PT Wintermar Offshore Marine Tbk
Financial Club – Jakarta
5 Juni 2014
AGENDA
1
Keputusan RUPS Tahunan
2
Sekilas dan Highlight 2013
3
Profil Perusahaan
4
Segmen Usaha
5
Tinjauan Industri
6
Peraturan yang Mendukung
7
Armada
8
Prospek Industri – 2014
9
Rencana 2014
10
Pertumbuhan 4 Tahun
11
Kinerja Kuartal 1 – 2014
12
Sesi Tanya Jawab
Keputusan RUPS Tahunan
! "
" # !
" # !
"
$ % & '
( %) * +++
, % & #
#
Sekilas 2013
Ekspansi marjin
dan tingkat
utilisasi kapal
Penambahan 12
kapal baru,
dengan
pembiayaan
US$90juta
4 Direksi
profesional
baru yang
berpengalaman
• Armada
• Dengan implementasi asas cabotage, terjadi kenaikan permintaan
kapal penunjang minyak dan gas berbendera Indonesia
• Perseroan menambah 12 kapal baru dengan jumlah investasi USD
90 juta dan menjual 5 kapal yang berumur
• Kapal baru terdiri dari 4 unit FUV, 2 unit AHTS, 1 unit PSV, 4 unit
AHT, 1 unit Heavy load barge
• Kenaikan utilisasi pada dari segmen kapal Mid and High tier
• Finansial
Highlights Tahun 2013
5
• Finansial
• Pertumbuhan pendapatan dari penambahan kapal Milik, dan
kenaikan marjin laba kotor
• Tarif sewa naik karena terbatasnya kapal bendera Indonesia
• Marjin Laba kotor dari kapal milik meningkat dari 46% pada tahun
2012 menjadi 52% pada tahun 2013
• Laba bersih naik 34% menjadi USD27juta
• Corporate Governance
• Menambah 4 direksi profesional
Profil Perusahaan
•
Perusahaan Nasional dengan Standar Internasional
•
Inovatif dan
market mover pertama
•
Perusahaan pelayaran Indonesia yang pertama memperoleh
sertifikasi
Integrated Management System dari Lloyds Register
Quality Assurance
•
Tim manajemen yang profesional dan berpengalaman
•
Klien yang berkualitas -
multinational oil and gas companies
•
Klien yang berkualitas -
multinational oil and gas companies
•
Jejak rekam yang baik sebagai pemilik dan operator armada
offshore
support
dilingkungan perusahaan migas
•
Beragam jenis kapal dan umur kapal yang relatif muda untuk
menyediakan berbagai jasa untuk klien
•
Transisi dari
low value
ke
high value fleet
untuk meningkatkan
pertumbuhan laba
•
Total armada 71 kapal dengan nilai USD 299juta *)
Segmen Bisnis
1. Divisi Kapal Milik Sendiri
•
Pengelolaan Operasi, Dukungan Teknis, Komersial
•
Marjin kotor sekitar 52% pada tahun 2013 dan 57% pada
kuartal pertama 2014
2. Divisi Penyewaan
•
Tender untuk kapal pihak ke-3 – Hanya komersial saja
•
Marjin Kotor 7% pada tahun 2013
Permintaan kapal bernilai tinggi meningkatkan marjin kotor
•
Marjin Kotor 7% pada tahun 2013
3. Manajemen Kapal dan pelayanan lainnya
•
Mengelola kapal pihak ke-3
•
Memasarkan kapal pihak ke-3
•
Keagenan kapal dan pelayanan lainnya
•
Marjin Kotor 12% pada tahun 2013
Tinjauan Industri
Perubahan dalam Kebijakan Pemerintah terhadap Industri Migas
! " "
"
$-(" .- " / (0
)1 -2" -2,, / " (0
Sumber : SKK Migas
)1 -2" -2,, / " (0
$- "- ( / 0
"-. -.( / " (0
-( - .. / "0
Komitmen investasi yang disetujui pada tahun 2014 adalah
sebesar USD 25.64 Milyar dibanding dengan USD19.342
Mendukung Perusahaan National
•
PM 10 / 2014 (batas waktu cabotage
tidak diperpanjang cabotage untuk OSV)
•
Perpres nomor 39 Tahun 2014
mendukung perusahaan national
dengan membatasi kegiatan perusahaan
9
Mobil baru : 1.2 juta / thn Motor baru : 8 juta / thn
Suplai Minyak makin berkurang sedangkan
permintaan makin meningkat
Tinjauan Industri
Blok lepas pantai yang disetujui sepanjang 2007-2012 akan meningkatkan kegiatan eksplorasi
Sumber : SKK Migas
-
Mayoritas cadangan minyak dan gas bumi berada dilepas pantai
-
Sebagian besar wilayah konsesi baru adalah area laut dalam
Peraturan PM 10 / 2014
Positive Regulatory Environment - Cabotage Deadline *
NO. JENIS KEGIATAN/JENIS KAPAL JANGKA WAKTU BERLAKU
Survey minyak dan gas bumi:
a. Survey seismik; Sampai dengan akhir Des 2014
b. Survey geofisika; dan Sampai dengan akhir Des 2014
c. Survey geoteknik Sampai dengan akhir Des 2014
Pengeboran:
a. Jack up rig;
b. Semi submersible rig; Sampai dengan akhir Des 2015
c. Deep water drill ship; Sampai dengan akhir Des 2015
d. Tender assist rig; dan Sampai dengan akhir Des 2015
e. Swamp barge rig Sampai dengan akhir Des 2015
1
2
Sampai dengan akhir Des 2015
e. Swamp barge rig Sampai dengan akhir Des 2015
Konstruksi lepas pantai:
a. Derrick/Crane, Pipe/Cable/Subsea Umbilical Riser Flexible
(SURF) Laying Barge /Vessel
Sampai dengan akhir Des 2014
Pengerukan:
a. Drag-head suction hopper dredger (DSHD) lebih dari 5,000 m3; dan);
Sampai dengan akhir Des 2014
b. Trailing suction hopper dredger (TSHD) lebih dari 5,000 m3. Sampai dengan akhir Des 2014
Salvage dan pekerjaan bawah air:
a. Heavy floating crane lebih besar dari 300 ton; dan Sampai dengan akhir Des 2014
b. Heavy crane barge lebih besar dari 300 ton. Sampai dengan akhir Des 2014
3
4
5
Armada
• Menjual 8 low tier vessels • Meningkatkan dan melatih awak
kapal serta karyawan darat
• Membeli armada Mid and High tier untuk meningkatkan margin
Mengurangi armada low tier
Diversified fleet
• Memberikanone-stop solution
Komposisi Armada sejak : Tipe Kapal
31 Des
• Memberikanone-stop solution
kepada klien
Fokus di Armada high value
• Mendapat marjin yang lebih baik –
kompetisi lebih sedikit
• Barriers to entry yang cukup tinggi mengingat pengalaman kerja sangat penting untuk perusahaan migas international • Membedakan diri dari pesaing lain yang kebanyak fokus pada tipe armada low-tier.
Offshore tug 1 1 1 -- 1
Heavy Load Offshore barge 2 2 3 -- 3 Accommodation Work Vessel 1 1 1 -- 1 Fast utility Vessel 9 9 13 -- 13 Utility Vessel 4 3 3 - 3 Anchor handling tug 5 6 10 +1 11 Azimuth Stern drive tug (ASD tug) 4 4 4 - 4 Anchor Handling Tug and Supply 1 1 1 - 1
26 27 36 +1 37
Anchor Handling Tug and Supply 1 3 4 +1 5 Platform support vessel (PSV) 2 2 3 +1 4
Komposisi Armada Kapal
Armada
2010
2011
2012
2013
+/-
2014E
Low value
40
38
32
28
(8)
20
High value
19
29
32
43
5
48
Total
59
67
64
71
(3)
68
14
Pada akhir 2014, 70% dari armada akan terdiri dari mid to high tier
Low tier, 7%
Mid tier, 41% High tier,
51%
Contribution to Own Vessel Gross Profit % -FY-2013
Low tier, 11%
Mid tier, 45% High tier,
44%
Pangsa Pasar Armada AHTS dan PSV
43%
57 %
82 %
18 %
15
Segment Kapal DP 2
Segment AHTS > 7000 HP
Segment PSV > 3000 dwt
28%
Prospek Industri 2014
• BP Tangguh di Papua untuk pengembangan Train LNG ke 3 dengan
total investasi sebesar USD 12 milyard
• ENI Djangkrik ( Selat Makassar ) Proyek USD 4 milyard yang
diperkirakan akan mulai pada semester kedua tahun 2014
• Pertamina Hulu Energy pengembangan dan peluasan di ONWJ and
West Madura Offshore West Madura Offshore
• Chevron Indonesia Deepwater Development – Proyek USD 7 milyar
mulai pada pertengahan tahun 2014
• Inpex Masela – mulai mengembangkan blok Masela di laut Arafura
• Peningkatan kegiatan engineering, instalasi dan commissioning
• Pemain baru dalam segmen higher value
• Hambatan dalam persetujuan di organisasi minyak dan gas karena
Posisi Armada OSV setiap Lokasi
Geographical Positioning
Rencana 2014
•
Konversi Pinjaman USD 10 juta oleh IFC
•
IFC menjadi pemegang saham baru dengan memiliki 4.92%
saham WINS
•
Kapal baru
•
5 kapal baru dengan capex US$65 juta
•
3 kapal diterima pada 1Q2014, termasuk 1 unit PSV and 1 unit
8000 BHP AHTS
8000 BHP AHTS
•
Tantangan
•
Kapal bendera Indonesia sudah mulai bertambah
•
Pengaruh ketidaktentuan politik pada industri migas
•
Pengembangan melalui akuisisi perusahaan
•
Akuisisi perusahaan (4 kapal)
•
Jenis kapal bernilai tinggi dengan multifungsi menjadi
pelengkap armada dalam kegiatan di segmen laut dalam
Penilaian 4 tahunan
450.0 Assets Liabilities Equity
Consolidated Financial Position (USD Million)
20
109.8 122.1
-50.0 100.0
31-Dec-2010 31-Dec-2011 31-Dec-2012 31-Dec-2013
74.1
115.9 124.1
186.7
20.6
28.8 35.1
57.8
10.8 16.4
20.2
FY2010 FY2011 FY2012 FY2013
Revenue Gross profit Net income EBITDA
Penilaian 4 Tahunan
74.1
115.9 124.1
186.7
FY2010 FY2011 FY2012 FY2013
Revenue (USD Million)
20.6
FY2010 FY2011 FY2012 FY2013
Gross Profit (USD Million) Revenue (USD Million) Gross Profit (USD Million)
10.8
FY2010 FY2011 FY2012 FY2013
Net Income (USD Million)
24.4
FY2010 FY2011 FY2012 FY2013
EBITDA (USD Million)
Keuntungan berdasarkan Segmen
2011 2012 2013
Owned Vessel
4.6%
Revenue (USD Mio) Gross Profit (USD Mio) GPM (%) Revenue (USD Mio) Gross Profit (USD Mio) GPM (%)
13%
Revenue (USD Mio) Gross Profit (USD Mio) GPM (%)
25% 28% 31%
2011 2012 2013
TOTAL
Revenue (USD Mio) Gross Profit (USD Mio) GPM (%)
Kinerja Kwartal 1 - 2014
26.2
17.3
2
45.5
18.5 18.6
2.1
39.2
Own vessel Chartering Others Total
Revenue - USD Million
Q1-2014 Q1-2013
57.5%
8.8%
36.0% 38.0% 51.0%
6.7%
29.6% 28.9%
Own vessel Chartering Others Average
Gross Profit Margin - %
Q1-2014 Q1-2013
Low tier, 10%
Mid tier, 42% High tier,
48%
Own Vessel Revenue % - Q1-2014
68% 75%
57.5%
51.0%
Q1-2014 Q1-2013
Own Vessel Utilisation & Margin
Utilisation GPM
Laba naik 30% menjadi US$7,6 juta selama Kwartal I 2014 dibandingkan Kwartal I 2013 sebagai hasil dari
Daftar Klien
Disclaimer
Certain statements made in this presentation involve a number of risks and uncertainties that could cause actual results to differ materially from those projected. Certain statements relating to business and operations of PT Wintermar Offshore Marine Tbk and Subsidiaries (the Company) are based on management’s expectations, estimates and projections. These statements are not guarantees of future performance and involve risks, uncertainties and assumptions that are difficult to predict. Certain statements are based upon assumptions as to future events that may not prove to be accurate. Therefore, actual outcomes and results may differ materially from what is expressed or forecasted in such statements. The Company makes no commitment, and disclaims any duty, to update or revise any of these statements. This presentation is for informational purposes only and is not intended as a solicitation or offering of securities in any jurisdiction. The information contained in this presentation is not intended to qualify, supplement or amend information disclosed under corporate and securities legislation of any jurisdiction applicable to the Company and should not be relied upon for the purpose of making investment decisions concerning any securities of the Company.