REVIEW DISERTASI
IMPACT ON FOREIGN ENTRY ON BANKS IN EMERGING MARKET
:
THEROLE OF THE PRE
-
EXISTING COMPETITIVE ENVIRONMENTPENULIS
:
LILI ZHUOleh : Adil Tobing NIM P066090013.6M
DATA PENULIS
Nama
: Lili Zhu
Program Studi
: Department of International
Business, the School of
Business
Universitas
: The George Washington
University
Tahun Lulus
: 2007
Nama Pembimbing : Dr. Yoon Shik Park (Chair)
Dr. William C. Handorf
Dr. Jiawen Yang
RUMUSAN MASALAH
Pertanyaan manajemen :Apakah implikasi-implikasi yang disebabkan oleh masuknya investor asing (foreign entry), yang perlu diperhatikan oleh regulator perbankan?
Pertanyaan riset :
Apakah dampak umum masuknya investor asing terhadap
performa operasi perbankan lokal?
Apakah lingkungan yang kompetitif penting?
Bagaimana lingkungan kompetitif mempengaruhi dampak
masuknya investor asing? Pertanyaan investigasi :
Apakah dampak masuknya investor asing
berkembang/berubah sejalan dengan proses liberalisasi
TUJUAN
Termasuk jenis penelitian empiris, karena
dinyatakan dalam tujuannya (secara implisit)
sebagai berikut :
Menginvestigasi bagaimana tingkat kompetisi dalam perbankan mempengaruhi efek jangka pendek akan masuknya investor asing pada : safety, soundness, dan efficiency (kerangka CAMEL) pada bank domestik di pasar yang sedang berkembang melalui uji empiris
LANDASAN TEORI
Teori yang baru dikembangkan dari teori yang
sudah ada, antara lain:
Overview partisipasi asing pada sektor perbankan
Teori multinational banking
Beberapa studi lain tentang dampak masuknya
investor asing terhadap bank lokal
Lingkungan kompetisi (pre-existing) dan
masuknya bank asing
Kerangka CAMEL (Bank safety, soundness, dan
KERANGKA PEMIKIRAN
• Belum ada studi yang menganalisia secara empirik mengenai hubungan antara masuknya investor asing pada capital adequacy dan liquidity
perbankan lokal
• Disertasi ini menawarkan model analitis terhadap komponen managemen efficiency dan earnings yang sebelumnya hanya berupa argumen konseptual
• Disertasi ini juga mengorganisasikan dan
merangkum berbagai faktor institusional sebagai implikasi masuknya investor asing di industri
perbankan, dalam kerangka lingkungan kompetisi 5
KERANGKA PEMIKIRAN (LANJ.)
DISAIN PENELITIAN
Elemen sampling : setiap negara dan bank
Population : negara berkembang dan bank (di
negara tersebut)
Sampling Unit : negara berkembang, bank,
dan informasi keuangan per tahun per bank
Sampling Frame : Bank Scope database
1996-2003
Sampling Size : 1.324 bank domestik dan 496
bank asing di 30 negara berkembang (14.560
total tahun bank)
Sampling procedures : judgment sampling →
dari Bank Scope database (kepemilikan dan
PROSEDUR SAMPLING
Menggunakan hasil Laeven & Claessens (2004) → 50
negara (H-statistic)
Mengurangi dengan negara industri sehingga sisa 32
negara berkembang (berdasarkan kriteria IMF)
Negara yang dipilih minimal memiliki 3 bank asing →
Bangladesh dan Pakistan dihilangkan dari daftar sampling
JUSTIFIKASI PENGGUNAAN BANKSCOPE
Comprehensive (11,000 bank, 120 negara)
Menyediakan: raw data dan standardized data
(spreadsheet, global summary & detailed format,
profile format)
Account Value dalam “market rates”
Database di-update mingguan
VARIABLE
Dependent Variable (CAMEL Indicators)
Total Risk-based Capital Ratio (CAR) – Capital Adequacy (C) Loan Loss Provisions/Total Assets (LLP/TA) – Asset Quality (A) Overhead Cost/Total Assets – Management Efficiency (M)
Net Interest Margin (NIM) & Before Tax Profits/Total Assets –
Earnings & Profits (E)
Liquidity Asset Ratio – Liquidity (L)
Independent Variable
Nama Deskripsi
Foreign bank proportion – Foreign share in term of asset
Proporsi kepemilikan aset asing terhadap keseluruhan sektor perbankan
Foreign bank proportion – Foreign share in term of bank numbers
Jumlah bank asing terhadap keseluruhan jumlah bank
EMERGING MARKET ECONOMIES
H statistic → indikator perilaku aktual or
marginal bank conduct
Indikator eksternal kompetisi perbankan:
struktur pasar (CR atau HHI), contestability
(banking freedom index), dan inter-industry
competition (stock market development ie. total
value traded over GDP, STKTVT/GDP)
HIPOTESIS 1
APPROACH 1
HIPOTESIS 1
APPROACH 2
HIPOTESIS 2
HIPOTESIS 3
HIPOTESIS 4A
HIPOTESIS 4B
HIPOTESIS 4C
HIPOTESIS 5
HIPOTESIS - RANGKUMAN
23
METODE STATISTIK
• Weighted least-square regression analysis untuk data 3
sub grup → H-statistics banking competitiveness
• Cross-section heterokedasticity → membobotkan observasi
dengan invers dari jumlah bank domestik pada suatu
negara pada tahun tertentu, untuk mengkoreksi berbagai berbagai angka jumlah bank di seluruh negara
• Metode estimasi SAS PROC Mixed → fitting linear mixed
effects model dengan random dan fixed effects; & Maximum Likelihood (ML)
• Null Model Likelihood Ratio Test → Appropriateness of
FEM (bila p-value signifikan maka model random effect lebih baik secara signifikan dibandingkan dengan model
METODE STATISTIK (LANJ.)
• The two-way interaction model → simple & compound
slopes of foreign entry variable and p-value of interaction terms; level of importance of β coefficient (β x mean)
Multi-collinearity diagnosis: correlation coefficients
analysis & VIF (Variance Inflation Factor)
Comparison of goodness-of-fit: deviance statistic (-2LL),
AIC, and BIC
Autocorrelation
Robustness check (sensitivity analysis)
HASIL PENELITIAN
Masuknya investor asing dapat mengganggu indikator safety dan soundness pada bank domestik di negara berkembang
Tidak terbukti bahwa masuknya investor asing “segera” dapat meningkatkan efisiensi; masuknya investor asing malah menurunkan profit dan
meningkatkan biaya operasi
Untuk komponen efisiensi, market contestability
(regulasi perbankan) memberikan peran yang penting dalam mempengaruhi dampak masuknya investor
asing → regulasi proteksi dapat bertentangan dengan efficiency gains akibat masuknya investor asing
Dampak struktur pasar dan inter-study competition
HIPOTESIS 1
Kedua approach menunjukkan pembuktian akan:
HIPOTESIS 2
Kedua approach juga menunjukkan pembuktian akan:
HIPOTESIS 3
Hipotesis 3 perlu direvisi menjadi:
HIPOTESIS 4A
Pembuktian tidak mendukung Hipotesis,
sehingga perlu direvisi menjadi:
HIPOTEIS 4B, 4C, DAN 5
Tidak terbukti, sehingga direvisi menjadi:
KESIMPULAN
Masuknya bank asing di negara berkembang tidak berhubungan
dengan peningkatan “segera” efisiensi, tapi dapat mengganggu indikator safety dan soundness perbankan dalam jangka pendek
Dampak masuknya bank asing dipengaruhi oleh kondisi pre-existing
competion pada suatu negara
Efficiency gains dimungkinkan ada, hanya pada lingkungan
perbankan yang kompetitif
Pengurangan terhadap capital adequacy, asset quality, liquidity ratio
akibat masuknya bank asing dapat diminimalkan dengan
peningkatan intra-industry competition, contestability, dan inter-industry competition
Faktor yang paling relevan terhadap persaingan adalah indikator
market contestability (banking freedom indicator) yang mengukur pembatasan terhadap masuknya investor asing dan aktivitas bank asing
Untuk pengukuran proporsi asing, ukuran asset lebih relevan
dibandingkan jumlah karena dampak signifikan biasanya akan
muncul jika kepemilikan asing dalam hal aset mencapai level tertentu
REKOMENDASI MANAJERIAL
Regulator mempermudah pembukaan bank dan
lembaga keuangan domestik lainnya
Membatasi intervensi official pada operasi perbankan,
misalnya pengaruh pemerintah terhadap alokasi kredit
dan kontrol suku bunga
Mengurangi pembatasan/barriers sehingga bank asing
dapat mudah masuk, beroperasi, dan bersaing secara
bebas di pasar yang lebih luas
Lebih melibatkan partner asing dalam autoritas
manajemen sehingga efek efisiensi dan spillover dapat
lebih cepat
REKOMENDASI MANAJERIAL (LANJT.)
Regulator juga perlu menyediakan panduan yang
“explicit, verifiable, quantifiable” untuk mendorong
diversifikasi aset dan geografis karena akan
berhubungan dengan performa dan stabilitas bank
Persyaratan yang eksplisit terhadap likuiditas
diperlukan untuk mengurangi efek negatif masuknya
bank asing terhadap likuiditas bank lokal
Sektor perbankan juga perlu untuk membuka
persaingan secara penuh terhadap bank asing sehingga
memperoleh keuntungan efisiensi