• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi Sediaan terhadap Efektivitas Pengendalian Internal Sediaan (Studi Kasus pada CV. Fortuna Shoes.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi Sediaan terhadap Efektivitas Pengendalian Internal Sediaan (Studi Kasus pada CV. Fortuna Shoes."

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

viii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

The purpose of this research is to identify the influence of inventory accounting information system to the effectivity of inventory internal control. There’s on this research is performed in the organizational level at CV. Fortuna Shoes which motion in manufacturing sector. This research is used a independent variable and dependent variable which is a variable independent is inventory accounting information system and dependent variable is inventory internal control. Sample in this research is took by used probability sampling method with using simple random sampling technique. Sample which took is 30 with using analysis tool was simple linear regression. Object in this research is people who work related with inventory accounting information system and inventory internal control. This research data is got from primary data (observation, interview, and questionnaire) and secondary data (literature study). There’s on validity test, reliability test, and normality test was performed for research instrument is using by software SPSS 12. The analysis result of processed data is produce the hypothesis which way ttable < tcounted (2,048 < 16,543 (α)): h1 accepted and h0 rejected compatibility with a criteria is determined, which mean that inventory accounting information system had a significant influence to the effectivity of inventory internal control.

(2)

ix Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui apakah sistem informasi akuntansi sediaan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap efektivitas pengendalian internal sediaan. Adapun penelitian ini dilakukan pada tingkat organisasional yaitu perusahaan CV. Fortuna Shoes yang bergerak di bidang manufaktur. Penelitian yang dilakukan ini menggunakan variabel independen dan variabel dependen dimana variabel independen adalah sistem informasi akuntansi sediaan dan variabel dependen adalah pengendalian internal sediaan. Sampel dalam penelitian diambil dengan menggunakan metode probability sampling dengan menggunakan teknik simple random sampling. Sampel yang diambil adalah sebanyak 30 sampel dengan menggunakan alat analisis berupa regresi linear sederhana. Objek dalam penelitian ini adalah orang-orang yang bekerja terkait dengan sistem informasi akuntansi sediaan dan pengendalian internal sediaan. Data penelitian ini diperoleh dari data primer (observasi, wawancara, dan kuesioner) dan data sekunder (studi literatur). Adapun uji validitas, uji reliabilitas, dan uji normalitas yang dilakukan atas instrumen penelitian adalah dengan menggunakan software SPSS 11.5. Hasil analisis atas pengolahan data yang dilakukan pun menghasilkan suatu hipotesis dimana ttabel < thitung (2,048 < 16,543 (α)): h1 diterima dan h0 ditolak sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan sehingga dapat disimpulkan bahwa sistem informasi akuntansi sediaan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap efektivitas pengendalian internal sediaan.

(3)

x Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL...i

HALAMAN PENGESAHAN...ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI...iii

PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN………iv

KATA PENGANTAR...v

ABSTRACT...viii

ABSTRAK...ix

DAFTAR ISI...x

DAFTAR GAMBAR...xvii

DAFTAR TABEL...xviii

DAFTAR LAMPIRAN...xix

BAB I PENDAHULUAN...1

1.1. Latar Belakang Penelitian...1

1.2. Identifikasi Masalah...4

1.3. Maksud dan Tujuan Penelitian...4

1.4. Kegunaan Penelitian...4

(4)
(5)

xii Universitas Kristen Maranatha

2.1.1.8.2. Metode Penilaian Sediaan………..………49

2.1.1.8.3. Tujuan Penilaian Sediaan………...51

2.1.2. Efektivitas Pengendalian Internal Sediaan………...52

2.1.2.1. Definisi Efektivitas…………..………...52

2.1.2.2. Definisi Pengendalian Internal………53

2.1.2.2.1. Tujuan Pengendalian Internal………54

2.1.2.2.2. Unsur-Unsur Pengendalian Internal………55

2.1.2.2.3. Komponen-Komponen Pengendalian Internal……...58

2.1.2.2.4. Klasifikasi Pengendalian Internal………61

2.1.2.2.5. Kelemahan/Keterbatasan Pengendalian Internal……68

2.1.2.3. Efektivitas Pengendalian Internal Sediaan………..70

2.1.2.4. S i s tem In fo rm as i Ak u n ta n si Sed ia an d an E fe kti vi tas Pengendalian Internal Sediaan………71

2.2. Rerangka Pemikiran...74

2.3. Pengembangan Hipotesis...77

BAB III METODE PENELITIAN………78

3.1. Gambaran Umum Perusahaan……….78

3.2. Sejarah Singkat Perusahaan………....79

3.3. Obyek Penelitian...81

3.4. Jenis Penelitian dan Instrumen Penelitian...81

(6)

xiii Universitas Kristen Maranatha

3.6. Populasi dan Sampel...85

3.6.1. Teknik Pengambilan Sampel………86

3.7. Teknik Pengumpulan Data...86

3.8. Alat Analisis...87

3.8.1. Analisis Data………87

3.8.2. Unit Analisis………....89

3.8.2.1. Uji Validitas……….89

3.8.2.2. Uji Reliabilitas………...90

3.8.2.3. Uji Normalitas……….90

3.8.3. Skala Pengukuran dan Pengujian Statistik………90

3.9. Pengujian Hipotesis……….91

3.9.1. Persamaan Model Regresi………92

3.9.2. Uji Hipotesis………...93

3.9.3. Koefisien Determinasi………...93

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...94

4.1. Hasil Penelitian...94

4.1.1. Aktivitas Perusahaan………94

4.1.2. Struktur Organisasi………...96

4.1.3. Sistem Informasi Akuntansi Sediaan CV. Fortuna Shoes………..100

4.1.3.1. Prosedur Pembelian Bahan Baku………..100

(7)

xiv Universitas Kristen Maranatha

(8)

xv Universitas Kristen Maranatha

4.2.1.1. Uji Validitas Variabel X (Sistem Informasi Akuntansi Sediaan)…...118

(9)

xvi Universitas Kristen Maranatha 4.2.4.2. Hasil Perolehan Jawaban Dari Responden Atas Variabel

Pengendalian Internal Sediaan (Y)………125

4.2.4.3. Kesimpulan Jawaban Dari Responden………..128

4.2.5. Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi Sediaan Terhadap Efektivitas Pengendalian Internal Sediaan………129

4.2.5.1. Persamaan Koefisien Regresi………129

4.2.5.2. Pengujian Hipotesis………129

4.2.5.3. Besar Pengaruh Variabel X Terhadap Variabel Y………130

BAB V SIMPULAN DAN SARAN...131

5.1. Simpulan...131

5.2. Saran...132

DAFTAR PUSTAKA...134

LAMPIRAN...137

(10)

xvii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Halaman

(11)

xviii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel I Definisi Operasionalisasi Sistem Informasi Akuntansi Sediaan………..82 Tabel II Definisi Operasionalisasi Pengendalian Internal Sediaan………84 Tabel III Hasil Uji Validitas Variabel Sistem Informasi Akuntansi Sediaan (X).118

Tabel IV Hasil Uji Validitas Variabel Pengendalian Internal Sediaan (Y)……...119

Tabel V Hasil Uji Reliabilitas………..120

Tabel VI One–Sample Kolmogorov–Smirnov Test………..121

Tabel VII Nilai Jawaban Variabel Sistem Informasi Akuntansi Sediaan (X)…....122 Tabel VIII Nilai Jawaban Variabel Pengendalian Internal Sediaan (Y)…………..125

Tabel IX Koefisien Regresi………...………129

(12)

xix Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran A Struktur Organisasi CV. Fortuna Shoes………138

Lampiran B Bagan Alir Dokumen (Flowchart) CV. Fortuna Shoes………..139

Lampiran C Dokumen/Formulir CV. Fortuna Shoes……….156

Lampiran D Instrumen Penelitian (Kuesioner)………...167

Lampiran E Data Variabel Penelitian……….172

Lampiran F Hasil Olah Data………174

Lampiran G Surat Permohonan Penelitian……….189

(13)

B a b I P e n d a h u l u a n | 1

Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Penelitian

Persaingan usaha pada aktivitas bisnis di era globalisasi ini semakin ketat, sehingga

untuk dapat mempertahankan usahanya maka setiap perusahaan memerlukan informasi

yang berkualitas. Untuk memperoleh informasi yang berkualitas maka setiap perusahaan

menuntut sistem informasi akuntansi yang memadai guna memenuhi kebutuhan

informasi baik bagi pihak internal dan pihak eksternal perusahaan (Barry. E. Cushing

dalam Ruchyat Kosasih (1995:2)). Terutama dalam perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur yang memproduksi suatu produk untuk dijual maka perusahaan memerlukan

informasi terkait sediaan secara spesifik khususnya sediaan bahan baku yang akan

digunakan untuk pengambilan keputusan lebih lanjut untuk dapat melakukan. Untuk

perusahaan yang terlibat dalam kegiatan pabrikasi (industri manufaktur), secara jelas

memerlukan sistem informasi akuntansi sediaan yang efektif yang dapat menunjang

pengendalian internal sediaannya yang juga tidak lepas dengan bagian-bagian lain yang

berkaitan.

Berfokus pada sistem informasi akuntansi sediaan, maka sistem informasi

akuntansi sediaan ini terlibat dalam aktivitas-aktivitas perusahaan pada umumnya

seperti: pembelian, penjualan, pemasukan dan pengeluaran barang dalam kaitannya

dengan bagian internal dan eksternal perusahaan, serta pengecekan dan pencatatan harga

(14)

B a b I P e n d a h u l u a n | 2

Universitas Kristen Maranatha pendukung bagi fungsi bagian-bagian lainnya yang saling berkaitan dalam mencapai

tujuan perusahaan yang telah ditetapkan sesuai dengan prosedur dan strategi perusahaan

yang telah ditetapkan.

Adapun pengendalian internal yang dilakukan setiap perusahaan adalah untuk

mengendalikan setiap aktivitas agar dapat terlaksana sesuai prosedur yang ada. Akan

tetapi masih banyak perusahaan yang pengendalian internalnya tidak berjalan sepenuhya

seperti yang telah direncanakan, karena sistem informasi akuntansinya yang terkait erat

dengan pengendalian internalnya juga, masih mengalami penyimpangan dalam

penerapannya, sehingga menimbulkan pengaruh yang negatif pula terhadap pelaksanaan

prosedurnya.

Meskipun dalam penerapan sistem informasi akuntansi sediaan, yang selalu

diekspektasikan dapat membantu dan mendukung kinerja perusahaan, tetap saja dalam

faktanya tidak ada sistem yang benar-benar tersusun secara sempurna untuk menunjang

aktivitas perusahaan. Dengan kata lain, setiap perusahaan tidak benar-benar memiliki

sistem informasi yang secara sempurna mendukung prosedur perusahaan.

Dilihat dari realitasnya pun ternyata kebanyakan perusahaan masih memiliki

hambatan-hambatan dan kelemahan-kelemahan dari penerapan sistem informasi

akuntansinya baik perusahaan besar mau pun kecil, sehingga sistem informasi akuntansi

tersebut tidak dapat berjalan dengan sebagaimana-mestinya (Marshall. B. Romney

(2004:222-225)). Hambatan-hambatan dalam penerapan sistem informasi akuntansi

(15)

B a b I P e n d a h u l u a n | 3

Universitas Kristen Maranatha melaksanakan sistem informasi akuntansinya, sehingga pengendalian internalnya

menjadi tidak efisien dan efektif.

Salah satu kasus yang pernah terjadi terkait instansi pemerintahan di Departemen

Pekerjaan Umum yang memiliki sistem informasi akuntansi yang baik, akan tetapi

dalam aktivitasnya terjadi korupsi pengadaan barang disertai praktik penggelembungan

harga dengan total nilai sebesar Rp.689.000.000.000,00 dalam pengadaan barang

(sumber: www.jurnalbogor.com 3 Desember 2009). Berdasarkan peristiwa yang terjadi

tersebut, maka dapat diketahui bahwa sistem informasi akuntansi yang diterapkan di

dalam instansi pemerintahan tersebut sebenarnya telah cukup memadai, akan tetapi pada

realitas penerapan sistem informasi akuntansinya ternyata sistem informasi akuntansi

yang ada di instansi pemerintahan terkait tidak sepenuhnya dapat mengendalikan

tindakan yang negatif, sehingga merugikan instansi pemerintahan itu sendiri.

Berdasarkan fenomena tersebut dapat diketahui bahwa terdapat suatu perbedaan

antara konsep sistem informasi akuntansi dengan realitasnya sehingga penulis tertarik

untuk melakukan penelitian di perusahaan berbentuk CV yang bergerak di bidang

manufaktur, yaitu CV. Fortuna Shoes, dengan judul:

“Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi Sediaan Terhadap Efektivitas

(16)

B a b I P e n d a h u l u a n | 4

Universitas Kristen Maranatha 1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diungkapkan tersebut, maka penulis dapat

mengidentifikasikan beberapa masalah pokok yang berkaitan dengan judul yang ingin

diteliti tersebut, yang antara lain:

a) Apakah sistem informasi akuntansi diterapkan di perusahaan secara memadai ?

b) Apakah sistem informasi akuntansi berpengaruh secara signifikan terhadap efektivitas

pengendalian internal sediaannya ?

1.3. Maksud dan Tujuan Penelitian

Ada pun maksud dan tujuan dari penelitian yang akan dilakukan ini adalah sebagai

berikut:

a) Untuk mengetahui apakah sistem informasi akuntansi diterapkan di perusahaan secara

memadai.

b) Untuk mengetahui apakah sistem informasi akuntansi berpengaruh secara signifikan

terhadap efektivitas pengendalian internal sediaannya.

1.4. Kegunaan Penelitian

Penelitian yang akan dilakukan oleh penulis diharapkan dapat bermanfaat untuk

pihak-pihak yang berkepentingan, antara lain:

1) Manfaat Bagi Akademisi

Untuk menambah wawasan mengenai implementasi sistem informasi akuntansi

(17)

B a b I P e n d a h u l u a n | 5

Universitas Kristen Maranatha dilakukan di setiap perusahaan yang ada. Untuk menambah bahan referensi dalam

aspek akuntansi yang dapat memperluas kajian implementasi sistem informasi

akuntansi, khususnya sistem informasi akuntansi sediaan.

2) Manfaat Bagi Praktisi

Untuk dapat dijadikan bahan pertimbangan untuk merekomendasikan sistem

informasi akuntansi sediaan yang lebih baik lagi di masa yang akan datang sehingga

pengendalian internal sediaan dapat berjalan dengan optimal sesuai dengan harapan

(18)

B a b V S i m p u l a n d a n S a r a n | 131

Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1. Simpulan

Berdasarkan penelitian dan pengujian yang dilakukan oleh penulis maka penulis dapat

menyimpulkan bahwa:

1) Sistem informasi akuntansi sediaan di dalam perusahaan CV. Fortuna Shoes terkait

faktor hardware, software, brainware, procedures, internal control, purposes,

database, dan network communication telah diterapkan secara memadai.

2) Pengendalian internal sediaan di dalam perusahaan CV. Fortuna Shoes terkait faktor

environtment control of inventory, risk assessment for inventory, inventory control activity, information and communication, monitoring telah berjalan secara efektif. Hal ini terbukti dari pengujian hipotesis yang dilakukan dimana H0 ditolak dan H1

diterima yang sesuai dengan kriteria berikut:

 �� < � (α) : H0 ditolak  2,048 < 16,543 (α): H0 ditolak

 �� ≥ � (α) : H0 diterima  2,048 ≥ 16,543 (α): H0 diterima

Sehingga dapat disimpulkan bahwa sistem informasi akuntansi sediaan (X) memiliki

pengaruh yang signifikan terhadap efektivitas pengendalian internal sediaan (Y).

Adapun pengaruh sistem informasi akuntansi sediaan terhadap pengendalian

internal sediaan di dalam CV. Fortuna Shoes yang telah diteliti oleh penulis memiliki

(19)

B a b V S i m p u l a n d a n S a r a n | 132

Universitas Kristen Maranatha sediaan dengan pengendalian internalnya memiliki persentase yang tidak berbeda jauh

satu sama lain.

Hal ini pun terlihat dari pengolahan data yang dilakukan maupun dari perhitungan

persentase yang telah dilakukan mengenai baik/tidaknya sistem informasi akuntansi dan

pengendalian internal terkait sediaan dimana nilai persentase baik/tidaknya berdasarkan

dari jawaban responden suatu sistem informasi akuntansi diikuti dengan nilai persentase

pengendalian internalnya yang juga hampir serupa sehingga secara konsisten hal ini

membuktikan bahwa sistem informasi akuntansi sediaan yang diterapkan dengan baik

akan meningkatkan efektivitas pengendalian internal sediaannya.

5.2. Saran

Adapun Saran yang hendak dikemukakan oleh penulis berdasarkan penelitian yang telah

dilakukan, antara lain:

1) Saran Untuk Penelitian Selanjutnya

a) Untuk penelitian selanjutnya maka penulis menyarankan agar penelitian selajutnya

dapat lebih dikembangkan dengan menggunakan sampel yang lebih banyak lagi

agar dihasilkan hasil penelitian yang lebih akurat lagi.

b)Penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengembangkan metode penelitian yang

lebih orisinil lagi dengan menggunakan metode-metode terbaru yang lebih akurat.

2) Saran Untuk Pihak Perusahaan

a) CV. Fortuna Shoes diharapkan untuk lebih mengembangkan, memperbaharui, dan

(20)

B a b V S i m p u l a n d a n S a r a n | 133

Universitas Kristen Maranatha masih memiliki kekurangan, agar sistem informasi akuntansi terkait sediaan dapat

berpengaruh lebih efektif lagi terhadap pengendalian internal sediaanya, terutama

aspek communication network (jaringan komunikasi) yang memiliki penilaian

persentase yang buruk diantara aspek yang lainnya

b)CV. Fortuna Shoes disarankan agar lebih mengefektifkan dan mengefisienkan alur

dokumen yang dibutuhkan oleh setiap bagian di dalam perusahaan, agar informasi

dapat tersalurkan secara cepat dan tepat waktu

c) CV. Fortuna Shoes harus secara konsisten mengkoordinasikan setiap aktivitas yang

ada di dalam perusahaan sesuai dengan prosedur dan wewenang yang tepat sesuai

(21)

D a f t a r P u s t a k a | 134

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

AICPA. (2000). Codification of Statement On Auditing Standards. Commerce Clearing Inc. Chicago.

Arens, Alvin. A., Elder, Randal. J., and Beasley, Mark. S. (2003). Auditing and Assurance Service: An Integrated Approach, 9�ℎ Edition, Prentice Halls, New Jersey.

Baridwan, Zaki. (2000). Sistem Informasi Akuntansi. Edisi Keenam. BPFE. Yogyakarta.

Bodnar, George. H., and Hopwood, William. S. (2006). Accounting Information System, 9�ℎ Edition, Edisi Bahasa Indonesia, Salemba Empat, Jakarta.

COSO. (2006). Internal Control diakses dari www.coso.com pada tanggal 25 Oktober 2010.

Cushing, Barry. E. (1995). Sistem Informasi Akuntansi dan Organisasi Perusahaan. Di- terjemahkan Oleh: Ruchyat Kosasih). Erlangga. Jakarta

Davis, James. R., Alderman, Wayne. C., and Robinson, Leonard. A. (1990). Accounting Information System: A Cycle Approach, 3�� Edition, John Wiley and Sons, New York.

Gelina s. (200 5). Accou nting I nfor mation System , GE D. T homs on. US A.

H a n d o k o , T . H a n i . ( 1 9 9 5 ) . M a n a j e m e n . P e n e r b i t B P FE . Y o g ya k a r t a .

Hasan, Iqbal. M. (2002). Pokok-Pokok Materi Metodologi Penelitian dan Aplikasinya. Ghalia Indonesia. Jakarta.

Horngren, Charles. T., Harrison, Walter. T., and Bamber, Linda. S. (2002). Accounting, 5�ℎ Edition, Prentice Hall International Inc.

(22)

D a f t a r P u s t a k a | 135

Universitas Kristen Maranatha Ikatan Akuntan Indonesia. (2002). Standar Akuntansi Keuangan. Salemba Empat.

Jakarta.

Jayadi. (2009). Korupsi Pengadaan Barang Jasa. www.jurnalbogor.com, 03 Desember 2009 diakses dari http://pengadaan.heldi.net/index.php?option=com_ content& view=article&id=82:korupsi-pengadaan-barang-jasa&catid=40:pengadaan-head lines&Itemid=174 pada tanggal 12 Oktober 2010.

Jogiyanto. (2007). Metodologi Penelitian Bisnis: Salah Kaprah dan Pengalaman - Pengalaman. Edisi 2007, Cetakan Pertama, BPFE, Yogyakarta.

James, A. Hall. (2001). Sistem Informasi Akuntansi. Salemba Empat. Jakarta.

Komaruddin. (1994). Ensiklopedia Manajemen. Edisi Kedua, Bumi Aksara, Jakarta.

Kell, Walter. G., Boynton, William. C., and Zeigler, Richard. E. (1989). Modern Auditing, 4�ℎ Edition, John Wiley and Sons Inc., Canada.

Kieso, Donald. E., Weygant, Jerry. J., and Warfield, Terry. D. (2001). Intermediate Accounting, 10�ℎ Edition, John Wiley and Sons Inc., New York.

Mulyadi. (2001). Sistem Akuntansi. Edisi Ketiga, Salemba Empat, Jakarta.

Mulyadi. (2002). Auditing. Edisi Keenam, Buku Satu, Salemba Empat, Jakarta.

Midjan, La., dan Susanto, Azhar. (2001). Sistem Informasi Akuntansi: Pendekatan Manual Penyusunan Metode dan Prosedur. Edisi Kedelapan, Lingga Jaya, Bandung.

Murdick, Robert. G., et.al. (1978). Accounting Information System. Prentice Hall Inc. Englewood Cliffs. New Jersey.

McLeod, Raymond. (1995). Management Information System: A Study of Computer Based Information Systems. 6�ℎ Edition, Prentice Hall Inc., New Jersey.

(23)

D a f t a r P u s t a k a | 136

Universitas Kristen Maranatha Romney, Marshall. B., and Steinbart, Paul John. (2004). Accounting Information System.

9�ℎ Edition, Edisi Bahasa Indonesia, Salemba Empat, Jakarta.

Soeratno., dan Arsyad, Lincolin. (1993). Metodologi Penelitian Untuk Ekonomi dan Bisnis. Edisi Pertama, Cetakan Pertama, Unit Penerbit dan Percetakan (UPP) Akademi Manajemen Perusahaan YKPN.

Sugiyono. (2005). Statistika Untuk Penelitian. Cetakan Kedelapan, CV. Alfabeta, Bandung.

Sugiyono. (2005). Memahami Penelitian Kualitatif. CV. Alfabeta. Bandung.

Susanto, Azhar. (2002). Sistem Informasi Akuntansi: Konsep dan Pengembangan Ber- basis Komputer. Cetakan Pertama, Lingga Jaya, Bandung.

Skousen, K. Fred., and Stice, Earl. K. (2000). Intermediate Accounting. 14�ℎ Edition, South – Western College Publishing, USA.

Tunggal, Widjaja Amin. (1995). Struktur Pengendalian Intern. Rineka Cipta. Jakarta.

Thacker, Ronald. J. (1989). Accounting Principles. 2�� Edition. Prentice Hall Inc. New Jersey.

Vitrina, Vina. (2006). Pengaruh Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Sediaan Ter- hadap Efektivitas Pengendalian Intern Sediaan. Fakultas Ekonomi. Universitas Padjajaran (UNPAD), Bandung.

Wilson, James. D., dan Campbell, John. B. (1997). Controllership: Tugas Akuntan Manajemen. Diterjemahkan Oleh: Tjintjin Fenix Tjendera. Edisi Ketiga, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Wilkinson, Joseph. W. (2002). Accounting Information System: Essential Concepts and Applications. 4�ℎ Edition, John Wiley and Sons Inc., Canada.

Referensi

Dokumen terkait

Mahasiswa telah menyadari bahwa dengan pengelolaan waktu yang tepat maka target untuk menyempatkan diri untuk belajar mandiri serta mengerjakan dan menyelesaikan

Atribut selanjutnya adalah atribut warna memiliki skor bi sebesar (3,40), skor tersebut berbeda pada atribut rasa, aroma dan tekstur, dimana hasil skor atribut warna

Setelah diberikan intervensi AMT, diperoleh hasil post-test motivasi berprestasi secara kelompok menunjukkan peningkatan rerata skor konsisten sebesar 57 hingga 58,125 yang

Pelaku budaya, adalah perseorangan, kelompok orang, masyarakat, badan usaha berbadan hukum, dan/atau badan usaha bukan berbadan hukum yang telah berjasa mulai

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan atas penerapan prinsip-prinsip Good Corporate Governance di PT Aneka Tambang Tbk, maka peneliti dapat memberikan kesimpulan sebagai

Dengan hasil penelitian tersebut gaya kepemimpinan transformasional dapat mempengaruhi karyawan ke arah yang lebih baik, yang mana sesuai dengan Gadot (2006) yang

Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menyatakan bahwa dari enam elemen dari analisis risiko pemakaian alat pelindung diri masker dan sumbat telinga pada pekerja tekstil di

Berdasarkan pendapat tersebut maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar adalah penambahan ilmu, kemahiran dan perubahan tingkah laku setelah serangkaian kegiatan