Implementasi Go Digital Indonesia
Industri e-Commerce Indonesia ditargetkan menjadi
terbesar di Asia Tenggara dalam lima tahun mendatang
• Lebih dari 30 inisiatif & rekomendasi yang
disusun berdasarkan segmentasi, skala, dan pertumbuhan pelaku E-Commerce lokal.
• Rencana implementasi berdasarkan prioritas
strategis
Pemerintah Indonesia telah menyusun
Peta Jalan e-Commerce Nasional,
hasil kerjasama lebih dari 8 kementerian dan lembaga pemerintah lainnya yang
memproyeksikan US$ 130 Milyar nilai transaksi Ecommerce pada tahun 2020.
7 Isu Strategis yang Teridentifikasi
Hasil Konsultasi Intens dengan Pemangku
Kepentingan
Indonesia E-Commerce Roadmap at a glance
High Level Roadmap Integration Timeline
Awareness Government launches a hub and focuses on stimulating the market and strengthening regulations
Entering phase Market players prepare
themselves with a help of gov. supervision
Maturity phase Government ensures the
market sustainability Th re e In te gr ati on Ph as es Government Initiatives
Public, Private & NGO Initiatives – national e-Commerce Movements/ Champagnes
E-Commerce for UKM National Safari Set up National
E-Commerce center in all Cities /Kabupaten
E-Commerce Workshops Indonesian E-Commerce Week in all Provinces
Incubator Programs Hari Belanja Online Nasional
ST AR T UP Es ta bl is he d Business SMEs
Entering phase - Market players prepare themselves with a help of gov. supervision
Maturity phase Government ensures the market sustainability
Awareness Government launches a hub and focuses on stimulating the market and strengthening regulations
Entering phase - Market players prepare themselves with a help of gov. supervision Awareness Government
launches a hub and focuses on stimulating the market and strengthening regulations
Maturity phase Government ensures the market sustainability
2015 20XX* 20XX* 20XX* 2020
Mentoring to Start - Ups
*Timeline to accomplish each stages “TO BE SET/ DETERMINED by GoI”
Second priority
(6 – 12 months) (12 – 24 months) Third priority First priority (3 – 6 months) Level of importance E-commerce Perlindung an Konsumen Pendanaa n Pendidikan & Sumber Daya Logistik Infrastruktur Komunikasi Perpajaka n Keamanan Informasi Page 11 5 Pedoman Dasar 1
Seluruh warga Indonesia harus diberi kesempatan untuk mengakses dan melakukan transaksi E-Commerce
2
Seluruh warga Indonesia harus dilengkapi dengan keahlian dan kemampuan untuk memanfaatkan keuntungan dari ekonomi informasi
3
Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) harus diminimisasi selama proses transisi menuju ekonomi internet dan tambahan lapangan pekerjaan bersih harus positif setelah dikurangi oleh dampak penghancuran kreatif (creative
destruction)
4
Kerangka hukum yang jelas harus diterapkan untuk menjamin industri
E-Commerce yang aman dan terbuka,
termasuk di dalamnya netralitas teknologi, transparansi, dan konsistensi
internasional
5
Pemain nasional, terutama start-up dan UKM, harus dilindungi dengan sebaik-baiknya. Bisnis lokal dan pertumbuhan industri nasional harus menjadi prioritas utama.
Peta jalan dibuat dengan mengedepankan 5 pedoman dasar dan berbagai tingkap perkembangan pemain E-Commerce
Segmentasi Pemain-Pemain Kunci
Tingkat
perkembangan Ukuran*
Perkembangan
produk Sumber dana Prospek keberlanjutan Start Up Micro businesses • Aset bersih s.d. IDR 50 juta • Pendapatan s.d. IDR 300 juta • Tahap pengembangan
produk masih dini • Pendiri berusaha
mengembangkan barang atau jasa yang mereka yakini memiliki permintaan di pasar
• Tipe bisnis yang sangat tradisional • Didanai oleh pendiri (boot-strapping) • Pinjaman bank • Angel investor
• Sebagian besar bisnis
start-up tidak
berkelanjutan tanpa suntikan dana dari investor Small-Medium Enterprises (SME) • Aset bersih IDR 50 – 500 juta • Pendapatan IDR 300 – 2,500 juta • Pengembangan awal produk dengan inovasi-invoasi terbatas • Pinjaman bank • Investor privat • Urun dana • Angel investor • Kemungkinan terbatas atas keberlanjutan yang stabil (UKM pada umumnya hanya mengambil
keuntungan yang tipis)
Bisnis mapan
• Di atas ukuran UKM
• Kompetisi ketat di antara pemaim bisnis mapan
• Perusahaan berfokus untuk melakukan inovasi dalam rangkat mempertahankan pangsa pasarnya • Pinjaman bank • Obligasi • Investor privat • Ekuitas publik • Memikirkan masak-masak perihal keberlanjutan • Meningkatkan prospek mereka untuk berkelanjutan dalam jangka waktu panjang
*Definisi dan klasifikasi berdasarkan UU No. 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah serta analisa EY
Peta Jalan E-Commerce Indonesia – DRAFT
Rahasia – Terbatas Hanya Untuk Kepentingan Diskusi Internal
Pemerintah berkomitmen mendukung petumbuhan E-Commerce dan Digital Economy
Indonesia,
melalui keinginan menciptakan 1,000 digital teknoprener pada 2020,
Page 3
► Module by Kominfo ► Module by Kominfo
Kebijakan Indonesia sebagai Energi Digital di Asia
1. Peta-Jalan e-Commerce National
► berisi inisiatif solusi terkait isu seputar e-commerce untuk mendukung dan
mendorong potensi pertumbuhan e-commerce Indonesia dan harus dikerjakan bersama dengan K/L terkait agar menghasilkan kebijakan yang komprehensif dan sinkron
2. Kebijakan Pendanaan UMKM/UKM Go Online;
► Jika perkembangan dari UMKM/UKM dapat dipercepat dengan penggunaan
e-commerce, maka dampak ke perekonomian negara akan terasa secara signifikan,
dimana pertumbuhan bisa mencapai dua kali lipat.
► Dukungan penyediaan website (domain + hosting) dan pendanaan melalui KUR
3. Kebijakan Modal Ventura untuk Mendukung visi digital ekonomi 2020;
4. Aspek Exit Strategi - Percepatan likuiditas permodalan Teknopreneur Indonesia; 5. Aturan Perlindungan e-Marketplace;
Menjaga keberlangsungan penyedia platform e-Commerce nasional khususnya terkait dengan rawannya pelanggaran yang dilakukan oleh merchant atau
pengunggah informasi dalam melakukan bisnis online. Ini merupakan adopsi
kebijakan revolusioner Amerika yang pro-inovasi yang menyebabkan pertumbuhan dunia digital mereka selama ini: Safe Harbour Policy.
6. Foreign Direct Investment (FDI) yang ramah dan memberi daya dukung kepada Investor nasional
PARIWISATA ? CAPAIAN
SAAT INI Technopreneur0 Petani & Nelayan Go Digital115.039 UMKM Go Digital10.000 Desa Broadband Terpadu50+3
TARGET DI
TH. 2020 Technopreneur1.000
(Valuasi total startup: Rp.150 T)
1.000.000
Petani & Nelayan Go Digital
(1) Kontribusi sektor pertanian terhadap PDB Nasional sebesar Rp.961,1 T atau 10,58% (BPS, 2013); (2) Meningkatkan 11% dari pendapatan per
petani (Rp.160 T/thn) (Accenture, 2015) 8.000.000 UMKM Go Digital (Kontribusi terhadap PDB Nasional sebesar Rp.689 T (BPS, 2012)) 187
Desa Broadband Terpadu
(Lompatan ekonomi yang eksponensial melalui digitalisasi: optimalisasi produksi, akses pasar dan harga di 3.000 daerah 3T
(belum dikuantifikasi)) SELISIH ANTARA TARGET & CAPAIAN - 1.000 - 884.961 - 7.990.000 - 134 ? Techopreneur Pariwisata ? UMKM Berbasis ?
Desa Broadband Terpadu Wilayah 3 T berbasis Pariwisata?
Page 5 ► Module by Kominfo ► Module by Kominfo
Apakah bisa
mendukung
Pariwisata ?:
► Peluang sektor pariwisata Indonesia terbuka lebar untuk go digital ► Bagaimana mendorong GrassRoot untuk berperan dalam mendorong model2 Pariwisata Digital ► Sektor Parisiwata ingin Join ke 1000 Startup digital ?Program Utama Kemenkominfo
Berdasarkan nawacita dan agenda pembangunan nasional yang memberikan manfaat signifikan bagi rakyat dan negara
A
Page 7
► Module by Kominfo ► Module by Kominfo
PALAPA RING
(Semua Ibukota Kabupaten/Kota Sudah Terhubung Broadband Pada Tahun 2019)
Proyek “Palapa Ring” akan mendirikan konektivitas fiber-optics backbone di seluruh wilayah Indonesia di tahun 2019. Kemkominfo mengambil alih 57 kotamadya/kabupaten yang secara komersial tidak dapat dikerjakan oleh operator telekomunikasi.
Fokus Pembangunan Industri Telekomunikasi
kedepan
▪
BROADBAND
►4G
►Palapa Ring
►Fixed Broadband
►TKDN
▪
EFISIENSI INDUSTRI
►
Pemanfaatan infrastruktur secara bersama
Page 9
► Module by Kominfo ► Module by Kominfo