• Tidak ada hasil yang ditemukan

TINGKAT KEPATUHAN PENGGUNA JALAN DALAM MEMATUHI PERATURAN DI KAWASAN TERTIB LALU LINTAS (Studi Kasus Pemgendara Roda Dua di Surabaya Selatan).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TINGKAT KEPATUHAN PENGGUNA JALAN DALAM MEMATUHI PERATURAN DI KAWASAN TERTIB LALU LINTAS (Studi Kasus Pemgendara Roda Dua di Surabaya Selatan)."

Copied!
43
0
0

Teks penuh

(1)

TINGK AT KEPATUHAN PENGGUNA J ALAN DALAM

MEMATUHI PERATURAN DI KAWASAN TERTIB

LALU LINTAS

(Studi Kasus Pemgendara Roda Dua di Surabaya Selatan)

PROPOSAL

DISUSUN OLEH :

BELLA TYAS PRATI DINA

0741010039

YAYASAN KESEJ AHTERAAN PENDIDIKAN DAN PE RUMAHAN UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” J AWA TIMUR

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI NEGARA

(2)

KATA PENGANTAR

Dengan mengucap puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat

dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan proposal

penelitian dengan judul “TINGKAT KEPATUHAN PENGGUNA J ALAN

DALAM MEMATUHI PERATURAN DI KAWASAN TERTIB LALU

LINTAS DI SURABAYA SELATAN”

Skripsi penelitian ini dibuat dalam rangka memenuhi persyaratan

kurikulum pada Program Studi Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan

Ilmu Politik Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.

Dalam tersusunnya proposal penelitian ini, penulis mengucapkan terima kasih

sebesar-besarnya kepada Bapak Dr. Lukman Arif, MSi sebagai dosen pembimbing

utama dan IbuDra. Diana Hertati, MSi sebagai dosen pembimbing pendamping yang

telah meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan kepada penulis.

Disamping itu penulis juga ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Ibu Dra. Ec. Hj. Suparwati, MSi selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan

Politik.

2. Bapak Dr. Lukman Arif, MSi selaku Ketua Program Studi Administrasi

Negara.

3. Ibu Dra. Susi Hardjati, MAP selaku Sekertaris Program Studi Administrasi

(3)

4. Bapak dan Ibu dosen Program Studi Administrasi Negara yang telah

memberikan bekal dalam proses perkuliahan di Program Studi Administrasi

Negara Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.

5. Para staf pegawai Universitas Pembangunan Nasional yang telah meluangkan

waktunya dan telah membantu penulis untuk mengumpulkan data-data

penelitian yang diperlukan.

6. Dan semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu yang telah

banyak membantu penulis dalam penyusunan proposal penelitian ini.

Dalam penyusunan skripsi penelitian ini penulis sangat menyadari masih

ada kekurangan-kekurangan, baik dari segi teknis maupun materiil

penyusunannya. Oleh karena itu, penulis senantiasa bersedia dan terbuka dalam

menerima saran dan kritik dari semua pihak yang dapat menambah kesempurnaan

proposal penelitian ini.

Akhir kata penulis mengharapkan semoga hasil skripsi penelitian ini dapat

bermanfaat bagi semua pihak.

Surabaya, 22 Agustus 2011

(4)

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR GAMBAR ... viii

DAFTAR TABEL ... xi

LAMPIRAN... ... BAB I. Pendahuluan ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 7

1.3Tujuan Penelitian ... 7

BAB II. Kajian Pustaka ... 9

2.1 Penelitian Terdahulu ... 9

2.2Landasan Teori ... 13

2.2.1 Kebijakan Publik... 13

2.2.1.1 Pengertian Kebijakan Publik ... 13

2.2.1.2 Sifat Kebijakan Publik ... 15

2.2.1.3 Manfaat Kebijakan Publik... 16

2.2.1.4Tujuan Kebijakan Publik ... 17

2.2.2Kepatuhan ... 18

2.2.2.1 Pengertian Kepatuhan ... 18

2.2.2.2Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan ... 19

(5)

2.2.3.1Pengertian Lalu Lintas dan Kawasan

Tertib Lalu Lintas ... 22

2.2.3.2 Kesadaran dan Kepatuhan Dalam Berlalu Lintas ... 23

2.2.3.3 Tindak Pidana ... 24

2.3 Kerangka Berpikir ... 26

2.4 Hipotesis... 27

BAB III Metode Penelitian ... 28

3.1 Definisi Oprasional dan pengukuran Variabel ... 28

3.2 Populasi, Sampel dan Teknik Penarikan Sampel ... 33

3.3 Jenis data dan teknik pengumpulan data ... 34

3.4 Teknik analisis data dan pengujian Hipotesis ... 36

BAB IV Hasil dan Pembahasan 4.1 Gambaran obyek penelitian dan penyajian data ... 39

4.1.1 Sejarah Satuan Lalu Lintas ... 39

4.1.2 Lokasi Satlantas Polrestabes Kota Surabaya ... 48

4.1.3 Visi dan Misi Satlantas Polrestabes Kota Surabaya ... 48

4.1.4 Struktur Organisasi Satlantas Polrestabes Kota Surabaya .. 50

4.1.5 Tugas dan Fungsi Satlantas Polrestabes Kota Surabaya .... 51

4.1.6 Komposisi Petugas Satlantas Polrestabes Kota Surabaya .... 67

4.2 Penyajian Data ... 69

4.2.1 Karakteristik Responden ... 69

4.2.2 Penyajian Data Tentang Variabel Penelitian ... 73

(6)

4.2.4 Analisa dan Pengujian Hipotesa ... 95

4.3 Pembahasan ... 97

BAB V Kesimpulan dan Saran ... 102

5.1 Kesimpulan ... 102

5.2 Saran ... . 103

(7)

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Kerangka Berpikir... 27

Stuktur Organisasi... 50

Diagram

(8)

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1

Jenis Kendaraan Bermotor Yang Melanggar

Pada Tahun 2010 - Juni 2011... 6 Table 3.1

Pengukuran Variabel Tingkat Kepatuhan

Pengemudi Sepeda Motor ……….. 30 Tabel 3.2

Tabulasi Kategori Tingkat Kepatuhan ... . 33 Tabel 3.3

Tebel Penolong Frekuensi Yang di Observasi dan Frekuensi

Yang di Harapkan ... 37 Tabel 4.1

Komposisi Petugas Satlanats Polrestabes Kota Surabaya ……….. 67 Tabel 4.2

Data Pesonil……… 68 Tabel 4.3

Karakteristik Responden Berdasarkan Agama... 69 Tabel 4.4

Karakteristik Responden Berdasarkan Usia... 70 Tabel 4.5

Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Pekerjaan………. 71 Tabel 4.6

Karekteristik Responden Berdasarakan Status Pernikahan……….. 72 Tabel 4.7

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.1………. 73 Tabel 4.8

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.2... 74 Tabel 4.9

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.3... 74

Tabel 4.10

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.4... 75 Tabel 4.11

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.5... 76 Tabel 4.12

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.6 ... 76 Tabel 4.13

(9)

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.8 ... 78 Tabel 4.15

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.9 ... 78 Tabel 4.16

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.10 ... 79 Tabel 4.17

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.11 ... 80 Tbel 4.18

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.12 ... 80 Tabel 4.19

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.13 ... 81 Tabel 4.20

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.14 ... 82 Tabel 4.21

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.15 ... 82 Tabel 4.22

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.16 ... 83 Tabel 4.23

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.17 ... 84 Tabel 4.24

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.18 ... 84 Tabel 4.25

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.19 ... 85 Tabel 4.26

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.20 ... 86 Tabel 4.27

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.21 ... 86 Tabel 4.28

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.22 ... 87

Tabel 4.29

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.23 ... 88 Tabel 4.30

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.24 ... 88 Tabel 4.31

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.25 ... 89 Tabel 4.32

(10)

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.27 ... 90 Tabel 4.34

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.28 ... 91 Tabel 4.35

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.29 ... 92 Tabel 4.36

Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.30 ... 92 Tabel 4.37

Kategori Tingkat Kepatuhan ... 93 Tabel 4.38

(11)

ABSTRAKSI

BELLA TYAS PRATI DINA, TINGKAT KEPATUHAN PENGGUNA J ALAN DALAM MEMATUHI PERATURAN DI KAWASAN TERTIB LALU LINTAS (Studi Khasus Pengendara Roda Dua di Sur a baya Selata n) J AWA TIMUR.SKRIPSI 2011.

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan satu variabel yaitu variabel tingkat kepatuhan. Dalam penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh melalui kuesioner, sedangkan data sekunder diperoleh melalui metode observasi dan dokumentasi. Dengan menggunakan tiga puluh indicator yaitu : Perilaku tertib dalam berlalu lintas, Perilaku berusaha mencegah hal-hal yang menimbulkan kecelakaan, Perilaku berusaha mancegah hal-hal yang menimbulkan kerusakan jalan, Perilaku wajar dan penuh konsentrasi dalam mengemudi, Perilaku mengutamakan keselamatan pejalan kaki, Perilaku mengutamakan keselamatan pespeda, Memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan, Mematuhi rambu-rambu lalu lintas, Mematuhi marka jalan, Mematuhi ketentuan alat pemberi isyarat lampu, Mematuhi gerakan lalu lintas, Mematuhi aturan berhenti, Mematuhi peringatan dengan bunyi dan sinar, Mematuhi peraturan kecepatan yang telah ditentukan, Dapat menunjukan STNK saat di perikasa, Dapat menunjukan SIM saat di perikasa, Dapat menunjukan bukti lain yang sah (PKB) saat di perikasa, Mengenakan helm yang memenuhi Standart Nasional Indonesia bagi pengemudi, Mengenakan helm yang memenuhi Standart Nasional Indonesia bagi penumpang, Jumlah penumpang tidak boleh lebih dari satu, Menyalakan lampu utama pada malam hari, Menyalakan lampu utama pada siang hari, Menggunakan jalur jalan sebelah kiri, Mengamati situasi depan, samping, belakang saat akan berbelok, Berhenti ketika sinyal kereta api berbunyi pada perlintasan kereta api, Mendahulukan kendaraan yang ada di depan saat perilintasan kereta api di buka, Tidak melakukan berbalapan dengan kendaraan lain, Memperlambat ketika akan melintasi perlintasan kereta api, Memperhatikan bila ada pejalan kaki yang akan menyebrang, Bila akan memperlambat kendaraan harus memperhatikan kendaraan lain yang berada di depan, samping dan dibelakangnya.

Berdasarkan fenomena temuan penulis dilapangan pada saat survey yaitu di Srabaya Selatan fakta yang menunjukan ada pengguna jalan pengendara roda dua yang tidak mematuhi peraturan lalu lintas, tepatnya di jalan Ahmad Yani Surabaya.

Adapun rumusan masalah dari penelitian ini Bagaimanakah tingkat kepatuhan pengguna jalan khususnya pengendara roda dua dalam mematuhi peraturan di Kawasan Tertib Lalu Lintas di Surabaya Selatan

Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui Tingkat kepatuhan pengguna jalan pengendara roda dua dalam mematuhi peraturan di Kawasan tertib Lalu Lintas di Surabaya Selatan.

Populasi dalam penelitian ini adalah Pengguna jalan khususnya pengendara roda dua di Surabaya Selatan sebanyak 300, dengan menggunakan teknik Random Sampling dalam pengambilan sampel.

(12)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Pada umunya kita tidak bisa lepas dari yang namanya lalu lintas,

karena dalam keseharian kita selalu menggunakan jalan raya dimana jalan

raya tersebut bagian dari lalulintas, dan aturan-aturan lalulintas yang harus

kita patuhi.

Lalu lintas merupakan salah satu sarana komunikasi masyarakat yang

memegang peranan vital dalam memperlancar pembangunan yang kita

laksanakan. Masalah lalu lintas merupakan salah satu masalah yang berskala

nasional yang berkembang seirama dengan perkembangan masyarakat.

(http://www.kompascommunity.com)

Adanya perkembangan teknologi di bidang transportasi yang terus

menerus semakin menambah jumlah kendaraan di jalan raya sehingga

berpengaruh terhadap masyarakat di perkotaan dalam hal meningkatnya

mobilitas masyarakat dalam berlalu lintas, baik dengan kendaraan bermotor,

pribadi ataupun angkutan umum. Perilaku dan budaya pun cenderung berubah

karena masyarakat lebih agresif, perilaku pengguna kendaraan bermotor yang

seenaknya sendiri dijalan raya dapat menyebabkan stres dan berujung pada

perilaku agresif yang dapat berakibat terjadinya kecelakaan di jalan raya,

karena transportasi mencakup berbagai bidang kehidupan yang saling

berhubungan erat dengan perilaku mengemudi. Perubahan yang terjadi ini

(13)

4.2 Penyajian Data

Setelah peneliti terjun ke lokasi penelitian maka dihasilkan data yang bersumber dari kuesioner yang terdiri dari data karekteristik responden dan data tentang variabel penelitian.

4.2.1 Kar akter istik Responden

Sesuai dengan rencana penelitian yang tercantum dalam proposal penelitian ini metode kuantitatif yang mengoperasionalkan satu variabel dengan teknik random sampling dengan cara pengumpulan data kuesioner, maka pada penyajian data akan diuraikan data tentang karakteristik responden dan data tentang masing – masing indikator sebelum data tersebut dianalisa menggunakan rumus statistik.

Dalam penelitian ini, peneliti mengumpulkan data dari 300 responden sesuai yang ditetapkan dalam proposal penelitian.

a. Kar akter istik r esponden ber dasar kan agama Tabel 4.3

Kara kter istik Responden Ber da sar kan Agama

Sumber :Dioalah dari Kuisioner

(14)

Dengan memperhatikan tabel diatas tentang karakteristik responden menurut agama dapat disampaikan bahwa jumlah terbanyak responden adalah agama Islam dengan jumlah 231 orang atau 77%.

b. Kar akter istik Responden Ber da sa r ka n Usia Tabel 4.4

Kar akter istik Responden Ber da sar kan Usia

No Usia

Sumber Diolah dari Kuisioner

(15)

c. Kar akter istik Responden Ber da sa r ka n J enis Peker jaan Tabel 4.5

Ka rakter istik Responden Ber dasar kan J enis Peker jaa n

No J enis Peker jaan Fr ekuensi

Sumber : Diolah dari Kuisioner

(16)

d. Kar akter istik Responden Ber da sa r ka n Sta tus Per nikaha n Tabel 4.6

Ka rekter istik Responden Ber dasar aka n Sta tus Per nikaha n

Sumber : Diolah dari kuisioner

Dilihat dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa karakteristik responden mayoritas sudah menikah dibandingkan yang belum menikah.Dari pendataan diatas menunjukkan jumlah karakteristik responden yang berstatus pernikahan sebanyak 150 orang (50%).

No Status Per nikahan Fr ekuensi (Or ang)

Persentase (% )

1. Menikah 150 50

2. Lajang 148 49,34

3. Janda 1 0,33

4. Duda 1 0,33

(17)

4.2.2 Penyajian Data Tentang Var iabel Penelitian

Setelah peneliti terjun ke lapangan penelitian guna mengumpulkan data pendukung dan data tentang karakteristik responden.Dan yang diukur adalah data tentang variabel penelitian yang terdiri dari beberapa indikator atau data yang diukur. Berikut ini diuraikan kajian data tentang variabel penelitian sebagai berikut :

Tabel 4.7

Reka pitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.1 Mengena i Ter tib da lam ber lalu lintas

No J awaba n Responden Scor e J umla h

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

(18)

Tabel 4.8

Reka pitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.2 Mengena i per ila ku mencegahha l-ha l ya ng menimbulkan Kecela kaan

No J awaba n Responden Scor e J umla h

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 5pengguna jalan sebanyak 113 orang (37,67%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 1 orang (0,33%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan banyak yang berperilaku untuk mencegah hal-hal yang dapat menimbulkan kecelakaan.

Tabel 4.9

Reka pitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.3 Mengenai per ilaku mencegahhal-ha l ya ng menimbulkan Ker usakan jalan

No J awaba n Responden Scor e J umla h

(19)

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 4pengguna jalan sebanyak 100 orang (33,33%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 4 orang (1,33%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan sering berperilaku untuk mencegah hal-hal yang menimbulkan kerusakan jalan.

Tabel 4.10

Rekapitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.4 Mengenai per ila ku dalam wajar dan konsentr asi dalam mengendar ai sepeda motor

No J awaba n Responden Scor e J umla h

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

(20)

Tabel 4.11

Rekapitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.5 Mengenai Mengutamakan keselamatan pejalan kaki

No J awaba n Responden Scor e J umla h

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 4pengguna jalan sebanyak 113 orang (37,67%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 0 orang (0%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan dalam mengendarai sepeda motor mereka sering kali mengutamakan keselamatan pejalan kaki.

Tabel 4.12

Rekapitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.6 Mengenai Mengutamakan keselama tan pesepeda

No J awaba n Responden Scor e J umla h

(21)

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 4pengguna jalan sebanyak 110 orang (37,67%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 1 orang (0,33%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan dalam mengendarai sepeda motor mereka sering kali mengutamakan keselamatan pesepeda.

Tabel 4.13

Rekapitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.7 Mengenai Memenuhi pr asyar a t teknis dan la ik jalan

No J awaba n Responden Scor e J umla h

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

(22)

Tabel 4.14

Rekapitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.8 Mengenai Mema tuhi r ambu-r a mbu la lu linta s

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 4pengguna jalan sebanyak 120 orang (40%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 0 orang (0%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas.

Tabel 4.15

Rekapitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.9 Mengenai Mematuhi Mar ka J alan

No J awaba n Responden Scor e J umla h

(23)

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 4pengguna jalan sebanyak 105 orang (35%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 2 orang (0,67%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan dalam mengendarai sepeda motor mereka sering kali mematuhi marka jalan.

Tabel 4.16

Reka pitulasi J awaban Responden Untuk Kuesioner No.10 Mengenai Mematuhi Alat Pember i Isyara t Lampu

No J awaba n Responden Scor e J umla h

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

(24)

Tabel 4.17

Reka pitulasi J awaban Responden Untuk Kuesioner No.11 Mengenai Mematuhi Ger aka n Lalu Linta s

No J awaba n Responden Scor e J umla h

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 4pengguna jalan sebanyak 113 orang (37,67%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 0 orang (0%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan dalam mengendarai sepeda motor mereka sering kali mematuhi gerakan lalu lintas.

Tabel 4.18

Reka pitulasi J awaban Responden Untuk Kuesioner No.12 Mengenai Atur an Ber henti Saa t Mengendar a i Sepeda Motor

No J awaba n Responden Scor e J umla h

(25)

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 4pengguna jalan sebanyak 113 orang (37,67%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 2 orang (0,67%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan dalam mengendarai sepeda motor mereka sering kali mematuhi aturan-aturan berhenti.

Tabel 4.19

Reka pitulasi J awaban Responden Untuk Kuesioner No.13 Mengenai Mematuhi Bunyi dan Sinar

No J awaba n Responden Scor e J umla h

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 4pengguna jalan sebanyak 120 orang (40%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 3 orang (1%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan dalam mengendarai sepeda motor mereka sering kali mematuhi aturan bunyi dan sinar.

(26)

Tabel 4.20

Reka pitulasi J awaban Responden Untuk Kuesioner No.14 Mengenai Mematuhi Per atur an Kecepa tan yang Tela h Ditentukan

No J awaba n Responden Scor e J umla h

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 4pengguna jalan sebanyak 100 orang (33,33%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 2 orang (0,67%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan dalam mengendarai sepeda motor mereka sering kali mematuhi peraturan kecepatan yang telah ditetapkan.

Tabel 4.21

Reka pitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.15 Mengenai Selalu Membawa STNK Saat Mengendarai Sepeda Motor

No J awaba n Responden Scor e J umla h

(27)

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 5pengguna jalan sebanyak 179 orang (59,66%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 0 orang (0%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan dalam mengendarai sepeda motor mereka selalu membawa STNK.

Tabel 4.22

Reka pitulasi J awaban Responden Untuk Kuesioner No.16 Mengenai Membawa SIM Saat Mengendar ai Sepeda Motor

No J awaba n Responden Scor e J umla h

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

(28)

Tabel 4.23

Reka pitulasi J awaban Responden Untuk Kuesioner No.17 Mengenai Membawa Bukti Lain Yang Syah PKB Saat Mengendarai Sepeda Motor

No J awaba n Responden Scor e J umla h

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 5pengguna jalan sebanyak 179 orang (59,66%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 0 orang (0%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan dalam mengendarai sepeda motor mereka selalu membawa PKB karena PKB biasanya jadi satu dengan STNK.

Tabel 4.24

Reka pitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.18 Mengenai Selalu Memakai Helm SNI Pada Saat Mengendar ai Sepeda Motor

No J awaba n Responden Scor e J umla h

(29)

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 3pengguna jalan sebanyak 126 orang (42%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 3 orang (1%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan dalam mengendarai sepeda motoryang menggunakan helm SNI masih dengan ukuran kadang-kadang.

Tabel 4.25

Reka pitulasi J awaban Responden Untuk Kuesioner No.19 Mengenai Penumpang Sepeda Motor Sela lu Memakai Helm SNI

No J awaba n Responden Scor e J umla h

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

(30)

Tabel 4.26

Reka pitulasi J awaban Responden Untuk Kuesioner No.20 Mengenai Penumpang Sepeda Motor Yang Lebih Dar i Satu

No J awaba n Responden Scor e J umla h

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 3pengguna jalan sebanyak 151 orang (50,33%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 5 paling sedikit yaitu 23 orang (7,67%).

Tabel 4.27

Reka pitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.21 Mengenai Selalu Menyalakan Lampu Utama Pada Malam Har i

No J awaba n Responden Scor e J umla h

(31)

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 5pengguna jalan sebanyak 195 orang (65%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 3 orang (1%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan dalam mengendarai sepeda motor selalu menyalakan lampu utama pada malam hari karena ini sudah merupakan kebutuhan setiap pengendara.

Tabel 4.28

Reka pitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.22 Mengenai Selalu Menyalaka n Lampu Utama pada Siang Har i

No J awaba n Responden Scor e J umla h

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

(32)

Tabel 4.29

Reka pitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.23 Mengenai Selalu Mengguna kan J alur Sebelah Kir i

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 3pengguna jalan sebanyak 120 orang (40%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 2 orang (0,67%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan dalam mengendarai sepeda motortidak selalu menggunakan jalur sebelah kiri.

Tabel 4.30

Reka pitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.24 Mengenai Selalu Mengama ti Situa si Depan, Bela kang, Samping

No J awaba n Responden Scor e J umla h

(33)

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 4pengguna jalan sebanyak 102 orang (34%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 2 orang (0,67%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan dalam mengendarai sepeda motor mereka sering memperhatikan situasi depan, samping, dan belakang.

Tabel 4.31

Reka pitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.25 Mengenai Selalu Ber henti Ketikan Sinyal Ker eta Api Ber bunyi

No J awaba n Responden Scor e J umla h

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

(34)

Tabel 4.32

Reka pitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.26 Mengenai Selalu Mendahulukan Kendar aan Yang Ber ada di Depan Pada Saat Per lintasan

Kereta Api

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 4pengguna jalan sebanyak 103 orang (34,33%) sedangkan jumlah jawaban respoden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 8 orang (2,67%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan dalam mengendarai sepeda motor mereka sering mendahulukan kendaraan yang berada di depan pada saat di perlintasan kereta api.

Tabel 4.33

Reka pitulasi J awaban Responden Untuk Kuesioner No.27 Mengenai Ber balapan Dengan Kendar aan Lain Pada Saat di J a la n Raya

(35)

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 3pengguna jalan sebanyak 154 orang (51,33%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 10 orang (3,33%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan dalam mengendarai sepeda motor kadang mereka masih melakukan balapan di jalan raya.

Tabel 4.34

Reka pitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.28 Mengenai Selalu Memper lamba t Laju Kendaraan Pada Saa t di Per lintasa n Kereta Api

No J awaba n Responden Scor e J umla h

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

(36)

Tabel 4.35

Reka pitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.29 Mengenai Selalu Meper hatika n Bila Ada Peja la n Kaki Yang Aka n Menyebr ang

No J awaba n Responden Scor e J umla h

Sumber: Rekapitulasi Jawaban Responden

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 4pengguna jalan sebanyak 103 orang (34,33%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 0 orang (0%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan dalam mengendarai sepeda motor mereka sering memperhatikan bila ada pejalan kaki mau menyebrang,

Tabel 4.36

Reka pitulasi J a waba n Responden Untuk Kuesioner No.30 Mengenai Selalu Memper hatikan Kendaraan Lain Yang Ada di Depa n, Samping, Belakang

No J awaba n Responden Scor e J umla h

(37)

Dilihat dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah jawaban responden yang memiliki score 4pengguna jalan sebanyak 105 orang (35%) sedangkan jumlah jawaban responden yang memiliki score 1 paling sedikit yaitu 0 orang (0%). Hal ini menunjukan bahwa masyarakat pengguna jalan dalam mengendarai sepeda motor mereka sering memperhatikan kendaraan lain yang bearad di depan, samping dan belakang.

4.2.3 Kategor i Tingka t Pengguna J alan (Pengendar a Roda Dua ) Da la m Mematuhi Per atur a n di Ka wasa n Ter tib Lalu Lintas

Berikut ini hasil penelitian tentang kategori tingkat kepatuhan yang disajikan dalam bentuk tabel dan gambar diagram lingkaran, sebagai berikut :

Tabel 4.37

Kategor i Tingkat Kepa tuhan

Sumber : Rekapitulasi jawaban responden

No Kategori Jumlah

( orang )

Prosentase ( % )

1 Sangat rendah 0 0

2 Rendah 1 0,33

3 Sedang 58 19,33

4 Tinggi 186 62

5 Sangat tinggi 55 18,34

(38)

Diagram Lingka ran

Berdasarkan tabel dan diagram diatas diketahui bahwa tingkat kepatuhan pengguna jalan (pengendara roda dua) dalam mematuhi peraturan di kawasan tertib lalu lintas yang didapat dari tiga puluh indikator diperoleh jawaban tingkat kepatuhan tinggi sebanyak 186 orang.

0 1

58

186 55

Chart Tit le

1

2

3

4

(39)

4.2.4. Ana lisis dan Pengujia n Hipotesis

Berdasarkan rekapitulasi data dari beberapa tabel yang telah direkapitulasi, maka untuk menguji kebenaran hipotesis akan di hitung dengan Chi Kuadrat (Chi Square) melalui tabel berikut :

Tabel 4.38

Tabel Penolong Untuk Menghitung Chi Kuadr at dar i 300 Responden Mengenai Penelitian Yang ber judul Tingkat Kepa tuhanPengguna J alan Dalam Mematuhi

Per atur an di Kawasan Ter tib Lalu Lintas

(Studi Kasus Pemgendar a Roda Dua di Sur a baya Selatan) No. Ka tegor i Fo fh (fo-fh) (fo-fh)² (fo-fh)²

(40)

Berdasarkan hasil perhitungan harga Chi Kuadrat hitung = 383,08. Berdasarkan dk = 4 dan kesalahan 10%, maka diperoleh harga Chi kuadrat tabel = 7,779. Ternyata harga Chi Kuadrat hitung 383,08 lebih besar dari pada harga Chi Kuadrat tabel 7,779. Hipotesis dalam penelitian ini dan akan diuji kebenarannya maka hipotesis nol ditolak dan hipotesis alternatif diterima. Dan terbukti bahwa ada perbedaan tingkat kepatuhan pengguna jalan (pengendara roda dua) dalam mematuhi peraturan di kawasan tertib lalu lintas.

Dari hasil perhitungan Chi Kuadrat dari 300 responden pengguna jalan (pengendara roda dua) yang dikategorikan sebagai kepatuhan pengguna jalan (pengendara roda dua) terbagi menjadi 5 (lima) kategori yaitu kategorikepatuhan sangat rendah 0 responden atau 0 %, tingkat kepatuhan rendah 1 responden atau 0,33%, tingkat kepatuhan sedang 58 responden atau 19,33%, tingkat kepatuhan tinggi 186 responden atau 62%, dan tingkat kepatuhan sangat tinggi 55 responden atau 18,33%.

(41)

102

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan analisa yang dilakukan terhadap data yang diperoleh dari responden serta pengujian hipotesa melalui perhitungan Chi Kuadrat, maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Pada saat melakukan penelitian Temuan di lapangan tentang Tingkat Kepatuhan Pengguna Jalan Dalam Mematuhi Peraturan di Kawasan Tertib Lalu Lintas (Studi Khasus Pengendara Roda Dua di Surabaya Selatan) termasuk dalam kategori tinggi, hal ini dapat dilihat yang menjawab kategori tinggi sebanyak 186 responden atau 62% dari sampel. Dari data yang diperoleh dari jawaban responden tingkat kepatuhan yang sangat tinggi adalah menyalakan lampu pada malam hari dengan jumlah 195 responden atau 65% mereka menjawab skor 5.

2. Masih banyak pengguna jalan yang tidak menyalakan lampu utama pada siang hari di kawasan tertib lalu lintas Surabaya Selatan. Hal ini dinyatakan dengan jawaban responden yang menjawab score 1 sebanyak 54 responden atau 18% dan score 3 sebanyak 93 responden atau 31%.

(42)

103

setiap pengendara kendaraan bermotor, hal ini dinyatakan dengan jawaban responden yang menjawab score 1 sebanyak 50 responden atau 16,67%

4. Berdasarkan analisis data diperoleh harga Chi kuadrat hitung = 383,08 jauh lebih besar dari pada Chi kuadrat tabel untuk tingkat kesalahan 10 % = 7,779, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Chi kuadrat hitung jauh lebih besar dibandingkan Chi kuadrat tabel, yang artinya bahwa ada perbedaan yang signifikan tentang Tingkat Kepatuhan Pengguna Jalan Dalam Mematuhi Peraturan di Kawasan Tertib Lalu Lintas (Studi Khasus Pengendara Roda Dua di Surabaya Selatan)

5.2 Sara n

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan maka dapat disampaikan beberapa saran sebagai berikut :

1. Disarankan agar setiap yang melanggar kebijakan program tersebut diberisanksi yang tegas, dengan begitu memberikan efek jera bagi sipelanggar agar tidak melanggar peraturan yang sudah diberlakukan.

2. Disarankan dibuat spanduk diruas-ruas jalan agar pengendara kendaraan bermotor wajib membawa STNK dan SIM.

(43)

DAFTAR PUSTAKA

Bahdin Nur Tanjung, 2005. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah, Jakarta : Kencana Indonesia.

Husaini Usaman, 1996. Metodologi Penelitian Sosial, Jakarta : Sinar Grafika Offset.

Kamus Besar bahasa Indonesia, Jakarta, Penerbit Balai pustaka, 2001.

Khairuddin, 2000, Pembangunan Masyarakat, Liberty, Yogyakarta.

Moeljatno, 2002. Asas – Asas Pidana, Jakarta : Rineka Cipta.

Niven, Pengantar Psikologi, Jakarta : EGC, 2008

Sudikno Metokusumo, Ilmu Hukum Penemuan, Yogyakarta : Liberty, 2001.

Sugiyono, 2006, Metode Penelitian Administr asi, CV. Alfabeta, Bandung.

Soerjono Soekanto, 1982. Sosiologi Suatu Pengantar, Jakarta : Rineka Cipta.

Roeslan Saleh, 1981. Asas-Asas Hukum Pidana Perspektif, Jakarta : Aksara

Winarno, Budi, 2008, Kebijakan Publik : Teori dan Pr oses, Pressindo,

Yogyakarta.

Internet :

www.google.com

http://suarasurabay.net.com diakses pada 14 maret 2011

Gambar

Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
Tabel 4.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Pekerjaan
Tabel 4.6 Karekteristik Responden Berdasarakan Status Pernikahan
Tabel 4.7 Rekapitulasi Jawaban Responden Untuk Kuesioner No.1
+7

Referensi

Dokumen terkait

cuci darah pertama kali (p=0,039) dan setelah cuci darah yang terakhir kali (p=0,032);obat furosemide pada saat setelah cuci darah ke 3 (p=0,046); obat

Berikut merupakan saran yang dapat peneliti sampaiakn yaitu(1) Pendidikan IPA menggunakan model think pair share ternyata dapat meningkatkan hasil belajar siswa

Dikarenakan hal tersebut maka munculah Maklumat Presiden 3 November 1945 yang memberikan kesempatan untuk mebentuk partai – partai politik dengan tujuan “

Pendekatan serba lembaga ( institusional approach ), yaitu pendekatan yang difokuskan pada keterlibatan lembaga pemasaran beserta fungsi yang dijalankan dalam tataniaga apel

Dalam mengelola olshop, paling tidak perangkat-perangkat umum yang dibutuhkan adalah mirip dengan toko pada umumnya, hanya saja ada perbedaan di

Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha-Esa, karena atas berkat dan rahmat-Nya, saya dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulisan skripsi ini dilakukan dalam rangka

Aspek risk profile yang diukur dengan risiko likuiditas (LDR) menunjukkan tingkat kesehatan rata-rata yang cukup sehat dengan perolehan nilai rata-rata sebesar 97%

Hasil penelitian ini dimaksudkan untuk menggambarkan data, yaitu tentang hambatan siswa dalam mengikuti pembelajaran pendidikan jasmani di MTs Ma’arif Daarusholihin Desa