• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN A. Gambaran Umum Lokasi KKN Lamsenia Lamsenia Meunasah Bak U

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN A. Gambaran Umum Lokasi KKN Lamsenia Lamsenia Meunasah Bak U"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN

A. Gambaran Umum Lokasi KKN

Leupung merupakan salah satu kecamatan di kabupaten aceh besar sebelum tsunami memiliki luas ±7600 km2, dengan penduduk berjumlah 8910 jiwa (Bunthok, 2005). Kecamatan Leupung sebelah Utara berbatasan dengan kecamatan Lhoknga, Selatan dengan kecamatan Lhong, Timur dengan kecamatan Darul Kamal dan sebelah Barat dengan samudera Indonesia/Samudera Hindia.

Sebagai salah satu kecamatan di kabupaten Aceh Besar, kecamatan Leupung lahir dari sebuah gampong yang berada di kaki pegunungan Bukit Barisan. Bermula dari perpindahan manusia ke wilayah kampung (Gampong Pande) yang berada di bagian sebelah Barat gugusan pegunungan Bukit Barisan. Tempat ini sekarang berada dalam kawasan antara Seurideum dengan Lhok Embong, termasuk dalam wilayah Gampong Meunasah Kecamatan Leupung Kabupaten Aceh Besar. Tidak berhenti disitu, masyarakat di wilayah Gampong Pande kemudian berpindah ke daerah baru yang dinamakan Lamsenia. Lamsenia berarti tempat yang aman. Akhirnya, dengan pertumbuhan populasi, dibukalah pemukiman baru dan dibuat tempat shalat, dan dalam bahasa daerah dinamakan dengan Meunasah (Surau). Karena di gampong tersebut banyak ditanami pohon kelapa, Hasil kesepatan penduduk yang ada ditempat ini maka daerah baru ini diberi nama “Meunasah Bak U” atau dalam bahasa indonesia berarti “Desa Surau Kelapa”.

Leupung dalam struktur pemerintahan pada waktu sebelum tsunami 26 Desember 2004, terbagi kedalam enam gampong yang definitif. Gampong tersebut adalah Gampong Deah Mamplan, Meunasah Bak U, Masjid Leupung, Lamseunia, Pulot dan Gampong Layeun Leupung.

Gampong meunasah Bak U memiliki 3 dusun, terbentang antara Gampong deah mamplam sebelah utara dan dengan Gampong Meunasah Masjid disebelah selatan. Gampong ini berpenduduk 1110 jiwa sebelum tsunami, akan dimekarkan menjadi Gampong Meunasah Bale dan Gampong Meunasah Bak U. Meunasah Bak U terbagi dalam 4 dusun, yaitu :

(2)

1. Dusun Lam Kuta 2. Dusun Teupin Kareung 3. Dusun Lampoh Padang 4. Dusun Mon Tanjong

Dalam gampong ini terdapat meunasah yang permanen dan letaknya ditepi Sungai Leupung yaitu Meunasah Bak U sebagai meunasah induk dan Meunasah Bale sebagai embryo gampong yang baru jika akan dimekarkan. Dalam gampong ini terdapat sawah Blang Anoe, Blang Lamperangkang, dan Blang Laot.

Kondisi Geografis

Gampong Meunasah Bak U Terletak di Kecamatan Leupung, Kabupaten Aceh Besar. Secara Koordinat Berada di 97.14582 BT/ 4.966774 LU. Batas wilayah Gampong Meunasah Bak U:

Desa/Kelurahan Sebelah Utara Deah Mamplam

Desa/Kelurahan Sebelah Selatan Lamsenia

Desa/Kelurahan Sebelah Timur Pegunungan

Desa/Kelurahan Sebelah Barat Meunasah Mesjid dan Pantai

Sumber: Data pokok desa/kelurahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

Kondisi Alam dan Potensi Lokasi

Kampung Meunasah Bak U memiliki 2 musim yaitu: musim hujan dan

musim panas. Curah hujan di Kampung Meunasah Bak U memiliki curah hujan relatif tinggi, sebagaimana daerah tropis lainnya. Intensitas Cahaya dan Suhu juga cenderung stabil. Struktur tanah dikawasan ini cukup subur karena kandungan humus tanah yang tinggi sehingga pertumbuhan tanaman dikawasan ini memiliki potensi yang cukup tinggi. Tanah sebagian besar dimanfaatkan sebagai lahan pertanian dan juga perkebunan. Gampong Meunasah Bak U merupakan salah satu daerah yang dilewati oleh sungai Sarah. Sungai ini menyimpan begitu banyak potensi salah satunya adalah potensi wisata. Kawasan wisata tepatnya berada di area irigasi Brayeung. Selain itu, Meunasah Bak U yang berbatasan langsung dengan laut.

(3)

Kondisi Fisik Dasar Gampong

Tata Guna Lahan Luas Areal (Ha)

Sawah 400.000 Ladang 70.000 Pemukiman 30.000 Pekarangan 20.000 Tanah Rawa 0 Pasang Surut 20.000 Lahan Gambut 0 Situ/Waduk/Danau 30.000 Perkebunan 500.000

Tanah Kas Desa 5.000

Fasilitas Umum 4.000

Hutan 1.200.000

Jumlah Luas Wilayah 2.279.000

Sumber: Data pokok desa/kelurahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

Kondisi Demografis

Jarak ke Ibu Kota Kecamatan 3 Km

Jarak ke Ibu Kota Kabupaten 75 Km

Jarak ke Ibu Kota Provinsi 23 Km

Sumber: Data pokok desa/kelurahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

Data Penduduk

Jumlah Penduduk

Jumlah Laki-laki (orang) 254

Jumlah Perempuan (orang) 240

Jumlah Total (orang) 494

Jumlah Kepala Keluarga (KK) 140

Sumber: Data pokok desa/kelurahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

(4)

Komposisi Usia Penduduk

Usia (tahun) Laki-laki (orang) Perempuan (orang)

0-6 37 36 7-12 33 28 13-18 16 16 19-25 15 17 26-40 73 99 41-55 57 38 56-65 15 4 66-75 7 1 >75 1 1 Jumlah 254 240

Sumber: Data pokok desa/kelurahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

Kesejahteraan Keluarga Keluarga Prasejahtera (KK) 18 Keluarga Sejahtera 1 (KK) 75 Keluarga Sejahtera 2 (KK) 41 Keluarga Sejahtera 3 (KK) 6 Keluarga Sejahtera 3+ (KK) 0 Jumlah KK 140

Sumber: Data pokok desa/kelurahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

(5)

Pekerjaan

Jenis Pekerjaan Lk Pr Jumlah

Petani 22 4 26

Buruh Tani 2 1 3

PNS 5 8 13

Pedagang Barang Kelontong 8 0 8

Nelayan 3 0 3

TNI 3 0 3

POLRI 5 0 5

Pedagang Keliling 1 0 1

Tukang Kayu 2 0 2

Karyawaan Perusahaan Swasta 24 4 28

Karyawan Perusahaan Pemerintah 2 0 2

Wiraswasta 47 10 57

Belum Bekerja 46 35 81

Pelajar 64 68 132

Ibu Rumah Tangga 0 105 105

Purnawirawan/Pensiunan 0 1 1

Sopir 18 0 18

Karyawan Honorer 0 1 1

Wartawan 1 0 1

Jumlah Total 254 240 494

Sumber: Data pokok desa/kelurahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

Tingkat Pendidikan Masyarakat

Tingkat Pendidikan Laki-laki Perempuan Jumlah

Tamat SD/sederajat 32 25 57 Tamat SMP/sederajat 36 47 83 Tamat SMA/sederajat 90 69 159 Tamat D1/sederajat 2 3 5 Tamat D3/sederajat 4 12 16 Tamat S1/sederajat 1 0 1

Sumber: Data pokok desa/kelurahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

(6)

B. Maksud dan Tujuan Laporan

Adapun maksud dan tujuan dari laporan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini yaitu untuk memenuhi prasyarat kelompok untuk dapat melaksanakan KKN. Selain itu tujuan pembuatan laporan ini berisi gambaran umum mengenai lokasi KKN, rincian tentang lokasi, serta rincian mengenai rencana kerja selama pelaksanan program KKN di Gampong Meunasah Bak U.

C. Program Pembangunan Gampong Yang Telah Ada

Sebagai struktur pemerintahan tingkat desa, Kampung Meunasah Bak U memiliki lembaga kampung sebagai berikut :

1. PKK

2. Pos Kamling

3. Sekolah PAUD, TK dan SD.

Tabel 1.3 Aparatur Gampong Meunasah Bak U

Geuchik Sekretaris Gampong Bendahara Gampong Imuem Meunasah Tuha Peut Ketua Sekretaris Anggota Unsur Wilayah KAUR Pembangunan KADUS Lam Kuta KADUS Teupin Kareung KADUS Lampoh Padang KADUS Mon Tanjong

M. Amin Daya Abdullah Yatim Drs. H. Adi Yusuf Tgk. M. Junet Hasan Abdullah Daud Ilyas Ramli CR Hj. Sab’iyah, S.Pd. Zulkal Fitri Azhari Ahmad Mawardi YS Syarifuddin M. Jamil Baharuddin Ansari Budiman Indra

Sumber: Kantor Gampong Meunasah Bak U dan Observasi Gampong

(7)

Tabel 1.5 Sarana dan Prasarana Gampong Alue Dua. Prasarana Dan Sarana Kantor Geuchik

1. Kantor Geuchik

2. Kondisi Kantor Geuchik 3. Balee Musyawarah Gampong 4. Listrik 5. Air Bersih : : : : : 1 Unit Baik Baik Baik Baik

Prasarana Dan Sarana Kesehatan

1. Puskesmas 2. Poliklinik

3. Balai Pengobatan Masyarakat 4. Rumah bersalin

5. Balai Kesehatan Ibu dan Anak

: : : : : - - - 1 Unit 1 Unit 1. Dokter Umum 2. Dokter Gigi

3. Dokter Spesialis Lainnya 4. Para Medis 5. Bidan : : : : : - - - - - Prasarana Pendidikan 1. PAUD 2. Taman Kanak-Kanak 3. Sekolah Dasar / Sederajat 4. SMP / Sederajat

5. SMU / Sederajat 6. Perguruan Tinggi

7. Lembaga pendidikan Agama

: : : : : : : 1 Unit - 1 Unit - - - 1 Unit 1. Perpustakaan Gampong 2. Taman Bacaan Gampong

: :

- -

Prasarana Dan Kondisi Irigasi

1. Panjang Saluran Prime 2. Panjang Saluran Sekunder 3. Panjang Saluran Tersier 4. Jumlah Pintu Pembagi Air

: : : : - - - - 7

(8)

Prasarana Peribadatan 1. Masjid 2. Mushalla / Meunasah 3. TPA / TPQ : : : 1 Buah 2 Buah 1 Buah

Prasarana Olah Raga

1. Lapangan Bola Kaki 2. Lapangan Volly

3. Lapangan Bulu Tangkis 4. Lapangan Tenis 5. Lapangan Basket 6. Tenis Meja : : : : : : - 1 Tempat - - - -

Prasarana Komunikasi Dan Informasi

1. Telepon Umum 2. Wartel

3. Warnet

4. Sinyal Telepon Seluler 5. Kantor Pos 6. TV Untuk Umum : : : : : : - - - Ada - - Prasarana Penerangan

Aliran Listri PLN : Baik

Prasarana Dan Sarana Kebersihan

1. Tempat Pembuangan Sementara ( TPS ) 2. Tempat Pembuangan Akhir ( TPA ) 3. Truk / Gerobak Sampah

4. Tempat Pengelolaan Sampah 5. WC Umum : : : : : - 2 - - 1

Sumber: Kantor Gampong Meunasah Bak U dan Observasi Gampong

Selain sarana dan prasaran yang digunakan oleh masyarakat, komunikasi dan informasi di butuhkan juga sebagai media dalam memperoleh informasi bagi masyarakat, seperti:

1. Telepon seluler 2. Televisi

(9)

D. Metode dan Sistematika Pembahasan

Penulisan laporan ini menggunakan metode deskripsi yaitu mengungkapkan kejadian-kejadian yang sedang terjadi, meliputi permasalahan Gampong Meunasah Bak U dan perkembangannya serta kegiatan-kegiatan mahasiswa KKN PPM 17 selama berada di Gampong Meunasah Bak U

Untuk keperluan ini, informasi-informasi diperolah dengan cara:

a. Metode observasi, yaitu metode dengan cara melihat, mengamati secara langsung tentang keadaan Gampong Meunasah Bak U, Kecamatan Leupung, Kabupaten Aceh Besar dan serta dengan mengadakan pendekatan-pendekatan terhadap penduduk yang bertujuan untuk melihat situasi dan kondisi Gampong secara langsung.

b. Metode wawancara, yaitu metode yang dilakukan dengan cara tanya jawab langsung dengan aparat pemerintah, tokoh-tokoh masyarakat maupun masyarakat Gampong Meunasah Bak U.

Sistematika pembahasan dalam laporan KKN ini diambil berdasarkan kenyataan yang dialami oleh mahasiswa ketika pertama kali ke Gampong sampai kegiatan masa KKN selesai dilaksanakan dalam jangka waktu selama 1 bulan, yakni dari tanggal 2 Agustus s/d 31 Agustus 2015 di Gampong Meunasah Bak U, Kecamatan Leupung, Kabupaten Aceh Besar.

Gambar

Tabel 1.3 Aparatur Gampong Meunasah Bak U  Geuchik  Sekretaris Gampong  Bendahara Gampong  Imuem Meunasah  Tuha Peut  Ketua  Sekretaris  Anggota  Unsur Wilayah  KAUR Pembangunan  KADUS Lam Kuta  KADUS Teupin Kareung  KADUS Lampoh Padang  KADUS Mon Tanjong
Tabel 1.5 Sarana dan Prasarana Gampong Alue Dua.

Referensi

Dokumen terkait

Data primer yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dengan melakukan observasi langsung ke lapangan dan wawancara. Observasi dilakukan untuk melihat langsung kondisi

Observasi langsung dalam penelitian ini adalah dengan melihat secara langsung keadaan yang sesungguhnya dari Jalan Braga dan Toko Sumber Hidangan serta

Metode observasi digunakan dengan cara melihat atau mengamati langsung ke tempat penelitian yaitu di Bendungan Logung untuk mendapatkan data yang mudah diamati secara

Berada langsung dibawah Direktorat Jenderal Imigrasi, keberadaan Kantor Imigrasi Bandar Lampung dengan jelas memiliki suatu peran yang sangat penting, terutama dalam

melakukan observasi pembelajaran di kelas, yaitu melihat secara langsung proses belajar mengajar di kelas yang dilakukan oleh guru mata pelajaran. Observasi yang

Berdasarkan Hasil Riset Kesehatan tahun 2007 menggambarkan hubungan penyakit degeneratif seperti hipertensi dengan status sosial ekonomi masyarakat (pendidikan

Kecamatan Minas 10.Kecamatan Sungai Apit 11.Kecamatan Pusako 12.Kecamatan Lubuk Dalam 13.Kecamatan Sungai Mandau 14.Kecamatan Mempura Sedangkan batas wilayah Kabupaten Siak yaitu :

Observasi Merupakan metode pengumpulan data dengan cara mengamati langsung terhadap semua kegiatan yang berlangsung, baik melalui praktek di lapangan maupun dengan memperhatikan