• Tidak ada hasil yang ditemukan

Persepsi Masyarakat Terhadap Seks Bebas dan Remaja Hamil Diluar Nikah (Studi Kasus Kualitatif Persepsi Masyarakat Terhadap Seks Bebas dan Remaja Hamil di Luar Nikah di Kota Medan)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Persepsi Masyarakat Terhadap Seks Bebas dan Remaja Hamil Diluar Nikah (Studi Kasus Kualitatif Persepsi Masyarakat Terhadap Seks Bebas dan Remaja Hamil di Luar Nikah di Kota Medan)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ivUniversitas Sumatera Utara ABSTRAK

Penelitian ini berjudul Persepsi Masyarakat Terhadap Seks Bebas dan Remaja Hamil di luar Nikah (Studi Kasus Kualitatif Persepsi Masyarakat terhadap Seks Bebas dan Remaja Hamil di Luar Nikah di Kota Medan). Penelitian ini berfokus pada persepsi budaya dalam proses komunikasi antarbudaya pada masyarakat Kota Medan mengenai persepsi masyarakat terhadap seks bebas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan desain studi kasus menggunakan berbagai sumber data yang biasa digunakan untuk meneliti, menguraikan, menjelaskan secara komperehensif berbagai aspek individu atau peristiwa secara sistematis. Penelitian ini menggunakan persepsi budaya yang terdapat pada komunikasi antarbudaya. Penelitian ini juga menggunakan teknik triangulasi data untuk mengembangkan validitas data. Subjek penelitian ini melibatkan 12 (dua belas) informan primer yaitu tokoh masyarakat, psikolog, dosen, guru, serta remaja dan tambahan 3 informan sekunder yaitu remaja yang hamil di luar nikah, yang keseluruhan informan dipilih secara sengaja oleh peneliti dengan menggunakan teknik purposive sampling. Wawancara merupakan teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa persepsi masyarakat terhadap seks bebas ialah seks bebas merupakan hal yang tidak wajar dilakukan oleh masyarakat Kota Medan, karena telah bertentangan dengan nilai kebudayaan timur. Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya seks bebas diantaranya adalah karena adanya percampuran budaya barat yang mempengaruhi masyarakat Kota Medan, kurangnya peran keluarga dalam menanamkan nilai agama dan budaya, serta lingkungan pertemanan yang tidak baik, sehingga menyebabkan seorang remaja dapat melakukan seks bebas.

(2)

vUniversitas Sumatera Utara ABSTRAC

The title of this research is “ The Public Perception of Free Sex and Teenagers Pregnant Before Marriage (A Case Study of the qualitative perception of free sex and teenagers pregnant before marriage in the city of Medan)”. This research focuses on the perception of culture in the process of intercultural communication at Medan City, about public perception of free sex. This research using a qualitative methode with case studies using different data source used to researching, outlining and explained in komperehensif various aspects of individuals or events systematically. This research used of cultural perception in intercultular communication. This research also used the technique of triangulation data to develop the validity data. The subject of this research involves 12 (twelve) primary informant, they were community leader, psychologist, professors, teacher and teenager and plus 3 (three) secondary informant people, are the teenagers pregnant before marriage, where over all informats were chosen deliberately by researchs using a purposive sampling. The interview is the techinique of leverage the data usedin this research. From the result of the study it was cocluded that the public perception of free sex is, free sex is something unnatural thing to do, by the people of Medan City, because it has been at odds with the values of the culture of the East. The factors that led to the free sex of them is due to the mix of Western culture that affect communities of Medan, lack of family role in instilling the values of religion and culture, and the teenagers is not have a good friends, thus causing a teenagers can do free sex.

Keywords :

Referensi

Dokumen terkait

Selain itu remaja yang hamil di luar nikah mengalami kecemasan dalam bentuk kesulitan untuk tidur, tidak nafsu makan, gelisah, khawatir dengan keadaannya, mual, malas

Seks selalu menarik untuk dibicarakan, tapi selalu menimbulkan kontradiksi di masyarakat. Khususnya seks bebas yang terjadi pada remaja. Remaja yang mempersepsikan seks secara

kepada remaja putri yang hamil di luar nikah untuk tidak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran proses resiliensi pada remaja yang hamil di luar nikah dan bagaimana faktor-faktor lingkungan

Mengenai persepsi masyarakat Jatimekar terhadap pernikahan wanita hamil di luar nikah pada umumnya masyarakat Jatimekar telah mengetahuinya, ini terlihat dari pertanyaan

Dalam fungsi ini, komunikasi yang dilakukan antara dua orang yang berbeda budaya merupakan jembatan atas perbedaan diantara mereka.. Fungsi menjembatani dapat terkontrol

Dalam hal ini, analisa dapatan kajian mendapati kesediaan remaja hamil luar nikah terhadap pengisian kerohanian di pusat perlindungan tertumpu kepada tiga aspek iaitu

Tujuan dari penelitian ini adalah melihat hubungan antara persepsi dukungan sosial orang tua terhadap psychological well-being pada remaja akhir yang hamil di luar