Kelompo k 3
Fatur, najyb, richky, april, mutiara.
Bentuklah kelompok berdasarkan nama” berikut
Kelompok 1
Agan, ghithrif, alya, fatimah, puja
Kelompo k 4
Fedrian, yauma, cici, nabila.
Kelompo k 5
Husain, panca rasya, dea, nazwa.
Kelompo k 6
Marselo, ramanda, reyhan, dwi, farah.
Kelompok 2
Chaeril, abyan, andien , maisyah, putri
Duduklah berdasarkan kelompok berikut:
Kelompok 1.
Adrian, gagan,
erlangga,tri, mita
Kelompok 5.
Faizal, lutfi, rasel, milly, kiki
Kelompok 2.
Andika,
herman,nadi a,Raihan, zahira,
Kelompok 6.
Fazar,
farid,nayla, delia, arbiyati
Kelompok 3.
Bima, ikhsan, nabila, icha, andini
Kelompok 7.
Fharel,
rajib,risky,,an nisa, annifia Kelompok 4.
Edward,ariya , rasyal, siti, habibah
CERPEN TEKS
CERPEN TEKS
By: Resliani Br Girsang
IPS
PEMBELAJARAN BAHASA
BAHASA INDONESIA
LIANI
IPA
Hakikat teks cerpen
Pada umumnya, cerpen bersifat fiksi atau rekayasa dan masalah yang terdapat dalam cerpen biasanya memiliki kesan tunggal. Di samping itu, ada berbagai macam karakter tokoh baik antagonis maupun protagonis, dimana dari karakter tersebut maka dapat dipelajari hal-hal yang benar dan salah dari nilai-nilai kehidupan dalam cerpen.
Teks cerpen menurut beberapa para ahli:
1. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), cerpen adalah sastra kisahan pendek atau kurang dari 10 ribu kata yang memberikan kesan tunggal yang dominan dan memusatkan diri pada satu tokoh dalam satu situasi.
2. Menurut Sutardi, cerpen adalah rangkaian peristiwa yang terjalin menjadi satu yang di dalamnya terjadi konflik antartokoh atau dalam diri tokoh itu sendiri dalam latar dan alur.
Peristiwa dalam cerita berwujud hubungan antartokoh, tempat, dan waktu yang membentuk satu kesatuan.
3. Menurut Nugroho Notosusanto Dalam Tarigan Menurut Nugroho cerpen adalah kisah cerita pendek yang dibuat dalam jumlah kata mulai dari 5000 kata beserta memperkirakan 17 pp kuarto spasi ganda. Selain itu kisah pada cerpen hanya berpusat pada dirinya sendiri yang berarti hanya pada satu tokoh saja.
Ciri-ciri teks cerpen Ciri-ciri teks
cerpen
01.
"Hiduplah seolah engkau mati besok. Belajarlah seolah
engkau hidup selamanya."
(Mahatma Gandhi)
Ciri-ciri teks cerpen
Fokus pada 1 tokoh
Tidak lebih dari 10.000 kata
Memiliki puncak masalah atau
klimaks
Memiliki penyelesaian masalah, atau
resolusi
Tujuan cerita langsung tertuju dan
padat
Memiliki alur singkat dan juga latar yang
terbatas.
01 02 03
04 05 06
Fungsi teks cerpen Fungsi teks cerpen
“Pendidikan adalah tiket ke masa depan.
Hari esok dimiliki oleh orang-orang yang mempersiapkan dirinya sejak hari ini.”
(Malcolm X)
60 1
3
12 12
12
Fungsi cerpen
01 02 03
Memberikan rasa senang atau
menghibur
Fungsi rEkrEatif
Adanya keindahan dalam cerita
Fungsi estetis
Memiliki nilai-nilai moral kepada
pembaca.
Fungsi
moralitas
Fungsi cerpen
04 05
Memiliki nilai-nilai kebenaran
Fungsi dedaktif
Memiliki nilai-nilai serta ajaran agama yang dijadikan teladan bagi
pembaca
Fungsi religius
And still
listening!
Nilai-nilai kehidupan cerpen
● Memahami informasi tentang nilai-nilai kehidupan dalam teks cerita pendek
● Menemukan nilai-nilai kehidupan dalam cerita pendek
● Menentukan nilai-nilai kehidupan dalam cerita pendek
● Mendemostrasikan nilai-nilai kehidupan dalam teks cerpen
Pemahaman nilai-nilai cerpen.
Pertanyaan intergratif Pertanyaan literal
Pertanyaan interpretatif
Pertanyaan kritis.
Pertanyaan kreatif
a. Menceritakan tentang apakah cerpen diatas a. Di mana dan kapan cerita terjadi?
a. menceritakan maksud tersenyumbi
a. Menceritakan kelebihan dan kelemahan cerpen berdasarkan unsur dan kaidah . a. Bagaimana sikap Anda,
jika berperan sebagai tokoh. .
01
03
02 04
05
Unsur- unsur teks
cerpen
Unsur intrinsik Unsur
intrinsik
alur
latar
penokohan
tema
Unsur intrinsik
Unsur intrinsik adalah unsur unsur pembangun cerpen yang berasal dari dalam cerpen itu sendiri.
Di antaranya:
● Tema
● Tokoh
● Penokohan
● Alur atau plot
● Latar
● Gaya bahasa
● Sudut pandang
● amanat
TEMA
Adalah gagasan utama yang disampaikan oleh si pengarang/
penulis dalam cerpen. Atau dalam
kata lain tema ialah nyawa cerita.
tokoh
Ialah tokoh yang melakukan interaksi secara langsung dan
terlibat dalam konflik
Ialah toko yang hanya di ungkapkan dalam cerpen tanpa interaksi
yang terlibat dalam konflik
Tokoh utama Tokoh tambahan
Tritagonis
Tokoh penengah, atau pembantu penyelasian
maslah
Figuran
Tokoh pelengkap.
Protagonis
Tokoh utama cenderung memiliki
sifat baik
anatagonis
Penentang/ orang yang suka menantang
tokoh utama
penokohan
Alur atau plot
Menceritakan awal hingga akhir cerita secara kronologis
Alur maju
Menceritakan dua arah cerita atau kilas balik.
Alur mundur
Menceritakan lebih dari dua arah, yaitu masa
kini, masa lalu, dan masa depan.
Alur campuran
Simak bagan berikut
plot
Skema plot dalam cerpen
komplikasi
Rangkaian peristiwa
orientasi resolusi
orientasi
Penentu peristiwa, menciptakan
gambaran visual latar
25
%
peristiwa
Cerita berlanjut menuju perisriwa 1 ke lainnya
50
%
komplikasi
Bergerak maju menuju konflik masalah
75
%
resolusi
Solusi masalah
25
%
Latar
01 02 03
Latar tempat Latar waktu Latar suasana
Gaya bahasa
Ialah pemakaian ragam
bahasa yang berfungsi untuk memberikan kesan lebih menarik dengan
menggunakan majas.
Sudut pandang
Terdapat dua sudut pandang
ialah orang pertama dan sudut
pandang orang ketiga
amanat
Adalah pesan, nasihat, kesan, motivasi yang ditinggalkan pengarang/penulis untuk pembaca.
1. Latar belakang penulis 2. Keadaan sosial politik
masyarakat
Unsur ekstrinsik
Struktur teks cerpen
Pengenalan situasi
cerita Pengungkapa n peristiwa
Menuju pada adanyan
konflik Puncak
konflik atau klimaks
Penyelesai
an
Kaidah
kebahasaan
1. Menggunakan kalimat bermakna lampau
2. Menggunakan urutan waktu 3. Menggunakan kata kerja
menggambarkan situasi 4. Menggunakan kata kalimat
langsung
5. Menggunakan kata kerja yang menyatakan sesuatu
6. Menggunakan dialog
7. Menggunakan kata sifat.
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics &
images by Freepik
Thanks!
Thanks!
Do you have any questions?
[email protected] +6281370996200
Stop mengatakan belajar itu tidak penting, karena ilmu adalah hal yang mahal dan abadi hingga mati.
Tahukah kamu, tanpa sadar kamu selalu belajar setiap harinya. (Resliani Br Girsang )