“PENGARUH KEMANDIRIAN DAERAH, DANA PERIMBANGAN, DAN KARAKTERISTIK DAERAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI
DENGAN ALOKASI BELANJA MODAL SEBAGAI VARIABEL INTERVENING”
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis
Universitas Sebelas Maret
Diajukan oleh :
F.X. Riza Febri Kurniawan
NIM: F1314141
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
ii
ABSTRAK
PENGARUH KEMANDIRIAN DAERAH, DANA PERIMBANGAN, DAN
KARAKTERISTIK DAERAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI
DENGAN ALOKASI BELANJA MODAL SEBAGAI VARIABEL INTERVENING
F.X. Riza Febri Kurniawan
NIM: F1314141
Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan bukti empiris adanya pengaruh kemandirian daerah, dana alokasi umum, dana alokasi khusus, dana bagi hasil, ukuran daerah, dan status daerah terhadap pertumbuhan ekonomi melalui alokasi belanja modal pada pemerintah kabupaten/kota di Indonesia.
Penelitian ini menggunakan data sekunder yang dianalisis dengan menggunakan regresi linier berganda. Data diolah dengan aplikasi SPSS 23. Objek dari penelitian ini adalah kabupaten dan kota di Indonesia selama periode 2010-2014. Besarnya pengungkapan variabel independen terhadap pertumbuhan ekonomi sebesar 41,5%, sedangkan sisinya sebesar 58,5% dipengaruhi oleh faktor lain di luar model penelitian.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara bersama-sama kemandirian daerah, dana alokasi umum, dana alokasi khusus, dana bagi hasil, ukuran daerah, dan alokasi belanja modal berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Secara parsial, kemandirian daerah, dana alokasi umum, dana bagi hasil, dan alokasi belanja modal yang berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi. Hasil penelitian juga menunjukkan adanya perbedaan rata-rata pertumbuhan ekonomi antara pemerintah kabupaten dan pemerintah kota.
iii
ABSTRACT
THE INFLUENCE OF INDEPENDENCE OF REGION,
BALANCE FUND, AND REGIONAL CHARACTERISTICS
ON ECONOMIC GROWTH WITH CAPITAL EXPENDITURE
ALLOCATION AS AN INTERVENING VARIABLE
F.X. Riza Febri Kurniawan
NIM: F1314141
The purpose of this study is to analyze the influence of independence of region, General Allocation Fund (DAU), Special Allocation Fund (DAK), Revenue-Sharing Fund (DBH), size of region and type of region on economic growth with capital expenditure allocation as an intervening variable in district/city in Indonesia.
This study uses secondary data was analyzed using multiple linear regression analysis. The data was processed with SPSS application v23. Object of this study is district and city in Indonesia for periode 2010-2014. The amount disclosure of independent variables on economic growth by 41,5%, while 58,5% is influenced by other factors beyond the research model.
The results showed that independence of region, DAU, DAK, DBH, size of region, and capital expenditure allocation simultantly affect to economic growth. Partially, independence of region, DAU, DBH, and capital expenditure allocation affect to economic growth. The research shows there is difference economic growth in cities and district areas.
vii
MOTTO
Hari ini harus lebih baik dari hari kemarin dan hari esok adalah harapan
Sesuatu yang belum dikerjakan, seringkali tampak mustahil; kita baru yakin kalau
viii
PERSEMBAHAN
Karya ini penulis persembahkan kepada:
Bapak dan Ibu.
Pemberi bimbingan dan kasih sayang sepanjang hidup.
Pemberi nasihat ketika dalam kesulitan.
Kakak dan adikku.
ix
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
limpahan rahmat, karunia dan izin-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi ini dengan baik dan lancar. Segala kemuliaan hanya bagi Dia yang telah
memelihara kehidupan penulis. Skripsi ini disusun untuk memenuhi sebagian
prasyarat untuk mencapai gelar sarjana ekonomi jurusan akuntansi program studi
S1 jurusan akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Sebelas
Maret.
Dalam penyusunan skripsi ini, banyak rintangan yang telah dihadapi
penulis. Namun, berkat bantuan dan dukungan dari berbagai pihak baik secara
moril maupun materil, akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Oleh
karena itu, pada kesempatan yang baik ini penulis ingin menyampaikan rasa
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Prof. Dr. Ravik Karsidi. M.S., selaku Rektor Universitas Negeri Sebelas
Maret Surakarta.
2. Dr. Hunik Sri Running S, M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Drs. Santoso Tri Hananto, M.Si., Akt., selaku Ketua Program Studi
Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta.
4. Dr. Payamta, M.Si., Ak, CPA., selaku pembimbing skripsi yang telah
x 5. Kedua orang tua penulis, Bapak Samidi dan Ibu Kasmiati yang telah
membesarkan, mendukung, menyemangati, dan mendoakan penulis dalam
setiap langkah hidup ini.
6. STAR BPKP yang telah memberikan kesempatan tugas belajar kepada
penulis untuk menuntut ilmu di Jurusan S1 Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Sebelas Maret.
7. Teman-teman seperjuangan yang disatukan dengan dosen pembimbing yang
sama, yaitu Ganjar, Dimas, dan Teguh.
8. Rekan-rekan tugas belajar Batch Dua Jurusan S1 Akuntansi pada Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret.
9. Seluruh pihak yang telah membantu dalam proses penulisan skripsi ini, yang
tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.
Penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan sumbangsih bagi
pengembangan ilmu pengetahuan di masa yang akan datang.
Akhir kata “Tiada Gading yang Tak Retak”. Penulis menyadari bahwa
dalam pembuatan skripsi ini jauh dari kesempurnaan yang disebabkan oleh
keterbatasan pengetahuan, waktu, dan tenaga penulis. Oleh karena itu, saran dan
kritik yang membangun sangat penulis harapkan demi perbaikan di masa yang
akan datang.
Surakarta, 11 Desember 2016
xi
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
ABSTRAK ... ii
ABSTRACT ... iii
HALAMAN PERSETUJUAN ... iv
HALAMAN PENGESAHAN ... v
HALAMAN SURAT PERNYATAAN SKRIPSI ... vi
HALAMAN MOTTO ... vii
HALAMAN PERSEMBAHAN ... viii
KATA PENGANTAR ... ix
DAFTAR ISI ... xi
DAFTAR TABEL ... xviii
DAFTAR GAMBAR ... xx
DAFTAR ISTILAH ... xxi
xii
BAB II LANDASAN TEORI DAN PERUMUSAN HIPOTESIS 2.1 Landasan Teori ... 22
2.2.1 Pengaruh Kemandirian Daerah terhadap Alokasi Belanja Modal ... 38
2.2.2 Pengaruh Dana Perimbangan terhadap Alokasi Belanja Modal ... 40
2.2.2.1 Dana Alokasi Umum ... 40
2.2.2.2 Dana Alokasi Khusus ... 41
2.2.2.3 Dana Bagi Hasil ... 43
2.2.3 Pengaruh Karakteristik Daerah terhadap Alokasi Belanja Modal ... 43
xiii
2.2.3.2 Status Daerah ... 44
2.2.4 Pengaruh Alokasi Belanja Modal terhadap Pertumbuhan Ekonomi 45 2.2.5 Pengaruh Kemandirian Daerah terhadap Pertumbuhan Ekonomi ... 46
2.2.6 Pengaruh Dana Perimbangan terhadap Pertumbuhan Ekonomi ... 47
2.2.6.1 Dana Alokasi Umum ... 47
2.2.6.2 Dana Alokasi Khusus ... 48
2.2.6.3 Dana Bagi Hasil ... 48
2.2.7 Pengaruh Karakteristik Daerah terhadap Pertumbuhan Ekonomi .... 49
2.2.7.1 Ukuran Daerah ... 49
2.2.7.2 Status Daerah ... 49
2.2.8 Pengaruh Kemandirian Daerah terhadap Pertumbuhan Ekonomi melalui Alokasi Belanja Modal ... 50
2.2.9 Pengaruh Dana Perimbangan terhadap Pertumbuhan Ekonomi melalui Alokasi Belanja Modal ... 51
2.2.9.1 Dana Alokasi Umum ... 51
2.2.9.2 Dana Alokasi Khusus ... 51
2.2.9.3 Dana Bagi Hasil ... 52
2.2.10 Pengaruh Ukuran Daerah terhadap Pertumbuhan Ekonomi melalui Alokasi Belanja Modal ... 53
2.3 Kerangka Pemikiran ... 53
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian ... 56
xiv
3.3 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel ... 58
3.4 Model Penelitian ... 59
BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Analisis ... 65
4.1.1 Statistik Deskriptif ... 65
xv
4.1.3 Analisis Pengaruh Kemandirian Daerah, Dana Perimbangan, dan Karakteristik Daerah terhadap Pertumbuhan Ekonomi ... 77
4.1.4 Analisis Jalur Pengaruh Kemandirian Daerah, Dana Perimbangan, dan Karakteristik Daerah terhadap Pertumbuhan Ekonomi melalui Alokasi Belanja Modal ... 86
4.2 Pembahasan ... 92
xvi 4.2.2 Pengaruh Dana Alokasi Umum terhadap Alokasi Belanja Modal 93
4.2.3 Pengaruh Dana Alokasi Khusus terhadap Alokasi Belanja Modal 94
4.2.4 Pengaruh Dana Bagi Hasil terhadap Alokasi Belanja Modal ... 96
4.2.5 Pengaruh Ukuran Daerah terhadap Alokasi Belanja Modal ... 97
4.2.6 Perbedaan Rata-Rata Alokasi Belanja Modal antara Pemerintah
Kabupaten dan Pemerintah Kota ... 98
4.2.7 Pengaruh Alokasi Belanja Modal terhadap Pertumbuhan Ekonomi 99
4.2.8 Pengaruh Kemandirian Daerah terhadap Pertumbuhan Ekonomi 100
4.2.9 Pengaruh Dana Alokasi Umum terhadap Pertumbuhan Ekonomi 101
4.2.10 Pengaruh Dana Alokasi Khusus terhadap Pertumbuhan Ekonomi 102
4.2.11 Pengaruh Dana Bagi Hasil terhadap Pertumbuhan Ekonomi ... 102
4.2.12 Pengaruh Ukuran Daerah terhadap Pertumbuhan Ekonomi ... 103
4.2.13 Perbedaan Rata-rata Pertumbuhan Ekonomi antara Pemerintah
Kabupaten dan Pemerintah Kota ... 104
4.2.14 Pengaruh Kemandirian Daerah terhadap Pertumbuhan Ekonomi
melalui Alokasi Belanja Modal... 106
4.2.15 Pengaruh Dana Alokasi Umum terhadap Pertumbuhan Ekonomi
melalui Alokasi Belanja Modal... 107
4.2.16 Pengaruh Dana Alokasi Khusus terhadap Pertumbuhan Ekonomi
melalui Alokasi Belanja Modal... 108
4.2.17 Pengaruh Dana Bagi Hasil terhadap Pertumbuhan Ekonomi
melalui Alokasi Belanja Modal ... 108
xvii melalui Alokasi Belanja Modal ... 110
BAB V SIMPULAN
5.1 Simpulan ... 112
5.2 Keterbatasan dan Saran ... 114
DAFTAR PUSTAKA ... 116
xviii
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Persentase Realisasi Belanja Kabupaten/Kota Seluruh
Indonesia Tahun 2010 s.d. 2014 ... 7
Tabel 1.2 Perbandingan Pertumbuhan Belanja Modal dengan Pertumbuhan Ekonomi ... 9
Tabel 2.1 Tingkat Kemandirian, Kemampuan Keuangan, dan Pola Hubungan Pusat dan Daerah ……….. 31
Tabel 3.1 Jumlah Sampel Data Penelitian ... 58
Tabel 3.2 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel ... 58
Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif ... 65
Tabel 4.2 Peringkat Pertumbuhan Ekonomi Pemerintah Daerah ... 68
Tabel 4.3 Hasil Uji Kolmogorov-Smirnov (K-S) ... 69
Tabel 4.4 Hasil Uji Multikolinieritas ... 70
Tabel 4.5 Hasil Uji Heteroskedastisitas ... 71
Tabel 4.6 Hasil Uji Autokorelasi ... 72
Tabel 4.7 Hasil Uji Simultan (Uji F) ... 73
Tabel 4.8 Hasil Uji Parsial (Uji t) ... 74
Tabel 4.9 Hasil Uji Beda (t-Test) ... 75
Tabel 4.10 Hasil Uji Sampel Independen ... 75
Tabel 4.11 Hasil Uji Koefisien Determinasi ... 77
Tabel 4.12 Hasil Uji Kolmogorov-Smirnov (K-S) ... 78
Tabel 4.13 Hasil Uji Multikolinieritas ... 79
xix
Tabel 4.15 Hasil Uji Autokorelasi ... 81
Tabel 4.16 Hasil Uji Simultan (Uji F) ... 82
Tabel 4.17 Hasil Uji Parsial (Uji t) ... 83
Tabel 4.18 Hasil Uji Beda (t-Test) ... 84
Tabel 4.19 Hasil Uji Sampel Independen ... 84
Tabel 4.20 Hasil Uji Koefisien Determinasi ... 85
Tabel 4.21 Hasil Perhitungan Nilai Residu (ε) ... 88
Tabel 4.22 Hasil Perhitungan Nilai Jalur (Path) ... 89
Tabel 4.23 Hasil Perhitungan Pengaruh Langsung dan Tidak Langsung Variabel Independen terhadap Variabel Dependen ... 90
xx
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Realisasi Penerimaan Pemerintah Kabupaten/Kota Seluruh
Indonesia Tahun 2010 s.d. 2014 ... 6
Gambar 1.2 Perkembangan Belanja Modal terhadap GDP ... 10
Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran ... 54
xxi
DAFTAR ISTILAH
APBD = Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.
DAK = Dana Alokasi Khusus.
DAU = Dana Alokasi Umum.
DBH = Dana Bagi Hasil.
DJPK = Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan.
PDRB = Produk Domestik Regional Bruto
xxii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Data Kemandirian Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana
Alokasi Khusus, Dana Bagi Hasil, Ukuran Daerah, Persentase
Alokasi Belanja Modal, dan Pertumbuhan Ekonomi 2010
Lampiran 2 Data Kemandirian Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi
Khusus, Dana Bagi Hasil, Ukuran Daerah, Persentase Alokasi
Belanja Modal, dan Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2011
Lampiran 3 Data Kemandirian Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana
Alokasi Khusus, Dana Bagi Hasil, Ukuran Daerah, Persentase
Alokasi Belanja Modal, dan Pertumbuhan Ekonomi Tahun
2012
Lampiran 4 Data Kemandirian Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana
Alokasi Khusus, Dana Bagi Hasil, Ukuran Daerah, Persentase
Alokasi Belanja Modal, dan Pertumbuhan Ekonomi Tahun
2013
Lampiran 5 Data Kemandirian Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana
Alokasi Khusus, Dana Bagi Hasil, Ukuran Daerah, Persentase
Alokasi Belanja Modal, dan Pertumbuhan Ekonomi Tahun
2014