• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Mengetahui banyaknya penyakit yang diderita oleh masyarakat sekarang karena pola makan atau cara hidup mereka yang kurang sehat atau tidak memperdulikan lingkungan sekitar sehingga banyak penyakit yang menyerang tubuh mereka dari anak kecil sampai dewasa, dari kalangan tidak mampu, menengah, sampai kalangan yang mampu, banyak yang menderita penyakit yang sulit untuk disembuhkan dan penyakit itupun sangat bervariasi atau bermacam-macam, maka dari itu kami mencari informasi untuk penyembuhan dari penyakit yang banyak diderita oleh masyarakat saat ini. Kami menemukan sebuah obat yang berupa buah manis dan mempunyai banyak manfaat bagi tubuh kita untuk berbagai penyakit yaitu Buah Naga. Memang nama buah ini masih terdengar asing di telinga masyarakat tetapi banyak manfaat atau khasiat yang dapat diambil dari buah ini. Buah Naga termasuk tanaman tropis. Tanaman ini tumbuh baikpada curah hujan 600-1.300 mm per tahun. Temperatur maksimum berkisar 38-40 derajat Celsius dan berat rata-rata buah ini berkisar antara 300-500 gram. Buah Naga termasuk dalam keluarga kaktus. Tetapi bukan kaktus biasa, melainkan kaktus pemanjat Hylocereus Undantus. Disebut memanjat karena batangnya memanjat batang tanaman lain ketika ditemukan pertama kali di dalam hutan. Nama buah ini kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris dengan Dragon Fruit. Sumber lain mengatakan bahwa buah ini disebut buah naga karena kulit buah ini dipenuhi jumbai-jumbai menyerupai sisik seekor naga. Batangnya berbentuk segitiga, durinya pendek sekali, dan tidak mencolok. Bagian yang paling aneh adalah bunganya. Mekarnya mulai senja, kalau kuncup bunga sudah sepanjang 30 cm, dan mahkota bagian luar yang krim itu mekar pada pukul sembilan (kira-kira), dan mahkota bagian dalam yang putih bersih, meliputi sejumlah benang sari yang kuning. Bunga seperti corong itu akhirnya terbuka penuh tengah malam. Itulah sebabnya ia disebut Night Blooming Cereus. Sambil mekar penuh, ia menyebar bau yang harum. Ada empat jenis Buah Naga, yaitu

(2)

Buah Naga daging putih (Hylocereus Undatus), Buah Naga daging merah (Hylocereus Polyrhizus), Buah Naga super daging merah (Hylocereus Costaricensis), dan Buah Naga kulit kuning daging putih (Selenicerius Megalanthus). Dari keempat jenis Buah Naga tersebut, Buah Naga daging putih paling digemari dan diminati. Selain bentuk dan ukuran yang lebih besar, Buah Naga daging putih juga lebih segar karena rasa masamnya yang khas. Buah Naga yang berasal dari jenis tanaman rumpun kaltes ini berasal dari Israel, dan terus dikembangkan di Australia, Thailand dan Vietnam.

Morfologi tanaman Buah Naga terdiri dari akar, batang, duri, dan bunga serta buah. Akar Buah Naga hanyalah akar serabut yang berkembang di dalam tanah di batang atas sebagai akar gantung. Akar tumbuh di sepanjang batang di bagian punggung sirip di sudut batang. Di bagian duri muncul bunga yang bentuknya mirip bunga Wijayakusuma. Bunga yang tidak rontok berkembang menjadi buah. Buah Naga bentuknya bulat agak lonjong seukuran dengan buah alpukat. Kulit buahnya berwarna merah menyala untuk jenis Buah Naga putih dan merah, berwarna merah gelap untuk Buah Naga hitam dan berwarna kuning untuk Buah Naga kuning. Di sekujur kulit dipenuhi dengan jumbai-jumbai yang dianalogikan sebagai sisik seekor naga. Oleh sebab itu, buah ini disebut Buah Naga, Batangnya berbentuk segitiga, durinnya pendek sekali dan tidak mencolok, sampai mereka dianggap “kaktus tak berduri”. Bunganya mekar mulai senja, kalau kuncup bunga sepanjang 30 cm. Itulah saatnya kita mengundang para tetangga dan handai taulan pecinta bunga untuk menyaksikan mekarnya Buah Naga. Mahkota bunga bagian luar yang krim itu mekar pada pukul sembilan (kira-kira). Lalu disusul mahkota mahkota bagian dalam yang putih bersih, meliputi sejumlah benangsari yang kuning. Bunga seperti corong itu akhirnya terbuka penuh pada tengah malam. Itulah sebabnya ia tersiar luas ke seluruh dunia sebagai Night Blooming Cereus. Sambil mekar penuh ini, ia menyebar bau yang harum. Ternyata bau ini disebar ke seluruh penjuru angin malam, untuk menarik para kelelawar, agar sudi kiranya datang bertandang untuk menyerbuki bunga itu. Dalam gelap gulitanya hutan belantara malam, mata kelelawar memang kurang waras, tetapi hidungnya “tajam”.

(3)

Uraian dari Buah Naga ini akan menjadi informasi yang sangat berguna bagi kami maupun orang lain yang membaca karya tulis ini dan sebagai pengetahuan masyarakat yang menderita penyakit berbahaya yang dapat merenggut nyawa mereka sebagai pengobatan secara alami yang berasal dari alam sekitar. Dan masyarakat dapat menjaga, melestarikan, serta membudidayakan Tanaman Buah Naga ini.

1.2 Rumusan Masalah

1.2.1 Adakah manfaat yang dapat diambil dari Buah Naga ? 1.2.2 Bagaimanakah jenis Buah Naga ?

1.2.3 Bagaimana dengan kandungan nutrisi buah ini ? 1.2.4 Bagaimana morfologi Buah Naga ?

1.3 Tujuan Penelitian

Kami membuat laporan Buah Naga ini sebagai:

1.3.1 Obat atau penanggulangan penyakit kronis yang banyak menyerang masyarakat sekitar.

1.3.2 Memberikan informasi betapa pentingnya berbagai macam buah yang ada di bumi salah satunya Buah Naga agar masyarakat tidak menyepelekan apapun ciptaan Tuhan dan selalu menjaga dan melestarikan lingkungan sekitar.

1.3.3 Memberikan motivasi kepada masyarakat yang mempunyai penyakit berbahaya atau kronis supaya tidak menyerah utuk mencari obat untuk penyakit yang dideritanya, karena masih banyak tumbuhan, buah, atau makanan lainnya yang bisa dibuat sebagai obat penyembuh salah satunya Buah Naga yang telah kami uraikan manfaatnya.

(4)

1.4 Manfaat Penelitian

Dari berbagai sumber yang kami dapatkan, kita dapat menambah wawasan bagaimana khasiat dan manfaat dari Buah Naga yang sangat berbeda dari buah yang lain.

(5)

BAB II PEMBAHASAN 2.1 Tentang Buah Naga

Pada umumnya Buah Naga dinamakan sebagai pelepas dahaga karena kandungan airnya yang sangat tinggi, sekitar 90 persen dari berat buah yang rata-rata mencapai 0,5-1 kg. Rasanya juga cukup manis karena kadar gulanya mencapai 13-18 briks. Ada empat jenis Buah Naga, yaitu Buah Naga daging putih (Hylocereus Undatus), Buah Naga daging merah (Hylocereus Polyrhizus), Buah Naga super daging merah (Hylocereus Costaricensis), dan Buah Naga kulit kuning daging putih (Selenicerius Megalanthus). Semua Buah Naga rata-rata sama manfaat dan kandungannya.

Menurut Lanita Somali Msc MSEd, Kepala Unit Penelitian, Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat Direktorat Politeknik Kesehatan Jakarta II, biji Buah Naga kaya akan lemak tak jenuh ganda yang bermanfaat untuk kesehatan jantung, mengikat kolesterol yang ada dalam tubuh, sangat baik untuk sistem peredaran darah, penyeimbang kadar gula, menormalkan kadar gula darah yang dapat menyebabkan kolesterol, mengurangi tekanan emosi, dan menetralkan racun dalam darah.

Kandungan serat Buah Naga mencapai 0,7-0,9 gram 100 gram daging buah dan sangat baik untuk menurukan kadar kolesterol. Di dalam saluran pencernaan, serat akan mengikat asam empedu (produk akhir kolesterol) yang kemudian dikeluarkan bersama tinja. Dengan demikian, semakin tinggi konsumsi serat, semakin banyak asam empedu dan lemak yang dikeluarkan oleh tubuh. “Seratnya tinggi, bagus untuk pencernaan serta menjaga keseimbangan dalam tubuh. Kadar serat yang terkandung di dalam Buah Naga sekitar 0,3-0,9 gram”, kata Lanita.

Serat pangannya (Dietary Fiber) mampu memperpendek Transit Time, yaitu waktu yang dibutuhkan makanan sejak dari rongga mulut hingga sisa

(6)

makanan dikeluarkan dalam bentuk feses. Serat pangan sangat baik untuk mencegah penyakit diabetes melitus, jantung, stroke, kanker, dan penyakit kardiovaskular lainnya.

Buah Naga merupakan sumber vitamin dan mineral yang cukup baik. Kadar vitamin B1-nya mencapai 0,3 mg per 100 gram daging buah. Buah ini juga kaya akan Betakaroten. Betakaroten merupakan provitamin A yang akan diubah menjadi vitamin A. Vitamin A ini berguna bagi proses metabolisme. Betakaroten ini juga berfungsi sebagai antioksidan yang menetralkan radikal-radikal bebas didalam tubuh manusia. Kemampuan Betakaroten bekerja sebagai antioksidan berasal dari kesanggupannya untuk menstabilkan radikal berinti karbon. Karena Betakaroten efektif pada konsentrasi rendah oksigen, ia dapat melengkapi sifat antioksidan tinggi oksigen.

Secara umum,pakar sependapat dan mengakui buah naga kaya dengan potasium, ferum, protein, serat, sodium dan kalsium yang baik untuk kesihatan berbanding buah-buahan lain yang diimport.

Menurut AL Leong dari Johncola Pitaya Food R&D, organisasi yang meneliti buah naga merah , buah kaktus madu itu cukup kaya dengan berbagai zat vitamin dan mineral yang sangat membantu meningkatkan daya tahan dan bermanfaat bagi metabolisme dalam tubuh manusia.

“Penelitian menunjukkan buah naga merah ini sangat baik untuk sistem peredaran darah, juga memberikan efek mengurangi tekanan emosi dan menetralkan toksik dalam darah.“Penelitian juga menunjukkan buah ini bisa mencegah kanker usus, selain mencegah kandungan kolesterol yang tinggi dalam darah dan menurunkan kadar lemak dalam tubuh,” katanya.

Secara keseluruhan, setiap buah naga merah mengandungi protein yang mampu meningkatkan metabolisme tubuh dan menjaga kesehatan jantung; serat (mencegah kanker usus, kencing manis dan diet); karotin (kesehatan mata, menguatkan otak dan mencegah masuknya penyakit), kalsium (menguatkan tulang).

(7)

Buah naga juga mengandungi zat besi untuk menambah darah; vitamin B1 (mencegah demam badan); vitamin B2 (menambah selera); vitamin B3 (menurunkan kadar kolesterol) dan vitamin C (menambah kelicinan, kehalusan kulit serta mencegah jerawat).

2.2 Kandungan Buah Naga

Kandungan Buah Naga bermacam-macam. Berikut ini kandungan nutrisi lengkap buah naga :

a) Kadar Gula : 13-18 briks. b) Air : 90 %. c) Karbohidrat : 11,5 g. d) Asam : 0,139 g. e) Protein : 0,53 g. f) Serat : 0,71 g. g) Kalsium : 134,5 mg. h) Fosfor : 8,7 mg. i) Magnesium : 60,4 mg. j) Vitamin C : 9,4 mg.

2.3 Maanfaat Buah Naga bagi Kesehatan

Buah Naga mempunyai berbagai macam manfaat atau khasiat yang baik untuk tubuh kita, yaitu sebagai berikut:

a) Penyeimbang kadar gula darah. b) Pelindung kesehatan mulut. c) Pencegah pendarahan.

d) Mengobati keluhan keputihan. e) Pencegah kanker usus.

f) Mengurangi kolesterol. g) Mengurangi tekanan emosi. h) Menetralkan toksin dalam darah.

(8)

i) Menurunkan kadar lemak dalam tubuh. j) Meningkatkan metabolisme tubuh. k) Menjaga kesehatan jantung. l) Mencegah kencing manis. m) Menajamkan penglihatan mata. n) Menguatkan otak.

o) Menguatkan tulang. p) Menambah darah.

q) Mencegah demam badan. r) Menambah selera makan.

s) Menambah kelicinan, kehalusan kulit, serta mencegah jerawat. t) Mengobati tumor.

u) Mengobati asam urat. v) Menyembuhkan rematik. w) Menguatkan Ginjal. x) Mencegah sembelit. y) Memperlancar fase.

(9)

BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan

Buah naga mempunyai khasiat yang bermanfaat bagi kesehatan manusia. Manfaat Buah Naga diantaranya sebagai penyeimbang kadar gula darah, pelindung kesehatan mulut, pencegah kanker usus, mengurangi kolesterol, pencegah pendarahan dan mengobati keluhan keputihan. Secara keseluruhan, Buah Naga sangat penting untuk kita.

3.2 Saran

Buah Naga sangat penting untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan kita. Buah Naga juga sangat baik untuk kesehatan tubuh kita serta kita dapat terhindar dari berbagai macam penyakit. Jika kita ingin terhindar dari berbagai macam penyakit, tak ada salahnya anda mengkonsumsi Buah Naga mulai dari sekarang.

(10)

DAFTAR PUSTAKA

Irawan, Yuni. 2010. Buah Naga (Dragon Fruit) Solusi Sehat Tanpa Obat. http://bisnisukm.com/buah-naga-dragon-fruit-solusi-sehat-tanpa-obat.html. Diakses pada tanggal 17 Oktober 2011

Nugroho, Andi S. 2009. Khasiat Buah Naga.

http://www.buahnaga.us/2009/04/khasiat-buah-naga.html. Diakses pada tanggal 17 Oktober 2011.

Wanda, widi. 2010. Buah Naga. http://wandawidi.blogspot.com/2010/07/khasiat-buah-naga.html. Diakses pada tanggal 17 Oktober 2011.

Referensi

Dokumen terkait

Berbagi linkmelalui note dapat dilakukan oleh guru Anda, kawan-kawan Anda, maupun Anda sendiri. Apabila Anda ingin berdiskusi atau menanyakan sesuatu melalui

Namun kemudahan strategi penjualan ini ternyata masih belum dimanfaatkan oleh banyak pedagang kecil dan menengah, sehingga dibutuhkan pelatihan singkat untuk memahami strategi

Pada saat biji gandum melewati alat ini, biji gandum dipisahkan antara separation round grain (biji bulat) dan separation long grain (biji panjang). Hal ini dilakukan

Berikut merupakan salah satu contoh pengujian yang dilakukan pada aplikasi ARMIPA yaitu pengujian ketepatan titik lokasi pada peta dan kamera dengan markerless

Pada Ruang Baca Pascasarjan perlu dilakukan pemebersihan debu baik pada koleksi yang sering dipakai pengguna maupun

Menurut teori hukum Perdata Internasional, untuk menentukan status anak dan hubungan antara anak dan orang tua, perlu dilihat dahulu perkawinan orang tuanya sebagai

Penyusunan LBP Kementerian Keuangan Tahunan Tahun Angggaran 2020 (Audited), mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 27 Tahun 2014 sebagaimana telah diubah dengan

Pendapatan masyarakat, memanfaatkan Tahura Djuanda sebagai sumber pendapatan masyarakat setempat yang bersumber dari wisatawan yang datang ke Tahura Djuanda. Pengeluaran