakarta 3 17. Riau 2 18. Kepulauan Riau 2 19. Jambi 2 20. Bengkulu 2 21. Papua 2 22. Kalimantan Timur 2 23. Sumatera Utara 2 24. Kalimantan Utara 1 25. Sumatera Barat 1 21

(22)
(23)
(24)

Kewajiban Pemerintah

Komitmen pimpinan instansi bahwa peserta penerima

beasiswa akan dibebaskan dari tugas kedinasan

sepanjang program beasiswa berjalan.

Komitmen pimpinan instansi bahwa bagi peserta yang

menduduki jabatan dan mengikuti pendidikan lebih dari 6

bulan tidak ada garansi dapat kembali menduduki jabatan

sebelumnya.

Komitmen pimpinan instansi bahwa gaji peserta penerima

beasiswa akan tetap diberikan sepanjang program

berlangsung.

(25)

Kendala

 KESIAPAN ASN

1. Minimnya kemampuan bahasa asing ASN dalam memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh donor.

2. Iklim kerja yang kurang mendorong ASN untuk mengembangkan ilmu misal:

• ASN sudah merasa puas dengan kondisi yang ada • Tidak mendapat izin Pimpinan

 PENDISTRIBUSIAN TAWARAN

1. Surat tawaran beasiswa datang dengan tenggang waktu yang singkat.

2. Tawaran beasiswa yang disampaikan khususnya bidang pelatihan, sering tidak simultan antara kebutuhan organisasi dengan program yang ditawarkan.

3. Seringnya, para calon peserta terlambat menyampaikan dokumen pendukung/persyaratan

(26)

PENGUMUMAN HASIL SELEKSI

• Kemendagri tidak terinformasikan mengenai peserta yang lolos seleksi oleh pihak donor/Kemensetneg

KELENGKAPAN DOKUMEN IZIN PDLN

 Penyampaian dokumen terlambat

 Surat Permohonan izin PDLN tidak dilengkapai dokumen

pendukung

PASCA MENGIKUTI PELATIHAN/BEASISWA

• Tidak membuat laporan setelah selesai mengikuti program

• Belum ada kebijakan/peraturan mengenai evaluasi pelaksanaan Pelatihan/Beasiswa

(27)

• Peserta agar memperhatikan persyaratan dan

kelengkapan dokumen pendukung serta tenggang waktu pengumpulannya.

• Peserta agar menyampaikan laporan hasil pelaksanaan studi/pelatihan kepada Kemendagri.

• Informasi tawaran beasiswa/pelatihan untuk dapat diberikan lebih awal.

• Penyampaian izin PDLN agar dapat dilakukan 14 Hari kerja sebelum keberangkatan.

• Meningkatkan koordinasi antara Stakeholders perihal informasi peserta yang diterima.

• Peserta agar memperhatikan persyaratan dan

kelengkapan dokumen pendukung serta tenggang waktu pengumpulannya.

• Peserta agar menyampaikan laporan hasil pelaksanaan studi/pelatihan kepada Kemendagri.

• Informasi tawaran beasiswa/pelatihan untuk dapat diberikan lebih awal.

• Penyampaian izin PDLN agar dapat dilakukan 14 Hari kerja sebelum keberangkatan.

• Meningkatkan koordinasi antara Stakeholders perihal informasi peserta yang diterima.

(28)

Sekian & Terima Kasih

Website :

http://pusatfasker.setjen.kemendagri.go.id/

Email: fasker.kemendagri@gmail.com

Telepon/Fax. 021-3810343

28

Referensi

Dokumen terkait

pelaksanaan program/proyek, penugasan tenaga asing dan tenaga ahli Indonesia, serta pemanfaatan beasiswa, barang/peralatan dan kendaraan dalam kerangka kerja sama

Pendidikan adalah suatu indikator yang mencerminkan kemampuan seseorang untuk dapat menyelesaikan suatu pekerjaan (Hasibuan, 2003:54). Pendidikan merupakan salah satu kegiatan

Fakta ini berbeda dengan yang digambarkan Susanto (1999) bahwa nilai heritabilitas famili sifat diameter pada KBSUK Sengon umur 3 tahun di Candiroto mencapai 0,68 dan tinggi

Dari hasil penelitian ini dapat diketahui tingkat ketakutan anak usia prasekolah yang menjalani hospitalisasi di Ruang Bakung Rumah Sakit Panti Waluyo Surakarta tahun 2020

2.1 MAKRO - Pelaksanaan Program dengan menentukan kursus-kursus yang perlu dijalankan secara dalam talian sepenuhnya atau kursus-kursus yang perlu dijalankan secara

Untuk mengetahui jenis senyawa aktif yang terkandung dalam ekstrak kulit kayu cempaka putih (M. alba) yang mampu menghambat pertumbuhan jamur Curvularia sp.,

Kinerja faktor penentu keberhasilan KAPET di Kecamatan Dusun Selatan yang terendah adalah ketersediaan akses yaitu - 1,617 dan yang tertinggi adalah moral dan keramahan

Akan tetapi, ada djuga setengah orang jang sengadja mem-bikin2 se-akan2 ia seorang jang mistik dan tak dapat diukur lahir dan djiwa nuraninja, se­ hingga menjebabkan