DOKUMEN
RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BLORA
TAHUN 2021
PEMERINTAH KABUPATEN BLORA
TAHUN 2020
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karuniaNya, Dokumen Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Kabupaten Blora Tahun 2021, telah dapat disusun sesuai dengan aturan yang berlaku.
Dokumen ini disusun berdasarkan Peraturan Menteri Negari Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Review Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah .
Penyusunan Dokumen ini merupakan pedoman Perencanaan Kinerja Tahunan Pemerintah Kabupaten Blora dalam melaksanakan misi guna mewujudkan visi yang tertuang dalam Peraturan Daerah nomor 10 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Blora tahun 2016-2021 yang mempunyai visi “Terwujudnya masyarakat Blora yang lebih Sejahtera dan Bermartabat ”.
Akhir kata, semoga laporan ini bermanfaat serta dapat dipedomani sebagai acuan peningkatan kinerja instansi Pemerintah Daerah dan bahan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Blora
i
DAFTAR ISI
Halaman Kata Pengantar ... i Daftar Isi ... ii
BAB I Pendahuluan ...
A. Latar Belakang …...
B. Gambaran Umum Kabupaten Blora……...
1 1
BAB II Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
A. Visi dan Misi
B. Tujuan dan Sasaran Pembangunan Kabupaten Blora
3 4
BAB III Komponen Rencana Kinerja Tahunan
A. Sasaran Strategis
B. Indikator Kinerja
C. Rencana Tingkat Capaian (Target)
9
10
13
BAB IV Penutup 18
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Berdasarkan undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan Perpres nomor 29 tahun 2014 Bupati sebagai Penyelengara Pemerintah di daerah berkewajiban untuk menyelenggarakan pemerintahan yang bersih (clean government) dan mempertanggung jawabkan melalui media Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP).
Guna mewujudkan suatu Tata Pemerintahan yang bersih dan akuntabel maka Pemerintah Kabupaten Blora menyusun Perencanaan Pembangunan Tahunan Daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Perencanaan Pembangunan Daerah Tahunan disusun dalam bentuk Dokumen Rencana Kinerja Tahunan 2021 yang merupakan komitmen Pemerintah Daerah dalam pelaksanaan pembangunan kurun waktu 1(satu) tahun.
1.2 Gambaran Umum Kabupaten Blora
Pemerintah Kabupaten Blora yang dipimpin Bupati melaksanakan tugas-tugas pemerintahan berdasarkan mandat yang diberikan oleh rakyat (melalui perwakilan) dalam Dewan Perwakilan Rakyat Daerah sebagai stakeholder yang tercermin dalam RPJMD periode lima tahun dan dijabarkan dengan RKPD tiap tahun. Berdasarkan Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004, PP No. 18 Tahun 2016 dan Peraturan Daerah 11 tahun 2016 tanggal 26 September 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Blora yang terdiri :
1) Sekretariat Daerah (3 Asisten, 9 Bagian) 2) Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah 3) Staf Ahli (3 Staf Ahli)
4) Inspektorat Daerah
5) Badan Daerah, terdiri dari :
5.1) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah;
5.2) Badan Kepegawaian Daerah;
5.3) Badan Pengelolaan Pendapatan Keuangan Aset Daerah
2
6) Dinas Daerah, terdiri dari : 6.1) Dinas Pendidikan;
6.2) Dinas Kesehatan;
6.3) Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan;
6.4) Dinas Lingkungan Hidup
6.5) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang;
6.6) Dinas Kepemudaan Olahraga , Kebudayaan dan Pariwisata;
6.7) Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah;
6.8) Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi Dan Sosial;
6.9) Dinas Komunikasi dan Informatika;
6.10) Dinas Peternakan dan Perikanan;
6.11) Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil;
6.12) Dinas Perumahan, Permukiman dan Perhubungan;
6.13) Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja;
6.14) Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu;
6.15) Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa;
6.16) Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak;
6.17) Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana 6.18) Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
7) Satuan Polisi Pamong Praja 8) Kecamatan ( 16 )
SKPD yang masih menunggu Peraturan Menteri yang lain yaitu :
- Rumah Sakit Umum Daerah Dr. R. Soetijono Blora;
- Rumah Sakit Umum Daerah Dr. R. Soeprapto Cepu;
- Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik;
-
- Badan Penanggulangan Bencana Daerah
3
BAB II
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH
A. VISI DAN MISI A.1. Visi
Visi pembangunan jangka menengah Kabupaten Blora tahun 2016-2021 adalah sebagai berikut “Terwujudnya Masyarakat Blora yang Lebih Sejahtera dan Bermartabat”.
Visi tersebut merupakan kelanjutan dari visi sebelumnya dengan melanjutkan misi dan program yang belum tercapai secara optimal.
Berdasarkan visi tersebut, diharapkan seluruh elemen masyarakat Blora (termasuk didalamnya unsur pemerintah daerah) lebih mengoptimalkan seluruh kapasitas yang dimilikinya untuk mewujudkan masyarakat Blora yang sejahtera dan bermartabat. Penjelasan Visi tersebut adalah sebagai berikut :
1. Masyarakat yang sejahtera, mengandung maksud bahwa seluruh masyarakat Kabupaten Blora telah mampu memenuhi kebutuhan dasarnya meliputi sandang, pangan, papan, pendidikan dan kesehatan secara layak dan berkeadilan. Kondisi ini ditandai tingginya pendapatan per Kapita penduduk, pemerataan pendidikan bagi masyarakat, tingginya derajat kesehatan masyarakat, menurunnya jumlah penduduk miskin, terciptanya iklim investasi, meningkatnya jumlah lapangan kerja di berbagai sektor usaha, ketersediaan infrastruktur dasar dan terciptanya kelestarian lingkungan hidup.
2. Bermartabat mengandung maksud bahwa masyarakat Blora memiliki harga diri yang tercermin melalui akhlak mulia dan berbudaya. Berakhlak mulia dalam arti memperoleh kemajuan pada dimensi mental-spiritual, keagamaan dan kebudayaan yang ditandai dengan terbentuknya masyarakat yang bermoral dan berkarakter, sebagai wujud kesejahteraan masyarakat secara lahir dan batin. Berbudaya dalam arti menjujung tinggi nilai-nilai kebudayaan termasuk didalamnya hukum kearifan lokal sebagai cerminan harkat dan martabat manusia. Berbudaya merupakan aktifitas terus-menerus dalam menumbuhkembangkan kualitas yang ditandai dengan terwujudnya budaya profesionalisme, daya saing, etos kerja dan menghormati hukum. Kebudayaan
4
sebagai sebuah bidang kehidupan menjadi elemen penting menuju masyarakat yang sejahtera.
A.2. Misi
Sesuai dengan visi “Terwujudnya Masyarakat Blora yang Lebih Sejahtera dan Bermartabat”, maka ditetapkan misi sebagai bentuk upaya untuk mewujudkan visi, yaitu sebagai berikut:
1. Mewujudkan pemerintah yang efektif bersih KKN, dan demokratis, melaksanakan reformasi birokrasi dalam rangka peningkatan pelayanan publik.
2. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi, pendapatan masyarakat dan memaksimalkan pemanfaatan sumber daya daerah yang ramah lingkungan dan berkesinambungan.
3. Meningkatkan iklim kondusif dan kerjasama dengan pihak-pihak berkepentingan serta menciptakan lapangan kerja dan pengembangan inventasi 4. Meningkatkan Kualitas sumber daya manusia, kualitas pelayanan bidang
pendidikan, kesehatan, sosial dasar, pemberdayaan masyarakat dan lainnya serta memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi dan kearifan lokal.
5. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana publik.
6. Mewujudkan dan mendorong tersusunnya kebijakan daerah yang berpihak pada masyarakat miskin (Pro Poor), pro job, prow growth, pro environment dan pro gender.
7. Mewujudkan penegakan supremasi hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM).
B. Tujuan dan Sasaran Pembangunan Kabupaten Blora Tujuan dan sasaran Pembangunan.
Tujuan dan sasaran Pembangunan Kabupaten Blora Tahun 2016-2021 dapat dilihat pada tabel keterkaitan misi tujuan dan sasaran sebagai berikut :
Misi, Tujuan dan Sasaran Pembangunan Kabupaten Blora Tahun 2016-2021
No Misi Tujuan Sasaran
1 Mewujudkan
pemerintah yang efektif bersih KKN, dan demokratis,
Meningkatkan Kapasitas,
Kompetensi, etos kerja dan integritas Aparatur Sipil Negara
Terpenuhinya jabatan sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan, dan ASN yang memiliki etos kerja tinggi
5
melaksanakan
reformasi birokrasi dalam rangka peningkatan
pelayanan publik.
Meningkatkan kualitas pelayanan publik pada unit pelayanan pemerintah daerah
Meningkatnya penerapan standar pelayanan pada perangkat daerah yang memberikan pelayanan publik dan meningkatnya kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik Meningkatnya cakupan pelayanan administrasi kependudukan dan catatan sipil.
Meningkatkan kualitas pelayanan statistik, kearsipan,persandian dan transmigrasi
Meningkatnya penyelenggaraan
pemerintahan berbasis TIK Meningkatnya kinerja
DPRD dalam fungsi legislasi, pengawasan dan penganggaran.
Meningkatnya kapasitas fiskal daerah dan akuntabilitas pengelolaan keuangan
daerah
Meningkatnya pendapatan daerah dan kualitas pengelolaan keuangan daerah
2 Meningkatkan pertumbuhan
ekonomi, pendapatan masyarakat dan memaksimalkan pemanfaatan sumber daya daerah yang ramah lingkungan dan
berkesinambungan.
Meningkatkan
pertumbuhan ekonomi dan pemerataan pendapatan masyarakat.
Meningkatnya jumlah, produktivitas dan profitabilitas industri.
Meningkatnya kualitas dan kuantitas koperasi, serta kemandirian usaha mikro kecil dan menengah
Meningkatnya nilai ekspor dan tertatanya pasar tradisional dan Pedagang Kaki Lima.
6
Meningkatnya kunjungan wisatawan di obyek wisata unggulan daerah
Meningkatkan
produktivitas hasil pertanian, peternakan dan perikanan budidaya sebagai penunjang ketahanan pangan
Terpeliharanya produksi dan produktivitas pertanian dan populasi hewan ternak Meningkatnya produksi dan produktvitas perikanan.
Meningkatnya akses, distribusi dan konsumsi pangan masyarakat
Meningkatkan kelestarian lingkungan hidup
Meningkatnya kesadaran pelaku usaha dalam pencegahan pencemaran lingkungan hidup.
Meningkatnya kualitas dan kinerja pengelolaan persampahan
3 Meningkatkan iklim kondusif dan kerjasama dengan pihak-pihak
berkepentingan serta menciptakan
lapangan kerja dan pengembangan inventasi
Meningkatkan minat dan realisasi investasi di
Kabupaten Blora
Meningkatnya nilai
realisasi investasi dan kualitas pelayanan perijinan Menurunkan pengangguran Meningkatnya
penempatan tenaga kerja
4 Meningkatkan
Kualitas sumber daya manusia, kualitas pelayanan bidang pendidikan,
kesehatan, sosial dasar, pemberdayaan masyarakat dan lainnya serta memanfaatkan
ilmu pengetahuan, teknologi dan kearifan lokal.
Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia
Meningkatnya ketersediaan, Keterjangkauan, Kualitas, Kesetaraan dan Kepastian pendidikan
Meningkatnya minat baca di perpustakaan daerah
Meningkatnya kesehatan
masyarakat dan
terkendalinya jumlah penduduk
7
Meningkatkan
kesetaraan dan keadilan gender, serta keberdayaan masyarakat
Meningkatnya perlindungan perempuan dan pemenuhan hak anak
Meningkatnya ketersediaan dokumen perencanaan dan penganggaran desa, dan kualitas pengelolaan Lembaga Ekonomi Pedesaan Meningkatkan
prestasi pemuda dan serta apresiasi seni dan budaya daerah
Meningkatnya prestasi pemuda dan olahraga
Meningkatnya pelestarian keragaman dan kekayaan budaya daerah
Meningkatkan
kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana publik.
Meningkatkan
kualitas dan kuantitas infrastruktur jalan, drainase, irigasi, dan perhubungan serta implementasi rencana tata ruang
Meningkatnya kualitas dan kuantitas jalan dan jembatan Meningkatnya ketersediaan dan kualitas saluran drainase dan irigasi
Tersedianya dokumen perencanaan tata ruang Meningkatnya pelayanan perhubungan darat
Meningkatkan
sarana dan prasarana dasar
permukiman dan
perumahan agar
masyarakat hidup layak
Berkurangnya Rumah
Tidak Layak Huni dan kawasan kumuh perkotaan.
Meningkatnya kualitas dan kuantitas air bersih dan sanitasi
6 Mewujudkan dan mendorong
tersusunnya
kebijakan daerah yang berpihak pada masyarakat miskin (Pro Poor), pro job, prow growth, pro environment dan pro gender
Meningkatkan kualitas
perencanaan dan
penganggaran
pembangunan daerah
Meningkatnya Pencapaian target indikator RPJMD
8
7 Mewujudkan
penegakan supremasi hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM).
Meningkatkan
Ketenteraman, ketertiban umum
Meningkatnya penegakan Perda
9
BAB III
KOMPONEN RENCANA KINERJA TAHUNAN
A. Sasaran Srategis
Kabupaten Blora tahun 2021 merupakan tahun terakhir pelaksanaan RPJMD Kabupaten Blora Tahun 2016-2021 dengan tujuan “Mewujudkan masyarakat Blora yang lebih sejahtera dan bermartabat”. Arah kebijakan ini tentunya harus dilaksanakan secara selaras dan sinergis dengan pembangunan nasional, prioritas pembangunan provinsi, memperhatikan permasalahan dan dinamika yang berkembang serta mempertimbangkan keberlanjutan program pembangunan yang masih relevan untuk percepatan pencapaian target sasaran pembangunan. Permasalahan pembangunan di Kabupaten Blora berdasar hasil evaluasi capaian indikator pembangunan sesuai target RPJMD Tahun 2016-2021 antara lain :
1. Urusan Pendidikan
▪ Masih rendahnya lembaga PAUD terakreditasi (perlu usaha untuk pemenuhan SPM).
▪ Masih rendahnya lembaga non formal yang terakreditasi
▪ Masih adanya anak putus sekolah jenjang SMP/MTs 2. Urusan Kesehatan
▪ Tingginya kasus HIV / AIDs
▪ Masih adanya kasus gizi buruk dan stunting pada balita
▪ Masih tinginya kasus kematian di Rumah Sakit (RSU Blora) 3. Urusan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
▪ Masih banyaknya kerusakan jalan dan jembatan
▪ Perda RDTR belum ada yang ditetapkan 4. Urusan Perumahan dan Kawasan Pemukiman
▪ Masih adanya Rumah Tidak Layak Huni dengan sanitasi yang kurang baik 5. Urusan Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat
▪ Masih kurangnya SDM dan sarpras tenaga penanggulangan bencana dan damkar yang memenuhi syarat kualifikasi
6. Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Masyarakat
▪ Masih banyaknya kasus kekerasan terhadap perempuan
10
7. Urusan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
▪ Masih rendahnya prosentase koperasi aktif 8. Urusan Pemuda dan Olahraga
▪ Masih kurangnya pemuda berwirausaha.
9. Urusan Penanaman Modal
▪ Masih rendahnya investor yang menanamkan modal 10. Urusan Kelautan dan Perikanan
▪ Masih rendahnya produksi perikanan budidaya dan perikanan air tangkap 11. Urusan Pariwisata
▪ Masih kurangnya jumlah obyek wisata unggulan 12. Urusan Penunjang lainnya
▪ Kurangnya penyuluhan hukum dan perundang-undangan.
Berdasarkan permasalahan pembangunan di Kabupaten Blora, Isu strategis Pembangunan Kabupaten Blora Tahun 2021 adalah sebagai berikut :
1. Pemenuhan Standar Pelayan Minimal 2. Percepatan Pengentasan Kemiskinan
3. Peningkatan Sumber Daya Manusia dan Kualitas Hidup Masyarakat 4. Peningkatan Iklim Investasi dan Berusaha yang Kondusif
5. Masih rendahnya Pemerataan Pelayanan infrastruktur 6. Belum Optimalnya Tata Kelola Pemerintahan
B. Indikator Kinerja
NO PRIORITAS PEMBANGUNAN
SASARAN DAN FOKUS PEMBANGUNAN
INDIKATOR KINERJA 1 Percepatan
Pengentasan kemiskinan
Penyediaan Kebutuhan dasar Hidup untuk penduduk miskin baik diperkotaan maupun diperdesaan
Luas kawasan kumuh di kawasan perkotaan Jumlah rumah layak huni
Persentase Penduduk yang mendapatkan air minum yang aman Cakupan pelayanan sanitasi
11
Penyediaan sistem jaminan perlindungan sosial yang terpadu antar tingkatan pemerintahan
Prosentase PMKS skala Kabupaten yang memperoleh bantuan sosial untuk kebutuhan dasar
Peningkatan pemberdayaan masyarakat dan peran perempuan, Pemberian bantuan sosial, Penyediaan Jaminan Pendidikan, Jaminan Kesehatan serta peningkatan gizi masyarakat
Persentase desa yang memiliki RPJMDes
dan APBDes
berkualitas baik
Jumlah BUMDes Cakupan Perempuan dan anak korban kekerasan yang mendapatkan
penanganan pengaduan 2 Peningkatan
Kualitas Sumber Daya Manusia dan Kualitas Hidup Masyarakat
Peningkatan Akses dan kualitas pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar dan pendidikan kesetaraan
Angka kelulusan SD/MI
Angka kelulusan SMP/MTs
Peningkatan Pelayanan kesehatan dasar, kesehatan rujukan ibu dan anak
Angka Kematian Bayi Angka Kematian Balita
Angka kematian Ibu Cakupan Pasangan Usia Subur yang ingin ber-KB tidak terpenuhi (Unmet Need)
Penanganan dan penurunan stunting
Presentase Gizi Buruk 3 Peningkatan Iklim
Investasi dan Berusaha yang Kondusif
Peningkatan kemudahan pelayanan perizinan investasi satu pintu
Terselenggara nya pelayanan
perizinan dan nonperizinan bidang penanaman modal melalui (PTSP di Bidang Penanaman Modal
12
Peningkatan promosi dan kerjasama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan peluang investasi
Nilai investasi berskala nasional (PMDN/PMA)
Dukungan dan sinergitas sarana dan prasarana wilayah yang mendukung investasi
Persentase koperasi sehat
Peningkatan ketrampilan calon tenaga kerja melalui bimbingan dan pelatihan
Persentase Pencari Kerja Yang ditempatkan Pencipataan suasana yang aman
dan kondusif
Tingkat penyelesaian Pelanggaran K3 ( ketertiban,Ketentraman , Keindahan ) di
Kabupaten Blora Cakupan Penegakan Perda
4 Pemerataan Infrastruktur Wilayah yang Berwawasan Lingkungan
Pembangunan infrastruktur untuk mengurangi kesenjangan wilayah dan meningkatkan aksesiblitas
Persentase Jalan kondisi baik
Persentase Jembatan dalam kondisi baik Peningkatan kuantitas dan
kualitas sarana dan prasarana pelayanan publik
Panjang salurah
drainase dalam kondisi baik
Presentase
terbangunnya sarana prasarana jaringan irigasi
Persentase prasarana perhubungan dalam kondisi baik
Peningkatan sarana dan prasarana mendukung ketahanan pangan dan ketahanan energi
Produksi Padi sawah Produksi Jagung Produksi perikanan Skor Pola Pangan Harapan (PPH)
13
Peningkatan infrastruktur lunak untuk peningkatan kualitas lingkungan hidup dan pengurangan mitigasi serta adaptasi perubahan iklim
Standart IKLH Kabupaten Blora
5 Peningkatan Kualitas Tata Kelola Pemerintah
Peningkatan kinerja perencanaan, pembangunan,penganggaran, pelaksanaan anggaran dan pelaporan APBD serta Akuntabilitas Kinerja Instansi pemerintah
Presentase Capaian Indikator Kinerja RPJMD
Nilai LHE SAKIP Opini BPK terhadap LKD
Peningkatan kapasitas sumber daya manusia aparatur pemerintahan
Prosentase ASN yang sesuai dengan kompentensi
Tingkat Maturitas SPIP
Kapabilitas APIP Peningkatan pemanfaatan
teknologi informasi terintegrasi dalam manajemen kerja dan tata kelola perangkat daerah
Jumlah Sistem manajemen Pemda
Peningkatan pelayanan administrasi pemerintahan bagi masyarakat secara langsung
% OPD Menyusun SOP, SPP, IKM ‘baik’
Rasio Penduduk memiliki NIK
C. Rencana Tingkat Capaian ( Target )
RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BLORA TAHUN 2021
SASARAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET
1 2 3 4
Misi 1. Mewujudkan pemerintah yang efektif bersih KKN, dan demokratis, melaksanakan reformasi birokrasi dalam rangka peningkatan pelayanan publik.
Terpenuhinya jabatan
sesuai dengan
Persentase pejabat yang sesuai dengan kompetensi
% 57,60
14
kompetensi yang dibutuhkan, dan ASN yang memiliki etos kerja tinggi
Tingkat Maturitas SPIP level 3 level 3
Tingkat Kapabilitas APIP level 3
Meningkatnya
penerapan standar pelayanan dan kepuasan masyarakat pada perangkat daerah yang memberikan pelayanan
publik, dan
meningkatnya
akuntabilitas kinerja pemerintah daerah
Persentase perangkat daerah yang menyusun SOP, SPP, dan IKM Baik
% 90
Nilai Laporan Hasil Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Nilai B
Meningkatnya cakupan pelayanan administrasi kependudukan dan catatan sipil
Rasio penduduk memiliki NIK % 98
Meningkatnya penyelenggaraan pemerintahan berbasis TIK
Persentase Sistem Informasi Manajemen Pemda yang terintegrasi
SIMDA 7
Meningkatnya
pendapatan daerah dan kualitas pengelolaan keuangan daerah
Persentase peningkatan Pendapatan Asli Daerah per tahun
% 2,92
Opini BPK terhadap Laporan Keuangan Daerah
Status WTP
Misi 2. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi, pendapatan masyarakat dan
memaksimalkan pemanfaatan sumber daya daerah yang ramah lingkungan dan berkesinambungan.
Meningkatnya
pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Blora
Pertumbuhan Ekonomi % 5,3-5,4
Meningkatnya jumlah, produktivitas dan profitabilitas industri
Jumlah Industri unit 11.825
Meningkatnya kualitas koperasi, serta
kemandirian usaha mikro kecil dan menengah
Persentase koperasi sehat % 32
Jumlah Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)
unit 6.800
Meningkatnya nilai ekspor dan tertatanya
Nilai ekspor produk-produk asal Kabupaten Blora
US $ 2.913.544
15
pasar tradisional dan Pedagang Kaki Lima
Persentase pasar tradisional yang memenuhi syarat kenyamanan dan kesehatan
% 60
Terpeliharanya produksi dan
produktivitas pertanian dan populasi hewan ternak
Produksi Padi sawah ton 417.373
Produksi Jagung ton 273.966
Meningkatnya akses, distribusi dan konsumsi pangan masyarakat
Skor Pola Pangan Harapan (PPH) % 67,4
Meningkatnya
kesadaran pelaku
usaha dalam
pencegahan pencemaran lingkungan hidup.
Standar IKLH Kabupaten Blora % 69,46
Misi 3. Meningkatkan iklim kondusif dan kerjasama dengan pihak-pihak berkepentingan serta menciptakan lapangan kerja dan pengembangan investasi
Meningkatnya nilai realisasi investasi dan kualitas pelayanan perizinan
Nilai investasi berskala nasional (PMDN/PMA)
Triliyun 5,00 Terselenggaranya pelayanan perizinan
dan nonperizinan bidang penanaman modal melalui (PTSP di Bidang Penanaman Modal
% 100
Meningkatnya penempatan tenaga kerja
Persentase pencari kerja yang ditempatkan
% 80
Meningkatnya ketersediaan, Keterjangkauan, Kualitas, Kesetaraan dan Kepastian pendidikan
Angka Kelulusan (AL) SD/MI % 100
Angka Kelulusan (AL) SMP/MTs % 100
Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat dan terkendalinya jumlah penduduk
Usia Harapan Hidup Tahun 74,00
Angka Kematian Bayi (AKB) per 1000 KH
8,5 Angka Kematian Balita per 1000
KH
9,5
Angka Kematian Ibu per 100.000
KH
9
16
Presentase Gizi Buruk % 0,04
Cakupan Pasangan Usia Subur yang ingin ber-KB tidak terpenuhi (Unmet Need)
% 5,2
Meningkatnya penanganan terhadap Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS
Persentase Penurunan jumlah PMKS % 0,1
Meningkatnya
ketersediaan dokumen perencanaan dan penganggaran desa, dan kualitas
pengelolaan Lembaga Ekonomi Pedesaan
Persentase desa yang memiliki RPJMDes dan APBDes berkualitas baik.
% 75
Jumlah BUMDes Unit 45
Meningkatnya
kesetaraan dan keadilan gender serta keberdayaan
masyarakat
Cakupan Perempuan dan anak korban kekerasan yang mendapatkan
penanganan pengaduan
% 100
Misi 5. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana publik.
Meningkatnya kualitas dan kuantitas jalan dan jembatan
Persentase Jalan kondisi baik % 65
Persentase Jembatan dalam kondisi baik
% 81
Meningkatnya ketersediaan dan kualitas saluran drainase dan irigasi
Panjang salurah drainase dalam kondisi baik
Km 230,4
Persentase jaringan irigasi dalam kondisi baik
% 50,03
Meningkatnya pelayanan
perhubungan darat
Persentase prasarana perhubungan dalam kondisi baik
% 98
Berkurangnya Rumah Tidak Layak Huni dan kawasan kumuh perkotaan
Jumlah rumah tidak layak huni Unit 65.847 Luas kawasan kumuh di kawasan
perkotaan
Ha 42
Meningkatnya kualitas dan kuantitas air bersih dan sanitasi
Cakupan pelayanan air minum % 73,55
Cakupan pelayanan sanitasi % 0,08
Misi 6. Mewujudkan dan mendorong tersusunnya kebijakan daerah yang berpihak
17
pada masyarakat miskin (Pro Poor), pro job, prow growth, pro environment dan pro gender
Meningkatnya Pencapaian target indikator RPJMD
Presentase Capaian Indikator Kinerja RPJMD
% 92
Misi 7. Mewujudkan penegakan supremasi hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM).
Meningkatnya penegakan Perda
Tingkat penyelesaian pelanggaran K3 (Ketertiban, Ketentraman,Ke-indahan ) di Kabupaten Blora
% 85
Cakupan Penegakan Perda % 100
18
BAB IV PENUTUP
Dokumen Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Kabupaten Blora Tahun 2021 merupakan Komitmen Pemerintah Kabupaten Blora dalam penyelenggaraan pemerintahan yang baik sebagaimana yang diharapkan semua pihak.
Dokumen Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Kabupaten Blora Tahun 2021 diharapkan dapat dijadikan sebagai pedoman perencanaan kinerja tahunan oleh masing- masing Organisasi Perangkat Daerah dilingkungan Pemerintah Kabupaten Blora dalam melaksanakan misi guna mewujudkan visi yang tertuang dalam RPJMD 2016 – 2021.
Dengan tersusunnya dokumen ini diharapkan dapat memberi gambaran kinerja Pemerintah Kabupaten Blora kepada pihak-pihak yang berpartisipasi aktif dalam membangun Kabupaten Blora untuk bersama mencapai cita-cita “Terwujudnya Masyarakat Blora yang Lebih Sejahtera dan Bermartabat”.
Akhir kata, semoga dokumen ini bermanfaat dan dapat digunakan sebagaimana mestinya