WEBINAR
PEMBAHASAN TES WAWASAN KEBANGSAAN (TWK)
CPNS KHUSUS DOKTER TAHUN 2021
Oleh:
Katon Galih Setyawan, S.Sos., M.Sosio.
DOKTER POST PUBLISHING SURABAYA Bersama
PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN IPS FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN HUKUM
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA 2021
1. Pancasila sebagai ideologi terbuka memiliki batas-batas
sebagai berikut, kecuali ….
a. Mencegah berkembangnya paham dan ideologi
liberal;
b. Penciptaan norma baru tidak perlu memiliki
konsensus;
c. Larangan terhadap ideologi Marxisme, Lenninisme
dan Komunisme;
d. Larangan terhadap pandangan ekstrim yang
meresahkan masyarakat;
e. Menekankan pada stabilitas nasional yang sehat dan
dinamis;
2. Pengamalan Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dapat dilakukan dengan cara pengamalan secara subjektif, artinya ….
a. Menjalankan nilai-nilai vital secara pribadi dalam bersikap dan bertingkah laku pada kehidupan berbangsa dan bernegara;
b. Melaksanakan peraturan perundang-undangan yang berlandaskan UUD 1945;
c. Menjalankan nilai-nilai Pancasila secara pribadi dalam bersikap dan bertingkah laku pada kehidupan berbangsa dan bernegara;
d. Melaksanakan peraturan perundang-undangan yang berlandaskan Pancasila;
e. Menjalankan nilai-nilai moral secara pribadi dalam bersikap dan bertingkah laku pada kehidupan berbangsa dan bernegara;
3. Pangkal tolak penghayatan dan pengamalan Pancasila
adalah ….
a. Kemauan dan kemampuan manusia Indonesia dalam
mengembangkan kebudayaan asing;
b. Kemauan
dan
kemampuan
mengembangkan
pertengkaran antarsuku;
c. Kemauan dan kemampuan mengadakan tuntutan dan
kebutuhan masyarakat modern;
d. Kemauan dan kemampuan manusia Indonesia dalam
mengendalikan diri;
e. Kemauan dan kemampuan manusia Indonesia menjaga
Negara Indonesia;
4. Salah satu nilai yang terkandung dalam
Pancasila yang merupakan penjabaran nilai
instrumental dalam situasi konkret pada
tempat tertentu dan situasi tertentu disebut
nilai ….
a. Dasar;
b. Instrumental;
c. Vital;
d. Material;
e. Praktis;
5. Setiap ilmuan harus memiliki kebebasan untuk
mengembangkan
IPTEK
tetapi
dengan
tetap
menghormati dan menghargai kebebasan orang lain
serta harus terbuka terhadap masukan-masukan dari
luar. Hal tersebut merupakan perwujudan dari
pembangunan IPTEK yang berdasarkan pada Pancasila
sila ke- ….
a. 1;
b. 2;
c. 3;
d. 4;
e. 5;
6. Kondisi dinamika suatu bangsa berisi keuletan dan
ketangguhan,
yang
mengandung
kemampuan
mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi
dan mengatasi segala tantangan, ancaman dan
hambatan serta gangguan baik yang datang dari luar
maupun dari dalam yang langsung maupun tidak
langsung
membahayakan
integritas,
identitas,
kelangsungan hidup bangsa dan Negara serta
perjuangan mengejar tujuan nasional disebut dengan ….
a. Integritas nasional;
b. Keuletan nasional;
c. Ketahanan nasional;
d. Identitas nasional;
e. Keutuhan nasional;
7. Pemerintah lokal atau daerah di Indonesia diatur dalam pasal 18 UUD 1945. Dari pasal 18 tersebut dapat disimpulkan beberapa hal di bawah ini, kecuali ….
a. Prinsip menjalankan otonomi daerah seluas-luasnya termasuk dalam hal politik negeri, pertahanan, keamanan, yustisi, moneter, fiscal nasional dan agama;
b. Prinsip daerah mengatur dan mengurus sendiri pemerintahannya menurut azas otonomi dan tugas pembantuan hal ini menegaskan bahwa pemerintahan daerah adalah pemerintahan otonomi dalam Negara kesatuan RI;
c. Prinsip badan perwakilan dipilih langsung dalam satu pemilihan umum;
d. Prinsip mengakui dan menghormati kesatuan masyarakat hukum adat bersama hak otonominya;
e. Prinsip mengakui dan menghormati pemerintahan daerah yang bersifat khusus dan istimewa (DIY, NAD, Papua, Papua Barat, DKI Jakarta);
8. Dalam sejarah ketatanegaraan Indonesia, pada tanggal 16 Oktober 1945 diterbitkan Maklumat Wakil Presiden Nomor X Tahun 1945 untuk memberikan penguatan terhadap langkah-langkah demokratisasi pemerintah setelah Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945. Isi maklumat tersebut adalah ….
a. Menetapkan DPR-GR (Dewan Perwakilan Rakyat Gotong Royong);
b. Pembentukan 8 provinsi dan 10 karesidenan;
c. Kembali kepada UUD 1945 dan tidak memberlakukan kembali UUDS 1950;
d. Menetapkan MPRS sebagai Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara;
e. KNIP diserahi kekuasaan legislasi dan ikut serta membuat GBHN sebelum terbentuknya DPR dan MPR;
9. Pengakuan de jure memiliki arti pengakuan dari
negara lain terhadap suatu negara secara resmi,
contohnya ….
a. 17 Desember 1945, terbentunya Republik
Indonesia;
b. 27 Desember 1949, pengakuan kedaulatan RI
oleh Belanda;
c. 10 Agustus 1945, pengakuan kedaulatan RI oleh
Jepang;
d. 10 Juli 1947, terbentuknya RIS oleh Belanda;
e. 10 Juli 1947, terbentuknya pengakuan RIS oleh
PBB;
10. Rancangan undang-undang yang telah
disahkan menjadi undang-undang dan
harus diundangkan bila Presiden tidak
segera menandatangani dalam waktu
….
a. 40 hari setelah disetujui bersama;
b. 35 hari setelah disetujui bersama;
c. 30 hari setelah disetujui bersama;
d. 20 hari setelah disetujui bersama;
e. 10 hari setelah disetujui bersama;
11. Isi pokok pikiran kedua Pembukaan UUD 1945 adalah ….
a. Memuat pernyataan kemerdekaan rakyat Indonesia sebagai tindakan yang luhur dan suci yang mendapat rahmat Tuhan Yang Maha Esa serta dijiwai oleh kehidupan yang bebas;
b. Memuat tujuan berdirinya negara Indonesia dan dasar negara yaitu Pancasila;
c. Memuat pernyataan sikap bangsa Indonesia yang menjunjung tinggi hak azasi bangsa berupa kemerdekaan dan sikap anti penjajahan;
d. Negara bermaksud untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia;
12. Untuk dapat mengimplementasikan Bhinneka
Tunggal Ika dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara dipandang perlu untuk memahami
secara
mendalam
prinsip-prinsip
yang
terkandung dalam Bhinneka Tunggal Ika.
Prinsip-prinsip tersebut adalah sebagai berikut,
kecuali ….
a. Persamaan dalam perbedaan;
b. Tidak bersifat sectarian;
c. Bersifat konvergen;
d. Tidak bersifat formalistis;
e. Bersifat divergen;
13. Tujuan wawasan nusantara adalah menghendaki
adanya persatuan dan kesatuan dalam segenap aspek
kehidupan, baik sosial maupun alamiah, yang
termasuk aspek alamiah adalah keadaan ….
a. Ekonomi nasional;
b. Politik demokrasi;
c. Flora fauna;
d. Sosial dan budaya;
14. Pengaruh kemajemukan masyarakat
terhadap
kehidupan
sosial
menghasilkan dua proses, yaitu ….
a. Persatuan dan kesatuan;
b. Konflik dan integrasi;
c. Interseksi dan konsolidasi;
d. Asimilasi dan akomodasi;
e. Konflik dan pertentengan;
15. Berkembangnya paham tradisional dalam
kehidupan bermasyarakat yang majemuk,
seperti kelompok-kelompok masyarakat yang
terbentuk karena kesamaan tempat kelahiran,
suku, agama, keturunan, merupakan gejala
sosial yang menunjukkan ….
a. Sekulerisme;
b. Etnosentrisme;
c. Politik aliran;
d. Organisasi kedaerahan;
e. Primordialisme;
16. Kemajemukan masyarakat Indonesia secara
sosiohistoris terdiri atas berbagai suku
bangsa yang dilatarbelakangi oleh ….
a. Kontak sosial dan jumlah penduduk;
b. Keterbuakaan budaya luar dan migrasi
penduduk;
c. Isolasi geografis dan kepulauan;
d. Keragaman budaya dan potensi alam;
e. Perdagangan dan kekayaan alam;
17. Latar belakang politis dari pelaksanaan operasi Trikora untuk membebaskan Irian Barat adalah ….
a. Posisi Papua bagian Barat yang dianggap sebagai bagian Indonesia dan juga sebagai wilayah Provinsi Belanda; b. Pemerintah Papua bagian Barat tidak mau bergabung
dengan Republik Indonesia;
c. Ratu Belanda menyatakan secara sepihak kemerdekaan Papua bagian Barat;
d. Pemerintah Republik Indonesia memberikan ultimatum kepada pihak Belanda untuk melepaskan Papua bagian Barat;
e. Warga Papua bagian Barat meminta pertolongan pihak Belanda;
18. Sebagai usaha untuk mengambil hati rakyat Indonesia, Pemerintah Jepang memberlakukan system stratifikasi, yaitu ….
a. Menempatkan golongan bumiputera di atas golongan Eropa dan Timur Asing termasuk Jepang;
b. Menyamaratakan semua strata masyarakat baik Eropa, Bumiputera mapun Timur Asing;
c. Meninggikan strata golongan Bumiputera dibandingkan golongan Eropa dan Timur Asing kecuali Jepang;
d. Meninggikan golongan Bumiputera di atas golongan Eropa namun sama dengan golongan Timur Asing;
e. Meninggikan golongan Bumiputera di atas Timur Asing namun setara dengan golongan Eropa;
19. Peristiwa penculikan Soekarno dan Hatta atau lebih dikenal dengan nama Peristiwa Rengasdengklok adalah salah satu peristiwa penting menjelang proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia. Peristiwa ini dilatarbelaknagi oleh …. a. Soekarno-Hatta dituduh membelot ke pihak Jepang;
b. Soekarni dan Aidit serta pemuda lainnya belum sepakat mengenai siapa yang berhak membacakan teks proklamasi;
c. Para pemuda ingin menyakinkan Seokarno-Hatta untuk melaksanakan proklamasi tanpa melibatkan PPKI;
d. Terjadinya pertengkaran ideologis antara Soekarno-Hatta dengan para pemuda;
20. Soekarno menyamakan kondisi negara
Indonesia yang merdeka dengan
keadaan
Nusantara
pada
zaman
Sriwijaya dan Majapahit dengan istilah
….
a. Nationale Staat;
b. Verzenden;
c. Demokratie;
d. Authentiek;
e. Parlimenie;
21. Pemberian kesempatan untuk beribadah sesuai
dengan keyakinan dan agama masing-masing
warga negara merupakan pengamalan dari
nilai Kepancasilaan pada aspek ….
a. Pengambilan keputusan pada musyawarah
mufakat;
b. Mengutamakan kepentingan bersama;
c. HAM;
d. Politik-budaya;
e. Sosial-budaya;
22. Bentuk paling refektif dari Hak Azasi Manusia
sehingga seharusnya tidak terjadi pelanggaran
adalah dengan memberikan pengertian bahwa
semua orang itu berhak untuk ….
a. Dihargai;
b. Mendapat perlakuan yang bermartabat;
c. Mendapatkan pendidikan;
d. Mencari perlindungan;
e. Hidup;
23. Aturan mengenai bendera, bahasa, lambang
negara dan lagu kebangsaan terdapat di
dalam salah satu Bab UUD 1945, yaitu ….
a. Bab XI;
b. Bab XII;
c. Bab XIII;
d. Bab XIV;
e. Bab XV;
24. Seorang anak yang terlahir dari seorang ibu
WNA dan ayah WNI akan tetapi anak tersebut
belum genap berusia 18 tahun, maka
kewarganegaraan yang diperoleh adalah ….
a. Indonesia;
b. Asing mengikuti orang tua WNA;
c. Ganda;
d. Tidak memiliki kewarganegaraan;
e. Stelsel Aktif;
25. Pembagian zaman prasejarah berdasarkan
bahan yang digunakan untuk membuat
alat-alat pembantu kehidupan yang benar adalah
….
a. Zaman batu dan zaman besi;
b. Zaman paleotikum, neolitikum dan
megalitikum;
c. Zaman
mengumpulkan
makanan,
bercocok tanam dan perundagian;
d. Zaman air, api, tanah dan udara;
e. Zaman mengenal seni, zaman yang belum
mengenal seni;
26. Ekonomi Pancasila merupakan sebuah
sistem ekonomi yang disebut-sebut
sebagai sistem ekonomi jalan ketiga
untuk pertama kalinya diperkenalkan
oleh ….
a. Soekarno;
b. Soeharto;
c. M. Hatta;
d. Emil Salim;
e. Boediono;
27. Sebagai bentuk protes terhadap pemerintahan
Soekarno yang dinilai inskonstitusional di
wilayah Sumatera bagian tengah muncullah
gerakan yang diberi nama Pemerintahan
Revolusioner Republik Indonesia (PRRI) di
bawah kepemimpinan ….
a. Sjafroedin Prawiranegara;
b. Letkol Ahmad Husein;
c. Abdul Kahar Mudzakkar;
d. S.M. Kartosoewirjo;
28. Pembentukan APEC pada tahun 1989 merupakan
sebuah praktik geopolitik dalam hal ….
a. Mengantisipasi
ancaman
monopoli
perdagangan oleh beberapa negara besar;
b. Memajukan pantai-pantai sepanjang Samudera
Pasifik;
c. Mendapatkan keuntungan yang besar karena
menguasai wilayah dunia bagian selatan;
d. Kebijakan
sosio-politik
untuk
ekonomi
maritime;
e. Pertahanan nasional bangsa-bangsa dalam
menghadapi kekuatan Amerika Serikat;
29. Hukum laut bagi perairan Republik Indonesia
disebut unik karena berbeda dengan Res
Nullius dan Res Communis. Apa yang
dimaksud dengn Res Nullius? ….
a. Laut adalah kepunyaan perseorangan;
b. Laut tidak dimiliki oleh siapapun;
c. Laut itu milik pulau wilayah tersbesar;
d. Laut adalah milik semua bangsa;
30. Istilah Pancasila pertama kali terdapat dalam
kitab Negarakertagama yang ditulis oleh Mpu
Prapanca, sedangkan kitab yang ditulis oleh
Mpu Tan Tular yang menyebutkan istilah
Bhinneka Tunggal Ika adalah ….
a. Kertaning Bhumi
b. Dharma Mangrwa
c. Sotasoma
d. Paraton
31. Komite Nasional yang dibentuk pada masa orde lama adalah penjelmaan kebulatan tujuan dan cita-cita bangsa untuk menyelenggarakan kemerdekaan Indonesia yang berdasarkan kedaulatan rakyat. Berikut ini yang bukan merupakan usaha Komite Nasional dalam menyelenggarakan Kemerdekaan Indonesia adalah …. a. Menyatakan kemauan rakyat Indonesia untuk hidup sebagai bangsa
yang merdeka;
b. Mempersatukan rakyat dari berbagai lapisan dan jabatan supaya terpadu pada segala tempat di seluruh Indonesia, persatuan kebangsaan yang bulat dan erat;
c. Membantu menentramkan rakyat dan turut menjaga keselamatan umum;
d. Membantu pembentukan desentralisasi yang adil antara pusat dan daerah;
e. Membantu pimpinan dalam penyelenggaraan cita-cita bangsa Indonesia dan di daerah serta membantu pemerintah daerah untuk mewujudkan kesejahteraan umum;
32. Indonesia sebagai anggota PBB pernah
memberikan bantuan keamanan yang tergabung
dalam pasukan Garuda. Latar belakang yang
mendorong pengiriman pasukan Garuda ke luar
negeri adalah …
a. Sebagai sikap taat Indonesia pada PBB;
b. Melindungi warga negara Indonesia di luar
negeri;
c. Ikut menciptakan perdamaian dunia;
d. Memberikan pengalaman pada TNI di luar
negeri;
e. Untuk mencegah makin luasnya pengaruh
negara besar;
33. Berikut ini yang bukan merupakan
alasan perlunya amandemen UUD 1945
adalah …
a. Alasan historis
b. Alasan keamanan sosial
c. Alasan filosofis
d. Alasan yuridis
34. Perhatikan pernyataan berikut ini! 1. Pertumbuhan ekonomi
2. Inflasi 3. Deflasi
4. Suku bunga SBI 5. Harga BBM
6. Produksi minyak Indonesia
Indikator ekonomi makro yang digunakan sebagai dasar dalam penyusunan APBN ditunjukkan oleh nomor …
a. 1,2,4; b. 1,3,5; c. 2,4,5; d. 3,5,6; e. 2,4,6;