commit to user
HEALTH BELIEF MODEL TENTANG FAKTOR-FAKTOR
YANG MEMPENGARUHI PENGGUNAAN
VCT PADA IBU HAMIL
DI PUSKESMAS KOTA MALANG
TESIS
Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister
Program Studi : Pasca Sarjana Ilmu Kesehatan Masyarakat
Minat : Kesehatan Ibu dan Anak
Oleh :
Siska Wahyu Wakhida
NIM : S021408060
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
commit to user
vii ABSTRAK
Siska Wahyu Wakhida, S021408060, 2016. Health Belief Model tentang Faktor
– Faktor Yang Mempengaruhi Penggunaan Voluntary Counseling and Testing
Pada Ibu Hamil di Puskesmas Kota Malang. Tesis. Pembimbing I: Dr. Argyo Demartoto M.Si, Pembimbing II: Prof. Bhisma Murti.,dr.,MPH.,MSc.,PhD. Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Latar Belakang: Kota Malang sebagai kota dengan kasus HIV/AIDS terbanyak ketiga di Jawa Timur, transmisi perinatal sebesar 3,88%, balita (< 4 tahun) sebesar 1,94% dengan total kematian sebesar 5,44%. Kemenkes RI menyebutkan bahwa penegakkan status HIV pada ibu hamil sedini mungkin sangat penting untuk mencegah penularan HIV kepada bayi,. Salah satu prinsipnya adalah dengan menggunakan layanan VCT pada ibu hamil. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi penggunaan VCT pada ibu hamil
dengan menggunakan Health Belief Model di Kota Malang pada tahun 2016.
Metode: Penelitian ini adalah studi penelitian analitik observasional dengan
pendekatan cross sectional, subjek sampel dipilih secara fixed disease sampling
sebanyak 120 subjek penelitian dengan jumlah kelompok kontrol 2 kali 40 dari
kelompok kasus 40. Teknik analisis data menggunakan path analysis
Hasil: Ada hubungan persepsi keseriusan (p = 0,001), persepsi kerentanan (p =
0,001), manfaat (p = 0,008), hambatan (p = 0,005), cues to action (p = 0,001) dan
efikasi diri (0,001) terhadap penggunaan VCT.
Kesimpulan: Persepsi keseriusan, persepsi kerentanan, manfaat, cues to action
berhubungan secara positif terhadap penggunaan VCT sedangkan hambatan berhubungan secara negatif terhadap penggunaan VCT sehingga perlu pemberian pendidikan kesehatan pada ibu hamil tentang VCT untuk mencegah penularan HIV/ AIDS dari ibu ke anak.
commit to user Bhisma Murti.,dr.,MPH.,MSc.,PhD. Master in Public Health Department. Post Graduate Program, Sebelas Maret University Surakarta
Background: Malang is the third highest in East Java city with the case of HIV / AIDS, perinatal transmission of 3.88%, infants (<4 years) amounted to 1.94% with total deaths amounted to 5.44%. The Head Republic of Indonesia stated said
that the enforcement of HIV’ status in pregnant women as early as possible is very
important to prevent transmission of HIV to infants. The One of principle is use VCT services to pregnant women. The purpose of this study was to identify Affecting Factors the Use of Voluntary Counseling and Testing for Pregnant Women in Malang city at 2016.
Methods: This study is observational analytical research study with cross sectional approach, the subject sample selected with fixed disease sampling. The total subject of study 120 pregnant women, 80 subject as a control and 40 subject as a cases. The Data analysis using path analysis.
Result: There was a relationship perception of seriousness (p = 0.001), perceived susceptibility (p = 0.001), benefit (p = 0.008), barriers (p = 0.005), cues to action (p = 0.001) and self efficacy (0,001) on using of VCT.
Conclusion: Perception of seriousness, perceived susceptibility, benefits, cues to action is positively related on using of VCT, while negatively related barriers for
using of VCT. It’s mean that the necessary provision of health education to
pregnant women about VCT to prevent the transmission of HIV / AIDS from mother to child.
commit to user
v
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, berkat rahmat dan
bimbinganNya penulis dapat menyelesaikan tesis dengan judul “HEALTH
BELIEF MODEL TENTANG FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI PENGGUNAAN VOLUNTARY COUNSELING AND
TESTING (VCT) PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS KOTA MALANG”.
Tesis ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Public
Health pada Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Program Pascasarjana
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Bersama ini perkenankan penulis mengucapkan terimakasih yang
sebesar-besarnya dengan hati yang tulus kepada :
1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, MS. selaku Ketua Rektor Universitas Sebelas Maret.
telah memberikan kesempatan dan fasilitas kepada penulis.
2. Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, MPd. selaku Direktur Program
Pascasarjana UNS yang telah memberikan kesempatan dan dorongan kepada
penulis untuk menyelesaikan Program Pendidikan Bidan.
3. Prof. Bhisma Murti, dr. MPH. M.Sc. Ph.D, selaku Kepala Program Studi
Ilmu Kesehatan Masyarakat Program Pascasarjana UNS dan selaku
pembimbing II tesis penelitian yang telah memberikan bimbingan,
kesempatan, fasilitas kepada penulis serta telah memberikan bimbingan dan
masukan yang bermanfaat dalam penyusunan tesis penelitian ini.
4. Dr Dono Indarto, dr, M. Biotech. St, Ph D selaku ketua penguji, yang telah
memberikan masukan yang bermanfaat dalam penyusunan tesis penelitian
ini.
5. Dr. Argyo Dermatoto. selaku pembimbing 1 tesis penelitian yang telah
memberikan bimbingan dan masukan yang bermanfaat dalam penyusunan
tesis penelitian ini.
6. Segenap Dosen dan Staf Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Program
Pascasarjana UNS yang telah membantu penyusunan tesis penelitian ini.
7. Bapak, Ibu, Suami dan anakku tercinta yang selalu memberikan dukungan
commit to user
vi
8. Teman-teman kerja di AKBID Wijaya Kusuma Malang yang telah
memberikan masukan dan dukungan dalam penyusunan tesis penelitian ini.
9. Teman-teman Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Program
Pascasarjana UNS Angkatan ke 2 yang telah memberikan masukan dan
dukungan dalam penyusunan tesis penelitian ini.
10. Pihak Perpustakaan yang telah memberikan sumber literatur dalam
penyusunan tesis penelitian ini.
11. Semua pihak yang telah membantu penulisan selama penyusunan tesis
penelitian ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, terima kasih atas
dukungan yang diberikan.
Semoga Allah SWT membalas budi baik semua pihak yang telah
member kesempatan, dukungan dan bantuan dalam menyelesaikan tesis ini. Kami
sadari bahwa skripsi ini jauh dari sempurna tapi kami berharap bermanfaat bagi
pembaca.
Surakarta, 28 Maret 2016
Hormat Saya,
commit to user
PERNYATAAN ORISINALITAS ... iv
KATA PENGANTAR ... v
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kajian Teori ... 7
1. Konsep Voluntary Counseling and Testing (VCT) ... 7
a. Definisi VCT ... 7
b. Tujuan VCT ... 7
commit to user
d.Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Efikasi Diri ... 33
B. Penelitian yang Relevan ... 38
C. Kerangka Pikir ... 42
D. Hipotesis ... 42
BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian ... 44
commit to user
xiii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Tabel 2.1 Skema VCT dalam Pelayanan ANC ... 13
Tabel 2.2 Health Belief Model ... 18
Tabel 2.3 Kerangka Pemikiran ... 43
Tabel 3.1 Kerangka Kerja Penelitian ... 47
Tabel 4.1 Peta Kota Malang ... 62
Tabel 4.2 Peta Kecamatan Blimbing ... 63
Tabel 4.3 Puskesmas Kendalkerep ... 64
Tabel 4.4 Spesifikasi Model Analisis Jalur ... 70
commit to user
xii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Instrumen untuk mengukur variabel persepsi keseriusan infeksi HIV ... 51
Tabel 3.2 Instrumen untuk mengukur variabel manfaat pemeriksaan VCT 51
Tabel 3.3 Instrumen untuk mengukur variabel hambatan melakukan VCT 52
Tabel 3.4 Instrumen untuk mengukur variabel persepsi keseriusan penggunaan VCT ... 52
Tabel 3.5 Instrumen untuk mengukur variabel cues to action ... 52
Tabel 3.6 Instrumen untuk mengukur variabel efikasi diri ... 52
Tabel 4.1 Penggunaan VCT pada ibu hamil di Puskesmas Kendalkerep Kota Malang ... 66
Tabel 4.1.2 Karakteristik responden penelitian di Puskesmas Kendalkerep Kota Malang ... 66
Tabel 4.1.3 Distribusi respoden berdasarkan sumber informasi ... 67
Tabel 4.2 Distribusi subyek penelitian berdasarkan variabel persepsi keseriusan ... 67
Tabel 4.2.1 Distribusi subyek penelitian berdasarkan variabel persepsi kerentanan ... 68
Tabel 4.2.2 Distribusi subyek penelitian berdasarkan variabel manfaat ... 68
Tabel 4.2.3 Distribusi subyek penelitian berdasarkan variabel hambatan ... 68
Tabel 4.2.4 Distribusi subyek penelitian berdasarkan variabel cues to action ... 69
Tabel 4.2.5 Distribusi subyek penelitian berdasarkan variabel efikasi diri ... 69