R i Danareksa Research Institute

(1)

∂R

i

Danareksa Research Institute

M

ARKET

S

CREEN

,

22 J

ANUARI

2014

Prediksi periode minor (1-5 hari): Sideways menguat Prediksi periode intraday: Sideways melemah Level support-resistance: 4,432.8 - 4,467.4

Saham yang layak dicermati: MYOR, ICBP, BBCA, AALI, BISI, UNTR, ITMG, PGAS PERKEMBANGAN HARI INI

ü IHSG melanjutkan penguatannya kemarin kompak dengan bursa Asia lainnya. IHSG naik 0,47 persen ke level 4,452.50. Sementara itu rilis kinerja keuangan sejumlah emiten kuartal keempat 2013 yang berada dibawah ekspektasi investor, membawa bursa AS sedikit tertekan. Indeks Dow Jones melemah 0.27 persen ke level 16.414,44. Pengumuman performa keuangan emiten ini dipercaya masih akan mendominasi pergerakan bursa dalam beberapa minggu kedepan.

ü Pagi ini mayoritas bursa Asia dibuka variatif. Sementara itu, harga minyak Brent naik ke level US$ 106,80/barel, dan emas menguat ke level US$ 1.242,20/troy ounce.

POLA INDIKATOR TEKNIKAL

• Aaron Up bergerak melemah diatas Aaron Down. Indikator ADX memperlihatkan pola trading menguat, dengan kekuatan naik yang dominan. Pola sideways menguat dalam periode minor. • Indikator CV turun dan rentang Bollinger Bands melebar. Volatilitas menurun dan lebar Bollinger cenderung bertambah. Cermati arah lower bands, karena menentukan arah pasar dalam jangka pendek.

• CCI (146,6) dan William’s %R (-2,34) flat diarea jenuh beli. Indeks berpotensi naik terbatas. • Indikator %K (90.82) berhimpitan dengan indikator pemicu %D (88,31) di area jenuh beli.

Indeks berpotensi naik terbatas.

• Indikator Chaikin Money Flow (0.17) berada diatas level nol, dengan kekuatan beli berkategori semi kuat. Trend tekanan beli terlihat terkerek.

• Artinya secara teknikal, diperiode menengah, pasar diprediksi sideways menguat. Sedangkan diperiode intraday, indeks berpotensi sideways melemah.

(2)

(3)

Tabel Seleksi Saham, 22 Januari 2014

Tabel ini bukan merupakan rekomendasi investasi yang diberikan DRI kepada para pembaca. Tabel ini berguna untuk membantu menyeleksi saham-saham berdasarkan sinyal yang dihasilkan oleh indikator teknikal (Stock Filtering). Perhatikan saham dengan sinyal B atau S terbanyak.

` Kode Nama MACD FS SS RSI SRSI CCI Supp 2 Supp 1 Resist 1 Resist 2 Beta

1 INDF Indofood Sukses Makmur

B

6,725 6,750 6,800 6,825 1.08

2 INKP Indah Kiat Pulp and Paper

B

S

B

1,305 1,315 1,340 1,355 1.05

3 KLBF Kalbe Farma

B

S

B

1,393 1,402 1,417 1,423 1.15

4 SMGR Semen Indonesia Persero

B

S

14,608 14,792 15,242 15,508 1.18

5 UNVR Unilever Indonesia

B

27,517 27,833 28,333 28,517 0.95

6 ASII Astra International

S

6,650 6,700 6,850 6,950 1.28

7 GGRM Gudang Garam

B

S

43,317 44,158 45,683 46,367 1.02

8 HMSP HM Sampoerna

B

63,817 64,083 64,483 64,617 0.81

9 MYOR Mayora Indah

B

26,017 26,383 26,933 27,117 0.79

10 AKRA AKR Corporindo

B

S

4,597 4,613 4,653 4,677 1.27

11 CPIN Charoen Pokphand Ind

B

S

B

3,865 3,895 3,940 3,955 1.58

12 GJTL Gajah Tunggal

B

1,863 1,897 1,952 1,973 1.12

13 ICBP Indofood CBP Sukses

B

11,000 11,050 11,125 11,150 1.18

14 INTP Indocement Tunggal P.

B

S

21,183 21,317 21,667 21,883 0.94

15 SMCB Holcim Indonesia

B

S

B

2,277 2,293 2,328 2,347 0.83

16 KRAS Krakatau Steel

B

490 495 505 510 0.82

17 BBCA Bank Central Asia

B

S

B

9,700 9,775 9,925 10,000 1.12

18 BBNI Bank Negara Indonesia

B

S

B

4,222 4,243 4,298 4,332 1.31

19 BBRI Bank Rakyat Indonesia

B

8,108 8,217 8,417 8,508 1.32

20 BDMN Bank Danamon Indonesia

B

S

B

4,083 4,317 4,717 4,883 0.92

21 BMRI Bank Mandiri

B

8,708 8,742 8,817 8,858 1.34

22 BNGA Bank CIMB Niaga

B

S

B

893 907 932 943 0.77

23 BNII Bank Internasional Indonesia

B

307 311 319 323 0.43

24 PNBN Bank Pan Indonesia

B

S

B

670 675 690 700 0.90

25 BBTN Bank Tabungan Negara

B

935 950 975 985 1.21

26 BJBR BPD Jabar Banten

B

S

880 890 915 930 1.07

27 AALI Astra Agro Lestari

S

BB

B

S

B

21,433 21,667 22,267 22,633 0.48

28 LSIP PP London Sumatra Ind

S

B

S

B

1,658 1,677 1,717 1,738 0.55

30 BISI Bisi International

S

BB

S

532 538 553 562 0.79

31 SGRO Sampoerna Agro

S

B

S

B

1,838 1,852 1,882 1,898 0.47

32 TBLA Tunas Baru Lampung

B

S

473 477 487 493 0.62

33 BRPT Barito Pacific

B

S

B

377 382 391 395 0.81

(4)

` Kode Nama MACD FS SS RSI SRSI CCI Supp 2 Supp 1 Resist 1 Resist 2 Beta

35 ANTM Aneka Tambang

B

S

B

1,003 1,042 1,107 1,133 0.77

36 BUMI Bumi Resources

B

329 336 350 357 1.26

37 ENRG Energi Mega Persada

B

73 74 77 79 1.30

38 INCO Vale Indonesia

B

2,572 2,613 2,683 2,712 0.78

39 TINS Timah

B

S

1,388 1,407 1,452 1,478 0.86

40 PTBA Tambang Batubara Bukit Asam

B

S

B

9,517 9,608 9,783 9,867 0.82

41 MEDC Medco Energi Internasional

B

2,168 2,232 2,327 2,358 0.68

42 UNTR United Tractors

B

19,267 19,533 19,933 20,067 1.03

43 ADRO Adaro Energy

B

S

B

963 972 997 1,013 0.75

45 ELSA Elnusa

B

352 361 375 380 0.47

46 HEXA Hexindo Adiperkasa

B

3,347 3,383 3,438 3,457 1.08

47 INDY Indika Energy

B

S

B

503 522 557 573 1.05

48 ITMG Indo Tambangraya Megah

S

BB

B

S

B

25,400 25,600 25,950 26,100 0.76

52 BRAU Berau Coal Energy

S

184 186 189 190 0.80

54 HRUM Harum Energy

B

S

B

2,462 2,483 2,523 2,542 0.48

55 TLKM Telekomunikasi Indonesia

B

2,215 2,235 2,265 2,275 1.04

56 ISAT Indosat

B

4,050 4,140 4,275 4,320 1.13

57 CTRA Ciputra Development

B

802 833 883 902 1.57

59 PGAS Perusahaan Gas Negara

B

4,603 4,652 4,752 4,803 0.97

60 WIKA Wijaya Karya

B

S

1,872 1,888 1,938 1,972 1.30

61 JSMR Jasa Marga

B

S

5,183 5,242 5,392 5,483 0.80

62 LPKR Lippo Karawaci

B

952 963 983 992 1.47

64 GIAA Garuda Indonesia

S

485 487 493 497 0.59

65 IMAS Indomobil Sukses Internasional

B

S

B

5,033 5,117 5,242 5,283 0.68

66 SSIA Surya Semesta Internusa

B

652 698 768 792 1.54

FS : Fast Stochastic SRSI : Stochastic RSI Sup : Support

SS : Slow Stochastic CCI : Commodity Channel Index Res : Resistance

RSI : Relative Strength Index Keterangan: B: Buy, S: Sell,

(5)

Catatan:

• Warna dalam tabel hanya menjadi pembeda industri.

• Rentang support resistance harian dihitung dengan menggunakan metode pivot point dan data input harian.

• Beta merupakan pengukur volatilitas return (risiko sistematik) suatu saham terhadap return pasar. Beta bernilai 1 menunjukkan bahwa risiko sistematik suatu saham sama dengan risiko pasar. Beta sama dengan 1 berarti bahwa perubahan return pasar sebesar x persen, secara rata-rata, return saham akan berubah juga sebesar x persen.

Disclaimer:

• Tabel di atas bukan merupakan rekomendasi investasi yang diberikan DRI kepada para pembaca. Tabel diatas berguna untuk membantu pembaca menyeleksi saham-saham berdasarkan sinyal yang dihasilkan oleh indikator teknikal. Indikator teknikal yang digunakan antara lain adalah MACD, Fast Stochastic, Slow Stochastic, RSI, dan Stoch RSI.

• Fokuskan perhatian Anda pada saham-saham yang memberikan sinyal yang sama dan terbanyak. • Lakukan analisis teknikal per saham untuk mengambil keputusan investasi (beli/jual/tahan). Meskipun

indikator teknikal suatu saham memberikan banyak sinyal beli (B), bukan berarti posisi beli atau potensi kenaikan yang mutlak terjadi. Anda tetap diwajibkan menganalisis kondisi dan timing pergerakan saham tersebut, dengan analisis teknikal.

• Analisis tersebut dapat Anda lakukan melalui fitur analisis teknikal VirtuTrade di www.danareksa-research.com.

• Fitur analisis teknikal ini dapat Anda akses melalui sub menu pasar modal è pilih Technical Analysis. Anda dapat mengaksesnya gratis dengan terlebih dahulu mendaftar di website DRI.

• Informasi lainnya juga bisa Anda dapatkan di website www.danareksaonline.com. Hubungi Call Center kami, untuk informasi lebih lanjut mengenai produk dan layanan Danareksa.