• Tidak ada hasil yang ditemukan

GERAKAN WALKABILITY CITY (Studi tentang Strategi WALHI-Yogyakarta dalam Mewujudkan Gerakan Walkability City sebagai Gerakan Sosial Baru di Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "GERAKAN WALKABILITY CITY (Studi tentang Strategi WALHI-Yogyakarta dalam Mewujudkan Gerakan Walkability City sebagai Gerakan Sosial Baru di Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta)."

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

i

GERAKAN WALKABILITY CITY

(Studi tentang Strategi WALHI-Yogyakarta dalam Mewujudkan Gerakan Walkability City sebagai Gerakan Sosial Baru di Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta)

SKRIPSI

Disusun untuk Melengkapi Tugas Akhir

dan Memenuhi Persyaratan guna Memperoleh Gelar Sarjana Sosial Jurusan Sosiologi

Disusun Oleh: PUTIK ROFIANA

D0309042

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

(2)

ii

PERSETUJUAN

Skripsi ini telah disetujui untuk dipertahankan di depan Tim Penguji Skripsi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas SebelasMaret Surakarta

Surakarta, Juli 2014 Dosen Pembimbing

(3)

iii

PENGESAHAN

Skripsi ini telah diterima dan disahkan oleh panitia penguji skripsi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Sebelas Maret Surakarta

Pada Hari : Tanggal :

Tim Penguji Skripsi

1. Dr. Bagus Haryono, M.Si (...)

NIP : 19611210 198903 1 002 Ketua

2. Siti Zunariyah, S.Sos, M.Si (...) NIP : 19770719 200801 2 016 Sekretaris 3. Dr. Ahmad Zuber, S.Sos, DEA (...)

NIP : 19701215 199802 1 001 Penguji

Mengetahui

Dekan FISIP UNS

(4)

iv MOTTO

Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan (QS. Al Insyiroh: 5)

5 ”US” (Hati Tulus, Ibadah Bagus, Hidup Lurus, Ikhtiar Serius, Tobat Terus) (Aa’ Gym)

Uthlubul Ilma Walau Bisshin (Anonim)

Orang optimis lebih suka menghitung keberhasilan daripada menghitung kegagalan

(Putik Rofiana)

(5)

v

PERSEMBAHAN

Teriring berjuta rasa syukurku pada-Mu, karya ini aku persembahkan untuk: Allah SWT yang selalu mempermudah langkahku dan memberi anugerah yang luar biasa.

Ibu, Ibu, Ibu, dan Ayah yang selalu memberikan kasih sayangnya, doa, motivasi, dan pengorbanannya. Bagiku kalian adalah orang tua yang luar biasa.

Keluarga besarku yang tiada henti memberikan dukungan dan mendoakanku.

Fitria Esthi Kusumaningtyas, Mustika Sani Aullyati, Annisa Nindya Dewi, Nur Mardhiyah Muthmainnah, Istiqomah Wahyu Pradana, dan Pradita Nurmalia. Kalian adalah sahabatku yang istimewa dan selalu memberi warna dalam hidupku.

(6)

vi

KATA PENGANTAR

Skripsi ini menyajikan pokok-pokok bahasan yang terdiri dari enam bagian. Pendahuluan sebagai bagian pertama yang menguraikan mengenai latar belakang mengapa saya tertarik untuk mengkaji strategi WALHI-Yogyakarta dalam mewujudkan gerakan walkability city. Tujuan serta manfaat dilakukannya penelitian ini juga tercantum pada bagian pendahuluan. Kemudian pada bagian kedua yaitu mengenai tinjauan pustaka yang berisi tentang kajian konsep penelitian, kajian teori, penelitian terdahulu, serta kerangka berpikir yang kesemuanya berkaitan dengan tema yang saya angkat.

Bagian ketiga berisi tentang metode penelitian. Bagian ini menyajikan inti dari kegiatan penelitian yang berisi tentang metode apa yang akan dipakai serta bagaimana teknik pengumpulan data seperti wawancara, observasi, dokumentasi serta studi pustaka dari berbagai sumber. Bagian keempat berisi deskripsi lokasi penelitian. Bagian kelima pada skripsi ini adalah hasil dan pembahasan dari penelitian yang telah saya lakukan. WALHI-Yogyakarta menggunakan strategi advokasi. Sedangkan bagian keenam yang merupakan bagian terakhir dari skripsi ini adalah kesimpulan.

Gerakan walkability city sendiri merupakan gerakan menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk membudayakan jalan kaki. Selain itu juga menambah citra Kota Yogyakarta sebagai kota istimewa bagi pejalan kaki. Memerlukan serangkaian proses yang panjang agar gerakan ini dapat terlaksana dengan baik. Hal ini mengingat permasalahan infrastruktur trotoar yang belum layak untuk pejalan kaki, adanya pkl, adanya pot besar yang berada di trotoar, dan lain sebagainya.

(7)

vii

(8)

viii

UCAPAN TERIMA KASIH

Puji Syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang, yang memberi kedamaian hati dan inspirasi. Atas rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul ”GERAKAN WALKABILITY CITY (Studi tentang Strategi WALHI-Yogyakarta dalam Mewujudkan Gerakan Walkability city sebagai Gerakan Sosial Baru di Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta)”.

Dalam menyusun skripsi ini penulis banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak, baik secara materiil maupun moril. Untuk itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Prof. Drs. Pawito, Ph.D, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Dr. Bagus Haryono, M.Si, selaku Ketua Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta dan selaku dewan penguji skripsi.

3. Dr. Ahmad Zuber, S.Sos, DEA, selaku dosen pembimbing skripsi yang bersedia memberikan motivasi, bimbingan dan pengarahan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

4. Siti Zunariyah, S.Sos, M.Si, selaku dewan penguji skripsi.

5. Drs. H. Muflich Nurhadi, S.U, selaku dosen pembimbing akademik yang selalu memberikan nasehat dan mengevaluasi hasil belajar setiap semester.

6. Segenap dosen Sosiologi FISIP UNS yang telah memberikan begitu banyak ilmu dan pengetahuannya.

7. Seluruh staff dan karyawan FISIP UNS yang turut membantu.

8. Suparlan, S.Sos I, selaku Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup Indonesia-Yogyakarta yang telah berkenan memberikan ijin penelitian dan memberikan informasi yang dibutuhkan penulis. 9. Teman-teman pegiat WALHI Mas Che, Pak Ical, Pak Heri, Mbak

(9)

ix

mengajarkan banyak hal, serta telah bersedia menjadi informan dalam penelitian ini.

10. Drs. Agus Winarto, selaku Camat di Kecamatan Umbulharjo yang telah memberikan ijin penelitian dan bersedia menjadi informan dalam penelitian ini.

11. Ibu, Ibu, Ibu, dan Ayah yang selalu memberikan kasih sayangnya, doa, motivasi, dan pengorbanannya. Bagi saya kalian adalah orang tua yang luar biasa.

12. Anggit Wicaksono, adikku yang selalu memeriahkan suasana di rumah.

13. Fitria Esthi Kusumaningtyas dan Mustika Sani Aullyati, sahabatku yang setia menemani dan membantu saya dalam pencarian terkait berbagai referensi skripsi ini.

14. Annisa Nindya Dewi dan Nur Mardhiyah M (The Rainbow) sahabatku yang layaknya seperti pelangi, kalian selalu memberi warna dalam hidupku. Dengan kalianlah saya menghidupkan sang waktu di kampus.

15. Istiqomah Wahyu Pradana dan Pradita Nurmalia, sahabatku dari kecil yang tak lelah memberikan supportnya.

16. Teman-teman seangkatan Sosiologi 2009, khususnya Sociology Class B holic terimakasih untuk kebersamaan kita dari awal, belajar bareng, dan melakukan ekspedisi yang menyenangkan.

17. Semua pihak yang turut membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini dan tidak bisa penulis sebutkan satu per satu.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penyusunan skripsi ini masih jauh dari sempurna dan banyak kekurangan didalamnya. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun guna kesempurnaan skripsi ini. Semoga bermanfaat. Salam lestari.

(10)

x DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN... ii

HALAMAN PENGESAHAN... iii

HALAMAN MOTTO ... iv

HALAMAN PERSEMBAHAN... v

KATA PENGANTAR... vi

UCAPAN TERIMA KASIH ... viii

DAFTAR ISI... xi

1.3 Tujuan Penelitian... 8

1.4 Manfaat Penelitian... 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 9

2.1 Kajian Konsep Penelitian... 10

2.2 Kajian Teori... 16

2.3 Penelitian Terdahulu... 20

2.4 Kerangka Berpikir... 25

BAB III METODE PENELITIAN ... 29

3.1 Jenis Penelitian ... 29

3.2 Lokasi Penelitian... 31

(11)

xi

3.4 Teknik Pengambilan Data ... 32

3.5 Teknik Pengambilan Sampel ... 33

3.6 Validitas Data ... 34

3.7 Analisa Data... 35

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 39

4.1Gambaran Umum Kecamatan Umbulharjo... 39

4.1.1 Kondisi Geografi ... 39

4.1.2 Kondisi Demografi ... 39

4.1.3 Kondisi Sarana Prasarana Perhubungan dan Transportasi... 40

4.2 Gambaran Umum Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI-Yogyakarta) ... 42

4.2.1 Sejarah ... 42

4.2.2 Visi dan Misi ... 43

4.2.3 Keanggotaan ... 44

4.2.4 Program ... 45

4.3 Hasil Penelitian ... 53

4.3.1 Profil Informan ... 53

4.3.2 Alasan WALHI-Yogyakarta melakukan Gerakan Walkability City ... 56

4.3.3 Strategi WALHI-Yogyakarta dalam rangka mewujudkan Gerakan Walkability City sebagai Gerakan Sosial Baru ... 57

4.3.4 Faktor Pendorong dan Faktor Penghambat Gerakan Walkability City ... 79

4.3.5 Perubahan Sosial yang terjadi pasca diadakannya Gerakan Walkability City ... 86

4.4 Pembahasan ... 95

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI ... 102

(12)

xii

5.2Implikasi ... 108

5.2.1 Implikasi Teoritis ... 108

5.2.2 Implikasi Metodologis... 110

5.2.3 Rekomendasi ... 110 DAFTAR PUSTAKA

(13)

xiii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.1: Penduduk berdasarkan usia ... 40

Tabel 4.2: Panjang Jalan menurut Jenis Permukaan dan Status Jalan (km) ... 41

Tabel 4.3: Jenis Angkutan dan Jumlah Armada ... 41

Tabel 4.4: Tabel Karakteristik Informan ... 55

Tabel 4.5: Tabel Permasalahan dan Solusi Rencana Tindakan FGD... 66

(14)

xiv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 4.1 : Pedagang PKL di trotoar ... 60

Gambar 4.2: Kondisi trotoar yang ideal di Kecamatan Umbulharjo ... 61

Gambar 4.3 : Pergola ... 62

Gambar 4.4 : Suasana pada saat Focus Group Discussion (FGD) ... 65

Gambar 4.5 : Poster Workshop ... 69

Gambar 4.6 : Suasana Workshop ... 70

Gambar 4.7 : Gambar Evolusi Peningkatan Fasilitas Pejalan Kaki ... 71

Gambar 4.8 : Spanduk Deklarasi Peningkatan Kualitas Pejalan Kaki di Kecamatan Umbulharjo ... 73

Gambar 4.9 : Spanduk Deklarasi Peningkatan Kualitas Pejalan Kaki di Kecamatan Umbulharjo ... 74

Gambar 4.10 : Persepsi Masyarakat tentang Walkability di Yogyakarta ... 80

(15)

xv

DAFTAR BAGAN

(16)

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

1. Interview Guide 2. Transkrip Wawancara

3. Surat Permohonan Ijin Penelitian

(17)

xvii ABSTRAK

Putik Rofiana, D0309042, GERAKAN WALKABILITY CITY (Studi tentang Strategi WALHI-Yogyakarta dalam Mewujudkan Gerakan Walkability City sebagai Gerakan Sosial Baru di Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta), skripsi (S-1), Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sebelas Maret Surakarta, 2014.

Penelitian ini bertujuan menggambarkan WALHI-Yogyakarta sebagai LSM lingkungan dalam gerakan walkability city di Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. WALHI-Yogyakarta merupakan pionir gerakan jalan kaki yang telah mendeklarasikan gerakan walkability city dengan tagline ”Jadikan Jogja Istimewa Bagi Pejalan Kaki”. Pemilihan informan dipilih secara purposive sampling. Informan yang dipilih adalah pegiat WALHI-Yogyakarta terlibat dalam program kerja gerakan walkability city dan yang tidak, pihak Kecamatan Umbulharjo yang terlibat gerakan walkability city dan yang tidak, masyarakat yang memberikan apresiasi yang pro dan yang kontra, serta masyarakat yang memahami betul akan gerakan walkability city dan yang tidak. Informan dalam penelitian ini berjumlah 8 orang. Data primer diperoleh dari informan yang merupakan pegiat WALHI-Yogyakarta dan masyarakat, Data sekunder berasal dari dokumen pendukung terkait walkability city. Teknik analisis data digunakan teknik analisa interaktif dengan pengumpulan data, reduksi, penyajian data dan penarikan kesimpulan.

Penelitian ini menggunakan teori Gerakan Sosial Baru (GSB). Gerakan Sosial Baru muncul atas adanya ketidakadilan sosial dalam masyarakat yang dijawab dengan perubahan sosial melalui sebuah aksi kolektif. Gerakan sosial sebagai kekuatan dalam rangka untuk melakukan perubahan masyarakat tidak lepas dari posisi strategis dari sekelompok kekuatan sosial yang menjadi pioner dari sebuah gerakan. Merujuk pada Pichardo dan Singh, Gerakan Sosial Baru mempunyai karakteristik yaitu medan, taktik, aktor, dan tujuan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa hak para pejalan kaki yang terabaikan menyebabkan WALHI-Yogyakarta melakukan suatu gerakan sosial baru melalui sebuah aksi kolektif. Gerakan sosial baru yang bernama gerakan walkability city ini mempunyai karakteristik yaitu medan, taktik, aktor, dan tujuan. (1) Medan dalam penelitian ini adalah masyarakat yang tinggal di Kecamatan Umbulharjo. Masyarakat di Kecamatan Umbulharjo dibangun pemikiran atau paradigma berpikirnya dari tidak tahu menjadi tahu, dari tidak paham menjadi paham terkait gerakan walkability city. (2) Taktik yang digunakan WALHI-Yogyakarta adalah menggunakan strategi advokasi. Strategi advokasi ini digunakan dalam mewujudkan gerakan walkability city sebagai gerakan sosial baru di Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Tahapan strategi advokasi WALHI-Yogyakarta yaitu perencanaan, observasi, tindakan, dan refleksi. (3) Aktor yang terlibat dalam gerakan ini adalah WALHI-Yogyakarta yang bekerjasama dengan KPBB. (4) Tujuan dari gerakan walkability city adalah mewujudkan gerakan walkability city sebagai gerakan sosial baru untuk mendukung Kota Yogyakarta istimewa bagi pejalan kaki.

(18)

xviii ABSTRACT

Putik Rofiana, D0309042, Walkability City Movement (A Study on WALHI-Yogyakarta’s strategy in realizing the Walkability City Movement as New Social Movement in Umbulharjo Sub District, Yogyakarta City), Thesis (S1), Sociological Department, Social and Political Sciences Faculty, Sebelas Maret University, Surakarta, 2014.

This research aimed to describe WALHI-Yogyakarta as environmental non-government organization in walkability city in Umbulharjo Sub District, Yogyakarta City. This study was a qualitative research with case study. WALHI-Yogyakarta is the pioneer of walk movement that has declared walkability city movement with tagline “Make Yogya Special for Pedestrians”. The informant was selected purposively. The informants selected were the activists of WALHI-Yogyakarta either involved or not involved in the platform of walkability city movement, the management of Umbulharjo Sub District either involved or not involved in the platform of walkability city movement, society providing pros and cons appreciation, and the society understanding well or not understanding the walkability city movement. The informant of research consisted of 8 persons. The primary data obtained from informant constituting the WALHI-Yogyakarta activists and society, while secondary data derived from supporting document related to walkability city. Technique of analyzing data used was an interactive analysis technique encompassing data collection, reduction, display, and conclusion drawing.

This study employed New Social Movement (Gerakan Sosial Baru = GSB). New Social Movement was based on social injustice within the society addressed by social change through collective action. The emergence of social movement as the power in the attempt of making the society change could not be apart from strategic position from a group of social power becoming the pioneer from a movement. Referring to Pichardo and Singh, new social movement had the characteristics of field, tactic, actor, and goal.

The result of research showed that the ignored rights of pedestrians led the WALHI-Yogyakarta to make a new social movement through a collective action. This new social movement named walkability city movement had the characteristics of field, tactic, actor, and goal. (1) The field of research was the society (people) residing in Umbulharjo Sub District. The society in Umbulharjo was built for their thinking or thinking paradigm from unknowing to knowing, from not understanding to understanding the walkability city movement. (2) The tactic the WALHI-Yogyakarta used was advocacy strategy. This advocacy strategy was used in realizing the walkability city movement as new social movement in Umbulharjo Sub District, Yogyakarta City. The procedure of advocacy strategy the WALHI-Yogyakarta took included planning, observing, acting, and reflecting. (3) The actor involved in this movement was WALHI-Yogyakarta in collaboration with KPBB. (4) The goal of walkability city movement was to realize the walkability city movement as the new social movement for supporting the movement making Yogyakarta City special for pedestrians.

Referensi

Dokumen terkait

Kesimpulan dari penelitian ini adalah kedua pasien dapat melakukan senam hamil dengan baik dan dapat melakukan persalinan dengan lancar tanpa ada komplikasi

program Pengembangan Kecamatan (PPK), maupun setelah berganti nama menjadi PNPM Mandiri Perdesaan (lihat Gambar I.1). Berdasarkan informasi yang diperoleh dari hasil

Berdasarkan hasil analisis dan pengolah- an data yang telah dilakukan, maka diambil kesimpulan bahwa percepatan durasi proyek optimum pada proyek pembangunan Dermaga

Penelitian bertujuan mengidentifikasi faktor yang mengancam populasi dan migrasi penyu belimbing, menganalisis persepsi masyarakat (stakeholders) dari aspek ekologi,

Permukaan patah secara keseluruhan juga menyatakan bawwa poros pompa itu didahului cacat pernukaan (takikan) dan ke mudian akibat dikenai beban rotasi lentur dengan

Hal ini menunjukkan bahwa persentase sumbangan yang diberikan oleh disposisi matematis, kemampuan penalaran matematis terhadap hasil belajar matematika melalui

Jika ditinjau dari fakt*r pen)ebab kecelakaan kerja, pen)ebab dasar kecelakaan kerja adalah human err*r( Dalam hal ini, kesalahan terletak pada *perat*r kran(

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka diperoleh empat rumusan masalah yang akan dibahas pada penelitian ini yaitu bagaimana mendesign alat magnetic separator skala