• Tidak ada hasil yang ditemukan

TIGA LAGU POPULER BATAK TOBA DENGAN MELODI YANG DIADOPSI DARI MUSIK BARAT:

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TIGA LAGU POPULER BATAK TOBA DENGAN MELODI YANG DIADOPSI DARI MUSIK BARAT:"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

TIGA LAGU POPULER BATAK TOBA DENGAN

MELODI YANG DIADOPSI DARI MUSIK BARAT:

KAJIAN KOMPARATIF MELODI,MAKNA TEKS,

DAN RESPON PENDENGAR

Tesis

Program Studi Magister (S.2)

Penciptaan dan Pengkajian Seni Pertunjukan

Oleh

DISPERANTONI RICARDO SAMOSIR NIM 127037002

Kepada

PROGRAM STUDI MAGISTER (S2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI

FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN 2015

(2)

PESETUJUAN

Judul Tesis : TIGA LAGU POPULER BATAK TOBA DENGAN MELODI

YANG DIADOPSI DARI MUSIK BARAT: KAJIAN KOMPARATIF MELODI, MAKNA TEKS, DAN RESPON PENDENGAR

Nama : DISPERANTONI RICARDO SAMOSIR

Nomor Pokok :127037002

Program Studi : Magister (S.2) Penciptaan dan Pengkajian Seni Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sumatera Utara

Menyetujui Komisi Pembimbing,

Ketua, Anggota,

Drs. Irwansyah, M.A. Drs Setia Dermawan Purba, M.Si.

NIP 196212211997031001 NIP 19560828 198601 2 001

Program Studi:

Magister (S.2) Penciptaan dan

Pengkajian Seni Fakultas Ilmu Budaya

Ketua, Dekan,

Drs. Irwansyah, M.A. Dr. Syahron Lubis, M.A.

NIP.196211221 1997031001 NIP.19511013 1976031001

(3)

Telah diuji pada Tanggal

PANITIA PENGUJI UJIAN TESIS

Ketua : Drs. Irwansyah, M.A. (...)

Sekretaris : Drs. Torang Naiborhu, M.Hum. (...)

Anggota I: Drs Setia Dermawan Purba, M.Si (...)

Anggota II: Prof. Dr. Ikhwanuddin Nst., M.Si (...)

(4)

ABSTRACT

This arts master thesis entitled as: “Three Toba Batak Popular Songs which Adopted from Western Music: Cmparative Analysis in Melody, the Meaning of Text, and Response of Listeners.” The aims of this research in the context to write this thesis, focused in three problems, to analyzed of: (a) melody comparative, (b) the text meaning, and (c) listener’s response about three popular songs of Toba Bataks music which it’s melody adopted from Western pop culture. I use ethnomusicology discipline in the context of multidiscipline in this thesis.

I use two method in this research. In one side, to analyze melodic comparative and the meaning of text I uses qualitative method. In another hand, to analayze about audience (listener’s) responses, I use quantitative method, which spread the questioners to 50s respondens in Sidikalang Town, which choosing sampling method to respondent who always listening these songs. To analyze of melodic comparative, writer uses weighted scale theory. Then, to analyze song texts, I use semiotic theory. Finally, to analyze about responses of respondent I use behaviourism theory which always use in psichology and sociology disciplines. The results of this study show the following. (a) By doing a comparative study of the three songs are: melodic popular Batak Toba music adopted from Western music, then there is a change in the form of rhythm in melody, as the main factor is due to the use of Toba Batak language texts of the first English. However, the shape (form) in general is the same melody. In addition it was found that the difference in the Western pop music tendency to repeat certain parts into the main characteristics, while in three pop songs Batak less use repetition of forms, or tends to reduce repetition. For scales, tone region, tone center, intervals, contour, melodic formulas, pattern of cadence, the same can be said of Western pop melodies with three melodic pop derivative Batak Toba. In addition to performances, especially by means of audiovisual looked to the influence of musical culture of Batak in the third showing the song, be it lyrics, fashion, instrumentation, and cultural concepts contained . From the point of the text's meaning, then the third Batak pop song has a new theme song theme in the West compared. Text that is the main differentiator between the three Batak pop songs whose melodies adopted from Western music. Audience response is like pop songs whose melodies Batak taken from Western music, especially because the text element in Toba Batak language. In a proportion of respondents know the origin of this Batak pop music of Western music, but others not know the origin of these. When asked how their opinion about the copyright, then they need to be made largely of the opinion juridical policy regarding copyrighted works of pop music.

(5)

ABSTRAK

Tesis magister seni ini bertajuk “Tiga Lagu Populer Batak Toba dengan Melodi yang Diadopsi dari Musik Barat: Kajian Komparatif Melodi, Makna Teks, dan Respons Pendengar.” Tujuan penelitian dalam rangka menulis tesis ini, difokuskan kepada tiga masalah utama, yaitu untuk mengkaji: (a) komparatif melodi, (b) makna teks, dan (c) respon pendengar kepada tiga lagu pop Batak Toba yang melodinya diadopsi dari musik Barat. Ilmu yang penulis gunakan terutama adalah etnomusikologi dalam konteks multidisiplin ilmu seni.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dua jenis. Untuk mengkaji komparatif melodi dan makna teks nyanyian penulis menggunakan metode kualitatif. Sementara untuk mengkaji respons pendengar lagu-lagu tersebut, digunakan metode kuantitatif, dengan penyebaran kuesioner kepada 50 responden di Kota Sidikalang, dengan teknik pemilihan smpling kepada individu yang selalu mendengarkan lagu-lagu tersebut. Untuk mengkaji komparatif melodi digunakan teori bobot tangga nada (weighted scale). Selanjutnya untuk mengkaji teks nyanyian digunakan teorui semiotik. Untuk mengkaji respons pendengar digunakan teori behaviorisme yang lazim digunakan dalam disiplin psikologi dan sosiologi. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan sebagai berikut. (a) Dengan melakukan kajian perbandingan terhadap tiga lagu pop Batak Toba yang melodinya diadopsi dari musik Barat, maka terjadi perubahan dalam bentuk ritme di dalam melodi, yang faktor utamanya adalah karena digunakannya teks yang berbahasa Batak Toba dari yang awalnya berbahasa Inggris. Namun demikian bentuk (form) melodi secara umum adalah sama. Selain itu perbedaan dijumpai bahwa di dalam musik pop Barat kecenderungan mengulang bagian-bagian tertentu menjadi cirri utamanya, sementara dalam tiga lagu pop Batak kurang menggunakan pengulangan bentuk, atau cenderung mengurangi pengulangan. Untuk tangga nada, wilayah nada, nada dasar, interval, kontur, formula melodi, pola-pola kadensa, dapat dikatakan sama antara melodi lagu pop Barat dengan tiga melodi turunan pop Batak Toba. Selain itu dalam pertunjukannya, terutama melalui sarana audiovisual tampak adanya pengaruh budaya musikal Batak di dalam mempertunjukkan ketiga lagu tersebut, baik itu lirik, tata busana, instrumentasi, dan konsep-konsep budaya yang terkandung di dalmnya. Dari sudut makna teks, maka ketiga lagu pop Batak memiliki tema yang baru dibandingkan tema dalam lagu Barat. Teks inilah yang menjadi pembeda utama antara tiga lagu pop Batak yang melodinya diadopsi dari musik Barat. Respons pendengar adalah menyukai lagu-lagu pop Batak yang melodinya diambil dari musik Barat, terutama karena unsur teks dalam bahasa Batak Toba. Sebahagian responden mengetahui asal-usul musik pop Batak ini dari musik Barat, namun sebahagian yang lainnya tidak mengetahui asal-usul tersebut. Ketika ditanya bagaimana menurut pendapat mereka tentang hak cipta, maka mereka sebahagian besar berpendapat perlu dibuat kebijakan yuridis mengenai karya cipta musik pop ini.

(6)

PRAKATA

Puji dan syukur peulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya tesis ini dapat terselesaikan dengan baik. Tesisi ini berjudul Tiga lagu Populer batak Toba dengan melodi yang diadopsi dari musik Barat: Kajiankomparatif melodi, makna dan teks, dan respon pendengar. Tesis ini merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan jenjang S-2 dan memperoleh gelar Magister Seni (M.Sn) pada Program Magister (S2) Penciptaan dan Pengkajian Seni Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sumatera Utara. Tesis ini berisikan hasil penelitian mengenai tinjauan umum respon masyarakat kota Sidikalang terhadap music popular batak Toba yang diadopsi dari musik Barat. Selama proses penyusunan tesis, penulis mendapatkan bimbingan dan arahan dari para pembimbing yakni Bapak Drs. Irwansyah, M.A sebagai pembimbing Idan Drs Setia Dermawan Purba, M.Si. sebagai pembimbing II dan para penguji yakni Bapak Drs. M. Takari, Bapak Drs Torang Naiborhu, M.Hum., dan Bapak Prof Ikhwanuddin, lanjut kesemua dosen yang telah mengajar, Tim pembimbing dan penguji ini sungguh banyak membantu penulis terutama kesabaran dan ketelatenan dalam penulisan Tesis ini. Tak lupa dekan Bapak Syahron Lubis, M.A Mereka juga memberikan banyak pelajaran kepada penulis terutama kesabaran dan ketelatenan dalam penulisan Tesis ini. Arahan-arahan mereka tersebut membuat penulis semakin termotivasi dan semangat untuk menyelesaikan Tesis ini.

Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Rektor Universitas Sumatera Utara,Dekan Fakultas Ilmu Budaya, Ketua dan SekertarisProgram Magister (S2) Penciptaan dan Pengkajian Seni, dan para Dosen di Lingkungan Program Studi Penciptaan dan Pengkajian Seni. Penulis juga mengucapkan banyak

(7)

terima kasih kepada Bapak Drs Ponisan selaku pegawai di lingkungan Program studi Magister (S2) Penciptaan dan Pengkajian Seni, yang telah memberikan banyak bantuan dan kemudahan kepada penulis sejak awal duduk di bangku perkuliahan hingga menyelesaikan tesis ini.

Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada kedua orang tua, Ayahanda tercinta Pariama Samosir yang menginginkan anaknya menamatkan kuliah Magister, walau bapak kondisi sakit, semoga dengan penulis memperoleh gelar M.Sn bapak tambah semangat dan pulih dari sakitnya. Mamaku Rosdiana br Silitonga yang telah membesarkan dan menjaga serta membimbing anak-anaknya. Terima kasih kepada kakanda : kakanda Rina, kakanda Juni dan kakanda Erniyang telah mendukung sepenuhnya perkuliahan penulis dan doanya, juga terimakasih kepada abang-abang ipar: Herizon Manurung, Gossen Simamora, Roy Sitorus serta keponakanku: Angraini, Nia dan Hanna atas dukungan semangat untuk penulis dalam menyelesaikan tesis ini,kepada Bapak Sekda Pemkab Dairi yang telah member izin belajar, kepada Bapak Adler Stindaon yang dahulunya Kepala Sekolah penulis di SMA Negeri 2 Sidikalang namun beliau sekarang menjabat Kabid Sarpras di Dinas Pendidikan Kabupaten Dairi, kepada Ibu Anna Lowisa Sianturi Kepala SMAN 2 Sidikalang, Kepada Teman-teman kerja di SMAN 2 Sidikalang. Terima kasih kepada rekan-rekan kuliah stambuk penulis:kakanda Chatrina Sumiaty, kakanda Kartini Manalu, kakanda Agustina Samosir, kakanda Sapna Sitopu, abangda Achy Arwana, abangda Erizon, abangda Yusuf, Tommy Ketaren, Angga Alkarina, abangdaJamuddin Pasaribu, Debby, dan abangda Anton Sitepu selaku Ketua stambuk. Untuk kakak kelas abangda Moses Simanjuntak,dan terima

(8)

kasih juga kepada keluarga besar penulis serta teman-teman yang tidak dapat disebutkan satu persatu, makasih untuk kebaikannya.

Penulis mengucapkan beribu-ribu maaf bila ada kata yang kurang berkenan, mohon jangan disimpan di dalam hati. Akhir kata, penulis berterima kasih kepada seluruh pihak yang sudah membantu penyusunan tesis ini. Semoga hasil penelitian dari tesis ini dapat berguna bagi dunia penelitian seni pada umumnya dan bagi kebudayaan musikal masyarakat kota Sidikalang pada khususnya. Terima kasih.

Medan, Januari 2015 Penulis,

DISPERANTONI RICARDO SAMOSIR NIM. 127037002

(9)

RIWAYAT HIDUP

IDENTITAS DIRI

1 . Nama : DISPERANTONI RICARDO SAMOSIR

2. Tempat / Tanggal Lahir : Medan / 25 Mei 1983

3. Jenis Kelamin : Laki-laki

4. Agama : Kristen Protestan

5. Kewarganegaraan : Indonesia

6. Nomor Telephon : 085261313011

7. Alamat : JL. Kiwi Raya no.165 Kel.Kenangan

Kec.Percut Sei Tuan Kab.Deli Serdang

8. Pekerjaan : Pegawai Negeri Sipil

PENDIDIKAN

1.Sekolah Dasar (SD Negeri 066667 Medan) Lulus Tahun 1995

2. Sekolah Menengah Pertama ( SMP Negeri 29 Medan ) Lulus Tahun 1998

3. Sekolah Menengah Atas( SMA Negri 18 Medan ) Lulus Tahun 2001

4. Sarjana dari Jurusan Sendratasik (Seni Musik)UNIMEDLulus Tahun 2007 5. Magister (S2) Jurusan Penciptaan dan Pengkajian Seni di Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sumatera Utara Lulus Tahun 2015

PENGALAMAN KERJA

 Tahun 2007 s/d 2009

• Bekerja di PT.OTO Multi Artha

 Tahun 2009 s/d 2011

• Mengajar di SMP Negeri 1 Pegagan Hilir.

 Tahun 2012 s/d sekarang

(10)

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar magister di suatu Perguruan Tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Medan, Januari 2015

DISPERANTONI RICARDO SAMOSIR NIM.127037002

(11)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ii

HALAMAN PENGESAHAN iii ABSTRACT iv INTISARI v PRAKATA vi RIWAYAT HIDUP ix PERNYATAAN x DAFTAR ISI xi LAMPIRAN BAB. I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 1.2 Rumusan Masalah 9 1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian ...10

1.4 Tinjauan Pustaka ...11

1.5 Kerangka Konsep ………17

1.5.1 Lagu ………... 17

1.5.2 Melodi ………19

1.5.3 Undang-Undang hak Cipta ……… 20

1.5.4 Respon ………... 21

1.6 Landasan Teori 22

1.6.1 Teori Weight Scale ………. 22

1.6.2 Teori Semiotik ... 23

1.6.3 Teori Belajar Behavioristik ... 27

1.6.4 Teori Kebenaran ... 31

1.7 Metode Transkripsi dan Analisis ... 32

1.8 Metode Penelitian ... 33

1.9 Sistematika Penulisan ………. 33

BAB. II GAMBARAN UMUM KEBUDAYAAN MUSIK BATAK TOBA 2.1 Adat ... 35

2.2 Religi: Dari Tradisi ke Agama Kristen ... 39

2.3 Gambaran Umum Kesenian Batak Toba ... 44

2.4 Musik Vokal ……….. 47

2.5 Musik Alat Musiktal ……….. 50

(12)

2.8 Alat-alat Musik Yang Disajikan Tunggal ………. 54 2.9 Musik Populer Batak Toba sebagai Ekspresi Modrenisasi 57 2.9.1 Konsep Musik Populer ………...57 2.9.2 Musik Populer Barat dan Pengaruruhnya ……….. 68 2.9.3 Periodesasi Lagu Populer Batak Toba …………... 78 2.10 Fungsi Sosiobudaya ………... 81

2.11 Apresiasi ……… 86

BAB. III ANALISIS KOMPARATIF STRUKTUR MELODI TIGA LAGU

POP BATAK DAN BARAT 88

3.1 Notasi dan Trranskripsi ……….. 89

BAB.IV MAKNA TEKS TIGA LAGU POP BATAK TOBA DAN TIGA

LAGU POP BARAT YANG MELODINYA SAMA …………..128

4.1 Seputar Studi Teks Nyanyian ………145

4.2 Struktur dan Makna Lagu Ditakko Ho Rohakki ………...130

4.3 Struktur dan Makna Lagu That’s Why ……….134

4.4 Perbandingan Teks lagu Ditakko ho Rohakki dan Lagu That’s why ……….138

4.5 Struktur dan Makna Lagu Lady ………139 4.6 Struktur dan Makna Lagu She’s Gone ………..142

4.7 Perbandingan Teks Lagu Ditakko Ho Rohakki dan Lagu She’s Gone ……… ...145 4.8 Struktur dan Makna Lagu Maria ………...146 4.9 Struktur dan Makna Lagu Marian ……….149 4.10 Perbandingan Makna Lagu Maria dan Lagu Maria ……...151

BAB.V RESPON PENDENGAR BUDAYA BATAK TOBA STUDI

KASUS di SIDIKALANG ………...155

5.1 Respon Terhadap Lagu Ditakko Ho Rohakki dan Lagu Thats

Why ………156

5.2 Respon Terhadap Lagu Lady dan Lagu She’s Gone …...170

5.3 Respon Terhadap Lagu Maria dan Lagu Marian ………...183

BAB. VI KESIMPULAN ...198 DAFTAR PUSTAKA ………206

(13)
(14)

Referensi

Dokumen terkait

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Keputusan Bupati Kabupaten Bantul tentang Lokasi Desa Program Peningkatan

[r]

[r]

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya kemampuan berpikir kritis yang terjadi di Indonesia, khususnya di SMAN 5 Surakarta. Tujuan penelitian dan pengembangan yang

[r]

sarana dan prasarana dapat dibedakan menjadi dua kategori yaitu. 1) Alat yang langsung di digunakan dalam kegiatan. 2) Alat yang tidak langsung terlibat dalam kegiatan. Langkah awal

Asthma Bronkiale merupakan suatu penyakit yang ditandai dengan adanya respon yang berlebihan dari trakea dan bronkus terhadap bebagai macam

aadang gugur atau aatlnya kandungan aanurut faaal 354 adalah aklbat dari parbuatan yang dltujukan tarhadap dlrl ailbu*. Bubungan antara ibu dangan lal kandunganzxya