• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pembuatan Dan Karakterisasi Papan Partikel Dari Serbuk Batang Kelapa Sawit(Elaeis Guineensis Jacq) Dengan Perekat Berbasis Polipropilena Dan Polipropilena Grafting Maleat Anhidrat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pembuatan Dan Karakterisasi Papan Partikel Dari Serbuk Batang Kelapa Sawit(Elaeis Guineensis Jacq) Dengan Perekat Berbasis Polipropilena Dan Polipropilena Grafting Maleat Anhidrat"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI PAPAN PARTIKEL DARI SERBUK BATANG KELAPA SAWIT(Elaeis Guineensis Jacq) DENGAN PEREKAT BERBASIS

POLIPROPILENA DAN POLIPROPILENA GRAFTING MALEAT ANHIDRAT

Abstrak

Pembuatan dan karakterisasi papan partikel dari serbuk batang kelapa sawit (Elaeis Guineensis Jacq) dengan perekat berbasis polipropilena dan polipropilena grafting maleat anhidrat telah dilakukan. Batang kelapa sawit yang telah dihaluskan diayak dengan ayakan ukuran 80 mesh dan dikeringkan , sampel tersebut diolah dengan perendaman air pada suhu 60oC, menggunakan NaOH 1% dan monokloro asetat 3% masing masing selama 24 jam kemudian dicuci dengan aquadest hingga pH netral dan dikeringkan. Pengujian sifat-sifat fisik dan mekanik yaitu uji kerapatan, daya serap air, MoR dan MoE didasarkan pada SNI 03-2105-2006 dan pengujian terhadap interaksi kimia dengan FT-IR, SEM dan TGA. Hasil penelitian menunjukkan nilai MoR maksimum untuk papan partikel perendaman NaOH 1 % sebesar 430.11 kgf/cm2, kerapatan 0.54 g/cm3, daya serap air 0.58%, dan pengembangan tebal

0.47%. Untuk nilai MoE papan partikel maksimum pada perendaman monokloro asetat 3% sebesar 10931.35 kgf/cm2 kerapatan 0.63 g/cm3, dayaserap air 0,61%, pengembangan tebal 0.49%. Nilai MoR pada SNI 03-2105-2006 persyaratan minimal 107 kgf/cm2, nilai papan partikel yang dihasilkan sudah memenuhi syarat SNI dan persyaratan MoE minimal 20400 kgf/cm2 maka nilai papan partikel yang dihasilkan belum memenuhi syarat SNI, untuk kerapatan, daya serap air dan pengembangan tebal masing-masing telah memenuhi standar SNI. Analisa FT-IR menunjukkan telah terjadi reaksi antara KKS : PP-g-AM : DVB : PP : BPO puncak serapan papan partikel 3345,21 cm-1 adalah serapan gugus hidroksil dari selulosa kayu kelapa sawit yang bergeser bilangan geolombang 3421,50 cm-1. Puncak serapan pada bilangan gelombang 1722,07 cm-1 adalah puncak serapan gugus karbonil ester yang terbentuk dari reaksi gugus maleat dengan gugus hidroksil dari selulosa serbuk kayu dan ini dibuktikan dengan berkurangnya intensitas serapan gugus hodroksil selulosa. Dari analisa foto SEM terlihat bahwa percampuran antara serbuk kayu kelapa sawit dengan PP-g-AM sudah menunjukkan adanya interaksi kuat antara serat-serat kayu kelapa sawit dengan PPd-g-AM optimum pada papan partikel perendaman monokloro asetat 3% memperlihat kan permukaan yang lebih homogen. Analisa TGA optimum pada pada sampel papan partikel monokloro asetat 3% terlihat munculnya dua puncak kurva termogravimetri yang dihasilkan dari penelitian. pada tahap pertama 144.72oC – 166.13oC penurunan massa sebesar 5.596% (0.6966 mg) dan pada 200oC–358.23oC pada tahap kedua terjadi dekomposisi penurunan massa sebesar 30.15% (3.753 mg) pada 310.56oC dan residu terakhir sebesar 10.97% (1.365 mg).

Kata Kunci: Papan patikel, perekat, serbuk kayu kelapa sawit.

(2)

PREPARATION

AND CHARACTERIZATION OF PARTICLE BOARD OIL PALM TRUNKFLOUR (Elaeis Guineensis Jacq) BASED ON ADHESIVE POLYPROPYLENE

AND POLYPROPYLENE GRAFTED MALEIC ANHYDRIDE

Abstract

Preparation and characterization of particle boards from oil palm trunk flour

(Elaeis Guineensis Jacq) with adhesive based on polypropylene and polypropylene

grafted maleic anhydride have been conducted. Palm oil trunk that had been broken,

then continued with milled processing, retained on 80 mesh-sieves, and dried. The

sample was soaking for 24 hours in three different solvents, such as water with 60

o

C

of temperature, NaOH 1%, and monochloroacetatet 3%. The physical and

mechanical testing of particle board consists of density, swelling, MoR, and MoE

based on SNI 03-2105-2006 and the testing for chemical interaction consist of FT-IR,

SEM, and TGA. The result showed, the maximum value of MoR is found in NaOH 1%

treatment, with value 430.11 kgf/cm

2

of MoR, 0.54 g/cm

3

of density, 0.58% of water

absorption, and 0.47% of swelling. The maximum value of MoE is found in

monochloroacetate 3% treatment, with value 10931.35 kgf/cm

2

, 0.63 g/cm

3

of density,

0.61% of water absorption, and 0.49% of swelling. The MoR and MoE value based on

SNI 03-2105-2006 are 107 kgf/cm

2

and 20400 kgf/cm

2

, it means the MoR value of

particle board has passed the SNI, including the density, water absorption, and

swelling values have passed the SNI. The FT-IR analysis showed the reaction has

taken place between KKS : PP-g-AM : DVB : PP : BPO, with absorption peak at

3345,21 cm

-1

that confirmed the existence of hydroxyl group, but in the cellulose of

oil palm trunk flour the peak of hydroxyl group shifted to 3421,50 cm

-1

. The peak at

1722,07 cm

-1

is confirmed the existence of carbonyl from ester group, that formed

from the interaction between maleic group and hydroxyl group from cellulose, this

assumption is supported with decreasing in intensity value of hydroxyl group of

cellulose. Microphotograph analysis using SEM between oil palm trunk flour with

PP-g-AM showed the homogeny surface in the monochloroacetate 3% treatment. The

optimum result of TGA analysis is found in particle board with monochloroacetate

3% treatment, with two thermo gravimetric curves, on the first curve

(144.72-166.13

o

C) with reduction in mass 5.596% (0.6966 mg) and the second curve

(200-358.23

o

Keywords : Particle board, adhesive PP-g-MA, palm oil trunk powder

C) with reduction in mass 30.15% (3.753 mg) and the residue in the end of the

process 10.97% (1.365 mg)

Referensi

Dokumen terkait

Life Cycle Cost (LCC) adalah suatu konsep pemodelan perhitungan biaya dari tahap permulaan sampai pembongkaran suatu asset dari sebuah proyek sebagai alat untuk

Berdasarkan penjelasan tersebut diatas, tayangan televisi yang tidak sesuai dengan usia anak akan dapat membentuk karakter negatif. Oleh karena itu dibutuhkan peran dari orang tua

[r]

Berdasarkan prinsip Pareto terdapat dua mesin kritis dari lima mesin yang ada.Hasil perhitungan dari data kerusakan mesin sebelumnya diketahui, jika dilakukan

Peningkatan Produksi dan Kualitas Susu Kambing Peranakan Etawah Sebagai Respon Perbaikan Kualitas Pakan.. Jurnal Ilmiah

Berdasarkan hasil wawancara dan penyebaran kuesioner pada tujuh kabupaten yang merupakan sentra produksi padi di Jawa Timur, sistem rantai pasokan perberasan Jawa Timur

Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) latar belakang munculnya anak jalanan untuk berada di jalan karena disebabkan oleh beberapa faktor yaitu latar belakang