757
Setelah dilakukan perhitungan dan analisis Laporan Akhir dengan judul Perancangan Pembangunan Gedung Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Palembang, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Hasil Perhitungan Struktur a. Atap
- Ukuran profil gording = Profil C 150.65.20.3,2
- Mutu baja = BJ 37
- Baja fy = 240 MPa
- Baja fu = 370 MPa
- Baja fr = 70 MPa
- Ukuran profil kuda-kuda = 2L 70.70.7
b. Pelat Pelat atap
- Beton fc’ = 30 MPa
- Baja fy = 400 MPa
- Tulangan lapangan arah x = Ø10 - 300 - Tulangan lapangan arah y = Ø10 - 300 - Tulangan tumpuan arah x = Ø10 - 350 - Tulangan tumpuan arah y = Ø10 - 350
Pelat lantai 1,2,3 dan 4
- Beton fc’ = 30 MPa
- Baja fy = 400 MPa
- Tulangan lapangan arah x = Ø10 - 300
- Tulangan lapangan arah y = Ø10 - 300 - Tulangan tumpuan arah x = Ø10 - 220 - Tulangan tumpuan arah y = Ø10 – 220
c. Tangga
Tangga lantai 1,2 dan 3
- Beton fc’ = 30 MPa
- Baja fy = 400 MPa
- Ukuran optride = 17 cm - Ukuran antride = 30 cm - Tulangan pokok pelat tangga = Ø 10 - 135 - Tuangan geser pelat tangga = Ø 10 - 135 - Ukuran balok bordes = 20 cm x 40 cm
- Tulangan balok bordes = 2D20 mm dan Ø10 – 180
d. Balok
Balok anak lantai atap
- Beton fc’ = 30 MPa
- Baja fy = 400 MPa
- Dimensi = 175 x 300 mm
- Tulangan pokok tumpuan = As atas = 4D13
= As bawah = 2D13 - Tulangan pokok lapangan = As atas = 2D13
= As bawah = 4D13 - Tulangan sengkang tumpuan = Ø10 - 110
- Tulangan sengkang lapangan = Ø10 – 110
Balok anak lantai 2 – 4
- Beton fc’ = 30 MPa
- Baja fy = 400 MPa
- Dimensi = 200 x 350 mm
- Tulangan pokok tumpuan = As atas = 5D13
= As bawah = 2D13 - Tulangan pokok lapangan = As atas = 2D13
= As bawah = 5D13 - Tulangan sengkang tumpuan = Ø10 - 130
- Tulangan sengkang lapangan = Ø10 – 130
Lantai Atap
Balok induk arah melintang
- Beton fc’ = 30 MPa
- Baja fy = 400 MPa
- Dimensi = 200 x 400 mm
- Tulangan pokok tumpuan = As atas = 2D22
= As bawah = 2D22 - Tulangan pokok lapangan = As atas = 2D22
= As bawah = 2D22 - Tulangan sengkang tumpuan = Ø10 - 150
- Tulangan sengkang lapangan = Ø10 – 150
Balok induk arah memanjang
- Beton fc’ = 30 MPa
- Baja fy = 400 MPa
- Dimensi = 200 x 400 mm
- Tulangan pokok tumpuan = As atas = 2D22
= As bawah = 2D22 - Tulangan pokok lapangan = As atas = 2D22
= As bawah = 2D22
- Tulangan sengkang tumpuan = Ø10 – 150 - Tulangan sengkang lapangan = Ø10 – 150
Lantai 2 – 4
Balok induk arah melintang
- Beton fc’ = 30 MPa
- Baja fy = 400 MPa
- Dimensi = 250 x 550 mm
- Tulangan pokok tumpuan = As atas = 4D22
= As bawah = 3D22 - Tulangan pokok lapangan = As atas = 3D22
= As bawah = 4D22 - Tulangan sengkang tumpuan = Ø10 - 200
- Tulangan sengkang lapangan = Ø10 – 200
Balok induk arah memanjang
- Beton fc’ = 30 MPa
- Baja fy = 400 MPa
- Dimensi = 250 x 550 mm
- Tulangan pokok tumpuan = As atas = 4D13
= As bawah = 3D13 - Tulangan pokok lapangan = As atas = 3D13
= As bawah = 4D13 - Tulangan sengkang tumpuan = Ø10 – 200
- Tulangan sengkang lapangan = Ø10 – 200
e. Kolom
- Beton fc’ = 30 MPa
- Baja fy = 400 MPa
- Dimensi = 35 x 35 cm - Tulangan pokok = 3D25 - Tulangan sengkang tumpuan = Ø10 - 50 - Tulangan sengkang lapangan = Ø 10 – 130
f. Sloof
- Beton fc’ = 30 MPa
- Baja fy = 400 MPa
- Dimensi = 20 cm x 40 cm
- Tulangan pokok tumpuan = As Atas = 2D22
As bawah = 2D22
- Tulangan pokok lapangan = As atas = 2D22
As bawah = 2D22
- Tulangan sengkang = Ø13 – 165 mm.
g. Pile cap
- Beton fc’ = 30 MPa - Beton fy = 400 MPa
- Dimensi = 200 cm x 12 cm x 80 cm - Tulangan pokok = 18D19 – 100 mm
- Tulangan pasak = 4D19
h. Pondasi tiang pancang
- Beton fc’ = 30 MPa - Beton fy = 400 MPa - Dimensi = 35 cm x 35 cm - Kedalaman = 17 m
- Tulangan pokok = 4D19
- Tulangan pasak = Ø10 – 100 mm.
2. Perhitungan Rancangan Anggaran Biaya (RAB)
Rencana anggaran biaya bangunan ini berdasarkan kuantitas pekerjaan, harga bahan dan upah saat ini didapat total seluruh pekerjaan sebesar Rp. 19.
650.085.000 (Sembilan Belas Miliyar Enam Ratus Lima Puluh juta Delapan Puluh Lima Ribu Rupiah). Harga tersebut sudah termasuk PPN 10% dan waktu pelaksanaannya adalah 224 hari.
5.2 Saran
Berdasarkan hasil dan analisa, penulis menyampaikan saran sebagai berikut : 1. Kerjasama, komunikasi, dan tanggung jawab menjadi kunci dalam
menyelesaika sutu Laporan Akhir. Setiap individu harus saling memberikan yang terbaik dalam pengerjaan Laporan Akhir.
2. Perhitungan dimensi harus direncanakan sedemikian rupa. Gunakanlah dimensi yang sesuai dan dapat menahan beban yang dihitung.
3. Pada saat menghitung portal, diperlukan ketelitian dan kesabaran dalam menginput pembebanan agar hasil dari perhitungan portal tepat dan akurat.
Selain itu, jika konstruksi berada di daerah-daerah yang menjadi jalur lempeng gempa, memiliki curah hujan yang tinggu serta tingkat kecepatan angin yang besar, maka akan ada kombinasi-kombinasi pembebanan yang lebih komplit dan actual, sehingga terwujudlah sebuah bangunan gedung yang aman.
4. Rencana anggaran biaya yang dihitung haruslah mendetail agar biaya yang dibutuhkan sesuai dengan kebutuhan. Serta, urutan dari setiap jadwal pekerjaan harus direncanakan seefisien mungkin.
5. Jangan mudah menyerah dan tetap mempunyai semangat tinggi dalam menyelesaikan Laporan Akhir. Karena, sebaik- baiknya Laporan Akhir adalah Laporan Akhir yang selesai tepat pada waktunya.
DAFTAR PUSTAKA Buku:
Setiawan, Agus. 2016. Perencanaan Struktur Beton Bertulang Berdasarkan SNI 2847:2013. Penerbit Erlangga. Jakarta.
Dipohusodo, Istimawan. 1996. Struktur Beton Bertulang. PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Setiawan, Agus. 2008. Perencanaan Struktur Baja dengan Metode LRFD Berdasarkan SNI 1729-2002. Penerbit Erlangga. Jakarta.
Vis, W.C dan Gideon Kusuma. 1994. Dasar-dasar Perencanaan Beton Bertulang Seri I, Erlangga, Jakarta.
SNI:
Standar Nasional Indonesia. 2013. Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung, SNI 03-2847-2013. Badan Standarisasi Nasional, Jakarta.
Standar Nasional Indonesia. 2013. Beban Minimum untuk Perancangan Bangunan Gedung dan Struktur Lain, SNI 03-1727-2013. Badan Standarisasi Nasional, Jakarta.
Standar Nasional Indonesia. 2002. Tata Cara Perencanaan Struktur Baja untuk Bangunan Gedung, SNI 03-1729-2002. Badan Standarisasi Nasional, Jakarta.
Departemen Pekerjaan Umum. 1987. Pedoman Perencanaan Pembebanan Untuk Rumah dan Gedung. Yayasan Badan Penerbit PU. Jakarta
Internet:
http://portaluniversitasquality.ac.id:55555/32/4/BAB%20II.pdf (Diakses tanggal 27 September 2020, pukul 11:27)
https://civilengginering.wordpress.com/2016/03/28/struktur-atas-upper- structure-dan-struktur-bawah-lower-
structure/#:~:text=Struktur%20bawah%20(lower%20structure)%20yang,%2C
%20balok%2C%20plat%2C%20tangga.
(Diakses tanggal 27 September 2020, pukul 11:45)
https://www.arsitur.com/2017/10/pengertian-kolom-dan-jenis-jenis- kolom.html
(Diakses tanggal 06 Oktober 2020, pukul 10:56)
http://catatankuliahsinon.blogspot.com/2012/12/plat-lantai-floor-plate.html (Diakses tanggal 22 Oktober 2020, pukul 10:41)