• Tidak ada hasil yang ditemukan

DATA INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEHUTANAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DATA INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEHUTANAN"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

DATA INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KEHUTANAN

1. KEPEGAWAIAN

Untuk melakukan tugas pengawasan terhadap pelaksanaan tugas umum pemerintahan dan

pembangunan di lingkungan Kementerian Kehutanan pusat dan daerah, Inspektorat Jenderal

sampai dengan 1 Juni 2010 didukung oleh 247 orang PNS. Sebaran PNS Inspektorat Jenderal

berdasarkan jabatan selengkapnya sebagai berikut :

- Eselon I

:

1 orang

- Eselon II

:

6 orang

- Eselon III

:

4 orang

- Eselon IV

:

13 orang

- Fungsional Khusus

:

86 orang

- Fungsional Umum

:

137 orang

Jumlah

:

247 orang

Perkembangan kualifikasi Auditor Inspektorat Jenderal sampai dengan 1 Juni 2010

selengkapnya ditunjukkan pada grafik di bawah ini :

0 25 10 37 7 7 0 0 5 10 15 20 25 30 35 40

O

ra

ng

A B C D E F G Kualifikasi

Grafik Kualifikasi Auditor

Gambar 2. Grafik Kualifikasi Auditor Inspektorat Jenderal Kementerian Kehutanan

Ket :

(2)

2. STRUKTUR ORGANISASI

a. Struktur Organisasi Inspektorat Jenderal

b. Struktur Organisasi Sekretariat Inspektorat Jenderal

Gambar 2. Struktur Organisasi Inspektorat Jenderal dan Sekretariat ITJEN

INSPEKTORAT I INSPEKTORAT II INSPEKTORAT III INSPEKTORAT IV

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL AUDITOR KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL AUDITOR KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL AUDITOR KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL AUDITOR INSPEKTORAT JENDERAL

SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL

SUBBAGIAN TATA USAHA

SUBBAGIAN

TATA USAHA TATA USAHASUBBAGIAN TATA USAHASUBBAGIAN

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL AUDITOR INSPEKTORAT kHUSUS SUBBAGIAN TATA USAHA

SUBBAGIAN DATA DAN PELAPORAN SUBBAGIAN PROGRAM

BAGIAN PROGRAM DAN PELAPORAN

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SUBBAGIAN ANALISIS

LAPORAN HASIL PENGAWASAN II

SUBBAGIAN PEMANTAUAN

TINDAK LANJUT II SUBBAGIAN RUMAH TANGGA DAN KEPEGAWAIAN BAGIAN PEMANTAUAN TINDAK LANJUT SUBBAGIAN ANALISIS LAPORAN HASIL PENGAWASAN I SUBBAGIAN PEMANTAUAN

TINDAK LANJUT I PERSURATAN DAN SUBBAGIAN TATA KEUANGAN BAGIAN UMUM BAGIAN ANALISIS LAPORAN

HASIL PENGAWASAN

SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL

(3)

3. REALISASI AUDIT BERDASARKAN PKPT TAHUN 2005-2010

No.

Tahun

Target

Realisasi

%

1

2

3

4

5

1

2005

187

175

93,58

2

2006

215

285

132,55

3

2007

265

318

120,00

4

2008

274

254

92,70

5

2009

235

228

97,02

6

2010 *)

300

85

28,33

Sumber : Inspektorat Jenderal Kementerian Kehutanan Ket : Berdasarkan jumlah auditan

Auditan : instansi yang diaudit

PKPT : Program Kerja Pemeriksaan Tahunan *) s/d 1 Juni 2010

4. REALISASI AUDIT KHUSUS / KASUS TAHUN 2005-2010

No.

Tahun

Target

Realisasi

%

1

2

3

4

5

1

2005

48

24

50,00

2

2006

48

21

43,75

3

2007

22

27

122,73

4

2008

25

36

100,00

5

2009

24

24

100,00

6

2010 *)

50

12

24,00

Sumber : Inspektorat Jenderal Kementerian Kehutanan Ket : Berdasarkan jumlah kasus

*) s/d 1 Juni 2010

5. JENIS TEMUAN HASIL AUDIT ITJEN TAHUN 2005-2010

Tahun

No

Temuan

2005 2006 2007 2008 2009 2010*)

1 Kejadian yang merugikan negara 50 11 53 88 62 5

2 Kewajiban penyetoran kepada negara 25 55 52 35 23 5

3 Pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku

285 283 166 211 154 7

4 Pelanggaran prosedur dan tata kerja yang telah ditetapkan berlaku khusus bagi organisasi yang bersangkutan

290 288 77 152 91 15

5 Penyimpangan dari ketentuan pelaksanaan anggaran

7 5 99 125 100 5

6 Hambatan terhadap kelancaran kegiatan 303 105 24 36 18 9 7 Hambatan terhadap kelancaran tugas pokok 128 239 53 243 150 15 8 Kelemahan administrasi (kelemahan tata

usaha / akuntansi)

(4)

6. JENIS PENYEBAB TEMUAN HASIL AUDIT ITJEN TAHUN 2005-2010

Tahun

No

Penyebab Temuan

2005 2006 2007 2008 2009 2010 *)

Kelemahan sistem pengendalian intern

1 Kelemahan dalam organisasi 20 49 51 89 36 0

2 Kelemahan dalam kebijakan 209 77 173 266 106 8

3 Kelemahan dalam rencana 184 161 153 406 210 9

4 Kelemahan dalam pembinaan personil 363 371 357 636 404 18

5 Kelemahan dalam prosedur 270 185 195 229 97 27

6 Kelemahan dalam pencatatan dan pelaporan 86 99 169 198 87 18 7 Kelemahan dalam review / pengawasan

intern (internal review)

196 249 296 566 438 30

Kelemahan diluar sistem pengendalian intern

8 Penyebab eksternal hambatan kelancaran kegiatan

292 147 43 74 40 2

9 Penyebab eksternal hambatan kelancaran tugas pokok

30 14 49 120 60 2

10 Penyebab ketidaklancaran pelayanan aparatur pemerintah kepada masyarakat

8 6 36 80 32 6

Jumlah 1.658 1.358 1.522 2.664 1.510 120

Sumber : Inspektorat Jenderal Kementerian Kehutanan *) s/d 1 Juni 2010

7. HASIL AUDIT ITJEN

A. TEMUAN HASIL AUDIT REGULER (

s/d 1 Juni 2010)

Jumlah kejadian

Tindak lanjut

Sisa

Tahun

Temuan

Saran

Temuan

Saran

Temuan

Saran

s.d 2000

1.214

2.081

1.211

2.077

3

4

2001/ 2004

4.782

8.423

4.725

8.354

57

69

2005 / 2008

7.315

13.475

6.603

12.526

712

949

2009 / skrg

2.125

3.771

1.348

2.565

777

1.206

Jumlah

15.436

27.750

13.887

25.522

1.549

2.228

(5)

B. TEMUAN HASIL AUDIT KHUSUS (s/d

1 Juni 2010

)

1. Saran Administrasi dan Materiil

Saran Administrasi

dan Materiil

Tindak Lanjut atas Saran

Administrasi

Tindak Lanjut atas Saran

Materiil

No

Tahun

Adm

Mat

T

DP

P

T

DP

P

1

s.d 2004

541

54

227

61

253

24

9

21

2

2005

260

2

85

5

170

0

0

2

3

2006

60

2

28

3

29

0

1

1

4

2007

75

2

16

12

47

0

2

0

5

2008

131

7

17

17

97

3

2

2

6

2009

105

36

16

9

80

4

1

31

7.

2010

20

1

0

0

20

0

0

1

Jumlah

1.192

104

389

107

696

31

15

58

Sumber : Inspektorat Jenderal Kementerian Kehutanan Keterangan :

T : Tuntas DP : Dalam Proses P : Pending

2. Saran Kepegawaian

Saran Kepegawaian

Tindak Lanjut Kepegawaian

PP

Non

TGR

PP 30

Non PP 30

TGR

Sisa

No

Periode

Audit

30

PP 30

Kejd

B

S

R

Jml

Sisa

Tuntas

Sisa

Kejd

Kejd

1 s.d 2004

351

18

20

16

33

133

182

169

6

12

14

6

2 2005

96

7

2

1

4

17

22

74

1

6

1

1

3 2006

38

3

5

6

3

18

27

11

3

0

5

0

4 2007

47

29

5

1

3

5

9

38

24

5

3

2

5 2008

103

16

31

1

1

32

34

69

2

14

2

29

6 2009

85

3

15

4

0

0

4

81

1

2

1

14

7. 2010

14

0

1

0

0

0

0

14

0

0

0

1

Jumlah

734

76

79

29

44

205

278

456

37

39

26

53

(6)

8.

PENGADUAN MASYARAKAT

MELALUI TROMOL POS 5000 (2000 – 2010)

Penanganan terhadap pengaduan masyarakat yang disampaikan melalui Tromol Pos 5000

sejak tahun 2000 s/d 1 Juni 2010 telah diterima sebanyak 14 surat. Dari jumlah tersebut,

sebanyak 14 surat (100%) telah diselesaikan / ditanggapi.

Surat Masuk s/d Juni 2010Selesai Dalam Prosess/d Juni 2010

No Unit Kerja 2000 - 2006 2007 2008 2009 2010 JML JML % JML % 1. SETJEN 2 0 1 0 0 3 3 100,00 0 0 2. ITJEN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3. Ditjen BPK 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4. Ditjen PHKA 3 2 0 0 0 5 5 100,00 0 0 5. Ditjen RLPS 1 0 0 0 0 1 1 100,00 0 0 6. BAPLAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 7. BALITBANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 8. DISHUT 1 0 1 0 0 2 2 100,00 0 0 9. BUMN 1 0 2 0 0 3 3 100,00 0 0 JUMLAH 8 2 4 0 0 14 14 100,00 0 0

Sumber : Inspektorat Jenderal Kementerian Kehutanan

9. STATUS INFORMASI

Jumlah surat tanggapan / informasi yang ditindaklanjuti menurut instansi dan status informasi

dari tahun 2000 s/d 1 Juni 2010 adalah : benar sebanyak 1 surat (7,14%) dan tidak benar

sebanyak 13 surat (92,86%).

Sudah Ditindaklanjuti

No Unit Kerja Benar Tidak Benar Jumlah Tindak Lanjut

Masih Dalam

Proses Jumlah Surat

1. SETJEN 0 3 3 0 3 2. ITJEN 0 0 0 0 0 3. Ditjen BPK 0 0 0 0 0 4. Ditjen PHKA 0 5 5 0 5 5. Ditjen RLPS 0 1 1 0 1 6. BAPLAN 0 0 0 0 0 7. BALITBANG 0 0 0 0 0 8. DISHUT 1 1 2 0 2 9. BUMN 0 3 3 0 3 JUMLAH 1 13 14 0 14

(7)

10.

TINDAK

LANJUT HASIL AUDIT YANG BERSIFAT TINDAKAN PENERTIBAN

Pelaksanaan pengenaan sanksi penertiban kepegawaian lingkup Kementerian Kehutanan

periode Januari s/d 1 Juni 2010 sebanyak 2 orang terdiri dari :

No

Jenis Hukuman

Realisasi

Ket

1.

Hukuman ringan

1

-2.

Hukuman sedang

0

-3.

Hukuman berat

1

-Jumlah

2

Gambar

Grafik Kualifikasi Auditor
Gambar 2.  Struktur Organisasi Inspektorat Jenderal dan Sekretariat ITJEN

Referensi

Dokumen terkait

Deskripsi Tercermin dalam penghayatan agama dengan memberikan penjelasan tentang makna hubungan ibadah dengan ajaran keimanan dan pembentukan kepribadian peserta didik

6 Abuddin Nata, Metodologi Studi Islam , (Jakarta: Rajawali Pers, 2013) cet.2, h.. Dan ketiga, meneiliti tingkah laku keagamaan. Pendekatan Fenomenologi yang dilakukakan

Dengan program aplikasi multimedia interaktif ini diharapkan agar pemakai lebih mengenal dan mengetahui tentang doa sehari-hari yang digunakan, sehingga tahu doa apa yang cocok

Produk Bolmut Ikan adalah kombinasi dari berbagai macam sumber daya alam yang merupakan produk diversifikasi dari hasil perikanan untuk di olah menjadi

<p>So, if you’ve made a decision to come to Russia for a «bride search», the best way will be to use some matchmaking service to help you. All these dating agencies usually

PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, KEBIJAKAN HUTANG DAN FREE CASH FLOW TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN ( Studi Empiris pada Perusahaan Industri Barang Konsumsi yang terdaftar

Sikap, dan tindakan bidan dalam memberikan Asuhan ASI Eksklusif belum sesuai dengan Asuhan ASI Eksklusif yang terdapat dalam Asuhan Kebidanan, dimana para bidan

dilakukan dengan cara mengecek data kepada sumber yang sama. dengan teknik yang