11
Judul :Pola tidur dan Gangguan tidur pada pasien gagal jantung kongestif di Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik
Medan
Nama : Isman Abri Siregar
NIM : 131101001
Fakultas : Keperawatan USU
Tahun Akademik : 2017
Abstrak
Tidur merupakan salah satu kebutuhan fisiologis yang sangat primer dan mutlak harus dipenuhi. Klien gagal jantung kongestif mengalami gangguan tidur karena beberapa kondisi fisik dan lingkungan yang dialaminya sehingga berdampak terhadap perubahan pola tidurnya di malam hari. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang bertujuan untuk mengidentifikasi pola tidur dan gangguan tidur klien gagal jantung kongestif di Rumah Sakit Umut Pusat Haji Adam Malik
Medan. Tekhnik pengambilan sampel dengan metode purposive sampling dengan
jumlah sampel penelitian 79 orang. Penelitian menggunakan kuisioner data demografi , pola tidur dan gangguan tidur. Hasil penelitian terkait pola tidur menunjukkan bahwa mayoritas klien memulai tertidur >60 menit (89,9%), total jam tidur <5 jam (51,9%), frekuensi terbangun >5 kali (55,7%). sulit untuk tertidur (68,4%), kurang puas terhadap tidurnya (62,0%), merasa mengantuk di pagi hari (68,4%), dan perasaan mengantuk di siang harinya (51,9%). Sedangkan hasil penelitian terkait gangguan tidur didapat bahwa kondisi fisik berupa sesak nafas (93,7%), nyeri (69,6%), terbangun karena buang air kecil (65,8%), sakit kepala (62,0%) dan kelelahan (84,8%). Dan mengalami gangguan tidur karena kondisi lingkungan seperti suara bising (75,9%), penerangan (11,4%), suhu ruangan (43,0%) gigitan nyamuk (5,1%). Maka hasilnya semakin tinggi nilainya maka semakin tinggi pula gangguan tidurnya. Untuk itu perawat perlu memberikan perhatian khusus kepada klien untuk mengatasi kualitas tidur yang buruk dan faktor-faktor gangguan tidur pada klien gagal jantung kongestif.
Kata Kunci : Pola tidur, gangguan tidur, klien.
xi
12
xii