PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY
(TSTS) DENGAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA MATERI LUMUT (Bryophyta) DI KELAS X IPA
SMA NEGERI 1 BINJAI T.P 2014/2015
Oleh :
Wieke Supriyani 4113341048
Program Studi Pendidikan Biologi
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI
RIWAYAT HIDUP
Wieke Supriyani dilahirkan di P. Berandan, tanggal 19 Oktober 1992. Ayah
bernama Sukatno dan Ibu bernama Karmi. Penulis merupakan anak ketiga dari empat
bersaudara. Pada tahun 1999, penulis masuk SD Negeri 054936 Wonorejo dan lulus
pada tahun 2005. Pada tahun 2005, penulis melajutkan sekolah di SMP Negeri 1
Babalan dan lulus pada tahun 2008. Pada tahun 2008, penulis melanjutkan sekolah di
SMA Negeri 1 Babalan dan lulus pada tahun 2011. Pada tahun 2011 penulis diterima
di Perguruan Tinggi Negeri Universitas Negeri Medan melalui jalur Seleksi Lokal
Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SLMPTN) pada Jurusan Biologi, Program Studi
Pendidikan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Pengalaman
akademik yang pernah diikuti oleh penulis selama perkuliahan salah satunya adalah
program pengalaman lapangan terpadu (PPLT) di SMA Swasta Persiapan Stabat pada
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, atas rahmat dan
hidayah-NYA yang memberikan kesempatan dan keringanan kepada penulis sehingga penulis
dapat menyelesaikan proposal ini dengan baik sesuai dengan waktu yang direncanakan.
Proposal berjudul “Perbedaan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Model Pembelajaran
Kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) dengan Problem Basic Learning (PBL) Pada Materi
Tumbuhan Lumut (Bryophyta) dikelas X IPA SMA Negeri.1 Binjai T.P 2014/2015”, disusun
untuk memperoleh gelar sarjana Pendidikan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu pengetahuan
Alam, Universitas Negeri Medan.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dra. Hj. Martina
Restuati, M.Si sebagai dosen pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan dan
saran-saran kepada penulis mulai awal penelitian sampai dengan selesainya penulisan skripsi ini.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Bapak Drs. H. Lazuardi, M.Si, Bapak Drs. Toyo
Manurung, M.Si, dan Ibu Dra. Uswatun Hasanah, M.Si sebagai dosen penguji yang telah
memberikan masukan dan saran hingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Bapak Drs. H. Mhd. Yusuf Nst, M.Siselaku dosen
pembimbing akademik dan kepada seluruh Bapak dan Ibu dosen beserta staf pegawai Jurusan
Biologi FMIPA UNIMED yang telah memberikan banyak bantuan kepada penulis. Penulis juga
mengucapkan terima kasih kepada Bapak Susianto, S.Pd, M.Si selaku kepala sekolah SMA N.1
Binjai, Ibu Sulastuti, S.Pd selaku guru biologi, para siswa kelas X 2 dan X 3 serta seluruh
keluarga besar SMA N.1 Binjai yang telah memberikan bantuan dalam pelaksanaan penelitian di
SMA N 1 Binjai.
Teristimewa penulis sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ayahanda
Sukatno dan Ibunda Karmi atas kasih sayang, dukungan, semangat, nasihat, dan do’anya dalam
setiap langkah penulis, kedua kakak tersayang Dewi dan Dewi As Tuti, adik tersayang Mariyani.
Dan tak lupa kepada Bapak Drs. H. Dwi Anang Wibowo, M.Pd dan Ibu Hj. Yusni, S.H yang
telah menjadi orang tua kedua penulis atas kasih saying dan dukungan yang telah diberikan, serta
seluruh keluarga besar yang telah memberikan do’a dan dukungan kepada penulis dalam
menyelesaikan studi di Universitas Negeri Medan.
Terima kasih juga tak lupa penulis ucapkan kepada sahabat-sahabat terbaik Sri Adiati,
Nurfazriah, dan seluruh teman-teman seperjuangan di kelas Biologi Eks B 2011 yang telah
memberikan dukungan sehingga penulis tetap bersemangat dalam menjalani perkuliahan serta
penyusunan skripsi ini. Terima kasih juga penulis ucapakan kepada teman-teman PPLT 2014
SMA Swasta Persiapan Stabat, Yuyun Novita Sari, Sri Ayu R Batubara, Tri Suci Rahmat,
Mentari Puspita, Rima Puspita, Prisma Pramita, Samuel Fernando, Mexy, Rinto, Zul Rahman,
Siti Zahara, Wulan Damayanti yang tak pernah bosan memberikan dukungan kepada penulis,
seluruh teman-teman alumni SMA N.1 Babalan P. Berandan kelas XII IPA 4 tahun 2011.
Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam menyelesaikan proposal ini, namun
penulis menyadari masih banyak kelemahan dan kekurangan baik dari segi isi maupun tata
bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca
demi sempurnanya proposal ini. Kiranya isi proposal ini bermanfaat dalam memperkaya
pengetahuan dalam ilmu pendidikan khususnya biologi.
Medan, Juni 2015 Penulis
PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY
DENGAN PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI LUMUT (Bryophyta) DI KELAS X IPA SMA
NEGERI 1 BINJAI T.P 2014/2015
Wieke Supriyani (4113341048)
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) dengan Problem Based Learning (PBL) pada materi Lumut (Bryophyta) di kelas X IPA SMA Negeri 1 Binjai tahun pembelajaran 2014/2015. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas XIPA SMA Negeri 1 Binjai yang terdiri dari 5 kelas dengan jumlah 226 orang dan sampel diambil secara acak (simple random sampling) dan dibagi atas 2 kelas, dimana kelas X3 dijadikan sebagai kelas TSTS dengan jumlah siswa sebanyak 41 orang, dan kelas X2 dijadikan sebagai kelas PBL dengan jumlah siswa sebanyak 41 orang. Alat yang digunakan untuk pengumpulan data adalah tes yang berbentuk soal pilihan berganda yang terdiri dari 30 butir soal. Dari hasil uji persyaratan analisis data, populasi berdistribusi normal dan memiliki varians yang seragam (homogen). Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh data dengan thitung sebesar 2,240 dan ttabel sebesar 1,99 pada taraf = 0,05. Setelah membandingkan dengan kriteria pengujian hipotesis adalah terima Ha apabila thitung > ttabel dan tolak Ho apabila thitung > ttabel. Maka diperoleh bahwa thitung > ttabel atau 2,240 > 1,99 atau dengan kata lain Ha diterima, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara model pembelajaran kooperatif tipe TSTS dengan PBL terhadap hasil belajar Biologi siswa kelas X IPA SMA Negeri 1 Binjai Tahun Pembelajaran 2014/2015.
DIFFERENCE OF STUDENT LEARNING USING COOPERATIVE LEARNING MODEL TYPE TWO STAY TWO STRAY THE PROBLEM BASED LEARNING IN
THE MATTER MOSS (BRYOPHYTA) IN CLASS X IPA SMA STATE 1 BINJAI
SCHOOL YEAR 2014/2015
Wieke Supriyani (4113341048)
ABSTRACT
This research aimed to know the differences of student learning outcomes learning by using cooperative learning model type Two Stay Two Stray (TSTS) with Problem Based Learning (PBL) on the material moss (Bryophyta) in class X SMA Negeri 1 Binjai IPA learning year 2014/2015. The research is a quasi-experiment. The study population was all students XIPA class SMA Negeri 1 Binjai which consists of five classes with 226 people and the number of samples taken randomly (simple random sampling) and is divided into two classes, which serve as the X3 class TSTS class the number of students as many as 41 people, and class X2 serve as PBL class the number of students as many as 41 people. The tools used for data collection was a test in the form of multiple choice questions which consisted of 30 items. From the test results of data analysis requirements, normally distributed population and have a uniform variance (homogeneous). Based on calculations of data obtained with thitung ttable 2.240 and 1.99 at the level of = 0.05. Then after comparing with the criteria of hypothesis testing is receive Ha if t
count > t table and reject Ho if t count > t table. It is obtained that t count > t table or 2.240 > 1.99, or in other words Ha is received, thus it can be concluded that there is significant influence between cooperative learning model TSTS with PBL on learning outcomes IPA Biology class X SMA Negeri 1 Binjai Year Learning 2014/2015.
DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan i
Riwayat Hidup ii
Abstrak iii
Abstrack iv
Kata Pengantar v
Daftar Isi vii
Daftar Gambar ix
Daftar Tabel x
Daftar Lampiran xi
BAB I PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang Masalah 1
1.2Identifikasi Masalah 4
1.3Batasan Masalah 4
1.4Rumusan Masalah 4
1.5Tujuan Masalah 5
1.6Manfaat Masalah 5
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1 Kajian Teori 6
2.1.1 Hasil Belajar 6
2.1.2 Pembelajaran Kooperatif 7
2.1.3 Pembalajaran Kooperatif tipe TSTS 12
2.1.4 Pembelajaran Kooperatif tipe PBL 15
2.1.5 Tumbuhan Lumut (Bryophyta) 18
2.2 Kerangka Konseptual 26
2.3 Rumusan Hipotesis 26
2.3.1 Hipotesis Penelitian 26
2.3.2 Hipotesis Statistik 26
BAB III METODE PENELITIAN
3.2 Populasi dan Sampel 28
3.2.1 Populasi 28
3.2.2 Sampel 28
3.3 Variabel Penelitian 28
3.4 Jenis dan Desain Penelitian 28
3.4.1 Jenis Penelitian 28
3.4.2 Prosedur Kerja Penelitian 29
3.5 Instrumen Penelitian 32
3.6 Uji Instrumen Penelitian 33
3.7 Organisasi Pengolahan Data 34
3.8 Teknik Analisis Data 34
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian 39
4.1.1 Data Hasil Penelitian 39
4.1.2. Analisis Data 45
4.1.3. Analisis Pengujian Hipotesa 47
4.2. Pembahasan 49
BAB V. KESIMPILAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan 53
5.2 Saran 54
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Perbedaan Kelompok Belajar Kooperatif 9
Tabel 2.2. Langkah-langkah Kooperatif 12
Tabel 2.3. Langkah-langkah Pembelajaran TSTS 14
Tabel 3.1. Desain Penelitian Eksperimen 29
Tabel 3.2. Kisi-kisi Soal 33
Tabel 4.1. Data Hasil Belajar Biologi 40
Tabel 4.2. Nilai Pretes Kelas TSTS dan PBL 41
Tabel 4.3. Nilai Postes Kelas TSTS dan PBL 43
Tabel 4.4. Uji Normalitas Nilai Pretes dan Postes 46
Tabel 4.5. Uji Homogenitas Nilai Pretes 47
Tabel 4.6. Hipotesis Uji t Pretes 48
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Skema Struktur Tubuh Sejati 21
Gambar 2.2. Skema Pergiliran Keturunan Metagenesis 23
Gambar 2.3. Alat Reproduksi Pada Lumut Hati 24
Gambar 2.4. Bentuk Morfologi Lumut Tanduk 24
Gambar 2.5. Daur Hidup Lumut Daun 25
Gambar 3.1. Prosedur Kerja Penelitian 32
Gambar 4.1. Diagram Batang Nilai Pretes TSTS dan PBL 42
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Silabus pembelajaran 57
Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 59
Dengan menggunakan Model Pembelajaran
Two Stay Two Stray (TSTS)
Lampiran 3. Rencana Pemlaksanaan Pembelajaran (RPP) 66
Dengan Menggunakan Model Pembelajaran
Problem Basic Learning (PBL)
Lampiran 4. Tes Hasil Belajar Siswa 74
Lampiran 5. Lembar Jawaban Siswa 81
Lampiran 6. Data Pretes dan Postes 83
Lampiran 7. Deskriptif Statistik Data Penelitian 86
Lampiran 8. Uji Normalitas Data Penelitian 91
Lampiran 9. Uji Homogenitas Data Penelitian 92
Lampiran 10. Uji t Pretes 93
Lampiran 11. Uji t Postes 94
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai
berikut :
1. Hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif
tipe TSTS pada materi Lumut di kelas X3 SMA Negeri 1 Binjai memiliki
nilai rata-rata sebesar 82,07.
2. Hasil belajar siswa dengan menggunakan model PBL pada materi Lumut
di kelas X2 SMA Negeri 1 Binjai memiliki nilai rata-rata sebesar 78,85.
3. Setelah dilakukan perhitungan uji t diperoleh thitung > ttabel (2,240 > 1,99)
pada taraf α sebesar 0,05 atau Ha diterima. Terdapat perbedaan pada hasil
belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe
Two Stay Two Stray (TSTS) dan Problem Based Learning (PBL)
padamateri Lumut (Bryophyta) dikelas X IPA SMA Negeri 1 Binjai pada
taraf signifikan 5% atau α 0,05
5.2.Saran
Berdasarkan simpulan di atas, maka peneliti menyarankan :
1. Agar guru lebih selektif dalam memanfaatkan waktu saat penerapan model
pembelajaran TSTS dan PBL sehingga setiap tahap dalam alur
2. Hasil penelitian ini dapat dijadikan salah satu sumber informasi dalam
pengaplikasian penggunaan model pembelajaran kooperatif khususnya tipe
Two Stay Two Stray (TSTS) dengan Problem Based Learning (PBL)
dalam pembelajaran biologi.
3. Untuk guru supaya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, S., (2013), Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Edisi 2, Bumi Aksara, Jakarta.
Aslam, (2013), Kingdom Plantae, https://aslam02.wordpress.com/materi/kelas-x-2/kingdom-plantae/tumbuhan-lumut-briophyta/ (diakses 17 Januari 2015)
B, Hamzah Uno., dan Nurdin Mohammad, (2011), Belajar Dengan Pendekatan PAILKEM, PT Bumi Aksara, Jakarta.
Bahri, Syaiful D., dan Aswan Zain, (2006), Strategi Belajar Mengajar, PT Rineka Cipta, Jakarta.
Irnaningtyas, (2013), Biologi Untuk SMA/MA Kelas X, Erlangga, Jakarta.
Ismawati, N. (2011), Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Dengan Pendekatan Struktural Two Stay Two Stray Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA, Universitas Negeri Semarang, Semarang, Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia 7 (2011) 38-41 (diakses 29 juni 2015).
Istarani, (2012), Lima Puluh Delapan (58) Model Pembelajaran Inovatif, Media Persada, Medan.
Jamila, Rizka., (2014), Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Dan Aktivitas Belajar Siswa Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Masalah di SMA Negeri 1 Rantau Utara PadaTahun Pembelajaran 2013/2014, Universitas Negeri Medan, Medan.
Khairunnisa, Asnila L., (2013), Perbedaan Hasil Belajar Siswa Dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) dan Two Stay Two Stray (TSTS) Pada Materi Sistem Respirasi Manusia di Kelas XI IPA SMA Negeri 3 Binjai Tahun Pelajaran 2012/2013, Universitas Negeri Medan, Medan.
Kurniawati, Dewi., dan Ratna Rima M., (2012), Biologi Bank Soal, Aksara Sinergi Media, Surakarta.
Purmiati, (2012), Penerapan Metode Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray Untuk Peningkatan Aktivitas Belajar IPA Siswa di SMP Negeri 7 Purworejo, Universitas Muhammadiyah Purworejo, Jawa Tengah, https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&ca d=rja&uact=8&ved=0CB8QFjAA&url=http%3A%2F%2Fejournal.umpwr.ac. id%2Findex.php%2Fradiasi%2Farticle%2Fdownload%2F230%2F259&ei=U DPLVIWvNIbDmwXyv4H4BA&usg=AFQjCNG4HJLxKDooLxESPUYjbeF O2GGhcQ&bvm=bv.84607526,d.dGY (diakses 17 Januari 2015).
Ruhama, E. (2012). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Two Stay Two Stray Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Akuntansi Siswa Kelas X Program Keahlian Akuntansi SMK N 1 Yogyakarta Tahun 2011/2012.
Santoso, Singgih. (2008). Panduan Lengkap Menguasai SPSS 16. Jakarta : PT. Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia.
Saswin, (2012), http://saswinhtml.blogspot.com/2012/04/2.html (diakses 29 juni 2015).
Sudjana, (2005), Metode Statistik, Penerbit Tarsito, Bandung.
Sudjana, N. (2009), Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, PT Remaja Rosdakarya, Bandung.
Sujiono, Y. (2008), Metode Pengembangan Kognitif, Universitas Terbuka, Jakarta.
Syah, Muhibbin, (1995), Psikologi Pendidikan Suatu Pendekatan Baru, Remaja Rosdakarya, Bandung.
Trianto, (2009), Mendesain Model Pembelajaran Inovatif - Progresif, Prenada Media Group, Jakarta.