• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tugas Akhir M3107042

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Tugas Akhir M3107042"

Copied!
63
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

PEMBUATAN APLIKASI REKAM MEDIS

RUMAH SAKIT JA’FAR MEDIKA

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat mencapai gelar Ahli Madya Program

Diploma III Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Universitas Sebelas Maret

Oleh :

PUTRA NOVEMBRIA CANDRA KUSUMA

M3107042

PROGRAM DIPLOMA III ILMU KOMPUTER

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

(2)

PEMBUATAN APLIKASI REKAM MEDIS

RUMAH SAKIT JA’FAR MEDIKA

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat mencapai gelar Ahli Madya Program

Diploma III Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Universitas Sebelas Maret

Oleh :

PUTRA NOVEMBRIA CANDRA KUSUMA

M3107042

PROGRAM DIPLOMA III ILMU KOMPUTER

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

(3)

commit to user

HALAMAN PERSETUJUAN

PEMBUATAN APLIKASI REKAM MEDIS

BERBASIS JAVA RUMAH SAKIT JA’FAR MEDIKA

Disusun Oleh :

PUTRA NOVEMBRIA CANDRA KUSUMA

NIM. M3107042

Tugas Akhir ini telah disetujui untuk dipresentasikan pada ujian Tugas Akhir

pada tanggal 14 Juli 2010

Pembimbing Utama

Winarno S.Si.

(4)

HALAMAN PENGESAHAN

PEMBUATAN APLIKASI REKAM MEDIS

BERBASIS JAVA RUMAH SAKIT JA’FAR MEDIKA

Disusun Oleh

PUTRA NOVEMBRIA CANDRA KUSUMA NIM. M3107042

Dibimbing oleh Pembimbing Utama

Winarno S.Si. NIP. 198205202006041001

Tugas Akhir ini telah diterima dan disahkan oleh dewan penguji Tugas Akhir

Program Diploma III Imu Komputer

Pada hari Rabu tanggal 14 Juli 2010

Dewan Penguji

1. Penguji 1 Winarno, S.Si. ( )

NIP. 198205202006041001

2. Penguji 2 Wiharto,ST.,M.Kom. ( )

NIP. 197502102008011005

3. Penguji 3 Muhammad Asri Safi‟ie S.Si. ( )

NIDN. 0603118103

Disahkan Oleh

a.n. Dekan Fakultas MIPA UN Ketua Program Studi

(5)

commit to user

ABSTARCT

Putra Novembria Candra Kusuma, 2010. THE DEVELOPING OF JAVA BASED APPLICATION FOR MEDICAL RECORD OF JA’FAR MEDIKA

HOSPITAL. Diploma degree of Informatics Engineering, Faculty of

Mathematics and natural Science, Sebelas Maret University Surakarta.

The development of fast growing of information and technology has already entered many fields, including medical services. Eventhough medical field refers to an intensive-information field, the adoption of information and technology here seems not to be applied frequently. Besides, information and technology has a role in helping the medical field by the fast growing circulation of knowledge. One of the biggest challenge in applying the information and technology, and communication in the hospital is by applying the computer-based medical record. Ja'far Medika Hospital has been using medical record system, but the system still could not meet what is hospital needs. Therefore, need to be made an medical records application that can make it easier to input patient data and create reports with computerized medical records, so it can meet the necessary requirements Ja'far Medika Hospital.

Methods being used is by observation, that is by doing an observation

directly to the Ja‟far Medika hospital, then further analysis is needed in analyzing problems that becomes the primary need for getting the information that supported in making this application. Besides, there is an interview to get the description of the data for the research.

The conclusion can be drawn was that the program was developed with java language and MySQL was used to manage the database. This program can be used by the hospital administrator to get the data from the patient, the cost that is needed and the concern of the patient condition. Furthermore, this application can be used as a tool to make an administrative description from the hospital.

(6)

ABSTRAK

Putra Novembria Candra Kusuma, 2010. PEMBUATAN APLIKASI REKAM MEDIS BERBASIS JAVA RUMAH SAKIT JA’FAR MEDIKA. DIII Ilmu Komputer, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Sebelas Maret Surakarta.

Perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat telah merambah ke berbagai sektor termasuk kesehatan. Meskipun dunia kesehatan (dan medis) merupakan bidang yang bersifat information-intensive, akan tetapi adopsi teknologi informasi relatif tertinggal. Di sisi lain, teknologi informasi merupakan salah satu hal yang penting dalam era saat ini. Teknologi informasi sangat membantu dunia medis dengan perkembangan pengetahuan yang begitu cepat. Salah satu tantangan besar dalam penerapan teknologi informasi dan komunikasi di rumah sakit adalah penerapan rekam medis medis berbasis komputer. Rumah

Sakit Ja‟far Medika sudah memakai sistem rekam medis tersebut, tetapi sistem

tersebut masih belum bisa memenuhi kebutuhan yang ada. Oleh karena itu, perlu dibuat aplikasi rekam medis yang dapat memudahkan penginputan data pasien dan membuat laporan data rekam medis dengan komputerisasi, sehingga dapat memenuhi kebutuhan yang diperlukan di Rumah Sakit Ja‟far Medika.

Metode yang digunakan adalah dengan observasi yaitu dengan melakukan

pengamatan langsung ke Rumah Sakit Ja‟far medika, kemudian menganalisa pemasalahan yang merupakan kebutuhan untuk mendapatkan informasi yang menunjang dalam pembuatan aplikasi ini. Selain itu dilakukan metode wawancara guna untuk mendapatkan keterangan sesuai dengan penelitian.

Kesimpulan yang didapat bahwa program tersebut telah dapat dibuat menggunakan bahasa java dan MySQL digunakan untuk mengatur database. Program tersebut dapat digunakan petugas rumah sakit untuk mendata pasien, perawatan pasien dan biaya. Selain itu juga dapat digunakan sebagai alat bantu pengambilan keputusan administratif rumah sakit.

(7)

commit to user

MOTTO

Jadikan kegagalanmu sebagai pengalaman untuk menuju keberhasilanmu.

Kesuksesan itu tidak dapat dicapai hanya dengan kata-kata.

Berubahlah demi masa depan dunia dan akhirat.

(8)

HALAMAN PERSEMBAHAN

Tugas Akhir ini penulis persembahkan

untuk :

1. Kedua orang tua penulis yang selalu

memberikan semangat serta do‟a

kepada penulis sehingga dapat

menyelesaikan Tugas Akhir ini.

2. Teman-teman yang selalu memberikan

dukungan dan bantuan dalam

penyelesaian Tugas Akhir ini.

3. Almamater Universitas Sebelas Maret

(9)

commit to user

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya untuk membantu dan menuntun penulis

dalam menyelesaikan penyusunan laporan Tugas Akhir (TA) dengan judul

“Pembuatan Aplikasi Rekam Medis Berbasis Java Rumah Sakit Ja’far Medika“.

Penulis merasa bahwa dalam menyusun laporan ini masih menemui

beberapa kesulitan dan hambatan, disamping itu juga menyadari bahwa penulisan

laporan ini masih jauh dari sempurna dan masih banyak kekurangan-kekurangan

lainnya, maka dari itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun

dari semua pihak.

Menyadari penyusunan laporan ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak,

maka pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang

setulus-tulusnya kepada:

1. Allah SWT atas segala karunia dan limpahan rahmatNya.

2. Bapak Drs. Y.S. Palgunadi, M.Sc selaku Ketua Program Diploma III Ilmu

Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas

Sebelas Maret Surakarta

3. Bapak Winarno S.Si selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir, yang bersedia

meluangkan waktu untuk memberi arahan dan bimbingannya dalam

pembuatan laporan ini.

4. Bapak Agus selaku pegawai bagian teknologi di Rumah Sakit Ja‟far Medika

yang telah memberikan bantuan serta kerjasamanya kepada penulis selama

penelitian di Rumah Sakit Ja‟far Medika.

5. Teman-teman D3 Ilmu Komputer, terutama Teknik Informatika angkatan

2007, terima kasih atas dukungannya.

6. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu

dalam pelaksanaan dan penyusunan laporan Tugas Akhir ini baik secara

(10)

Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak dan

semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak terutama bagi mahasiswa

Diploma III Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Universitas sebelas Maret Surakarta.

Surakarta, Juli 2010

(11)

commit to user

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

ABSTRACT ... iv

ABSTRAK ... v

MOTTO ... vi

HALAMAN PERSEMBAHAN... vii

KATA PENGANTAR ... viii

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR GAMBAR ... xiii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 2

1.3 Batasan Masalah ... 2

1.4 Tujuan dan Manfaat ... 2

1.4.1 Tujuan ... 2

1.4.2 Manfaat ... 2

1.5 Metodologi Penelitian ... 3

1.5.1 Materi Penelitian ... 3

1.5.2 Metode Pengumpulan Data ... 3

1.6 Sistematika Penulisan ... 4

BAB II LANDASAN TEORI ... 6

2.1 Rekam Medis ... 6

2.2 Java ... 7

2.3 Database ... 8

2.4 MySQL ... 8

2.5 Analisis Sistem ... 9

(12)

2.8 Leveled DFD ... 11

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN ... 12

3.1 Perancangan Sistem ... 12

3.1.1 Context Diagram ... 12

3.1.2 Data Flow Diagram (DFD) ... 13

3.1.3 Rancangan Database ... 21

3.1.4 Relationship (Relasi Antar Tabel) ... 32

3.2 Rancangan Desain Sistem ... 33

3.2.1 Desain Tampilan Login ... 33

3.2.2 Desain Tampilan Utama ... 33

3.2.3 Desain Form ... 34

3.2.4 Desain Menu ... 35

3.2.5 Rancangan Output ... 36

BAB IV IMPLEMENTASI DAN ANALISA ... 38

4.1 Analisis Kebutuhan Sistem ... 38

4.2 Implementasi Prosedur ... 39

4.3 Implementasi Antarmuka ... 39

4.3.1 Tampilan Form Login ... 39

4.3.2 Tampilan Awal Aplikasi ... 40

4.3.4 Tampilan Form Data Pasien ... 42

4.3.5 Tampilan Form Rawat Jalan ... 44

4.3.6 Tampilan Form Data Dokter ... 45

4.3.7 Tampilan Form Data ICD ... 46

4.3.8 Tampilan Form Data Operator ... 46

4.3.9 Tampilan Form About Aplikasi ... 47

BAB V PENUTUP ... 48

5.1. Kesimpulan ... 48

(13)

commit to user

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Tabel Administrator ... 21

Tabel 3.2 Tabel Pasien ... 22

Tabel 3.3 Tabel Rawat Inap ... 22

Tabel 3.4 Tabel Rawat Jalan ... 23

Tabel 3.5 Tabel Dokter ... 23

Tabel 3.6 Tabel Jadwal Dokter ... 24

Tabel 3.7 Tabel Obat ... 24

Tabel 3.8 Tabel Detail Obat ... 25

Tabel 3.9 Tabel Obat Rawat Inap ... 25

Tabel 3.10 Tabel Obat Rawat Jalan ... 26

Tabel 3.11 Tabel Biaya Rawat Jalan ... 26

Tabel 3.12 Tabel Biaya Rawat Inap ... 26

Tabel 3.13 Tabel Bangsal ... 27

Tabel 3.14 Tabel ICD ... 27

Tabel 3.15 Tabel Poli ... 27

Tabel 3.16 Tabel Tindakan ... 28

Tabel 3.17 Tabel Transaksi Tindakan ... 28

Tabel 3.18 Tabel Transaksi tindakanRi ... 28

Tabel 3.19 Tabel Detail Tindakan ... 29

Tabel 3.20 Tabel Detail Tindakan Ri ... 29

Tabel 3.21 Tabel Sakit ... 29

Tabel 3.22 Tabel Sakit Ri ... 30

Tabel 3.23 Tabel Detail Sakit ... 30

(14)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Simbol Terminator ... 10

Gambar 2.2. Simbol Proses ... 10

Gambar 2.3. Simbol Arus Data (Data Flow) ... 10

Gambar 2.4. Simbol Penyimpanan Data (data store) ... 11

Gambar 3.1 Diagram Context ... 12

Gambar 3.2 Data Flow Diagram (DFD) Level 0 ... 13

Gambar 3.3 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Proses Login Admin ... 14

Gambar 3.4 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Pendaftaran Pasien Baru ... 14

Gambar 3.5 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Pendaftaran Pasien Lama ... 15

Gambar 3.6 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Pendaftaran Pasien Rawat Jalan ... 15

Gambar 3.7 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Pendaftaran Pasien Rawat Inap ... 16

Gambar 3.8 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Rekam Medis Pasien Rawat Jalan ... 17

Gambar 3.9 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Rekam Medis Pasien Rawat Inap ... 18

Gambar 3.10 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Manage Dokter ... 18

Gambar 3.11 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Manage Jadwal Dokter ... 19

(15)

commit to user

Manage Obat ... 20

Gambar 3.15 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Manage Pelaporan ... 21

Gambar 3.16 Relasi Antar Tabel ... 31

Gambar 3.17 Desain Login ... 32

Gambar 3.18 Desain Tampilan Utama ... 33

Gambar 3.19 Desain Tampilan Form ... 33

Gambar 3.20 Desain Menu ... 34

Gambar 3.21 Rancangan Formulir RL2a1 ... 35

Gambar 3.22 Rancangan Formulir RL2b1 ... 36

Gambar 3.23 Rancangan Kartu Pasien ... 37

Gambar 4.1 Form Login ... 40

Gambar 4.2 Tampilan kesalahan login ... 40

Gambar 4.3 Tampilan Form Awal Aplikasi ... 41

Gambar 4.4 Contoh Tampilan Menu dan Sub Menu ... 41

Gambar 4.5 Form Data Pasien ... 42

Gambar 4.6 Contoh Tampilan Bagian Input ... 43

Gambar 4.7 Contoh Tampilan Bagian Display ... 43

Gambar 4.8 Contoh Tampilan Bagian Action ... 43

Gambar 4.9 Peringatan Data Berhasil Tersimpan ... 44

Gambar 4.10 Peringatan Apabila Data Tidak Valid ... 44

Gambar 4.11 Form Rawat Jalan ... 45

Gambar 4.12 Form Data Dokter ... 45

Gambar 4.13 Form Data ICD ... 46

Gambar 4.14 Form Data Operator ... 47

(16)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat telah

merambah ke berbagai sektor termasuk kesehatan. Meskipun dunia

kesehatan dan medis merupakan bidang yang bersifat information-intensive,

akan tetapi adopsi teknologi informasi relatif tertinggal. Di sisi lain,

teknologi informasi merupakan salah satu hal yang penting dalam era saat

ini. Teknologi informasi sangat membantu dunia medis dengan

perkembangan pengetahuan yang begitu cepat.

Salah satu tantangan besar dalam penerapan teknologi informasi dan

komunikasi di rumah sakit adalah penerapan rekam medis medis berbasis

komputer, hingga saat ini masih sedikit bukti yang menunjukkan

keberhasilan penerapan rekam medis berbasis komputer secara utuh.

Sistem rekam medis Rumah Sakit Ja‟far Medika sudah memanfaatkan

sistem informasi. Sistem rekam medis Rumah Sakit Ja‟far Medika

menggunakan satu unit komputer yang mencakup fungsi sebagai

pendaftaran pasien dan instalasi rekam medis. Sistem rekam medis tersebut

dibuat menggunakan aplikasi microsoft access dengan database juga

menggunakan microsoft access. Selain itu, sistem rekam medis tersebut juga

memiliki beberapa kekurangan pada bagian pencarian data pasien dan juga

data rekam medis, sehingga dalam pelaksanaannya masih tergolong sulit

dan membutuhkan waktu yang cukup lama dalam proses pemasukan data.

Berdasar keadaan tersebut, maka Rumah Sakit Ja‟far Medika

membutuhkan suatu sistem rekam medis yang mudah dalam pemasukan

data medis berserta pelaksanaannya. Sehingga dapat menghemat waktu dan

(17)

commit to user

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka rumusan

masalahnya adalah “Bagaimana membuat aplikasi rekam medis yang dapat memfasilitasi pembuatan laporan rekam medis dan pemanfaatannya”.

1.3 Batasan Masalah

Pembuatan aplikasi rekam medis ini memiliki beberapa batasan agar

mencegah melebarnya masalah, pembatasan tersebut pada :

1. Pendaftaran pasien rawat inap dan rawat jalan.

2. Memasukkan data pemeriksaan pasien rawat inap dan rawat jalan.

3. Perangkat lunak ini hanya dikhususkan untuk beberapa petugas

medis, yaitu : petugas pendaftaran pasien dan petugas rekam medis.

4. Data yang dimasukkan telah benar melalui proses validasi dan

verifikasi sebelum dimasukkan ke aplikasi, sehingga aplikasi tidak

akan memberi peringatan bila ada data yang tidak valid menurut

ilmu kesehatan.

1.4 Tujuan dan Manfaat

1.4.1 Tujuan

Tujuan dari penelitian ini adalah membuat aplikasi rekam medis

yang dapat memudahkan penginputan data pasien dan membuat laporan data

rekam medis dengan komputerisasi, sehingga menghasilkan laporan yang

diperlukan di Rumah Sakit Ja‟far Medika.

1.4.2 Manfaat

Manfaat penelitian ini adalah :

1. Bagi penulis, tugas akhir ini bermanfaat untuk mengaplikasikan

kemampuan penulis dalam menggunakan bahasa pemrograman

(18)

2. Bagi RS Ja‟far Medika, mendapat kemudahan dalam mengatur

pembuatan dan pengaturan rekam medis, serta mendapat

informasi-informasi yang membantu pengambilan keputusan

dalam manajemen rumah sakit.

3. Bagi pihak lain, sebagai bahan referensi dan tambahan informasi

untuk pengkajian topik, berkaitan dengan masalah yang sama

dengan penelitian ini dan dapat digunakan sebagaimana

mestinya.

1.5 Metodologi Penelitian

1.5.1 Materi Penelitian

1. Objek Penelitian

Objek penelitian sistem ini adalah sistem rekam medis yang

digunakan pada Rumah Sakit Ja‟far Medika.

2. Subjek Penelitian

Subjek penelitian adalah pelaku sistem yang berperan dan juga

peralatan yang dibutuhkan dalam sistem. Seperti kepala bagian

informasi, petugas kesehatan RS Ja‟far Medika dan formulir-formulir.

1.5.2 Metode Pengumpulan Data

1. Observasi

Pengumpulan informasi dilakukan dengan observasi

langsung ke RS Ja‟far Medika, serta melakukan analisa

permasalahan yang merupakan kebutuhan untuk mendapatkan

informasi-informasi yang menunjang dalam pembuatan aplikasi ini.

(19)

commit to user

2. Wawancara dengan Narasumber

Melakukan sesi tanya jawab sambil bertatap muka dengan

narasumber untuk memperoleh keterangan sesuai dengan penelitian.

Wawancara dilakukan kepada :

1. Kepala informasi RS Ja‟far Medika yang bekerja pada bagian

teknologi untuk mengetahui sistem yang digunakan dan

permasalahan pada sistem tersebut, dan juga untuk

memperoleh data dan informasi yang diperlukan dalam

pembuatan aplikasi.

2. Petugas kesehatan yang berkerja pada bagian rekam medis

untuk mengetahui kendala-kendala yang terjadi pada sistem

rekam medis yang digunakan, serta untuk mengetahui struktur

dan prosedur yang digunakan pada sistem informasi rekam

medis RS Ja‟far Medika.

3. Studi Literatur

Melakukan pencarian informasi melalui buku-buku referensi

dan media internet yang membahas tentang informasi yang berkaitan

dengan penelitian.

1.6 Sistematika Penulisan

Adapun sistematika penyusunan laporan tugas akhir adalah sebagai

berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, batasan

masalah, tujuan, manfaat, metode penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II : LANDASAN TEORI

Bab ini menyajikan berbagai teori mengenai rekam medis, java,

(20)

BAB III : DESAIN DAN PERANCANGAN

Bab ini dijelaskan tentang desain sistem, DFD, tabel relasi antar

tabel dan desain rancangan program.

BAB III : IMPLEMENTASI DAN ANALISA

Bab ini menjelaskan tentang analisa yang meliputi perangkat

pendukung sistem baik software maupun ha rdware, implementasi prosedur

berserta implementasi antarmuka.

BAB IV : PENUTUP

Bab ini memuat kesimpulan yang berisi tentang pernyataan singkat,

tepat yang dijabarkan dari hasil penelitian dan pembahasan serta penutup

yang berisi tentang sumbang saran pemikiran yang didasarkan pada

kesimpulan yang diperoleh untuk penyempurnaan dan pengembangan di

(21)

commit to user

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Rekam Medis

1. Pengertian rekam medis

Rekam medis merupakan hasil aktivitas pencatatan pada suatu rumah

sakit atau suatu institusi pelayanan kesehatan yang berupa data. Data

tersebut meliputi data sosial maupun data medis pasien rawat jalan dan

rawat inap dan diproses oleh seorang tenaga rekam medis ataupun

paramedis sehingga menjadi informasi yang berguna bagi rumah sakit.

Adapun pengertian rekam medis adalah himpunan fakta-fakta yang

berhubungan dengan riwayat hidup dan kesehatan tentang seorang

pasien tersebut yang ditulis oleh professional dibidang kesehatan

(Huffman, 1994).

2. Tujuan rekam medis

Menurut petunjuk teknis penyelenggaraan rekam medis di rumah

sakit Depkes RI Dirjen Yanmed tahun 2005, tujuan terlaksananya

rekam medis adalah untuk menunjang tertib administrasi dalam rangka

upaya peningkatan pelayanan kesehatan rumah sakit.

3. Kegunaan rekam medis

Menurut Huffman (1994) menyatakan bahwa kegunaan rekam

medis adalah sebagai berikut :

a. Manajemen pelayanan pasien

b. Quality Review (tinjauan kualitas)

c. Financial reimbursement (pengurusan klaim asuransi)

d. Legal affairs (perkara hukum)

e. Education (pendidikan)

f. Research (penelitian)

g. Public health (kesehatan umum)

(22)

2.2 Java

1. Definisi Java

Java adalah suatu teknologi di dunia software komputer, yang

merupakan suatu bahasa pemrograman, dan sekaligus suatu platform.

Sebagai bahasa pemrograman, Java dikenal sebagai bahasa

pemrograman tingkat tinggi. Java mudah dipelajari, terutama bagi

programmer yang telah mengenal C/C++. Java merupakan bahasa

pemrograman berorientasi objek yang merupakan paradigma

pemrograman masa depan. Sebagai bahasa pemrograman Java

dirancang menjadi handal dan aman. Java juga dirancang agar dapat

dijalankan di semua platform. Dan juga dirancang untuk menghasilkan

aplikasi-aplikasi dengan performansi yang terbaik, seperti aplikasi

database Oracle 8i/9i yang core-nya dibangun menggunakan bahasa

pemrograman Java. Sedangkan Java bersifat neutral architecture,

karena Java Compiler yang digunakan untuk mengkompilasi kode

program Java dirancang untuk menghasilkan kode yang netral terhadap

semua arsitekture perangkat keras yang disebut sebagai Java Bytecode.

(Benny, 2004)

Menurut Benny (2004), sebagai sebuah platform Java terdiri atas

dua bagian utama, yaitu: Ja va Virtual Machine (JVM) dan Java

Application Programming Interface (Java API). Sun membagi

arsitektur Java membagi tiga bagian, yaitu:

1. Enterprise Java (J2EE) untuk aplikasi berbasis web,

aplikasi sistem tersebar dengan beraneka ragam klien

dengan kompleksitas yang tinggi.

2. Merupakan superset dari Standar Java (J2SE), ini adalah

yang biasa dikenal sebagai bahasa Java.

(23)

commit to user

2.3 Database

1. Definisi Database

Database adalah sebuah bentuk media yang digunakan untuk

menyimpan data. Dimana database dapat diilustrasikan sebagai sebuah

gudang yang dijadikan tempat meyimpan berbagai macam barang yang

dalam suatu database, barang tersebut adalah data. Dalam sebuah

database terdiri dari dua bagian dasar yang membangun sebuah

database, yaitu tabel dan kolom (Nugroho, 2007).

2. Tabel

Tabel Dalam sebuah database dikenal pula istilah tabel yang

sering juga disebut entitas atau entity, dimana tabel digunakan untuk

menyimpan sebuah kelompok data. Fungsi tabel ini adalah untuk

menyimpan data yang sifatnya khusus. Sehingga turunan dari sebuah

database adalah tabel, dimana tabel dalam suatu database dapat lebih

dari satu buah. Hal yang penting pula bahwa suatu tabel tidak dapat ada

sebelum database dibuat (Nugroho, 2007).

3. Kolom

Kolom adalah bentuk terkecil dari sebuah database setelah tabel,

dimana kolom berfungsi untuk memisahkan jenis data dalam cakupan

yang lebih khusus. Kolom juga bisa dikenal dengan field atau atribut

(Nugroho, 2007).

2.4 MySQL

MySQL merupakan salah satu DBMS (Database Management

System) yang free dan open source, dikembangkan, didistribusikan, dan

disupport oleh MySQL AB. SQL adalah bahasa yang digunakan untuk

berkomunikasi dengan database. Menurut ANSI (American National

Standards Institute), bahasa ini merupakan standar untuk relational

(24)

digunakan untuk melakukan beberapa tugas seperti : update data pada

database atau menampilkan data dari databa se. Hampir semua software

database mengimplementasikan bahasa SQL sebagai komponen utama dari

produknya, salah satunya MySQL (Widenius, 2004).

2.5 Analisis Sistem

Analisis sistem (system analysis) dapat didefinisikan sebagai

penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian

komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi

permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan

yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat

diusulkan perbaikan-perbaikan (Hartono, 1999).

Tujuan utama analisis sistem adalah untuk menentukan hal-hal detail

tentang yang akan dikerjakan oleh sistem yang diusulkan. Analisis sistem

lebih menekankan pada isu-isu bisnis (kebutuhan pihak pemakai), bukan

masalah teknis atau implementasi. Tahap analisis merupakan tahap yang

kritis dan sangat penting, karena kesalahan didalam tahap ini akan

menyebabkan juga kesalahan di tahap selanjutnya (Hartono, 1999).

2.6 Data Flow Diagram ( DFD )

Diagram Arus Data (Data Flow Diagram) atau DFD adalah “Suatu

gambaran grafis dari suatu sistem yang menggunakan sejumlah bentuk

simbolsimbol untuk menggambarkan bagaimana data mengalir melalui

suatu proses yang saling berkaitan”. Walau nama diagram ini menekankan

pada data, situasinya justru sebaliknya penekanannya ada pada proses.

Menurut Nugroho (2007), DFD terdiri dari empat simbol-simbol, yaitu :

1. Elemen-elemen lingkungan.

(25)

Elemen-commit to user

menggambarkan elemen-elemen lingkungan, yang menandai titik-titik

berakhirnya sistem. Terminator digambarkan dalam DFD dengan suatu

kotak atau segi empat. Tiap simbol terminator diberi label nama elemen

lingkungan.

Gambar 2.1. Simbol Terminator

2. Proses

Proses adalah sesuatu yang mengubah input menjadi output. Proses

dapat digambar dengan lingkaran. Tiap simbol proses diidentifikasikan

dengan label. Teknik pembuatan label yang paling umum adalah dengan

menggunakan kata kerja dan objek, tetapi anda dapat juga menggunakan

nama sistem atau program komputer.

Gambar 2.2. Simbol Proses

3. Arus Data.

Arus data terdiri dari sekelompok elemen data yang berhubungan

secara logis yang bergerak dari satu titik atau proses ke titik atau proses

yang lain. Tanda panah digunakan untuk menggambarkan arus itu. Panah

tersebut dapat digambar sebagai garis lurus atau garis lengkung.

(26)

4. Penyimpanan data.

Jika anda perlu dipertahankan karena suatu sebab, maka digunakan

penyimpanan data. Dalam istilah DFD, penyimpanan data ( data store )

adalah suatu penampungan. Data store digambarkan dengan garis sejajar.

Gambar 2.4. Simbol Penyimpanan Data (data store)

2.8 Leveled DFD

Menurut Nugroho (2007), istilah diagram arus data bertingkat (leveled

DFD) digunakan untuk “Menggambarkan hirarki dari berbagai diagram,

yang digunakan untuk mendokumentasikan suatu sistem” yaitu : 1. Diagram Zero.

Diagram Zero adalah diagram tingkat menengah yang

menggambarkan proses-proses utama dalam sistem, yang terdiri dari

sistem, hubungan entity, proses, data flow dan data store.

2. Diagram Konteks.

Diagram Konteks adalah diagram yang terdiri dari proses dan

menggambarkan hubungan terminator dengan sistem yang mewakili

(27)

commit to user

BAB III

DESAIN DAN PERANCANGAN

3.1 Perancangan Sistem

Perancangan sistem menjelaskan mengenai diagram kontext, data

flow diagram, rancangan database dan relasi antar tabel yang digunakan

dalam sistem.

3.1.1 Context Diagram

Diagram konteks akan menjelaskan gambaran sistem dan arus data

yang digunakan. Aliran data yang digunakan memliki sebuah entitas yang

berinteraksi dengan sistem. Diagram kontext dari aplikasi rekam medis

ditunjukan pada gambar 3.1

Sistem Rekam Medis Administrator

Login

Pelaporan Data Pasien

Input Data Pasien

Update Data Pasien

(28)

3.1.2 Data Flow Diagram (DFD)

A. Data Flow Diagram (DFD) Level 0

Data Flow Diagram level 0 menjelaskan proses arus sistem yang

digunakan lebih rinci. Data Flow Diagram (DFD) Level 0 dari aplikasi

(29)

commit to user

B. Data Flow Diagram (DFD) level 1 Proses Login Admin

Data Flow Diagram (DFD) Level 1 dari Proses Login Admin dapat dilihat

pada gambar 3.3

1.1

Input Username,

Password

Administrator

1.2

Validasi

T Admin

Username, Password Username, Password

Username, Password Validasi

Username, Password

Gambar 3.3 Data Flow Diagram (DFD) Level 1 dari Proses Login Admin

C. Data Flow Diagram (DFD) level 1 Proses Pendaftaran Pasien Baru

Data Flow Diagram (DFD) Level 1 dari Proses Pendaftaran Pasien

Baru menjelaskan tentang arus proses pendaftaran pasien baru. Data Flow

Diagram (DFD) Level 1 dari Proses Pendaftaran Pasien Baru dari aplikasi

rekam medis ditunjukan pada gambar 3.4

Administrator

2a.1

Input Data Pasien Data Pasien

T Pasien Data Pasien

Data Pasien 2a.2

Cetak Kartu Pasien Kartu Pasien

(30)

D. Data Flow Diagram (DFD) level 1 Proses Pendaftaran Pasien Lama

Data Flow Diagram (DFD) Level 1 dari Proses Pendaftaran Pasien

Lama dari aplikasi rekam medis ditunjukan pada gambar 3.5

[image:30.595.130.510.178.642.2]

Administrator 2b.1 Lihat Data Pasien Kartu Pasien T Pasien Data Pasien Data Pasien 2b.2 Update Data Pasien Data Pasien Data Pasien Data Pasien

Gambar 3.5 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Pendaftaran Pasien Lama

E. Data Flow Diagram (DFD) level 1 Proses Pendaftaran Pasien Rawat

Jalan

Data Flow Diagram (DFD) Level 1 dari Proses Pendaftaran Pasien

Rawat Jalan menjelaskan alur proses pemeriksaan pasien menuju proses

rekam medis pasien. Data Flow Diagramnya ditunjukan pada gambar 3.6.

3.1

Input Data Pasien

Administrator

Data Pasien

T Rawat Jalan Data Pasien

3.2

Lihat Data Pasien Rawat

Jalan

Data Pasien Rawat Jalan Data Pasien Rawat Jalan

Gambar 3.6 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Pendaftaran Pasien Rawat

(31)

commit to user

F. Data Flow Diagram (DFD) level 1 dari Proses Pendaftaran Pasien

Rawat Inap

Data Flow Diagram (DFD) Level 1 dari Proses Pendaftaran Pasien

Inap Jalan menjelaskan alur proses pemeriksaan pasien menuju proses

rekam medis pasien. Data Flow Diagramnya ditunjukan pada gambar 3.7.

4.1

Input Data Pasien

Administrator

Data Pasien

T Rawat Inap Data Pasien

4.2

Lihat Data Pasien Rawat

Inap

[image:31.595.128.500.236.492.2]

Data Pasien Rawat Inap Data Pasien Rawat Inap

Gambar 3.7 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Pendaftaran Pasien Rawat

Inap

G. Data Flow Diagram (DFD) level 1 Proses Rekam Medis Pasien Rawat

Jalan

Data Flow Diagram (DFD) Level 1 dari Proses Rekam Medis Pasien

(32)
[image:32.595.128.507.107.516.2]

Gambar 3.8 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Rekam Medis Pasien Rawat

Jalan

H. Data Flow Diagram (DFD) level 1 Proses Rekam Medis Pasien Rawat

Inap

Data Flow Diagram (DFD) Level 1 dari Proses Pendaftaran Pasien Rawat

(33)

commit to user

Gambar 3.9 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Rekam Medis Pasien Rawat

Inap

I. Data Flow Diagram (DFD) level 1 Proses Manage Dokter

Data Flow Diagram (DFD) Level 1 dari Proses Manage Dokter dari

aplikasi rekam medis ditunjukan pada gambar 3.10

administrator

6.1

Input Data Dokter Data Dokter

6.2

Update Data Dokter Data Dokter

Data Dokter

T Dokter Data Dokter

Data Dokter

6.3

Hapus Data Dokter Data Dokter

Data Dokter Data Dokter

[image:33.595.122.505.112.475.2]

Data Dokter

(34)

J. Data Flow Diagram (DFD) level 1 Proses Manage Jadwal Dokter

Data Flow Diagram (DFD) Level 1 dari Proses Manage Jadwal Dokter dari

aplikasi rekam medis ditunjukan pada gambar 3.11

administrator

7.1

Input Jadwal Dokter Data Jadwal Dokter

7.2 Update Jadwal Dokter Data Jadwal Dokter Data Jadwal Dokter T Jadwal Dokter Data Jadwal Dokter

Data Jadwal Dokter

T Dokter

Hapus Jadwal Dokter Data Jadwal Dokter

Data Jadwal Dokter Data Jadwal Dokter

Data Jadwal dokter

Gambar 3.11 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Manage Jadwal Dokter

K. Data Flow Diagram (DFD) level 1 Proses Manage Tindakan

Data Flow Diagram (DFD) Level 1 dari Proses Manage Tindakan dari

aplikasi rekam medis ditunjukan pada gambar 3.12

[image:34.595.134.497.173.440.2]
(35)

commit to user

L. Data Flow Diagram (DFD) level 1 Proses Manage Admin

Data Flow Diagram (DFD) Level 1 dari Proses Manage Admin dari

aplikasi rekam medis ditunjukan pada gambar 3.13

[image:35.595.143.494.192.655.2]

administrator 9.2 Input Username Password Data Admin 9.3 Update Data Admin Data Admin Data Admin T Admin Data Admin Data Admin 9.1 Validasi Username, Password Username, Password Validasi Data Admin

Gambar 3.13 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Manage Admin

M.Data Flow Diagram (DFD) level 1 Proses Manage Obat

Data Flow Diagram (DFD) Level 1 dari Proses Manage Obat dari aplikasi

rekam medis ditunjukan pada gambar 3.14

administrator 10.1 Input Data Obat Data Obat 10.2 Update Data Obat Data Obat Data Obat T Obat Data Obat Data Obat 10.3 Hapus Data Obat Data Obat Data Obat Data Obat Data Obat

(36)

N. Data Flow Diagram (DFD) level 1 Proses Pelaporan

Data Flow Diagram (DFD) Level 1 dari Proses Pelaporan dari aplikasi

rekam medis ditunjukan pada gambar 3.14

Administrator 11.1 Pelaporan Rl2a1 11.2 Pelaporan Rl2b1 Laporan Laporan Laporan Laporan T Pasien T Rawat Jalan

T Sakit Rj

T Pasien

T Rawat Inap

T Sakit Ri

[image:36.595.117.499.189.522.2]

Data Pasien Data Pasien Data Penyakit Data Pasien Data Penyakit Data Pasien

Gambar 3.15 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Pelaporan

3.1.3 Rancangan Database

1. Tabel Administrator

Tabel administrator digunakan untuk menyimpan data

administrator yang akan digunakan sebagai autentifikasi pada saat masuk

aplikasi. Struktur tabel administrator digambarkan pada Tabel 3.1.

Tabel 3.1 Tabel administrator

Field Tipe Length Null Keterangan

id_admin Varchar 30 Not Null Primary key

password Varchar 30 Not Null

nama Varchar 30 Not Null

(37)

commit to user

2. Tabel Pasien

Tabel pasien digunakan untuk menyimpan data diri dari pasien.

[image:37.595.120.506.196.542.2]

Struktur tabel pasien digambarkan pada Tabel 3.2.

Tabel 3.2 Tabel Pasien

Field Tipe Length Null Keterangan

nrm Varchar 6 Not Null Primary key

nama_pasien Varchar 30 Not Null

tmpt_lhir Varchar 15 Not Null

tgl_lhir Date Not Null

alamat Text Not Null

umur Tinyint Not Null

no_ktp Varchar 15 Not Null

kec Varchar 15 Not Null

kab Varchar 15 Not Null

jns_kel Enum „L‟,‟P‟ Not Null

agama Varchar 10 Not Null

no_telp Varchar 12 Null

status Varchar 15 Not Null

pekerjaan Varchar 20 Not Null

nama_orangtua Varchar 30 Not Null

3. Tabel Rawat Inap

Tabel rawat inap digunakan untuk menyimpan data-data pasien

yang akan digunakan sebagai patient record untuk pasien rawat inap.

Struktur tabel rawat inap digambarkan pada Tabel 3.3.

Tabel 3.3 Tabel Rawat Inap

Field Tipe Length Null Keterangan

id_ri Int Not Null Primary key

nrm Varchar 6 Not Null

(38)

tgl_kluar Date Not Null

umur Tinyint Not Null

dokter Varchar 30 Not Null

bangsal Varchar 30 Not Null

obat Text Not Null

4. Tabel Rawat Jalan

Tabel rawat jalan digunakan untuk menyimpan data-data pasien

yang akan digunakan sebagai patient record untuk pasien rawat jalan.

Struktur tabel rawat jalan digambarkan pada Tabel 3.4.

Tabel 3.4 Tabel Rawat Jalan

Field Tipe Length Null Keterangan

id_rj Int Not Null Primary key

nrm Varchar 6 Not Null

tgl_periksa Date Not Null

umur Tinyint Not Null

dokter Varchar 30 Not Null

klinik Varchar 30 Not Null

obat Text Not Null

5. Tabel Dokter

Tabel dokter digunakan untuk menyimpan data diri dari dokter.

Struktur tabel dokter digambarkan pada Tabel 3.5.

Tabel 3.5 Tabel dokter

Field Tipe Length Null Keterangan

id_dokter Varchar 4 Not Null Primary key

nm_dokter Varchar 30 Not Null

[image:38.595.105.515.114.515.2]
(39)

commit to user

6. Tabel Jadwal Dokter

Tabel jadwal dokter digunakan untuk menyimpan jadwal praktek

dokter. Struktur tabel jadwal dokter digambarkan pada Tabel 3.6.

Tabel 3.6 Tabel jadwal dokter

Field Tipe Length Null Keterangan

no Char 2 Not Null Primary key

hari Varchar 6 Not Null

waktu1 Varchar 10 Not Null

waktu2 Varchar 10 Not Null

kd_dokter Varchar 10 Not Null

nm_dokter Varchar 30 Not Null

bidang Varchar 30 Not Null

7. Tabel Obat

Tabel obat digunakan untuk menyimpan data dari obat yang

dibutuhkan pada RS Ja‟far Medika. Struktur tabel obat digambarkan pada

Tabel 3.7.

Tabel 3.7 Tabel Obat

Field Tipe Length Null Keterangan

kd_obat Varchar 10 Not Null Primary key

nm_obat Varchar 30 Not Null

type_obat Varchar 10 Not Null

kegunaan Varchar 50 Not Null

harga Int Not Null

8. Tabel Detail Obat

Tabel detail obat digunakan untuk menyimpan data dari

penggunaan obat oleh pasien yang melakukan pemeriksaan. Struktur tabel

[image:39.595.114.516.191.625.2]
(40)
[image:40.595.112.515.127.515.2]

Tabel 3.8 Tabel Detail Obat

Field Tipe Length Null Keterangan

id_do Varchar 10 Not Null Primary key

Kd_obat Varchar 10 Not Null

nm_obat Varchar 30 Not Null

Harga Varchar 10 Not Null

Jmlh_beli Varchar 50 Not Null

harga Int Not Null

9. Tabel Obat Rawat Inap

Tabel obat rawat inap digunakan untuk menyimpan data dari

penggunaan obat oleh pasien yang melakukan pemeriksaan rawat inap.

Struktur tabel obat rawat inap digambarkan pada Tabel 3.9.

Tabel 3.9 Tabel Obat Rawat Inap

Field Tipe Length Null Keterangan

Id_ori Varchar 10 Not Null Primary key

nri Varchar 10 Not Null

Tgl_beli Varchar 30 Not Null

total Int Not Null

10. Tabel Obat Rawat Jalan

Tabel rawat jalan digunakan untuk menyimpan data dari

penggunaan obat oleh pasien yang melakukan pemeriksaan rawat jalan.

Struktur tabel obat rawat jalan digambarkan pada Tabel 3.10.

Tabel 3.10 Tabel Obat Rawat Jalan

Field Tipe Length Null Keterangan

Id_ori Varchar 10 Not Null Primary key

(41)

commit to user

11. Tabel Biaya Rawat Jalan

Tabel biaya digunakan untuk menyimpan data biaya dari

pemeriksaan pasien rawat jalan. Struktur tabel biaya rawat jalan

[image:41.595.116.512.208.668.2]

digambarkan pada Tabel 3.11.

Tabel 3.11 Tabel Biaya Rawat Jalan

Field Tipe Length Null Keterangan

id_biaya Int Not Null Primary key

nrj Int Not Null

b_jasadokter Int Not Null

b_administrasi Int Null

b_obat Int Not Null

total Int Not Null

12. Tabel Biaya Rawat Inap

Tabel biaya digunakan untuk menyimpan data biaya dari

pemeriksaan pasien rawat inap. Struktur tabel biaya rawat inap

digambarkan pada Tabel 3.12.

Tabel 3.12 Tabel Biaya Rawat Inap

Field Tipe Length Null Keterangan

id_biaya Int Not Null Primary key

nri Int Not Null

b_jasadokter Int Not Null

b_bangsal Int Null

b_administrasi Int Null

b_obat Int Not Null

total Int Not Null

13. Tabel Bangsal

Tabel bangsal digunakan untuk menyimpan data bangsal yang ada

(42)

Tabel 3.13 Tabel Bangsal

Field Tipe Length Null Keterangan

id_bangsal Char 2 Not Null Primary key

nm_bangsal Varchar 30 Not Null

14. Tabel ICD

Tabel ICD digunakan untuk menyimpan data dari daftar ICD.

Struktur tabel ICD digambarkan pada Tabel 3.14.

Tabel 3.14 Tabel ICD

Field Tipe Length Null Keterangan

kode Varchar 3 Not Null Primary key

nama Varchar 50 Not Null

15. Tabel Poli

Tabel poli digunakan untuk menyimpan data dari poliklinik di RS

Ja‟far Medika. Struktur tabel poli digambarkan pada Tabel 3.15. Tabel 3.15 Tabel Poli

Field Tipe Length Null Keterangan

id_poli Char 2 Not Null Primary key

nm_poli Varchar 20 Not Null

16. Tabel Tindakan

Tabel tindakan digunakan untuk menambah tindakan dari dokter kepada

pasien.

Tabel 3.16 Tabel Tindakan

Field Tipe Length Null Keterangan

Id_detsa Int Not Null Primary key

(43)

commit to user

17. Tabel Transaksi Tindakan

Digunakan untuk mencatat seluruh tindakan dokter kepada pasien rawat

jalan

Tabel 3.17 Tabel Transaksi Tindakan

Field Tipe Length Null Keterangan

Id_tran Int Not Null Primary key

Id_rj Int Not Null

Tgl_periksa date Not Null

total int Not Null

18. Tabel Transaksi tindakanRi

Digunakan untuk mencatat seluruh tindakan dokter kepada pasien rawat

[image:43.595.114.513.190.524.2]

inap

Tabel 3.18 Tabel Transaksi tindakanRi

Field Tipe Length Null Keterangan

Id_tranri Int Not Null Primary key

Id_rj Int Not Null

Tgl_periksa date Not Null

total int Not Null

19. Tabel Detail Tindakan

Digunakan untuk mencatat detail tindakan dari dokter kepada pasien rawat

jalan

Tabel 3.19 Tabel Detail Tindakan

Field Tipe Length Null Keterangan

Id_detin Int Not Null Primary key

Id_tindakan Int Not Null

Id_trantin int Not Null

tindakan varchar 50 Not Null

(44)

20. Tabel Detail Tindakan Ri

Digunakan untuk mencatat detail tindakan dari dokter kepada pasien rawat

[image:44.595.113.512.187.505.2]

jalan

Tabel 3.20 Tabel Detail Tindakan Ri

Field Tipe Length Null Keterangan

Id_detinri Int Not Null Primary key

Id_tindakan Int Not Null

Id_trantin int Not Null

tindakan varchar 50 Not Null

harga int Not Null

21. Tabel Sakit

Digunakan untuk mencatat penyakit yang dialami oleh pasien rawat jalan.

Tabel 3.21 Tabel Sakit

Field Tipe Length Null Keterangan

Id_sakit Int Not Null Primary key

Id_rj Int Not Null

Tgl_periksa date Not Null

22. Tabel Sakit Ri

Digunakan untuk mencatat penyakit yang dialami oleh pasien rawat inap.

Tabel 3.22 Tabel Sakit Ri

Field Tipe Length Null Keterangan

Id_sakit Int Not Null Primary key

Id_rj Int Not Null

(45)

commit to user

23. Tabel Detail Sakit

Digunakan untuk mencatat detail penyakit pasien rawat jalan.

Tabel 3.23 Tabel Detail Sakit

Field Tipe Length Null Keterangan

Id_detsa Int Not Null Primary key

Id_trans Int Not Null

kode varchar 3 Not Null

nama varchar 50 Not Null

24. Tabel Detil Sakit Ri

[image:45.595.113.516.171.493.2]

Digunakan untuk mencatat detail penyakit pasien rawat inap.

Tabel 3.24 Tabel Detil Sakit Ri

Field Tipe Length Null Keterangan

Id_detsa Int Not Null Primary key

Id_trans Int Not Null

kode varchar 3 Not Null

(46)

3.1.4 Relationship (Relasi Antar Tabel)

Relasi antar tabel dari aplikasi rekam medis ditunjukkan pada Gambar 3.6.

[image:46.595.117.508.152.674.2]

T_Pasien PK nrm nama_pasien tmpt_lhir tgl_lhir alamat umur no_ktp kec kab jns_kel agama no_telp status pekerjaan nama_orangtua T_RawatInap PK id_ri nrm tgl_masuk tgl_kluar umur dokter bangsal obat T_RawatJalan PK id_rj nrm tgl_keluar umur dokter poli obat T_BiayaRi PK id_biaya nri b_jasadokter b_administrasi b_obat b_bangsal b_lab b_radiologi b_lain diskon total T_BiayaRj PK id_biaya nrj b_jasadokter b_administrasi b_obat b_lab b_radiologi b_lain diskon total T_ObatRj PK id_orj nrj tgl_bli total T_ObatRi PK id_ori nri tgl_bli total T_DetObat PK id_do id_beli kd_obat nm_obat harga jmlh_beli T_Obat PK kd_obat nm_obat type_obat kegunaan harga T_Bangsal PK id_bangsal nm_bangsal T_Poli PK id_poli nm_poli T_Dokter PK kd_dokter nm_dokter no_telp alamat bidang T_Jadwaldokter PK no hari waktu1 waktu2 kd_dokter nm_dokter bidang T_ICD PK kode nama T_Admin PK id_admin password nm_admin alamat T_sakit PK id_sakit id_rj tgl_periksa T_sakitri PK id_sakitri id_ri tgl_periksa T_detsakit PK id_det id_sakit kode nama T_detsakitri PK id_detri id_sakitri kode nama T_dettin PK id_dettin id_tindakan id_trantin tindakan harga T_dettinri PK id_dettinri id_tindakanri id_trantinri tindakan harga T_trantin PK id_tran id_rj tgl_periksa total T_trantinri PK id_tranri id_ri tgl_periksa total T_tindakan PK id_tindakan id_rindakan harga

(47)

commit to user

3.2 Rancangan Desain Sistem

Rancangan desain sistem merupakan perencanaan rancangan dari

interface program yang akan dibuat.

3.2.1 Desain Tampilan Login

Desain tampilan login merupakan rancangan desain tampilan untuk

[image:47.595.131.465.239.478.2]

masuk mengakses program. Desain tampilan login dapat dilihat pada

gambar 3.16.

Gambar 3.17 Desain Login

3.2.2 Desain Tampilan Utama

Desain tampilan utama merupakan rancangan tampilan ketika

program dijalankan. Menu merupakan tombol-tombol utama untuk

mengakses sub-sub menu dibawahnya. Sedangkan sub menu adalah

tombol-tombol untuk mengakses form-form yang berada di aplikasi rekam

(48)
[image:48.595.112.510.105.704.2]

Gambar 3.18 Desain Tampilan Utama

3.2.3 Desain Form

Desain form merupakan rancangan tampilan disaat form-form

dipanggil. Pada saat form dipanggil, form akan berada di dalam tampilan

(49)

commit to user

3.2.4 Desain Menu

Desain menu merupakan rancangan menu-menu dan sub-sub menu

yang akan diterapkan dalam program. Desain menu dapat dilihat pada

[image:49.595.168.455.192.713.2]

Gambar 3.19. MEN U D O KT ER O BAT PER IKSA C ET AK PASI EN C O N T R O L PAN EL F IL E H EL P LO G IN LO G O U T EXI T D AT A PASI EN R AW AT JAL AN R AW AT IN AP BI AYA R AW AT JAL AN BI AYA R AW AT IN AP JAD W AL D O KT ER D AT A D O KT ER D AT A O BAT KAR T U PASI EN PASI EN D O KT ER IC D AD MI N BAN G SAL PO LI ABO U T

(50)

3.2.5 Rancangan Output

A. Laporan Formulir RL2a1

[image:50.595.186.440.171.710.2]
(51)

commit to user

B. Laporan Formulir RL2b1

[image:51.595.171.457.142.717.2]

Desain rancangan formulir RL2b1 dapat dilihat pada Gambar 3.21.

(52)

C. Laporan Formulir Kartu Pasien

[image:52.595.134.491.117.518.2]

Desain rancangan kartu pasien dapat dilihat pada Gambar 3.22.

(53)

commit to user

BAB IV

IMPLEMENTASI DAN ANALISA

4.1 Analisis Kebutuhan Sistem

A. Perangkat Keras

Dalam penggunaan aplikasi rekam medis ini dibutuhkan beberapa

komponen hardware yang sesuai, guna untuk menunjang pembuatan

dan jalannya aplikasi dengan baik dan lancar. Adapun komponen

hardware yang dibutuhkan, yaitu :

1. Personal Computer

Dengan spesifikasi :

a. Prosesor Core 2 Duo.

b. MotherBoard (VGA dan Memori 512 MB).

c. HDD 40 GB.

2. Monitor.

3. Printer.

4. Mouse dan Keyboard.

B. Perangkat Lunak

Perangkat lunak yang digunakan untuk mendukung dalam

pembuatan dan pengoperasian program aplikasi ini adalah sebagai

berikut :

1. MySQL Database Server.

2. NetBeans.

3. JasperReport .

4. MySQL JDBC Driver Connector Java.

(54)

4.2 Implementasi Prosedur

Prosedur untuk pendaftaran, pemeriksaan dan peresepan pasien akan

dijelaskan seperti berikut. Pasien yang datang berobat ke rumah sakit

diterima dibagian pendaftaraan, pada bagian pendaftaraan ini pasien harus

menyerahkan kartu berobat (kartu rekam medis), jika pasien tersebut tidak

memiliki kartu berobat, maka pasien harus mendaftarkan diri terlebih

dahulu dengan memberika informasi data diri yang dibutuhkan. Pasien yang

telah memiliki kartu anggota akan dicari datanya berdasarkan kode pasien

atau nomor rekam medik yang dimilikinya, disini akan ditampilkan nomor

RM, nama pasien, alamat pasien, nomor telpon pasien, dan data pasien yang

lain. Sedangkan bagi pasien yang baru, pasien mendaftarkan diri terlebih

dahulu lalu diberi kartu berobat yang akan digunakan apabila suatu saat

pasien akan berobat kembali. Kemudian pasien akan diberikan sebuah

lembar pemeriksaan yang belum diisi. Setelah pasien tersebut diperiksa,

dokter memberikan resep dan akan mengisi diagnosa penyakit pada lembar

pemeriksaan tersebut. Lembar tersebut akan diserahkan kebagian rekam

medik guna dijadikan dokumen. Bagian rekam medik juga membuat laporan

rekam medik untuk diserahkan kepada pimpinan dan sisanya diarsipkan.

4.3 Implementasi Antarmuka

4.3.1 Tampilan Form Login

Pertama kali aplikasi dijalankan akan muncul Form login. Pada

form ini administrator diminta memasukkan validasi account applikasi

berupa username dan password administrator. Apabila validasi username

dan password benar, program akan dijalankan. Tetapi apabila validasi

(55)
[image:55.595.161.505.111.581.2]

commit to user

Gambar 4.1 Form Login

Tampilan kesalahan apabila administrator salah memasukkan

validasi username dan password.

Gambar 4.2 Tampilan kesalahan login

4.3.2 Tampilan Awal Aplikasi

Setelah validasi username dan password administrator benar,

program akan berjalan dan akan muncul tampilan awal aplikasi. Didalam

tampilan awal aplikasi terdapat menu-menu dan sub-sub menu yang akan

digunakan untuk mengakses form-form fasilitas dari aplikasi rekam medis,

(56)

Tampilan awal aplikasi ini merupakan form utama dari form-form yang

ada (form induk), karena semua form-form yang dipanggil dari

menu-menu akan berada didalam form ini. Sehingga apabila form ini ditutup atau

di minimize, form-form lain juga akan mengikutinya.

Gambar 4.3 Tampilan Form Awal Aplikasi

Contoh tampilan menu dan submenu yang berada di form induk dapat

[image:56.595.123.507.195.700.2]
(57)

commit to user

4.3.4 Tampilan Form Data Pasien

Form data pasien merupakan form untuk melihat, menambah dan

mengupdate data-data pasien. Form pasien dapat di akses dari menu

pasien. Dalam setiap sub-sub form dalam aplikasi rekam medis ini

memiliki 3 bagian form, yaitu : input, display dan action. Bagian input

merupakan bagian yang digunakan untuk memasukkan data-data yang

dibutuhkan. Bagian ini memiliki beberapa komponen, seperti textfield,

combobox, textarea dan lain-lain. Bagian display merupakan bagian output

data, bagian ini berbentuk tabel berserta field dan data yang terdapat

didalamnya. Bagian action adalah bagian untuk memberi perintah atau

aksi. Bagian ini berbentuk tombol-tombol dan setiap tombol memiliki

fungsi yang berbeda. Sebagai contoh tombol tambah dan simpan, tombol

tambah berfungsi untuk mengaktifkan bagian input dan untuk manambah

data. Sedangkan tombol simpan berfungsi untuk menyimpan hasil data ke

dalam database yang dimasukan dari bagian input dan kemudian data

[image:57.595.114.512.228.681.2]

tersebut akan ditampilkan pada bagian display.

(58)

Tampilan bagian input dapat dilihat pada Gambar 4.6.

Gambar 4.6 Contoh Tampilan Bagian Input

Tampilan bagian display dapat dilihat pada Gambar 4.7.

Gambar 4.7 Contoh Tampilan Bagian Display

[image:58.595.170.424.134.492.2]
(59)

commit to user

Tampilan peringatan apabila data tervalidasi sistem dan berhasil disimpan

[image:59.595.148.495.172.488.2]

dapat dilihat pada Gambar 4.9.

Gambar 4.9 Peringatan Data Berhasil Tersimpan

Tampilan peringatan apabila data tidak valid dapat dilihat pada Gambar

4.10.

Gambar 4.10 Peringatan Apabila Data Tidak Valid

4.3.5 Tampilan Form Rawat Jalan

Form rawat jalan merupakan form untuk memasukkan data pasien

pemeriksaan rawat jalan. Form data rawat jalan dapat diakses dari menu

(60)
[image:60.595.119.509.110.636.2]

Gambar 4.11 Form Rawat Jalan

4.3.6 Tampilan Form Data Dokter

Form data dokter merupakan form untuk menambah, mengupdate dan melihat

data dokter. Form data dokter dapat diakses dari menu dokter. Form data dokter

dapat dilihat pada Gambar 4.12.

(61)

commit to user

4.3.7 Tampilan Form Data ICD

Form data icd merupakan form untuk menambah, mengupdate dan

[image:61.595.135.483.169.471.2]

melihat data icd. Form data dokter dapat dilihat pada Gambar 4.13.

Gambar 4.13 Form Data ICD

4.3.8 Tampilan Form Data Operator

Form data operator merupakan form untuk menambah, mengupdate

dan melihat data operator. Form operator dapat diakses dari menu control

(62)

Gambar 4.14 Form Data Operator

4.3.9 Tampilan Form About Aplikasi

Form about aplikasi merupakan informasi pembuat aplikasi berserta

[image:62.595.130.495.110.460.2]

versi dari produk. Form about aplikasi dapat dilihat pada Gambar 4.15.

(63)

commit to user

BAB V

PENUTUP

5.1. Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat diambil dari pembahasan diatas antara lain adalah

telah berhasil dibangun sebuah perangkat lunak rekam medis, yang mampu

memfasilitasi petugas rumah sakit dalam melayani pasien. Perangkat lunak rekam

medis dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman java yang ditulis

dengan editor NetBeans dan database MySql. Perangkat lunak rekam medis dapat

digunakan petugas rumah sakit untuk mendata pasien, perawatan pasien, biaya.

Selain itu sistem rekam medis ini juga dapat digunakan sebagai alat bantu

pengambilan keputusan administratif rumah sakit.

5.2. Saran

Perangkat lunak ini masih jauh dari sempurna, sehingga untuk

memaksimalkan kinerjanya perlu dilakukan pengembangan lebih lanjut,

diantaranya adalah :

1. Pengembangan validasi data yang diinputkan, karena perangkat lunak ini

belum mampu mendeteksi jika ada kesalahan input data menurut ilmu

kesehatan.

2. Pengembangan pemberian beberapa level user pada program, sehingga

dapat pembatasan penggunaan program oleh user yang bersangkutan.

3. Terdapat banyak variable dan parameter dalam ilmu kesehatan, sehingga

perangkat lunak ini belum dapat menghandle semuanya, maka perlu

adanya pengembangan data data kesehatan dalam sistem ini.

4. Penambahan jenis fasilitas penunjang perangkat lunak berserta laporan

Gambar

Gambar 3.5 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Pendaftaran Pasien Lama
Gambar 3.7 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Pendaftaran Pasien Rawat
Gambar 3.8 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Rekam Medis Pasien Rawat
Gambar 3.10 Data Flow Diagram Level 1 dari Proses Manage Dokter
+7

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

informasi penunjang terhadap keakuratan code pada berkas rekam medis. rawat inap

Objek dalam penelitian ini adalah dokumen rekam medis rawat. inap

bagian Assembling Rumah Sakit Islam Kendal dari 10 dokumen rekam medis.. pasien rawat inap dijadikan sampel, terdapat 60% berkas rekam

Populasi dan sampel penelitian adalah seluruh dokumen rekam medis pasien rawat inap yang diserahkan ke bagian Assembling atau Analising dokumen rekam medis rawat

1) Mengambil formulir ceklist ketidaklengkapan rawat jalan atau rawat inap (satu formulir untuk satu rekam medis). 2) Mencatat nama pasien dan nomor rekam medis dari

diolah sesuai dengan urutan nomor rekam medis. 2) Penerimaan Pasien Rawat Inap.. Pasien dinyatakan sebagai pasien rawat inap jika dokter menyatakan bahwa pasien memerlukan perawatan

diolah sesuai dengan urutan nomor rekam medis. 2) Penerimaan Pasien Rawat Inap.. Pasien dinyatakan sebagai pasien rawat inap jika dokter menyatakan bahwa pasien memerlukan perawatan

Form Cetak Laporan Pemeriksaan Rawat Inap seperti terlihat pada Gambar 4.19 di atas berfungsi untuk mencetak laporan pemeriksaan pasien rawat inap di Puskesmas