• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Sanitasi Lingkungan Pemukiman dan Pemberantasan Sarang Nyamuk Dengan Kejadian Penyakit Demam Berdarah di Wilayah Kerja Puskesmas Tanah Tinggi Kecamatan Binjai Timur Rahun 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan Sanitasi Lingkungan Pemukiman dan Pemberantasan Sarang Nyamuk Dengan Kejadian Penyakit Demam Berdarah di Wilayah Kerja Puskesmas Tanah Tinggi Kecamatan Binjai Timur Rahun 2016"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

iv

ABSTRAK

Penyakit Demam Berdarah

Dengue

(DBD) dalam beberapa tahun terakhir

telah menjadi masalah kesehatan internasional yang terjadi pada daerah tropis dan

subtropis di seluruh dunia terutama daerah perkotaan dan pinggiran kota. Kondisi

rumah dan sanitasi lingkungan pemukiman yang tidak memenuhi syarat kesehatan

merupakan faktor resiko penularan berbagai penyakit, khususnya penyakit

berbasis lingkungan. Pemberantasan terhadap jentik

Ae.aegypti

dikenal dengan

istilah pemberantasan sarang nyamuk yang dilakukan dengan cara 3M Plus.

Desain penelitian ini adalah

Case Control

dengan total sampel 50

responden yang terdiri dari 25 sampel kasus, yaitu penderita DBDyang tercatat di

data rekam medis Puskesmas Tanah Tinggi, dan 25 sampel kontrol yaitu yang

bukan penderita DBD dan tinggal disekitar rumah penderita DBD dengan

melakukan

matching

pada variabel umur dan jenis kelamin antar kelompok kasus

dan kontrol. Analisis penelitian ini menggunakan

Chi-Square

.

Hasil temuan penelitian menunjukkan bahwa yang memiliki hubungan

yang bermakna dengan kejadian DBD adalah sampah dengan nilai

p= 0,035 OR= 1,718,

ventilasi dengan nilai

p= 0,000 OR= 3,361,

tempat perindukan nyamuk

dengan nilai

p= 0,010 OR= 1,846,

pencahayaan dengan nilai

p= 0,004 OR= 2,111,

kelembaban dengan nilai

p= 0,008 OR= 2,190,

pemberantasan sarang nyamuk

dengan nilai

p= 0,009 OR= 1,962

. Sedangkan untuk variabel tempat penampungan

air bersih tidak memiliki hubungan yang bermakna dengan kejadian DBD dengan

nilai p> 0,05.

Saran untuk penelitian ini adalah menyusun program perbaikan sanitasi

lingkungan pemukiman dan juga program pengendalian Vektor Demam Berdarah

dan bagi masyarakat yang tinggal di Tanah Tinggi disarankan agar melakukan

upaya penyehatan lingkungan.

Kata Kunci: Sanitasi Lingkungan Pemukiman, PSN, Demam Berdarah Dengue.

(2)

v

Abstract

Dengue fever in recent years has become international health problems that occur in tropics and subtropics worldwide especially for urban and suburban .The condition of the house and environmental sanitation settlement ineligible a health risk factors transmission of diseases , especially disease environmental based .Eradication ae.aegypti on whether there is the mosquito eradication done by means of 3m plus .

Design research is case-control with a total of 50 respondents consisting of sample 25 case , the patient number listed in medical records puskesmas high ground and 25 sample which is not control of dengue patients and living around the house fever patients with a matching on the age and gender case sectarian and control .An analysis of this research using chi-square

These findings research shows that trash in the number of p = 0,035 OR= 0,035 . Ventilation in the number of p = 0,0001 OR= 3,361. Mosquito breeding in the number of p = 0,010 OR= 1,846. Lighting in the number of p= 0,004 OR2,111. Moisture in the number of p = 0,008 OR= 2,190.The mosquito eradication has in the number of p= 0,009 OR= 1,962.While for the clean water had no relationship meaningful in the number of p > 0,05.

Advice for this study is composing repair program sanitation settlements and control program vector scarlatina and people who live in the high ground it is suggested that attempted environment health .

Keywords: sanitation neighborhood , the program , dengue fever

Referensi

Dokumen terkait

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang senantiasa memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul Pengaruh

DIEDIT ULANG BAP -S/M PROV.JABAR SEPTEMBER 2007 3 Pelaksanaan Evaluasi Diri Oleh Sekolah/Madrasah Pengajuan Akreditasi Oleh Sekolah/Madrasah MEKANISME PELAKSANAAN

Pada hari ini, Senin tanggal tiga puluh bulan Juli tahun Dua Ribu Dua Belas, kami Panitia Pengadaan Barang/Jasa Bagian Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah

Pelelangan Sederhana di Lingkungan Dinas Pendidikan Kota Bandar Lampung dinyatakan GAGAL , dengan alasan peserta yang memasukan Dokumen Penawaran tidak ada yang lulus

•JWM adalah jumlah jam wajib mengajar (24 – 40 jam tatap muka per minggu) bagi guru kelas atau mata pelajaran atau jumlah konseli (150 – 250 konseli per tahun) yang dibimbing

Dari beberapa strategi yang sudah dilakukan oleh UKSW didapatkan hasil yang paling berimbas dalam peningkatan jumlah mahasiswa adalah dengan cara face to face selling

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penyusunan laporan tugas akhir ini berupa kegiatan kerja praktek yang mencakup wawancara pada karyawan PT Bio

[r]